PENENTUAN PERCEPATAN MAKSIMUM PERMUKAAN TANAH DI

ILMU
FISIKA
PENENTUAN PERCEPATAN MAKSIMUM PERMUKAAN
TANAH DI DAERAH JAWA BARAT DENGAN METODE
Mc. GUIRRE R.K.
TatiZeia
ABSTRACT
Earthquakes cause the gravity acceleration that destroys the buildings at
the landsurface. The value of the maximum gravity acceleration displays the
order of earthquakes risks. Determine the gravity acceleration on Jawa Bar at (6°
- 12° LS dan 102° ~ 108°BT) by the Mc. Guirre RK methods use 241 epicenter
and >5SR of magnitude in < 100 kms (shallow depth) from 1973 to 2004. The
results are 348.42 gal maximum gravity acceleration on Selat Sunda (-7.00" LS
- 104.25" BT) and 14.98 gal minimum gravity acceleration on Samudera Hindia
(12.00° LS-104.00 ° BT). The gravity acceleration of Bandung are 30 - 50 gal.
This value makes Bandung as the low risk region. This result can use as initial
information for planning the resistan building of earthquake on that region.
Kata Kunci: Maximum gravity acceleration, Mc. Guirre RK methods.
PENDAHULUAN
Pesatnya laj u pembangunan di daerah Bandung dan sekitarnya memerlukan
estimasi kekuatan dan ketahanan bangunan terhadap gangguan luar. Salah satu faktor
yang perlu dipertimbangkan dalam perencanaan suatu bangunan tahan gempa adalah
besarnya percepatan tanah maksimum di daerah tersebut. Percepatan tanah maksimum
merupakan nilai terbesar percepatan tanah pada suatu tempat akibat getaran
gempa bumi dalam periode waktu tertentu. Percepatan tanah seharusnya dapat
diukur langsung dari Accelerograf atau Strong Motion Seismograf yang dipasang pada
objek. Namun hal ini tidak dapat dilakukan karena jaringan seismograf di Indonesia
masihkurangmemadai. Olehkatemituuntukmenmtukan nilai percepatan tanah dapat
digunakan rumus Empiris dengan metode Mc. Guirre R.K.
Secara sistematis getaran yang terjadi pada bangunan dapat dihitung, tergantung
dari mana arah datangnya getaran, berapa besarnya dan bagaimana kerjanya. Hal itu
dilakukan dengan mengibaratkan bangunan sebagai benda statis yang terkena getaran.
Suatu benda statis bila terkena getaran secara mendadak akan memberi
tanggapan sebesar gaya yang diterima dari goncangan tersebut. Bermula dari sisi yang
terkena getaran mendadak akan menguasai gaya lateral itu guna menjaga keseimbangan
pada benda tersebut. Benda tersebut akan bergerak horizontal dan berputar j ika terkena
getaran gempa bumi. Getaran yang mengenai pondasi benda akan diteruskan ke bagian
Tati Zera, MSi, Staf Pengajar Fakultas Teknik dan Sains Universitas Nasional dan UIN Syarif
Hidayatullah, Jakarta.
1586
ILMU Dan BUDAYA Wolmw: 29, No. 16, Pebruari 2009