BREAKTHROUGH NIGHT! MEMPERSIAPKAN GENERASI BARU

advertisement
BAHAN SHARING - JULI 2012
BREAKTHROUGH NIGHT!
Minggu IV
INI AKU, UTUSLAH AKU!
GENERASI BARU: MASA PERSIAPAN
MEMPERSIAPKAN GENERASI BARU
PENDAHULUAN
Minggu I
5 menit
Ini aku, utuslah aku! adalah sebuah pesan yang khusus bagi gereja kita hari-hari ini,
menyambut kedatangan Tuhan Yesus. Penuaian jiwa-jiwa akan terjadi secara luar biasa,
bahkan Bob Jones telah menubuatkan bahwa akan terjadi penuaian jiwa besar-besaran
hingga 1 miliar jiwa, yang diawali pada tahun 2012. Kalau ada keluarga kita yang mungkin
belum bertekuk lutut mengaku Yesus adalah Tuhan dan Juruselamat, ini adalah waktunya
penuaian.
On-the-job training adalah sebuah istilah yang umum digunakan di marketplace, di mana
perusahaan-perusahaan menggunakan metode ini untuk melatih para calon eksekutifnya.
Metode ini tidak hanya memberikan pengajaran di kelas, tapi mengkombinasikan antara
teori dan praktek, sehingga orang yang dilatih akan lebih efektif menguasai apa yang harus
dilakukannya setiap harinya. Metode on-the-job training merupakan sebuah metode yang
dianggap paling efektif untuk diterapkan dalam marketplace.
GBI Jemaat Induk Danau Bogor Raya menangkap program MY HOME
INDONESIA untuk mengadopsi jalan dan lingkungan yang ada di sekitar
tempat tinggal serta tempat usaha/pekerjaan/sekolah/universitas dari
seluruh jemaat yang ada, sehingga akan terbentuk jejaring doa yang
meliputi seluruh wilayah Kota Bogor dan sekitarnya. Dan pada
waktunya, banyak jiwa-jiwa akan dimenangkan bagi kemuliaan nama Tuhan Yesus Kristus.
Metode on-the-job training ternyata sudah diterapkan dua ribu tahun lalu oleh Tuhan Yesus
kepada murid-murid-Nya. Mereka tidak hanya mendengar khotbah Tuhan Yesus di bukit
(Matius 5:1-12), tapi juga melihat sendiri bagaimana Tuhan juga menjadi pelaku Firman
yang sesungguhnya: menyembuhkan orang sakit atau mengusir roh jahat. Kemudian muridmurid juga harus mempraktekkan apa yang telah mereka dapatkan, melalui pengutusan
oleh Tuhan Yesus sendiri (Matius 10:5-15).
BREAKTHROUGH NIGHT
ISI DAN SHARING
Menyambut tema khusus Ini aku, utuslah aku! ini, Departemen COOL mengundang
seluruh jemaat untuk hadir dalam sebuah acara spesial:
30 menit
Pada zaman ini, kita pun tidak bisa hanya memberikan nasihat atau mengajar teori saja
kepada generasi muda (baik anak-anak kita, staf di kantor, anak muda di gereja). Lebih dari
itu, kita harus memberikan contoh teladan hidup kita sehari-hari (seperti bagaimana cara
kita berpikir, bersikap, bertutur kata, bagaimana kita sesungguhnya waktu menghadapi
kesulitan dan kekecewaan, bagaimana cara kerja/bisnis kita, dan sebagainya). Tuhan tidak
menginginkan generasi muda memandang para pemimpinnya munafik dan 'cuma' tahu teori
belaka.
COOL Breakthrough Night
Tema:
YANG MENJANGKAU JIWA-JIWA
Tanggal:
Jumat, 27 Juli 2012
Pukul:
18.30-21.00
Pembicara: Pdt Soleman Irwan
Dengan adanya acara ini, maka seluruh kegiatan COOL di Cabang/Ranting diliburkan dan
seluruh jemaat diharapkan dapat menghadiri acara ini.
Mari kita sharingkan beberapa hal yang dihadapi anak muda saat ini:
1. Isu/hal-hal yang menjadi magnet bagi generasi muda zaman ini:
Arus informasi (tayangan televisi, internet, games, dan lain-lain)
Kompetisi dalam studi/pekerjaan/bisnis
Kehidupan rumah tangga/keluarga/pelayanan
2. Perbedaan metode mengajar kepada para generasi muda saat ini dibandingkan
saat kita diajar oleh orang tua/atasan kita:
Bagaimana menghadapi sikap kritis mereka?
Bagaimana jika ada perbedaan pendapat?
Bagaimana jika mereka menyalahkan kita?
KESIMPULAN DAN SALING MENDOAKAN
Saat ini ada tarik-menarik yang sangat kuat antara cara-cara duniawi versus kebenaran
Firman Tuhan, di mana anak-anak muda seringkali kebingungan dalam memutuskan
sesuatu. Bagian kita adalah terus mendoakan mereka setiap hari dan memberikan solusi
lewat nasihat, contoh konkret kehidupan kita, serta kita harus bersikap
sebagai kawan diskusi dan bukan sebagai "hakim/polisi".
Kesatuan Hati Tumbuh Bersama Memenangkan Jiwa
Kesatuan Hati Tumbuh Bersama Memenangkan Jiwa
Kes atuan Ha ti Tum buh Be rs ama
Mem enangkan Jiwa
Kes atuan Ha ti Tum buh Be rs ama
Mem enangkan Jiwa
BAHAN SHARING - JULI 2012
BAHAN SHARING - JULI 2012
GENERASI BARU: MASA PERSIAPAN
MEMBERIKAN DORONGAN
PENDAHULUAN
Minggu II
5 menit
Paulus menuliskan nasihat dan perintah-perintah Tuhan bagi jemaat Filipi dengan kalimat yang
sangat ditentukan
lugas tentang suatu hal yaitu sikap. Kesatuan dalam komunitas seperti
oleh beberapa hal, di antaranya adalah sikap memberi dorongan (encouragement). Ayat Firman
Tuhan menegaskan pada kita bahwa bukan hanya Gembala COOL saja, tetapi seluruh anggota
COOL harus memiliki sikap saling mendukung, saling mendorong, terutama pada masa-masa sulit.
ISI DAN SHARING
30 menit
Kehidupan tidak selalu indah, manis, dan enak. Pasti setiap orang memiliki masalah dalam
hidupnya. Apakah ada di antara kita yang tidak memiliki masalah, minimal hari ini saja? Pasti semua
memiliki masalah, baik relatif berat atau ringan. Komunitas membuat kita lebih kuat apabila setiap
anggota COOL memiliki salah satu sikap, yaitu memberi dorongan, dan bukannya malah
melemahkan apalagi menyesatkan. Sikap memberi dorongan dapat dicerminkan melalui 2 sikap ini:
1. Optimis
Dalam kisah kedua belas pengintai (Bilangan 14:6-9), kelompok pengintai yang sepuluh orang
berkata, ”Sadarkah kalian betapa besarnya orang Enak itu?” Tapi yang dua, Yosua dan Kaleb,
berkata, ”Tahukah kalian betapa besarnya Allah kita?” Optimis adalah kemampuan bersikap
positif karena dapat melihat jalan keluar dari Tuhan, sekalipun belum kelihatan. Bersikap positif
karena masih punya kemampuan, uang untuk menyelesaikan masalah, itu bukan optimis yang
sejati. Optimisme yang sejati membutuhkan iman. Itu sebabnya orang optimis dapat
mengangkat tangannya saat masalah menekan, ia tidak menyerah tetapi berkata, "Tuhan, inilah
waktu-Mu. Disinilah Engkau mengambil alih."
Sharing: Mari introspeksi, kita termasuk golongan yang 10 pengintai (pesimis) atau YosuaKaleb (optimis)? Bisa diperhatikan dari perkataan yang sering keluar dari mulut kita.
2. Antusias (Filipi 2:13)
Antusias (bahasa Yunani: entheos, atau Allah di dalam) adalah kemampuan untuk melihat Allah
dalam segala keadaan. Antusias membuat orang tidak sempat berputus asa. Contohnya, Yusuf.
Sekalipun ia menjalani tahun-tahun sulit, tapi tidak sekalipun kita membaca dalam Alkitab bahwa
ia putus asa. Yusuf percaya bahwa dalam hidupnya ada rencana Allah bagi kemuliaan nama
Tuhan sekalipun bertahun-tahun kemudian.
Apakah kita ditinggalkan Tuhan sendiri dalam masalah kita? Tidak sama sekali. Inilah pesannya,
“Allah sedang bekerja di dalam kita”! Dialah yang memberi kekuatan dalam masalah, tekanan,
hinaan, aniaya dan lain sebagainya. Dan pada saat Tuhan mencurahkan kuasa-Nya kepada kita,
kita akan mampu melakukan hal-hal yang menyenangkan hati-Nya. Hal ini menimbulkan gairah.
Itulah ANTUSIAS.
Sharing: Saat kita menghadapi masalah atau tekanan, bagaimana sikap kita?
KESIMPULAN DAN SALING MENDOAKAN
Segala perkara dapat kita tanggung di dalam Kristus Yesus. Kenapa? Karena tidak ada hal lain
atau siapapun yang mampu memberi kita kekuatan dan dorongan yang kita
butuhkan, kecuali Kristus. Ia ada di dalam kita. Kita bisa melakukannya bagi
saudara-saudara kita. Amin.
Kesatuan Hati Tumbuh Bersama Memenangkan Jiwa
GENERASI BARU: MASA PERSIAPAN
MEMOTIVASI GENERASI BARU
PENDAHULUAN
Minggu III
5 menit
Generasi muda pada zaman ini adalah generasi muda yang melek teknologi dan informasi. Internet
menjadi salah satu sumber terbesar bagi gaya hidup generasi muda masa kini. Masalahnya,
internet juga merupakan sumber yang sangat besar yang bisa digunakan Iblis untuk "menjangkau"
anak-anak muda. Untuk itu, generasi muda membutuhkan pemimpin yang sungguh-sungguh
menjadi teladan, memotivasi, dan membangkitkan potensi mereka. Kita semua adalah pemimpin
bagi generasi muda, baik sebagai orang tua, guru, pemimpin dalam pelayanan, dan sebagainya.
Masalahnya, seringkali para pemimpin gagal menjadi teladan. Paulus menegur agar kita bukan
hanya berkata-kata tapi juga melakukan. Dalam Roma 2:21-24, Paulus menegur keras para
pemimpin yang mengajarkan "jangan mencuri" tapi malah mencuri, mengajar "jangan berzinah" tapi
malah berzinah, mengajar Taurat Tuhan tapi melanggarnya, akibatnya bukan menjadi teladan yang
baik, malah nama Tuhan dihujat.
ISI DAN SHARING
30 menit
Di samping itu kaucarilah dari seluruh bangsa itu orang-orang yang cakap dan takut akan
Allah, orang-orang yang dapat dipercaya, dan yang benci kepada pengejaran suap;
tempatkanlah mereka di antara bangsa itu menjadi pemimpin seribu orang, pemimpin
seratus orang, pemimpin lima puluh orang dan pemimpin sepuluh orang. (Keluaran 18:21)
Saat Musa mulai mendelegasikan kepemimpinannya, ditetapkanlah para pemimpin yang memiliki
kriteria-kriteria tertentu. Kriteria-kriteria inilah yang harus dimiliki para pemimpin untuk dapat menjadi
teladan dan motivasi yang benar bagi generasi muda.
Bagaimana kriteria para pemimpin yang dapat memotivasi generasi muda?
1. Orang-orang yang cakap (capable men)
Cakap berbicara mengenai the right man on the right place, orang yang berani, memiliki
kreativitas, serta bisa dan mau diajar. Orang yang cakap memiliki kemampuan yang dapat
diteladani, bahkan "dicari" pendapatnya oleh orang-orang yang membutuhkan.
2. Takut akan Tuhan (fearers of God)
Orang yang takut akan Tuhan (bedakan, bukan afraid of God) adalah orang yang menghormati
Tuhan, memuji dan menyembah Allah, sebagai hamba yang taat dan setia.
3. Dapat dipercaya (men of truth)
Orang yang dapat dipercaya adalah orang yang sama antara perkataan dengan hatinya. Men of
truth sendiri berarti pencari kebenaran, memberikan keadilan dalam kebenaran, setia, dapat
diandalkan.
4. Benci kepada pengejaran suap
Kita harus merenungkan kembali, apa pun motivasi pelayanan kita kepada Tuhan sebagai
pribadi, adalah untuk menyenangkan hati Tuhan, bukan semata-mata mencari uang atau berkat.
KESIMPULAN DAN SALING MENDOAKAN
Kita telah ditetapkan Tuhan untuk ada dalam zaman ini. Mari kita berlaku sebagai
pemimpin yang benar, untuk memotivasi dan menjadi teladan bagi generasi
muda pada zaman ini.
Kesatuan Hati Tumbuh Bersama Memenangkan Jiwa
Kes atuan Ha ti Tum buh Be rs ama
Mem enangkan Jiwa
Kes atuan Ha ti Tum buh Be rs ama
Mem enangkan Jiwa
Download