Mahkamah Agu Mahkamah Agung Republik

ep
u
b
hk
am
1
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
gu
ng
P U T U S A N
Nomor : 49/Pid.Sus/2013/PN. Kd. Mn.
A
“DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA”
ub
lik
ah
Pengadilan Negeri Kota Madiun yang mengadili perkara perkara pidana dalam tingkat
pertama dengan acara pemeriksaan biasa, telah menjatuhkan putusan sebagai berikut dalam
:
BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP ; ----------------------
Tempat lahir
:
Madiun ; ---------------------------------------------------------------
Umur / tanggal lahir
:
56 tahun / 21 Juli 1956 ; -------------------------------------------
Jenis kelamin
:
Laki-laki ; -------------------------------------------------------------
Kebangsaan
:
Indonesia ; ------------------------------------------------------------
Tempat tinggal
:
Jl. Kalimosodo No. 45 B Kota Madiun ; -----------------------
Agama
:
Kristen ; ---------------------------------------------------------------
Pekerjaan
:
Dagang ; ---------------------------------------------------------------
In
do
ne
si
R
ep
Nama
lik
Terdakwa belum pernah dihukum ; ----------------------------------------------------
ub
Terdakwa ditahan dengan jenis tahanan rumah, berdasarkan Surat Perintah/
Penetapan Penahanan oleh : -------------------------------------------------------Penuntut Umum, tanggal 29 Januari 2013 No.PRIN.04/T-7/Euh.2/01/2013, sejak tanggal
ep
1
29-01-2013 sampai dengan tanggal 17-02-2013 ; ----------------------------------
es
on
In
d
A
gu
ng
M
R
ah
ka
m
ah
A
gu
ng
ah
k
am
perkara terdakwa : --------------------------------------------------------
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 1
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Hakim Pengadilan Negeri Kota Madiun, tanggal 12 Pebruari 2013 No. 49/
2
ng
Pid.Sus/2013/PN.Kd.Mn, sejak tanggal 12-02-2013 sampai dengan tanggal 13-03-2013 ;
gu
--------------------------------------------------------------------------------------------
Perpanjangan penahanan Ketua Pengadilan Negeri Kota Madiun, tanggal
3
8
A
Maret 2013 No. 49/Pid.Sus/2013/PN.Kd.Mn, sejak tanggal 14-03-2013 sampai dengan
ub
lik
ah
tanggal 12-05-2013 ; --------------------------------------------------------------------
Pengadilan Negeri tersebut ; -----------------------------------------------------------------
Telah mendengarkan keterangan saksi ; ----------------------------------------------------------Telah memperhatikan barang bukti ; ----------------------------------------------------------------
ep
ah
k
am
Telah membaca berkas perkara Nomor : 49/Pid.Sus/2013/PN. Kd. Mn ; ----------------
Telah mendengarkan keterangan terdakwa ; -----------------------------------------------------
A
gu
ng
dalam surat dakwaan No. PDM-04/MDN/Euh.2/01/2013 tertanggal
dengan dakwaan sebagai berikut : -------------------------------------------
In
do
ne
si
R
Menimbang, bahwa terdakwa didakwa oleh Jaksa Penuntut Umum sebagaimana
11 Februari 2013,
KESATU ; --------------------------------------------------------------------------------------------------
---------Bahwa ia terdakwa BUDI SURATMIN Bin MARTO SURIP pada hari Sabtu tanggal
lik
ah
20 Oktober 2012 sekira jam 13.30 wib atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam bulan
ub
Kota Madiun atau setidak tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
ep
Pengadilan Negeri Kota Madiun yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan
sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memenuhi standar dan/atau persyaratan
on
In
d
A
gu
ng
es
R
keamanan, khasiat atau kemanfaatan dan mutu sebagaimana dimaksud dalam Pasal 98 ayat
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
Oktober 2012 bertempat di Toko Gaprillia Jl.Kalimosodo No.45 B Kel.Josenan, Kec.Taman,
Halaman 2
ep
u
b
hk
am
3
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
(2) dan (3), perbuatan tersebut dilakukan dengan cara dan rangkaian perbuatan antara lain
Berawal dari pekerjaan terdakwa sebagai pedagang pracangan di toko Graprillia Jl.
gu
•
ng
sebagai berikut : ------------------------------------------------------------------------------------------
Kalimosodo yang menjual bahan kebutuhan pokok rumah tangga berupa sabun,
ah
A
aqua, elpiji, rokok dan lain lain, kira-kira dua bulan sebelum terdakwa ditangkap
ada sales obat yang menawarkan barang dagangan berupa kemasan obat sakit gigi
ub
lik
cap bagong, obat asam urat cap mur dengkul, karena harganya relatif murah per
am
kemasan seharga Rp. 1.000,- (seribu rupiah), terdakwa kemudian membelinya,
selanjutnya tanpa ijin pejabat yang berwenang terdakwa menjual kepada pembeli
ah
k
ep
yang belanja ditokonya atau setidak tidaknya menjual obat obat tersebut kepada
masyarakat yang berada disekitar toko, terdakwa menjual obat tersebut baik obat
In
do
ne
si
R
sakit gigi cap Bagong maupun obat asam urat cap mur dengkul per kemasan
A
gu
ng
seharga Rp. 1.500,- (seribu lima ratus rupiah), disamping itu berdasarkan
pengalaman ketika terdakwa sedang mengalami sakit kemudian minta resep
kepada anaknya dan setelah mengkonsumsi obat sesuai resep yang diberikan
anaknya, terdakwa sembuh dari penyakitnya, selanjutnya terdakwa membeli
bermacam macam pil yaitu 20 (dua puluh) butir pil phenibutazon warna hijau, 20
lik
yang terdakwa lupa namanya di apotik sumber sari di Jl. Kapuas No.85 Kota
Madiun, masing masing per butir seharga Rp.100,- (seratus rupiah), selanjutnya pil
ub
m
ah
(dua puluh) butir pil kalk warna putih, serta 20 (dua puluh) butir pil warna hijau
ka
tersebut dikemas dalam satu plastic yang berisikan 1 (satu) butir pil warna hijau
ep
dan 1 (satu) butir pil warna putih, yang oleh terdakwa dikatakan obat pegel linu,
seharga
Rp.
750,-
(tujuh
ratus
lima
puluh
rupiah)
;
on
In
d
A
gu
ng
------------------------------------------------------------------------
es
M
tersebut
R
ah
lalu tanpa ijin dari pejabat yang berwenang terdakwa menjual obat pegal linu
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 3
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Bahwa pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekira jam 13.30 wib, saksi
ng
•
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Ichwan Mardianto dan saksi Ade Hendra Gunawan anggota Sat Res Narkoba
gu
dalam rangka melakukan razia lalu datang ketempat terdakwa dan melakukan
pemeriksaan dan penggeledahan di toko milik terdakwa dan diketemukan
ah
A
beberapa macam kemasan obat serta stelan obat berupa pil, setelah diperoleh
keterangan bahwa terdakwa menjual obat tersebut tidak dilengkapi surat ijin dari
selanjutnya saksi Ichwan Mardianto dan saksi Ade
ub
lik
pejabat yang berwenang
am
Hendra Gunawan melakukan penyitaan berupa 1 (satu) toples plastik berisi 10
bungkus obat sakit gigi cap bagong, 1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat
ah
k
ep
asam urat cap mur dengkul, 1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegal linu
yang terdiri dari stelan 2 pil warna hijau dan putih, 1 (satu) bungkus plastik isi 10
In
do
ne
si
R
butir pil kalk warna putih, 1 (satu) bungkus plastik isi 10 butir pil phenilbulatoz
A
gu
ng
warna hijau, dan 1 (satu) buah sendok kecil untuk dijadikan barang bukti ;
----------------------------------------------------------------------------------------
•
Bahwa sesuai Berita Acara keterangan Ahli Nomor : Py.974.11.12.13821
tertanggal 08 November 2012 yang ditandatangani Veronika Sandra Lolita,
S.Si.Apt
NIP.19790829
200501
2
001
•
:
lik
ah
---------------------------------------
menerangkan
Dasar Surat permintaan Kepala Kepolisian Resort Madiun Kota
ub
m
No.R/603/X/2012Resnarkoba tanggal 25 Oktober 2012 dalam kasus
45
B
Kota
ep
ka
tersangka Budi Suratmin Bin Marto Surip alamat Jl.Kalimosodo No.
Madiun
;
Barang
bukti
yang
diterima
:
on
In
d
A
gu
ng
----------------------------------------------------------------
es
M
•
R
ah
-----------------------------------------------------------------------------------
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 4
ep
u
b
hk
am
5
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Obat sakit gigi cespleng cap bagong ; ------------------------------------------------
2
Obat asam urat merk mur dengkul ; -------------------------------------------------
3
Obat stelan tanpa nama (terdiri dari tablet hijau bertuliskan Harsen, tablet kuning
gu
ng
1
bertuliskan Def dan tablet hijau) ; -------------------------------------------
Obat stelan tanpa nama (terdiri dari tablet hijau bertuliskan Rama, tablet putih
dan tablet hijau bertuliskan Zenith) ; -----------------------------------------
ah
•
Pemeriksaan / identifikasi dilakukan secara visual dengan memeriksa
ub
lik
A
4
am
penandaan pada kemasan, maka dapat diberikan keterangan sebagai
berikut
:
ep
-------
Barang bukti tersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat (Bab I Ketentuan
R
1
In
do
ne
si
ah
k
------------------------------------------------------------------------------------
A
gu
ng
Umum Pasal 1 angka 4 UU No.36 tahun 2009 tentang kesehatan) yang diedarkan
tidak dalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi lebel /
penandaan yang lengkap, sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai
obat
yang
tidak
memiliki
ijin
edar
;
------------------------------------------------------------------------------------------
lik
Obat tersebut tidak aman dikonsumsi karena merupakan kombinasi dari obat obat
yang tidak diketahui jenisnya dan tidak diketahui aturan pakainya (aturan
ub
mengkonsumsi) sehingga berbahaya bagi kesehatan ; ---
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 196 Undang
ep
Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ; ------------------------------
KEDUA ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
In
d
on
ng
gu
A
es
R
A T A U ; ---------------------------------------------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
ah
2
Halaman 5
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
---------Bahwa ia terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP pada hari Sabtu tanggal
ng
20 Oktober 2012 sekira jam 13.30 wib atau setidak tidaknya pada waktu lain dalam bulan
gu
Oktober 2012 bertempat di Toko Gaprillia Jl.Kalimosodo No. 45 B Kel.Josenan, Kec.Taman,
Kota Madiun atau setidak tidaknya ditempat lain yang masih termasuk dalam daerah hukum
A
Pengadilan Negeri Kota Madiun yang dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan
sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki ijin edar sebagaimana dimaksud
lain
sebagai
berikut
:
------------------------------------------------------------------------------------------
Berawal dari pekerjaan terdakwa sebagai pedagang pracangan di Toko Graprillia
ep
•
ah
k
am
antara
ub
lik
ah
dalam Pasal 106 ayat (1), perbuatan tersebut dilakukan dengan cara dan rangkaian perbuatan
Jl. Kalimosodo yang menjual bahan kebutuhan pokok rumah tangga berupa sabun,
In
do
ne
si
R
aqua, elpiji, rokok dan lain lain, kira-kira dua bulan sebelum terdakwa ditangkap
A
gu
ng
ada sales obat yang menawarkan barang dagangan berupa kemasan obat sakit gigi
cap bagong, obat asam urat cap mur dengkul, karena harganya relatif murah per
kemasan seharga Rp. 1.000,- (seribu rupiah), terdakwa kemudian membelinya,
selanjutnya tanpa ijin pejabat yang berwenang terdakwa menjual kepada pembeli
yang belanja ditokonya atau setidak tidaknya menjual obat obat tersebut kepada
lik
bagong maupun obat asam urat merk mur dengkul per kemasan seharga Rp.
1.500,- (seribu lima ratus rupiah) dan terdakwa mendapatkan keuntungan Rp.
ub
m
ah
masyarakat yang berada disekitar toko, terdakwa menjual obat obat sakit gigi cap
ka
5.000,- (lima ratus rupiah) per kemasan, disamping itu berdasarkan pengalaman,
ep
disamping itu berdasarkan pengalaman ketika terdakwa sedang mengalami sakit
M
resep yang diberikan anaknya, terdakwa sembuh dari penyakitnya, selanjutnya
on
In
d
A
gu
ng
terdakwa membeli bermacam macam pil yaitu 20 (dua puluh) butir pil
es
R
ah
kemudian minta resep kepada anaknya dan setelah mengkonsumsi obat sesuai
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 6
ep
u
b
hk
am
7
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
phenibutazon warna hijau, 20 (dua puluh) butir pil kalk warna putih, serta 20 (dua
ng
puluh) butir pil warna hijau yang terdakwa lupa namanya di apotik sumber sari di
gu
Jl. Kapuas No. 85 Kota Madiun, masing masing per butir seharga Rp. 100,(seratus rupiah), selanjutnya pil tersebut dikemas dalam satu plastic yang berisikan
A
1 (satu) butir pil warna hijau dan 1 (satu) butir pil warna putih, yang oleh terdakwa
dikatakan obat pegel linu, lalu tanpa ijin dari pejabat yang berwenang terdakwa
ub
lik
ah
menjual obat pegal linu tersebut seharga Rp.750,- (tujuh ratus lima puluh rupiah) ;
am
-------•
Bahwa pada hari sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekira jam 13.30 wib, saksi
ah
k
ep
Ichwan Mardianto dan saksi Ade Hendra Gunawan anggota Sat Res Narkoba
dalam rangka melakukan razia lalu datang ketempat terdakwa dan melakukan
In
do
ne
si
R
pemeriksaan dan penggeledahan di toko milik terdakwa dan diketemukan
A
gu
ng
beberapa macam kemasan obat serta stelan obat berupa pil, setelah diperoleh
keterangan bahwa terdakwa menjual obat tersebut tidak dilengkapi surat ijin dari
pejabat yang berwenang
selanjutnya saksi Ichwan Mardianto dan saksi Ade
Hendra Gunawan melakukan penyitaan berupa 1 (satu) toples plastik berisi 10
bungkus obat sakit gigi cap bagong, 1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat
lik
ah
asam urat cap mur dengkul, 1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegal linu
yang terdiri dari stelan 2 pil warna hijau dan putih, 1 (satu) bungkus plastik isi 10
ub
warna hijau, dan 1 (satu) buah sendok kecil untuk dijadikan barang bukti ;
Ahli Nomor : Py.974.11.12.13821
tertanggal 08 November 2012 yang ditandatangani Veronika Sandra Lolita,
In
d
on
ng
gu
A
es
Bahwa sesuai Berita Acara keterangan
R
•
ep
----------------------------------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
butir pil kalk warna putih, 1 (satu) bungkus plastik isi 10 butir pil phenilbulatoz
Halaman 7
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
S.Si.Apt
NIP.19790829
200501
2
001
ng
---------------------------------------
A
gu
•
menerangkan
:
Dasar Surat permintaan Kepala Kepolisian Resort Madiun Kota
No.R/603/X/2012Resnarkoba tanggal 25 Oktober 2012 dalam kasus
tersangka Budi Suratmin Bin Marto Surip alamat Jl.Kalimosodo No.
45
ah
In
do
ne
si
a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
B
Kota
Madiun
;
am
•
Barang
bukti
ub
lik
----------------------------------------------------------------------------------yang
diterima
:
Obat sakit gigi cespleng cap bagong ; ------------------------------------------------
2
Obat asam urat merk mur dengkul ; -------------------------------------------------
3
Obat stelan tanpa nama (terdiri dari tablet hijau bertuliskan Harsen, tablet kuning
ep
1
In
do
ne
si
R
ah
k
----------------------------------------------------------------
A
gu
ng
bertuliskan Def dan tablet hijau) ; ------------------------------------------4
Obat stelan tanpa nama (terdiri dari tablet hijau bertuliskan Rama, tablet putih
dan tablet hijau bertuliskan Zenith) ; ----------------------------------------•
Pemeriksaan / identifikasi dilakukan secara visual dengan memeriksa
penandaan pada kemasan, maka dapat diberikan keterangan sebagai
lik
-----------------------------------------------------------------------------------------1
ka
:
ub
m
ah
berikut
Barang bukti tersebut merupakan sediaan farmasi berupa obat (Bab I Ketentuan
ep
Umum Pasal 1 angka 4 UU No.36 tahun 2009 tentang kesehatan) yang diedarkan
on
In
d
A
gu
ng
M
penandaan yang lengkap, sehingga barang tersebut dapat digolongkan sebagai
es
R
ah
tidak dalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak dilengkapi lebel /
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 8
ep
u
b
hk
am
9
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
yang
tidak
memiliki
In
do
ne
si
a
obat
ijin
edar
;
Obat tersebut tidak aman dikonsumsi karena merupakan kombinasi dari obat obat
gu
2
ng
------------------------------------------------------------------------------------------
yang tidak diketahui jenisnya dan tidak diketahui aturan pakainya (aturan
A
mengkonsumsi) sehingga berbahaya bagi kesehatan ; ---
Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana Pasal 197 Undang
ub
lik
Menimbang, bahwa setelah dakwaan tersebut dibacakan, terdakwa menerangkan
bahwa ia telah mengerti atas dakwaan tersebut dan untuk itu terdakwa tidak akan mengajukan
keberatan atau eksepsi ; -----------------------------------
ep
ah
k
am
ah
Undang RI Nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan ; ------------------------------
Menimbang, untuk pembuktian dakwaan tersebut telah dilakukan pemeriksaan atas
sebagaimana
dalam
berita
acara
persidangan
berupa
:
In
do
ne
si
bukti
R
alat-alat
A
gu
ng
----------------------------------------------------------------------------------------------------1
Keterangan 4 (empat) orang saksi ; -------------------------------------------------------------
2
Berkas perkara (BAP) Penyidik Polres Madiun Kota No. Pol. : BP/29/XI/2012/
Resnarkoba atas nama tersangka BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP ;
-------------------------------------------------------------------------------------
lik
30 November 2012 ; ----------------------------------------------------------------------Berita Acara keterangan Ahli Nomor : Py.974.11.12.13821 tertanggal 8 November
ub
4
Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab. 7281/NOF/2012 tanggal
2012 yang ditandatangani Veronika Sandra Lolita, S. Si. Apt ; --------------------------Keterangan terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP ; -------------------------
ep
5
Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya tersebut, penuntut umum telah
R
ka
m
ah
3
es
mengajukan saksi-saksi yang memberikan keterangan dibawah sumpah menurut agamanya,
on
In
d
A
gu
ng
yang pada pokoknya sebagai berikut : ----------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 9
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Saksi 1. ICHWAN MARDIANTO ; -----------------------------------------------------------------
ng
•
Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga baik karena
gu
hubungan darah maupun karena ikatan perkawinan, tidak mempunyai hubungan
pekerjaan ; ------------------------------------------------------------------------------•
A
Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keterangan saksi yang tertuang dalam
ub
lik
•
Bahwa terdakwa telah menjual obat stelan tanpa ijin edar ; ---------------------------------
•
Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekitar pukul 13.30
wib di sebuah toko pracangan “Gaprillia” yang berada di Jl. Kalimosodo No. 45 B Kel.
Josenan, Kec. Taman, Kota Madiun ; -------------------------
mur dengkul, dan obat pegel linu ; ------------------------------------------
Bahwa menurut penjelasan terdakwa, obat yang terdapat dalam plastik bening dibeli dari
A
gu
ng
•
In
do
ne
si
Bahwa pada saat penggeledahan ditemukan obat sakit gigi cap bagong, obat asam urat cap
R
•
ep
ah
k
am
ah
BAP benar ; -----------------------------------------------------------------------------------
apotik di Jalan Kapuas Madiun kemudian dikemas dalam bungkus plastik dibuat stelan ;
-------------------------------------------------------------------------------
•
Bahwa kemasan yang berisi tiga butir pil warna hijau, kuning dan putih menurut
penjelasan terdakwa untuk ngilu ngilu ; -------------------------------------------------------
Bahwa obat yang dijual terdakwa tidak ada ijin edar, tidak mencantumkan aturan pakai,
lik
ah
•
ub
Bahwa obat sakit gigi cap bagong dan ngilu ngilu pada sendi didapat dari sales ; -
•
Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian dibidang farmasi ; ------------------------
ep
•
R
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan ada benar ; ----------------
on
In
d
A
gu
ng
es
Saksi 2. ADE HENDRA GUNAWAN ; ------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
indikasi dan kontra indikasi ; ------------------------------------------------------------
Halaman 10
ep
u
b
hk
am
11
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
•
ng
Bahwa saksi tidak kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga baik karena
hubungan darah maupun karena ikatan perkawinan, tidak mempunyai hubungan
gu
pekerjaan ; ------------------------------------------------------------------------------•
Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keterangan saksi yang tertuang dalam
A
BAP benar ; -----------------------------------------------------------------------------------
•
Bahwa terdakwa ditangkap pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekitar pukul 13.30
wib di sebuah toko pracangan “Gaprillia” yang berada di Jl. Kalimosodo No. 45 B Kel.
Josenan, Kec. Taman, Kota Madiun ; -------------------------
•
Bahwa pada saat penggeledahan ditemukan obat sakit gigi cap bagong, obat asam urat cap
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
Bahwa terdakwa telah menjual obat stelan tanpa ijin edar ; ---------------------------------
Bahwa menurut penjelasan terdakwa, obat yang terdapat dalam plastik bening dibeli dari
In
do
ne
si
•
R
mur dengkul, dan obat pegel linu ; ------------------------------------------
A
gu
ng
apotik di Jalan Kapuas Madiun kemudian dikemas dalam bungkus plastik dibuat stelan ;
-------------------------------------------------------------------------------
•
Bahwa kemasan yang berisi tiga butir pil warna hijau, kuning dan putih menurut
penjelasan terdakwa untuk ngilu ngilu ; -------------------------------------------------------
•
Bahwa obat yang dijual terdakwa tidak ada ijin edar, tidak mencantumkan aturan pakai,
lik
Bahwa obat sakit gigi cap bagong dan ngilu ngilu pada sendi didapat dari sales ; -
•
Bahwa terdakwa tidak mempunyai keahlian dibidang farmasi ; ------------------------
ub
•
ep
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan ada benar ; ---------------Saksi 3. NGADIRIN ; -----------------------------------------------------------------------------------
es
on
In
d
A
gu
ng
M
R
ah
ka
m
ah
indikasi dan kontra indikasi ; ------------------------------------------------------------
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 11
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
•
In
do
ne
si
a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
ng
Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga baik karena hubungan
darah maupun karena ikatan perkawinan, tidak mempunyai hubungan pekerjaan ;
gu
------------------------------------------------------------------------------•
Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keterangan saksi yang tertuang dalam
A
BAP benar ; -----------------------------------------------------------------------------------
•
ub
lik
wib Polisi melakukan penggeledahan di sebuah toko pracangan “Gaprillia” milik
terdakwa yang berada di Jl.Kalimosodo No. 45 B Kel. Josenan, Kec. Taman, Kota
Madiun ; -----------------------------------------------------------------------------------------
•
Bahwa yang saksi ketahui saat itu Polisi menggeledah karena terdakwa menjual obat
ep
ah
k
am
ah
Bahwa saksi mengetahui pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekitar pukul 13.30
R
tanpa ijin edar ; --------------------------------------------------------------------------------Bahwa benar terdakwa menjual obat-obatan stelan untuk sakit gigi, untuk ngilu ;
•
Bahwa benar saksi pernah membeli satu bungkus obat setelan MUR DENGKUL, satu kali
A
gu
ng
In
do
ne
si
•
seharga Rp. 1.200,- (seribu dua ratus rupiah) ; -----------------------------------
•
Bahwa setelah minum obat yang dibeli dari toko terdakwa, reaksinya saksi sembuh ;
------------------------------------------------------------------------------------------------
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan benar ; ----------------------
ub
Bahwa saksi kenal dengan terdakwa, tidak ada hubungan keluarga baik karena hubungan
darah maupun karena ikatan perkawinan, tidak mempunyai hubungan pekerjaan ;
•
ep
------------------------------------------------------------------------------Bahwa saksi pernah diperiksa oleh Penyidik, dan keterangan saksi yang tertuang dalam
on
In
d
A
gu
ng
es
R
BAP benar ; -----------------------------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
•
lik
ah
Saksi 4. NENI TJAHJOWATI ; ----------------------------------------------------------------------
Halaman 12
ep
u
b
hk
am
13
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
•
ng
Bahwa saksi mengetahui terdakwa menjual kebutuhan sehari-hari di toko miliknya
“Gaprillia” milik yang berada di Jl.Kalimosodo No. 45 B Kel. Josenan, Kec. Taman, Kota
gu
Madiun ; ----------------------------------------------------------------------•
Bahwa saksi mengetahui terdakwa juag menjual obat di tokonya antara lain obat flu,
DENGKUL untuk pegel linu, cap BAGONG untuk sakit gigi dan ada obat setelan
lainnya ; -----------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa benar saksi pernah membeli obat setelan cap BAGONG satu kali untuk sakit gigi
seharga Rp. 1.500,- kemudian sembuh ; -------------------------------------------
ep
ah
k
•
ub
lik
Bahwa obat setelan yang dijual oleh terdakwa sepengetahuan saksi merk MUR
am
•
ah
A
rematik, juga obat setelan ; -------------------------------------------------------------------
R
Atas keterangan saksi tersebut, terdakwa menyatakan benar ; ----------------------
In
do
ne
si
Menimbang, bahwa di muka persidangan jaksa penuntut umum menerangkan bahwa
A
gu
ng
pembuktian dalam perkara telah cukup, dan oleh karena itu saksi PARTINI dan SANDRA
MARISA tidak akan diajukan ke muka persidangan ; -
Menimbang, bahwa di muka persidangan telah pula didengar keterangan ahli
KRYSNA MULYA WULAN SARI, S. Farm., dibawah sumpah memberikan keterangan pada
pokoknya sebagai berikut : -----------------------------------------------------
Bahwa saksi bekerja di Dinas Kesehatan Kota Madiun sejak tahun 2012 ; ------------
ub
Bahwa latar belakang pendidikan saksi Sarjana Farmasi Universitas Airlangga Surabaya ;
---------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa saksi tugas saksi bertanggung jawab dalam pengelolaan, pengadaan dan
ep
•
perencaraan obat dari pemerintah di lingkungan wilayah Kota Madiun ; -----------Bahwa sediaan farmsi berupa obat terbagi atas obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras
es
•
R
ka
m
•
lik
ah
•
on
In
d
A
gu
ng
dan narkotika ; -------------------------------------------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 13
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
•
ng
Bahwa yang dimaksud dengan obat bebas adalah obat yang bisa dibeli tanpa resep dokter,
obat bebas terbatas obat yang bisa dibeli tanpa resep dokter dalam jumlah tertentu, obat
gu
keras adalah obat yang hanya dapat dibeli dengan resep dokter ;
-------------------------------------------------------------------------------------------------•
A
Bahwa orang yang boleh meracik obat hanyalah yang memiliki keahlian tertentu di
•
Bahwa bukti berupa yang diperlihatkan kepada saksi adalah termasuk sediaan farmasi ;
-----------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa dari barang bukti yang diperlihatkan, saksi berpendapat sediaan farmasi tersebut
ep
tidak memiliki izin edar dari BP POM, tidak memenuhi standar yaitu tidak menyebut
ah
k
am
•
ub
lik
ah
bidang farmasi ; -----------------------------------------------------------------------------------
pabrik/produsen, tanggal kadaluarsa, dosis nomor BATCH ;
In
do
ne
si
R
nama obat, komposisi, indikasi/khasiat obat, kontra indikasi, efek samping, dosis, nama
•
A
gu
ng
------------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa dari hasil pemeriksaan laboratorium terhadap barang bukti yang diajukan ke
persidangan, saksi berpendapat : ------------------------------------------------------------
•
Kaplet asam mefenamat warna kuning dengan logo ”NOVA” mengandung bahan aktif
asam mefenamat termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------
Kaplet warna kuning dengan logo ”MEP” mengandung bahan aktif klorfeniramina
lik
ah
•
ub
•
Kaplet warna orange dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif deksametason termasuk
•
ep
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
Kaplet warna orange dengan logo ”E/DBTZ” mengandung bahan aktif fenil butazon
on
In
d
A
gu
ng
es
R
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------------------------
Halaman 14
ep
u
b
hk
am
15
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
•
ng
Kaplet warna putih dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------
•
gu
Kaplet warna merah muda dengan logo ”ERPHA” mengandung bahan aktif deksametason
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
•
A
Kaplet warna kuning/biru dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon
•
Kaplet warna hijau dengan logo ”RAMA” mengandung bahan aktif fenil butazon
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------Kaplet warna hijau dengan logo ”HAPSEN” mengandung bahan aktif fenil butazon
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------Kaplet warna hijau dengan logo ”ZENITH” mengandung bahan aktif prednison termasuk
In
do
ne
si
R
•
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; ------------------
Kaplet warna putih dengan logo ”LS” mengandung bahan aktif kalsium laktat termasuk
A
gu
ng
•
dalam sediaan farmasi ; ----------------------------------------------------------
•
Kaplet warna hijau dengan logo ”BTF” mengandung bahan aktif prednison termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------------------
Kaplet warna kuning dengan logo ”DEF” mengandung bahan aktif Vitamin B1 termasuk
ah
•
lik
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------------
ub
Menimbang, bahwa di muka persidangan telah pula diajukan bukti surat berupa :
1
ep
----------------------------------------------------------------------------------------------------Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab. 7281/NOF/2012 tanggal 30
on
In
d
A
gu
ng
es
R
November 2012 ; -----------------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
Atas keterangan saksi, terdakwa menerangkan tidak tahu ; ----------------------------------
Halaman 15
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
2
Berita Acara keterangan Ahli Nomor : Py.974.11.12.13821 tertanggal 8 November 2012
ng
yang ditandatangani Veronika Sandra Lolita, S. Si. Apt ; ---------------------------
gu
Menimbang, bahwa di persidangan telah didengar pula keterangan terdakwa sebagai
berikut : -----------------------------------------------------------------------------------------•
A
Bahwa benar, pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012, sekitar jam 13.30 WIB, Polisi
•
Bahwa pada saat itu polisi datang memeriksa barang jualan terdakwa antara lain obat
setelan ; -----------------------------------------------------------------------------------------Bahwa terdakwa menjual obat setelan merk BAGONG, MUR DENGKUL dan setelan ;
------------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa obat merk BAGONG untuk sakit gigi, MUR DENGKUL untuk pegel linu
R
•
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
datang ke toko milik terdakwa di Jl. Kalimasodo No. 45 B Madiun ; ----------
Bahwa obat setelan diperoleh dengan cara membeli di apotik kemudian diracik oleh
A
gu
ng
•
In
do
ne
si
diperoleh terdakwa dari sales ; -------------------------------------------------------------------
terdakwa ; ---------------------------------------------------------------------------------------
•
•
Bahwa terdakwa tidak mempunyai latar belakang pendidikan farmasi ; -------------
Bahwa terdakwa mengetahui cara meracik obat karena diberitahu teman terdakwa ;
----------------------------------------------------------------------------------------------
Bahwa terdakwa menjual obat merk BAGONG, MUR DENGKUL dan obat setelan tidak
lik
ah
•
ub
•
ka
Bahwa terdakwa membeli obat merk BAGONG, MUR DENGKUL seharga
Rp.
ep
1000,- kemudian dijual seharga Rp. 1.500,- sedangkan obat setelan dijual per bungkus Rp.
750,- ; ---------------------------------------------------------------------------------Bahwa terdakwa menjual obat merk BAGONG, MUR DENGKUL dan obat setelan
es
•
R
m
memiliki ijin edar ; -----------------------------------------------------------------
on
In
d
A
gu
ng
bertujuan untuk mendapat keuntungan ; --------------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 16
ep
u
b
hk
am
17
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
•
ng
Bahwa terdakwa membenarkan barang bukti yang diperlihatkan kepadanya adalah obat
yang dijual di tokonya ; ------------------------------------------------------------
gu
Menimbang, bahwa di muka persidangan telah pula diajukan barang bukti berupa :
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; -------------------
•
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; ------
ub
lik
•
1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu ; -------------------------------------
•
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan
1 bungkus
plastik isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; --------------------------1 (satu) sendok kecil ; -------------------------------------------------------------------------------
In
do
ne
si
R
•
ep
ah
k
am
ah
A
•
barang bukti mana telah dilakukan penyitaan secara sah, sehingga dapat dijadikan sebagai
A
gu
ng
barang bukti sekaligus untuk memperkuat pembuktian dalam perkara ini telah pula
diperlihatkan di muka persidangan serta dibenarkan oleh para saksi serta terdakwa ;
---------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa setelah pemeriksaan terhadap terdakwa dinyatakan selesai,
Penuntut Umum mengajukan tuntutan pidana No. Pdm-04/MDN/Euh.2/01/2013 tertanggal 24
ub
1
Menyatakan terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP terbukti secara sah dan
meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “yang dengan sengaja memproduksi atau
ep
ka
m
------------------------------------------------------------------
lik
ah
April 2013, yang pada pokoknya menuntut agar Majelis Hakim memutuskan :
mengedarkanh sediaan farmasi dan/atau alat kesehatan yang tidak memiliki izin edar”
on
In
d
A
gu
ng
jaksa penuntut umum , yaitu dakwaan kedua melanggar Pasal 196 Undang-undang RI
es
R
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) sebagaimana tersebut dalam dakwaan
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 17
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
36
tahun
2009
tentang
In
do
ne
si
a
Nomor
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Kesehatan
;
ng
--------------------------------------------------------------------------------------------
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP selama 3
gu
2
(tiga) bulan dikurangi selama terdakwa berada dalam tahana rumah dan denda sebesar Rp.
(lima
ratus
ribu
rupiah)
subsidair
3
(tiga)
A
500.000,-
bulan
kurungan
;
---------------------------------------------------------------------------------------------
•
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; --------------
•
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; -
•
1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu ; ---------------------------------
•
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
R
ep
am
ah
k
ub
lik
Menyatakan barang bukti berupa : --------------------------------------------------------------
ah
3
In
do
ne
si
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan 1 bungkus plastik
•
A
gu
ng
isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; --------
1 (satu) sendok kecil ; --------------------------------------------------------------------------
dirampas untuk dimusnahkan ; -----------------------------------------------------------------
4
Menetapkan agar terdakwa dibebani biaya perkara sebesar Rp. 2.500,- (dua ribu lima ratus
Menimbang, bahwa atas tuntutan pidana penuntut umum tersebut, terdakwa
lik
ah
rupiah) ; ----------------------------------------------------------------------------------
ub
hukuman ; ----------------------------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa atas nota pembelaan terdakwa, penuntut umum menyatakan tetap
pada tuntutannya ; --------------------------------------------------------------
es
on
In
d
A
gu
ng
M
R
ah
ka
m
mengajukan nota pembelaan (pledoi) secara lisan, yang pada pokoknya memohon keringanan
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 18
ep
u
b
hk
am
19
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa setelah Majelis Hakim menilai alat bukti tersebut serta
satu sama lain yang saling berhubungan dan bersesuaian, maka
ng
menghubungkannya
gu
diperoleh fakta hukum yang ada hubungannya dengan pembuktian kesalahan terdakwa
sebagai berikut : ----------------------------------------------------------------------------•
A
Bahwa benar, terdakwa ditangkap Polisi pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober 2012 sekitar
Bahwa benar, pada saat Polisi melakukan penggeledahan di toko miliknya, ditemukan
obat sakit gigi cap bagong, obat asam urat cap mur dengkul, dan plastik bening yang
berisi
tiga
butir
pil
warna
hijau,
kuning
ep
ah
k
am
•
45 B Kel. Josenan, Kec. Taman, Kota Madiun ; -------------------------
ub
lik
ah
pukul 13.30 wib di sebuah toko pracangan “Gaprillia” yang berada di Jl. Kalimosodo No.
dan
putih
untuk
pegel
linu;
--------------------------------------------------------------------------------------------Bahwa benar, obat yang terdapat dalam plastik bening yang berisi tiga butir pil warna
In
do
ne
si
R
•
A
gu
ng
hijau, kuning dan putih untuk ngilu ngilu dibeli dari apotik di Jalan Kapuas Madiun
kemudian dikemas dalam bungkus plastik dibuat stelan dan dijual per bungkus seharga
Rp. 750,- ; ----------------------------------------------------------
•
Bahwa benar, terdakwa membeli obat merk BAGONG, MUR DENGKUL seharga
Rp. 1000,- dari sales kemudian dijual seharga Rp. 1.500,- sedangkan obat setelan dijual
•
Bahwa benar, saksi NGADIRIN mengetahui terdakwa menjual obat-obatan stelan untuk
ub
m
sakit gigi, untuk ngilu karena saksi pernah membeli satu bungkus obat setelan MUR
ep
ka
DENGKUL, satu kali seharga Rp. 1.200,- (seribu dua ratus rupiah) dan setelah minum
obat yang dibeli dari toko terdakwa, reaksinya saksi sembuh ;
tokonya antara lain obat flu, rematik, juga obat setelan merk MUR DENGKUL untuk
In
d
on
ng
gu
A
es
Bahwa benar, saksi NENI TJAHJOWATI mengetahui terdakwa juga menjual obat di
R
•
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
lik
ah
per bungkus Rp. 750,- ; ---------------------------------------------------------------------
Halaman 19
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
pegel linu, cap BAGONG untuk sakit gigi dan ada obat setelan lainnya karena saksi
ng
pernah membeli obat setelan cap BAGONG satu kali untuk sakit gigi seharga Rp. 1.500,-
gu
kemudian sembuh ; -------------------------------------------------------•
Bahwa benar, berdasarkan Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab.
A
7281/NOF/2012 tanggal 30 November 2012 terhadap barang bukti yang diajukan ke
•
Kaplet asam mefenamat warna kuning dengan logo ”NOVA” mengandung bahan aktif
asam mefenamat termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------
Kaplet warna kuning dengan logo ”MEP” mengandung bahan aktif klorfeniramina
termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------------------------
Kaplet warna orange dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif deksametason termasuk
R
•
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
persidangan, diperoleh fakta : ----------------------------------------------------
Kaplet warna orange dengan logo ”E/DBTZ” mengandung bahan aktif fenil butazon
A
gu
ng
•
In
do
ne
si
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
•
Kaplet warna putih dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------
•
Kaplet warna merah muda dengan logo ”ERPHA” mengandung bahan aktif deksametason
ub
Kaplet warna kuning/biru dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------Kaplet warna hijau dengan logo ”RAMA” mengandung bahan aktif fenil butazon
ep
•
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------Kaplet warna hijau dengan logo ”HAPSEN” mengandung bahan aktif fenil butazon
es
•
R
ka
m
•
lik
ah
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
on
In
d
A
gu
ng
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 20
ep
u
b
hk
am
21
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
•
ng
Kaplet warna hijau dengan logo ”ZENITH” mengandung bahan aktif prednison termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; ------------------
•
gu
Kaplet warna putih dengan logo ”LS” mengandung bahan aktif kalsium laktat termasuk
dalam sediaan farmasi ; ----------------------------------------------------------
•
A
Kaplet warna hijau dengan logo ”BTF” mengandung bahan aktif prednison termasuk
•
Kaplet warna kuning dengan logo ”DEF” mengandung bahan aktif Vitamin B1 termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------------
Bahwa benar, terhadap hasil pemeriksan terhadap barang bukti berupa plastik bening yang
ep
berisi tiga butir pil warna hijau, kuning dan putih, obat merk BAGONG dan MUR
ah
k
am
•
ub
lik
ah
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------------------
R
DENGKUL dihubungkan dengan hasil pemeriksaan laboratorium, ahli KRYSNA
In
do
ne
si
MULYA WULAN SARI, S. Farm., berpendapat bahwa barang bukti tersebut termasuk
A
gu
ng
dalam sediaan farmasi dan tidak memiliki izin edar dari BP POM, tidak memenuhi
standar yaitu tidak menyebut nama obat, komposisi, indikasi/khasiat obat, kontra indikasi,
efek samping, dosis, nama pabrik/produsen, tanggal kadaluarsa, dosis nomor BATCH ;
-------------------
•
Bahwa benar, berdasarkan bukti surat Berita Acara keterangan Ahli Nomor :
lik
ah
Py.974.11.12.13821 tertanggal 8 November 2012 yang ditandatangani Veronika Sandra
ub
obat yang diedarkan tidak dalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak
ep
dilengkapi label/penandaan yang lengkap, sehingga barang tersebut di atas dapat
digolongkan sebagai obat yang tidak memiliki izin edar” ;
on
In
d
A
gu
ng
es
R
---------------------------------------------------------------------------------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
Lolita, S. Si. Apt, disimpulkan ”barang tersebut di atas merupakan sediaan farmasi berupa
Halaman 21
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
•
ng
Bahwa benar, terdakwa menjual obat merk BAGONG, MUR DENGKUL dan obat setelan
gu
bertujuan untuk mendapat keuntungan ; --------------------------------------------
A
Menimbang, bahwa segala sesuatu yang terjadi dalam persidangan yang tidak termuat
ah
dalam putusan ini akan tetapi secara lengkap tercatat dalam berita acara persidangan
bagi
Majelis
Hakim
untuk
memutus
perkara
ini
;
----------------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa dari fakta-fakta yang diuraikan sebagaimana tersebut diatas, maka
ep
ah
k
am
pertimbangan
ub
lik
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini dan merupakan dasar
selanjutnya Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah perbuatan terdakwa telah
In
do
ne
si
R
memenuhi semua unsur delik dari pasal yang didakwakan oleh penuntut umum sebagaimana
A
gu
ng
tertuang dalam surat dakwaan yang disusun secara alternatif, Kesatu melanggar Pasal 196 UU
RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan atau Kedua melanggar Pasal 197 UU RI No. 36
Tahun 2009 tentang Kesehatan ; -------
Menimbang, bahwa dakwaan penuntut umum disusun secara alternatif, maka Majelis
Hakim akan memilih untuk mempertimbangkan dakwaan yang bersesuaian dengan fakta
Bahwa terdakwa diajukan kemuka persidangan oleh penuntut umum didakwa dengan
ub
•
dakwaan Kesatu melanggar Pasal 196 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan atau
Kedua melanggar Pasal
197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan ;
ep
ka
•
Bahwa dari fakta yang terungkap di persidangan, terdakwa hanya memproduksi sediaan
on
In
d
A
gu
ng
farmasi berupa plastik bening yang berisi tiga butir pil warna hijau, kuning dan putih yang
es
--------------------------------------------------------------------------------------------
R
m
berikut : ---------------------------------------------------------------
lik
ah
hukum yang terungkap selama persidangan dihubungkan dengan perbuatan terdakwa sebagai
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 22
ep
u
b
hk
am
23
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
diracik menjadi satu kemudian dikemas dalam plasik, sedangkan sedian farmasi merk
ng
BAGONG dan MUR DENGKUL tidak diproduksi oleh terdakwa akan tetapi diperoleh
gu
dari sales ; ----------------------------•
Bahwa sediaan farmasi berupa plastik bening yang berisi tiga butir pil warna hijau, kuning
A
dan putih, merk BAGONG dan MUR DENGKUL diedarkan oleh terdakwa dengan cara
Bahwa semua sediaan farmasi yang diedarkan terdakwa tersebut tidak memiliki izin edar
dari instansi yang berwenang ; -----------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, maka Majelis Hakim
akan mempertimbangkan dakwaan Kedua Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
dijual di toko miliknya ; ----------------------------------------------
Kesehatan, yang unsur-unsur deliknya : -----------------------------------------Unsur setiap orang ; --------------------------------------------------------------------------------
2
Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan ; -----------------------------
A
gu
ng
In
do
ne
si
R
1
3
Unsur sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan tidak memiliki izin edar ; -------
Pertimbangan unsur delik ; --------------------------------------------------------------------------1
Unsur setiap orang ; --------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan setiap orang dapat diartikan sebagai atau
lik
ah
menunjukkan adanya orang atau manusia, dimana dalam ilmu hukum diartikan sebagai
ub
subjektif dan pelaku dalam hukum objektif serta mempunyai kewenangan hukum yaitu
kecakapan menjadi subjek hukum ; ------------------------------
ep
Menimbang, bahwa bahwa faktanya terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO
menunjuk terdakwa sebagai pelaku tindak pidana sebagaimana yang didakwakan oleh
on
In
d
A
gu
ng
penuntut umum dalam surat dakwaan, sehingga dengan demikian unsur ini telah terpenuhi
es
SURIP identitasnya sebagaimana dalam surat dakwaan telah dibenarkan oleh dirinya sendiri,
R
ka
m
natuurlijke persoon yang merupakan salah satu subjek hukum, yang berhak atas hak-hak
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 23
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
secara sah menurut hukum, selanjutnya tentang apakah terdakwa dapat dinyatakan bersalah
tersebut
dapat
dipertanggung
jawabkan
terhadap
gu
perbuatan
ng
dan dapat dijatuhi hukuman masih harus dibuktikan unsur-unsur yang lain serta apakah
---------------------------------------------
diri
terdakwa
;
Unsur dengan sengaja memproduksi atau mengedarkan ; -----------------------------
A
2
Menimbang, bahwa unsur memproduksi atau mengedarkan ini bersifat alternati,
ub
lik
ah
sehingga apabila salah satu telah terbukti, maka semua unsur ini telah terbukti pula ;
Menimbang, bahwa kata memproduksi dapat diartikan sebagai suatu kegiatan atau
proses menyiapkan, mengolah, membuat, dan menghasilkan termasuk pula proses
ep
ah
k
am
---------------------------------------------------------------------------------------------
pengemasannya ; -------------------------------------------------------------------------
In
do
ne
si
R
Menimbang, bahwa kata mengedarkan dapat diartikan suatu kegiatan atau rangkaian
A
gu
ng
kegiatan untuk mengalihkan atau membuat sesuatu barang berpindahtangan dari tangan ke
tangan atau dari tempat satu ke tempat lain atau dalam rangka perdagangan maupun bukan
perdagangan ; ----------------------------------
Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap di persidangan, pada awalnya atas dasar
informasi dari masyarakat, terdakwa ditangkap Polisi pada hari Sabtu tanggal 20 Oktober
lik
ah
2012 sekitar pukul 13.30 wib di sebuah toko pracangan “Gaprillia” yang berada di Jl.
ub
yang tidak ada ijin edar ; --------------------------------
Menimbang, bahwa pada saksi ICHWAN MARDIANTO dan ADE HENDRA
ep
GUNAWAN bersama team dari kepolisian saat menggeledah rumah terdakwa menemukan :
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; -------------------
•
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; ------
In
d
A
on
ng
•
es
R
----------------------------------------------------------------------------------------------
gu
ka
m
Kalimosodo No. 45 B Kel. Josenan, Kec. Taman, Kota Madiun karena mengedarkan obat
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 24
ep
u
b
hk
am
25
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
•
ng
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan
1 bungkus
gu
plastik isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; ---------------------------
Menimbang, bahwa obat merk BAGONG, MUR DENGKUL diperoleh dengan cara
A
membeli dari seorang sales seharga Rp. 1000,- kemudian dijual kembali seharga
Rp.
ah
1.500,- sedangkan obat setelan dijual per bungkus Rp. 750,- ; ---------------------------
ub
lik
Menimbang, bahwa saksi NGADIRIN mengetahui terdakwa menjual obat-obatan
DENGKUL, satu kali seharga Rp. 1.200,- (seribu dua ratus rupiah) dan setelah minum obat
yang dibeli dari toko terdakwa, reaksinya saksi sembuh ; ----
ep
ah
k
am
stelan untuk sakit gigi, untuk ngilu karena pernah membeli satu bungkus obat setelan MUR
Menimbang, bahwa saksi NENI TJAHJOWATI mengetahui terdakwa juga menjual
In
do
ne
si
R
obat di tokonya antara lain obat flu, rematik, juga obat setelan merk MUR DENGKUL untuk
A
gu
ng
pegel linu, cap BAGONG untuk sakit gigi dan ada obat setelan lainnya karena saksi pernah
membeli obat setelan cap BAGONG satu kali untuk sakit gigi seharga Rp. 1.500,- kemudian
sembuh ; -----------------------------------------------
Menimbang, bahwa dari fakta tersebut di atas, dihubungkan dengan unsur delik,
pengadilan berpendapat bahwa perbuatan terdakwa tersebut masuk dalam kategori
lik
ah
mengedarkan, karena terdakwa telah mengalihkan atau membuat sesuatu barang yaitu obat
tertentu ; -----------------------------------------------
ub
terdakwa dijual kepada saksi NGADIRIN dan NENI TJAHJOWATI dengan disepakati harga
ep
Menimbang, bahwa selanjutnya akan dipertimbangkan apakah perbuatan terdakwa
on
In
d
A
gu
ng
es
R
mengedarkan dilakukan dengan sengaja atau tidak ; --------------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
merk BAGONG dan MUR DENGKUL berpindahtangan dari tangan ke tangan yaitu dari
Halaman 25
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Menimbang, bahwa menurut Memorie van Toelichting, yang dimaksudkan dengan
ng
kesengajaan adalah “menghendaki dan menginsyafi” terjadinya suatu tindakan beserta
gu
akibatnya (willens en wetens veroorzaken vaneen gevolg), artinya seseorang yang melakukan
suatu tindakan dengan sengaja, harus menghendaki serta menginsafi tindakan tersebut dan/
A
atau akibatnya, dan bila dihubungkan dalam unsur delik ini, harus ada kesengajaan dalam diri
terdakwa
untuk
memproduksi
atau
mengedarkan
;
ub
lik
Menimbang, bahwa dari keterangan terdakwa, dimana ia mengedarkan obat dengan
cara menjual kepada saksi NGADIRIN merek MUR DENGKUL seharga
Rp. 1.200,- per
bungkus dari harga pembelian sales Rp. 1.000,- dan kepada saksi NENI TJAHJOWATI merk
BAGONG
seharga
Rp.
1.500,-
ep
ah
k
am
ah
------------------------------------------------------------------
dari
harga
pembelian
sales
Rp.
1.000,-
;
In
do
ne
si
R
-------------------------------------------------------------------------------------------------
A
gu
ng
Menimbang, bahwa terdakwa menerangkan pula bahwa tujuan menjual obat merk
BAGONG, MUR DENGKUL dan obat setelan untuk mendapat keuntungan ; --
Menimbang, bahwa dari fakta tersebut pengadilan berpendapat bahwa terdakwa
memang menghendaki untuk mengedarkan obat setelan tersebut, hal mana dapat terlihat dari
dengan tujuan dari terdakwa mengedarkan adalah untuk mendapatkan keuntungan dengan
lik
ah
cara menjual per bungkus seharga Rp. 1.200,- dan Rp. 1.500,- dari harga modal Rp. 1.000,-
ub
terdakwa untuk mengedarkan obat setelan, oleh karenanya unsur ini telah terpenuhi secara sah
menurut hukum ; --
Unsur sediaan farmasi dan / atau alat kesehatan tidak memiliki izin edar; -------
ep
3
R
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sediaan farmasi, sebagaimana dimaksud
on
In
d
A
gu
ng
es
dalam Pasal 1 angka Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
per bungkus, oleh karenanya pengadilan berpendapat bahwa terdapat kesengajaan dalam diri
Halaman 26
ep
u
b
hk
am
27
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
adalah
obat,
bahan
obat,
obat
tradisional,
In
do
ne
si
a
Kesehatan
R
putusan.mahkamahagung.go.id
dan
kosmetika
;
ng
-------------------------------------------------------------------------------------------------
gu
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan obat adalah bahan atau paduan bahan,
termasuk produk biologi yang digunakan untuk mempengaruhi atau menyelidiki sistem
A
fisiologi atau keadaan patologi dalam rangka penetapan diagnosis,
pencegahan,
penyembuhan, pemulihan, peningkatan kesehatan dan kontrasepsi, untuk manusia (Vide Pasal
ub
lik
ah
1 angka 8 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan) ;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan obat tradisional adalah bahan atau ramuan
bahan yang berupa bahan tumbuhan, bahan hewan, bahan mineral, sediaan sarian (galenik),
ep
ah
k
am
----------------------------------------
atau campuran dari bahan tersebut yang secara turun temurun telah digunakan untuk
In
do
ne
si
R
pengobatan, dan dapat diterapkan sesuai dengan norma yang berlaku di masyarakat (Vide
A
gu
ng
Pasal 1 angka 9 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan) ; ----------------------------------------
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan alat kesehatan sebagaimana disebutkan
dalam Pasal 1 angka 5 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2009 Tentang
Kesehatan adalah instrumen, aparatus, mesin dan/atau implan yang tidak mengandung obat
lik
ah
yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosis, menyembuhkan dan meringankan penyakit,
fungsi
tubuh
ub
memperbaiki
;
-------------------------------------------------------------------------------------------------------
ep
Menimbang, bahwa dalam Pasal 106 ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia
R
Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan menyebutkan Sediaan farmasi dan alat kesehatan
on
In
d
A
gu
ng
es
hanya dapat diedarkan setelah mendapat izin edar ; ------------------
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
merawat orang sakit, memulihkan kesehatan pada manusia, dan/atau membentuk struktur dan
Halaman 27
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
Menimbang, bahwa Pasal 9 ayat (1) Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor
ng
72 Tahun 1998 Tentang Pengamanan Sediaan Farmasi dan Alat Kesehatan mengatur bahwa
gu
sediaan farmasi dan alat kesehatan hanya dapat diedarkan setelah memperoleh izin edar dari
Menteri ; ----------------------------------------------------------------
A
Menimbang, bahwa yang dimaksud izin edar adalah bentuk persetujuan registrasi obat
untuk dapat diedarkan di wilayah Indonesia, dimana dapat diberi izin edar, Sediaan farmasi
ub
lik
ah
dan alat kesehatan harus memenuhi persyaratan mutu, keamanan, dan kemanfaatan, hal ini
penggunaan sediaan farmasi dan alat kesehatan yang tidak memenuhi persyaratan mutu,
keamanan, dan kemanfaatan ; -----------------
ep
ah
k
am
dimaksudkan agar masyarakat dapat dilindungi dari bahaya yang disebabkan oleh
Menimbang, bahwa dari fakta yang terungkap di persidangan, dari hasil penangkapan
In
do
ne
si
R
dan penggeledahan di toko milik saksi terdakwa, ditemukan barang bukti berupa :
•
•
A
gu
ng
---------------------------------------------------------------------------------------------•
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; ------------------1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; ------
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan
1 bungkus
lik
Menimbang, bahwa Berita Acara Pemeriksaan Laboratoris Kriminalistik No. Lab.
ub
7281/NOF/2012 tanggal 30 November 2012 terhadap barang bukti yang diajukan ke
•
ep
persidangan, diperoleh fakta : ------------------------------------------------------Kaplet asam mefenamat warna kuning dengan logo ”NOVA” mengandung bahan aktif
asam mefenamat termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------
es
Kaplet warna kuning dengan logo ”MEP” mengandung bahan aktif klorfeniramina
ng
•
R
ka
m
ah
plastik isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; ---------------------------
on
In
d
A
gu
termasuk dalam sediaan farmasi ; -------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 28
ep
u
b
hk
am
29
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
•
ng
Kaplet warna orange dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif deksametason termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
•
gu
Kaplet warna orange dengan logo ”E/DBTZ” mengandung bahan aktif fenil butazon
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
•
A
Kaplet warna putih dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon termasuk
•
Kaplet warna merah muda dengan logo ”ERPHA” mengandung bahan aktif deksametason
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -----------
Kaplet warna kuning/biru dengan logo ”AFI” mengandung bahan aktif fenil butazon
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------Kaplet warna hijau dengan logo ”RAMA” mengandung bahan aktif fenil butazon
In
do
ne
si
R
•
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
Kaplet warna hijau dengan logo ”HAPSEN” mengandung bahan aktif fenil butazon
A
gu
ng
•
termasuk dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------
•
Kaplet warna hijau dengan logo ”ZENITH” mengandung bahan aktif prednison termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; ------------------
Kaplet warna putih dengan logo ”LS” mengandung bahan aktif kalsium laktat termasuk
ah
•
ub
Kaplet warna hijau dengan logo ”BTF” mengandung bahan aktif prednison termasuk
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; -------------------------------
•
Kaplet warna kuning dengan logo ”DEF” mengandung bahan aktif Vitamin B1 termasuk
ep
ka
m
•
lik
dalam sediaan farmasi ; ----------------------------------------------------------
dalam sediaan farmasi golongan obat keras ; --------------------------
on
In
d
A
gu
ng
tersebut, ahli KRYSNA MULYA WULAN SARI, S. Farm., berpendapat bahwa barang bukti
es
R
Menimbang, bahwa terhadap hasil pemeriksaan laboratorium atas barang bukti
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 29
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
tersebut termasuk dalam sediaan farmasi berupa obat dan tidak memiliki izin edar dari BP
ng
POM ; --------------------------------------------------------------------
gu
Menimbang, bahwa dari bukti surat berupa berita acara keterangan ahli Nomor :
Py.974.11.12.13821 tertanggal 8 November 2012 yang ditandatangani Veronika Sandra
A
Lolita, S. Si. Apt, disimpulkan ”barang tersebut di atas merupakan sediaan farmasi berupa
obat yang diedarkan tidak dalam kemasan aslinya tetapi dikemas ulang dengan tidak
obat
yang
tidak
memiliki
izin
edar”
;
------------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan kesimpulan tersebut, yang telah didasarkan pada
ep
ah
k
am
sebagai
ub
lik
ah
dilengkapi label/penandaan yang lengkap, sehingga barang tersebut di atas dapat digolongkan
•
•
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; -------------------
A
gu
ng
•
R
tersebut sebagai pendapat Majelis Hakim bahwa barang bukti berupa :
In
do
ne
si
keahlian tertentu untuk itu, maka Mejelis Hakim mengambil alih kesimpulan pemeriksaan
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; ------
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan
1 bungkus
plastik isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; ---------------------------
lik
ah
adalah digolongkan sebagai sediaan farmasi berupa obat yang tidak memiliki izin edar,
ub
----------------------------------------------------------------------------------------------------Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas, Majelis
ep
Hakim berpendapat bahwa perbuatan terdakwa telah memenuhi seluruh unsur delik dalam
bersalah menurut hukum melakukan tindak pidana sebagaimana didakwakan dalam dakwaan
In
d
on
ng
gu
A
es
R
dakwaan penuntut umum, oleh karenanya terdakwa haruslah dinyatakan terbukti secara sah
M
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
ik
ah
ka
m
sehingga dengan demikian unsur ini telah pula terpenuhi secara sah menurut hukum ;
Halaman 30
ep
u
b
hk
am
31
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
kedua penuntut umum melanggar Pasal Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang
ng
Kesehatan ; --------------------------------------
gu
Menimbang, bahwa oleh karena surat dakwaan penuntut umum disusun secara
alternatif, maka apabila dakwaan kedua telah terbukti, maka dakwaan selebihnya tidak perlu
A
dipertimbangkan lagi ; ---------------------------------------------------
Menimbang, bahwa sebelum menjatuhkan pidana atas perbuatan yang dilakukan oleh
ub
lik
ah
terdakwa, Majelis Hakim akan mempertimbangkan apakah terdakwa dapat dipertanggung
Menimbang, bahwa pertanggungjawaban pidana hanya dapat terjadi jika sebelumnya
seseorang telah melakukan tindak pidana, dengan kata lain hanya dengan melakukan tindak
maka
seseorang
dapat
diminta
pertanggungjawaban
bahwa
berdasarkan
teori
pemisahan
tindak
A
gu
ng
Menimbang,
R
----------------------------------------------------------------------------------
;
In
do
ne
si
pidana
ep
ah
k
am
jawabkan atas perbuatan yang telah dilakukannya ; -------------
pidana
dan
pertanggungjawaban pidana, maka tindak pidana merupakan sesuatu yang bersifat eksternal
dari pertanggungjawaban pelaku tindak pidana. Dilakukannya tindak pidana merupakan
syarat eksternal kesalahan ; --------------------------------------------------
Menimbang, bahwa selain syarat eksternal untuk adanya keasalahan ada pula syarat
lik
ah
internal yang ada dalam diri pelaku tindak pidana, yaitu kondisi dari pelaku tindak pidana
ub
pertanggungjawaban pidana ; ------------------------------------------------
Menimbang, bahwa kesalahan juga tidak dapat dilepaskan dari pelaku, yaitu dapat
ep
dicelanya pelaku, padahal sebenarnya ia dapat berbuat lain, dan untuk dapat dicelanya pelaku
yang melakukan tindak pidana hanya dapat dilakukan terhadap mereka yang keadaaan
R
ka
m
yang dapat dipersalahkan atas suatu tindak pidana yang juga merupakan unsur
on
In
d
A
gu
ng
syarat yaitu keadaan batin yang normal, yaitu ditentukan oleh faktor akal pelaku tindak
es
batinnya normal atau dengan kata lain untuk adanya kesalahan pada diri pelaku diperlukan
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 31
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
pidana, artinya ia dapat membeda-bedakan perbuatan mana yang boleh dilakukan dan
mana
ng
perbuatan
yang
tidak
boleh
dilakukan
;
gu
-----------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa kemampuan pelaku tindak pidana untuk membedakan perbuatan
A
mana yang boleh dilakukan dan tidak boleh dilakukan menyebabkan yang bersangkutan
dapat
dipertanggungjawabkan
ketika
melakukan
suatu tindak pidana. Dapat
ub
lik
ah
dipertanggungjawabkan karena akalnya yang sehat dapat membimbing kehendaknya untuk
dengan yang ditentukan oleh hukum ; --------
Menimbang, bahwa selama jalannya persidangan Majelis Hakim menilai terdakwa
ep
ah
k
am
menyesuaikan yang ditentukan oleh hukum, dan diharapkan untuk selalu berbuat sesuai
BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP mampu membedakan antara perbuatan yang baik
In
do
ne
si
R
dan yang buruk, yang sesuai menurut hukum maupun yang melawan hukum dan mempunyai
A
gu
ng
kemampuan untuk menentukan kehendaknya menurut keinsyafan mengenai baik buruknya
perbuatan yang dilakukan ; --------------
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut di atas, Majelis Hakim
berpendapat terdakwa mampu bertanggungjawab atas tindak pidana yang dilakukan, oleh
karena itu terhadap diri terdakwa harus dijatuhi pidana yang setimpal dengan perbuatannya ;
lik
Menimbang, bahwa berdasarkan segala pertimbangan tersebut di atas, disamping
ub
terhadap terdakwa telah terbukti secara sah melakukan tindak pidana sebagaimana dalam
dakwaan penuntut umum, Majelis Hakim telah pula memperoleh keyakinan atas kesalahan
ep
yang ada pada diri terdakwa, selain itu pula selama dalam pemeriksaan selama persidangan
berlangsung, Majelis Hakim tidak menemukan adanya hal-hal yang dapat menghilangkan
hukum dari perbuatan terdakwa, baik menurut Undang-undang, Doktrin,
on
ayat (1) KUHAP,
In
d
A
gu
ng
maupun Yurisprudensi, maka berdasarkan ketentuan Pasal 193
es
sifat melawan
R
ka
m
ah
---------------------------------------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 32
ep
u
b
hk
am
33
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
terdakwa harus dinyatakanan bersalah dan dijatuhi pidana yang setimpal dengan perbuatan
ng
yang dilakukannya sebagaimana diatur dalam ketentuan Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009
gu
tentang Kesehatan ; -------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa mengenai pemidanaan terhadap diri terdakwa, Majelis Hakim
A
tidak sependapat dengan tuntutan pidana jaksa penuntut umum yang terlalu ringan, dan oleh
karenanya Majelis Hakim memperberat penjatuhan pidana pidana terhadap terdakwa melebihi
Bahwa tindak pidana yang dilakukan terdakwa diancam dengan pidana penjara 15 tahun,
sehingga apabila pemidanaan terhadap terdakwa terlalu ringan maka tidak akan
memberikan efek jera ; --------------------------------------------------------------Bahwa perbuatan terdakwa sangat membahayakan nyawa orang lain yang mengkonsumsi
R
obat-obatan tanpa izin edar yang dijual oleh terdakwa ; -------------
In
do
ne
si
•
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
dari tuntutan pidana dengan alasan : -------------------------
A
gu
ng
oleh karenanya terhadap permohonan terdakwa untuk mendapatkan keringanan hukuman,
Majelis Hakim berpendapat pidana yang dijatuhkan pada diri terdakwa sebagaimana
disebutkan dalam amar putusan sudah tepat, adil dan setimpal terhadap perbuatan yang
dilakukan oleh terdakwa ; -------------------------------------------
Menimbang, bahwa selain pidana penjara, terhadap terdakwa dijatuhi pula pidana
lik
ah
denda yang besarnya akan ditentukan dalam amar putusan dengan ketentuan apabila pidana
ub
sebagaimana disebutkan dalam amar putusan ; ---------------
Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 22 ayat (4) KUHAP Majelis Hakim
ep
menetapkan agar masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya
dari pidana penjara yang dijatuhkan ; ----------------------------
es
R
ka
m
denda tersebut tidak dibayar, akan diganti dengan pidana kurungan yang lamanya
on
In
d
A
gu
ng
Menimbang, bahwa mengenai barang bukti berupa : ---------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 33
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; -------------------
•
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; ------
•
1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu ; -------------------------------------
•
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
gu
ng
•
A
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan
1 bungkus
1 (satu) sendok kecil ; -------------------------------------------------------------------------------
telah terbukti sebagai alat yang dipergunakan untuk melakukan kejahatan, maka Majelis
Hakim menetapkan dirampas untuk dimusnahkan ; --------------------------------Menimbang, bahwa oleh karena terdakwa telah dinyatakan terbukti bersalah, maka
ep
ah
k
am
•
ub
lik
ah
plastik isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; ---------------------------
perkara
sebesar
yang
akan
disebutkan
dalam
amar
putusan
ini
;
In
do
ne
si
ongkos
R
berdasarkan ketentuan Pasal 222 ayat (1) KUHAP, terdakwa harus dibebani untuk membayar
A
gu
ng
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------
Menimbang, bahwa menurut Pasal 8 ayat (2) UU No. 48 Tahun 2009 tentang
Kekuasaaan Kehakiman, dalam mempertimbangkan berat ringannya pidana yang
akan
dijatuhkan, Hakim wajib memperhatikan sifat-sifat yang baik dan yang jahat dari terdakwa,
maka
dalam
menjatuhkan
pidana
atas
diri
terdakwa
tersebut
Majelis
Hakim
lik
ah
mempertimbangkan hal-hal yang memberatkan dan meringankan sebagai berikut :
ub
Hal-hal yang meringankan : --------------------------------------------------------------------------Terdakwa belum pernah dihukum ; ------------------------------------------------------------
•
Terdakwa mengaku bersalah, menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi lagi
ep
•
perbuatannya ; ----------------------------------------------------------------------------------------
R
ka
m
-----------------------------------------------------------------------------------------------------
In
d
A
on
ng
Perbuatan terdakwa meresahkan masyarakat ; ---------------------------------------------
gu
•
es
Hal-hal yang memberatkan : --------------------------------------------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 34
ep
u
b
hk
am
35
Direktori
Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
R
•
Perbuatan terdakwa sangat membahayakan kepada orang lain maupun diri terdakwa
ng
sendiri ; -----------------------------------------------------------------------------------
gu
Mengingat ketentuan hukum dan undang-undang yang berkenaan dengan putusan
ini, khususnya Pasal 197 UU RI No. 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan serta undang-undang
A
lain yang bersangkutan ; ---------------------------------------------------------
-------------------------------------M E N G A D I L I :---------------------------------
dan
meyakinkan
bersalah
melakukan
ub
lik
Menyatakan terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP telah terbukti secara sah
tindak
pidana
“DENGAN
SENGAJA
MENGEDARKAN SEDIAAN FARMASI YANG TIDAK MEMILIKI IZIN EDAR” ;
-----------------------------------------------------------------------2
ep
ah
k
am
ah
1
Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa BUDI SURATMIN bin MARTO SURIP tersebut
In
do
ne
si
R
oleh karena itu dengan pidana penjara selama 5 (lima) bulan dan pidana denda sebesar
A
gu
ng
Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) dengan ketentuan apabila pidana denda tersebut
tidak dibayar, akan diganti dengan pidana kurungan selama 1 (satu)
------------------------------------------------------------
3
bulan
;
Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani oleh terdakwa dikurangkan seluruhnya
dari pidana yang dijatuhkan ; -----------------------------------------------------
4
Menetapkan agar barang bukti berupa : -------------------------------------------------------
•
1 (satu) toples plastik isi 10 bungkus obat sakit gigi cap BAGONG ; --------------
•
1 (satu) toples plastik isi 21 bungkus obat asam urat merk MUR DENGKUL ; -
•
1 (satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu ; ---------------------------------
•
1 ( satu) toples plastik isi 20 bungkus obat pegel linu yang terdiri dari 2 pil warna hijau
ep
ub
lik
ah
m
ka
dan putih, serta 1 bungkus plastik isi 10 butir pil kalk warna putih dan 1 bungkus plastik
1 (satu) sendok kecil ; --------------------------------------------------------------------------
es
•
R
isi 10 butir pil Phenilbutazon warna hijau ; --------
on
In
d
A
gu
ng
dirampas untuk dimusnahkan ; ------------------------------------------------------------------
ik
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
h
ah
M
In
do
ne
si
a
putusan.mahkamahagung.go.id
Halaman 35
ep
u
b
hk
am
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
In
do
ne
si
a
•
R
putusan.mahkamahagung.go.id
Membebankan terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.
(dua
ng
2.000,-
ribu
rupiah).
------------------------------------------------------------------------------------------
gu
-
Demikianlah diputus dalam rapat musyawarah Majelis Hakim Pengadilan Negeri Kota
SUPENO, SH., M.
A
Madiun pada hari Rabu tanggal 1 Mei 2013 oleh kami :
ub
lik
ah
Hum., Wakil Ketua Pengadilan Negeri Kota Madiun sebagai Ketua Majelis, AGUS
AKHYUDI, SH., MH., dan MAULIA MARTWENTY
INE, SH., masing-masing sebagai
hari itu juga dibantu DJAROT SUBRATA, SH., sebagai Panitera Pengganti, dengan dihadiri
M. ALIQ, SH., Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri Madiun serta terdakwa ;
ep
ah
k
am
Hakim Anggota, putusan tersebut diucapkan dalam sidang yang terbuka untuk umum pada
In
do
ne
si
A
gu
ng
Hakim Anggota
R
------------------------------------------------
Hakim Ketua Majelis
AGUS AKHYUDI, SH., MH.
SUPENO, SH., M. Hum.
Panitera Pengganti
es
on
In
d
A
gu
ng
M
R
ah
ep
ka
ub
m
DJAROT SUBRATA, SH.
lik
ah
MAULIA MARTWENTY INE, SH.
ik
h
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)
Halaman 36