BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Memasuki periode

advertisement
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Memasuki periode pembangunan Tahun 2013 di Jawa Barat, Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat menyusun dokumen Rencana Kerja
(Renja). Proses penyusunan Renja yang merupakan dokumen perencanaan
pembangunan peternakan di Jawa Barat diawali dengan penjabaran
Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
dan Rencana Kerja Kementerian Pertanian 2013, mengacu kepada
kebutuhan dan permasalahan
pembangunan peternakan di Jawa Barat
yang sesuai dengan potensi sumber daya tersedia, mengakomodasikan
pencapaian target dan sasaran yang tercantum didalam RKPD, serta
dengan tetap menjaga kesinambungan pembangunan sebagaimana yang
diarahkan didalam RPJMD dan Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa
Barat tahun 2008-2013.
Sebagai mitra terdepan dari Ibukota, Provinsi Jawa Barat menghadapi
sejumlah tantangan sekaligus peluang untuk mengambil peran didalam
mengembangkan sektor industri pangan, mengingat wilayah Jawa Barat
masih memiliki potensi sumberdaya yang relatif cukup mendukung bagi
tumbuhnya sektor hulu, budidaya, hingga industri hilir. Dilain pihak posisi
geografis yang menarik ini mendorong masuk dan tumbuhnya sektor-sektor
ekonomi lain yang juga menangkap peluang yang sama, sehingga
penggunaan sumberdaya di sejumlah wilayah untuk berbagai kepentingan
menjadi sangat kompetitif. Di sejumlah wilayah Kabupaten, kita menyaksikan
bahwa sektor pertanian termasuk peternakan, tidak lagi dapat diandalkan
sebagai tujuan investasi, sehingga pemerintah daerah tidak melihat adanya
urgensi untuk melakukan dukungan kebijakan yang memadai terhadap
pengembangan sektor ini.
Didalam konteks perekonomian, subsektor peternakan mempunyai
peranan yang cukup penting didalam menunjang keberhasilan pembangunan
daerah khususnya di bidang pertanian, hal ini dapat dilihat dari laju
peningkatan kontribusi PDRB peternakan terhadap PDRB pertanian yang
relatif tinggi dibandingkan dengan laju peningkatan PDRB pertanian secara
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
1
keseluruhan. Selain dari hal tersebut dengan semakin membaiknya tingkat
pendapatan masyarakat dan laju pertumbuhan penduduk Jawa Barat
sebagaimana yang tercantum dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah
Provinsi Tahun 2011, yaitu sebesar 1,2% akan sangat berpengaruh terhadap
kebutuhan produk peternakan yang cenderung semakin meningkat. Selain
itu terdapat beberapa aspek makro subsektor peternakan di Provinsi Jawa
Barat yang memberi kontribusi peternakan terhadap perekonomian wilayah,
walaupun pertumbuhan rata-rata subsektor tidak terlalu tinggi akan tetapi
memberikan pertumbuhan positif dari tahun 2005-2007 yaitu sebesar 0,77 %
(Sumber data :Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008). Disisi
lain, tenaga kerja yang bekerja di subsektor peternakan mencapai 1,92 juta
rumah tangga. Data tersebut membuktikan bahwa subsektor ini mampu
memberikan nilai tambah bagi ekonomi rumah tangga peternak. Sehingga
hal ini menuntut peran yang lebih tinggi Sub Sektor Peternakan untuk
memberikan kontribusi bagi penyediaan kebutuhan pangan hasil ternak
sekaligus mampu meningkatkan pendapatan masyarakat.
Kecenderungan laju pertumbuhan yang selalu meningkat merupakan
indikasi yang menunjukkan bahwa sektor peternakan dapat berperan
sebagai komponen pengungkit (leverage) yang signifikan bagi pertumbuhan
perekonomian Jawa Barat; hal ini antara lain ditunjang oleh peluang dan
potensi pengembangan subsektor peternakan yang masih luas.
Namun
dalam implementasinya tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang
dihadapi oleh subsektor ini yaitu sampai saat ini usaha sektor peternakan
belum mampu secara optimal memanfaatkan sumber daya yang tersedia
untuk menghasilkan produk peternakan yang dibutuhkan oleh masyarakat
Jawa Barat sendiri, maupun dalam mensejahterakan para pelakunya.
Adapun
beberapa
permasalahan
umum
yang
menjadi
kendala
pembangunan subsektor peternakan di Jawa Barat antara lain :
1. Subsektor peternakan masih didominasi oleh para peternak kecil dengan
skala usaha terbatas dan merupakan mata pencaharian salah satu dari
sub sistem pertanian, kecuali pada komoditas usaha ternak sapi perah
dan ayam ras yang sudah dijadikan usaha pokok keluarga.
2. Terbatasnya bibit serta rendahnya penguasaan teknologi dan informasi
peternakan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
2
3. Terbatasnya alokasi permodalan yang murah dan mudah untuk usaha
pengembangan peternakan dari lembaga keuangan.
4. Tingginya pemotongan hewan betina produktif tanpa dukungan upaya
penyelamatan dan pencegahannya yang belum memadai.
5. Belum terintegrasinya usaha peternakan dari hulu sampai hilir, sehingga
mengakibatkan mata rantai tataniaga peternakan panjang dan kurang
efisien.
6. Belum jelasnya wilayah kawasan usaha peternakan.
Berdasarkan kondisi permasalahan tersebut di atas, dalam rangka
terwujudnya produk peternakan yang berdaya saing sekaligus dapat
meningkatkan nilai tambah bagi para pelaku usaha peternakan (peternak
dan swasta), serta dapat dicapainya kecukupan pangan protein hewani bagi
masyarakat Jawa Barat,
maka dirasakan masih diperlukan peran aktif
pemerintah daerah untuk memfasilitasi para pelaku usaha peternakan.
Adapun dari hasil identifikasi permasalahan yang mendasar dalam
penyusunan kebijakan dan program pembangunan peternakan adalah
terbatasnya sumber daya yang dimiliki pemerintah serta kewenangan
propinsi Jawa Barat. Dilain pihak dengan melihat karakteristik pelaku usaha
peternakan di Jawa Barat yang sebagian besar adalah para peternak kecil,
maka kebijakan dan program yang disusun harus mampu menjadi pelindung
bagi peternak kecil tersebut dan memberikan akses yang sebesar-besarnya
bagi para peternak yang berkeinginan untuk maju dan berkembang, serta
mampu menciptakan iklim usaha yang kondusif dalam memotivasi dunia
usaha dan investasi. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan fasilitasi dan
regulasi dari pemerintah yang terintegrasi dan berkesinambungan namun
harus dapat dipertanggungjawabkan secara akuntabel sesuai dengan
Keputusan Presiden RI Nomor 7 Tahun 1999.
Kebijakan pembangunan Jawa Barat pada tahun 2013 akan lebih
menekankan
pada
Peningkatan
mutu
dan
pemerataan
pelayanan
pendidikan, kesehatan dan produktivitas untuk peningkatan sumberdaya
manusia
Jawa
Barat;
Pengembangan
kemampuan
ekonomi
untuk
meningkatkan kemakmuran bagi masyarakat Jawa Barat; Peningkatan
kualitas dan kuantitas infrastruktur wilayah; Pengendalian keseimbangan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
3
daya
dukung
lingkungan
dan
peningkatan
mitigasi
bencana
serta
Penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance).
Untuk tercapainya arah kebijakan pembangunan pertanian tahun 2013
tersebut, maka pendekatan pembangunan berfokus pada komoditas dan
lokasi yang pada dasarnya adalah pembangunan dengan pendekatan
kawasan. Pencapaian target-target pembangunan pada tahun 2013 melalui
pendekatan Tematik Kewilayahan dan Tematik Sektoral.
Berdasarkan
RPJMD
Provinsi
Jawa Barat
Tahun
2008-2013,
Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada sub sektor peternakan,
yaitu: Program Janji Gubernur pada bidang peternakan yang dilaksanakan
melalui peningkatan nilai produksi dan nilai tambah hasil pertanian; Program
Peningkatan Pembangunan di wilayah perbatasan dengan program prioritas
di wilayah Jabodetabekjur melalui pengembangan agribisnis dengan fokus
pembangunan RPH Regional,
di wilayah perbatasan Jawa Barat-Jawa
Tengah melalui pemberantasan hama dan pertanian multi aktivitas (PadiTernak) serta relokasi dan optimalisasi checkpoint ternak; Kebijakan
pembangunan kewilayahan berdasarkan kawasan andalan pada subsektor
peternakan yang difokuskan pada peningkatan produksi dan distribusi
pangan
(protein
hewani)
yaitu
pada
kawasan-kawasan
andalan
BODEBEKPUNJUR, Sukabumi, CIAYUMAJAKUNING, Priangan TimurPangandaran, PURWASUKA.
Sebagai upaya untuk memecahkan berbagai permasalahan yang
dihadapi subsektor peternakan serta kewenangan provinsi; maka perlu
disusun Rencana Kerja (Renja) Pembangunan di bidang peternakan yang
dapat digunakan dalam menghadapi berbagai tantangan peternakan agar
mampu mengakomodasikan kebutuhan masyarakat dalam menunjang
pencapaian target dan sasaran Jawa Barat
Untuk menunjang pencapaian target dan sasaran pemerintah provinsi
Jawa Barat, melihat keterbatasan sumber daya yang tersedia maka
diperlukan fokus prioritas kegiatan serta sinergitas berbagai sumber daya,
secara komprehensif dituangkan didalam kegiatan-kegiatan baik tahunan
maupun multiyears, yang diusulkan diakomodasikan untuk difasilitasi dari
anggaran dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (APBN), APBD Provinsi,
dan APBD Kabupaten/Kota.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
4
Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah yang selanjutnya
disebut Renja (OPD) adalah dokumen perencanaan OPD untuk periode 1
(satu) tahun, yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan,
baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang
ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat.
Penyusunan Renja OPD dilakukan melalui urutan: (i) Penyusunan
rancangan awal Renja; (ii) Pelaksanaan Forum OPD; (iii) Penyusunan
rancangan akhir Renja; dan (iv) Penetapan Renja. Rancangan Renja OPD
disusun dengan mengacu pada rancangan awal RKPD, Renstra OPD, hasil
evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada periode sebelumnya,
masalah yang dihadapi, dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari
masyarakat.Secara keseluruhan Rancangan Renja OPD ini memuat
kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah yang dilaksanakan
langsung oleh pemerintah daerah maupun
yang ditempuh
dengan
mendorong partisipasi masyarakat. Adapun program dan kegiatan yang
dimaksudkan tersebut meliputi program dan kegiatan yang sedang berjalan,
kegiatan alternatif atau baru, indikator kinerja, dan kelompok sasaran yang
menjadi bahan utama RKPD, serta menunjukkan prakiraan maju.
Renja OPD sebagai bagian dari dokumen perencanaan daerah, harus
disusun dengan menggunakan data informasi yang memadai serta mengacu
kepada Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Adapun Data dan Informasi
serta RTRW tersebut harus diolah melalui proses: (i) analisis daerah, (ii)
identifikasi kebijakan nasional yang berdampak pada daerah, (iii) perumusan
masalah pembangunan daerah, (iv) penyusunan program, kegiatan, alokasi
dana indikatif, dan sumber pendanaan, serta (v) penyusunan rancangan
kebijakan pembangunan daerah.
Rancangan Awal Renja OPD yang telah disusun selanjutnya dibahas
melalui Forum OPD yang dihadiri oleh OPD terkait didaerah dan
Kabupaten/Kota,
serta
perwakilan
kementerian,
lembaga
pemangku
kepentingan pembangunan di Daerah.Untuk kemudian berdasarkan hasil
Forum OPD ini maka disusun rancangan akhir Renja OPD, yang selanjutnya
dikonsultasikan kepada Bappeda untuk ditelaah dan disesuaikan dengan
substansi dokumen perencanaan daerah. Adapun rekomendasi Bappeda
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
5
terhadap rancangan akhir Renja OPD merupakan dasar untuk penetapan
Renja OPD oleh Kepala OPD.
1.2. Landasan Hukum
Dasar hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat Tahun 2013 adalah:
1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan
Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 164,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421);
2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah
(Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran
Negara Nomor 4437), Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang
Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844);
3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan
Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Tahun
2007 Nomor 17, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700);
4. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang
(Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4725);
5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian
Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi
dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007
Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737);
6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi
Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008
Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815);
7. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan
Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008, Tambahan
Lembaran Negara Nomor 4816);
8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara
Penyusunan,
Pengendalian
dan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Evaluasi
Pelaksanaan
Rencana
6
Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21,
Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817);
9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa
Barat Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 8 Seri E,
Tambahan Lembaran Daerah Nomor 45);
10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2008 tentang
Urusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi
Jawa Barat Tahun 2008 Nomor 9 Seri D);
11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran
Daerah Tahun 2008 Nomor 20 Seri D, Tambahan Lembaran Daerah
Nomor 55);
12. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang
Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi
Jawa Barat Tahun 2008 – 2013 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat
Tahun 2009 Nomor 2 Seri E Tambahan Lembaran Daerah Nomor 59);
13. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 36 Tahun 2009 tentang Tugas
Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2009
Nomor 109 Seri D).
14. Peraturan Gubernur Jawa Barat tentang Rencana Kerja Pemerintah
Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013.
15. Peraturan Daerah Nomor 24 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan
Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Barat
Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 24 Seri E)
16. Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan
Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat
Tahun 2008-2013;
17. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Tugas
Pokok, Fungsi, Rincian TugasPeraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79
Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Sistem Perencanaan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
7
Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun
2010 Nomor 79 Seri E);
18. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010 Tentang
Petunjuk Pelaksanaan Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah
Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 79 Seri E).
1.3. Maksud, Tujuan.
1. Maksud
Penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa
Barat Tahun 2013 dimaksudkan sebagai pedoman bagi :
a. Penyusunan
usulan
fasilitasi
pembangunan
peternakan
pada
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD)
Provinsi Jawa Barat Tahun 2013;
b. Dinas Peternakan atau instansi yang membidangi fungsi peternakan
Kabupaten/kota se Jawa Barat dalam penyusunan pembangunan
peternakan tahun 2013;
c. Penyusunan
usulan
fasilitasi
pembangunan
peternakan
Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional
pada
(RAPBN)
alokasi Anggaran Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Departemen
Pertanian Tahun 2013.
2. Tujuan
Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat bertujuan untuk mewujudkan sinergitas antara perencanaan,
penganggaran dan pelaksanaan pembangunan peternakan antar wilayah
dan antar tingkat pemerintahan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota)
serta mewujudkan efisiensi alokasi sumber daya dalam pembangunan
regional dan nasional di sektor peternakan.
1.4. Sistematika
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
yang mengimplementasikan perencanaan pembangunan jangka menengah
dan penganggaran tahunan, disusun dalam sistematika sebagai berikut :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
8
BAB I
PENDAHULUAN,
bab
Belakang,Landasan
ini
berisi
Hukum,Maksud
tentang
dan
uraian
Latar
Tujuan
serta
Sistematika penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat;
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU, bab
ini berisi tentang uraian Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD
Tahun Lalu dan Capaian Renstra OPD, Analisis Kinerja
Pelayanan OPD Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan
Fungsi OPD, Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi
OPD, Review terhadap Rancangan Awal RKPD Penelaahan
Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat, serta Penelaahan
usulan program dan kegiatan masyarakat;
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN, bab ini
berisi tentang uraian Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional,
Tujuan serta Sasaran Renja OPD dan Program/Kegiatan;
BAB IV
PENUTUP, bab ini berisi tentang kaidah-kaidah pelaksanaan
Rencana
Kerja
(Renja)
serta
Rencana
Tindak
Lanjut
pelaksanaan Renja.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
9
BAB II
EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS PETERNAKAN TAHUN 2011
2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat
Tahun 2011 dan Capaian Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat
Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun
2013 ini, merupakan turunan dari Rencana Strategis (Renstra) Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, atau merupakan
dokumen Renja periode ke 5 (lima) dari rangkaian implementasi Renstra
tersebut. Dengan demikian sampai tahun 2012 ini Renstra Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013 telah dijabarkan kedalam 4 (empat)
buah Renja, yaitu Renja Tahun 2009, Renja Tahun 2010, Renja Tahun
2011, dan Renja Tahun 2012, dimana target sasaran stratejik yang
tercantum
dalam
diimplementasikan
Renstra
sejak
2008-2013
tahun
2009
tersebut
s.d
telah
selesai
dan
sedang
2011
diimplementasikan pada tahun 2012.
Sasaran stratejik yang tercantum dalam Renstra Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, yang mengacu kepada indikator
kinerja Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD)
Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, khususnya pada subsektor
peternakan, dan sebagai hasil pelaksanaan Renja Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat pada tahun 2011 dan perkiraan capaiannya pada tahun 2012
adalah sebagai berikut :
A. Misi Pertama :
Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional melalui
kemitraan strategis;
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan
kemitraan
strategis
diantara
seluruh
pemangku
kepentingan di dalam sektor peternakan di Jawa Barat.
Dengan Sasaran Stratejik yang dicapai adalah :
a. Teridentifikasinya dan dihasilkannya peta rantai produksi dan pelaku
didalam sektor peternakan; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah
fasilitasi,
revitalisasi
sarana
pemasaran
hasil
peternakan sebanyak 4 kali dan tahun 2012 sebanyak 7 kali.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
10
b. Meningkatnya
pembentukan
forum
kemitraan
pembangunan
peternakan; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah forum dan kelembagaan
kemitraan stakeholder
peternakan sebanyak 311 buah dan tahun 2012 sebanyak 400
buah.
c. Dihasilkannya strategi kolaboratif di dalam proses pembangunan
peternakan; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah strategi dan pembagian peran antar stakeholder dalam
menjalankan sebanyak 15 dokumen dan tahun 2012 sebanyak
15 dokumen.
2.
Meningkatkan
profesionalisme
aparatur
di
dalam
konteks
keberlangsungan kemitraan.
Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah :
a. Meningkatnya lingkup pelayanan publik melalui penetapan standar
pelayanan minimal yang mengarah kepada terlaksananya kemitraan
strategis; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah
stakeholder
yang
mengakses
sistem
informasi
peternakan melalui media cetak sebanyak 3.000 orang dan
media elektronik sebanyak 109.500 orang dan tahun 2012
media cetak sebanyak 3.000 orang dan media elektronik
sebanyak 146.000 orang.
-
Jumlah
stakeholder
yang
mengusulkan
perencanaan
pembangunan peternakan sebanyak 1.481 dokumen dan tahun
2012 sebanyak 600 dokumen.
-
Jumlah
laporan
hasil
monev
pembangunan
peternakan
sebanyak 24 laporan dan tahun 2012 sebanyak 24 laporan.
B. Misi Kedua :
Memfasiltasi
Pengembangan
Kawasan
Usaha
Peternakan
yang
Berwawasan Lingkungan;
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan pengembangan kawasan peternakan yang telah
terintegrasi kepada kebijakan tata ruang Jawa Barat.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
11
Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah :
a. Meningkatnya
jumlah
peta
spesifik
kawasan
peternakan
berdasarkan kesesuaian dan kelayakan teknis, sosial ekonomi dan
ekologis; dengan indikator kinerja :
- Jumlah kelompok pengembangan kawasan-kawasan komoditas
unggulan sebanyak 10 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 25
kelompok.
- Jumlah kajian teknis, sosial, ekonomi dan ekologis setiap
kawasan spesifik ternak sebanyak 2 kajian dan tahun 2012
sebanyak 0 kajian.
b. Meningkatnya efektivitas dan efisiensi kebijakan dan peraturan
perwilayahan komoditas peternakan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah wilayah komoditas peternakan yang menggunakan
teknologi budidaya sebanyak 5 wilayah dan tahun 2012
sebanyak 6 wilayah.
- Jumlah jenis usaha peternakan dalam wilayah komoditi
peternakan sebanyak 2 jenis dan tahun 2012 sebanyak 2 jenis.
c. Teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi teknologi
alsin, peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang bersifat
spesifik kawasan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah stakeholder pengguna teknologi dan bioproses pada
usaha peternakan didalam kawasan.
 Kelompok yang memperoleh informasi teknologi tepat guna
berbasis spesifikasi lokasi sebanyak 20 kelompok dan
tahun 2012 sebanyak 25 kelompok.
 Kelompok yang menerapkan teknologi pengolahan pakan
sebanyak 5 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 5
kelompok.
 Lokasi yang memanfaatkan limbah peternakan untuk sumber
energi dan pupuk organik sebanyak 125 lokasi dan tahun
2012 sebanyak 150 lokasi.
2.
Meningkatkan ketersediaan bibit ternak unggul didalam kawasan pada
jangka panjang.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
12
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan produksi dan
ketersediaan bibit ternak didalam wilayah kawasan; dengan
indikator kinerja :
- Jumlah SDG (Sumber Daya Genetik) peternakan di Jawa Barat
yang telah dikukuhkan sebanyak 2 jenis dan tahun 2012
sebanyak 1 jenis.
- Jumlah pemanfaatan hasil IB (Inseminasi Buatan) melalui
kelahiran sebanyak 44.243 ekor dan tahun 2012 sebanyak
52.727 ekor.
- Jumlah tenaga teknis peternakan yang menangani perbibitan
(Inseminator=150 orang, PKB=75 orang, ATR=25 orang) dan
tahun 2012 (Inseminator=30 orang, PKB=50 orang, ATR=25
orang).
b. Dihasilkannya instrumen yang dapat menjamin kelayakan dan
kualitas penggunaan bibit ternak melalui identifikasi, inventarisasi,
standarisasi atau sertifikasi perbibitan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah kelompok yang menerapkan sistem perbibitan sebanyak
60 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 65 kelompok.
c. Meningkatnya efektivitas pemantauan dan pengawasan lalu lintas
pengeluaran
dan
pemasukan
antar
daerah
sehingga
keseimbangan populasi bibit potensial dapat dikendalikan; dengan
indikator kinerja :
- Jumlah pertimbangan teknis lalu lintas perdagangan bibit ternak
sebanyak 20 buah dan tahun 2012 sebanyak 0 buah.
- Jumlah tenaga pemeriksa pemantauan di check point sebanyak
28 orang dan tahun 2012 sebanyak.30 orang
- Jumlah pengeluaran bibit ternak dari kawasan peternakan
unggas di Jawa Barat sebanyak 2.675.188 ekor dan tahun 2012
sebanyak 2.750.000 ekor.
d. Meningkatnya
jumlah
dan
jenis
infrastruktur
dasar
bagi
pengembangan plasma nutfah; dengan indikator kinerja :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
13
- Jumlah
komoditas
ternak
yang
berkaitan
dengan
pengembangan plasma nutfah sebanyak 2 jenis dan tahun 2012
sebanyak 1 jenis.
3.
Meningkatkan kebutuhan pakan dan bahan pakan di kawasan dalam
jangka panjang.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber pakan lokal
didalam kawasan peternakan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah kelompok usaha pakan berbasis tanaman pakan pada
wilayah
kawasan
dan
pendukung
kawasan
peternakan
(Kelompok Kambing=19 dan sapi potong=22) dan tahun 2012
(Kelompok Kambing=9 dan sapi potong=11) .
- Jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan sebanyak
5 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 5 kelompok.
b. Terpenuhinya kebutuhan pakan dan bahan baku pakan berbasis
keterkaitan spasial; dengan indikator kinerja :
- Jumlah jenis usaha pakan dan bahan baku pakan yang
terintegrasi sebanyak 3 jenis usaha dan tahun 2012 sebanyak 3
jenis usaha.
c. Meningkatnya pelaku usaha ternak didalam penyerapan teknologi
manajemen pakan dan konservasi bahan baku pakan; dengan
indikator kinerja :
- Jumlah
pelaku
usaha
yang
menggunakan
bioteknologi
pengelolaan ketersediaan pakan pada usaha ternak dan usaha
tani berbasis tanaman pakan sebanyak 14 kelompok dan tahun
2012 sebanyak 15 kelompok.
4.
Meningkatkan ketersediaan air dan sumber air didalam kawasan
peternakan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Teridentifikasinya lembaga pola pemanfaatan air dan sumberdaya
air didalam kawasan; dan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
14
b. Tersedianya fasilitasi terhadap penggunaan teknologi-teknologi
pemanenan air; Dengan indikator kinerja :
- Jumlah sarana dan prasarana yang mendukung peternakan
(embung=45 paket, sumur resapan=68 unit, pengembangan
sumber
air
tanah
dangkal=45
paket,
perluasan
areal
peternakan/perluasan kebun rumput=320 Ha) dan tahun 2012
(embung=21 paket, sumur resapan=0 unit, pengembangan
sumber
air
tanah
dangkal=15
paket,
perluasan
areal
peternakan/perluasan kebun rumput=150 Ha) .
- Jumlah kelompok tani ternak yang menggunakan irigasi dan
embung sederhana sebanyak 90 kelompok dan tahun 2012
sebanyak 42 kelompok.
5.
Meningkatkan kawasan dengan lingkungan yang diperlukan untuk
menjamin berlangsungnya proses produksi, reproduksi dan breeding.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya mekanisme baku pelaksanaan pengamatan dan
pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan; dengan
indikator kinerja :
- Jumlah kasus penyakit hewan (anthrax=0 kasus, flu burung=65
kasus, brucellosis dengan prevalensi kurang dari 2 %, rabies=0
kasus) dan tahun 2012 (anthrax=0 kasus, flu burung=45 kasus,
brucellosis dengan prevalensi kurang dari 2 %, rabies=0 kasus).
- Jumlah fasilitas pendukung pemberantasan penyakit hewan
(laboratorium keswan=2 unit, check point=3 unit, puskeswan=28
unit) dan tahun 2012 (laboratorium keswan=3 unit, check
point=3 unit, puskeswan=32 unit).
- Jumlah layanan pengujian kesehatan hewan dan kesmavet
sebanyak 450.000 sampel dan tahun 2012 sebanyak 80.000
sampel.
b. Teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan infrastruktur
dasar kesehatan hewan; dengan indikator kinerja :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
15
- Jumlah SDM bidang kesehatan hewan (medis=170 orang dan
paramedis=170 orang) dan tahun 2012 (medis=180 orang dan
paramedis=180 orang.
c. Meningkatnya sumberdaya manusia dalam sistem kesehatan
hewan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah pelatihan SDM bidang kesehatan hewan sebanyak 2
buah dan tahun 2012 sebanyak 2 buah.
6.
Meningkatkan ketersediaan sumber pendanaan bagi usaha ternak dan
usaha lainnya yang berkaitan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Meningkatnya
aksesbilitas
usaha
ternak
terhadap
sumber
pembiayaan dan kredit makro; dengan indikator kinerja :
- Jumlah kelompok penerima kredit usaha peternakan sebanyak
55 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 75 kelompok.
b. Teridentifikasinya rancang bangun kelembagaan dan fasilitas
pembiayaan peternakan; dan
c. Diperolehnya rancangan dan disain skema penjaminan finansial
bagi usaha ternak dan usaha lain yang berkaitan; dengan indikator
kinerja :
- Jumlah kelembagaan yang memfasilitasi usaha peternakan
sebanyak 10 buah dan tahun 2012 sebanyak 11 buah.
C. Misi Ketiga :
Menciptakan
Lingkungan
yang
Kondusif
bagi
Peningkatan
Status
Kesehatan Masyarakat Veteriner, Keamanan dan Ketahanan Pangan Asal
Hewan
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan kualitas kesehatan dan keamanan pangan asal hewan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya standarisasi dan sertifikasi atas input, proses, output
dan pasca panen; dengan indikator kinerja :
- Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang difasilitasi
pemerintah sebanyak 7 unit dan tahun 2012 sebanyak 8 unit.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
16
- Jumlah auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan
sebanyak 6 orang dan tahun 2012 sebanyak 7 orang.
- Jumlah layanan pengujian produk hewan sebanyak 2.000
sampel dan tahun 2012 sebanyak 2.500 sampel.
- Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem
jaminan keamanan pangan melalui sertifikasi Nomor Kontrol
Veteriner (NKV) sebanyak 75 unit dan tahun 2012 sebanyak 95
unit.
b. Teridentifikasinya
kebutuhan
teknologi
pasca
panen
dan
merancang serta memfasilitasi penerapan teknologinya; dengan
indikator kinerja :
- Jumlah teknologi pasca panen produk hewan sebanyak 7 jenis
dan tahun 2012 sebanyak 8 jenis.
- Jumlah pelatihan pasca panen produk hewan sebanyak 5 jenis
dan tahun 2012 sebanyak 6 jenis.
- Jumlah SDM yang sudah dilatih pasca panen produk hewan
sebanyak 150 orang dan tahun 2012 sebanyak 175 orang.
c. Meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan
umpan balik kepada masyarakat veteriner; dengan indicator
kinerja :
- Jumlah
kelompok
masyarakat
yang
mendapat
informasi
keamanan pangan asal hewan sebanyak 26 Kab/Kota dan tahun
2012 sebanyak 26 Kab/Kota.
- Jumlah pelatihan bidang kesmavet, pasca panen dan produk
hewan sebanyak 5 jenis dan tahun 2012 sebanyak 5 jenis.
2.
Meningkatkan pola dan sistem pasokan pangan asal hewan yang
terstandarisasi.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya peta karakteristik dan konsumsi pangan asal hewan
berdasarkan spasial dan komoditas secara spesifik; dengan
indikator kinerja :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
17
- Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem
jaminan mutu untuk komoditi daging, susu dan telur sebanyak 5
unit dan tahun 2012 sebanyak 6 unit.
b. Terfasilitasinya kelembagaan pelaku yang berada di dalam rantai
pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
- Jumlah kelompok unit usaha pasca panen dan pengolahan
produk sebanyak 7 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 11
kelompok.
- Jumlah
fasilitas
yang
diberikan
kepada
kelompok/koperasi/lembaga ekonomi rakyat sebanyak 27 buah
dan tahun 2012 sebanyak 35 buah.
3.
Meningkatkan iklim yang kondusif bagi usaha-usaha pengolahan
pasca panen didalam kawasan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya unit usaha yang memenuhi standarisasi teknis
usaha pengolahan pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah unit usaha pengolahan pangan asal hewan yang
memenuhi standar teknis sebanyak 7 unit dan tahun 2012
sebanyak 12 unit.
b. Dihasilkannya
dukungan
teknologi
dan
peningkatan
aksesibilitasnya terhadap usaha pengolahan; dengan indikator
kinerja :
-
Jumlah teknologi terapan untuk pengolahan produk hewan
sebanyak 6 buah dan tahun 2012 sebanyak 16 buah.
-
Jumlah
unit
usaha
pengolahan
produk
hewan
yang
menerapkan teknologi terapan sebanyak 10 unit dan tahun
2012 sebanyak 15 unit.
4.
Meningkatkan edukasi dan informasi didalam sektor peternakan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Terbentuknya mekanisme diseminasi informasi di dalam seluruh
rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
18
-
Jumlah petugas informasi harga komoditas pangan asal
hewan sebanyak 10 orang dan tahun 2012 sebanyak 11
orang.
-
Jumlah pelatihan petugas PIP Bidang Peternakan sebanyak
11 jenis dan tahun 2012 sebanyak 12 jenis.
-
Jumlah penyebaran informasi komoditi peternakan sebanyak
11 buah dan tahun 2012 sebanyak 12 jenis.
b. Meningkatnya efektifitas promosi konsumsi pangan asal hewan
yang ASUH; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH
sebanyak 11 kali dan tahun 2012 sebanyak 12 kali.
Sebagai upaya pencapaian target sasaran stratejik yang tercantum
dalam Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013
tersebut diatas, sejak tahun 2009 sampai dengan 2012 telah dijabarkan
kedalam 11 (sebelas) Program sebagai berikut :
1.
Program Peningkatan Produksi,
Bertujuan mendorong usaha peternakan untuk lebih produktif
dan efisien, memiliki nilai tambah dan berdaya saing dipasar; lokal,
domestik maupun internasional serta untuk meningkatkan kontribusi
sub.sektor peternakan dalam perekonomian Jawa Barat terutama
melalui peningkatan pertumbuhan PDRB. Sedangkan sasaran dari
program ini adalah :
a. Meningkatkan
produksi,
produktivitas
dan
kualitas
produk
pertanian, perkebunan dan peternakan
b. Meningkatnya
pengembangan
benih/bibit
unggul
pertanian,
komoditas
pertanian,
perkebunan dan peternakan.
c. Meningkatnya
pendapatan
usaha
tani
perkebunan dan peternakan;
d. Meningkatkan penyerapan tenaga kerja pertanian,perkebunan dan
peternakan;
e. Meningkatnya ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana
pertanian, perkebunan, dan peternakan;
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
19
f. Meningkatnya diversifikasi produk usaha pertanian, perkebunan
dan peternakan;
g. Tersedianya fasilitasi produk kawasan agropolitan;
h. Meningkatnya multi aktivitas Agribisnis (GEMAR);
i.
Terlaksananya inovasi dan teknologi pertanian,perkebunan, dan
peternakan yang ramah lingkungan;
j.
Menurunnya tingkat kehilangan hasil pasca panen.
2. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak
Bertujuan untuk Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit
ternak, bertujuan untuk Pencegahan dan Pemberantasan penyakit
hewan, terutama Penyakit Hewan menular Strategis (PHMS) yaitu
Penyakit Flu Burung pada unggas,Brucellosis, Anthrax dan Rabies
serta penyakit individual dan penyakit eksotik.
3. Program Pemberdayaan Sumber Pertanian
Bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan sumber daya
pertanian di Jawa Barat, guna mendukung daya saing daerah dengan
sasarannya adalah :
a. Meningkatnya kinerja sumber daya pertanian Jawa Barat;
b. Meningkatnya penyuluhan terhadap petani,peternak dan pekebun;
c. Meningkatnya kemampuan perah kelembagaan usaha agribisnis;
d. Meningkatnya kualitas tata guna lahan dan air, terkendalinya
konversi lahan pertanian serta percetakan lahan persawahan.
4. Program Pemasaran dan Pengolahan Hasil Peternakan
Bertujuan meningkatkan sarana prasarana dan pengolahan
hasil peternakan guna memperoleh margin pemasaran dan nilai
tambah pengolahan hasil produk peternakan dengan sasarannya
adalah :
a. Meningkatnya
sarana
pemasaran
hasil
pertanian,
perkebunan,peternakan, perikanan dan kehutanan;
b. Meningkatnya pengembangan usaha pemasaran;
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
20
c. Meningkatnya sarana pengolahan hasil pertanian,perkebunan,
peternakan,perikanan dan kehutanan;
d. Meningkatnya
pengolahan
hasil
pertanian,
perkebunan,peternakan,perikanan dan kehutanan;
e. Meningkatnya margin pemasaran
hasil
pertanian, perkebunan,
peternakan dan kehutanan;
f. Meningkatnya
nilai
tambah
pengolahan
hasil
pertanian,
perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan.
5. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani
Bertujuan untuk meningkatkan Kemandirian petani melalui
revitalisasi petugas dan pemberdayaan petani dengan sasaranya
adalah :
a. Meningkatnya kapasitas dan posisi tawar peternak;
b. Semakin kokohnya kelembagaan peternak;
c. Meningkatnya akses peternak terhadap sumberdaya produktif;
d. Meningkatkan pendapatan peternak
.
6. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur
Bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana
pemerintah yang memadai guna mendukung pelaksanaan tugas dan
fungsi dengan sasarannya adalah :
a. Meningkatnya sarana dan prasaran untuk mendukung pelayanan
kepada
masyarakat, antara lain melalui pengembangan pilihan
layanan bergerak (Mobile Services Option);
b. Terlaksananya upaya pemberian penghargaan kepada masyarakat
dan lembaga yang berkontribusi kepada pembangunan Jawa
Barat.
7. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur
Bertujuan
meningkatkan
keahlian,
profesionalisme,
kompetensi dan kinerja aparatur. dengan sasarannya adalah :
a.
Meningkatnya kualitas aparatur daerah;
b.
Meningkatnya pelayanan administrasi kepegawaian;
c.
Tertatanya regulasi manajemen sumberdaya aparatur daerah.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
21
8. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran
Dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar operasional unit
kerja organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mendukung tugas
pokok dan fungsi. Dengan sasarannya adalah :
a.
Terpenuhinya kebutuhan dasar operasional unit kerja OPD dalam
mendukung tugas pokok dan Fungsinya;
b. Terwujudnya kualitas pelayanan antar lembaga dan kepada
masyarakat;
c. Terlaksananya
pembenahan
sistem
dan
prosedur
serta
standarisasi kualitas pelayanan publik provinsi.
9. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur
Bertujuan
untuk
pemeliharaan
sarana
dan
prasarana
operasional OPD guna mendukung terwujudnya kenyamanan dan
pelayanan pada masyarakat dengan sasarannya adalah :
a. Terpeliharanya sarana dan prasarana operasional OPD;
b. Terwujudnya kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat.
10. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
Bertujuan tersedianya sistem pelaporan capaian kinerja pada
OPD guna penyediaan dokumen operasional untuk mendukung
capaian kinerja organisasi dengan sasarannya adalah :
a. Tersedianya sistem pelaporan capaian kinerja pada unit kerja
OPD;
b. Tersedianya dokumen operasional OPD yang mendukung capaian
kinerja organisasi.
11. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah
Bertujuan untuk menyediakan data/informasi spasial yang
mutakhir dan akurat.
Ke sebelas program tersebut selama kurun waktu 2009-2012
telah dijabarkan kedalam berbagai jenis kegiatan, dimana indikator
keluaran (output) dari masing-masing kegiatan tersebut tidak selalu
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
22
sama pada tiap tahun, namun tetap mengacu kepada target hasil
(outcome) sasaran stratejik tahunan yang tercantum didalam Renstra
2008-2013.
Hasil evaluasi pelaksanaan Renja 2009-2011 serta prakiraan
pelaksanaan Renja Tahun 2012 yang dipadukan terhadap target
capaian kinerja Renstra 2008-2013 adalah sebagaimana yang
disajikan dalam Tabel 2.1 berikut ini, dengan penjelasan sebagai
berikut :
1.
Sasaran teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi
teknologi alsin, peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang
bersifat spesifik kawasan, yaitu pada indikator jumlah stakeholder
pengguna teknologi dan bioproses pada usaha ternak didalam
kawasan dengan sub indikator informasi teknologi tepat guna
berbasis
spesifik
lokasi
dengan
target
20
kelompok
dan
pencapaian sebesar 15 kelompok (75%). Hal tersebut dikarenakan
anggaran yang disediakan pada tahun 2011 hanya dapat
memfasilitasi 15 kelompok peternak.
2.
Sasaran dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan populasi
dan ketersediaan bibit didalam wilayah kawasan, yaitu pada
indikator jumlah tenaga teknis peternakan yang
menangani
perbibitan dengan sub indikator jumlah tenaga Inseminator, PKB
dan ATR yang ditargetkan masing-masing 150, 75, dan 25 orang
dengan pencapaian 180 (120%), 90 (120%) dan 30 (120%) orang.
Hal tersebut dikarenakan adanya kebijakan pimpinan yang sangat
mendukung peningkatan produksi melalui pelatihan petugas
Inseminator, PKB dan ATR, sehingga anggaran yang disediakan
pada tahun 2011 meningkat.
3.
Sasaran meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber
pakan lokal didalam kawasan peternakan, yaitu pada indikator
jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan dengan target
5 kelompok dan pencapaian sebesar 3 kelompok (60%). Hal
tersebut dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011
hanya dapat memfasilitasi 3 kelompok peternak.
4.
Sasaran dihasilkannya mekanisme baku pelaksanan pengamatan
dan pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan, yaitu
pada indikator jumlah fasilitasi pendukung pemberantasan penyakit
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
23
hewan, yaitu jumlah puskeswan
dengan target
28 unit dan
pencapaian sebesar 34 unit (121,43%). Hal tersebut dikarenakan
anggaran yang disediakan pada tahun 2011 hanya dapat
memfasilitasi 3 kelompok peternak.
5.
Sasaran teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan
infrastruktur dasar kesehatan hewan, yaitu pada indikator jumlah
SDM bidang keswan, yaitu jumlah Paramedis dengan target 170
orang dan pencapaian sebesar 107 orang (62,94%). Hal tersebut
dikarenakan banyaknya petugas paramedis peternakan yang
memasuki masa pensiun dan belum adanya pengganti melalui
pendidikan kesehatan hewan.
6.
Sasaran dihasilkannya standardisasi dan sertifikasi atas input,
proses, output dan pasca panen, yaitu pada indikator jumlah
auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan, jumlah layanan
pengujian produk hewan serta jumlah unit usaha pangan asal
hewan yang menerapkan sistem jaminan keamanan pangan
melalui sertifikasi NKV dengan target masing-masing sebesar 6
orang auditor, 2.000 sampel dan 75 unit, dengan pencapaian
masing-masing sebesar 9 orang (150%), 3.521 sampel (176,05%)
dan 86 unit (114.67%). Dari pencapaian tersebut dapat ditarik
kesimpulan bahwa terdapat peningkatan kesadaran masyarat
dalam memproduksi bahan pangan asal hewan yang Halal, Aman,
Utuh dan Sehat.
Sasaran meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan
umpan balik kepada masyarakat veteriner, yaitu pada indikator jumlah pelatihan
bidang kesmavet dan pasca panen produk hewan, dengan target sebesar 5 jenis
pelatihan dan pencapaian sebesar 8 jenis pelatihan (160%). Hal tersebut
dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011 dapat memfasilitasi 8
jenis pelatihan dibidang kesmavet dan pasca panen.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
24
Tabel 1.
Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan
Pencapaian Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat s/d Tahun 2011
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
1
1
1
01
01
01
1
1
1
01
01
01
01
01
01
1
01
02
1
01
02
2
Urusan Wajib
Ketahanan Pangan
Program Peningkatan
Ketahanan Pangan
01
02
03
01
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
3
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
936.975
265.041
243.264
5 Paket
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
550.717
184.768
262.177
757.168
228.539
232.176
604.326
186.253
304.602
3
1
1
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
9
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Peningkatan Produksi
a. Daging (ton)
b. Telur (ton)
c. Susu (ton)
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
1. Meningkatnya
kualitas aparatur
daerah
2. Meningkatnya
pelayanan
administrasi
kepegawaian
3. Tertatanya regulasi
manajemen
sumberdaya aparatur
daerah
Peningkatan Kesejahteraan
dan Kemampuan Aparatur
Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat
a. Tingkat Keterampilan
Aparatur;
b. Tingkat
profesionalisme
aparatur
c. Tingkat pelayanan
administrasi
kepegawaian internal
dan eksternal
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
25
79,81%
89,21%
111,83%
100 %
936.975
265.041
243.264
1
5
100 %
Catatan
12
Kode
1
1
01
03
1
01
03
1
01
1
01
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
2
3
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
1. Terpenuhinya
kebutuhan dasar
operasional unit
kerja OPD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsinya
2. Terwujudnya
kualitas pelayanan
antar lembaga dan
kepada masyarakat;
3. Terlaksananya
pembenahan system
dan prosedur serta
standarisasi kualitas
pelayanan publik
provinsi
01
Pelayanan Administrasi
Perkantoran di BPP Cikole Lembang
03
02
Penyelenggaraaan
Administrasi Perkantoran
di BPPT Sapi Potong
Ciamis
03
03
Penyelenggaraaan
Administrasi Perkantoran
di BPPT Sapi Potong
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
26
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
Ciamis
1
01
03
04
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di BPPT Unggas Jatiwangi
1
01
03
05
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di BPMPT Cikole Lembang
1
01
03
06
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di BPT Sapi Perah & HMT
Cikole – Lembang
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
27
Catatan
12
Kode
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
2
BPPIB Ternak Sapi Perah
Bunikasih
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di BPPT Domba Margawati
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
di BP3HK Cikole –
Lembang
1
01
04
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
Tingkat pemenuhan
kebutuhan dasar
operasional unit kerja
SKPD/Balai/UPT/
UPTD dalam
mendukung tugas
pokok dan fungsi
4
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
1. Meningkatnya sarana
dan prasarana untuk
mendukung
pelayanan kepada
masyarakat, antara
lain melalui
pengembangan
pilihan layanan
bergerak (Mobile
Service Option)
2. Terlaksananya upaya
pemberian
penghargaan kepada
masyarakat dan
lembaga yang
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
28
Catatan
12
Kode
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
2
3
berkontribusi kepada
pembangunan Jawa
Barat
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
5 Paket
1
01
04
01
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur di
Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat
1
01
04
02
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di Balai Pelatihan
Peternakan Cikole –
Lembang
1
01
04
03
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BP3HK Cikole
- Lembang
1
01
04
04
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPMPT Cikole
- Lembang
1
01
04
05
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPIB Ternak
Sapi Perah Bunikasih
1
01
04
06
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPT Domba
Margawati
1
01
04
07
Peningkatan Sarana dan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
29
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
Prasarana di BPPT Sapi
Potong Ciamis
1
01
04
08
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPT Unggas
Jatiwangi
1
01
04
09
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPT Sapi
Perah dan HMT Cikole Lembang
1
01
04
10
Relokasi SUP Pos
Pemeriksaan Kesehatan
Hewan Banjar
1
01
05
1
01
05
01
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat
pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Tingkat pemenuhan
kebutuhan sarana dan
prasarana
kerja
aparatur sesuai standar
daerah
Program Pemeliharaan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
1. Terpeliharanya
sarana dan prasarana
operasional OPD;
2. Terwujudnya
kenyamanan dan
pelayanan kepada
masyarakat
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana BPMPT Cikole Lembang
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
1 Paket
5 Paket
3
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
1
1
30
100 %
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
2
1
01
05
02
1
01
05
03
1
01
05
04
3
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
Pemeliharaan Sarana dan
a. Tingkat pemeliharaan
Prasarana Dinas Peternakan
sarana dan prasarana
Provinsi Jawa Barat
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
Pemeliharaan sarana dan
a. Tingkat pemeliharaan
prasarana di BPPT Unggas
sarana dan prasarana
Jatiwangi
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
Pemeliharaan Sarana dan
a. Tingkat pemeliharaan
Prasarana di BPPIB Ternak
sarana dan prasarana
Sapi Perah Bunikasih
operasional
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
31
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
1
01
05
05
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPPT Sapi
Potong Ciamis
1
01
05
06
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BP3HK Cikole
- Lembang
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
32
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
1
01
05
07
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPPT Domba
Margawati
1
01
05
08
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPT Sapi
Perah & HMT Cikole
1
01
05
09
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana BPP Cikole Lembang
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
kepada masyarakat
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
a. Tingkat pemeliharaan
sarana dan prasarana
operasional
SKPD/Balai/
UPT/UPTD Tingkat
pemeliharaan sarana
dan prasarana
operasional
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
33
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
1
01
06
1
01
06
1
01
07
1
01
07
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
SKPD/Balai/UPT/U
PTD;
b. Tingkat Kenyamanan
dan pelayanan
kepada masyarakat
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
Program Peningkatan
1. Tersedianya system
Pengembangan Sistem
pelaporan capaian
Pelaporan Capaian Kinerja
kinerja pada unit
dan Keuangan
kerja OPD
2. Tersedianya
dokumen operasional
OPD yang
mendukung capaian
kinerja organisasi
01
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan Internal
Organisasi Perangkat
Daerah
Program Pengembangan
Data/Informasi/Statistik
Daerah
01
Penyusunan Data Statistik
dan Informasi Peternakan
a.Tingkat kesesuaian
pelaporan capaian
kinerja pada unit kerja
SKPD/Balai/
UPT/UPTD dengan
anggaran;
b.Tingkat Ketersediaan
Dokumen
Operasional
Tersedianya
data/informasi
aspasial dan spasial
yang mutahir dan
akurat menuju satu
data
pembangunan
Jawa Barat
Tingkat ketersediaan
data/informasi dan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
34
Catatan
12
Kode
1
1
01
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
2
08
Program Peningkatan
Produksi Pertanian
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
statistik daerah
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
a. Pengembangan
Bibit Ternak
b. Peningkatan
kelahiran melalui
IB
c. Penyelamatan/Pem
anfaatan Ternak
Bibit Hasil IB
melalui
penjaringan ternak
bibit dan
pengembangan
rearing
d. Pengembangan
Sentra Bibit/Village
Breeding Center
(VBC)
e. Peningkatan
Kualitas Genetik
Ternak Bibit
melalui penerapan
program breeding
dan sistem
informasi
f. Pengembangan
Akseptor IB sapot
g. Pengembanagn
Produksi Bibit di
UPTD
h. Pengembangan
Pertanian Terpadu
i. Pembenahan
penyediaan pakan
sepanjang tahun
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
35
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
9
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Catatan
12
Kode
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
2
3
j. Pemanfaatan dan
konversi limbah
pertanian
k. Pengembangan
wilayah produksi
Hijauan Makanan
Ternak (HMT)
l. Pengembangan
intensifikasi HMT
m. Pengujian pakan
secara laboratories
n. Pengembangan
plasma nutfah
(Domba Garut,
Kambing, Itik dan
Ayam Buras)
o. Restrukturisasi
Perunggasan
p. Pemenuhan
Kualitas
Peternakan
q. Pengembangan
Kluster/Kawasan
usaha peternakan
r. Pembinaan Industri
peternakan
Demplot Teknolog/
peningkatan wawasani
1
01
08
01
Bimbingan Teknologi
Demonstrasi Farm
1
01
08
02
Fasilitasi Pakan dan
Kebutuhan UPTD BPPIB
TSP Bunikasih
1
01
08
03
Fasilitasi Pakan dan
Kebutuhan Dasar UPTD
Tersedianya pakan
hijauan ternak,
konsentrat
dan obat hewan
Tersedianya Pakan
ternak dan obat-obatan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
1 Paket
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
9
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
1
1
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
36
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
BPPTU Jatiwangi
Fasilitasi Pakan dan
Kebutuhan Dasar di BPPT
Domba dan SUPPTD
Trijaya
Fasilitasi Pakan Ternak di
BPPT Sapi Potong Ciamis
1
01
08
04
1
01
08
05
1
01
08
06
1
01
08
07
1
01
08
08
Pengembangan BPPIB TSP
Bunikasih Sebagai Pusat
Pengembangan Teknologi
Bibit Sapi Perah Berkualitas
1
01
08
09
Pengembangan Kawasan
Peternakan di Jawa Barat
1
01
08
10
Pengembangan Produksi
Fasilitasi Penyediaan Pakan
Ternak di BPT Sapi Perah
dan HMT Cikole - Lembang
Optimalisasi dan
Pengembangan BPPT Sapi
Potong Ciamis
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
3
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
Tersedia Pakan
ternak dan Obatobatan Ternak
5 Paket
Tersedianya Pakan
Ternak dan
Obat-obatan Ternak
Tersedianya Pakan
Ternak Sapi Perah dan
Obat-obatan
Tersedianya
bibit ternak
sapi potong
berkualitas
Tersedianya
sarana
pemerahan
dan bahan
sosialisasi
teknologi
sapi perah
Terdatanya kawasan
peternakan di Jawa
Barat; Terdatanya
potensi sumber daya
alam guna
mendukung
pembangunan
kawasan peternakan;
Pengembangan
Kawasan ternak
domba dan sapi potong
Tersedianya bahan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
37
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
Ternak di Jawa Barat
1
01
08
11
1
01
08
12
1
01
08
13
1
01
08
14
Pengembangan UPTD Balai
Sapi Perah dan HMT Cikole
Sebagai Pusat Bibit Sapi
Perah dan Hijauan
Makanan Ternak
Berkualitas
Pengembangan UPTD
BPPT Unggas Jatiwangi
Sebagai Pusat
Pengembangan Teknologi
Bibit Ternak Unggas
Berkualitas
Pengembangan UPTD
BPPTD
Margawati Sebagai Pusat
Pengembangan Teknologi
Bibit Domba Berkualitas
Pengembangan Usaha
Peternakan
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Tersedianya
Bibit Ternak
Ayam Buras
dan Itik
berkualitas
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Tersedianya
bibit ternak
Domba
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Pembinaan
kelembagaan usaha,
pembinaan pengolahan
hasil, dan pembinaan
pemasaran hasil ternak
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
baku/ pakan yang
berkualitas sepanjang
tahun,
meningkatnya angka
kelahiran
ternak, terlaksananya
kontes ternak dan
ditetapkan nya SK
Menteri Pertanian
tentang
Penetapan galur/
rumpun ternak
Tersedianya
bibit ternak sapi perah
berkualitas
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
38
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
1
01
08
1
01
09
15
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
2
Pengujian Mutu Pakan
secara Laboratories di Balai
Pengujian Mutu Pakan
Ternak
Cikole
3
Tersedianya
bahan kimia
pengujian;
Terlaksananya
survailance
akreditasi
oleh KAN;
Terlaksananya Uji
Profisiensi;
Tersedianya
pakaian kerja
laboratorium
; serta terlaksananya
active service
pengendalian mutu
pakan ternak
Program Pemberdayaan
Sumber Daya Pertanian
a.
b.
c.
d.
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
4
5 Paket
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
3
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
1
7
1
8
100 %
Penguatan Sistem
Pelayanan
Penyuluhan
(Revitalisasi
Penyuluh
Peternakan)
Penguatan
kelembagaan
kelompok tani
dan jaringan
usaha
Pengembangan
dan perkuatan
data statistik dan
sistem informasi
peternakan
Peningkatan
SDM Peternakan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
39
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
9
1
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
5
100 %
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
Pembinaan
Oganisasi Profesi
Peternakan
Terlaksananya
Pelatihan Teknis
Peternakan
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
2 Paket
0
0
1
1
100%
2
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
e.
1
01
09
1
01
10
1
01
10
01
Pelatihan Teknis
Peternakan di Balai
Pelatihan Peternakan
Cikole – Lembang
Program Pencegahan
dan Penanggulangan
Penyakit Tanaman,
Ternak dan Ikan
01
Pembangunan Rumah Sakit
Hewan Provinsi Jawa Barat
a. Peningkatan
Pengendalian
Penyakit Hewan
Menular
i. Anthrax
ii. Flu Burung
iii. Brucellosis
iv. Rabies
b. Penguatan
dukungan teknis
pelayanan
kesehatan hewan
dan kesmavet
c. Pengendalian
Penyakit Zoonosa
yang bersumber
dari BAH dan
HBAH
d. Mendukung
lembaga swasta
memasuki industri
jasa pelayanan
keswan dan
kesmavet
Terlaksananya
Pembangunan Rumah
Sakit Hewan Tahap
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
40
Catatan
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintahan Daerah dan
Program/Kegiatan
Kode
1
2
1
01
10
02
1
01
10
03
Pengendalian, Pencegahan
dan Pemberantasan
Penyakit Hewan serta
Fasilitasi Keamanan Produk
Pangan Asal Hewan
Pengujian dan Penyidikan
Penyakit Hewan dan
Pangan
Asal Hewan di BP3HK
Cikole
Lembang
Indikator Kinerja
Program (Outcome)/
Kegiatan (Output)
3
Kedua dan peralatan
rumah sakit hewan
Terkendalinya
penyakit hewan
menular
Terlaksananya
pengujian penyakit
hewan,
obat hewan dan PAH
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Perkiraan Realisasi
Capaian Target
Renstra OPD s/d
Tahun 2013
Realisasi
Tingkat
Capaian
Capaian
Program
Realisasi
dan
Target
Kegiatan
Renstra
s/d tahun
(%)
2013
10
11
4
Realisasi
Target
Kinerja
Hasil
Program
dan
Keluaran
Kegiatan
s/d
Tahun
2010
5
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
5 Paket
3
1
1
100 %
1
5
100 %
Target
Kinerja
Capaian
Program
(Renstra
OPD)
Tahun
2008-2013
Target dan Perkiraan
Realisasi Kinerja Program
dan Kegiatan Tahun 2012
Target
program
dan
kegiatan
(Renja
OPD
Tahun
2013)
Target
Renja
OPD
tahun
2012
Realisasi
Renja
OPD
tahun
2012
Tingkat
Realisasi
(%)
6
7
8
9
41
Catatan
12
1.
2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat
Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun
2008 tentang Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat, yang ditindaklanjuti dengan
Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 36 Tahun 2009, telah
ditetapkan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi, Rincian Tugas Unit dan
Tata Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan struktur
organisasi sebagaimana dalam Lampiran 1. Adapun Susunan Organisasi
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat terdiri atas :
1. Kepala Dinas
2. Sekretariat membawahi 3 (tiga) Sub Bagian terdiri dari :
a. Sub Bagian Perencanaan dan Program;
b. Sub Bagian Keuangan;
c. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum.
3. Bidang Prasarana dan Sarana membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri dari :
a. Seksi Penataan Kawasan;
b. Seksi Teknologi Alat Mesin;
c. Seksi Data dan Informasi.
4. Bidang Produksi membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri dari :
a. Seksi Pembibitan;
b. Seksi Pakan Ternak;
c. Seksi Budaya.
5. Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri
dari :
a. Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan;
b. Seksi Pengamatan Penyakit dan Pengawasan Obat Hewan;
c. Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner.
6. Bidang Pengembangan Usaha membawahi (tiga) Seksi terdiri dari :
a. Seksi Fasilitasi Usaha dan Kelembagaan;
b. Seksi Pascapanen dan Pengolahan;
c. Seksi Distribusi dan Pemasaran Hasil.
7. Kelompok Jabatan Fungsional.
8. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD)
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
42
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, merupakan salah satu OPD dari
Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, sesuai dengan Peraturan Gubernur
Nomor 36 Tahun 2009 mempunyai tugas pokok dan fungsi sesuai berisi
masing-masing sebagai berikut :
a. Tugas Pokok
Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah bidang peternakan berdasarkan
asas otonomi, dekonsetrasi dan tugas pembantuan.
b. Fungsi
Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Dinas mempunyai fungsi :
1. Penyelenggaraan
perumusan
dan
penetapan
kebijakan
teknis
peternakan yang meliputi prasarana dan sarana, produksi, kesehatan
hewan dan kesmavet, serta pengembangan usaha ;
2. Penyelenggaraan urusan peternakan yang meliputi prasarana dan
sarana,
produksi,
kesehatan
hewan
dan
kesmavet,
serta
pengembangan usaha ;
3. Penyelenggaraan fasilitas peternakan yang meliputi prasarana dan
sarana, produksi, kesehatan hewan dan kesmavet, dan pengembangan
usaha, serta kesekretariatan ;
4. Pelaksanaan tugas lain dari Gubernur sesuai dengan tugas dan
fungsinya.
Disamping Peraturan Gubernur tersebut diatas, bahwa tugas pelayanan
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat juga mengacu kepada Peraturan
Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan
antara
Pemerintahan,
Pemerintah
Daerah
Provinsi,
dan
Pemerintah
Kabupaten/Kota.
Berdasarkan PP tersebut, bahwa Bidang Peternakan ditingkat Provinsi
memiliki kewenangan tertentu dalam penyelenggaraan fasilitasi peternakan di
provinsi, serta pencapaian s.d tahun 2011 dan proyeksi tahun 2012 dan 2013
kinerja pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat adalah sebagai
berikut :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
43
Tabel 2.
Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat
NO
Indikator
1
2
KEBIJAKAN TEKNIS
PENYELENGGARAAN
URUSAN
PEMERINTAHAN
I
II
KETAATAN
TERHADAP
PERATURAN
PERUNDANGUNDANGAN
III
PENATAAN
KELEMBAGAAN
DAERAH
IV
PENGELOLAAN
KEPEGAWAIAN
DAERAH
SPM/ Standar
Nasional
3
Program Nasional
(yang melekat di
Kementrian/LPND)
yang harus
dilaksanakan oleh
SKPD
Kesesuaian dengan
kebijakan teknis
yang ditetapkan
oleh pemerintah cq.
Kementrian/ LPNK
Jumlah Perda yang
harus dilaksanakan
SKPD menurut
peraturan Menteri
(PERMEN)
Pengisian struktur
Jabatan
Tingkat kompetensi
SDM dalam
meneyelenggarakan
tugas SKPD yang
relevan dengan
urusan terkait
IKK
4
Jumlah program
Nasional yang
dilaksanakan oleh
SKPD
Tahun
2010
5
100.00%
Keberadaan standar
operating Procedure
(SOP)
Ada, 16
(enam
belas) SOP
Jumlah PERDA
pelaksanaan yang
ada terhadap
PERDA yang harus
dilaksanakan
menurut PERMEN
Rasio struktur
jabatan dan
eselonering yang
terisi
Keberadaan jabatan
fungsional dalam
struktur organisasi
SKPD
Rasio PNS Provinsi
0.00%
Pejabat yang telah
memenuhi
persyaratan
pendidikan
pelatihan
kepempinan
Pejabat yang telah
memenuhi
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Target Renstra OPD
Tahun
Tahun
2011
2012
6
7
100.00%
100.00%
Realisasi Capaian
Tahun
Tahun
2010
2011
9
10
100.00%
100.00%
Proyeksi
Tahun
Tahun
2012
2013
11
12
100.00%
100.00%
Ada, 16
(enam
belas) SOP
Ada, 16
(enam
belas) SOP
Ada, 16
(enam
belas)
SOP
Ada, 16
(enam
belas)
SOP
Ada, 16
(enam
belas)
SOP
Ada, 16
(enam
belas)
SOP
Ada, 16
(enam
belas)
SOP
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
0.00%
100%
100%
100%
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
2,22%
Tahun
2013
8
100.00%
2,22%
2,22%
100%
100%
100%
100%
100%
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
Ada
5 jbtn (9
Org)
2,22%
2,22%
2,22%
2,22%
2,22%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
100%
44
Catatan
Analisis
13
NO
Indikator
SPM/ Standar
Nasional
1
2
3
V
PERENCANAAN
PEMBANGUNAN
DAERAH
VI
PENGELOLAAN
KEUANGAN DAERAH
Kelengkapan
dokumen
perencanaan
pembangunan yang
dimiliki oleh SKPD
Sinkronisasi
Program Renja
SKPD dengan
Program RKPD
Sinkronisasi
program RKA SKPD
dengan Program
RENJA SKPD
Perencanaan
pelaksanaan
program dan
anggaran
Alokasi anggaran
Besaran belanja
Modal
Besaran belanja
pemeliharaan
Laporan Keuangan
SKPD
VII
PENGELOLAAN
BARANG
MILIK
DAERAH
Manajemen asset
SKPD
Penggunaan Asset
IKK
4
persyaratan
kepangkatan
Keberadaan
dokumen
perencanaan
pembangunan di
SKPD
- Renstra SKPD
- Renja SKPD
- RKA SKPD
Jumlah Program
RKPD yang
diakomodir dalam
Renja SKPD
Jumlah Program
RENJA RKPD yang
diakomodir dalam
RKA SKPD
Jumlah program
RENJA SKPD
diakomodir dalam
DPA SKPD
Anggaran
SKPD
terhadap
total
belanja APBD
Belanja modal
terhadap total
belanja SKPD
Total Belanja
pemeliharaan dari
total belanja barang
dan jasa
Total
belanja
pemeliharaan dari
total belanja SKPD
Keberadaan laporan
keuangan
SKPD
(Neraca, Calk)
Keberadaan
inventarisasi barang
atau asset SKPD
Jumlah yang tidak
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Tahun
2010
5
Target Renstra OPD
Tahun
Tahun
2011
2012
6
7
Tahun
2013
8
Realisasi Capaian
Tahun
Tahun
2010
2011
9
10
Proyeksi
Tahun
Tahun
2012
2013
11
12
Catatan
Analisis
13
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
6 Jenis
Dok
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
90.91 %
100 %
100 %
11
program
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
90.91 %
100 %
100 %
11
program
100 %
100 %
100 %
100 %
100 %
90.91 %
100 %
100 %
11
program
0,513%
0,513%
0,513%
0,513%
0,513%
0,513%
0,513%
0,513%
9,08%
9,08%
9,08%
9,08%
9,08%
9,08%
9,08%
9,08%
8,58%
8,58%
8,58%
8,58%
8,58%
8,58%
8,58%
8,58%
3,47%
3,47%
3,47%
3,47%
3,47%
3,47%
3,47%
3,47%
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
Ada,
sebanyak
3 jenis
Ada
0,96 %
0,96 %
0,96 %
0,96 %
0,96 %
0,96 %
0,96 %
0,96 %
45
NO
Indikator
1
2
SPM/ Standar
Nasional
3
SKPD
VIII
PEMBERIAN
FASILITASI
TERHADAP
PARTISIPASI
MASYARAKAT
Bentuk-bentuk
fasilitas/prasarana
partisipasi
masyarakat
Responsivitas
terhadap pasrtisipasi
masyarakat
IKK
4
digunakan oleh
SKPD
Jumlah
fasilitas/prasarana
informasi :
1. Papan
Pengumuman
2. Pos Pengaduan
3. Leaflet
4. Mobil Keliling
5. Pengumuman di
mess Media
Keberadaan survey
kepuasan
masyarakat
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Tahun
2010
5
Target Renstra OPD
Tahun
Tahun
2011
2012
6
7
Tahun
2013
8
Realisasi Capaian
Tahun
Tahun
2010
2011
9
10
Proyeksi
Tahun
Tahun
2012
2013
11
12
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Jumlah
sebanyak
7 Jenis
Ada
Ada
Ada
Ada
Ada
Ada
Ada
Ada
46
Catatan
Analisis
13
2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
Dari berbagai potensi dan permasalahan peternakan yang muncul,
maka
dapat
ditarik
permasalahan
peternakan
yang
memerlukan
penanggulangan secara tepat dan konfrehensif, yaitu:
1. Peternakan dan perikanan darat merupakan corebisnis di lingkup
pertanian yang masih mempunyai peluang yang besar,
dalam
menggerakkan peningkatan pendapatan masyarakat khususnya di
pedesaan.
2. Krisis Global yang berdampak terhadap supply dan demand peternakan,
terutama pada komoditi Ayam Ras dan Sapi Potong yang sangat
tergantung kepada komponen impor, serta harga produk susu yang
rendah.
3. Potensi populasi ternak domba/kambing, belum mampu menjadi sumber
pendapatan keluarga serta belum mampu memenuhi permintaan pasar
domestik maupun ekspor.
4. Masih merebaknya ancaman penyakit flu burung dan Penyakit Hewan
Menular Strategis lainnya. Terutama untuk penyakit yang disebabkan
oleh virus Avian Influenza tipe A (H5N1) dan virus H1N1 yang ditularkan
melalui unggas dan babi, merupakan trans boundary dissease yaitu
penyakit yang dapat menular secara luas tanpa dibatasi oleh batas-batas
administrasi suatu daerah, provinsi, negara bahkan benua dan telah
menjadi global concern.
5. Masih
rendahnya
produksi
dan
produktifitas
peternakan
dalam
memenuhi kebutuhan konsumsi Daging, Telur dan Susu
6. Masih tingginya tingkat kendala petenak dalam pengembangan budidaya
ternak terhadap ketersediaan bibit, pakan dan pemasaran.
7. Masih belum terintegrasinya usaha peternakan dengan potensi lahan
usaha yang tersedia, akibat belum terpadunya pengembangan wilayah
dengan penetapan komoditas unggulan disetiap Kabupaten. sehingga
input produksi menjadi relatif tinggi dan menurunkan daya saing produk.
8. Belum termanfaatkannya perfomance ternak hasil Inseminasi Buatan
dalam menunjang peningkatan produksi dan produktifitas ternak sapi
potong dan sapi perah, akibat tingginya tingkat migrasi di peternak.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
47
9. Belum termanfaatkannya secara optimal potensi pengembangan ternak
domba di Jawa Barat
10. Belum
tertatanya
sistem
data
informasi
dalam
menunjang
pengembangan usaha peternakan di setiap Kabupaten/Kota.
11. Masih belum kondusifnya lembaga keuangan yang mudah dan murah
diakses oleh para peternak dalam penyediaan sumber pembiayaan
usaha peternakan.
12. Belum optimalnya lembaga pemerintah dalam melayani kebutuhan
masyarakat terhadap kebutuhan teknis peternakan maupun bibit ternak.
Pembangunan ekonomi regional di Jawa Barat sebagaimana tertuang
dalam Rencana Strategi Pembangunan Provinsi dituntut untuk melakukan
reorientasi
pembangunan
dengan
mengutamakan
kekuatan
inti
perekonomian yang mempunyai prospek dalam skala regional maupun
nasional. Salah satu core business Jawa Barat adalah bidang agribisnis.
Sebagai upaya untuk mewujudkan pembangunan agribisnis di Jawa Barat,
yaitu dengan menetapkan fokus komoditas yang akan dikembangkan
dengan menetapkan komoditas unggulan serta kawasan sentra produksinya
berdasarkan keunggulan kompetitif dan komparatif yang dimiliki oleh setiap
komoditas.
Salah satu subsektor unggulan dalam bidang agribisnis adalah
subsektor peternakan. Dilihat dari sisi potensi, usaha peternakan sudah
menjadi kebiasaan masyarakat perdesaan di Jawa Barat sebagai usaha
sambilan ataupun sebagai usaha pokok keluarganya dan sekaligus dapat
dijadikan sebagai sumber pendapatan yang memiliki nilai ekonomi baik bagi
pembangunan wilayah maupun bagi petani di Jawa Barat. Selain itu,
pengembangan di subsektor peternakan memberikan kontribusi pada
penyerapan jumlah tenaga kerja dan sebagai penghasil sumber pangan
protein dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia.
Salah satu faktor yang cukup penting dalam kegiatan ekonomi sub
sektor peternakan adalah perkembangan populasi ternak. Populasi ternak
Jawa Barat pada tahun 2011** (angka sementara) dibandingkan target yang
ditetapkan telah menunjukkan pencapaian berkisar antara 86,08% s.d.
127,40%. Adapun pencapaian populasi ternak dibandingkan target secara
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
48
rinci adalah sebagai berikut, untuk ternak sapi potong sebesar 422.989 ekor
atau 127,40% dari target sebesar 332.012 ekor, sapi perah sebesar 139.970
ekor atau 118,14% dari target sebesar 118.480 ekor, kerbau sebesar
130.157 ekor atau 86,08% dari target sebesar 151.205 ekor, kuda sebesar
14.536 ekor atau 110,41% dari target sebesar 13.166 ekor, kambing sebesar
2.009.063 ekor atau 129,36% dari target sebesar 1.553.053 ekor, domba
sebesar 6.406.911 ekor atau 99,55% dari target sebesar 6.406.911 ekor,
babi sebesar 7.847 ekor atau 103,63% dari target sebesar 7.572 ekor, ayam
buras sebesar 27.618.572 ekor atau 91,09% dari target sebesar 30.319.855
ekor, ayam ras petelur sebesar 11.776.275 ekor atau 96,37% dari target
sebesar 12.219.412 ekor, ayam ras pedaging sebesar 94.398.843 ekor atau
107,51% dari target sebesar 87.801.567 ekor dan itik sebesar 9.341.205
ekor atau 95,29% dari target sebesar 10.579.015 ekor. Khusus ternak sapi
potong, sapi perah dan kerbau tahun 2011 merupakan data hasil sensus
ternak yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Peternakan RI bekerjasama
dengan Badan Pusat Statistik pada tahun 2011.
Rincian
pencapaian populasi ternak tahun 2011 (angka sangat
sementara) adalah tercantum pada tabel 3.
Tabel 3. Pencapaian Populasi Ternak (ekor) Tahun 2011**
NO
JENIS TERNAK
(EKOR)
2010
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
SAPI POTONG
SAPI PERAH
KERBAU
KUDA
KAMBING
DOMBA
BABI
AYAM BURAS
AYAM RAS PETELUR
AYAM RAS PEDAGING
ITIK
327.750
120.475
139.730
13.929
1.801.320
6.275.299
8.327
27.394.516
11.252.390
82.969.026
9.871.091
2011 **)
JANTAN
BETINA
JUMLAH
TARGET
2011
210.312*
29.194*
42.985*
8.472
749.492
2.720.777
2.594
11.048.235
369.004
71.281.499
3.121.169
212.677*
110.776*
87.172*
6.064
1.259.571
4.292.553
5.253
16.570.337
11.407.271
23.117.345
6.220.036
422.989*
139.970*
130.157*
14.539
2.009.063
7.013.330
7.847
27.618.572
11.776.275
94.398.843
9.341.205
332.012
118.480
151.205
13.166
1.553.053
6.406.911
7.572
30.319..855
12.219.412
87.801.567
10.579.015
R 10-11
(%)
29,06
16,18
(6,85)
4,36
11,53
11,76
(5,76)
0,82
4,66
13,78
(5,37)
r/t
(%)
127,40
118,14
86,08
110,41
129,36
109,47
103,63
91,09
96,37
107,51
88,30
Ket. *) Angka Hasil Pendataan Ternak Sapi Potong, Sapi Perah dan Kerbau Tahun 2011
**) Angka Sementara Tahun 2011
Sejalan dengan pencapaian populasi ternak, maka produksi
daging, telur dan susu tahun 2011 juga menunjukkan adanya keragaan.
Adapun rincian keragaan produksi hasil ternak tercantum pada tabel
4:
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
49
Tabel 4.
Pencapaian Produksi Hasil Ternak Tahun 2011**
NO
PRODUKSI (TON)
1.
604.326
61.186
15.976
2.502
28
7.062
23.520
1.518
25.566
6.304
454.814
5.851
TARGET
2011
657.945
51.896
34.032
3.804
334
9.953
32.703
1.989
28.632
6.572
481.793
6.237
r10-11
(%)
9,73
46,55
(53,44)
(9,96)
(41,70)
22,79
(13,71)
0,77
0,82
4,66
13,78
(5,37)
184.768
16.801
103.428
64.540
186.253
16.638
108.240
61.075
203.873
18.582
121.034
64.257
0,81
0,82
4,66
(5,37)
91,36
91,15
89,43
95,05
262.177
304.602
259.651
16,18
117,31
2010
2011**
DAGING
SAPI LOKAL
SAPI IMPORT
KERBAU
KUDA
KAMBING
DOMBA
BABI
AYAM BURAS
AYAM RAS PET.
AYAM RAS PEDNG
ITIK
550.717
41.751
34.315
2.779
48
5.751
27.258
1.506
25.359
6.023
399.745
6.183
2.
TELUR
AYAM BURAS
AYAM RAS
ITIK
3.
SUSU
r/t (%)
91,85
117,90
46,95
65,78
8,31
70,95
71,92
76,32
89,29
95,92
94,40
93,81
Ket. **) Angka Sementara Tahun 2011
Jika dilihat dari tabel diatas, untuk produksi daging, secara umum
keseluruhan produk masih belum mencapai target, yaitu dengan kisaran
8,08% (produksi daging kuda ) s.d. 108,89% (produksi daging sapi
lokal). Kesimpulan sementara, rendahnya produksi daging kuda tersebut
disebabkan oleh rendahnya angka pemotongan kuda di Kab. Bandung
sebagai
dampak
dari
meningkatnya
fungsi
kuda
sebagai
alat
transportasi di masyarakat, khususnya di Kab. Bandung.
Secara rinci keragaan produksi daging, telur dan susu adalah sebagai
berikut :
-
Produksi Daging
Stabilitas sosial dan laju pertumbuhan ekonomi mengakibatkan
permintaan akan daging secara gradual meningkat, baik dalam
jumlah maupun harga. Produksi daging tahun 2011** (angka
sementara) sebanyak 604.326 ton yang dihasilkan Jawa Barat atau
91,85% dari target sebesar 657.945 ton. Produksi daging yang
dihasilkan sebagian besar berasal dari ternak yang dihasilkan Jawa
Barat, kecuali daging sapi, untuk memenuhi permintaan produksi
daging sapi pada tahun 2011 harus mendatangkan sapi siap potong
dan bakalan dari provinsi dan negara lain.
Upaya untuk meningkatkan kontribusi Jawa Barat serta dalam
rangka mendukung Program Percepatan Swasembada Daging Sapi
dalam memenuhi kebutuhan sapi potong, pada tahun 2011
dilaksanakan melalui kegiatan antara lain kegiatan pengembangan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
50
produksi ternak potong menunjang swasembada protein hewani asal
ternak, kegiatan pengembangan kawasan bubidaya sapi potong dan
domba, kegiatan pengembangan kawasan ternak domba dan sapi
potong,
kegiatan
pengembangan
UPTD
Perbenihan
sebagai
penghasil bibit berkualitas di BPPT Sapi Potong Ciamis serta
pelatihan inseminasi buatan dan teknis peternakan di Balai Pelatihan
Peternakan Cikole – Lembang.
-
Produksi Telur
Produksi telur tahun 2011** (angka sementara) yang dihasilkan Jawa
Barat mencapai 186,253 ton atau 91,36% dari target tahun 2011
sebesar 203.873 ton. Pencapaian produksi telur tersebut didukung
oleh penurunan tingkat penyebaran dan penularan penyakit ternak,
khususnya penyakit pada ternak ayam ras petelur.
-
Produksi Susu
Produksi susu dihasilkan pada tahun 2011** (angka sementara)
304.602 ton atau 117,31% dari target tahun 2011 yang sebesar
259.651 ton. Bila melihat produksi susu nasional, Jawa Barat masih
tercatat sebagai penghasil susu No. 2 (dua) nasional, setelah Jawa
Timur. Dilain pihak pada tahun 2010, dengan telah diterapkannya
perdagangan bebas maka industri pengolah susu (IPS) menerapkan
standard kualitas susu yang lebih ketat. Diantaranya penerapan
batas kadar lemak, berat jenis susu, ambang batas residu antibiotik
dan kandungan bakteri. Namun, dengan mayoritas kondisi
peternakan di Jawa Barat adalah peternak rakyat, akan semakin
berat dalam pencapaian kualitas susu yang sesuai dengan standard
susu segar yang ditetapkan oleh IPS.
Pencapaian sasaran stratejik penyebaran teknologi tepat guna di
kelompok masyarakat dapat diukur melalui peningkatan wawasan
pengetahuan peternak dalam memanfaatkan teknologi pakan,
pengolahan limbah ternak, dll sebanyak 20 kelompok, dari target
sebanyak 10 kelompok.
Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2008, tentang
Retribusi Jasa Pengujian Penyakit Hewan, Bahan Asal Hewan dan Mutu
Pakan/Bahan Baku Pakan. Sehingga pada tahun 2009 sumber PADS
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat berasal dari hasil penjualan bibit
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
51
dan produk peternakan sebagai penggantian biaya produksi di UPTD,
serta dari Biaya Pemeriksaan Kesehatan Hewan/Pengujian dan
penyidikan.
Adapun target PADS Dinas Peternakan untuk Tahun Anggaran 2011
adalah dengan Target sebesar Rp. 2.510.970.300,- sampai dengan
tanggal 31 Desember 2011 telah menghasilkan realisasi PADS sebesar
Rp. 2.621.561.900,- (104,40%). Rincian pencapaian PADS dari masingmasing UPTD dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :
Tabel 5. Pencapaian PADS Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat
Tahun 2011
Target
(Rp,00)
Realisasi
(Rp,00)
R/T
(%)
No
Sumber PADS
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
UPTD BPT Sapi Perah & HMT Cikole - Lembang
UPTD BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih-Cianjur
UPTD BPPT Unggas Jatiwangi-Majalengka
UPTD BPPT Sapi Potong Ciamis
UPTD BPPT Domba Margawati-Garut
SUPTD Trijya Kuningan
SUPTD Bunihayu Subang
850.000.000
533.970.000
180.000.000
277.500.000
186.000.000
103.500.000
210.000.000
851.534.550
534.024.750
182.905.100
281.604.000
186.075.000
103.785.000
210.025.000
100,18
100,01
101,61
101,48
100,04
100,28
100,01
8.
9.
UPTD BPH3K Cikole
UPTD BPMPT Cikole
150.000.000
20.000.000
250.108.500
21.500.000
166,74
107,50
2.510.970.300
2.621.561.900
104.40
Total
Tabel 6. Perkembangan PDRB Peternakan Atas Dasar Harga Berlaku
Tahun 2007-2009
No
Jenis Ternak
I.
Peternakan (Juta Rupiah)
2.
TAHUN
2007
R
2008*
2009**
(%)
8.074.429
9.851.784
11902686
13,84
Pertanian (Juta Rupiah)
62.894.902
67.849.463
76.896.246
13,74
3.
Jawa Barat (Juta Rupiah)
526.220.225
602.420.555
652.028.906
12,84
4.
Peternakan thp Pertanian (%)
12,84
10,41
11,79
0,72
5.
Peternakan thp Jabar (%)
1,53
1,51
1,83
0,80
Sumber : PDRB Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2007-2009
*) Angka perbaikan
**) Angka sementara
Secara makro Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Jawa Barat pada tahun
2009, sebesar 4,29%, Kontribusi subsektor peternakan Jawa Barat terhadap
PDRB Peternakan Nasional sebesar 32,39% dan terhadap sektor Pertanian
Nasional sebesar 4,02 %, sedangkan kontribusi terhadap PDRB Jawa Barat
pada Tahun 2009 sebesar 1,83 % .
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
52
2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD
Rancangan awal RKPD Provinsi Jawa Barat tahun 2013 yang telah
diterbitkan, memuat berbagai arah kebijakan pembangunan multisektoral,
termasuk didalamnya arah kebijakan pada pembangunan sektor peternakan
serta rancangan Program dan Kegiatan Bidang Peternakan Tahun 2013.
Pada rancangan awal RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 tersebut,
disebutkan bahwa pembangunan bidang Peternakan merupakan penjabaran
dari Misi-2, yaituMeningkatnya Pembangunan Ekonomi Regional Berbasis
Potensi Lokal, dimana tujuan yang diharapkan adalah meningkatnya daya
beli dan ketahanan pangan masyarakat melalui pengembangan aktivitas
ekonomi berbasis potensi lokal., dengan deskripsi kondisi sebagai berikut:
a. Meningkatnya produksi dan nilai tambah hasil pertanian
b. Mantapnya pengelolaan sumberdaya kelautan terutama perikanan
komersil di Pantai Selatan dan Pantai Utara melalui GAPURA
c. Mantapnya ketersediaan, akses, kualitas dan keamanan pangan
d. Berkembangnya aneka usaha non kayu sekitar hutan
e. Mantapnya objek dan daya tarik wisata
f. mantapnya sistem dan jaringan distribusi serta pengembangan pasar
dalam dan luar negeri
g. Mantapnya kelembagaan dan kapasitas SDM KUMKM
h. Meningkatnya daya saing industry
i. Mantapnya iklim usaha untuk mempertahankan investasi yang ada dan
menarik investasi baru
Serta sasaran sebagai berikut:
a. Meningkatnya aktivitas ekonomi regional berbasis potensi lokal;
b. Meningkatnya kesempatan berusaha, kesempatan kerja dan penyediaan
lapangan kerja;
c. Meningkatnya peran kelembagaan dan permodalan KUMKM dalam
pengembangan ekonomi lokal yang berdaya saing
d. Meningkatnya investasi yang mendorong penciptaan lapangan kerja
e. Terpenuhinya kebutuhan pangan masyarakat.
Disamping itu, dalam RKPD tersebut juga dirumuskan Program dan
Kegiatan dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan Tupoksi di Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat, sebagaimana yang tercantum pada tabel
dibawah ini
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
53
Tabel 7.
Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
NO
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
1
1
2
3
WAJIB
Otonomi Daerah
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
Peningkatan
Kesejahteraan
dan Kemampuan
Aparatur
Dinas Peternakan
Provinsi
Jawa Barat
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
Pelayanan Administrasi
Perkantoran di BPP
Cikole - Lembang
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
Keluaran Kegiatan
APDB
Provinsi
Tolak Ukur
Target
4
5
Prakiraan
Maju
6
7
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
8
9
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
10
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Target
11
12
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
Catatan
Analisis
13
14
15
WAJIB
Otonomi Daerah
Program Peningk
650
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Peningkatan
keahlian dan
kinerja aparatur
314
Aparatur
1
725
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
798
314
Aparatur
Program Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
BPP Cikole Lembang
Penyelenggaraaan
Administrasi
Perkantoran di BPPT
Sapi Potong Ciamis
BPPT Sapi Potong
Ciamis
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BPPT
Unggas Jatiwangi
BPPT
UnggasJatiwangi Majalengka
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Tupoksi
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
1 Tahun
715
3.835
1
110
650
-
121
Tahun
Lembang
110
121
300
330
300
330
-
Publik
1 Tahun
2
200
BPPT Sapi Potong
Ciamis
220
Tahun
BPPT Sapi
Potong Ciamis
Publik
1 Tahun
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
3
350
BPPT
UnggasJ
Majalengka
385
BPPT
Unggas Jatiwangi
Tahun
-
Publik
54
NO
4
5
6
7
8
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BPMPT
Cikole Lembang
BPMPT Cikole Lembang
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BPT Sapi
Perah & HMT Cikole Lembang
BPT Sapi Perah &
HMT Cikole Lembang
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di Dinas
Peternakan Provinsi
Jawa Barat
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran BPPIB
Ternak Sapi Perah
Bunikasih
BPPIB Ternak Sapi
Perah Bunikasih Cianjur
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BPPT
Domba Margawati
BPPT Domba
Marrgawati Garut,
SUPTD Trijaya Kuningan, SUPTD
Bunihayu Subang
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Target
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
- Terpenuhinya
kebutuhan dasar
operasional
kantor
'- Tercapainya
pelayanan
minimal kepada
masyarakat
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
1 Tahun
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
4
75
BPMPT Cikole Lembang
83
Penyediaan
Sarana R
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
75
83
300
330
1.950
2.145
200
220
300
330
Target
Tahun
-
Publik
1 Tahun
5
350
Penyelenggaraan
Tahun
385
BPT Sapi
Perah & HMT Cikole Lembang
HMT Cikole Lembang
Publik
1 Tahun
6
2.000
2.200
7
200
220
Tahun
8
300
330
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran BPPIB
Ternak Sapi Perah
Bunikasih
BPPIB Ternak Sapi
Cianjur
Tahun
Publik
Penyediaan
Sarana Ruma
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BPPT
Domba Margawati
Bunihayu Subang
Publik
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Tahun
Publik;
Terlaksananya
penyusunan
Renstra;
Terfasilitasinya
Pra Musrenbang,
Musrenbangnas
serta Forum OPD
Tahun
Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Administrasi
Perkantoran di Dinas
Peternakan Provinsi
Jawa Barat
Publik
55
Tahun
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
9
1
2
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BP3HK
Cikole - Lembang
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur di
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
Revitalisasi Balai
Pelatihan Peternakan
Cikole - Lembang
BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab
Keswan Losari,
SUP Pos
Pemeriksaan
Hewan Losari, SUP
Pos Pemeriksaan
Hewan Banjar'
SUP Pos
Pemeriksaan
Hewan Gunung
Sindur
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Balai Pelatihan
Peternakan Cikole
- Lembang
3
-
SU
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Target
9
300
330
Penyelenggaraan
Administrasi
Perkantoran di BP3HK
Cikole - Lembang
-
SUP Pos
Pemeriksaan
Hewan Losari, SUP
Pos Pemeriksaan
Hewan Banjar'
SUP Pos
Pemeriksaan
Hewan Gunung
Sindur
Publik
1
Kegiatan
1.750
1.925
1
Kegiatan
1.000
1.100
1
Kegiatan
1
2
3
1.800
Program Peningkatan
Sarana dan Prasarana
Aparatur
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur di
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di Balai
Pelatihan Peternakan
Cikole - Lembang
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
-
Peningkatan Sarana dan
-
1.980
-
56
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Admini
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
300
330
Target
Tahun
Publik
12.865
Pem
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Tahun
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
1 Kegiatan
1.500
1.650
1.000
1.100
1.800
1.980
1 Kegiatan
1 Kegiatan
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
4
-
5
6
7
8
R
9
-
Cikole dan SU
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
1
Kegiatan
Tolak Ukur
4
1.000
Peningkatan Sarana dan
-
1.100
-
1
Kegiatan
1.000
1.100
1
Kegiatan
1.400
1.540
1
Kegiatan
1.000
1.100
1
Kegiatan
1.100
1.210
5
6
7
8
Peningkatan Sarana dan
Peningkatan Sarana dan
Peningkatan Sarana dan
Peningkatan Sarana dan
Jatiwang
1
Kegiatan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Keluaran Kegiatan
9
2.500
Peningkatan Sarana dan
2.750
C
-
57
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
1.000
1.100
865
952
1.400
1.540
800
880
800
880
1.200
1.320
Target
1 Kegiatan
1 Kegiatan
1 Kegiatan
1 Kegiatan
1 Kegiatan
1 Kegiatan
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
10
Relokasi SUP Pos
Pemeriksaan Kesehatan
Hewan Banjar
SUP Pos
Pemeriksaan
Kesehatan Hewan
Banjar
-
1
Kegiatan
1
125
Target
2.500
3.000
Pemel
-
1 Kegiatan
138
-
Prakiraan
Maju
1 Kegiatan
Sarana
1
APDB
Provinsi
125
138
1.200
1.320
200
220
200
220
200
220
-
2
1
Kegiatan
2
1.200
1.320
200
220
1
Kegiatan
200
220
1
Kegiatan
200
220
1 Kegiatan
Pro
Provinsi
J
3
1 Tahun
dan
prasarana
operasional
UPTD
4
-
5
3
4
1 Kegiatan
Pemeliharaan S
1 Kegiatan
-
5
1 Kegiatan
Ciami
prasarana
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
58
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
6
-
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
1
Kegiatan
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
6
350
Pemeliharaan sarana
-
y
Prakiraan
Maju
325
358
300
330
300
330
150
165
Target
1 Kegiatan
385
-
APDB
Provinsi
SUP Po
7
dan
8
-
dan
prasarana kerja
aparatu
9
1
Kegiatan
300
330
1
Kegiatan
400
440
1 Kegiatan
dan
prasarana kerja
8
1 Kegiatan
-
1
Kegiatan
-
7
9
150
1 Kegiatan
165
-
-
-
Program Peningkatan
100
1
1
Kegiatan
1
100
1 Kegiatan
110
100
Organisasi
evaluasi
evaluasi
Statistik
Statistik
1.000
D
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
59
110
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
1
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
26 Kab/Kota
1
Kegiatan
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
1
500
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
1.000
1.100
Target
26 Kab/Kota
1 Kegiatan
550
petern
PILIHAN
Pertanian
Program Peningkatan
Produksi Pertanian
PILIHAN
Pertanian
Program Peningkatan
Produksi Pertanian
1
lokasi
Demonstrasi Far
2
1
Kegiatan
3
1.000
1.100
2.364
2.600
2.350
2.585
lokasi
2
1 Tahun
Majale
22.140
1
-
3
3600
ekor
4.950
1.000
1.100
5
Fasi
4.840
1.100
1.210
1.750
1.925
750
825
200 ST
1.925
-
-
bibi
4.400
230 ST
6
1.750
7
1.980
-
200 ST
Lem
1.800
3600 ekor
-
-
dan SUP
Bunihayu Kab.
Subang
2.200
1 Kegiatan
4
4.500
200 ST
-
2.000
-
4
6
550
1 Kegiatan
Kebutuhan U
-
5
500
-
Le
1
Kegiatan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
7
1.750
1 Kegiatan
1.925
60
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
8
9
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
1
Kegiatan
26 Kab/Kota
APDB
Provinsi
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
8
1.750
1.925
1.000
1.100
26 lokasi
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
535
589
1.000
1.100
3.004,88
3.305
80
88
200
220
Target
1 Kegiatan
9
26 Kab/Kota
26 lokasi
mend
Pengemb
10
26 Kab/Kota
1
Kegiatan
10
1.954
26 Kab/Kota
1 Kegiatan
2.149
yang
berkualitas
n
Pengawasan Lalu lintas
Ternak
Pembinaan dan
Monitoring Ternak
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
26 Kab/Kota
20 Kab/Kota
61
Terawasinya Lalu
Lintas Ternak
Terbinanya
Keloompok
1 Kegiatan
1 Kegiatan
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
Tolak Ukur
Bantuan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Keluaran Kegiatan
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
124,88
137
75
83
900
990
200
220
400
440
4
Kelompok
400
440
4
Kelompok
50
55
475
523
100
110
Target
Penerima
Bantuan Ternak
Pengembangan HPT dan
Benih HPT
20 Kab/Kota
Pengembangan
HPT dan Benih
HPT
Penerapan
Rumpun/Gaur
Ternak
8 Jenis
Penetapan
rumpun/galur ternak
26 Kab/Kota
Kontes Ternak
26 Kab/Kota
Kontes Ternak
1 Kegiatan
Pengawasan Mutu Pakan
UPTD/Kab/Kota
Pengawasan
Mutu Pakan
Ternak
30
Pengelola
Pakan
Ternak
2
Kelompok
Pengembangan Ternak
Domba Garut
Kab. Bandung dan
Kab. Sumedang
Pengembangan ternak
sapi potong di kawasan
lahan pertanian
Pengembangan ternak
sapi potong di kawasan
padat penduduk
Pengembangan Ternak
Sapi Potong
26 Kab/Kota
Pemetaan sumber bahan
baku dan bibit pakan
ternak
26 Kab/Kota
26 Kab/Kota
26 Kab/Kota
62
Pertumbuhan
Kelompok
Pembibitan
Domba Garut
Berkembangnya
Ternak Sapi
Potong
Berkembangnya
Ternak Sapi
Potong
Terlaksananya
pengembangan
ternak sapi
potong melalui IB,
Monitoring IB dan
Kesehatan Ternak
serta koordinasi
petugas
Inseminator
terlaksananya
aplikasi pemetaan
sumber bahan
baku dan bibit
pakan ternak
1
Komoditas
1 Kegiatan
1 Kegiatan
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
11
Ba dan SUP
Bunihayu Kab.
Subang
12
Unggas Jatiwangi
Sebagai Pusat
Pengemba
13
Margawati
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Target
Tersedianya bibit
ternak sapi
perah dan
hijauan makanan
ternak yang
berkualitas
1
Kegiatan
Terlaksananya
uji pemurnian
ternak dan
pembinaan
kelompok
penangkar
1
Kegiatan
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
11
850
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
850
935
450
495
700
770
3.000
3.300
200
220
Target
1 Kegiatan
935
Perah
12
450
1 Kegiatan
495
P
1
Kegiatan
700
770
13
3
Kegiatan
3.100
3.410
Pengembangan UPTD
BP
1 Kegiatan
Seb
14
14
Pem
Promosi peternakan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Jawa Barat
63
Kegiatan promosi
hasil peternakan
melalui 6 Event
pameran
pembangunan
peternakan di
Jawa Barat dan
Luar Jawa Barat
3 Kegiatan
6.00 event
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Temu usaha
Provinsi
Target
Tolak Ukur
Fasilitasi kemitraan
usaha
peternakan
26 Kab/Kota
Kajian-kajian
pengembangan usaha
Provinsi
Peningkatan akses
permodalanpeternakan
26 Kab/Kota
Fasilitasi pasar tani
Jawa Barat
Pesta Patok Tingkat Jawa
Barat
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Keluaran Kegiatan
64
Jawa Barat
Terlaksananya
temu usaha
antara produsen
di Jawa Barat dgn
konsumen di DKI
dalam
meningkatkan
pemasaran hasil
ternak
Terlaksananya
fasilitasi
kemitraan usaha
peternakan
Tersedianya 4
kajian Bidang
Pengembangan
Usaha di Jawa
Barat sebagai
bahan penunjang
kegiatan
pengembangan
peternakan di
Jabar
Terlaksanya
peningkatan akses
permodalan
peternakan
Terfasilitasinya
kegiatan pasar
tani peternakan di
Jawa Barat
Terlaksannaya
kegiatan pesta
patok di Jawa
Barat melalui
promosi, temu
usaha, temu
teknologi,
pelayanan, dll
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
25
28
2.00
kelompok
50
55
4.00
dokumen
150
165
10.00
kelompok
50
55
100
110
Target
2.00 Kali
1.00 paket
1.00 kali
500
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Gerimis Bagus
9 Kab
Target
Tolak Ukur
Lomba SMD Tingkat
Jawa Barat
26 Kab/Kota
Fasilitasi Pengolahan
10 Kab/Kota
Revitalisasi penyuluhan
26 Kab/Kota
Pembinaan SMD
26 Kab/Kota
Pembinaan LM3
26 Kab/Kota
Lomba Kelompok
Peternak
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Keluaran Kegiatan
16 Kab
65
Terlaksananya
kegiatan Gerakan
Minum Susu
Segar Bagi Anakanak Sekolah di
Jawa Barat
Terlaksananya
lomba SMD untuk
8 komoditi di
Jawa Barat
Terlaksananya
fasilitasi
pengolahan hasil
dalam kemasan,
desain, dan
sertifikasi produk
Pembinaan
terhadap 60
orang SDM
penyuluh
Pembinaan
terhadap 315
orang SMD
Pembinaan
terhadap 200
orang LM3
Pembinaan
kelompok
terhadap 6
komoditi ternak
melalui
evaluasi/penilaian
kelompok tingkat
Jabar dan
persiapan tingkat
Nasional
APDB
Provinsi
Target
30,000.00
buah
200
8.00
komoditi
150
20.00
kelompok
100
60.00
Orang
50
315.00
Orang
50
200.00
Orang
50
6.00
kelompok
300
Prakiraan
Maju
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
Lomba pelaku pengolah
hasil peternakan
16 Kab/Kota
Fasilitasi Pelaksanaan
Pekan Nasional (Penas)
Prov. Jawa Timur
Peningkatan Preferensi
Konsumsi Daging Domba
dan Ayam
26 Kab/Kota
Monitoring kegiatan Ban
Keu
26 Kab/Kota
Peningkatan SDM Pelaku
Usaha Pengolahan
26 Kab/Kota
Fasilitasi Sarana dan
Prasarana untuk
kelompok pengolah
daging domba
26 Kab/Kota
Temu Usaha antara
Pengolah Telur Itik dan
Pasar dalam rangka
Prov. Jawa Barat
66
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
Target
Pembinaan
penanganan
pasca panen hasil
ternak untuk 3
komoditi hasil
ternak,
pembinaan
pelaku usaha
pasca panen di
Jawa Barat untuk
3 komoditi (telur,
daging, susu)
Terlaksananya
fasilitasi
Pelaksanaan
Pekan Nasional
(Penas)
Terlaksananya
sosialisasi dalam
rangka
peningkatan
preferensi
konsumsi daging
domba dan ayam
Terlaksananya
monitoring
kegiatan Ban Keu
yang lalu dan
yang akan
dilaksanakan
Terlaksananya
peningkatan SDM
Pelaku Usaha
Pengolahan
Tersedianya
Sarana dan
Prasarana
kelompok
pengolah daging
domba
Terjalinnya
komunikasi antar
pasar eksport
3.00 pelaku
pengolahan
APDB
Provinsi
150
1 Kegiatan
100
1 Kegiatan
300
1 Kegiatan
50
1 Kegiatan
75
1 Kegiatan
100
1 Kali
100
Prakiraan
Maju
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Target
Tolak Ukur
eksport ke Kalimantan
Barat
1 Kali
26 Kab/Kota
Terlaksananya Up
Dating
Kelembagaan
Peternakan di
Jawa Barat
15
300
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
Target
dengan kelompok
pengolah telur itik
Up Dating Kelembagaan
15
Keluaran Kegiatan
1 Kali
150
1 Kali
330
300
330
pa
1
Program Pemberdayaan
Sumber Daya Pertanian
Pelatihan Teknis
Peternakan
1000
orang
1
2.000
2.200
Bar
1
Cikole Lembang
Kab. Bandung
Barat
Terlaksananya
Pembangunan
Rumah Sakit
Hewan Tahap
Kedua dan
Peralatan Rumah
1
Kegiatan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
1
10.000
Program Pemberdayaan
Sumber Daya Pertanian
Pelatihan Teknis
Peternakan di Balai
Pelatihan Peternakan
Cikole - Lembang
Pembangunan Rum
1.500
750 orang
1.500
1.650
11.050
12.155
7.500
8.250
Peter
1 Kegiatan
11.000
67
Catatan
Analisis
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Target
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
Keluaran Kegiatan
Tolak Ukur
APDB
Provinsi
Prakiraan
Maju
2.800
3.080
750
825
56.140
75.097
Catatan
Analisis
Target
Sakit Hewan
2
3
Pengendalian Penyakit
Hewan dan Fasilitasi
Penerapan Keamanan
Produk Hewan
Pengujian dan
Penyidikan Penyakit
Hewan dan Pangan Asal
Hewan di BP3HK Cikole Lembang
2
26 Kab/Kota
Terlaksananya
pengujian
penyakit hewan,
obat hewan dan
PAH
1
Kegiatan
3.800
4.180
1.600
1.760
3
1 Kegiatan
obat hew
Jumlah Total
Jumlah Total
63.103
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Lanjutan
Pencegahan dan
Pemberantasan Penyakit
Hewan serta Fasilitasi
Keamanan Produk
Pangan
69.413
68
BAB III
TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN
3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional
Dalam penyusunan Rencana Strategis, arah kebijakan dan strategi
Kementerian Pertanian harus mengacu kepada kebijakan dan strategi
nasional. Dalam rancangan RPJMN 2010-2014 (Buku I), ada 11 prioritas
nasional yaitu :
1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola
2. Pendidikan
3. Kesehatan
4. Penanggulangan Kemiskinan
5. Ketahanan Pangan
6. Infrastruktur
7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha
8. Energi
9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana
10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar dan Pasca Konflik
11. Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi
Dari 11 Prioritas Nasional tersebut, yang terkait dengan Kementerian
Pertanian yang utamanya adalah Prioritas ke-5, yaitu Ketahanan Pangan.
Dalam Rancangan RPJMN 2010-2014 tersebut, TEMA Prioritas Ketahanan
Pangan adalah Peningkatan ketahanan pangan dan lanjutan revitalisasi
pertanian untuk mewujudkan kemandirian pangan, peningkatan daya
saing
produk
pertanian,
peningkatan
pendapatan
petani,
serta
kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Peningkatan pertumbuhan
PDB sektor pertanian sebesar 3,7% dan Indeks Nilai Tukar Petani (NTP)
sebesar 115-120 pada tahun 2014.
Secara nasional, target pertumbuhan Pertumbuhan ekonomi adalah:
Rata-rata 6,3 – 6,8 persen, mencapai 7 persen pada tahun 2013 dan minimal
7 persen pada tahun 2014. Inflasi: rata-rata 4 – 6 persen, pengangguran: 5 –
6 persen pada tahun 2014, dan kemiskinan: 8 – 10 persen pada tahun 2014.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
69
Prioritas KETAHANAN PANGAN dalam Buku I rancangan RPJMN
2010-2014 memiliki 6 (enam) Substansi Inti yaitu:
1)
Lahan, Pengembangan Kawasan dan Tata Ruang Pertanian
Penataan regulasi untuk menjamin kepastian hukum atas lahan
pertanian, Pengembangan areal pertanian baru seluas 2 juta hektar, dan
Penertiban serta optimalisasi penggunaan lahan terlantar.
2) Infrastruktur
Pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan angkutan,
pengairan, jaringan listrik, serta teknologi komunikasi dan sistem
informasi nasional yang melayani daerah-daerah sentra produksi
pertanian demi peningkatan kuantitas dan kualitas produksi serta
kemampuan pemasarannya.
3) Penelitian dan Pengembangan
Peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang pertanian yang
mampu menciptakan benih unggul dan hasil penelitian lainnya menuju
kualitas dan produktivitas hasil pertanian nasional yang tinggi.
4) Investasi, Pembiayaan, dan Subsidi:
Dorongan untuk investasi pangan, pertanian, dan industri perdesaan
berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan pemerintah, penyediaan
pembiayaan yang terjangkau, serta sistem subsidi yang menjamin
ketersediaan benih varietas unggul yang teruji, pupuk, teknologi dan
sarana pasca panen yang sesuai secara tepat waktu, tepat jumlah, dan
terjangkau.
5) Pangan dan Gizi
Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan melalui pola
pangan harapan.
6) Adaptasi Perubahan Iklim
Pengambilan langkah-langkah konkrit terkait adaptasi dan antisipasi
system pangan dan pertanian terhadap perubahan iklim.
Dalam Rancangan RPJMN 2010-2014 (Buku I), disamping Prioritas
Nomor 5. Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian juga mendapat
amanah untuk terlibat dalam pelaksanaan Prioritas Nasional Nomor 1.
Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola, Nomor 8. Energi, dan Nomor 9.
Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
70
Disamping terlibat dalam pencapaian Prioritas Nasional (RPJMN
2010-2014, Buku I), pembangunan pertanian ditempatkan pada kelompok
pembangunan Bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup (RPJMN
2010-2014, Buku II) dengan 7 Prioritas Bidang yaitu:
1) Peningkatan Ketahanan Pangan dan Revitalisasi Pertanian,
Perikanan dan Kehutanan
2) Peningkatan Ketahanan dan Kemandirian Energi
3) Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Mineral dan Pertambangan
4) Perbaikan Kualitas Lingkungan Hidup
5) Peningkatan Konservasi dan Rehabilitasi Sumber Daya Hutan
6) Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan
7) Peningkatan Kualitas Informasi Iklim dan Bencana Alam
Dari 7 Prioritas Bidang tersebut, yang terkait dengan Kementerian
Pertanian utamanya adalah Peningkatan Ketahanan Pangan, dan
Revitalisasi Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan
Arah Kebijakan Kementrian Pertanian adalah :
1) Melanjutkan dan memantapkan kegiatan tahun sebelumnya yang terbukti
sangat baik kinerja dan hasilnya, antara lain bantuan benih/bibit unggul,
subsidi pupuk, alsintan, Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu
(SLPTT).
2) Melanjutkan
dan
memperkuat
kegiatan
yang
berorientasi
pemberdayaan masyarakat seperti Pengembangan Usaha Agribisnis
Pedesaan (PUAP), Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat
(LM3), Sarjana Membangun Desa (SMD) dan Penggerak Membangun
Desa (PMD), dan rekrutmen tenaga pendamping lapang guna
mempercepat pertumbuhan industri pertanian di perdesaan.
3) Pemantapan swasembada beras, jagung, daging ayam, telur, dan
gula konsumsi melalui peningkatan produksi yang berkelanjutan.
4) Pencapaian swasembada kedelai, daging sapi, dan gula industri.
5) Peningkatan produksi susu segar, buah lokal, dan produk-produk
substitusi komoditas impor.
6) Peningkatan kualitas dan kuantitas public goods melalui perbaikan
dan pengembangan infrastruktur pertanian seperti irigasi, embung,
jalan desa, dan jalan usahatani.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
71
7) Jaminan penguasaan lahan produktif.
8) Pembangunan sentra-sentra pupuk organik berbasis kelompok tani.
9) Penguatan kelembagaan perbenihan dan perbibitan nasional.
10) Pemberdayaan masyarakat petani miskin melalui bantuan sarana,
pelatihan, dan pendampingan.
11) Penguatan akses petani terhadap iptek, pasar, dan permodalan
bunga rendah.
12) Mendorong minat investasi pertanian dan kemitraan usaha melalui
promosi yang intensif dan dukungan iklim usaha yang kondusif.
13) Pembangunan kawasan komoditas unggulan terpadu secara vertikal
dan/atau horizontal dengan konsolidasi usahatani produktif berbasis
lembaga ekonomi masyarakat yang berdaya saing tinggi di pasar lokal
maupun internasional.
14) Pengembangan bio-energi berbasis bahan baku lokal terbarukan
untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat khususnya di
perdesaan dan mensubstitusi BBM.
15) Pengembangan diversifikasi pangan dan pembangunan lumbung pangan
masyarakat untuk mengatasi rawan pangan dan stabilisasi harga di
sentra produksi.
16) Peningkatan keseimbangan ekosistem dan pengendalian hama
penyakit tumbuhan dan hewan secara terpadu.
17) Peningkatan
perlindungan
dan
pendayagunaan
plasma-nutfah
nasional.
18) Penguatan sistem perkarantinaan pertanian.
19) Penelitian dan pengembangan berbasis sumberdaya spesifik lokasi
(kearifan lokal) dan sesuai agro-ekosistem setempat dengan teknologi
unggul yang berorientasi kebutuhan petani.
20) Pengembangan industri hilir pertanian di perdesaan yang berbasis
kelompok tani untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk
pertanian, membuka lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan
meningkatkan keseimbangan ekonomi desa-kota.
21) Berperan aktif dalam melahirkan kebijakan makro yang berpihak kepada
petani seperti perlindungan tarif dan non tarif perdagangan internasional,
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
72
penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP), dan Harga Eceran
Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi.
22) Peningkatan promosi citra petani dan pertanian guna menumbuhkan
minat generasi muda menjadi wirausahawan agribisnis.
23) Peningkatan dan penerapan manajemen pembangunan pertanian yang
akuntabel dan good governance.
3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun
2013.
Sebagaimana
yang
tertuang
dalam
Rencana
Strategis
Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat 2008-2013, bahwa Visi yang telah
ditetapkan adalah ”Menjadi Dinas Yang Memberdayakan Sumber Daya
Domestik Menuju Ketahanan Pangan Serta Kesejahteraan Masyarakat
Jawa Barat ”. Untuk mencapai visi tersebut, maka penerapan kegiatan harus
dilaksanakan yang dijabarkan melalui beberapa Misi, yaitu :
a. Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional
melalui kemitraan strategis;
b. Memfasilitasi
pengembangan
kawasan
usaha
peternakan
yang
berwawasan lingkungan;
c. Menciptakan
lingkungan
yang
kondusif
bagi
peningkatan
status
kesehatan masyarakat veteriner, ketahanan dan keamanan pangan asal
hewan.
Untuk mencapai Visi dan Misi tersebut telah ditetapkan tujuan dan
sasaran yaitu:
Misi Pertama :
Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional melalui
kemitraan strategis;
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan
kemitraan
strategis
diantara
seluruh
pemangku
kepentingan di dalam sektor peternakan di Jawa Barat.
Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah :

Teridentifikasinya dan dihasilkannya peta rantai produksi dan pelaku
didalam sektor peternakan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah fasilitasi, revitalisasi sarana pemasaran hasil peternakan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
73

Meningkatnya
pembentukan
forum
kemitraan
pembangunan
peternakan; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah
forum
dan
kelembagaan
kemitraan
stakeholder
peternakan.

Dihasilkannya strategi kolaboratif di dalam proses pembangunan
peternakan; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah strategi dan pembagian peran antar stakeholder dalam
menjalankan.
1.
Meningkatkan
profesionalisme
aparatur
di
dalam
konteks
keberlangsungan kemitraan.
Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah :

Meningkatnya lingkup pelayanan publik melalui penetapan standar
pelayanan minimal yang mengarah kepada terlaksananya kemitraan
strategis; dengan indikator kinerja:
-
Jumlah
stakeholder
yang
mengakses
sistem
informasi
peternakan melalui media cetak dan media elektronik.
-
Jumlah
stakeholder
yang
mengusulkan
perencanaan
pembangunan peternakan.
-
Jumlah laporan hasil monev pembangunan peternakan.
Misi Kedua :
Memfasiltasi
Pengembangan
Kawasan
Usaha
Peternakan
yang
Berwawasan Lingkungan;
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan pengembangan kawasan peternakan yang telah
terintegrasi kepada kebijakan tata ruang Jawa Barat.
Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah :

Meningkatnya jumlah peta spesifik kawasan peternakan berdasarkan
kesesuaian dan kelayakan teknis, sosial ekonomi dan ekologis;
dengan indikator kinerja :
-
Jumlah kelompok pengembangan kawasan-kawasan komoditas
unggulan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
74
-
Jumlah kajian teknis, sosial, ekonomi dan ekologis setiap
kawasan spesifik ternak.

Meningkatnya efektivitas dan efisiensi kebijakan dan peraturan
perwilayahan komoditas peternakan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah wilayah komoditas peternakan yang menggunakan
teknologi budidaya.
-
Jumlah jenis usaha peternakan dalam wilayah komoditi
peternakan.

Teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi teknologi alsin,
peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang bersifat spesifik
kawasan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah stakeholder pengguna teknologi dan bioproses pada
usaha peternakan didalam kawasan.

Kelompok yang memperoleh informasi teknologi tepat
guna berbasis spesifikasi lokasi.

Kelompok yang menerapkan teknologi pengolahan pakan.

Lokasi yang memanfaatkan limbah peternakan untuk
sumber energi dan pupuk organik.
1.
Meningkatkan ketersediaan bibit ternak unggul didalam kawasan pada
jangka panjang.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan produksi dan
ketersediaan bibit ternak didalam wilayah kawasan; dengan
indikator kinerja :
-
Jumlah SDG (Sumber Daya Genetik) peternakan di Jawa Barat
yang telah dikukuhkan.
-
Jumlah pemanfaatan hasil IB (Inseminasi Buatan) melalui
kelahiran.
-
Jumlah tenaga teknis peternakan yang menangani perbibitan
(Inseminator, PKB, ATR).
b. Dihasilkannya instrumen yang dapat menjamin kelayakan dan
kualitas penggunaan bibit ternak melalui identifikasi, inventarisasi,
standarisasi atau sertifikasi perbibitan; dengan indikator kinerja :
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
75
-
Jumlah kelompok yang menerapkan sistem perbibitan.
c. Meningkatnya efektivitas pemantauan dan pengawasan lalu lintas
pengeluaran dan pemasukan antar daerah sehingga keseimbangan
populasi bibit potensial dapat dikendalikan;
dengan indikator
kinerja :
-
Jumlah pertimbangan teknis lalu lintas perdagangan bibit
ternak.
-
Jumlah tenaga pemeriksa pemantauan di check point.
-
Jumlah pengeluaran bibit ternak dari kawasan peternakan
unggas di Jawa Barat.
d. Meningkatnya
jumlah
dan
jenis
infrastruktur
dasar
bagi
pengembangan plasma nutfah; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah
komoditas
ternak
yang
berkaitan
dengan
pengembangan plasma nutfah.
2.
Meningkatkan kebutuhan pakan dan bahan pakan di kawasan dalam
jangka panjang.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber pakan lokal
didalam kawasan peternakan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah kelompok usaha pakan berbasis tanaman pakan pada
wilayah
kawasan
dan
pendukung
kawasan
peternakan
(Kelompok Kambing dan sapi potong).
-
Jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan.
b. Terpenuhinya kebutuhan pakan dan bahan baku pakan berbasis
keterkaitan spasial; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah jenis usaha pakan dan bahan baku pakan yang
terintegrasi.
c. Meningkatnya pelaku usaha ternak didalam penyerapan teknologi
manajemen pakan dan konservasi bahan baku pakan; dengan
indikator kinerja :
-
Jumlah
pelaku
usaha
yang
menggunakan
bioteknologi
pengelolaan ketersediaan pakan pada usaha ternak dan
usaha tani berbasis tanaman pakan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
76
3.
Meningkatkan ketersediaan air dan sumber air didalam kawasan
peternakan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Teridentifikasinya lembaga pola pemanfaatan air dan sumberdaya
air didalam kawasan; dan
b. Tersedianya fasilitasi terhadap penggunaan teknologi-teknologi
pemanenan air; Dengan indikator kinerja :
-
Jumlah sarana dan prasarana yang mendukung peternakan
(embung, sumur resapan, pengembangan sumber air tanah
dangkal, perluasan areal peternakan/perluasan kebun rumput).
-
Jumlah kelompok tani ternak yang menggunakan irigasi dan
embung sederhana.
4.
Meningkatkan kawasan dengan lingkungan yang diperlukan untuk
menjamin berlangsungnya proses produksi, reproduksi dan breeding.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya mekanisme baku pelaksanaan pengamatan dan
pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan; dengan
indikator kinerja :
-
Jumlah kasus penyakit hewan (anthrax, flu burung, brucellosis,
rabies).
-
Jumlah fasilitas pendukung pemberantasan penyakit hewan
(laboratorium keswan, check point, puskeswan).
-
Jumlah layanan pengujian kesehatan hewan dan kesmavet.
b. Teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan infrastruktur
dasar kesehatan hewan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah SDM bidang kesehatan hewan (medis dan paramedis).
c. Meningkatnya sumberdaya manusia dalam sistem kesehatan
hewan; dengan indikator kinerja :
5.
Jumlah pelatihan SDM bidang kesehatan hewan
Meningkatkan ketersediaan sumber pendanaan bagi usaha ternak dan
usaha lainnya yang berkaitan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
77
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Meningkatnya
aksesbilitas
usaha
ternak
terhadap
sumber
pembiayaan dan kredit makro; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah kelompok penerima kredit usaha peternakan.
b. Teridentifikasinya rancang bangun kelembagaan dan fasilitas
pembiayaan peternakan; dan
c. Diperolehnya rancangan dan disain skema penjaminan finansial
bagi usaha ternak dan usaha lain yang berkaitan; dengan indikator
kinerja :
-
Jumlah kelembagaan yang memfasilitasi usaha peternakan.
Misi Ketiga :
Menciptakan
Lingkungan
yang
Kondusif
bagi
Peningkatan
Status
Kesehatan Masyarakat Veteriner, Keamanan dan Ketahanan Pangan Asal
Hewan
Tujuan yang dicapai adalah :
1.
Meningkatkan kualitas kesehatan dan keamanan pangan asal hewan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya standarisasi dan sertifikasi atas input, proses, output
dan pasca panen; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang difasilitasi
pemerintah.
-
Jumlah auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan.
-
Jumlah layanan pengujian produk hewan.
-
Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan
sistem jaminan keamanan pangan melalui sertifikasi Nomor
Kontrol Veteriner (NKV).
b. Teridentifikasinya
kebutuhan
teknologi
pasca
panen
dan
merancang serta memfasilitasi penerapan teknologinya; dengan
indikator kinerja :
-
Jumlah teknologi pasca panen produk hewan.
-
Jumlah pelatihan pasca panen produk hewan.
-
Jumlah SDM yang sudah dilatih pasca panen produk hewan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
78
c. Meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan
umpan balik kepada masyarakat veteriner;
dengan indikator
kinerja :
-
Jumlah kelompok masyarakat yang mendapat informasi
keamanan pangan asal hewan.
-
Jumlah pelatihan bidang kesmavet, pasca panen dan produk
hewan.
2.
Meningkatkan pola dan sistem pasokan pangan asal hewan yang
terstandarisasi.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya peta karakteristik dan konsumsi pangan asal hewan
berdasarkan spasial dan komoditas secara spesifik; dengan
indikator kinerja :
-
Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan
sistem jaminan mutu untuk komoditi daging, susu dan telur.
b. Terfasilitasinya kelembagaan pelaku yang berada di dalam rantai
pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah kelompok unit usaha pasca panen dan pengolahan
produk.
-
Jumlah
fasilitas
yang
diberikan
kepada
kelompok/koperasi/lembaga ekonomi rakyat.
3.
Meningkatkan iklim yang kondusif bagi usaha-usaha pengolahan
pasca panen didalam kawasan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Dihasilkannya unit usaha yang memenuhi standarisasi teknis
usaha pengolahan pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah unit usaha pengolahan pangan asal hewan yang
memenuhi standar teknis.
b. Dihasilkannya
dukungan
teknologi
dan
peningkatan
aksesibilitasnya terhadap usaha pengolahan; dengan indikator
kinerja :
-
Jumlah teknologi terapan untuk pengolahan produk hewan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
79
-
Jumlah
unit
usaha
pengolahan
produk
hewan
yang
menerapkan teknologi terapan.
4.
Meningkatkan edukasi dan informasi didalam sektor peternakan.
Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah :
a. Terbentuknya mekanisme diseminasi informasi di dalam seluruh
rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah petugas informasi harga komoditas pangan asal
hewan.
-
Jumlah pelatihan petugas PIP Bidang Peternakan.
-
Jumlah penyebaran informasi komoditi peternakan.
b. Meningkatnya efektifitas promosi konsumsi pangan asal hewan
yang ASUH; dengan indikator kinerja :
-
Jumlah promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH.
3.3. Program dan Kegiatan
Sasaran Stratejik berikut indicator kinerja sebagaimana diuraikan
tersebut diatas, selanjutnya dijabarkan kedalam rencana Program dan
Kegiatan Tahun 2013, yang disusun berdasarkan pertimbangan skala
prioritas sesuai isu strategis, tugas pokok/fungsi dan kewenangan organisasi,
serta dikaitkan pula dengan ketersediaan sumberdaya baik SDM, sarana
prasarana maupun anggaran. Adapun susunan Program dan Kegiatan Tahun
2013 yang direncanakan adalah sebagai berikut :
1.
Bidang Urusan Otonomi Daerah
a.
Program Peningkatan Kapasitas
Sumberdaya Aparatur, dengan
kegiatan :
1. Kegiatan Peningkatan Kesejahteraan dan Kemampuan Aparatur
Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan target :
b.
-
Output : Peningkatan keahlian dan kinerja aparatur
-
Outcomes : Meningkatnya profesionalisme aparatur.
Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan:
1. Kegiatan
Pelayanan
Administrasi
Perkantoran
di
Dinas
Peternakan dan UPTD, dengan target:
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
80
-
Output : Penyediaan sarana rumahtangga dan sarana
administrasi penyelenggaraan publik.
-
Outcomes : Terselenggaranya tertib administrasi perkantoran
dan penyelenggaraan tupoksi.
c.
Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan
kegiatan:
1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat dan UPTD, dengan target :
-
Output : Tersedianya Sarana dan Prasarana keja aparatur
sesuai standar daerah.
d.
Outcomes : Terselenggaranya Tupoksi secara optimal.
Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan
kegiatan:
1. Kegiatan
Pemeliharaan
Sarana
dan
Prasarana
di
Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat dan UPTD, dengan target :
e.
-
Output : Terpeliharanya Sarana dan Prasarana keja aparatur.
-
Outcomes : Terselenggaranya Tupoksi secara optimal.
Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan, dengan kegiatan:
1. Kegiatan
Perencanaan,
Evaluasi
dan
Pelaporan
Internal
Organisasi Perangkat Daerah, dengan target :
-
Output : Tersusunnya dokumen perencanaan dan laporan
evaluasi
-
Outcomes : Terinformasikannya perencanaan dan program
serta evaluasi hasil pelaksanaan.
f.
Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah, dengan
kegiatan:
1. Kegiatan Penyusunan Data Statistik dan Informasi Peternakan,
dengan target :
-
Output : Tersedianya data statistik dan tersebarkannya
informasi pembangunan peternakan.
-
Outcomes : Tersedianya data statistik dan tersebarkannya
informasi pembangunan peternakan.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
81
2.
Bidang Urusan Pilihan Pertanian
a.
Program Peningkatan Produksi Pertanian, dengan kegiatan:
1. Kegiatan Bimbingan Teknologi Demonstrasi Farm, dengan target:
-
Output : Terselenggaranya demplot teknologi/peningkatan
wawasan
-
Outcomes
:
Meningkatnya
wawasan
peternak
tentang
demplot teknologi.
2. Kegiatan Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan dasar UPTD, dengan
target:
-
Output : Tersedianya pakan ternak (konsentrat/hijauan) dan
obat hewan.
-
Outcomes : Terpeliharanya ternak di UPTD
3. Kegiatan Optimalisasi dan Pengembangan UPTD, dengan target:
-
Output
:
Tersedianya
bibit
ternak
sapi
potong
yang
berkualitas.
-
Outcomes : Diperolehnya bibit ternak sapi potong berkualitas.
4. Kegiatan Pengembangan UPTD, dengan target:
-
Output : Tersedianya sarana dan bibit ternak yang berkualitas.
-
Outcomes : meningkatnya effisiensi pemeliharaan ternak dan
diperolehnya bibit ternak yang berkualitas
5. Kegiatan Pengembangan Kawasan Peternakan di Jawa Barat,
dengan target :
-
Output : Tersedianya data kawasan peternakan di Jawa Barat
-
Outcomes : Meningkatnya pemanfaatan kawasan peternakan
secara klusterisasi di Jawa Barat
6. Kegiatan Pengembangan Produksi Ternak di Jawa Barat, dengan
target :
-
Output : Tersedianya bahan baku pakan yang berkualitas,
Tersedianya input
produksi bahan pakan dan ternak,
terlaksananya kontes ternak, Diperolehnya SK Penetapan
Galur Ternak.
-
Outcomes : Terfasilitasinya pengawasan bahan baku pakan
dan angka kelahiran ternak, Tersedianya bibit yang baik dan
sesuai dengan galur ternak.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
82
7. Kegiatan Pengembangan Usaha Peternakan, dengan target :
-
Output : Terlaksananya pembinaan kelembagaan usaha,
Pembinaan pengolahan hasil dan pemasaran.
-
Outcomes : Meningkatnya Pengelolaan Kelembagaan Usaha
dan Pengolahan hasil serta pemasaran.
8. Kegiatan Pengujian Mutu pakan secara Laboratories di BPMPT
Cikole, dengan target :
-
Output : Tersedianya bahan kimia pengujian, terlaksananya
surveillance
akreditasi,
terlaksananya
uji
profisiensi,
terlaksananya aktif service pengendalian mutu pakan ternak
-
Outcomes : Terinformasikannya hasil pengujian mutu pakan
dan bahan baku pakan ternak
b.
Program Pemberdayaan Sumberdaya Pertanian, dengan kegiatan:
1. Kegiatan Pelatihan Teknis Peternakan, dengan target :
-
Output : Terlaksanannya pelatihan teknis peternakan
-
Outcomes : Meningkatnya pengetahunan dan kemampuan
petugas teknis peternakan
c.
Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tanaman,
Ternak dan Ikan, dengan kegiatan:
1. Kegiatan Pembangunan Rumah Sakit Hewan Provinsi Jawa
Barat, dengan target :
-
Output : Terlaksananya pembangunan Rumah Sakit Hewan
Tahap Kedua dan Peralatan Rumah Sakit Hewan
-
Outcomes : Terlaksanannya pelayanan kesehatan hewan dan
kesehatan masyarakat veteriner.
2. Kegiatan
Pengendalian,
Pencegahan
dan
Pemberantasan
Penyakit Hewan serta Fasilitasi Keamanan Produk Pangan Asal
Hewan, dengan target :
-
Output : Tersedianya obat hewan dan sarana pelayanan
kesehatan hewan, Tersedianya buffer sarana dan obat-obatan
untuk pengendalian Penyakit Hewan Menular Strategis
(PHMS).
-
Outcomes : Peningkatan pelayanan kesehatan hewan dan
terkendalinya PHMS
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
83
3. Pengujian dan Penyidikan Penyakit Hewan dan Pangan Asal
Hewan di UPTD, dengan target :
-
Output : Tersedianya obat hewan dan sarana pelayanan
kesehatan hewan, Terlaksananya Pengujian Penyakit Hewan,
Obat Hewan dan Pangan Asal Hewan, Terlaksananya aktif
service Pengujian Penyakit Hewan, Obat Hewan dan Pangan
Asal Hewan.
-
Outcomes : Diperolehnya data hasil pengujian penyakit
hewan, obat hewan dan Pangan Asal Hewan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
84
Tabel 8.
Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
dan Prakiraan Maju Tahun 2014
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
3
1
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
Tolak Ukur
Target
APBD
Kab/Kota
4
5
6
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
Total
Prakiraan
Maju
10
11
WAJIB
Otonomi Daerah
1
1
2
3
Program Peningkatan
Kapasitas Sumber Daya
Aparatur
Peningkatan Kesejahteraan
dan Kemampuan Aparatur
Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat
Program Pelayanan
Administrasi Perkantoran
Pelayanan Administrasi
Perkantoran di BPP Cikole Lembang
650
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Peningkatan
keahlian dan
kinerja
aparatur
314
Aparatur
BPP Cikole Lembang
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
1 Tahun
650
-
-
-
650
650
3.835
Penyelenggaraaan Administrasi
Perkantoran di BPPT Sapi
Potong Ciamis
BPPT Sapi Potong
Ciamis
Penyelenggaraan Administrasi
Perkantoran di BPPT Unggas
Jatiwangi
BPPT Unggas
Jatiwangi Majalengka
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
3.835
-
-
110
-
300
-
300
1 Tahun
-
1 Tahun
-
85
715
110
121
300
330
300
330
-
-
NO
1
4
5
6
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
3
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran di
BPMPT Cikole - Lembang
BPMPT Cikole Lembang
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran di
BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang
BPT Sapi Perah & HMT
Cikole Lembang
Penyelenggaraan Administrasi
Perkantoran di Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
Tolak Ukur
Target
APBD
Kab/Kota
4
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
5
6
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik;
Terlaksananya
penyusunan
Renstra;
Terfasilitasinya
Pra Musrenbang,
Musrenbangnas
serta Forum OPD
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
7
8
1 Tahun
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
75
-
300
-
1.950
1 Tahun
-
1 Tahun
-
86
Total
Prakiraan
Maju
10
11
75
83
300
330
-
1.950
2.145
NO
1
7
8
9
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran
BPPIB Ternak Sapi Perah
Bunikasih
3
BPPIB Ternak Sapi
Perah Bunikasih Cianjur
Penyelenggaraan
Administrasi Perkantoran di
BPPT Domba Margawati
BPPT Domba
Margawati Garut,
SUPTD Trijaya Kuningan, SUPTD
Bunihayu Subang
Penyelenggaraan Administrasi
Perkantoran di BP3HK Cikole Lembang
BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab
Keswan Losari, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Losari, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Banjar' SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Gunung Sindur
Program Peningkatan Sarana
dan Prasarana Aparatur
Peningkatan Sarana dan
Prasarana Aparatur di Dinas
Peternakan Provinsi Jawa Barat
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
Penyediaan
Sarana Rumah
Tangga dan
Sarana
Administrasi
Penyelenggaraan
Pelayanan Publik
5
1 Tahun
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
1 Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
200
-
300
-
300
1 Tahun
-
1 Tahun
-
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
87
1.500
11
200
220
300
330
300
330
-
-
12.865
-
-
10
-
12.865
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Total
Prakiraan
Maju
1.500
1.650
NO
1
2
3
4
5
6
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di Balai Pelatihan
Peternakan Cikole - Lembang
3
Balai Pelatihan
Peternakan Cikole Lembang
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BP3HK Cikole Lembang
BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab
Keswan Losari, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Losari,SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Banjar, serta SUP Pos
Pemeriksaan Gunung
Sindur
BPMPT Cikole Lembang
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPMPT Cikole Lembang
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPIB Ternak
Sapi Perah Bunikasih
BPPIB Ternak Sapi
Perah Bunikasih
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPT Domba
Margawati
BPPT Domba
Margawati, SUPPTD
Trijaya Kuningan serta
SUPPTD Bunihayu
Subang
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
5
1 Kegiatan
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur yang
sesuai dengan
standar daerah
1 Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
1.000
-
1.800
-
1.000
-
865
-
1.400
1 Kegiatan
-
-
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
10
11
1.000
1.100
1.800
1.980
1.000
1.100
-
-
865
-
88
Total
Prakiraan
Maju
952
1.400
1.540
NO
1
7
8
9
10
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPT Sapi
Potong Ciamis
3
BPPT Sapi Potong
Ciamis
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPPT Unggas
Jatiwangi
BPPT Unggas
Jatiwangi
Peningkatan Sarana dan
Prasarana di BPT Sapi Perah
dan HMT Cikole - Lembang
BPT Sapi Perah
Cikole dan SUP
Bunihayu Subang
Relokasi SUP Pos Pemeriksaan
Kesehatan Hewan Banjar
SUP Pos Pemeriksaan
Kesehatan Hewan
Banjar
Program Pemeliharaan Sarana
dan Prasarana Aparatur
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana BPMPT Cikole Lembang
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Tersedianya
sarana dan
prasarana
kerja aparatur
yang sesuai
dengan standar
daerah
Terlaksananya
Pembangunan
Relokasi Check
Point (Sub Unit
Pelayanan Pos
Pemeriksaan
Hewan) Banjar
5
1 Kegiatan
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
1 Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
800
-
800
-
1.200
-
2.500
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
89
800
880
800
880
-
1.320
2.500
3.000
-
125
11
1.200
-
-
10
-
3.000
BPMPT Cikole Lembang
Total
Prakiraan
Maju
125
138
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat
3
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPPT Unggas
Jatiwangi
BPPT Unggas
Jatiwangi
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana di BPPIB Ternak Sapi
Perah Bunikasih
BPPIB Ternak Sapi
Perah Bunikasih Cianjur
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPPT Sapi Potong
Ciamis
BPPT Sapi Potong
Ciamis
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BP3HK Cikole Lembang
BP3HK Cikole Lembang, SUP
Laboratorium Keswan
Losari, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Losari, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Banjar, SUP Pos
Pemeriksaan Hewan
Gunung Sindur
BPPT Domba
Margawati,
SUPPTD Trijaya
serta SUPPTD
Bunihayu
BPT Sapi Perah
Cikole - Lembang
serta SUP
Bunihayu - Subang
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPPT Domba
Margawati
Pemeliharaan sarana dan
prasarana di BPT Sapi Perah &
HMT Cikole
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
5
1 Kegiatan
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
1 Kegiatan
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
1 Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
1.200
-
200
-
200
-
200
-
325
-
300
-
300
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
-
-
-
90
10
11
1.200
-
1 Kegiatan
Total
Prakiraan
Maju
1.320
200
220
200
220
200
220
325
358
300
330
300
330
-
-
-
-
-
NO
1
9
1
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
Pemeliharaan Sarana dan
Prasarana BPP Cikole Lembang
Program Peningkatan
Pengembangan Sistem
Pelaporan Capaian
Kinerja dan Keuangan
Perencanaan, Evaluasi dan
Pelaporan Internal
Organisasi Perangkat
Daerah
Statistik
Program Pengembangan
Data/Informasi/Statistik
Daerah
Penyusunan Data Statistik
dan Informasi Peternakan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
Balai Pelatihan
Peternakan Cikole Lembang
Dinas Peternakan
Provinsi Jawa
Barat
26 Kab/Kota
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
4
Terpeliharanya
sarana dan
prasarana kerja
aparatur
Tersusunnya
dokumen
perencanaan dan
laporan evaluasi
Target
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
5
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
Demplot
Teknolog/pe
ningkatan
wawasani
Tersedianya
pakan hijauan
ternak,
konsentratdan
obat hewan
26 lokasi
11
100
100
165
-
100
100
1.000
1.000
-
-
10
150
-
Total
Prakiraan
Maju
150
1 Kegiatan
Tersedianya data
statistik dan
tersebarluasnya
informasi
pembangunan
peternakan
Sumber
Dana
Lainnya
9
110
-
1.000
1.000
1.100
PILIHAN
1
2
Pertanian
Program Peningkatan Produksi
Pertanian
Bimbingan Teknologi
Demonstrasi Farm
Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan
UPTD BPPIB TSP Bunikasih
22.140
26 Kab/Kota
Bunikasih Kab. Cianjur
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
22.140
-
-
500
-
2.000
1 Kegiatan
500
-
91
550
2.000
2.200
NO
1
3
4
5
6
7
8
9
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
Fasilitasi Pakan dan
Kebutuhan Dasar UPTD
BPPTU Jatiwangi
Fasilitasi Pakan dan
Kebutuhan Dasar di BPPT
Domba dan SUPPTD Trijaya
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
Jatiwangi Kab.
Majalengka
Fasilitasi Pakan Ternak di
BPPT Sapi Potong Ciamis
Margawati Kab.
Garut, Bunihayu
Kab. Subang,
Trijaya Kab.
Kuningan
Cijeungjing Kab.
Ciamis
Fasilitasi Penyediaan Pakan
Ternak di BPT Sapi Perah dan
HMT Cikole - Lembang
Cikole Lembang
Kab. Bandung
Barat
Optimalisasi dan
Pengembangan BPPT Sapi
Potong Ciamis
Cijeungjing Kab.
Ciamis
Pengembangan BPPIB TSP
Bunikasih Sebagai Pusat
Pengembangan Teknologi Bibit
Sapi Perah Berkualitas
Bunikasih Kab. Cianjur
Pengembangan Kawasan
Peternakan di Jawa Barat
26 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Tersedianya
Pakan ternak dan
obat-obatan
Tersedia Pakan
ternak dan Obatobatan Ternak
5
1 Kegiatan
Tersedianya
Pakan Ternak dan
Obat-obatan
Ternak
Tersedianya
Pakan Ternak Sapi
Perah dan Obatobatan
Tersedianya
bibit ternak
sapi potong
berkualitas
Tersedianya
sarana
pemerahan dan
bahan sosialisasi
teknologi sapi
perah
Terdatanya
kawasan
peternakan di
Jawa Barat;
Terdatanya
potensi sumber
daya alam guna
mendukung
pembangunan
kawasan
230 ST
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
1.800
-
4.400
-
1.100
-
1.750
-
750
-
535
-
1.000
3600 ekor
-
-
200 ST
-
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
-
26 lokasi
-
92
Total
Prakiraan
Maju
10
11
1.800
1.980
4.400
4.840
1.100
1.210
1.750
1.925
-
-
-
750
825
535
589
-
1.000
1.100
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
3
1
10
Pengembangan Produksi
Ternak di Jawa Barat
26 Kab/Kota
Pengawasan Lalu lintas Ternak
26 Kab/Kota
Pembinaan dan Monitoring
Ternak Bantuan
20 Kab/Kota
Pengembangan HPT dan Benih
HPT
20 Kab/Kota
Penetapan rumpun/galur
ternak
26 Kab/Kota
Kontes Ternak
26 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
Tolak Ukur
Target
APBD
Kab/Kota
4
peternakan;
Pengembangan
Kawasan ternak
domba dan sapi
potong
Tersedianya
bahan baku/
pakan yang
berkualitas
sepanjang tahun,
meningkatnya
angka kelahiran
ternak,
terlaksananya
kontes ternak
dan ditetapkan
nya SK Menteri
Pertanian tentang
Penetapan galur/
rumpun ternak
Terawasinya Lalu
Lintas Ternak
Terbinanya
Keloompok
Penerima
Bantuan Ternak
Pengembangan
HPT dan Benih
HPT
Penerapan
Rumpun/Gaur
Ternak
Kontes Ternak
5
6
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
7
8
1 Kegiatan
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
3.004,8
8
-
80
1 Kegiatan
1 Kegiatan
-
200
-
124,88
-
75
-
900
8 Jenis
11
-
-
-
-
-
-
-
93
10
3.005
-
1
Komodita
s
1 Kegiatan
Total
Prakiraan
Maju
3.305
80
88
200
220
125
137
75
83
-
-
900
NO
1
11
12
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
Pengawasan Mutu Pakan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
UPTD/Kab/Kota
Pengembangan Ternak Domba
Garut
Kab. Bandung dan Kab.
Sumedang
Pengembangan ternak sapi
potong di kawasan lahan
pertanian
Pengembangan ternak sapi
potong di kawasan padat
penduduk
Pengembangan Ternak Sapi
Potong
26 Kab/Kota
Pemetaan sumber bahan baku
dan bibit pakan ternak
26 Kab/Kota
Pengembangan UPTD Balai
Sapi Perah dan HMT Cikole
Sebagai Pusat Bibit Sapi Perah
dan Hijauan Makanan Ternak
Berkualitas
Pengembangan UPTD BPPT
Unggas Jatiwangi Sebagai
Pusat Pengembangan
Cikole Lembang Kab.
Bandung Barat
26 Kab/Kota
26 Kab/Kota
Jatiwangi Kab.
Majalengka
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
4
Pengawasan
Mutu Pakan
Ternak
Pertumbuhan
Kelompok
Pembibitan
Domba Garut
Berkembangnya
Ternak Sapi
Potong
Berkembangnya
Ternak Sapi
Potong
Terlaksananya
pengembangan
ternak sapi
potong melalui IB,
Monitoring IB dan
Kesehatan Ternak
serta koordinasi
petugas
Inseminator
terlaksananya
aplikasi pemetaan
sumber bahan
baku dan bibit
pakan ternak
Tersedianya bibit
ternak sapi perah
berkualitas
Tersedianya
Bibit Ternak
Ayam Buras
Target
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
5
30
Pengelola
Pakan
Ternak
2
Kelompok
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
Total
Prakiraan
Maju
10
11
-
-
200
200
-
400
4
Kelompok
-
400
4
Kelompok
-
50
-
475
475
-
100
100
-
850
-
450
-
400
-
400
-
1 Kegiatan
-
50
-
-
1 Kegiatan
1 Kegiatan
-
1 Kegiatan
-
94
850
935
450
495
-
NO
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
1
2
Teknologi Bibit Ternak
Unggas Berkualitas
13
Pengembangan UPTD BPPTD
Margawati Sebagai Pusat
Pengembangan Teknologi
Bibit Domba Berkualitas
14
Pengembangan Usaha
Peternakan
Promosi peternakan
Temu usaha
Fasilitasi kemitraan usaha
peternakan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
Margawati Kab.
Garut, Bunihayu
Kab. Subang dan
Trijaya Kab.
Kuningan
26 Kab/Kota
Jawa Barat
Provinsi
26 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
Target
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
4
dan Itik
berkualitas
5
6
7
8
Tersedianya
bibit ternak
Domba
1 Kegiatan
Pembinaan
kelembagaan
usaha, pembinaan
pengolahan hasil,
dan pembinaan
pemasaran hasil
Kegiatan promosi
hasil peternakan
melalui 6 Event
pameran
pembangunan
peternakan di
Jawa Barat dan
Luar Jawa Barat
Terlaksananya
temu usaha
antara produsen
di Jawa Barat dgn
konsumen di DKI
dalam
meningkatkan
pemasaran hasil
ternak
Terlaksananya
fasilitasi
kemitraan usaha
peternakan
3 Kegiatan
Tolak Ukur
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
700
-
3.000
-
200
-
25
-
50
770
-
-
25
-
95
-
200
-
2.00
kelompok
11
3.000
-
2.00 Kali
10
700
-
6.00 event
Total
Prakiraan
Maju
50
3.300
NO
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
Kajian-kajianpengembangan
usaha
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
Provinsi
Peningkatan akses permodalan
peternakan
26 Kab/Kota
Fasilitasi pasar tani
Jawa Barat
Pesta Patok Tingkat Jawa
Barat
Jawa Barat
Gerimis Bagus
9 Kab
Lomba SMD Tingkat Jawa Barat
26 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Tersedianya 4
kajian Bidang
Pengembangan
Usaha di Jawa
Barat sebagai
bahan penunjang
kegiatan
pengembangan
peternakan di
Jabar
Terlaksanya
peningkatan
akses permodalan
peternakan
Terfasilitasinya
kegiatan pasar
tani peternakan di
Jawa Barat
Terlaksannaya
kegiatan pesta
patok di Jawa
Barat melalui
promosi, temu
usaha, temu
teknologi,
pelayanan, dll
Terlaksananya
kegiatan Gerakan
Minum Susu
Segar Bagi Anakanak Sekolah di
Jawa Barat
Terlaksananya
lomba SMD untuk
8 komoditi di
Jawa Barat
5
4.00
dokumen
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
150
-
50
-
100
-
500
30,000.00
buah
-
200
8.00
komoditi
-
150
10.00
kelompok
-
100
-
500
-
200
-
96
11
50
-
1.00 kali
10
150
-
1.00 paket
Total
Prakiraan
Maju
150
NO
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
2
Fasilitasi Pengolahan
Revitalisasi penyuluhan
Pembinaan SMD
Pembinaan LM3
Lomba Kelompok Peternak
Lomba pelaku pengolah hasil
peternakan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
3
10 Kab/Kota
26 Kab/Kota
26 Kab/Kota
26 Kab/Kota
16 Kab
16 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Terlaksananya
fasilitasi
pengolahan hasil
dalam kemasan,
desain, dan
sertifikasi produk
Pembinaan
terhadap 60
orang SDM
penyuluh
Pembinaan
terhadap 315
orang SMD
Pembinaan
terhadap 200
orang LM3
Pembinaan
kelompok
terhadap 6
komoditi ternak
melalui
evaluasi/penilaian
kelompok tingkat
Jabar dan
persiapan tingkat
Nasional
Pembinaan
penanganan
pasca panen hasil
ternak untuk 3
komoditi hasil
ternak,
pembinaan
pelaku usaha
pasca panen di
Jawa Barat untuk
5
20.00
kelompok
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
-
100
60.00
Orang
-
50
315.00
Orang
-
50
200.00
Orang
-
50
6.00
kelompok
-
300
-
150
11
50
-
50
-
50
-
300
-
97
10
100
-
3.00
pelaku
pengolaha
n
Total
Prakiraan
Maju
150
NO
1
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
3
Fasilitasi Pelaksanaan Pekan
Nasional (Penas)
Prov. Jawa Timur
Peningkatan Preferensi
Konsumsi Daging Domba dan
Ayam
26 Kab/Kota
Monitoring kegiatan Ban Keu
26 Kab/Kota
Peningkatan SDM Pelaku Usaha
Pengolahan
26 Kab/Kota
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
Tolak Ukur
Target
APBD
Kab/Kota
4
3 komoditi (telur,
daging, susu)
5
6
Terlaksananya
fasilitasi
Pelaksanaan
Pekan Nasional
(Penas)
Terlaksananya
sosialisasi dalam
rangka
peningkatan
preferensi
konsumsi daging
domba dan ayam
Terlaksananya
monitoring
kegiatan Ban Keu
yang lalu dan
yang akan
dilaksanakan
Terlaksananya
peningkatan SDM
Pelaku Usaha
Pengolahan
1 Kegiatan
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
7
8
Sumber
Dana
Lainnya
9
-
100
-
300
-
50
-
75
1 Kegiatan
-
-
50
-
98
11
300
-
1 Kegiatan
10
100
-
1 Kegiatan
Total
Prakiraan
Maju
75
NO
1
15
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Fasilitasi Sarana dan Prasarana
untuk kelompok pengolah
daging domba
3
26 Kab/Kota
Temu Usaha antara Pengolah
Telur Itik dan Pasar dalam
rangka eksport ke Kalimantan
Barat
Prov. Jawa Barat
Up Dating Kelembagaan
26 Kab/Kota
Pengujian Mutu Pakan
secara Laboratories di Balai
Pengujian Mutu Pakan Ternak
Cikole
26 Kab/Kota
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
Target
4
Tersedianya
Sarana dan
Prasarana
kelompok
pengolah daging
domba
Terjalinnya
komunikasi antar
pasar eksport
dengan kelompok
pengolah telur itik
Terlaksananya Up
Dating
Kelembagaan
Peternakan di
Jawa Barat
Tersedianya
bahan kimia
pengujian;
Terlaksananya
survailance
akreditasi
oleh KAN;
Terlaksananya Uji
Profisiensi;
Tersedianya
pakaian kerja
laboratorium;
serta
terlaksananya
active service
pengendalian
mutu pakan
ternak
5
1 Kegiatan
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
-
-
100
-
100
-
150
-
300
1 Kali
1 Kali
1.500
99
10
11
-
100
-
1 Kali
Total
Prakiraan
Maju
100
-
Program Pemberdayaan
Sumber Daya Pertanian
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Sumber
Dana
Lainnya
9
150
-
-
300
1.500
330
NO
1
1
1
2
3
Urusan/Bidang Urusan
Pemerintah Daerah dan
Program/Kegiatan
Lokasi
(Kabupaten/Kota/
Kecamatan/Desa
/Kelurahan)
2
Pelatihan Teknis Peternakan di
Balai Pelatihan Peternakan
Cikole - Lembang
Program Pencegahan dan
Penanggulangan Penyakit
Tanaman, Ternak dan Ikan
Pembangunan Rumah Sakit
Hewan Provinsi Jawa Barat
3
Cikole Lembang
Kab. Bandung
Barat
Pengendalian, Pencegahan dan
Pemberantasan Penyakit
Hewan serta Fasilitasi
Keamanan Produk Pangan Asal
Hewan
Pengujian dan Penyidikan
Penyakit Hewan dan Pangan
Asal Hewan di BP3HK Cikole
Lembang
26 Kab/Kota
Cikole Lembang
Kab. Bandung
Barat
26 Kab/Kota
Indikator Kinerja Keluaran
Kegiatan
Tolak Ukur
4
Terlaksananya
Pelatihan Teknis
Peternakan
Target
5
750 orang
Biaya (dalam Jutaan Rupiah)
APBD
Kab/Kota
APDB
Provinsi
APBN/
PHLN
6
7
8
-
-
Terlaksananya
Pembangunan
Rumah Sakit
Hewan Tahap
Kedua dan
peralatan rumah
sakit hewan
Terkendalinya
penyakit hewan
menular
1 Kegiatan
Terlaksananya
pengujian
penyakit hewan,
obat hewan dan
PAH
1 Kegiatan
26
Kab/Kota
10
11
1.500
11.050
11.050
-
7.500
-
2.800
-
750
-
56.140
-
-
100
Total
Prakiraan
Maju
1.500
-
Jumlah Total
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
Sumber
Dana
Lainnya
9
7.500
8.250
2.800
3.080
-
750
-
1.650
-
56.140
825
59.532
BAB IV
PENUTUP
Pada Tahun 2013 pelaksanaan fasilitasi pembangunan peternakan
ditujukan dalam rangka pencapaian (1) pengembangan ternak potong dalam
menunjang swasembada protein hewani asal ternak, (2) Jawa Barat sebagai
provinsi domba melalui penmgembangan kawasan dan (3) Pencegahan dan
Pemberantasan Penyakit Hewan Menular Strategis.
Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Tahun 2011 2013 ini merupakan
usulan Rencana Operasional Fasilitasi Pembangunan Peternakan
Tahun
20112013, yang merupakan penjabaran dari Renstra Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat 2009 - 2013, dalam menunjang tercapainya Visi dan Misi Jawa Barat
serta
target
dan
Sasaran
dioperasionalkan melalui
Pembangunan
Pertanian
Nasional
yang
RKPD Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun 2011
2013 dan Rencana Kerja Direktorat Jenderal Lingkup Pertanian Tahun 20112013.
Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat merupakan dokumen
perencanaan pembangunan tahunan, yang didalamnya memuat kebijakan,
program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh
Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi
masyarakat.
Dalam penyusunan renja telah diakomodasikan aspirasi stake holder
peternakan dan usulan kegiatan dari OPD yang membidangi fungsi peternakan se
Jawa Barat melalui Forum Rapat Koordinasi Pembangunan Peternakan. Aspirasi
stake holder dan usulan kegiatan dari Kabupaten/Kota menjadi bahan penyusunan
dalam penetapan skala prioritas sesuai dengan kebutuhan dan pagu indikasi
anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan peternakan di Jawa Barat.
Dengan adanya Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, maka
penetapan
prioritas
pembangunan
peternakan
yang
merupakan
upaya
penjabaran dari visi dan misi akselerasi peningkatan kesejahteraan masyarakat,
akan lebih terkoordinasi, terintegrasi dan sinergis serta berkelanjutan, baik dengan
sesama OPD lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun dengan OPD yang
membidangi fungsi peternakan di Kabupaten/Kota se Jawa Barat.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 ini,
merupakan dokumen perencanaan tahunan yang menjadi acuan untuk:
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
101
1. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran(RKA) Dinas Peternakan Provinsi
Jawa Barat Tahun 2013.
2. Penyusunan
Operasionalisasi
pelaksanaan
Program
Kegiatan
Dinas
Peternakan Tahun 2013.
3. Evaluasi kinerja pelaksanaan Rencana Program/kegiatan Tahun 2012.
4. Upaya sinkronisasi dan sinergitas pelaksanaan Pemberdayaan KUMKM di
Jawa Barat, di berbagai tingkatan pemerintahan maupun dengan stakeholders
terkait.
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 ini
berlaku sejak ditetapkan.
Ditetapkan di : BANDUNG
Pada Tanggal :
2012
Kepala Dinas Peternakan
Provinsi Jawa Barat,
Ir.H. KOESMAYADIE TP
Pembina Utama Muda
NIP. 19590920 198303 1 013
Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013
102
Download