BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang Memasuki periode pembangunan Tahun 2013 di Jawa Barat, Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat menyusun dokumen Rencana Kerja (Renja). Proses penyusunan Renja yang merupakan dokumen perencanaan pembangunan peternakan di Jawa Barat diawali dengan penjabaran Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 dan Rencana Kerja Kementerian Pertanian 2013, mengacu kepada kebutuhan dan permasalahan pembangunan peternakan di Jawa Barat yang sesuai dengan potensi sumber daya tersedia, mengakomodasikan pencapaian target dan sasaran yang tercantum didalam RKPD, serta dengan tetap menjaga kesinambungan pembangunan sebagaimana yang diarahkan didalam RPJMD dan Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat tahun 2008-2013. Sebagai mitra terdepan dari Ibukota, Provinsi Jawa Barat menghadapi sejumlah tantangan sekaligus peluang untuk mengambil peran didalam mengembangkan sektor industri pangan, mengingat wilayah Jawa Barat masih memiliki potensi sumberdaya yang relatif cukup mendukung bagi tumbuhnya sektor hulu, budidaya, hingga industri hilir. Dilain pihak posisi geografis yang menarik ini mendorong masuk dan tumbuhnya sektor-sektor ekonomi lain yang juga menangkap peluang yang sama, sehingga penggunaan sumberdaya di sejumlah wilayah untuk berbagai kepentingan menjadi sangat kompetitif. Di sejumlah wilayah Kabupaten, kita menyaksikan bahwa sektor pertanian termasuk peternakan, tidak lagi dapat diandalkan sebagai tujuan investasi, sehingga pemerintah daerah tidak melihat adanya urgensi untuk melakukan dukungan kebijakan yang memadai terhadap pengembangan sektor ini. Didalam konteks perekonomian, subsektor peternakan mempunyai peranan yang cukup penting didalam menunjang keberhasilan pembangunan daerah khususnya di bidang pertanian, hal ini dapat dilihat dari laju peningkatan kontribusi PDRB peternakan terhadap PDRB pertanian yang relatif tinggi dibandingkan dengan laju peningkatan PDRB pertanian secara Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 1 keseluruhan. Selain dari hal tersebut dengan semakin membaiknya tingkat pendapatan masyarakat dan laju pertumbuhan penduduk Jawa Barat sebagaimana yang tercantum dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Tahun 2011, yaitu sebesar 1,2% akan sangat berpengaruh terhadap kebutuhan produk peternakan yang cenderung semakin meningkat. Selain itu terdapat beberapa aspek makro subsektor peternakan di Provinsi Jawa Barat yang memberi kontribusi peternakan terhadap perekonomian wilayah, walaupun pertumbuhan rata-rata subsektor tidak terlalu tinggi akan tetapi memberikan pertumbuhan positif dari tahun 2005-2007 yaitu sebesar 0,77 % (Sumber data :Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008). Disisi lain, tenaga kerja yang bekerja di subsektor peternakan mencapai 1,92 juta rumah tangga. Data tersebut membuktikan bahwa subsektor ini mampu memberikan nilai tambah bagi ekonomi rumah tangga peternak. Sehingga hal ini menuntut peran yang lebih tinggi Sub Sektor Peternakan untuk memberikan kontribusi bagi penyediaan kebutuhan pangan hasil ternak sekaligus mampu meningkatkan pendapatan masyarakat. Kecenderungan laju pertumbuhan yang selalu meningkat merupakan indikasi yang menunjukkan bahwa sektor peternakan dapat berperan sebagai komponen pengungkit (leverage) yang signifikan bagi pertumbuhan perekonomian Jawa Barat; hal ini antara lain ditunjang oleh peluang dan potensi pengembangan subsektor peternakan yang masih luas. Namun dalam implementasinya tidak terlepas dari berbagai permasalahan yang dihadapi oleh subsektor ini yaitu sampai saat ini usaha sektor peternakan belum mampu secara optimal memanfaatkan sumber daya yang tersedia untuk menghasilkan produk peternakan yang dibutuhkan oleh masyarakat Jawa Barat sendiri, maupun dalam mensejahterakan para pelakunya. Adapun beberapa permasalahan umum yang menjadi kendala pembangunan subsektor peternakan di Jawa Barat antara lain : 1. Subsektor peternakan masih didominasi oleh para peternak kecil dengan skala usaha terbatas dan merupakan mata pencaharian salah satu dari sub sistem pertanian, kecuali pada komoditas usaha ternak sapi perah dan ayam ras yang sudah dijadikan usaha pokok keluarga. 2. Terbatasnya bibit serta rendahnya penguasaan teknologi dan informasi peternakan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 2 3. Terbatasnya alokasi permodalan yang murah dan mudah untuk usaha pengembangan peternakan dari lembaga keuangan. 4. Tingginya pemotongan hewan betina produktif tanpa dukungan upaya penyelamatan dan pencegahannya yang belum memadai. 5. Belum terintegrasinya usaha peternakan dari hulu sampai hilir, sehingga mengakibatkan mata rantai tataniaga peternakan panjang dan kurang efisien. 6. Belum jelasnya wilayah kawasan usaha peternakan. Berdasarkan kondisi permasalahan tersebut di atas, dalam rangka terwujudnya produk peternakan yang berdaya saing sekaligus dapat meningkatkan nilai tambah bagi para pelaku usaha peternakan (peternak dan swasta), serta dapat dicapainya kecukupan pangan protein hewani bagi masyarakat Jawa Barat, maka dirasakan masih diperlukan peran aktif pemerintah daerah untuk memfasilitasi para pelaku usaha peternakan. Adapun dari hasil identifikasi permasalahan yang mendasar dalam penyusunan kebijakan dan program pembangunan peternakan adalah terbatasnya sumber daya yang dimiliki pemerintah serta kewenangan propinsi Jawa Barat. Dilain pihak dengan melihat karakteristik pelaku usaha peternakan di Jawa Barat yang sebagian besar adalah para peternak kecil, maka kebijakan dan program yang disusun harus mampu menjadi pelindung bagi peternak kecil tersebut dan memberikan akses yang sebesar-besarnya bagi para peternak yang berkeinginan untuk maju dan berkembang, serta mampu menciptakan iklim usaha yang kondusif dalam memotivasi dunia usaha dan investasi. Oleh karena itu, diperlukan perencanaan fasilitasi dan regulasi dari pemerintah yang terintegrasi dan berkesinambungan namun harus dapat dipertanggungjawabkan secara akuntabel sesuai dengan Keputusan Presiden RI Nomor 7 Tahun 1999. Kebijakan pembangunan Jawa Barat pada tahun 2013 akan lebih menekankan pada Peningkatan mutu dan pemerataan pelayanan pendidikan, kesehatan dan produktivitas untuk peningkatan sumberdaya manusia Jawa Barat; Pengembangan kemampuan ekonomi untuk meningkatkan kemakmuran bagi masyarakat Jawa Barat; Peningkatan kualitas dan kuantitas infrastruktur wilayah; Pengendalian keseimbangan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 3 daya dukung lingkungan dan peningkatan mitigasi bencana serta Penyelenggaraan tata kelola pemerintahan yang baik (Good Governance). Untuk tercapainya arah kebijakan pembangunan pertanian tahun 2013 tersebut, maka pendekatan pembangunan berfokus pada komoditas dan lokasi yang pada dasarnya adalah pembangunan dengan pendekatan kawasan. Pencapaian target-target pembangunan pada tahun 2013 melalui pendekatan Tematik Kewilayahan dan Tematik Sektoral. Berdasarkan RPJMD Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, Kebijakan Pemerintah Provinsi Jawa Barat pada sub sektor peternakan, yaitu: Program Janji Gubernur pada bidang peternakan yang dilaksanakan melalui peningkatan nilai produksi dan nilai tambah hasil pertanian; Program Peningkatan Pembangunan di wilayah perbatasan dengan program prioritas di wilayah Jabodetabekjur melalui pengembangan agribisnis dengan fokus pembangunan RPH Regional, di wilayah perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah melalui pemberantasan hama dan pertanian multi aktivitas (PadiTernak) serta relokasi dan optimalisasi checkpoint ternak; Kebijakan pembangunan kewilayahan berdasarkan kawasan andalan pada subsektor peternakan yang difokuskan pada peningkatan produksi dan distribusi pangan (protein hewani) yaitu pada kawasan-kawasan andalan BODEBEKPUNJUR, Sukabumi, CIAYUMAJAKUNING, Priangan TimurPangandaran, PURWASUKA. Sebagai upaya untuk memecahkan berbagai permasalahan yang dihadapi subsektor peternakan serta kewenangan provinsi; maka perlu disusun Rencana Kerja (Renja) Pembangunan di bidang peternakan yang dapat digunakan dalam menghadapi berbagai tantangan peternakan agar mampu mengakomodasikan kebutuhan masyarakat dalam menunjang pencapaian target dan sasaran Jawa Barat Untuk menunjang pencapaian target dan sasaran pemerintah provinsi Jawa Barat, melihat keterbatasan sumber daya yang tersedia maka diperlukan fokus prioritas kegiatan serta sinergitas berbagai sumber daya, secara komprehensif dituangkan didalam kegiatan-kegiatan baik tahunan maupun multiyears, yang diusulkan diakomodasikan untuk difasilitasi dari anggaran dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (APBN), APBD Provinsi, dan APBD Kabupaten/Kota. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 4 Rencana Kerja Organisasi Perangkat Daerah yang selanjutnya disebut Renja (OPD) adalah dokumen perencanaan OPD untuk periode 1 (satu) tahun, yang memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Penyusunan Renja OPD dilakukan melalui urutan: (i) Penyusunan rancangan awal Renja; (ii) Pelaksanaan Forum OPD; (iii) Penyusunan rancangan akhir Renja; dan (iv) Penetapan Renja. Rancangan Renja OPD disusun dengan mengacu pada rancangan awal RKPD, Renstra OPD, hasil evaluasi pelaksanaan program dan kegiatan pada periode sebelumnya, masalah yang dihadapi, dan usulan program serta kegiatan yang berasal dari masyarakat.Secara keseluruhan Rancangan Renja OPD ini memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan daerah yang dilaksanakan langsung oleh pemerintah daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Adapun program dan kegiatan yang dimaksudkan tersebut meliputi program dan kegiatan yang sedang berjalan, kegiatan alternatif atau baru, indikator kinerja, dan kelompok sasaran yang menjadi bahan utama RKPD, serta menunjukkan prakiraan maju. Renja OPD sebagai bagian dari dokumen perencanaan daerah, harus disusun dengan menggunakan data informasi yang memadai serta mengacu kepada Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW). Adapun Data dan Informasi serta RTRW tersebut harus diolah melalui proses: (i) analisis daerah, (ii) identifikasi kebijakan nasional yang berdampak pada daerah, (iii) perumusan masalah pembangunan daerah, (iv) penyusunan program, kegiatan, alokasi dana indikatif, dan sumber pendanaan, serta (v) penyusunan rancangan kebijakan pembangunan daerah. Rancangan Awal Renja OPD yang telah disusun selanjutnya dibahas melalui Forum OPD yang dihadiri oleh OPD terkait didaerah dan Kabupaten/Kota, serta perwakilan kementerian, lembaga pemangku kepentingan pembangunan di Daerah.Untuk kemudian berdasarkan hasil Forum OPD ini maka disusun rancangan akhir Renja OPD, yang selanjutnya dikonsultasikan kepada Bappeda untuk ditelaah dan disesuaikan dengan substansi dokumen perencanaan daerah. Adapun rekomendasi Bappeda Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 5 terhadap rancangan akhir Renja OPD merupakan dasar untuk penetapan Renja OPD oleh Kepala OPD. 1.2. Landasan Hukum Dasar hukum penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 adalah: 1. Undang-undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 164, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4421); 2. Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2004 Nomor 125, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4437), Undang-undang Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua atas Undang-undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 59, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4844); 3. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2007 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional Tahun 2005-2025 (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 17, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4700); 4. Undang-undang Nomor 26 Tahun 2007 tentang Penataan Ruang (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 68, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4725); 5. Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota (Lembaran Negara Tahun 2007 Nomor 82, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4737); 6. Peraturan Pemerintah Nomor 6 Tahun 2008 tentang Pedoman Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 19, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4815); 7. Peraturan Pemerintah Nomor 7 Tahun 2008 tentang Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan (Lembaran Negara Tahun 2008, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4816); 8. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Evaluasi Pelaksanaan Rencana 6 Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan Lembaran Negara Nomor 4817); 9. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 8 Seri E, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 45); 10. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 10 Tahun 2008 tentang Urusan Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2008 Nomor 9 Seri D); 11. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2008 tentang Organisasi dan Tata Kerja Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2008 Nomor 20 Seri D, Tambahan Lembaran Daerah Nomor 55); 12. Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2008 – 2013 (Lembaran Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2009 Nomor 2 Seri E Tambahan Lembaran Daerah Nomor 59); 13. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 36 Tahun 2009 tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat (Berita Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2009 Nomor 109 Seri D). 14. Peraturan Gubernur Jawa Barat tentang Rencana Kerja Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat Tahun 2013. 15. Peraturan Daerah Nomor 24 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 9 Tahun 2008 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2005-2025 (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 24 Seri E) 16. Peraturan Daerah Nomor 25 Tahun 2010 tentang Perubahan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 2 Tahun 2009 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013; 17. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 70 Tahun 2009 Tentang Tugas Pokok, Fungsi, Rincian TugasPeraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Sistem Perencanaan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 7 Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 79 Seri E); 18. Peraturan Gubernur Jawa Barat Nomor 79 Tahun 2010 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Sistem Perencanaan Pembangunan Daerah Provinsi Jawa Barat (Lembaran Daerah Tahun 2010 Nomor 79 Seri E). 1.3. Maksud, Tujuan. 1. Maksud Penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 dimaksudkan sebagai pedoman bagi : a. Penyusunan usulan fasilitasi pembangunan peternakan pada Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2013; b. Dinas Peternakan atau instansi yang membidangi fungsi peternakan Kabupaten/kota se Jawa Barat dalam penyusunan pembangunan peternakan tahun 2013; c. Penyusunan usulan fasilitasi pembangunan peternakan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Nasional pada (RAPBN) alokasi Anggaran Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan Departemen Pertanian Tahun 2013. 2. Tujuan Penyusunan Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat bertujuan untuk mewujudkan sinergitas antara perencanaan, penganggaran dan pelaksanaan pembangunan peternakan antar wilayah dan antar tingkat pemerintahan (Pusat, Provinsi dan Kabupaten/Kota) serta mewujudkan efisiensi alokasi sumber daya dalam pembangunan regional dan nasional di sektor peternakan. 1.4. Sistematika Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 yang mengimplementasikan perencanaan pembangunan jangka menengah dan penganggaran tahunan, disusun dalam sistematika sebagai berikut : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 8 BAB I PENDAHULUAN, bab Belakang,Landasan ini berisi Hukum,Maksud tentang dan uraian Latar Tujuan serta Sistematika penyusunan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat; BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA OPD TAHUN LALU, bab ini berisi tentang uraian Evaluasi Pelaksanaan Renja OPD Tahun Lalu dan Capaian Renstra OPD, Analisis Kinerja Pelayanan OPD Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi OPD, Isu-isu penting penyelenggaraan tugas dan fungsi OPD, Review terhadap Rancangan Awal RKPD Penelaahan Usulan Program dan Kegiatan Masyarakat, serta Penelaahan usulan program dan kegiatan masyarakat; BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN, bab ini berisi tentang uraian Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional, Tujuan serta Sasaran Renja OPD dan Program/Kegiatan; BAB IV PENUTUP, bab ini berisi tentang kaidah-kaidah pelaksanaan Rencana Kerja (Renja) serta Rencana Tindak Lanjut pelaksanaan Renja. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 9 BAB II EVALUASI PELAKSANAAN RENJA DINAS PETERNAKAN TAHUN 2011 2.1. Evaluasi Pelaksanaan Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2011 dan Capaian Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 ini, merupakan turunan dari Rencana Strategis (Renstra) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, atau merupakan dokumen Renja periode ke 5 (lima) dari rangkaian implementasi Renstra tersebut. Dengan demikian sampai tahun 2012 ini Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013 telah dijabarkan kedalam 4 (empat) buah Renja, yaitu Renja Tahun 2009, Renja Tahun 2010, Renja Tahun 2011, dan Renja Tahun 2012, dimana target sasaran stratejik yang tercantum dalam diimplementasikan Renstra sejak 2008-2013 tahun 2009 tersebut s.d telah selesai dan sedang 2011 diimplementasikan pada tahun 2012. Sasaran stratejik yang tercantum dalam Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, yang mengacu kepada indikator kinerja Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013, khususnya pada subsektor peternakan, dan sebagai hasil pelaksanaan Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat pada tahun 2011 dan perkiraan capaiannya pada tahun 2012 adalah sebagai berikut : A. Misi Pertama : Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional melalui kemitraan strategis; Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan kemitraan strategis diantara seluruh pemangku kepentingan di dalam sektor peternakan di Jawa Barat. Dengan Sasaran Stratejik yang dicapai adalah : a. Teridentifikasinya dan dihasilkannya peta rantai produksi dan pelaku didalam sektor peternakan; dengan indikator kinerja: - Jumlah fasilitasi, revitalisasi sarana pemasaran hasil peternakan sebanyak 4 kali dan tahun 2012 sebanyak 7 kali. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 10 b. Meningkatnya pembentukan forum kemitraan pembangunan peternakan; dengan indikator kinerja: - Jumlah forum dan kelembagaan kemitraan stakeholder peternakan sebanyak 311 buah dan tahun 2012 sebanyak 400 buah. c. Dihasilkannya strategi kolaboratif di dalam proses pembangunan peternakan; dengan indikator kinerja: - Jumlah strategi dan pembagian peran antar stakeholder dalam menjalankan sebanyak 15 dokumen dan tahun 2012 sebanyak 15 dokumen. 2. Meningkatkan profesionalisme aparatur di dalam konteks keberlangsungan kemitraan. Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah : a. Meningkatnya lingkup pelayanan publik melalui penetapan standar pelayanan minimal yang mengarah kepada terlaksananya kemitraan strategis; dengan indikator kinerja: - Jumlah stakeholder yang mengakses sistem informasi peternakan melalui media cetak sebanyak 3.000 orang dan media elektronik sebanyak 109.500 orang dan tahun 2012 media cetak sebanyak 3.000 orang dan media elektronik sebanyak 146.000 orang. - Jumlah stakeholder yang mengusulkan perencanaan pembangunan peternakan sebanyak 1.481 dokumen dan tahun 2012 sebanyak 600 dokumen. - Jumlah laporan hasil monev pembangunan peternakan sebanyak 24 laporan dan tahun 2012 sebanyak 24 laporan. B. Misi Kedua : Memfasiltasi Pengembangan Kawasan Usaha Peternakan yang Berwawasan Lingkungan; Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan pengembangan kawasan peternakan yang telah terintegrasi kepada kebijakan tata ruang Jawa Barat. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 11 Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah : a. Meningkatnya jumlah peta spesifik kawasan peternakan berdasarkan kesesuaian dan kelayakan teknis, sosial ekonomi dan ekologis; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok pengembangan kawasan-kawasan komoditas unggulan sebanyak 10 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 25 kelompok. - Jumlah kajian teknis, sosial, ekonomi dan ekologis setiap kawasan spesifik ternak sebanyak 2 kajian dan tahun 2012 sebanyak 0 kajian. b. Meningkatnya efektivitas dan efisiensi kebijakan dan peraturan perwilayahan komoditas peternakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah wilayah komoditas peternakan yang menggunakan teknologi budidaya sebanyak 5 wilayah dan tahun 2012 sebanyak 6 wilayah. - Jumlah jenis usaha peternakan dalam wilayah komoditi peternakan sebanyak 2 jenis dan tahun 2012 sebanyak 2 jenis. c. Teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi teknologi alsin, peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang bersifat spesifik kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah stakeholder pengguna teknologi dan bioproses pada usaha peternakan didalam kawasan. Kelompok yang memperoleh informasi teknologi tepat guna berbasis spesifikasi lokasi sebanyak 20 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 25 kelompok. Kelompok yang menerapkan teknologi pengolahan pakan sebanyak 5 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 5 kelompok. Lokasi yang memanfaatkan limbah peternakan untuk sumber energi dan pupuk organik sebanyak 125 lokasi dan tahun 2012 sebanyak 150 lokasi. 2. Meningkatkan ketersediaan bibit ternak unggul didalam kawasan pada jangka panjang. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 12 Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan produksi dan ketersediaan bibit ternak didalam wilayah kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah SDG (Sumber Daya Genetik) peternakan di Jawa Barat yang telah dikukuhkan sebanyak 2 jenis dan tahun 2012 sebanyak 1 jenis. - Jumlah pemanfaatan hasil IB (Inseminasi Buatan) melalui kelahiran sebanyak 44.243 ekor dan tahun 2012 sebanyak 52.727 ekor. - Jumlah tenaga teknis peternakan yang menangani perbibitan (Inseminator=150 orang, PKB=75 orang, ATR=25 orang) dan tahun 2012 (Inseminator=30 orang, PKB=50 orang, ATR=25 orang). b. Dihasilkannya instrumen yang dapat menjamin kelayakan dan kualitas penggunaan bibit ternak melalui identifikasi, inventarisasi, standarisasi atau sertifikasi perbibitan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok yang menerapkan sistem perbibitan sebanyak 60 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 65 kelompok. c. Meningkatnya efektivitas pemantauan dan pengawasan lalu lintas pengeluaran dan pemasukan antar daerah sehingga keseimbangan populasi bibit potensial dapat dikendalikan; dengan indikator kinerja : - Jumlah pertimbangan teknis lalu lintas perdagangan bibit ternak sebanyak 20 buah dan tahun 2012 sebanyak 0 buah. - Jumlah tenaga pemeriksa pemantauan di check point sebanyak 28 orang dan tahun 2012 sebanyak.30 orang - Jumlah pengeluaran bibit ternak dari kawasan peternakan unggas di Jawa Barat sebanyak 2.675.188 ekor dan tahun 2012 sebanyak 2.750.000 ekor. d. Meningkatnya jumlah dan jenis infrastruktur dasar bagi pengembangan plasma nutfah; dengan indikator kinerja : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 13 - Jumlah komoditas ternak yang berkaitan dengan pengembangan plasma nutfah sebanyak 2 jenis dan tahun 2012 sebanyak 1 jenis. 3. Meningkatkan kebutuhan pakan dan bahan pakan di kawasan dalam jangka panjang. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber pakan lokal didalam kawasan peternakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok usaha pakan berbasis tanaman pakan pada wilayah kawasan dan pendukung kawasan peternakan (Kelompok Kambing=19 dan sapi potong=22) dan tahun 2012 (Kelompok Kambing=9 dan sapi potong=11) . - Jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan sebanyak 5 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 5 kelompok. b. Terpenuhinya kebutuhan pakan dan bahan baku pakan berbasis keterkaitan spasial; dengan indikator kinerja : - Jumlah jenis usaha pakan dan bahan baku pakan yang terintegrasi sebanyak 3 jenis usaha dan tahun 2012 sebanyak 3 jenis usaha. c. Meningkatnya pelaku usaha ternak didalam penyerapan teknologi manajemen pakan dan konservasi bahan baku pakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah pelaku usaha yang menggunakan bioteknologi pengelolaan ketersediaan pakan pada usaha ternak dan usaha tani berbasis tanaman pakan sebanyak 14 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 15 kelompok. 4. Meningkatkan ketersediaan air dan sumber air didalam kawasan peternakan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Teridentifikasinya lembaga pola pemanfaatan air dan sumberdaya air didalam kawasan; dan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 14 b. Tersedianya fasilitasi terhadap penggunaan teknologi-teknologi pemanenan air; Dengan indikator kinerja : - Jumlah sarana dan prasarana yang mendukung peternakan (embung=45 paket, sumur resapan=68 unit, pengembangan sumber air tanah dangkal=45 paket, perluasan areal peternakan/perluasan kebun rumput=320 Ha) dan tahun 2012 (embung=21 paket, sumur resapan=0 unit, pengembangan sumber air tanah dangkal=15 paket, perluasan areal peternakan/perluasan kebun rumput=150 Ha) . - Jumlah kelompok tani ternak yang menggunakan irigasi dan embung sederhana sebanyak 90 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 42 kelompok. 5. Meningkatkan kawasan dengan lingkungan yang diperlukan untuk menjamin berlangsungnya proses produksi, reproduksi dan breeding. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya mekanisme baku pelaksanaan pengamatan dan pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kasus penyakit hewan (anthrax=0 kasus, flu burung=65 kasus, brucellosis dengan prevalensi kurang dari 2 %, rabies=0 kasus) dan tahun 2012 (anthrax=0 kasus, flu burung=45 kasus, brucellosis dengan prevalensi kurang dari 2 %, rabies=0 kasus). - Jumlah fasilitas pendukung pemberantasan penyakit hewan (laboratorium keswan=2 unit, check point=3 unit, puskeswan=28 unit) dan tahun 2012 (laboratorium keswan=3 unit, check point=3 unit, puskeswan=32 unit). - Jumlah layanan pengujian kesehatan hewan dan kesmavet sebanyak 450.000 sampel dan tahun 2012 sebanyak 80.000 sampel. b. Teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan infrastruktur dasar kesehatan hewan; dengan indikator kinerja : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 15 - Jumlah SDM bidang kesehatan hewan (medis=170 orang dan paramedis=170 orang) dan tahun 2012 (medis=180 orang dan paramedis=180 orang. c. Meningkatnya sumberdaya manusia dalam sistem kesehatan hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah pelatihan SDM bidang kesehatan hewan sebanyak 2 buah dan tahun 2012 sebanyak 2 buah. 6. Meningkatkan ketersediaan sumber pendanaan bagi usaha ternak dan usaha lainnya yang berkaitan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Meningkatnya aksesbilitas usaha ternak terhadap sumber pembiayaan dan kredit makro; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok penerima kredit usaha peternakan sebanyak 55 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 75 kelompok. b. Teridentifikasinya rancang bangun kelembagaan dan fasilitas pembiayaan peternakan; dan c. Diperolehnya rancangan dan disain skema penjaminan finansial bagi usaha ternak dan usaha lain yang berkaitan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelembagaan yang memfasilitasi usaha peternakan sebanyak 10 buah dan tahun 2012 sebanyak 11 buah. C. Misi Ketiga : Menciptakan Lingkungan yang Kondusif bagi Peningkatan Status Kesehatan Masyarakat Veteriner, Keamanan dan Ketahanan Pangan Asal Hewan Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan kualitas kesehatan dan keamanan pangan asal hewan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya standarisasi dan sertifikasi atas input, proses, output dan pasca panen; dengan indikator kinerja : - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang difasilitasi pemerintah sebanyak 7 unit dan tahun 2012 sebanyak 8 unit. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 16 - Jumlah auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan sebanyak 6 orang dan tahun 2012 sebanyak 7 orang. - Jumlah layanan pengujian produk hewan sebanyak 2.000 sampel dan tahun 2012 sebanyak 2.500 sampel. - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem jaminan keamanan pangan melalui sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner (NKV) sebanyak 75 unit dan tahun 2012 sebanyak 95 unit. b. Teridentifikasinya kebutuhan teknologi pasca panen dan merancang serta memfasilitasi penerapan teknologinya; dengan indikator kinerja : - Jumlah teknologi pasca panen produk hewan sebanyak 7 jenis dan tahun 2012 sebanyak 8 jenis. - Jumlah pelatihan pasca panen produk hewan sebanyak 5 jenis dan tahun 2012 sebanyak 6 jenis. - Jumlah SDM yang sudah dilatih pasca panen produk hewan sebanyak 150 orang dan tahun 2012 sebanyak 175 orang. c. Meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan umpan balik kepada masyarakat veteriner; dengan indicator kinerja : - Jumlah kelompok masyarakat yang mendapat informasi keamanan pangan asal hewan sebanyak 26 Kab/Kota dan tahun 2012 sebanyak 26 Kab/Kota. - Jumlah pelatihan bidang kesmavet, pasca panen dan produk hewan sebanyak 5 jenis dan tahun 2012 sebanyak 5 jenis. 2. Meningkatkan pola dan sistem pasokan pangan asal hewan yang terstandarisasi. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya peta karakteristik dan konsumsi pangan asal hewan berdasarkan spasial dan komoditas secara spesifik; dengan indikator kinerja : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 17 - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem jaminan mutu untuk komoditi daging, susu dan telur sebanyak 5 unit dan tahun 2012 sebanyak 6 unit. b. Terfasilitasinya kelembagaan pelaku yang berada di dalam rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok unit usaha pasca panen dan pengolahan produk sebanyak 7 kelompok dan tahun 2012 sebanyak 11 kelompok. - Jumlah fasilitas yang diberikan kepada kelompok/koperasi/lembaga ekonomi rakyat sebanyak 27 buah dan tahun 2012 sebanyak 35 buah. 3. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi usaha-usaha pengolahan pasca panen didalam kawasan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya unit usaha yang memenuhi standarisasi teknis usaha pengolahan pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah unit usaha pengolahan pangan asal hewan yang memenuhi standar teknis sebanyak 7 unit dan tahun 2012 sebanyak 12 unit. b. Dihasilkannya dukungan teknologi dan peningkatan aksesibilitasnya terhadap usaha pengolahan; dengan indikator kinerja : - Jumlah teknologi terapan untuk pengolahan produk hewan sebanyak 6 buah dan tahun 2012 sebanyak 16 buah. - Jumlah unit usaha pengolahan produk hewan yang menerapkan teknologi terapan sebanyak 10 unit dan tahun 2012 sebanyak 15 unit. 4. Meningkatkan edukasi dan informasi didalam sektor peternakan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Terbentuknya mekanisme diseminasi informasi di dalam seluruh rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 18 - Jumlah petugas informasi harga komoditas pangan asal hewan sebanyak 10 orang dan tahun 2012 sebanyak 11 orang. - Jumlah pelatihan petugas PIP Bidang Peternakan sebanyak 11 jenis dan tahun 2012 sebanyak 12 jenis. - Jumlah penyebaran informasi komoditi peternakan sebanyak 11 buah dan tahun 2012 sebanyak 12 jenis. b. Meningkatnya efektifitas promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH; dengan indikator kinerja : - Jumlah promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH sebanyak 11 kali dan tahun 2012 sebanyak 12 kali. Sebagai upaya pencapaian target sasaran stratejik yang tercantum dalam Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2008-2013 tersebut diatas, sejak tahun 2009 sampai dengan 2012 telah dijabarkan kedalam 11 (sebelas) Program sebagai berikut : 1. Program Peningkatan Produksi, Bertujuan mendorong usaha peternakan untuk lebih produktif dan efisien, memiliki nilai tambah dan berdaya saing dipasar; lokal, domestik maupun internasional serta untuk meningkatkan kontribusi sub.sektor peternakan dalam perekonomian Jawa Barat terutama melalui peningkatan pertumbuhan PDRB. Sedangkan sasaran dari program ini adalah : a. Meningkatkan produksi, produktivitas dan kualitas produk pertanian, perkebunan dan peternakan b. Meningkatnya pengembangan benih/bibit unggul pertanian, komoditas pertanian, perkebunan dan peternakan. c. Meningkatnya pendapatan usaha tani perkebunan dan peternakan; d. Meningkatkan penyerapan tenaga kerja pertanian,perkebunan dan peternakan; e. Meningkatnya ketersediaan dan kualitas sarana dan prasarana pertanian, perkebunan, dan peternakan; Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 19 f. Meningkatnya diversifikasi produk usaha pertanian, perkebunan dan peternakan; g. Tersedianya fasilitasi produk kawasan agropolitan; h. Meningkatnya multi aktivitas Agribisnis (GEMAR); i. Terlaksananya inovasi dan teknologi pertanian,perkebunan, dan peternakan yang ramah lingkungan; j. Menurunnya tingkat kehilangan hasil pasca panen. 2. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Ternak Bertujuan untuk Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit ternak, bertujuan untuk Pencegahan dan Pemberantasan penyakit hewan, terutama Penyakit Hewan menular Strategis (PHMS) yaitu Penyakit Flu Burung pada unggas,Brucellosis, Anthrax dan Rabies serta penyakit individual dan penyakit eksotik. 3. Program Pemberdayaan Sumber Pertanian Bertujuan untuk meningkatkan pemanfaatan sumber daya pertanian di Jawa Barat, guna mendukung daya saing daerah dengan sasarannya adalah : a. Meningkatnya kinerja sumber daya pertanian Jawa Barat; b. Meningkatnya penyuluhan terhadap petani,peternak dan pekebun; c. Meningkatnya kemampuan perah kelembagaan usaha agribisnis; d. Meningkatnya kualitas tata guna lahan dan air, terkendalinya konversi lahan pertanian serta percetakan lahan persawahan. 4. Program Pemasaran dan Pengolahan Hasil Peternakan Bertujuan meningkatkan sarana prasarana dan pengolahan hasil peternakan guna memperoleh margin pemasaran dan nilai tambah pengolahan hasil produk peternakan dengan sasarannya adalah : a. Meningkatnya sarana pemasaran hasil pertanian, perkebunan,peternakan, perikanan dan kehutanan; b. Meningkatnya pengembangan usaha pemasaran; Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 20 c. Meningkatnya sarana pengolahan hasil pertanian,perkebunan, peternakan,perikanan dan kehutanan; d. Meningkatnya pengolahan hasil pertanian, perkebunan,peternakan,perikanan dan kehutanan; e. Meningkatnya margin pemasaran hasil pertanian, perkebunan, peternakan dan kehutanan; f. Meningkatnya nilai tambah pengolahan hasil pertanian, perkebunan, peternakan, perikanan dan kehutanan. 5. Program Peningkatan Kesejahteraan Petani Bertujuan untuk meningkatkan Kemandirian petani melalui revitalisasi petugas dan pemberdayaan petani dengan sasaranya adalah : a. Meningkatnya kapasitas dan posisi tawar peternak; b. Semakin kokohnya kelembagaan peternak; c. Meningkatnya akses peternak terhadap sumberdaya produktif; d. Meningkatkan pendapatan peternak . 6. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Bertujuan untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana pemerintah yang memadai guna mendukung pelaksanaan tugas dan fungsi dengan sasarannya adalah : a. Meningkatnya sarana dan prasaran untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat, antara lain melalui pengembangan pilihan layanan bergerak (Mobile Services Option); b. Terlaksananya upaya pemberian penghargaan kepada masyarakat dan lembaga yang berkontribusi kepada pembangunan Jawa Barat. 7. Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Bertujuan meningkatkan keahlian, profesionalisme, kompetensi dan kinerja aparatur. dengan sasarannya adalah : a. Meningkatnya kualitas aparatur daerah; b. Meningkatnya pelayanan administrasi kepegawaian; c. Tertatanya regulasi manajemen sumberdaya aparatur daerah. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 21 8. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Dalam rangka memenuhi kebutuhan dasar operasional unit kerja organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam mendukung tugas pokok dan fungsi. Dengan sasarannya adalah : a. Terpenuhinya kebutuhan dasar operasional unit kerja OPD dalam mendukung tugas pokok dan Fungsinya; b. Terwujudnya kualitas pelayanan antar lembaga dan kepada masyarakat; c. Terlaksananya pembenahan sistem dan prosedur serta standarisasi kualitas pelayanan publik provinsi. 9. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur Bertujuan untuk pemeliharaan sarana dan prasarana operasional OPD guna mendukung terwujudnya kenyamanan dan pelayanan pada masyarakat dengan sasarannya adalah : a. Terpeliharanya sarana dan prasarana operasional OPD; b. Terwujudnya kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat. 10. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Bertujuan tersedianya sistem pelaporan capaian kinerja pada OPD guna penyediaan dokumen operasional untuk mendukung capaian kinerja organisasi dengan sasarannya adalah : a. Tersedianya sistem pelaporan capaian kinerja pada unit kerja OPD; b. Tersedianya dokumen operasional OPD yang mendukung capaian kinerja organisasi. 11. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah Bertujuan untuk menyediakan data/informasi spasial yang mutakhir dan akurat. Ke sebelas program tersebut selama kurun waktu 2009-2012 telah dijabarkan kedalam berbagai jenis kegiatan, dimana indikator keluaran (output) dari masing-masing kegiatan tersebut tidak selalu Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 22 sama pada tiap tahun, namun tetap mengacu kepada target hasil (outcome) sasaran stratejik tahunan yang tercantum didalam Renstra 2008-2013. Hasil evaluasi pelaksanaan Renja 2009-2011 serta prakiraan pelaksanaan Renja Tahun 2012 yang dipadukan terhadap target capaian kinerja Renstra 2008-2013 adalah sebagaimana yang disajikan dalam Tabel 2.1 berikut ini, dengan penjelasan sebagai berikut : 1. Sasaran teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi teknologi alsin, peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang bersifat spesifik kawasan, yaitu pada indikator jumlah stakeholder pengguna teknologi dan bioproses pada usaha ternak didalam kawasan dengan sub indikator informasi teknologi tepat guna berbasis spesifik lokasi dengan target 20 kelompok dan pencapaian sebesar 15 kelompok (75%). Hal tersebut dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011 hanya dapat memfasilitasi 15 kelompok peternak. 2. Sasaran dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan populasi dan ketersediaan bibit didalam wilayah kawasan, yaitu pada indikator jumlah tenaga teknis peternakan yang menangani perbibitan dengan sub indikator jumlah tenaga Inseminator, PKB dan ATR yang ditargetkan masing-masing 150, 75, dan 25 orang dengan pencapaian 180 (120%), 90 (120%) dan 30 (120%) orang. Hal tersebut dikarenakan adanya kebijakan pimpinan yang sangat mendukung peningkatan produksi melalui pelatihan petugas Inseminator, PKB dan ATR, sehingga anggaran yang disediakan pada tahun 2011 meningkat. 3. Sasaran meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber pakan lokal didalam kawasan peternakan, yaitu pada indikator jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan dengan target 5 kelompok dan pencapaian sebesar 3 kelompok (60%). Hal tersebut dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011 hanya dapat memfasilitasi 3 kelompok peternak. 4. Sasaran dihasilkannya mekanisme baku pelaksanan pengamatan dan pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan, yaitu pada indikator jumlah fasilitasi pendukung pemberantasan penyakit Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 23 hewan, yaitu jumlah puskeswan dengan target 28 unit dan pencapaian sebesar 34 unit (121,43%). Hal tersebut dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011 hanya dapat memfasilitasi 3 kelompok peternak. 5. Sasaran teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan infrastruktur dasar kesehatan hewan, yaitu pada indikator jumlah SDM bidang keswan, yaitu jumlah Paramedis dengan target 170 orang dan pencapaian sebesar 107 orang (62,94%). Hal tersebut dikarenakan banyaknya petugas paramedis peternakan yang memasuki masa pensiun dan belum adanya pengganti melalui pendidikan kesehatan hewan. 6. Sasaran dihasilkannya standardisasi dan sertifikasi atas input, proses, output dan pasca panen, yaitu pada indikator jumlah auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan, jumlah layanan pengujian produk hewan serta jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem jaminan keamanan pangan melalui sertifikasi NKV dengan target masing-masing sebesar 6 orang auditor, 2.000 sampel dan 75 unit, dengan pencapaian masing-masing sebesar 9 orang (150%), 3.521 sampel (176,05%) dan 86 unit (114.67%). Dari pencapaian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa terdapat peningkatan kesadaran masyarat dalam memproduksi bahan pangan asal hewan yang Halal, Aman, Utuh dan Sehat. Sasaran meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan umpan balik kepada masyarakat veteriner, yaitu pada indikator jumlah pelatihan bidang kesmavet dan pasca panen produk hewan, dengan target sebesar 5 jenis pelatihan dan pencapaian sebesar 8 jenis pelatihan (160%). Hal tersebut dikarenakan anggaran yang disediakan pada tahun 2011 dapat memfasilitasi 8 jenis pelatihan dibidang kesmavet dan pasca panen. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 24 Tabel 1. Rekapitulasi Evaluasi Hasil Pelaksanaan Renja dan Pencapaian Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat s/d Tahun 2011 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 1 1 1 01 01 01 1 1 1 01 01 01 01 01 01 1 01 02 1 01 02 2 Urusan Wajib Ketahanan Pangan Program Peningkatan Ketahanan Pangan 01 02 03 01 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 3 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 936.975 265.041 243.264 5 Paket Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 550.717 184.768 262.177 757.168 228.539 232.176 604.326 186.253 304.602 3 1 1 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) 9 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Peningkatan Produksi a. Daging (ton) b. Telur (ton) c. Susu (ton) Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur 1. Meningkatnya kualitas aparatur daerah 2. Meningkatnya pelayanan administrasi kepegawaian 3. Tertatanya regulasi manajemen sumberdaya aparatur daerah Peningkatan Kesejahteraan dan Kemampuan Aparatur Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat a. Tingkat Keterampilan Aparatur; b. Tingkat profesionalisme aparatur c. Tingkat pelayanan administrasi kepegawaian internal dan eksternal Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 25 79,81% 89,21% 111,83% 100 % 936.975 265.041 243.264 1 5 100 % Catatan 12 Kode 1 1 01 03 1 01 03 1 01 1 01 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 2 3 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket Program Pelayanan Administrasi Perkantoran 1. Terpenuhinya kebutuhan dasar operasional unit kerja OPD dalam mendukung tugas pokok dan fungsinya 2. Terwujudnya kualitas pelayanan antar lembaga dan kepada masyarakat; 3. Terlaksananya pembenahan system dan prosedur serta standarisasi kualitas pelayanan publik provinsi 01 Pelayanan Administrasi Perkantoran di BPP Cikole Lembang 03 02 Penyelenggaraaan Administrasi Perkantoran di BPPT Sapi Potong Ciamis 03 03 Penyelenggaraaan Administrasi Perkantoran di BPPT Sapi Potong Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 26 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 Ciamis 1 01 03 04 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Unggas Jatiwangi 1 01 03 05 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPMPT Cikole Lembang 1 01 03 06 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPT Sapi Perah & HMT Cikole – Lembang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 27 Catatan 12 Kode 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan 2 BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Domba Margawati Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BP3HK Cikole – Lembang 1 01 04 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi Tingkat pemenuhan kebutuhan dasar operasional unit kerja SKPD/Balai/UPT/ UPTD dalam mendukung tugas pokok dan fungsi 4 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 1. Meningkatnya sarana dan prasarana untuk mendukung pelayanan kepada masyarakat, antara lain melalui pengembangan pilihan layanan bergerak (Mobile Service Option) 2. Terlaksananya upaya pemberian penghargaan kepada masyarakat dan lembaga yang Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 28 Catatan 12 Kode 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 2 3 berkontribusi kepada pembangunan Jawa Barat 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan 5 Paket 1 01 04 01 Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 1 01 04 02 Peningkatan Sarana dan Prasarana di Balai Pelatihan Peternakan Cikole – Lembang 1 01 04 03 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BP3HK Cikole - Lembang 1 01 04 04 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPMPT Cikole - Lembang 1 01 04 05 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih 1 01 04 06 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPT Domba Margawati 1 01 04 07 Peningkatan Sarana dan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 29 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 Prasarana di BPPT Sapi Potong Ciamis 1 01 04 08 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPT Unggas Jatiwangi 1 01 04 09 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPT Sapi Perah dan HMT Cikole Lembang 1 01 04 10 Relokasi SUP Pos Pemeriksaan Kesehatan Hewan Banjar 1 01 05 1 01 05 01 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Tingkat pemenuhan kebutuhan sarana dan prasarana kerja aparatur sesuai standar daerah Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur 1. Terpeliharanya sarana dan prasarana operasional OPD; 2. Terwujudnya kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat Pemeliharaan Sarana dan Prasarana BPMPT Cikole Lembang a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 1 Paket 5 Paket 3 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) 1 1 30 100 % Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 2 1 01 05 02 1 01 05 03 1 01 05 04 3 operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat Pemeliharaan Sarana dan a. Tingkat pemeliharaan Prasarana Dinas Peternakan sarana dan prasarana Provinsi Jawa Barat operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat Pemeliharaan sarana dan a. Tingkat pemeliharaan prasarana di BPPT Unggas sarana dan prasarana Jatiwangi operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat Pemeliharaan Sarana dan a. Tingkat pemeliharaan Prasarana di BPPIB Ternak sarana dan prasarana Sapi Perah Bunikasih operasional Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 31 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 1 01 05 05 Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPPT Sapi Potong Ciamis 1 01 05 06 Pemeliharaan sarana dan prasarana di BP3HK Cikole - Lembang Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 32 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 1 01 05 07 Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPPT Domba Margawati 1 01 05 08 Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPT Sapi Perah & HMT Cikole 1 01 05 09 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana BPP Cikole Lembang Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 kepada masyarakat a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat a. Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional SKPD/Balai/ UPT/UPTD Tingkat pemeliharaan sarana dan prasarana operasional Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 33 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 1 01 06 1 01 06 1 01 07 1 01 07 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 SKPD/Balai/UPT/U PTD; b. Tingkat Kenyamanan dan pelayanan kepada masyarakat Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 Program Peningkatan 1. Tersedianya system Pengembangan Sistem pelaporan capaian Pelaporan Capaian Kinerja kinerja pada unit dan Keuangan kerja OPD 2. Tersedianya dokumen operasional OPD yang mendukung capaian kinerja organisasi 01 Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Organisasi Perangkat Daerah Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah 01 Penyusunan Data Statistik dan Informasi Peternakan a.Tingkat kesesuaian pelaporan capaian kinerja pada unit kerja SKPD/Balai/ UPT/UPTD dengan anggaran; b.Tingkat Ketersediaan Dokumen Operasional Tersedianya data/informasi aspasial dan spasial yang mutahir dan akurat menuju satu data pembangunan Jawa Barat Tingkat ketersediaan data/informasi dan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 34 Catatan 12 Kode 1 1 01 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan 2 08 Program Peningkatan Produksi Pertanian Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 statistik daerah Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 a. Pengembangan Bibit Ternak b. Peningkatan kelahiran melalui IB c. Penyelamatan/Pem anfaatan Ternak Bibit Hasil IB melalui penjaringan ternak bibit dan pengembangan rearing d. Pengembangan Sentra Bibit/Village Breeding Center (VBC) e. Peningkatan Kualitas Genetik Ternak Bibit melalui penerapan program breeding dan sistem informasi f. Pengembangan Akseptor IB sapot g. Pengembanagn Produksi Bibit di UPTD h. Pengembangan Pertanian Terpadu i. Pembenahan penyediaan pakan sepanjang tahun Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 35 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) 9 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Catatan 12 Kode 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 2 3 j. Pemanfaatan dan konversi limbah pertanian k. Pengembangan wilayah produksi Hijauan Makanan Ternak (HMT) l. Pengembangan intensifikasi HMT m. Pengujian pakan secara laboratories n. Pengembangan plasma nutfah (Domba Garut, Kambing, Itik dan Ayam Buras) o. Restrukturisasi Perunggasan p. Pemenuhan Kualitas Peternakan q. Pengembangan Kluster/Kawasan usaha peternakan r. Pembinaan Industri peternakan Demplot Teknolog/ peningkatan wawasani 1 01 08 01 Bimbingan Teknologi Demonstrasi Farm 1 01 08 02 Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan UPTD BPPIB TSP Bunikasih 1 01 08 03 Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan Dasar UPTD Tersedianya pakan hijauan ternak, konsentrat dan obat hewan Tersedianya Pakan ternak dan obat-obatan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 1 Paket Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) 9 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 1 1 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 36 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 BPPTU Jatiwangi Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan Dasar di BPPT Domba dan SUPPTD Trijaya Fasilitasi Pakan Ternak di BPPT Sapi Potong Ciamis 1 01 08 04 1 01 08 05 1 01 08 06 1 01 08 07 1 01 08 08 Pengembangan BPPIB TSP Bunikasih Sebagai Pusat Pengembangan Teknologi Bibit Sapi Perah Berkualitas 1 01 08 09 Pengembangan Kawasan Peternakan di Jawa Barat 1 01 08 10 Pengembangan Produksi Fasilitasi Penyediaan Pakan Ternak di BPT Sapi Perah dan HMT Cikole - Lembang Optimalisasi dan Pengembangan BPPT Sapi Potong Ciamis Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 3 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 Tersedia Pakan ternak dan Obatobatan Ternak 5 Paket Tersedianya Pakan Ternak dan Obat-obatan Ternak Tersedianya Pakan Ternak Sapi Perah dan Obat-obatan Tersedianya bibit ternak sapi potong berkualitas Tersedianya sarana pemerahan dan bahan sosialisasi teknologi sapi perah Terdatanya kawasan peternakan di Jawa Barat; Terdatanya potensi sumber daya alam guna mendukung pembangunan kawasan peternakan; Pengembangan Kawasan ternak domba dan sapi potong Tersedianya bahan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 37 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 Ternak di Jawa Barat 1 01 08 11 1 01 08 12 1 01 08 13 1 01 08 14 Pengembangan UPTD Balai Sapi Perah dan HMT Cikole Sebagai Pusat Bibit Sapi Perah dan Hijauan Makanan Ternak Berkualitas Pengembangan UPTD BPPT Unggas Jatiwangi Sebagai Pusat Pengembangan Teknologi Bibit Ternak Unggas Berkualitas Pengembangan UPTD BPPTD Margawati Sebagai Pusat Pengembangan Teknologi Bibit Domba Berkualitas Pengembangan Usaha Peternakan Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Tersedianya Bibit Ternak Ayam Buras dan Itik berkualitas 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Tersedianya bibit ternak Domba 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Pembinaan kelembagaan usaha, pembinaan pengolahan hasil, dan pembinaan pemasaran hasil ternak 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 baku/ pakan yang berkualitas sepanjang tahun, meningkatnya angka kelahiran ternak, terlaksananya kontes ternak dan ditetapkan nya SK Menteri Pertanian tentang Penetapan galur/ rumpun ternak Tersedianya bibit ternak sapi perah berkualitas Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 38 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 1 01 08 1 01 09 15 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 2 Pengujian Mutu Pakan secara Laboratories di Balai Pengujian Mutu Pakan Ternak Cikole 3 Tersedianya bahan kimia pengujian; Terlaksananya survailance akreditasi oleh KAN; Terlaksananya Uji Profisiensi; Tersedianya pakaian kerja laboratorium ; serta terlaksananya active service pengendalian mutu pakan ternak Program Pemberdayaan Sumber Daya Pertanian a. b. c. d. Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 4 5 Paket Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 3 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 1 7 1 8 100 % Penguatan Sistem Pelayanan Penyuluhan (Revitalisasi Penyuluh Peternakan) Penguatan kelembagaan kelompok tani dan jaringan usaha Pengembangan dan perkuatan data statistik dan sistem informasi peternakan Peningkatan SDM Peternakan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 39 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) 9 1 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 5 100 % Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 Pembinaan Oganisasi Profesi Peternakan Terlaksananya Pelatihan Teknis Peternakan Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 2 Paket 0 0 1 1 100% 2 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 e. 1 01 09 1 01 10 1 01 10 01 Pelatihan Teknis Peternakan di Balai Pelatihan Peternakan Cikole – Lembang Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tanaman, Ternak dan Ikan 01 Pembangunan Rumah Sakit Hewan Provinsi Jawa Barat a. Peningkatan Pengendalian Penyakit Hewan Menular i. Anthrax ii. Flu Burung iii. Brucellosis iv. Rabies b. Penguatan dukungan teknis pelayanan kesehatan hewan dan kesmavet c. Pengendalian Penyakit Zoonosa yang bersumber dari BAH dan HBAH d. Mendukung lembaga swasta memasuki industri jasa pelayanan keswan dan kesmavet Terlaksananya Pembangunan Rumah Sakit Hewan Tahap Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 40 Catatan 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintahan Daerah dan Program/Kegiatan Kode 1 2 1 01 10 02 1 01 10 03 Pengendalian, Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan serta Fasilitasi Keamanan Produk Pangan Asal Hewan Pengujian dan Penyidikan Penyakit Hewan dan Pangan Asal Hewan di BP3HK Cikole Lembang Indikator Kinerja Program (Outcome)/ Kegiatan (Output) 3 Kedua dan peralatan rumah sakit hewan Terkendalinya penyakit hewan menular Terlaksananya pengujian penyakit hewan, obat hewan dan PAH Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Perkiraan Realisasi Capaian Target Renstra OPD s/d Tahun 2013 Realisasi Tingkat Capaian Capaian Program Realisasi dan Target Kegiatan Renstra s/d tahun (%) 2013 10 11 4 Realisasi Target Kinerja Hasil Program dan Keluaran Kegiatan s/d Tahun 2010 5 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % 5 Paket 3 1 1 100 % 1 5 100 % Target Kinerja Capaian Program (Renstra OPD) Tahun 2008-2013 Target dan Perkiraan Realisasi Kinerja Program dan Kegiatan Tahun 2012 Target program dan kegiatan (Renja OPD Tahun 2013) Target Renja OPD tahun 2012 Realisasi Renja OPD tahun 2012 Tingkat Realisasi (%) 6 7 8 9 41 Catatan 12 1. 2.2. Analisis Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Berdasarkan Peraturan Daerah Provinsi Jawa Barat Nomor 21 Tahun 2008 tentang Dinas Daerah Provinsi Jawa Barat, yang ditindaklanjuti dengan Peraturan Gubernur Provinsi Jawa Barat Nomor 36 Tahun 2009, telah ditetapkan Organisasi, Tugas Pokok dan Fungsi, Rincian Tugas Unit dan Tata Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan struktur organisasi sebagaimana dalam Lampiran 1. Adapun Susunan Organisasi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat terdiri atas : 1. Kepala Dinas 2. Sekretariat membawahi 3 (tiga) Sub Bagian terdiri dari : a. Sub Bagian Perencanaan dan Program; b. Sub Bagian Keuangan; c. Sub Bagian Kepegawaian dan Umum. 3. Bidang Prasarana dan Sarana membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri dari : a. Seksi Penataan Kawasan; b. Seksi Teknologi Alat Mesin; c. Seksi Data dan Informasi. 4. Bidang Produksi membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri dari : a. Seksi Pembibitan; b. Seksi Pakan Ternak; c. Seksi Budaya. 5. Bidang Kesehatan Hewan dan Kesmavet membawahi 3 (tiga) Seksi terdiri dari : a. Seksi Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan; b. Seksi Pengamatan Penyakit dan Pengawasan Obat Hewan; c. Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner. 6. Bidang Pengembangan Usaha membawahi (tiga) Seksi terdiri dari : a. Seksi Fasilitasi Usaha dan Kelembagaan; b. Seksi Pascapanen dan Pengolahan; c. Seksi Distribusi dan Pemasaran Hasil. 7. Kelompok Jabatan Fungsional. 8. Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 42 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, merupakan salah satu OPD dari Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat, sesuai dengan Peraturan Gubernur Nomor 36 Tahun 2009 mempunyai tugas pokok dan fungsi sesuai berisi masing-masing sebagai berikut : a. Tugas Pokok Melaksanakan urusan Pemerintah Daerah bidang peternakan berdasarkan asas otonomi, dekonsetrasi dan tugas pembantuan. b. Fungsi Dalam menyelenggarakan tugas pokok, Dinas mempunyai fungsi : 1. Penyelenggaraan perumusan dan penetapan kebijakan teknis peternakan yang meliputi prasarana dan sarana, produksi, kesehatan hewan dan kesmavet, serta pengembangan usaha ; 2. Penyelenggaraan urusan peternakan yang meliputi prasarana dan sarana, produksi, kesehatan hewan dan kesmavet, serta pengembangan usaha ; 3. Penyelenggaraan fasilitas peternakan yang meliputi prasarana dan sarana, produksi, kesehatan hewan dan kesmavet, dan pengembangan usaha, serta kesekretariatan ; 4. Pelaksanaan tugas lain dari Gubernur sesuai dengan tugas dan fungsinya. Disamping Peraturan Gubernur tersebut diatas, bahwa tugas pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat juga mengacu kepada Peraturan Pemerintah Nomor 38 Tahun 2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antara Pemerintahan, Pemerintah Daerah Provinsi, dan Pemerintah Kabupaten/Kota. Berdasarkan PP tersebut, bahwa Bidang Peternakan ditingkat Provinsi memiliki kewenangan tertentu dalam penyelenggaraan fasilitasi peternakan di provinsi, serta pencapaian s.d tahun 2011 dan proyeksi tahun 2012 dan 2013 kinerja pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat adalah sebagai berikut : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 43 Tabel 2. Pencapaian Kinerja Pelayanan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat NO Indikator 1 2 KEBIJAKAN TEKNIS PENYELENGGARAAN URUSAN PEMERINTAHAN I II KETAATAN TERHADAP PERATURAN PERUNDANGUNDANGAN III PENATAAN KELEMBAGAAN DAERAH IV PENGELOLAAN KEPEGAWAIAN DAERAH SPM/ Standar Nasional 3 Program Nasional (yang melekat di Kementrian/LPND) yang harus dilaksanakan oleh SKPD Kesesuaian dengan kebijakan teknis yang ditetapkan oleh pemerintah cq. Kementrian/ LPNK Jumlah Perda yang harus dilaksanakan SKPD menurut peraturan Menteri (PERMEN) Pengisian struktur Jabatan Tingkat kompetensi SDM dalam meneyelenggarakan tugas SKPD yang relevan dengan urusan terkait IKK 4 Jumlah program Nasional yang dilaksanakan oleh SKPD Tahun 2010 5 100.00% Keberadaan standar operating Procedure (SOP) Ada, 16 (enam belas) SOP Jumlah PERDA pelaksanaan yang ada terhadap PERDA yang harus dilaksanakan menurut PERMEN Rasio struktur jabatan dan eselonering yang terisi Keberadaan jabatan fungsional dalam struktur organisasi SKPD Rasio PNS Provinsi 0.00% Pejabat yang telah memenuhi persyaratan pendidikan pelatihan kepempinan Pejabat yang telah memenuhi Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Target Renstra OPD Tahun Tahun 2011 2012 6 7 100.00% 100.00% Realisasi Capaian Tahun Tahun 2010 2011 9 10 100.00% 100.00% Proyeksi Tahun Tahun 2012 2013 11 12 100.00% 100.00% Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP Ada, 16 (enam belas) SOP 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 0.00% 100% 100% 100% Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) 2,22% Tahun 2013 8 100.00% 2,22% 2,22% 100% 100% 100% 100% 100% Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) Ada 5 jbtn (9 Org) 2,22% 2,22% 2,22% 2,22% 2,22% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 100% 44 Catatan Analisis 13 NO Indikator SPM/ Standar Nasional 1 2 3 V PERENCANAAN PEMBANGUNAN DAERAH VI PENGELOLAAN KEUANGAN DAERAH Kelengkapan dokumen perencanaan pembangunan yang dimiliki oleh SKPD Sinkronisasi Program Renja SKPD dengan Program RKPD Sinkronisasi program RKA SKPD dengan Program RENJA SKPD Perencanaan pelaksanaan program dan anggaran Alokasi anggaran Besaran belanja Modal Besaran belanja pemeliharaan Laporan Keuangan SKPD VII PENGELOLAAN BARANG MILIK DAERAH Manajemen asset SKPD Penggunaan Asset IKK 4 persyaratan kepangkatan Keberadaan dokumen perencanaan pembangunan di SKPD - Renstra SKPD - Renja SKPD - RKA SKPD Jumlah Program RKPD yang diakomodir dalam Renja SKPD Jumlah Program RENJA RKPD yang diakomodir dalam RKA SKPD Jumlah program RENJA SKPD diakomodir dalam DPA SKPD Anggaran SKPD terhadap total belanja APBD Belanja modal terhadap total belanja SKPD Total Belanja pemeliharaan dari total belanja barang dan jasa Total belanja pemeliharaan dari total belanja SKPD Keberadaan laporan keuangan SKPD (Neraca, Calk) Keberadaan inventarisasi barang atau asset SKPD Jumlah yang tidak Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Tahun 2010 5 Target Renstra OPD Tahun Tahun 2011 2012 6 7 Tahun 2013 8 Realisasi Capaian Tahun Tahun 2010 2011 9 10 Proyeksi Tahun Tahun 2012 2013 11 12 Catatan Analisis 13 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 6 Jenis Dok 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 90.91 % 100 % 100 % 11 program 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 90.91 % 100 % 100 % 11 program 100 % 100 % 100 % 100 % 100 % 90.91 % 100 % 100 % 11 program 0,513% 0,513% 0,513% 0,513% 0,513% 0,513% 0,513% 0,513% 9,08% 9,08% 9,08% 9,08% 9,08% 9,08% 9,08% 9,08% 8,58% 8,58% 8,58% 8,58% 8,58% 8,58% 8,58% 8,58% 3,47% 3,47% 3,47% 3,47% 3,47% 3,47% 3,47% 3,47% Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada Ada, sebanyak 3 jenis Ada 0,96 % 0,96 % 0,96 % 0,96 % 0,96 % 0,96 % 0,96 % 0,96 % 45 NO Indikator 1 2 SPM/ Standar Nasional 3 SKPD VIII PEMBERIAN FASILITASI TERHADAP PARTISIPASI MASYARAKAT Bentuk-bentuk fasilitas/prasarana partisipasi masyarakat Responsivitas terhadap pasrtisipasi masyarakat IKK 4 digunakan oleh SKPD Jumlah fasilitas/prasarana informasi : 1. Papan Pengumuman 2. Pos Pengaduan 3. Leaflet 4. Mobil Keliling 5. Pengumuman di mess Media Keberadaan survey kepuasan masyarakat Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Tahun 2010 5 Target Renstra OPD Tahun Tahun 2011 2012 6 7 Tahun 2013 8 Realisasi Capaian Tahun Tahun 2010 2011 9 10 Proyeksi Tahun Tahun 2012 2013 11 12 Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Jumlah sebanyak 7 Jenis Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada Ada 46 Catatan Analisis 13 2.3. Isu-isu Penting Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Dari berbagai potensi dan permasalahan peternakan yang muncul, maka dapat ditarik permasalahan peternakan yang memerlukan penanggulangan secara tepat dan konfrehensif, yaitu: 1. Peternakan dan perikanan darat merupakan corebisnis di lingkup pertanian yang masih mempunyai peluang yang besar, dalam menggerakkan peningkatan pendapatan masyarakat khususnya di pedesaan. 2. Krisis Global yang berdampak terhadap supply dan demand peternakan, terutama pada komoditi Ayam Ras dan Sapi Potong yang sangat tergantung kepada komponen impor, serta harga produk susu yang rendah. 3. Potensi populasi ternak domba/kambing, belum mampu menjadi sumber pendapatan keluarga serta belum mampu memenuhi permintaan pasar domestik maupun ekspor. 4. Masih merebaknya ancaman penyakit flu burung dan Penyakit Hewan Menular Strategis lainnya. Terutama untuk penyakit yang disebabkan oleh virus Avian Influenza tipe A (H5N1) dan virus H1N1 yang ditularkan melalui unggas dan babi, merupakan trans boundary dissease yaitu penyakit yang dapat menular secara luas tanpa dibatasi oleh batas-batas administrasi suatu daerah, provinsi, negara bahkan benua dan telah menjadi global concern. 5. Masih rendahnya produksi dan produktifitas peternakan dalam memenuhi kebutuhan konsumsi Daging, Telur dan Susu 6. Masih tingginya tingkat kendala petenak dalam pengembangan budidaya ternak terhadap ketersediaan bibit, pakan dan pemasaran. 7. Masih belum terintegrasinya usaha peternakan dengan potensi lahan usaha yang tersedia, akibat belum terpadunya pengembangan wilayah dengan penetapan komoditas unggulan disetiap Kabupaten. sehingga input produksi menjadi relatif tinggi dan menurunkan daya saing produk. 8. Belum termanfaatkannya perfomance ternak hasil Inseminasi Buatan dalam menunjang peningkatan produksi dan produktifitas ternak sapi potong dan sapi perah, akibat tingginya tingkat migrasi di peternak. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 47 9. Belum termanfaatkannya secara optimal potensi pengembangan ternak domba di Jawa Barat 10. Belum tertatanya sistem data informasi dalam menunjang pengembangan usaha peternakan di setiap Kabupaten/Kota. 11. Masih belum kondusifnya lembaga keuangan yang mudah dan murah diakses oleh para peternak dalam penyediaan sumber pembiayaan usaha peternakan. 12. Belum optimalnya lembaga pemerintah dalam melayani kebutuhan masyarakat terhadap kebutuhan teknis peternakan maupun bibit ternak. Pembangunan ekonomi regional di Jawa Barat sebagaimana tertuang dalam Rencana Strategi Pembangunan Provinsi dituntut untuk melakukan reorientasi pembangunan dengan mengutamakan kekuatan inti perekonomian yang mempunyai prospek dalam skala regional maupun nasional. Salah satu core business Jawa Barat adalah bidang agribisnis. Sebagai upaya untuk mewujudkan pembangunan agribisnis di Jawa Barat, yaitu dengan menetapkan fokus komoditas yang akan dikembangkan dengan menetapkan komoditas unggulan serta kawasan sentra produksinya berdasarkan keunggulan kompetitif dan komparatif yang dimiliki oleh setiap komoditas. Salah satu subsektor unggulan dalam bidang agribisnis adalah subsektor peternakan. Dilihat dari sisi potensi, usaha peternakan sudah menjadi kebiasaan masyarakat perdesaan di Jawa Barat sebagai usaha sambilan ataupun sebagai usaha pokok keluarganya dan sekaligus dapat dijadikan sebagai sumber pendapatan yang memiliki nilai ekonomi baik bagi pembangunan wilayah maupun bagi petani di Jawa Barat. Selain itu, pengembangan di subsektor peternakan memberikan kontribusi pada penyerapan jumlah tenaga kerja dan sebagai penghasil sumber pangan protein dalam rangka meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Salah satu faktor yang cukup penting dalam kegiatan ekonomi sub sektor peternakan adalah perkembangan populasi ternak. Populasi ternak Jawa Barat pada tahun 2011** (angka sementara) dibandingkan target yang ditetapkan telah menunjukkan pencapaian berkisar antara 86,08% s.d. 127,40%. Adapun pencapaian populasi ternak dibandingkan target secara Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 48 rinci adalah sebagai berikut, untuk ternak sapi potong sebesar 422.989 ekor atau 127,40% dari target sebesar 332.012 ekor, sapi perah sebesar 139.970 ekor atau 118,14% dari target sebesar 118.480 ekor, kerbau sebesar 130.157 ekor atau 86,08% dari target sebesar 151.205 ekor, kuda sebesar 14.536 ekor atau 110,41% dari target sebesar 13.166 ekor, kambing sebesar 2.009.063 ekor atau 129,36% dari target sebesar 1.553.053 ekor, domba sebesar 6.406.911 ekor atau 99,55% dari target sebesar 6.406.911 ekor, babi sebesar 7.847 ekor atau 103,63% dari target sebesar 7.572 ekor, ayam buras sebesar 27.618.572 ekor atau 91,09% dari target sebesar 30.319.855 ekor, ayam ras petelur sebesar 11.776.275 ekor atau 96,37% dari target sebesar 12.219.412 ekor, ayam ras pedaging sebesar 94.398.843 ekor atau 107,51% dari target sebesar 87.801.567 ekor dan itik sebesar 9.341.205 ekor atau 95,29% dari target sebesar 10.579.015 ekor. Khusus ternak sapi potong, sapi perah dan kerbau tahun 2011 merupakan data hasil sensus ternak yang dilaksanakan Direktorat Jenderal Peternakan RI bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik pada tahun 2011. Rincian pencapaian populasi ternak tahun 2011 (angka sangat sementara) adalah tercantum pada tabel 3. Tabel 3. Pencapaian Populasi Ternak (ekor) Tahun 2011** NO JENIS TERNAK (EKOR) 2010 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. SAPI POTONG SAPI PERAH KERBAU KUDA KAMBING DOMBA BABI AYAM BURAS AYAM RAS PETELUR AYAM RAS PEDAGING ITIK 327.750 120.475 139.730 13.929 1.801.320 6.275.299 8.327 27.394.516 11.252.390 82.969.026 9.871.091 2011 **) JANTAN BETINA JUMLAH TARGET 2011 210.312* 29.194* 42.985* 8.472 749.492 2.720.777 2.594 11.048.235 369.004 71.281.499 3.121.169 212.677* 110.776* 87.172* 6.064 1.259.571 4.292.553 5.253 16.570.337 11.407.271 23.117.345 6.220.036 422.989* 139.970* 130.157* 14.539 2.009.063 7.013.330 7.847 27.618.572 11.776.275 94.398.843 9.341.205 332.012 118.480 151.205 13.166 1.553.053 6.406.911 7.572 30.319..855 12.219.412 87.801.567 10.579.015 R 10-11 (%) 29,06 16,18 (6,85) 4,36 11,53 11,76 (5,76) 0,82 4,66 13,78 (5,37) r/t (%) 127,40 118,14 86,08 110,41 129,36 109,47 103,63 91,09 96,37 107,51 88,30 Ket. *) Angka Hasil Pendataan Ternak Sapi Potong, Sapi Perah dan Kerbau Tahun 2011 **) Angka Sementara Tahun 2011 Sejalan dengan pencapaian populasi ternak, maka produksi daging, telur dan susu tahun 2011 juga menunjukkan adanya keragaan. Adapun rincian keragaan produksi hasil ternak tercantum pada tabel 4: Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 49 Tabel 4. Pencapaian Produksi Hasil Ternak Tahun 2011** NO PRODUKSI (TON) 1. 604.326 61.186 15.976 2.502 28 7.062 23.520 1.518 25.566 6.304 454.814 5.851 TARGET 2011 657.945 51.896 34.032 3.804 334 9.953 32.703 1.989 28.632 6.572 481.793 6.237 r10-11 (%) 9,73 46,55 (53,44) (9,96) (41,70) 22,79 (13,71) 0,77 0,82 4,66 13,78 (5,37) 184.768 16.801 103.428 64.540 186.253 16.638 108.240 61.075 203.873 18.582 121.034 64.257 0,81 0,82 4,66 (5,37) 91,36 91,15 89,43 95,05 262.177 304.602 259.651 16,18 117,31 2010 2011** DAGING SAPI LOKAL SAPI IMPORT KERBAU KUDA KAMBING DOMBA BABI AYAM BURAS AYAM RAS PET. AYAM RAS PEDNG ITIK 550.717 41.751 34.315 2.779 48 5.751 27.258 1.506 25.359 6.023 399.745 6.183 2. TELUR AYAM BURAS AYAM RAS ITIK 3. SUSU r/t (%) 91,85 117,90 46,95 65,78 8,31 70,95 71,92 76,32 89,29 95,92 94,40 93,81 Ket. **) Angka Sementara Tahun 2011 Jika dilihat dari tabel diatas, untuk produksi daging, secara umum keseluruhan produk masih belum mencapai target, yaitu dengan kisaran 8,08% (produksi daging kuda ) s.d. 108,89% (produksi daging sapi lokal). Kesimpulan sementara, rendahnya produksi daging kuda tersebut disebabkan oleh rendahnya angka pemotongan kuda di Kab. Bandung sebagai dampak dari meningkatnya fungsi kuda sebagai alat transportasi di masyarakat, khususnya di Kab. Bandung. Secara rinci keragaan produksi daging, telur dan susu adalah sebagai berikut : - Produksi Daging Stabilitas sosial dan laju pertumbuhan ekonomi mengakibatkan permintaan akan daging secara gradual meningkat, baik dalam jumlah maupun harga. Produksi daging tahun 2011** (angka sementara) sebanyak 604.326 ton yang dihasilkan Jawa Barat atau 91,85% dari target sebesar 657.945 ton. Produksi daging yang dihasilkan sebagian besar berasal dari ternak yang dihasilkan Jawa Barat, kecuali daging sapi, untuk memenuhi permintaan produksi daging sapi pada tahun 2011 harus mendatangkan sapi siap potong dan bakalan dari provinsi dan negara lain. Upaya untuk meningkatkan kontribusi Jawa Barat serta dalam rangka mendukung Program Percepatan Swasembada Daging Sapi dalam memenuhi kebutuhan sapi potong, pada tahun 2011 dilaksanakan melalui kegiatan antara lain kegiatan pengembangan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 50 produksi ternak potong menunjang swasembada protein hewani asal ternak, kegiatan pengembangan kawasan bubidaya sapi potong dan domba, kegiatan pengembangan kawasan ternak domba dan sapi potong, kegiatan pengembangan UPTD Perbenihan sebagai penghasil bibit berkualitas di BPPT Sapi Potong Ciamis serta pelatihan inseminasi buatan dan teknis peternakan di Balai Pelatihan Peternakan Cikole – Lembang. - Produksi Telur Produksi telur tahun 2011** (angka sementara) yang dihasilkan Jawa Barat mencapai 186,253 ton atau 91,36% dari target tahun 2011 sebesar 203.873 ton. Pencapaian produksi telur tersebut didukung oleh penurunan tingkat penyebaran dan penularan penyakit ternak, khususnya penyakit pada ternak ayam ras petelur. - Produksi Susu Produksi susu dihasilkan pada tahun 2011** (angka sementara) 304.602 ton atau 117,31% dari target tahun 2011 yang sebesar 259.651 ton. Bila melihat produksi susu nasional, Jawa Barat masih tercatat sebagai penghasil susu No. 2 (dua) nasional, setelah Jawa Timur. Dilain pihak pada tahun 2010, dengan telah diterapkannya perdagangan bebas maka industri pengolah susu (IPS) menerapkan standard kualitas susu yang lebih ketat. Diantaranya penerapan batas kadar lemak, berat jenis susu, ambang batas residu antibiotik dan kandungan bakteri. Namun, dengan mayoritas kondisi peternakan di Jawa Barat adalah peternak rakyat, akan semakin berat dalam pencapaian kualitas susu yang sesuai dengan standard susu segar yang ditetapkan oleh IPS. Pencapaian sasaran stratejik penyebaran teknologi tepat guna di kelompok masyarakat dapat diukur melalui peningkatan wawasan pengetahuan peternak dalam memanfaatkan teknologi pakan, pengolahan limbah ternak, dll sebanyak 20 kelompok, dari target sebanyak 10 kelompok. Berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 18 Tahun 2008, tentang Retribusi Jasa Pengujian Penyakit Hewan, Bahan Asal Hewan dan Mutu Pakan/Bahan Baku Pakan. Sehingga pada tahun 2009 sumber PADS Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat berasal dari hasil penjualan bibit Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 51 dan produk peternakan sebagai penggantian biaya produksi di UPTD, serta dari Biaya Pemeriksaan Kesehatan Hewan/Pengujian dan penyidikan. Adapun target PADS Dinas Peternakan untuk Tahun Anggaran 2011 adalah dengan Target sebesar Rp. 2.510.970.300,- sampai dengan tanggal 31 Desember 2011 telah menghasilkan realisasi PADS sebesar Rp. 2.621.561.900,- (104,40%). Rincian pencapaian PADS dari masingmasing UPTD dapat dilihat pada tabel sebagai berikut : Tabel 5. Pencapaian PADS Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2011 Target (Rp,00) Realisasi (Rp,00) R/T (%) No Sumber PADS 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. UPTD BPT Sapi Perah & HMT Cikole - Lembang UPTD BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih-Cianjur UPTD BPPT Unggas Jatiwangi-Majalengka UPTD BPPT Sapi Potong Ciamis UPTD BPPT Domba Margawati-Garut SUPTD Trijya Kuningan SUPTD Bunihayu Subang 850.000.000 533.970.000 180.000.000 277.500.000 186.000.000 103.500.000 210.000.000 851.534.550 534.024.750 182.905.100 281.604.000 186.075.000 103.785.000 210.025.000 100,18 100,01 101,61 101,48 100,04 100,28 100,01 8. 9. UPTD BPH3K Cikole UPTD BPMPT Cikole 150.000.000 20.000.000 250.108.500 21.500.000 166,74 107,50 2.510.970.300 2.621.561.900 104.40 Total Tabel 6. Perkembangan PDRB Peternakan Atas Dasar Harga Berlaku Tahun 2007-2009 No Jenis Ternak I. Peternakan (Juta Rupiah) 2. TAHUN 2007 R 2008* 2009** (%) 8.074.429 9.851.784 11902686 13,84 Pertanian (Juta Rupiah) 62.894.902 67.849.463 76.896.246 13,74 3. Jawa Barat (Juta Rupiah) 526.220.225 602.420.555 652.028.906 12,84 4. Peternakan thp Pertanian (%) 12,84 10,41 11,79 0,72 5. Peternakan thp Jabar (%) 1,53 1,51 1,83 0,80 Sumber : PDRB Kabupaten/Kota di Jawa Barat Tahun 2007-2009 *) Angka perbaikan **) Angka sementara Secara makro Laju Pertumbuhan Ekonomi (LPE) Jawa Barat pada tahun 2009, sebesar 4,29%, Kontribusi subsektor peternakan Jawa Barat terhadap PDRB Peternakan Nasional sebesar 32,39% dan terhadap sektor Pertanian Nasional sebesar 4,02 %, sedangkan kontribusi terhadap PDRB Jawa Barat pada Tahun 2009 sebesar 1,83 % . Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 52 2.4. Review terhadap Rancangan Awal RKPD Rancangan awal RKPD Provinsi Jawa Barat tahun 2013 yang telah diterbitkan, memuat berbagai arah kebijakan pembangunan multisektoral, termasuk didalamnya arah kebijakan pada pembangunan sektor peternakan serta rancangan Program dan Kegiatan Bidang Peternakan Tahun 2013. Pada rancangan awal RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 tersebut, disebutkan bahwa pembangunan bidang Peternakan merupakan penjabaran dari Misi-2, yaituMeningkatnya Pembangunan Ekonomi Regional Berbasis Potensi Lokal, dimana tujuan yang diharapkan adalah meningkatnya daya beli dan ketahanan pangan masyarakat melalui pengembangan aktivitas ekonomi berbasis potensi lokal., dengan deskripsi kondisi sebagai berikut: a. Meningkatnya produksi dan nilai tambah hasil pertanian b. Mantapnya pengelolaan sumberdaya kelautan terutama perikanan komersil di Pantai Selatan dan Pantai Utara melalui GAPURA c. Mantapnya ketersediaan, akses, kualitas dan keamanan pangan d. Berkembangnya aneka usaha non kayu sekitar hutan e. Mantapnya objek dan daya tarik wisata f. mantapnya sistem dan jaringan distribusi serta pengembangan pasar dalam dan luar negeri g. Mantapnya kelembagaan dan kapasitas SDM KUMKM h. Meningkatnya daya saing industry i. Mantapnya iklim usaha untuk mempertahankan investasi yang ada dan menarik investasi baru Serta sasaran sebagai berikut: a. Meningkatnya aktivitas ekonomi regional berbasis potensi lokal; b. Meningkatnya kesempatan berusaha, kesempatan kerja dan penyediaan lapangan kerja; c. Meningkatnya peran kelembagaan dan permodalan KUMKM dalam pengembangan ekonomi lokal yang berdaya saing d. Meningkatnya investasi yang mendorong penciptaan lapangan kerja e. Terpenuhinya kebutuhan pangan masyarakat. Disamping itu, dalam RKPD tersebut juga dirumuskan Program dan Kegiatan dalam rangka memfasilitasi pelaksanaan Tupoksi di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, sebagaimana yang tercantum pada tabel dibawah ini Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 53 Tabel 7. Review Terhadap Rancangan Awal RKPD Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 NO 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 1 1 2 3 WAJIB Otonomi Daerah Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Peningkatan Kesejahteraan dan Kemampuan Aparatur Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Pelayanan Administrasi Perkantoran di BPP Cikole - Lembang Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 Keluaran Kegiatan APDB Provinsi Tolak Ukur Target 4 5 Prakiraan Maju 6 7 NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 8 9 Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 10 Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 11 12 APDB Provinsi Prakiraan Maju Catatan Analisis 13 14 15 WAJIB Otonomi Daerah Program Peningk 650 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Peningkatan keahlian dan kinerja aparatur 314 Aparatur 1 725 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 798 314 Aparatur Program Pelayanan Administrasi Perkantoran BPP Cikole Lembang Penyelenggaraaan Administrasi Perkantoran di BPPT Sapi Potong Ciamis BPPT Sapi Potong Ciamis Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Unggas Jatiwangi BPPT UnggasJatiwangi Majalengka Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Tupoksi Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik 1 Tahun 715 3.835 1 110 650 - 121 Tahun Lembang 110 121 300 330 300 330 - Publik 1 Tahun 2 200 BPPT Sapi Potong Ciamis 220 Tahun BPPT Sapi Potong Ciamis Publik 1 Tahun Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 3 350 BPPT UnggasJ Majalengka 385 BPPT Unggas Jatiwangi Tahun - Publik 54 NO 4 5 6 7 8 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPMPT Cikole Lembang BPMPT Cikole Lembang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih Cianjur Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Domba Margawati BPPT Domba Marrgawati Garut, SUPTD Trijaya Kuningan, SUPTD Bunihayu Subang Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik - Terpenuhinya kebutuhan dasar operasional kantor '- Tercapainya pelayanan minimal kepada masyarakat Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik 1 Tahun APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 4 75 BPMPT Cikole Lembang 83 Penyediaan Sarana R APDB Provinsi Prakiraan Maju 75 83 300 330 1.950 2.145 200 220 300 330 Target Tahun - Publik 1 Tahun 5 350 Penyelenggaraan Tahun 385 BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang HMT Cikole Lembang Publik 1 Tahun 6 2.000 2.200 7 200 220 Tahun 8 300 330 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih BPPIB Ternak Sapi Cianjur Tahun Publik Penyediaan Sarana Ruma Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Domba Margawati Bunihayu Subang Publik Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Tahun Publik; Terlaksananya penyusunan Renstra; Terfasilitasinya Pra Musrenbang, Musrenbangnas serta Forum OPD Tahun Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Administrasi Perkantoran di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Publik 55 Tahun Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 9 1 2 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BP3HK Cikole - Lembang Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Revitalisasi Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab Keswan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Banjar' SUP Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang 3 - SU APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Target 9 300 330 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BP3HK Cikole - Lembang - SUP Pos Pemeriksaan Hewan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Banjar' SUP Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur Publik 1 Kegiatan 1.750 1.925 1 Kegiatan 1.000 1.100 1 Kegiatan 1 2 3 1.800 Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Peningkatan Sarana dan Prasarana di Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat - Peningkatan Sarana dan - 1.980 - 56 Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Admini APDB Provinsi Prakiraan Maju 300 330 Target Tahun Publik 12.865 Pem Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Tahun Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah 1 Kegiatan 1.500 1.650 1.000 1.100 1.800 1.980 1 Kegiatan 1 Kegiatan Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 4 - 5 6 7 8 R 9 - Cikole dan SU Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target 1 Kegiatan Tolak Ukur 4 1.000 Peningkatan Sarana dan - 1.100 - 1 Kegiatan 1.000 1.100 1 Kegiatan 1.400 1.540 1 Kegiatan 1.000 1.100 1 Kegiatan 1.100 1.210 5 6 7 8 Peningkatan Sarana dan Peningkatan Sarana dan Peningkatan Sarana dan Peningkatan Sarana dan Jatiwang 1 Kegiatan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Keluaran Kegiatan 9 2.500 Peningkatan Sarana dan 2.750 C - 57 Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah APDB Provinsi Prakiraan Maju 1.000 1.100 865 952 1.400 1.540 800 880 800 880 1.200 1.320 Target 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan 1 Kegiatan Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 10 Relokasi SUP Pos Pemeriksaan Kesehatan Hewan Banjar SUP Pos Pemeriksaan Kesehatan Hewan Banjar - 1 Kegiatan 1 125 Target 2.500 3.000 Pemel - 1 Kegiatan 138 - Prakiraan Maju 1 Kegiatan Sarana 1 APDB Provinsi 125 138 1.200 1.320 200 220 200 220 200 220 - 2 1 Kegiatan 2 1.200 1.320 200 220 1 Kegiatan 200 220 1 Kegiatan 200 220 1 Kegiatan Pro Provinsi J 3 1 Tahun dan prasarana operasional UPTD 4 - 5 3 4 1 Kegiatan Pemeliharaan S 1 Kegiatan - 5 1 Kegiatan Ciami prasarana Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 58 Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 6 - APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target 1 Kegiatan Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 6 350 Pemeliharaan sarana - y Prakiraan Maju 325 358 300 330 300 330 150 165 Target 1 Kegiatan 385 - APDB Provinsi SUP Po 7 dan 8 - dan prasarana kerja aparatu 9 1 Kegiatan 300 330 1 Kegiatan 400 440 1 Kegiatan dan prasarana kerja 8 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - 7 9 150 1 Kegiatan 165 - - - Program Peningkatan 100 1 1 Kegiatan 1 100 1 Kegiatan 110 100 Organisasi evaluasi evaluasi Statistik Statistik 1.000 D Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 59 110 Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 1 APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target 26 Kab/Kota 1 Kegiatan Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 1 500 APDB Provinsi Prakiraan Maju 1.000 1.100 Target 26 Kab/Kota 1 Kegiatan 550 petern PILIHAN Pertanian Program Peningkatan Produksi Pertanian PILIHAN Pertanian Program Peningkatan Produksi Pertanian 1 lokasi Demonstrasi Far 2 1 Kegiatan 3 1.000 1.100 2.364 2.600 2.350 2.585 lokasi 2 1 Tahun Majale 22.140 1 - 3 3600 ekor 4.950 1.000 1.100 5 Fasi 4.840 1.100 1.210 1.750 1.925 750 825 200 ST 1.925 - - bibi 4.400 230 ST 6 1.750 7 1.980 - 200 ST Lem 1.800 3600 ekor - - dan SUP Bunihayu Kab. Subang 2.200 1 Kegiatan 4 4.500 200 ST - 2.000 - 4 6 550 1 Kegiatan Kebutuhan U - 5 500 - Le 1 Kegiatan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 7 1.750 1 Kegiatan 1.925 60 Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 8 9 Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target 1 Kegiatan 26 Kab/Kota APDB Provinsi Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 8 1.750 1.925 1.000 1.100 26 lokasi APDB Provinsi Prakiraan Maju 535 589 1.000 1.100 3.004,88 3.305 80 88 200 220 Target 1 Kegiatan 9 26 Kab/Kota 26 lokasi mend Pengemb 10 26 Kab/Kota 1 Kegiatan 10 1.954 26 Kab/Kota 1 Kegiatan 2.149 yang berkualitas n Pengawasan Lalu lintas Ternak Pembinaan dan Monitoring Ternak Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 26 Kab/Kota 20 Kab/Kota 61 Terawasinya Lalu Lintas Ternak Terbinanya Keloompok 1 Kegiatan 1 Kegiatan Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target Tolak Ukur Bantuan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Keluaran Kegiatan APDB Provinsi Prakiraan Maju 124,88 137 75 83 900 990 200 220 400 440 4 Kelompok 400 440 4 Kelompok 50 55 475 523 100 110 Target Penerima Bantuan Ternak Pengembangan HPT dan Benih HPT 20 Kab/Kota Pengembangan HPT dan Benih HPT Penerapan Rumpun/Gaur Ternak 8 Jenis Penetapan rumpun/galur ternak 26 Kab/Kota Kontes Ternak 26 Kab/Kota Kontes Ternak 1 Kegiatan Pengawasan Mutu Pakan UPTD/Kab/Kota Pengawasan Mutu Pakan Ternak 30 Pengelola Pakan Ternak 2 Kelompok Pengembangan Ternak Domba Garut Kab. Bandung dan Kab. Sumedang Pengembangan ternak sapi potong di kawasan lahan pertanian Pengembangan ternak sapi potong di kawasan padat penduduk Pengembangan Ternak Sapi Potong 26 Kab/Kota Pemetaan sumber bahan baku dan bibit pakan ternak 26 Kab/Kota 26 Kab/Kota 26 Kab/Kota 62 Pertumbuhan Kelompok Pembibitan Domba Garut Berkembangnya Ternak Sapi Potong Berkembangnya Ternak Sapi Potong Terlaksananya pengembangan ternak sapi potong melalui IB, Monitoring IB dan Kesehatan Ternak serta koordinasi petugas Inseminator terlaksananya aplikasi pemetaan sumber bahan baku dan bibit pakan ternak 1 Komoditas 1 Kegiatan 1 Kegiatan Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 11 Ba dan SUP Bunihayu Kab. Subang 12 Unggas Jatiwangi Sebagai Pusat Pengemba 13 Margawati Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target Tersedianya bibit ternak sapi perah dan hijauan makanan ternak yang berkualitas 1 Kegiatan Terlaksananya uji pemurnian ternak dan pembinaan kelompok penangkar 1 Kegiatan APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 11 850 APDB Provinsi Prakiraan Maju 850 935 450 495 700 770 3.000 3.300 200 220 Target 1 Kegiatan 935 Perah 12 450 1 Kegiatan 495 P 1 Kegiatan 700 770 13 3 Kegiatan 3.100 3.410 Pengembangan UPTD BP 1 Kegiatan Seb 14 14 Pem Promosi peternakan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Jawa Barat 63 Kegiatan promosi hasil peternakan melalui 6 Event pameran pembangunan peternakan di Jawa Barat dan Luar Jawa Barat 3 Kegiatan 6.00 event Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Temu usaha Provinsi Target Tolak Ukur Fasilitasi kemitraan usaha peternakan 26 Kab/Kota Kajian-kajian pengembangan usaha Provinsi Peningkatan akses permodalanpeternakan 26 Kab/Kota Fasilitasi pasar tani Jawa Barat Pesta Patok Tingkat Jawa Barat Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Keluaran Kegiatan 64 Jawa Barat Terlaksananya temu usaha antara produsen di Jawa Barat dgn konsumen di DKI dalam meningkatkan pemasaran hasil ternak Terlaksananya fasilitasi kemitraan usaha peternakan Tersedianya 4 kajian Bidang Pengembangan Usaha di Jawa Barat sebagai bahan penunjang kegiatan pengembangan peternakan di Jabar Terlaksanya peningkatan akses permodalan peternakan Terfasilitasinya kegiatan pasar tani peternakan di Jawa Barat Terlaksannaya kegiatan pesta patok di Jawa Barat melalui promosi, temu usaha, temu teknologi, pelayanan, dll APDB Provinsi Prakiraan Maju 25 28 2.00 kelompok 50 55 4.00 dokumen 150 165 10.00 kelompok 50 55 100 110 Target 2.00 Kali 1.00 paket 1.00 kali 500 Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Gerimis Bagus 9 Kab Target Tolak Ukur Lomba SMD Tingkat Jawa Barat 26 Kab/Kota Fasilitasi Pengolahan 10 Kab/Kota Revitalisasi penyuluhan 26 Kab/Kota Pembinaan SMD 26 Kab/Kota Pembinaan LM3 26 Kab/Kota Lomba Kelompok Peternak Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Keluaran Kegiatan 16 Kab 65 Terlaksananya kegiatan Gerakan Minum Susu Segar Bagi Anakanak Sekolah di Jawa Barat Terlaksananya lomba SMD untuk 8 komoditi di Jawa Barat Terlaksananya fasilitasi pengolahan hasil dalam kemasan, desain, dan sertifikasi produk Pembinaan terhadap 60 orang SDM penyuluh Pembinaan terhadap 315 orang SMD Pembinaan terhadap 200 orang LM3 Pembinaan kelompok terhadap 6 komoditi ternak melalui evaluasi/penilaian kelompok tingkat Jabar dan persiapan tingkat Nasional APDB Provinsi Target 30,000.00 buah 200 8.00 komoditi 150 20.00 kelompok 100 60.00 Orang 50 315.00 Orang 50 200.00 Orang 50 6.00 kelompok 300 Prakiraan Maju Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target Lomba pelaku pengolah hasil peternakan 16 Kab/Kota Fasilitasi Pelaksanaan Pekan Nasional (Penas) Prov. Jawa Timur Peningkatan Preferensi Konsumsi Daging Domba dan Ayam 26 Kab/Kota Monitoring kegiatan Ban Keu 26 Kab/Kota Peningkatan SDM Pelaku Usaha Pengolahan 26 Kab/Kota Fasilitasi Sarana dan Prasarana untuk kelompok pengolah daging domba 26 Kab/Kota Temu Usaha antara Pengolah Telur Itik dan Pasar dalam rangka Prov. Jawa Barat 66 Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target Pembinaan penanganan pasca panen hasil ternak untuk 3 komoditi hasil ternak, pembinaan pelaku usaha pasca panen di Jawa Barat untuk 3 komoditi (telur, daging, susu) Terlaksananya fasilitasi Pelaksanaan Pekan Nasional (Penas) Terlaksananya sosialisasi dalam rangka peningkatan preferensi konsumsi daging domba dan ayam Terlaksananya monitoring kegiatan Ban Keu yang lalu dan yang akan dilaksanakan Terlaksananya peningkatan SDM Pelaku Usaha Pengolahan Tersedianya Sarana dan Prasarana kelompok pengolah daging domba Terjalinnya komunikasi antar pasar eksport 3.00 pelaku pengolahan APDB Provinsi 150 1 Kegiatan 100 1 Kegiatan 300 1 Kegiatan 50 1 Kegiatan 75 1 Kegiatan 100 1 Kali 100 Prakiraan Maju Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Target Tolak Ukur eksport ke Kalimantan Barat 1 Kali 26 Kab/Kota Terlaksananya Up Dating Kelembagaan Peternakan di Jawa Barat 15 300 APDB Provinsi Prakiraan Maju Target dengan kelompok pengolah telur itik Up Dating Kelembagaan 15 Keluaran Kegiatan 1 Kali 150 1 Kali 330 300 330 pa 1 Program Pemberdayaan Sumber Daya Pertanian Pelatihan Teknis Peternakan 1000 orang 1 2.000 2.200 Bar 1 Cikole Lembang Kab. Bandung Barat Terlaksananya Pembangunan Rumah Sakit Hewan Tahap Kedua dan Peralatan Rumah 1 Kegiatan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 1 10.000 Program Pemberdayaan Sumber Daya Pertanian Pelatihan Teknis Peternakan di Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang Pembangunan Rum 1.500 750 orang 1.500 1.650 11.050 12.155 7.500 8.250 Peter 1 Kegiatan 11.000 67 Catatan Analisis NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Target Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) Keluaran Kegiatan Tolak Ukur APDB Provinsi Prakiraan Maju 2.800 3.080 750 825 56.140 75.097 Catatan Analisis Target Sakit Hewan 2 3 Pengendalian Penyakit Hewan dan Fasilitasi Penerapan Keamanan Produk Hewan Pengujian dan Penyidikan Penyakit Hewan dan Pangan Asal Hewan di BP3HK Cikole Lembang 2 26 Kab/Kota Terlaksananya pengujian penyakit hewan, obat hewan dan PAH 1 Kegiatan 3.800 4.180 1.600 1.760 3 1 Kegiatan obat hew Jumlah Total Jumlah Total 63.103 Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Lanjutan Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan serta Fasilitasi Keamanan Produk Pangan 69.413 68 BAB III TUJUAN, SASARAN, PROGRAM DAN KEGIATAN 3.1. Telaahan Terhadap Kebijakan Nasional Dalam penyusunan Rencana Strategis, arah kebijakan dan strategi Kementerian Pertanian harus mengacu kepada kebijakan dan strategi nasional. Dalam rancangan RPJMN 2010-2014 (Buku I), ada 11 prioritas nasional yaitu : 1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola 2. Pendidikan 3. Kesehatan 4. Penanggulangan Kemiskinan 5. Ketahanan Pangan 6. Infrastruktur 7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha 8. Energi 9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana 10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar dan Pasca Konflik 11. Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi Dari 11 Prioritas Nasional tersebut, yang terkait dengan Kementerian Pertanian yang utamanya adalah Prioritas ke-5, yaitu Ketahanan Pangan. Dalam Rancangan RPJMN 2010-2014 tersebut, TEMA Prioritas Ketahanan Pangan adalah Peningkatan ketahanan pangan dan lanjutan revitalisasi pertanian untuk mewujudkan kemandirian pangan, peningkatan daya saing produk pertanian, peningkatan pendapatan petani, serta kelestarian lingkungan dan sumber daya alam. Peningkatan pertumbuhan PDB sektor pertanian sebesar 3,7% dan Indeks Nilai Tukar Petani (NTP) sebesar 115-120 pada tahun 2014. Secara nasional, target pertumbuhan Pertumbuhan ekonomi adalah: Rata-rata 6,3 – 6,8 persen, mencapai 7 persen pada tahun 2013 dan minimal 7 persen pada tahun 2014. Inflasi: rata-rata 4 – 6 persen, pengangguran: 5 – 6 persen pada tahun 2014, dan kemiskinan: 8 – 10 persen pada tahun 2014. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 69 Prioritas KETAHANAN PANGAN dalam Buku I rancangan RPJMN 2010-2014 memiliki 6 (enam) Substansi Inti yaitu: 1) Lahan, Pengembangan Kawasan dan Tata Ruang Pertanian Penataan regulasi untuk menjamin kepastian hukum atas lahan pertanian, Pengembangan areal pertanian baru seluas 2 juta hektar, dan Penertiban serta optimalisasi penggunaan lahan terlantar. 2) Infrastruktur Pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan angkutan, pengairan, jaringan listrik, serta teknologi komunikasi dan sistem informasi nasional yang melayani daerah-daerah sentra produksi pertanian demi peningkatan kuantitas dan kualitas produksi serta kemampuan pemasarannya. 3) Penelitian dan Pengembangan Peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang pertanian yang mampu menciptakan benih unggul dan hasil penelitian lainnya menuju kualitas dan produktivitas hasil pertanian nasional yang tinggi. 4) Investasi, Pembiayaan, dan Subsidi: Dorongan untuk investasi pangan, pertanian, dan industri perdesaan berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan pemerintah, penyediaan pembiayaan yang terjangkau, serta sistem subsidi yang menjamin ketersediaan benih varietas unggul yang teruji, pupuk, teknologi dan sarana pasca panen yang sesuai secara tepat waktu, tepat jumlah, dan terjangkau. 5) Pangan dan Gizi Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan melalui pola pangan harapan. 6) Adaptasi Perubahan Iklim Pengambilan langkah-langkah konkrit terkait adaptasi dan antisipasi system pangan dan pertanian terhadap perubahan iklim. Dalam Rancangan RPJMN 2010-2014 (Buku I), disamping Prioritas Nomor 5. Ketahanan Pangan, Kementerian Pertanian juga mendapat amanah untuk terlibat dalam pelaksanaan Prioritas Nasional Nomor 1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola, Nomor 8. Energi, dan Nomor 9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 70 Disamping terlibat dalam pencapaian Prioritas Nasional (RPJMN 2010-2014, Buku I), pembangunan pertanian ditempatkan pada kelompok pembangunan Bidang Sumberdaya Alam dan Lingkungan Hidup (RPJMN 2010-2014, Buku II) dengan 7 Prioritas Bidang yaitu: 1) Peningkatan Ketahanan Pangan dan Revitalisasi Pertanian, Perikanan dan Kehutanan 2) Peningkatan Ketahanan dan Kemandirian Energi 3) Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Mineral dan Pertambangan 4) Perbaikan Kualitas Lingkungan Hidup 5) Peningkatan Konservasi dan Rehabilitasi Sumber Daya Hutan 6) Peningkatan Pengelolaan Sumber Daya Kelautan 7) Peningkatan Kualitas Informasi Iklim dan Bencana Alam Dari 7 Prioritas Bidang tersebut, yang terkait dengan Kementerian Pertanian utamanya adalah Peningkatan Ketahanan Pangan, dan Revitalisasi Pertanian, Perikanan, dan Kehutanan Arah Kebijakan Kementrian Pertanian adalah : 1) Melanjutkan dan memantapkan kegiatan tahun sebelumnya yang terbukti sangat baik kinerja dan hasilnya, antara lain bantuan benih/bibit unggul, subsidi pupuk, alsintan, Sekolah Lapang Pengelolaan Tanaman Terpadu (SLPTT). 2) Melanjutkan dan memperkuat kegiatan yang berorientasi pemberdayaan masyarakat seperti Pengembangan Usaha Agribisnis Pedesaan (PUAP), Lembaga Mandiri yang Mengakar di Masyarakat (LM3), Sarjana Membangun Desa (SMD) dan Penggerak Membangun Desa (PMD), dan rekrutmen tenaga pendamping lapang guna mempercepat pertumbuhan industri pertanian di perdesaan. 3) Pemantapan swasembada beras, jagung, daging ayam, telur, dan gula konsumsi melalui peningkatan produksi yang berkelanjutan. 4) Pencapaian swasembada kedelai, daging sapi, dan gula industri. 5) Peningkatan produksi susu segar, buah lokal, dan produk-produk substitusi komoditas impor. 6) Peningkatan kualitas dan kuantitas public goods melalui perbaikan dan pengembangan infrastruktur pertanian seperti irigasi, embung, jalan desa, dan jalan usahatani. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 71 7) Jaminan penguasaan lahan produktif. 8) Pembangunan sentra-sentra pupuk organik berbasis kelompok tani. 9) Penguatan kelembagaan perbenihan dan perbibitan nasional. 10) Pemberdayaan masyarakat petani miskin melalui bantuan sarana, pelatihan, dan pendampingan. 11) Penguatan akses petani terhadap iptek, pasar, dan permodalan bunga rendah. 12) Mendorong minat investasi pertanian dan kemitraan usaha melalui promosi yang intensif dan dukungan iklim usaha yang kondusif. 13) Pembangunan kawasan komoditas unggulan terpadu secara vertikal dan/atau horizontal dengan konsolidasi usahatani produktif berbasis lembaga ekonomi masyarakat yang berdaya saing tinggi di pasar lokal maupun internasional. 14) Pengembangan bio-energi berbasis bahan baku lokal terbarukan untuk memenuhi kebutuhan energi masyarakat khususnya di perdesaan dan mensubstitusi BBM. 15) Pengembangan diversifikasi pangan dan pembangunan lumbung pangan masyarakat untuk mengatasi rawan pangan dan stabilisasi harga di sentra produksi. 16) Peningkatan keseimbangan ekosistem dan pengendalian hama penyakit tumbuhan dan hewan secara terpadu. 17) Peningkatan perlindungan dan pendayagunaan plasma-nutfah nasional. 18) Penguatan sistem perkarantinaan pertanian. 19) Penelitian dan pengembangan berbasis sumberdaya spesifik lokasi (kearifan lokal) dan sesuai agro-ekosistem setempat dengan teknologi unggul yang berorientasi kebutuhan petani. 20) Pengembangan industri hilir pertanian di perdesaan yang berbasis kelompok tani untuk meningkatkan nilai tambah dan daya saing produk pertanian, membuka lapangan kerja, mengurangi kemiskinan, dan meningkatkan keseimbangan ekonomi desa-kota. 21) Berperan aktif dalam melahirkan kebijakan makro yang berpihak kepada petani seperti perlindungan tarif dan non tarif perdagangan internasional, Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 72 penetapan Harga Pembelian Pemerintah (HPP), dan Harga Eceran Tertinggi (HET) pupuk bersubsidi. 22) Peningkatan promosi citra petani dan pertanian guna menumbuhkan minat generasi muda menjadi wirausahawan agribisnis. 23) Peningkatan dan penerapan manajemen pembangunan pertanian yang akuntabel dan good governance. 3.2. Tujuan dan Sasaran Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013. Sebagaimana yang tertuang dalam Rencana Strategis Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 2008-2013, bahwa Visi yang telah ditetapkan adalah ”Menjadi Dinas Yang Memberdayakan Sumber Daya Domestik Menuju Ketahanan Pangan Serta Kesejahteraan Masyarakat Jawa Barat ”. Untuk mencapai visi tersebut, maka penerapan kegiatan harus dilaksanakan yang dijabarkan melalui beberapa Misi, yaitu : a. Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional melalui kemitraan strategis; b. Memfasilitasi pengembangan kawasan usaha peternakan yang berwawasan lingkungan; c. Menciptakan lingkungan yang kondusif bagi peningkatan status kesehatan masyarakat veteriner, ketahanan dan keamanan pangan asal hewan. Untuk mencapai Visi dan Misi tersebut telah ditetapkan tujuan dan sasaran yaitu: Misi Pertama : Melayani masyarakat peternakan di Jawa Barat dengan profesional melalui kemitraan strategis; Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan kemitraan strategis diantara seluruh pemangku kepentingan di dalam sektor peternakan di Jawa Barat. Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah : Teridentifikasinya dan dihasilkannya peta rantai produksi dan pelaku didalam sektor peternakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah fasilitasi, revitalisasi sarana pemasaran hasil peternakan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 73 Meningkatnya pembentukan forum kemitraan pembangunan peternakan; dengan indikator kinerja: - Jumlah forum dan kelembagaan kemitraan stakeholder peternakan. Dihasilkannya strategi kolaboratif di dalam proses pembangunan peternakan; dengan indikator kinerja: - Jumlah strategi dan pembagian peran antar stakeholder dalam menjalankan. 1. Meningkatkan profesionalisme aparatur di dalam konteks keberlangsungan kemitraan. Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah : Meningkatnya lingkup pelayanan publik melalui penetapan standar pelayanan minimal yang mengarah kepada terlaksananya kemitraan strategis; dengan indikator kinerja: - Jumlah stakeholder yang mengakses sistem informasi peternakan melalui media cetak dan media elektronik. - Jumlah stakeholder yang mengusulkan perencanaan pembangunan peternakan. - Jumlah laporan hasil monev pembangunan peternakan. Misi Kedua : Memfasiltasi Pengembangan Kawasan Usaha Peternakan yang Berwawasan Lingkungan; Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan pengembangan kawasan peternakan yang telah terintegrasi kepada kebijakan tata ruang Jawa Barat. Dengan Sasaran Stratejik yang ingin dicapai adalah : Meningkatnya jumlah peta spesifik kawasan peternakan berdasarkan kesesuaian dan kelayakan teknis, sosial ekonomi dan ekologis; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok pengembangan kawasan-kawasan komoditas unggulan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 74 - Jumlah kajian teknis, sosial, ekonomi dan ekologis setiap kawasan spesifik ternak. Meningkatnya efektivitas dan efisiensi kebijakan dan peraturan perwilayahan komoditas peternakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah wilayah komoditas peternakan yang menggunakan teknologi budidaya. - Jumlah jenis usaha peternakan dalam wilayah komoditi peternakan. Teridentifikasikannya kebutuhan dan pola diseminasi teknologi alsin, peternakan, kesehatan hewan dan kesmavet yang bersifat spesifik kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah stakeholder pengguna teknologi dan bioproses pada usaha peternakan didalam kawasan. Kelompok yang memperoleh informasi teknologi tepat guna berbasis spesifikasi lokasi. Kelompok yang menerapkan teknologi pengolahan pakan. Lokasi yang memanfaatkan limbah peternakan untuk sumber energi dan pupuk organik. 1. Meningkatkan ketersediaan bibit ternak unggul didalam kawasan pada jangka panjang. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya pola dan mekanisme peningkatan produksi dan ketersediaan bibit ternak didalam wilayah kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah SDG (Sumber Daya Genetik) peternakan di Jawa Barat yang telah dikukuhkan. - Jumlah pemanfaatan hasil IB (Inseminasi Buatan) melalui kelahiran. - Jumlah tenaga teknis peternakan yang menangani perbibitan (Inseminator, PKB, ATR). b. Dihasilkannya instrumen yang dapat menjamin kelayakan dan kualitas penggunaan bibit ternak melalui identifikasi, inventarisasi, standarisasi atau sertifikasi perbibitan; dengan indikator kinerja : Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 75 - Jumlah kelompok yang menerapkan sistem perbibitan. c. Meningkatnya efektivitas pemantauan dan pengawasan lalu lintas pengeluaran dan pemasukan antar daerah sehingga keseimbangan populasi bibit potensial dapat dikendalikan; dengan indikator kinerja : - Jumlah pertimbangan teknis lalu lintas perdagangan bibit ternak. - Jumlah tenaga pemeriksa pemantauan di check point. - Jumlah pengeluaran bibit ternak dari kawasan peternakan unggas di Jawa Barat. d. Meningkatnya jumlah dan jenis infrastruktur dasar bagi pengembangan plasma nutfah; dengan indikator kinerja : - Jumlah komoditas ternak yang berkaitan dengan pengembangan plasma nutfah. 2. Meningkatkan kebutuhan pakan dan bahan pakan di kawasan dalam jangka panjang. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Meningkatnya ketersediaan dan keragaman sumber pakan lokal didalam kawasan peternakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok usaha pakan berbasis tanaman pakan pada wilayah kawasan dan pendukung kawasan peternakan (Kelompok Kambing dan sapi potong). - Jumlah kelompok yang menerapkan teknologi pakan. b. Terpenuhinya kebutuhan pakan dan bahan baku pakan berbasis keterkaitan spasial; dengan indikator kinerja : - Jumlah jenis usaha pakan dan bahan baku pakan yang terintegrasi. c. Meningkatnya pelaku usaha ternak didalam penyerapan teknologi manajemen pakan dan konservasi bahan baku pakan; dengan indikator kinerja : - Jumlah pelaku usaha yang menggunakan bioteknologi pengelolaan ketersediaan pakan pada usaha ternak dan usaha tani berbasis tanaman pakan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 76 3. Meningkatkan ketersediaan air dan sumber air didalam kawasan peternakan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Teridentifikasinya lembaga pola pemanfaatan air dan sumberdaya air didalam kawasan; dan b. Tersedianya fasilitasi terhadap penggunaan teknologi-teknologi pemanenan air; Dengan indikator kinerja : - Jumlah sarana dan prasarana yang mendukung peternakan (embung, sumur resapan, pengembangan sumber air tanah dangkal, perluasan areal peternakan/perluasan kebun rumput). - Jumlah kelompok tani ternak yang menggunakan irigasi dan embung sederhana. 4. Meningkatkan kawasan dengan lingkungan yang diperlukan untuk menjamin berlangsungnya proses produksi, reproduksi dan breeding. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya mekanisme baku pelaksanaan pengamatan dan pencegahan penyakit hewan secara spesifik kawasan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kasus penyakit hewan (anthrax, flu burung, brucellosis, rabies). - Jumlah fasilitas pendukung pemberantasan penyakit hewan (laboratorium keswan, check point, puskeswan). - Jumlah layanan pengujian kesehatan hewan dan kesmavet. b. Teridentifikasinya rencana dan fasilitas penyediaan infrastruktur dasar kesehatan hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah SDM bidang kesehatan hewan (medis dan paramedis). c. Meningkatnya sumberdaya manusia dalam sistem kesehatan hewan; dengan indikator kinerja : 5. Jumlah pelatihan SDM bidang kesehatan hewan Meningkatkan ketersediaan sumber pendanaan bagi usaha ternak dan usaha lainnya yang berkaitan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 77 Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Meningkatnya aksesbilitas usaha ternak terhadap sumber pembiayaan dan kredit makro; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok penerima kredit usaha peternakan. b. Teridentifikasinya rancang bangun kelembagaan dan fasilitas pembiayaan peternakan; dan c. Diperolehnya rancangan dan disain skema penjaminan finansial bagi usaha ternak dan usaha lain yang berkaitan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelembagaan yang memfasilitasi usaha peternakan. Misi Ketiga : Menciptakan Lingkungan yang Kondusif bagi Peningkatan Status Kesehatan Masyarakat Veteriner, Keamanan dan Ketahanan Pangan Asal Hewan Tujuan yang dicapai adalah : 1. Meningkatkan kualitas kesehatan dan keamanan pangan asal hewan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya standarisasi dan sertifikasi atas input, proses, output dan pasca panen; dengan indikator kinerja : - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang difasilitasi pemerintah. - Jumlah auditor NKV untuk unit usaha pangan asal hewan. - Jumlah layanan pengujian produk hewan. - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem jaminan keamanan pangan melalui sertifikasi Nomor Kontrol Veteriner (NKV). b. Teridentifikasinya kebutuhan teknologi pasca panen dan merancang serta memfasilitasi penerapan teknologinya; dengan indikator kinerja : - Jumlah teknologi pasca panen produk hewan. - Jumlah pelatihan pasca panen produk hewan. - Jumlah SDM yang sudah dilatih pasca panen produk hewan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 78 c. Meningkatnya efektivitas infrastruktur dan jangkauan informasi dan umpan balik kepada masyarakat veteriner; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok masyarakat yang mendapat informasi keamanan pangan asal hewan. - Jumlah pelatihan bidang kesmavet, pasca panen dan produk hewan. 2. Meningkatkan pola dan sistem pasokan pangan asal hewan yang terstandarisasi. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya peta karakteristik dan konsumsi pangan asal hewan berdasarkan spasial dan komoditas secara spesifik; dengan indikator kinerja : - Jumlah unit usaha pangan asal hewan yang menerapkan sistem jaminan mutu untuk komoditi daging, susu dan telur. b. Terfasilitasinya kelembagaan pelaku yang berada di dalam rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah kelompok unit usaha pasca panen dan pengolahan produk. - Jumlah fasilitas yang diberikan kepada kelompok/koperasi/lembaga ekonomi rakyat. 3. Meningkatkan iklim yang kondusif bagi usaha-usaha pengolahan pasca panen didalam kawasan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Dihasilkannya unit usaha yang memenuhi standarisasi teknis usaha pengolahan pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah unit usaha pengolahan pangan asal hewan yang memenuhi standar teknis. b. Dihasilkannya dukungan teknologi dan peningkatan aksesibilitasnya terhadap usaha pengolahan; dengan indikator kinerja : - Jumlah teknologi terapan untuk pengolahan produk hewan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 79 - Jumlah unit usaha pengolahan produk hewan yang menerapkan teknologi terapan. 4. Meningkatkan edukasi dan informasi didalam sektor peternakan. Dengan Sasaran Stratejik yang akan dicapai adalah : a. Terbentuknya mekanisme diseminasi informasi di dalam seluruh rantai pasok pangan asal hewan; dengan indikator kinerja : - Jumlah petugas informasi harga komoditas pangan asal hewan. - Jumlah pelatihan petugas PIP Bidang Peternakan. - Jumlah penyebaran informasi komoditi peternakan. b. Meningkatnya efektifitas promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH; dengan indikator kinerja : - Jumlah promosi konsumsi pangan asal hewan yang ASUH. 3.3. Program dan Kegiatan Sasaran Stratejik berikut indicator kinerja sebagaimana diuraikan tersebut diatas, selanjutnya dijabarkan kedalam rencana Program dan Kegiatan Tahun 2013, yang disusun berdasarkan pertimbangan skala prioritas sesuai isu strategis, tugas pokok/fungsi dan kewenangan organisasi, serta dikaitkan pula dengan ketersediaan sumberdaya baik SDM, sarana prasarana maupun anggaran. Adapun susunan Program dan Kegiatan Tahun 2013 yang direncanakan adalah sebagai berikut : 1. Bidang Urusan Otonomi Daerah a. Program Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur, dengan kegiatan : 1. Kegiatan Peningkatan Kesejahteraan dan Kemampuan Aparatur Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, dengan target : b. - Output : Peningkatan keahlian dan kinerja aparatur - Outcomes : Meningkatnya profesionalisme aparatur. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Pelayanan Administrasi Perkantoran di Dinas Peternakan dan UPTD, dengan target: Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 80 - Output : Penyediaan sarana rumahtangga dan sarana administrasi penyelenggaraan publik. - Outcomes : Terselenggaranya tertib administrasi perkantoran dan penyelenggaraan tupoksi. c. Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat dan UPTD, dengan target : - Output : Tersedianya Sarana dan Prasarana keja aparatur sesuai standar daerah. d. Outcomes : Terselenggaranya Tupoksi secara optimal. Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Pemeliharaan Sarana dan Prasarana di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat dan UPTD, dengan target : e. - Output : Terpeliharanya Sarana dan Prasarana keja aparatur. - Outcomes : Terselenggaranya Tupoksi secara optimal. Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Organisasi Perangkat Daerah, dengan target : - Output : Tersusunnya dokumen perencanaan dan laporan evaluasi - Outcomes : Terinformasikannya perencanaan dan program serta evaluasi hasil pelaksanaan. f. Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Penyusunan Data Statistik dan Informasi Peternakan, dengan target : - Output : Tersedianya data statistik dan tersebarkannya informasi pembangunan peternakan. - Outcomes : Tersedianya data statistik dan tersebarkannya informasi pembangunan peternakan. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 81 2. Bidang Urusan Pilihan Pertanian a. Program Peningkatan Produksi Pertanian, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Bimbingan Teknologi Demonstrasi Farm, dengan target: - Output : Terselenggaranya demplot teknologi/peningkatan wawasan - Outcomes : Meningkatnya wawasan peternak tentang demplot teknologi. 2. Kegiatan Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan dasar UPTD, dengan target: - Output : Tersedianya pakan ternak (konsentrat/hijauan) dan obat hewan. - Outcomes : Terpeliharanya ternak di UPTD 3. Kegiatan Optimalisasi dan Pengembangan UPTD, dengan target: - Output : Tersedianya bibit ternak sapi potong yang berkualitas. - Outcomes : Diperolehnya bibit ternak sapi potong berkualitas. 4. Kegiatan Pengembangan UPTD, dengan target: - Output : Tersedianya sarana dan bibit ternak yang berkualitas. - Outcomes : meningkatnya effisiensi pemeliharaan ternak dan diperolehnya bibit ternak yang berkualitas 5. Kegiatan Pengembangan Kawasan Peternakan di Jawa Barat, dengan target : - Output : Tersedianya data kawasan peternakan di Jawa Barat - Outcomes : Meningkatnya pemanfaatan kawasan peternakan secara klusterisasi di Jawa Barat 6. Kegiatan Pengembangan Produksi Ternak di Jawa Barat, dengan target : - Output : Tersedianya bahan baku pakan yang berkualitas, Tersedianya input produksi bahan pakan dan ternak, terlaksananya kontes ternak, Diperolehnya SK Penetapan Galur Ternak. - Outcomes : Terfasilitasinya pengawasan bahan baku pakan dan angka kelahiran ternak, Tersedianya bibit yang baik dan sesuai dengan galur ternak. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 82 7. Kegiatan Pengembangan Usaha Peternakan, dengan target : - Output : Terlaksananya pembinaan kelembagaan usaha, Pembinaan pengolahan hasil dan pemasaran. - Outcomes : Meningkatnya Pengelolaan Kelembagaan Usaha dan Pengolahan hasil serta pemasaran. 8. Kegiatan Pengujian Mutu pakan secara Laboratories di BPMPT Cikole, dengan target : - Output : Tersedianya bahan kimia pengujian, terlaksananya surveillance akreditasi, terlaksananya uji profisiensi, terlaksananya aktif service pengendalian mutu pakan ternak - Outcomes : Terinformasikannya hasil pengujian mutu pakan dan bahan baku pakan ternak b. Program Pemberdayaan Sumberdaya Pertanian, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Pelatihan Teknis Peternakan, dengan target : - Output : Terlaksanannya pelatihan teknis peternakan - Outcomes : Meningkatnya pengetahunan dan kemampuan petugas teknis peternakan c. Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tanaman, Ternak dan Ikan, dengan kegiatan: 1. Kegiatan Pembangunan Rumah Sakit Hewan Provinsi Jawa Barat, dengan target : - Output : Terlaksananya pembangunan Rumah Sakit Hewan Tahap Kedua dan Peralatan Rumah Sakit Hewan - Outcomes : Terlaksanannya pelayanan kesehatan hewan dan kesehatan masyarakat veteriner. 2. Kegiatan Pengendalian, Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan serta Fasilitasi Keamanan Produk Pangan Asal Hewan, dengan target : - Output : Tersedianya obat hewan dan sarana pelayanan kesehatan hewan, Tersedianya buffer sarana dan obat-obatan untuk pengendalian Penyakit Hewan Menular Strategis (PHMS). - Outcomes : Peningkatan pelayanan kesehatan hewan dan terkendalinya PHMS Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 83 3. Pengujian dan Penyidikan Penyakit Hewan dan Pangan Asal Hewan di UPTD, dengan target : - Output : Tersedianya obat hewan dan sarana pelayanan kesehatan hewan, Terlaksananya Pengujian Penyakit Hewan, Obat Hewan dan Pangan Asal Hewan, Terlaksananya aktif service Pengujian Penyakit Hewan, Obat Hewan dan Pangan Asal Hewan. - Outcomes : Diperolehnya data hasil pengujian penyakit hewan, obat hewan dan Pangan Asal Hewan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 84 Tabel 8. Rumusan Rencana Program dan Kegiatan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 dan Prakiraan Maju Tahun 2014 NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 3 1 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) Tolak Ukur Target APBD Kab/Kota 4 5 6 APDB Provinsi APBN/ PHLN 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 Total Prakiraan Maju 10 11 WAJIB Otonomi Daerah 1 1 2 3 Program Peningkatan Kapasitas Sumber Daya Aparatur Peningkatan Kesejahteraan dan Kemampuan Aparatur Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Program Pelayanan Administrasi Perkantoran Pelayanan Administrasi Perkantoran di BPP Cikole Lembang 650 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Peningkatan keahlian dan kinerja aparatur 314 Aparatur BPP Cikole Lembang Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi 1 Tahun 650 - - - 650 650 3.835 Penyelenggaraaan Administrasi Perkantoran di BPPT Sapi Potong Ciamis BPPT Sapi Potong Ciamis Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Unggas Jatiwangi BPPT Unggas Jatiwangi Majalengka Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 3.835 - - 110 - 300 - 300 1 Tahun - 1 Tahun - 85 715 110 121 300 330 300 330 - - NO 1 4 5 6 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 3 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPMPT Cikole - Lembang BPMPT Cikole Lembang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang BPT Sapi Perah & HMT Cikole Lembang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) Tolak Ukur Target APBD Kab/Kota 4 Penyelenggaraan Pelayanan Publik 5 6 Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik; Terlaksananya penyusunan Renstra; Terfasilitasinya Pra Musrenbang, Musrenbangnas serta Forum OPD APDB Provinsi APBN/ PHLN 7 8 1 Tahun Sumber Dana Lainnya 9 - 75 - 300 - 1.950 1 Tahun - 1 Tahun - 86 Total Prakiraan Maju 10 11 75 83 300 330 - 1.950 2.145 NO 1 7 8 9 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih 3 BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih Cianjur Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BPPT Domba Margawati BPPT Domba Margawati Garut, SUPTD Trijaya Kuningan, SUPTD Bunihayu Subang Penyelenggaraan Administrasi Perkantoran di BP3HK Cikole Lembang BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab Keswan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Banjar' SUP Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur Program Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur Peningkatan Sarana dan Prasarana Aparatur di Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik Penyediaan Sarana Rumah Tangga dan Sarana Administrasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik 5 1 Tahun Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah 1 Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 200 - 300 - 300 1 Tahun - 1 Tahun - Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 87 1.500 11 200 220 300 330 300 330 - - 12.865 - - 10 - 12.865 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Total Prakiraan Maju 1.500 1.650 NO 1 2 3 4 5 6 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Peningkatan Sarana dan Prasarana di Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang 3 Balai Pelatihan Peternakan Cikole Lembang Peningkatan Sarana dan Prasarana di BP3HK Cikole Lembang BP3HK Cikole Lembang, SUP Lab Keswan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Losari,SUP Pos Pemeriksaan Hewan Banjar, serta SUP Pos Pemeriksaan Gunung Sindur BPMPT Cikole Lembang Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPMPT Cikole Lembang Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPT Domba Margawati BPPT Domba Margawati, SUPPTD Trijaya Kuningan serta SUPPTD Bunihayu Subang Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah 5 1 Kegiatan Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah 1 Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 1.000 - 1.800 - 1.000 - 865 - 1.400 1 Kegiatan - - 1 Kegiatan - 1 Kegiatan 10 11 1.000 1.100 1.800 1.980 1.000 1.100 - - 865 - 88 Total Prakiraan Maju 952 1.400 1.540 NO 1 7 8 9 10 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPT Sapi Potong Ciamis 3 BPPT Sapi Potong Ciamis Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPPT Unggas Jatiwangi BPPT Unggas Jatiwangi Peningkatan Sarana dan Prasarana di BPT Sapi Perah dan HMT Cikole - Lembang BPT Sapi Perah Cikole dan SUP Bunihayu Subang Relokasi SUP Pos Pemeriksaan Kesehatan Hewan Banjar SUP Pos Pemeriksaan Kesehatan Hewan Banjar Program Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Aparatur Pemeliharaan Sarana dan Prasarana BPMPT Cikole Lembang Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Tersedianya sarana dan prasarana kerja aparatur yang sesuai dengan standar daerah Terlaksananya Pembangunan Relokasi Check Point (Sub Unit Pelayanan Pos Pemeriksaan Hewan) Banjar 5 1 Kegiatan Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur 1 Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 800 - 800 - 1.200 - 2.500 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - 1 Kegiatan Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 89 800 880 800 880 - 1.320 2.500 3.000 - 125 11 1.200 - - 10 - 3.000 BPMPT Cikole Lembang Total Prakiraan Maju 125 138 NO 1 2 3 4 5 6 7 8 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 3 Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPPT Unggas Jatiwangi BPPT Unggas Jatiwangi Pemeliharaan Sarana dan Prasarana di BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih BPPIB Ternak Sapi Perah Bunikasih Cianjur Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPPT Sapi Potong Ciamis BPPT Sapi Potong Ciamis Pemeliharaan sarana dan prasarana di BP3HK Cikole Lembang BP3HK Cikole Lembang, SUP Laboratorium Keswan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Losari, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Banjar, SUP Pos Pemeriksaan Hewan Gunung Sindur BPPT Domba Margawati, SUPPTD Trijaya serta SUPPTD Bunihayu BPT Sapi Perah Cikole - Lembang serta SUP Bunihayu - Subang Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPPT Domba Margawati Pemeliharaan sarana dan prasarana di BPT Sapi Perah & HMT Cikole Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur 5 1 Kegiatan Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur 1 Kegiatan Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur 1 Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 1.200 - 200 - 200 - 200 - 325 - 300 - 300 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - - - 90 10 11 1.200 - 1 Kegiatan Total Prakiraan Maju 1.320 200 220 200 220 200 220 325 358 300 330 300 330 - - - - - NO 1 9 1 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 Pemeliharaan Sarana dan Prasarana BPP Cikole Lembang Program Peningkatan Pengembangan Sistem Pelaporan Capaian Kinerja dan Keuangan Perencanaan, Evaluasi dan Pelaporan Internal Organisasi Perangkat Daerah Statistik Program Pengembangan Data/Informasi/Statistik Daerah Penyusunan Data Statistik dan Informasi Peternakan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 Balai Pelatihan Peternakan Cikole Lembang Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 26 Kab/Kota Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 4 Terpeliharanya sarana dan prasarana kerja aparatur Tersusunnya dokumen perencanaan dan laporan evaluasi Target Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 5 1 Kegiatan - 1 Kegiatan Demplot Teknolog/pe ningkatan wawasani Tersedianya pakan hijauan ternak, konsentratdan obat hewan 26 lokasi 11 100 100 165 - 100 100 1.000 1.000 - - 10 150 - Total Prakiraan Maju 150 1 Kegiatan Tersedianya data statistik dan tersebarluasnya informasi pembangunan peternakan Sumber Dana Lainnya 9 110 - 1.000 1.000 1.100 PILIHAN 1 2 Pertanian Program Peningkatan Produksi Pertanian Bimbingan Teknologi Demonstrasi Farm Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan UPTD BPPIB TSP Bunikasih 22.140 26 Kab/Kota Bunikasih Kab. Cianjur Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 22.140 - - 500 - 2.000 1 Kegiatan 500 - 91 550 2.000 2.200 NO 1 3 4 5 6 7 8 9 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan Dasar UPTD BPPTU Jatiwangi Fasilitasi Pakan dan Kebutuhan Dasar di BPPT Domba dan SUPPTD Trijaya Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 Jatiwangi Kab. Majalengka Fasilitasi Pakan Ternak di BPPT Sapi Potong Ciamis Margawati Kab. Garut, Bunihayu Kab. Subang, Trijaya Kab. Kuningan Cijeungjing Kab. Ciamis Fasilitasi Penyediaan Pakan Ternak di BPT Sapi Perah dan HMT Cikole - Lembang Cikole Lembang Kab. Bandung Barat Optimalisasi dan Pengembangan BPPT Sapi Potong Ciamis Cijeungjing Kab. Ciamis Pengembangan BPPIB TSP Bunikasih Sebagai Pusat Pengembangan Teknologi Bibit Sapi Perah Berkualitas Bunikasih Kab. Cianjur Pengembangan Kawasan Peternakan di Jawa Barat 26 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Tersedianya Pakan ternak dan obat-obatan Tersedia Pakan ternak dan Obatobatan Ternak 5 1 Kegiatan Tersedianya Pakan Ternak dan Obat-obatan Ternak Tersedianya Pakan Ternak Sapi Perah dan Obatobatan Tersedianya bibit ternak sapi potong berkualitas Tersedianya sarana pemerahan dan bahan sosialisasi teknologi sapi perah Terdatanya kawasan peternakan di Jawa Barat; Terdatanya potensi sumber daya alam guna mendukung pembangunan kawasan 230 ST Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 1.800 - 4.400 - 1.100 - 1.750 - 750 - 535 - 1.000 3600 ekor - - 200 ST - 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - 26 lokasi - 92 Total Prakiraan Maju 10 11 1.800 1.980 4.400 4.840 1.100 1.210 1.750 1.925 - - - 750 825 535 589 - 1.000 1.100 NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 3 1 10 Pengembangan Produksi Ternak di Jawa Barat 26 Kab/Kota Pengawasan Lalu lintas Ternak 26 Kab/Kota Pembinaan dan Monitoring Ternak Bantuan 20 Kab/Kota Pengembangan HPT dan Benih HPT 20 Kab/Kota Penetapan rumpun/galur ternak 26 Kab/Kota Kontes Ternak 26 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) Tolak Ukur Target APBD Kab/Kota 4 peternakan; Pengembangan Kawasan ternak domba dan sapi potong Tersedianya bahan baku/ pakan yang berkualitas sepanjang tahun, meningkatnya angka kelahiran ternak, terlaksananya kontes ternak dan ditetapkan nya SK Menteri Pertanian tentang Penetapan galur/ rumpun ternak Terawasinya Lalu Lintas Ternak Terbinanya Keloompok Penerima Bantuan Ternak Pengembangan HPT dan Benih HPT Penerapan Rumpun/Gaur Ternak Kontes Ternak 5 6 APDB Provinsi APBN/ PHLN 7 8 1 Kegiatan Sumber Dana Lainnya 9 - 3.004,8 8 - 80 1 Kegiatan 1 Kegiatan - 200 - 124,88 - 75 - 900 8 Jenis 11 - - - - - - - 93 10 3.005 - 1 Komodita s 1 Kegiatan Total Prakiraan Maju 3.305 80 88 200 220 125 137 75 83 - - 900 NO 1 11 12 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 Pengawasan Mutu Pakan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 UPTD/Kab/Kota Pengembangan Ternak Domba Garut Kab. Bandung dan Kab. Sumedang Pengembangan ternak sapi potong di kawasan lahan pertanian Pengembangan ternak sapi potong di kawasan padat penduduk Pengembangan Ternak Sapi Potong 26 Kab/Kota Pemetaan sumber bahan baku dan bibit pakan ternak 26 Kab/Kota Pengembangan UPTD Balai Sapi Perah dan HMT Cikole Sebagai Pusat Bibit Sapi Perah dan Hijauan Makanan Ternak Berkualitas Pengembangan UPTD BPPT Unggas Jatiwangi Sebagai Pusat Pengembangan Cikole Lembang Kab. Bandung Barat 26 Kab/Kota 26 Kab/Kota Jatiwangi Kab. Majalengka Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 4 Pengawasan Mutu Pakan Ternak Pertumbuhan Kelompok Pembibitan Domba Garut Berkembangnya Ternak Sapi Potong Berkembangnya Ternak Sapi Potong Terlaksananya pengembangan ternak sapi potong melalui IB, Monitoring IB dan Kesehatan Ternak serta koordinasi petugas Inseminator terlaksananya aplikasi pemetaan sumber bahan baku dan bibit pakan ternak Tersedianya bibit ternak sapi perah berkualitas Tersedianya Bibit Ternak Ayam Buras Target Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 5 30 Pengelola Pakan Ternak 2 Kelompok Sumber Dana Lainnya 9 - Total Prakiraan Maju 10 11 - - 200 200 - 400 4 Kelompok - 400 4 Kelompok - 50 - 475 475 - 100 100 - 850 - 450 - 400 - 400 - 1 Kegiatan - 50 - - 1 Kegiatan 1 Kegiatan - 1 Kegiatan - 94 850 935 450 495 - NO Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 1 2 Teknologi Bibit Ternak Unggas Berkualitas 13 Pengembangan UPTD BPPTD Margawati Sebagai Pusat Pengembangan Teknologi Bibit Domba Berkualitas 14 Pengembangan Usaha Peternakan Promosi peternakan Temu usaha Fasilitasi kemitraan usaha peternakan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 Margawati Kab. Garut, Bunihayu Kab. Subang dan Trijaya Kab. Kuningan 26 Kab/Kota Jawa Barat Provinsi 26 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) Target APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 4 dan Itik berkualitas 5 6 7 8 Tersedianya bibit ternak Domba 1 Kegiatan Pembinaan kelembagaan usaha, pembinaan pengolahan hasil, dan pembinaan pemasaran hasil Kegiatan promosi hasil peternakan melalui 6 Event pameran pembangunan peternakan di Jawa Barat dan Luar Jawa Barat Terlaksananya temu usaha antara produsen di Jawa Barat dgn konsumen di DKI dalam meningkatkan pemasaran hasil ternak Terlaksananya fasilitasi kemitraan usaha peternakan 3 Kegiatan Tolak Ukur Sumber Dana Lainnya 9 - 700 - 3.000 - 200 - 25 - 50 770 - - 25 - 95 - 200 - 2.00 kelompok 11 3.000 - 2.00 Kali 10 700 - 6.00 event Total Prakiraan Maju 50 3.300 NO 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 Kajian-kajianpengembangan usaha Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 Provinsi Peningkatan akses permodalan peternakan 26 Kab/Kota Fasilitasi pasar tani Jawa Barat Pesta Patok Tingkat Jawa Barat Jawa Barat Gerimis Bagus 9 Kab Lomba SMD Tingkat Jawa Barat 26 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Tersedianya 4 kajian Bidang Pengembangan Usaha di Jawa Barat sebagai bahan penunjang kegiatan pengembangan peternakan di Jabar Terlaksanya peningkatan akses permodalan peternakan Terfasilitasinya kegiatan pasar tani peternakan di Jawa Barat Terlaksannaya kegiatan pesta patok di Jawa Barat melalui promosi, temu usaha, temu teknologi, pelayanan, dll Terlaksananya kegiatan Gerakan Minum Susu Segar Bagi Anakanak Sekolah di Jawa Barat Terlaksananya lomba SMD untuk 8 komoditi di Jawa Barat 5 4.00 dokumen Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 150 - 50 - 100 - 500 30,000.00 buah - 200 8.00 komoditi - 150 10.00 kelompok - 100 - 500 - 200 - 96 11 50 - 1.00 kali 10 150 - 1.00 paket Total Prakiraan Maju 150 NO 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan 2 Fasilitasi Pengolahan Revitalisasi penyuluhan Pembinaan SMD Pembinaan LM3 Lomba Kelompok Peternak Lomba pelaku pengolah hasil peternakan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 3 10 Kab/Kota 26 Kab/Kota 26 Kab/Kota 26 Kab/Kota 16 Kab 16 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Terlaksananya fasilitasi pengolahan hasil dalam kemasan, desain, dan sertifikasi produk Pembinaan terhadap 60 orang SDM penyuluh Pembinaan terhadap 315 orang SMD Pembinaan terhadap 200 orang LM3 Pembinaan kelompok terhadap 6 komoditi ternak melalui evaluasi/penilaian kelompok tingkat Jabar dan persiapan tingkat Nasional Pembinaan penanganan pasca panen hasil ternak untuk 3 komoditi hasil ternak, pembinaan pelaku usaha pasca panen di Jawa Barat untuk 5 20.00 kelompok Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - - 100 60.00 Orang - 50 315.00 Orang - 50 200.00 Orang - 50 6.00 kelompok - 300 - 150 11 50 - 50 - 50 - 300 - 97 10 100 - 3.00 pelaku pengolaha n Total Prakiraan Maju 150 NO 1 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 3 Fasilitasi Pelaksanaan Pekan Nasional (Penas) Prov. Jawa Timur Peningkatan Preferensi Konsumsi Daging Domba dan Ayam 26 Kab/Kota Monitoring kegiatan Ban Keu 26 Kab/Kota Peningkatan SDM Pelaku Usaha Pengolahan 26 Kab/Kota Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) Tolak Ukur Target APBD Kab/Kota 4 3 komoditi (telur, daging, susu) 5 6 Terlaksananya fasilitasi Pelaksanaan Pekan Nasional (Penas) Terlaksananya sosialisasi dalam rangka peningkatan preferensi konsumsi daging domba dan ayam Terlaksananya monitoring kegiatan Ban Keu yang lalu dan yang akan dilaksanakan Terlaksananya peningkatan SDM Pelaku Usaha Pengolahan 1 Kegiatan APDB Provinsi APBN/ PHLN 7 8 Sumber Dana Lainnya 9 - 100 - 300 - 50 - 75 1 Kegiatan - - 50 - 98 11 300 - 1 Kegiatan 10 100 - 1 Kegiatan Total Prakiraan Maju 75 NO 1 15 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Fasilitasi Sarana dan Prasarana untuk kelompok pengolah daging domba 3 26 Kab/Kota Temu Usaha antara Pengolah Telur Itik dan Pasar dalam rangka eksport ke Kalimantan Barat Prov. Jawa Barat Up Dating Kelembagaan 26 Kab/Kota Pengujian Mutu Pakan secara Laboratories di Balai Pengujian Mutu Pakan Ternak Cikole 26 Kab/Kota Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur Target 4 Tersedianya Sarana dan Prasarana kelompok pengolah daging domba Terjalinnya komunikasi antar pasar eksport dengan kelompok pengolah telur itik Terlaksananya Up Dating Kelembagaan Peternakan di Jawa Barat Tersedianya bahan kimia pengujian; Terlaksananya survailance akreditasi oleh KAN; Terlaksananya Uji Profisiensi; Tersedianya pakaian kerja laboratorium; serta terlaksananya active service pengendalian mutu pakan ternak 5 1 Kegiatan Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 - - 100 - 100 - 150 - 300 1 Kali 1 Kali 1.500 99 10 11 - 100 - 1 Kali Total Prakiraan Maju 100 - Program Pemberdayaan Sumber Daya Pertanian Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Sumber Dana Lainnya 9 150 - - 300 1.500 330 NO 1 1 1 2 3 Urusan/Bidang Urusan Pemerintah Daerah dan Program/Kegiatan Lokasi (Kabupaten/Kota/ Kecamatan/Desa /Kelurahan) 2 Pelatihan Teknis Peternakan di Balai Pelatihan Peternakan Cikole - Lembang Program Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Tanaman, Ternak dan Ikan Pembangunan Rumah Sakit Hewan Provinsi Jawa Barat 3 Cikole Lembang Kab. Bandung Barat Pengendalian, Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan serta Fasilitasi Keamanan Produk Pangan Asal Hewan Pengujian dan Penyidikan Penyakit Hewan dan Pangan Asal Hewan di BP3HK Cikole Lembang 26 Kab/Kota Cikole Lembang Kab. Bandung Barat 26 Kab/Kota Indikator Kinerja Keluaran Kegiatan Tolak Ukur 4 Terlaksananya Pelatihan Teknis Peternakan Target 5 750 orang Biaya (dalam Jutaan Rupiah) APBD Kab/Kota APDB Provinsi APBN/ PHLN 6 7 8 - - Terlaksananya Pembangunan Rumah Sakit Hewan Tahap Kedua dan peralatan rumah sakit hewan Terkendalinya penyakit hewan menular 1 Kegiatan Terlaksananya pengujian penyakit hewan, obat hewan dan PAH 1 Kegiatan 26 Kab/Kota 10 11 1.500 11.050 11.050 - 7.500 - 2.800 - 750 - 56.140 - - 100 Total Prakiraan Maju 1.500 - Jumlah Total Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 Sumber Dana Lainnya 9 7.500 8.250 2.800 3.080 - 750 - 1.650 - 56.140 825 59.532 BAB IV PENUTUP Pada Tahun 2013 pelaksanaan fasilitasi pembangunan peternakan ditujukan dalam rangka pencapaian (1) pengembangan ternak potong dalam menunjang swasembada protein hewani asal ternak, (2) Jawa Barat sebagai provinsi domba melalui penmgembangan kawasan dan (3) Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit Hewan Menular Strategis. Rencana Kerja (Renja) Dinas Peternakan Tahun 2011 2013 ini merupakan usulan Rencana Operasional Fasilitasi Pembangunan Peternakan Tahun 20112013, yang merupakan penjabaran dari Renstra Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat 2009 - 2013, dalam menunjang tercapainya Visi dan Misi Jawa Barat serta target dan Sasaran dioperasionalkan melalui Pembangunan Pertanian Nasional yang RKPD Pemerintah Provinsi Jawa Barat Tahun 2011 2013 dan Rencana Kerja Direktorat Jenderal Lingkup Pertanian Tahun 20112013. Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat merupakan dokumen perencanaan pembangunan tahunan, yang didalamnya memuat kebijakan, program dan kegiatan pembangunan, baik yang dilaksanakan langsung oleh Pemerintah Daerah maupun yang ditempuh dengan mendorong partisipasi masyarakat. Dalam penyusunan renja telah diakomodasikan aspirasi stake holder peternakan dan usulan kegiatan dari OPD yang membidangi fungsi peternakan se Jawa Barat melalui Forum Rapat Koordinasi Pembangunan Peternakan. Aspirasi stake holder dan usulan kegiatan dari Kabupaten/Kota menjadi bahan penyusunan dalam penetapan skala prioritas sesuai dengan kebutuhan dan pagu indikasi anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan peternakan di Jawa Barat. Dengan adanya Renja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, maka penetapan prioritas pembangunan peternakan yang merupakan upaya penjabaran dari visi dan misi akselerasi peningkatan kesejahteraan masyarakat, akan lebih terkoordinasi, terintegrasi dan sinergis serta berkelanjutan, baik dengan sesama OPD lingkup Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun dengan OPD yang membidangi fungsi peternakan di Kabupaten/Kota se Jawa Barat. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 ini, merupakan dokumen perencanaan tahunan yang menjadi acuan untuk: Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 101 1. Penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran(RKA) Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013. 2. Penyusunan Operasionalisasi pelaksanaan Program Kegiatan Dinas Peternakan Tahun 2013. 3. Evaluasi kinerja pelaksanaan Rencana Program/kegiatan Tahun 2012. 4. Upaya sinkronisasi dan sinergitas pelaksanaan Pemberdayaan KUMKM di Jawa Barat, di berbagai tingkatan pemerintahan maupun dengan stakeholders terkait. Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 ini berlaku sejak ditetapkan. Ditetapkan di : BANDUNG Pada Tanggal : 2012 Kepala Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat, Ir.H. KOESMAYADIE TP Pembina Utama Muda NIP. 19590920 198303 1 013 Rencana Kerja Dinas Peternakan Provinsi Jawa Barat Tahun 2013 102