UNIVERSITAS INDONESIA Analisis Iklan Makanan Produk Albert Heijn Tahun 2013, Suatu Tinjauan Sosiolinguistik Berdasarkan Model SPEAKING Makalah Non-Seminar Astrid Rahmania 1006716713 Pembimbing Andrea Pradsna Paramita Djarwo S.S., M.A. 1965042620001220001 Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Program Studi Belanda Depok 2014 1 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 HALAMAN PERNYATAAN ORISINALITAS Makalah Non Seminar ini adalah hasil karya saya sendiri dan semua sumber baik yang dikutip maupun dirujuk telah saya nyatakan benar. Nama : Astrid Rahmania NPM : 1006716713 Tanda tangan : Tanggal : 19 September 2014 2 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 3 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 4 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 5 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Analisis Iklan Makanan Produk Albert Heijn Tahun 2013, Suatu Tinjauan Sosiolinguistik Berdasarkan Model SPEAKING Astrid Rahmania Program Studi Belanda, Fakultas Ilmu Pengetahuan dan Budaya, Universitas Indonesia E-mail: [email protected] Abstrak Albert Heijn merupakan salah satu supermarket yang terkenal di Belanda. Sebagai supermarket yang terkenal, Albert Heijn membuat beberapa iklan yang berupa video untuk menarik perhatian masyarakat untuk mempromosikan produk mereka. Pada tahun 2013, Albert Heijn meluncurkan 33 iklan yang berupa video. Dari 33 iklan, terdapat lima iklan yang mempromosikan produk makanan. Pada jurnal ini akan dibahas mengenai model SPEAKING pada iklan video yang mempromosikan produk makanan yang diunggah pada tahun 2013 oleh Albert Heijn. Metode yang digunakan adalah metode kualitatif. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa kelima iklan Albert Heijn ini terdapat beberapa aspek yang sama, misalnya pada seting dan peserta tuturan. Iklan-iklan yang diproduksi oleh Albert Heijn adalah contoh iklan yang memiliki seluruh aspek SPEAKING sehingga struktur, maksud dan tujuan iklan menjadi jelas. Selain itu, karakter iklan-iklan yang dihadirkannya adalah jenaka dan kreatif sehingga tidak membosankan. An Analysis of Five Advertisements of AH’s Food Products in 2013, A Sociolinguistic Approach Through the SPEAKING Model Abstract Albert Heijn is one of the famous supermarket in The Netherlands. As a famous supermarket, Albert Heijn made many tv advertisements, attracting people’s attention on their products. In 2013 Albert Heijn made 33 advertisements, 5 of them promoting it’s food products. This paper tends to give decription of the five advertisements using the SPEAKING model. The method used in this paper is qualitative method. The result of this research shows that all the five Albert Heijn’s advertisements consist of all the aspects of SPEAKING model, for example the settings and the participants. The Albert Heijn’s advertisements are examples of advertisements which are composed of the SPEAKING aspects, making the structure, intents and purposes of the advertisements obvious and clear. Besides that, the advertisements are made funny and creative so that the viewers are far from being bored. Keywords: Albert Heijn; Harry Piekema; Hymes; reclame; speaking model Pendahuluan Pasar modern yang biasa berbentuk swalayan merebak di Indonesia di akhir abad ke-20. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia tahun 2008, swalayan berarti pelayanan sendiri oeh pembeli karena perusahaan tidak menyediakan pramuniaga. Sistem self-service yang diusung seperti ini pertama kali bermula dari sebuah toko yang bernama Piggly Wiggly di Amerika Serikat pada tahun 1916. Kemudian sistem seperti ini merebak ke seluruh dunia, termasuk Belanda. 6 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Menurut situs http://www.ah.nl/albertheijn/geschiedenis/detail, toko pertama di Belanda yang mengusung sistem seperti ini adalah Albert Heijn. Nama Albert Heijn sendiri berasal dari nama pemiliknya. Pada tanggal 27 Mei 1887 Albert Heijn mengambil alih toko bahan makanan milik ayahnya yang berada di Oostzaan. Luas toko ini hanya sebesar 12m2. Toko ini pun terus berkembang sampai akhirnya di tahun 1902 toko ini menjadi sebuah perusahaan yang besar. Tahun 1910 toko Albert Heijn mulai membuat produk-produknya sendiri dengan merk yang sama, Albert Heijn. Tahun 1913 Albert Heijn mulai membangun pabriknya sendiri untuk memproduksi barang-barangnya. Di tahun 1952 untuk pertama kalinya Albert Heijn membuka toko sistem self-service di Oranjestrat di Schiedam yang merupakan swalayan pertama di Belanda. Sama seperti toko-toko yang lain, Albert Heijn juga membuat iklan televisi untuk mempromosikan produk-produknya. Pada iklan-iklannya tersebut, seorang pria tanpa rambut dengan postur tubuh yang cukup besar selalu tampil memperkenalkan produk-produk yang dijual di Albert Heijn. Hampir dalam setiap iklannya pria ini muncul dan berperan sebagai manajer dari Albert Heijn yang mempromosikan produknya. Gambar I. Icon Albert Heijn (Sumber: http://www.sodemieter.nl/page/219) Di tahun 2013, Albert Heijn telah memproduksi 33 iklan televisi yang sangat beragam. Pada tulisan ini akan dibahas bagaimana ciri-ciri iklan Albert Heijn yang mempromosikan produk pangan dilihat dari unsur SPEAKING yang terdapat di dalam delapan iklan dari 33 iklan tersebut. Tinjauan Teoritis Teori yang digunakan pada penelitian ini adalah teori speaking model yang dikemukakan oleh Dell Hymes yang terdapat dalam buku Inleiding in de Sociolinguïstiek (Tom Boves dan 7 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Marinel Gerritsen) dan buku Linguistik Umum (Prof. Dr. Achmad HP dan DR. Alek Abdullah). Dalam kedua buku tadi dijelaskan mengenai teori yang digagas oleh Hymes ini. Penulis menyimpulkan dari kedua buku tersebut bahwa dalam “speaking model” yang digagas Hymes, terdapat 16 komponen sebagai berikut: 1) Setting (latar): Latar adalah setiap aspek yang dapat diamati dan digambarkan dari suatu peristiwa, seperti: waktu, tempat, dan keadaan fisik lainnya. Misalnya latar bertempat di sebuah cafe dengan musik jazz sebagai musik latarnya. 2) Scene (suasana): Suasana adalah latar psikis yang mengacu pada suasana psikologis yang menyertai para peserta tuturan. Misalnya di dalam cafe tadi terdapat seseorang yang sedang merayakan ulang tahunnya. Suasana yang dihadirkan adalah keakraban antara ia dengan teman-temannya. 3) Sprekers (pembicara). Misalnya dalam kasus tadi pembicara adalah peserta tuturan langsung yang sedang berbicara. 4) Hoorders (pendengar langsung): Pendengar langsung adalah orang-orang yang mendengar dan terlibat langsung dalam sebuah percakapan. Pendengar langsung diperbolehkan mengambil peran dalam sebuah percakapan. Misalnya dalam kasus ini adalah orang yang berulang tahun atau para undangan yang melakukan percakapan secara bergantian. 5) Toehoorders (pendengar tidak langsung): Pendengar tidak langsung adalah orang yang hadir namun tidak dapat mengambil peran dalam sebuah percakapan. 6) Bron (juru bicara): Juru bicara adalah orang yang berbicara atas nama orang lain atau dirinya sendiri. Dalam kasus ini misalnya seorang teman yang memberikan sambutan awal dan membuka acara ulang tahun orang tersebut. 7) Functie van het taalgebeuren (fungsi dari sebuah penuturan): Fungsi dari sebuah penuturan adalah misalnya apakah kejadian tersebut adalah sebuah pernikahan, pertemuan, atau kebaktian gereja. 8) Doelstellingen van de deelnemers (tujuan dari para peserta): Tujuan dari para peserta adalah tujuan dari keseluruhan penuturan yang saling berkaitan dengan fungsi dari suatu peristiwa, hal ini dapat tumpang tindih antara satu dengan yang lainnya. Fungsi dari sebuah perundingan misalnya adalah mencapai sebuah kesepakatan. 9) Vorm (bentuk): Unsur yang menunjukkan bentuk suatu percakapan. 10) Inhoud (tema): Tema merupakan isi dari suatu pembicaraan. Misalnya bagaimana suatu hal harus diartikan apakah sebagai lelucon, sebagai peringatan, dan lainnya. 8 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 11) Toon (nada): Nada memberikan bagaimana suatu ungkapan harus diinterpretasikan, sarkastis, sebagai lelucon, ejekan, dan lainnya. Misalnya dalam suasana perayaan ulang tahun tadi terdapat kalimat yang berupa ejekan, namun karena nada yang digunakan merupakan nada yang bersahabat maka kalimat tersebut bisa diartikan menjadi lelucon untuk mengakrabkan suasana. 12) Taalvariëteit (variasi bahasa): Variasi bahasa adalah bagaimana pilihan yang dibuat pada repertoar verbal dari sang pembicara (bahasa, dialek, gaya, dan lainnya). Misalnya dalam kasus ini terdapat berbagai macam bahasa yang digunakan ketika bercakap-cakap. 13) Kanaal (cara/saluran): Cara merupakan unsur yang menunjukkan bentuk fisik bagaimana pesan disampaikan (diucapkan, tertulis, melalui alat, dan lainnya). 14) Normen voor interacties (norma interaksi): Norma interaksi merupakan unsur yang menunjukkan bagaimana pertukaran giliran berjalan, siapa yang diperbolehkan untuk menginterupsi lawan bicaranya dan kapan saatnya, gerakan isyarat mana yang harus dibuat dan mana yang tidak, diperbolehkan tertawa atau tidak, dan lainnya. 15) Normen voor interpretaties (norma interpretasi): Norma interpretasi adalah interpretasi dari ungkapan dan gerakan isyarat. Ini berkaitan dengan nomor 14. Di Belanda misalnya, anda memberi isyarat kepada seseorang dengan mengacungkan telapak tangan ke atas. Di negara lain misalnya Etiopia, isyarat ini diartikan sebagai hal lain, yaitu sebagai penghinaan karena gerakan isyarat seperti ini hanya ditujukan kepada anjing, 16) Genres (Genre): Doa, khotbah, ceramah, cerita, puisi, lagu, dan lainnya. Keenam belas komponen ini kemudian dikelompokkan Hymes menjadi susunan huruf kata SPEAKING, di mana setiap huruf terdiri satu komponen atau lebih. S untuk Setting ‘latar’dan Scene ‘suasana’ P untuk Participants ‘ peserta tuturan’(Sprekers, Hoorders, Toehorders,dan Bron) E untuk Ends ‘hasil’(Functie dan Doelstellingen van de Deelnemers) A untuk Act sequence ‘pesan/amanat’(Vorm dan Inhoud) K untuk Key (Toon) ‘nada/cara’ I untuk Instrumentalities (Taalvariëteit dan Kanaal)’sarana’ N untuk Norms (Normen voor Interacties dan Normen voor Interpretaties)’norma/aturan’ G untuk Genres ’jenis/bentuk wacana’ 9 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Suatu peristiwa dapat diuraikan dengan kedelapan aspek SPEAKING. Appel, Hubers, dan Meijer dalam buku Inleiding in de Sociolinguistiëk karangan Tom Boves dan Marinel Gerritsen mengilustrasikan hal ini dengan situasi pengadilan di Belanda S Setting: ruang pengadilan Scene: sidang pengadilan P Participants: hakim, jaksa, pengacara, terdakwa, saksi, publik. E Ends: tujuan dari para peserta pengadilan terus mengalir dari peran mereka: jaksa menuntut, pengacara membela, hakim memimpin pengadilan dan menyatakan keputusan, dan lainnya. A Act sequence: penataan dari peristiwa bahasa sudah ditetapkan: hakim membacakan surat dakwaan, selanjutnya jaksa memberikan penggambaran tentang pelanggaran hukum, dikonstruksikan ulang dengan bantuan para saksi dan lainnya. K Key: nada yang digunakan adalah serius dan formal. I Instrumentalities: apa yang diucapkan dan bahasa tertulis dari hakim, jaksa dan pengacara, biasanya dalam bahasa lisan yang formal, namun terkadang juga bahasa tertulis dari saksi dan tersangka. N Norms: hakim memutuskan siapa yang diperbolehkan berbicara, pada saat menginterogasi saksi terdapat dialog antara jaksa atau pengacara dan saksi, seorang saksi tidak boleh menginterupsi sedangkan jaksa atau pengacara boleh melakukan hal ini. Pada saat menginterogasi saksi yang dilakukan oleh jaksa, pengacara dapat mengatakan sesuatu tentang urutan kejadian, dan lainnya. G Genre: terdapat beberapa genre yang berbeda untuk hal ini pada kalimat pasti yang spesifik dan khas untuk sebuah pengadilan: proses-verbal, rekuisitor, pleidoi, keputusan. SPEAKING masih dapat direduksi lagi menjadi tiga faktor dari sebuah situasi, yaitu: tema, seluruh peserta, dan seting dari pembicaraan. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode kualitatif yang mana riset ini bersifat deskriptif dan menggunakan analisis. Hal ini dikarenakan penelitian ini akan menjabarkan aspek SPEAKING pada iklan-iklan Albert Heijn yang mempromosikan makanan. Bahan yang akan diteliti adalah seluruh iklan Albert Heijn yang berupa video yang 10 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 mempromosikan makanan yang dibuat pada tahun 2013 berjumlah delapan iklan. Videovideo tersebut berasal dari situs www.youtube.com yang diunggah Albert Heijn pada tahun 2013. Korpus Makalah ini meneliti lima iklan yang mempromosikan produk makanan pada seluruh iklan Albert Heijn yang diproduksi selama tahun 2013. Kelima iklan ini (keju, daging, sayur dan buah, hidangan untuk perayaan Paskah, dan hidangan sehat ala atlet sepak bola) yang berjudul De grootste kennis van de lekkerste kaas, De grootste passie voor groente en fruit bij Albert Heijn, Het mooiste stukje vlees van Nederland, Iedere paastafel wordt jammie bij Albert Heijn, dan Groot worden met de gerechten van Oranje. Pada lima iklan tersebut terdapat tokoh yang berperan sebagai manajer dari Albert Heijn dimainkan oleh Harry Piekema yang mempromosikan produk-produk Albert Heijn. Dari 33 iklan Albert Heijn yang diunggah pada tahun 2013, sebenarnya terdapat delapan iklan yang mempromosikan produk makanan. Namun penulis hanya memilih lima dari delapan iklan karena terdapat tiga jenis iklan yang sama. Pembahasan De grootste kennis van de lekkerste kaas Pada iklan ini manajer dari Albert Heijn memperkenalkan berbagai keju yang suasananya dikondisikan seperti permainan kuis. Ia didampingi seorang pramuniaga wanita pada divisi keju. Setting and scene: Iklan ini bertempat di dalam salah satu supermarket Albert Heijn. Sementara itu scene yang ditampilkan adalah seperti permainan kuis, sang manajer Albert Heijn bertindak sebagai juri, sementara sang pramuniaga memperkenalkan keju sambil memberikan keju kepada pengunjung untuk mencicipinya. Setiap kali sang pramuniaga menjelaskan sesuatu, bel akan berbunyi dan skor pada papan akan bertambah. Participants: Peserta tuturan yang terdapat dalam iklan ini terdiri dari sang manajer Albert Heijn yang memberikan informasi kepada para pemirsa pada awal iklan. Lalu setelah itu muncul seorang pramuniaga keju yang menginformasikan tentang jenis-jenis keju kepada pengunjung toko. Pengunjung toko di sini juga dapat dikatakan mewakili 11 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 orang yang menonton iklan karena secara tidak langsung wanita penjaga tersebut juga memberikan informasi tentang keju kepada penonton. Ends: Tujuan dari monolog dan dialog dalam iklan ini adalah untuk mempromosikan keanekaragaman produk keju yang dijual di Albert Heijn. Hal ini diperkuat dengan slogan di akhir iklan yaitu De Grootste Kennis van de Lekkerste Kaas. Slogan ini menyiratkan bahwa Albert Heijn memiliki pengetahuan paling banyak tentang keju yang terlezat. Act sequence: Pada awalnya sang manajer Albert Heijn mengajak penonton untuk mengenal jenis-jenis keju. Kemudian sang manajer membawa semacam bel dan papan skor seperti bermain kuis, sambil memperhatikan pramuniaga keju sedang memperkenalkan produk-produk keju yang dijual di Albert Heijn. Sang manajer akan menekan bel dengan semangat pada setiap nama keju yang disebutkan sang pramuniaga. Setiap kali bel berbunyi bertambahlah skor di papan disertai suara sorak-sorai penonton. Pengunjung pun dapat mencicipi keju yang sedang diperkenalkan. Di akhir iklan ketika sang pramuniaga tersebut mengatakan bahwa Albert Heijn memiliki keju-keju terbaik di seluruh Belanda, manajer menekan bel dengan keras dan berterbanglah potongan kertaskertas kecil (confetti) seolah-olah sang pramuniaga telah memenangkan kuis. Key: Pada awal iklan sang manajer dari Albert Heijn mengajak para penontonnya untuk mengenal produk keju dengan semangat dan gembira. Sang pramuniaga keju juga memperkenalkan keju kepada pengunjung dengan ramah, gembira, semangat dan interaktif, pengunjung pun dapat mencoba keju yang diperkenalkan. Ketika ia mengatakan kalimat terakhir yaitu “Ja. We hebben beste wel een uh... een lekkere kaas afdeling. De lekkerste van Nederland van precies te zijn,” ia mengatakannya dengan nada bangga karena keju yang dijual di Albert Heijn adalah keju-keju yang paling enak di seluruh Belanda. Slogan “De lekkerste kaasafdeling van Nederland,” pada akhir iklan juga memperkuat apa yang dimaksud dan dituju Albert Heijn pada iklannya, yaitu mempromosikan kelezatan berbagai macam produk keju yang dijual di Albert Heijn. Instrumentalities: Kalimat yang diungkapkan dalam video berupa kalimat langsung dan tidak mengandung peribahasa atau kiasan. Kalimat yang digunakan juga merupakan kalimat tunggal sederhana. Misalnya ketika wanita penjaga tempat menjual keju mengatakan “Dat is boerkaas. Bereidt met volle dag verse melk,” dan “Ja. We hebben best wel een uhm... en lekkere kaas afdeling. De lekkerste van Nederland van precies te zijn.” Cara berbicara sang pramuniaga keju cukup formal, namun dengan nada yang 12 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 menarik, semangat dan interaktif. Hal ini dapat dilihat ketika ia menawarkan keju kepada pengunjung dan berkata “Alstublieft,” dengan tersenyum. Penggunaan bel, papan skor, sorak-sorai penonton dan disebarnya potongan kertas-kertas kecil (confetti) yang seolah-olah menandai kemenangan sang pramuniaga telah membuat suasana menjadi meriah. Norms: Di awal iklan manajer melakukan monolog yang dimaksudkan untuk memberi informasi kepada penonton iklan. Kemudian seorang pramuniaga keju mempromosikan jenis-jenis keju yang dijual di Albert Heijn dengan cara berdialog dengan para pengunjung toko sambil memotong keju dan memberikannya kepada pengunjung agar pengunjung dapat mencicipinya. Pengunjung pun memberikan reaksi positif setelah mencicipi keju yang di jual di Albert Heijn. Hal ini dapat dilihat ketika ada salah satu pengunjung mengatakan, “Heel leuk!” dengan wajah tersenyum. Genre: Iklan yang tersusun dari monolog dan dialog. De grootste passie voor groente en fruit bij Albert Heijn Setting and scene: Seting pada iklan ini adalah ruang di supermarket Albert Heijn. Scene yang ditampilkan ada 4 yaitu: (1) manajer Albert Heijn sedang mempromosikan kesegaran buah dan sayur Albert Heijn, (2) seorang pengunjung wanita sedang bertanya kepadanya apakah boerkool yang ia beli benar-benar segar, (3) sang manajer menghubungi Marco, seseorang yang bekerja di kebun, (4) perjalanan sayur segar dari kebun sampai ke supermarket Albert Heijn. Participants: Peserta tuturan yang terdapat dalam iklan ini terdiri dari sang manajer Albert Heijn sebagai pembicara yang memberikan informasi kepada pemirsa tentang kesegaran buah-buahan dan sayuran yang dijual di Albert Heijn. Kemudian terdapat seorang pembeli wanita yang bertanya kepada sang manajer tentang kesegaran sayur. Lalu ada pula seorang pemetik sayuran yang bernama Marco yang memberikan gambaran tentang segarnya sayuran yang dijual di Albert Heijn. Secara tidak langsung pembeli wanita di sini dapat mewakili penonton mendapatkan informasi yang diberikan oleh Marco. Ends: Tujuan dari monolog dan dialog dalam iklan ini adalah untuk mempromosikan kesegaran produk-produk buah dan sayur yang dijual di Albert Heijn. Hal ini juga diperkuat dengan slogannya yang berbunyi “De grootste passie voor groente en fruit bij Albert Heijn”. 13 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Act sequence: Pada awalnya manajer Albert Heijn menyatakan bahwa sayur dan buah yang dijual di Albert Heijn selalu segar. Kemudian ada seorang pengunjung wanita yang bertanya apakah sayur yang dibelinya benar-benar segar. Manajer langsung memanggil seseorang yang bertugas memetik sayuran yang bernama Marco. Kemudian diperlihatkan bagaimana cara Marco memastikan bahwa sayur segar dari kebun sampai ke Albert Heijn. Ketika sampai ke supermarket, Marco pun mengatakan langsung kepada sang pengunjung wanita bahwa sayur yang dijual di Albert Heijn dapat dipastikan kesegarannya. Di akhir iklan manajer kembali menghubungi Marco untuk mengatakan bahwa Albert Heijn mendapatkan penghargaan sebagai supermarket terbaik dalam penyediaan makanan segar. Key: Pada awal iklan manajer Albert Heijn menyatakan bahwa produk buah dan sayur yang dijual di Albert Heijn selalu segar dengan cara yang semangat, interaktif dan gembira. Tuturan yang disampaikan oleh manajer dan Marco tidak formal dilihat dari pemilihan kata yang digunakannya. Contohnya adalah ketika manajer mengatakan, “en dat proef je,” manajer tidak menggunakan kata “u” melainkan “je”. Di akhir iklan pun saat Marco akan berpisah dengan manajer dan pengunjung wanita, ia mengatakan “Hoi”, bukanlah “Dag”. Walaupun begitu mereka tetap bertutur dengan sopan, ramah, semangat, dan gembira. Hal ini menimbulkan efek kedekatan dengan pengunjung toko dan juga dengan penonton video. Slogan yang berbunyi, “De grootste passie voor groente en fruit. Gewoon bij Albert Heijn,” pada akhir iklan juga memperkuat apa yang dimaksud dan dituju Albert Heijn pada iklannya, yaitu mempromosikan kelezatan sayur dan buah yang dijual di Albert Heijn. Instrumentalities: Kalimat yang diungkapkan dalam video berupa kalimat langsung dan tidak mengandung peribahasa atau kiasan. Kalimat yang digunakan juga merupakan kalimat tunggal sederhana. Misalnya saat manajer mengatakan, “De Albert Heijn hebben de lekkerste groente en fruit,” dan “Goede vraag voor mijn collega. Marco vers afdeling alsjeblift. Marco vers afdeling...”. Cara berbicara dari Marco yang seorang pemetik sayur tidak formal. Hal ini dapat dilihat ketika mereka berpisah, Marco mengatakan “Hoi!” kepada manajer dan pembeli wanita. Manajer pun berbicara dengan tidak terlalu formal. Hal ini dapat dilihat ketika ia mengatakan “je” bukan “u” pada kalimat “En dat proef je.” Kemudian terdapat pula seting latar yang berada di kebun untuk memberikan efek sayur yang dijual benar-benar terjamin kesegarannya. Norms: Pada awal iklan manajer melakukan monolog yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada pengunjung bahwa Albert Heijn menjual sayur dan buah-buahan yang 14 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 paling lezat. Lalu manajer berdialog ketika ada seorang konsumen wanita yang bertanya kepada sang manajer apakah sayur dan buah-buahan yang dijual di Albert Heijn benarbenar segar. Manajer pun menghubungi Marco. Kemudian Marco memperlihatkan bagaimana proses sayur dan buah-buahan yang baru saja dipanen kemudian dibawa langsung ke supermarket sehingga terjamin kesegarannya. Cara ini secara tidak langsung menjawab pertanyaan sang wanita tadi. Kemudian ketika Marco datang ke supermarket, ia berdialog langsung dengan pengunjung wanita tadi untuk menjelaskan betapa segarnya produk buah dan sayur yang dijual di Albert Heijn. Kemudian manajer mengatakan, “en dat proef je,” sambil melihat ke arah kamera yang memang sengaja ditekankan dan ditujukan kepada penonton iklan, selain memang ditujukan kepada pengunjung wanita. Genre: Iklan yang tersusun dari monolog dan dialog. Het mooiste stukje vlees van Nederland Setting and scene: Seting tempat pada iklan ini terdapat di dalam supermarket Albert Heijn. Sementara itu scene yang ditampilkan adalah manajer Albert Heijn sedang meresmikan tempat penjualan daging yang baru di Albert Heijn. Participants: Peserta tuturan yang terdapat dalam iklan ini terdiri dari sang manajer Albert Heijn yang memberikan informasi kepada pemirsa tentang kualitas daging yang dijual di Albert Heijn. Iklan ini memperkenalkan bagian penjualan daging di Albert Heijn yang masih baru. Pada adegan peresmian tampak beberapa pengunjung dan seorang pegawai supermarket laki-laki mencicipi dan memuji masakan daging yang dimasak oleh sang manajer. Ends:Tujuan dari monolog dan dialog dalam iklan ini adalah untuk memperkenalkan bagian penjualan daging yang baru di Albert Heijn dan mempromosikan produk daging yang dijual di Albert Heijn. Act sequence: Pada awalnya manajer Albert Heijn mengatakan bahwa terdapat bagian penjualan daging yang baru di Albert Heijn. Kemudian ia memperkenalkan produk daging berkualitas baik dari Irlandia yang dijual di Albert Heijn. Setelah itu manajer meresmikan bagian penjualan daging yang baru ini dengan cara memotong pita yang terbuat dari sosis. dan mempromosikannya kepada pengunjung. Saat memotong pita sosis tersebut, ada pemandangan cukup janggal di belakang manajer, yaitu ada pekerja laki-laki yang sedang membersihkan rak-rak padahal seharusnya tempat tersebut tidak boleh ada orang karena semua orang menyaksikan peresmian. Penonton pun bertepuk tangan sambil melihat-lihat. Terdapat sebuah band kecil beranggotakan tiga orang yang 15 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 membawakan lagu bernuansa santai. Sang manajer pun berkeliling untuk memprekenalkan produk daging kepada pengunjung. Lalu ia pun membuktikan kualitas daging yang bagus dengan memasaknya langsung, sebagai bukti bahwa daging yang dijual di Albert Heijn dapat dimasak oleh siapa saja. Walaupun bukan koki yang handal, pembeli tetap dapat memasak daging dengan sangat enak. Pegawai laki-laki yang tadi terlihat memberihkan rak, mencicipi daging buatan manajer pun memuji rasanya yang enak dengan berkata, “Smaak top, chef!”. Di akhir iklan chef menawarkan saus yang menyertai hidangan tersebut pada para pengunjung lain. Key: Pada iklan ini manajer Albert Heijn meresmikan bagian penjualan daging dengan cara yang semangat, interaktif dan gembira. Sang manajer juga mendatangi para pengunjung yang sedang membeli untuk mempromosikan kualitas daging yang bercita rasa tinggi, dibuktikan dengan seorang pegawai laki-laki yang mengatakan, “Smaak top chef,” setelah mencicipi daging yang dimasak oleh manajer . Hal ini menimbulkan efek kedekatan dengan pengunjung toko dan juga dengan penonton video. Pada akhir iklan terdapat slogan, “Het mooiste stukje vlees. Gewoon bij Albert Heijn,” yang memperkuat apa yang dimaksud dan dituju Albert Heijn pada iklannya, yaitu mempromosikan dagingdaging yang bercita rasa tinggi, yang dijual di Albert Heijn. Instrumentalities: Kalimat yang diungkapkan dalam video berupa kalimat langsung dan tidak mengandung satupun peribahasa atau kiasan. Tidak semua kalimat yang digunakan merupakan kalimat tunggal sederhana. Misalnya saat manajer mengatakan, “...maar met zo’n mooie stukje vlees, hoef je echt geen kok top te zijn,” kalimatnya bukanlah kalimat yang sederhana. Kemudian pada saat peresmian pemotongan pita, pita terbuat dari sosis untuk menambah suasana pembukaan ‘bagian penjualan daging’ lebih kuat. Suasana dalam supermarket nyaman dan santai, dihadirkan oleh permainan musik oleh band beranggotakan tiga orang. Norms: Situasi dihadirkan dengan adanya peresmian tempat penjualan daging yang baru di Albert Heijn. Di awal iklan manajer melakukan monolog untuk menginformasikan kepada penonton bahwa mereka akan melakukan peresmian dibukanya tempat penjualan daging. Kemudian manajer mempromosikan kualitas daging yang dijual dengan cara berkeliling dan mengatakannya dengan cara berdialog langsung kepada pengunjung, kemudian ia memasak sendiri daging itu langsung di supermarket, lalu berkeliling menawarkan bumbu pelengkap agar daging tersebut menjadi lebih enak saat dimakan. Genre: Iklan yang tersusun dari monolog dan dialog. 16 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Iedere paastafel wordt jammie bij Albert Heijn Setting and scene: Seting yang dihadirkan di sini berada di dalam supermarket Albert Heijn, sementara itu, scene yang ditampilkan adalah manajer Albert Heijn yang mempromosikan hidangan Paskah yang dijual di Albert Heijn kedatangan seorang koki tamu terkenal yang bernama Jamie Oliver. Jamie pun memasak di dalam supermarket dan hasil masakannya dapat dibeli langsung oleh pengunjung. Participants: Peserta tuturan yang terdapat dalam iklan ini terdiri dari sang manajer Albert Heijn yang memberikan informasi kepada pemirsa tentang produk-produk makanan yang dapat dijadikan hidangan saat paskah. Terdapat pula seorang chef yang sangat terkenal bernama Jamie Oliver yang sedang memasak hidangan paskah di dalam supermarket. Lalu ada pula pengunjung yang mengantri untuk membeli hidangan buatan sang chef. Ends: Tujuan dari monolog dan dialog pada iklan ini adalah untuk mempromosikan produk-produk makanan berkualitas dari Albert Heijn dan hidangan yang dibuat oleh Jamie yang dapat dijadikan hidangan saat paskah. Act sequence: Pada awalnya manajer Albert Heijn mempromosikan tentang produkproduk Albert Heijn yang berkualitas dan dapat dijadikan sebagai hidangan saat Paskah. Kemudian di supermarket terdapat seorang koki terkenal yang bernama Jamie Oliver yang sedang memasak hidangan Paskah. Koki ini bukanlah orang Belanda karena ia berbahasa Inggris. Chef Jamie pun mengajak sang manajer untuk memasak. Adegan yang disajikan cukup lucu karena membandingkan keahlian memasak Jamie yang sudah sangat tinggi dengan sang manajer yang memotong bahan makanan cukup lama dan Chef Jamie bertanya apakah manajer baik-baik saja. Adegan lucu juga terdapat ketika sang manajer mengajarkan bahasa Belanda kepada Jamie dan Chef Jamie berusaha mengucapkan kata dalam bahasa Belanda dengan susah payah. Sang manajer menawarkan kepada pengunjung siapa yang mau membeli makanan yang dibuat oleh Jamie. Adegan jenaka lainnya terjadi ketika Chef Jamie mencoret satu huruf “m” pada kata “jammie” pada gambar bertulisan “Iedere paastafel wordt jammie” dengan maksud kata “jammie” yang makna semula berarti sesuatu yang enak menjadi jamie yang merupakan namanya. Key: Pada iklan ini sang manajer Albert Heijn mempromosikan produk-produk hidangan Paskah dan memasak bersama Jamie dengan cara yang semangat, interaktif dan sangat gembira dilihat dari ekspresinya. Tuturan yang disampaikan oleh manajer pada saat mempromosikan hidangan Paskah dan memasak, mengekspresikan semangat dan 17 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 kegembiraan. Hal ini menimbulkan efek kedekatan dengan pengunjung toko dan juga dengan penonton video. Dialog jenaka juga terjadi ketika sang manajer mengajarkan bahasa Belanda kepada Jamie dan Jamie kesulitan untuk melafalkan kata “groente.” Di akhir iklan terdapat slogan, “Iedere paastafel wordt jammie. Gewoon bij Albert Heijn,” yang memperkuat apa yang dimaksud dan dituju Albert Heijn pada iklannya, yaitu mempromosikan produk hidangan Paskah yang dijual di Albert Heijn. Instrumentalities: Kalimat yang diungkapkan dalam video berupa kalimat langsung dan tidak mengandung peribahasa atau kiasan. Kalimat yang digunakan merupakan kalimat tunggal sederhana. Misalnya saat di awal iklan sang manajer mengatakan “Pasen wordt jammie. Bij de Albert Heijn hebben wij de lekkerste verse sappen, heerlijke schouweiren, en liefde een passie brood.” Pada iklan terlihat peralatan memasak lengkap di dalam supermarket karena sedang diadakan demo masak bersama Chef Jamie. Norms: Pada awalnya sang manajer melakukan monolog dengan tujuan mempromosikan produk makanan untuk Paskah yang dijual di Albert Heijn kepada penonton iklan. Kemudian sang manajer memasak dan berdialog dengan Jamie langsung di supermarket sambil mempromosikan kelezatan makanan yang dijual kepada pengunjung. Pengunjung dapat melihat dengan dekat dan membeli hasil masakan Jamie ketika baru matang. Genre: Iklan yang tersusun oleh monolog dan dialog. Groot worden met de gerechten van Oranje Setting and scene: Seting pada iklan ini adalah di dalam supermarket Albert Heijn. Scene yang dihadirkan adalah acara promo makanan kesukaan Tim Oranje. Terdapat banyak sekali anak-anak yang memakai baju sepak bola yang sedang berbelanja, baik bersama orang tuanya ataupun yang dilakukan sendiri. Participants: Peserta tuturan yang terdapat dalam iklan ini terdiri dari sang manajer Albert Heijn yang memberikan informasi kepada pemirsa tentang bagaimana anak-anak yang mengkonsumsi produk-produk Albert Heijn dapat tumbuh besar dan sehat dan dapat menjadi pemain sepak bola terkenal. Ada pula anak-anak yang sedang berbelanja di Albert Heijn dan dua orang asisten dari sang manajer yang secara diam-diam mengawasi anak-anak tersebut. Ends: Tujuan dari monolog dan dialog pada iklan ini adalah untuk mempromosikan bahwa produk-produk makanan dari Albert Heijn sangat berkualitas dan bagus untuk 18 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 pertumbuhan anak. Hal ini diperkuat dengan slogan di akhir iklan yaitu, “Groot worden met de gerechten van Oranje,” dengan simbol Albert Heijn di bawah tulisan tersebut. Act sequence: Pada awalnya manajer dari Albert Heijn mengatakan bahwa Albert Heijn sedang mengadakan promo gratis berupa alas makan dengan gambar makanan kesukaan dari Tim Oranje dan makanan yang dijual di Albert Heijn berkualitas baik sehingga bagus untuk perumbuhan anak. Kemudian ia menunjuk beberapa anak dengan berkostum baju bermain bola yang sedang berbelanja bahan pangan di Albert Heijn, lalu menyamakannya dengan makanan kesukaan dari anggota Tim Oranje. Ada pula dua orang asisten dari manajer yang diam-diam turut mengikuti dan mengawasi anak-anak tersebut yang sedang berbelanja. Di akhir iklan mereka bertanya kepada seorang anak dan anak tersebut menjawabnya dengan cara menggunakan telepon seluler seolah-olah dia sudah dewasa. Key: Pada iklan ini manajer Albert Heijn mempromosikan produk-produk makanan yang bagus untuk pertumbuhan anak yang dijual di Albert Heijn dengan penuh semangat, dan sangat gembira dilihat dari ekspresinya. Tuturan yang disampaikan oleh manajer pada saat mempromosikan produk makanan yang berkualitas tinggi dan bagus untuk pertumbuhan anak dibawakan dengan semangat dan gembira. Dengan diam-diam ia mengawasi anak-anak tersebut yang sedang berbelanja dan di akhir iklan asisten manajer bertanya langsung kepada seorang anak. Hal ini menimbulkan efek kedekatan dengan pengunjung toko dan juga dengan penonton video. Di akhir iklan terdapat slogan yang berbunyi, “Groot woorden met de gerechten van Oranje,” yang memperkuat apa yang dimaksud dan dituju Albert Heijn pada iklannya, yaitu mempromosikan kualitas makanan yang tinggi yang dijual di Albert Heijn. Instruments: Kalimat dalam video berupa kalimat langsung dan tidak mengandung peribahasa atau kiasan. Kalimat yang digunakan merupakan kalimat tunggal sederhana. Misalnya saat diawal iklan manajer mengatakan, “We hebben nu iets, placemats met de favoriete gerechten van Oranje.” Terdapat pula anak-anak berkostum sepak bola yang sedang berbelanja bahan pangan sehingga memberi kesan bahwa anak-anak pun senang berbelanja bahan pangan di Albert Heijn karena kualitasnya yang baik dan mereka dapat tumbuh besar seperti para pemain sepak bola di Tim Oranje. Norms: Pada awal iklan sang manajer melakukan monolog dengan tujuan mempromosikan produk yang dijual di Albert Heijn sangat berkualitas dan bermutu tinggi sehingga anak-anak dapat tumbuh dengan sehat. Anak-anak digambarkan 19 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 berbelanja sendiri di Albert Heijn layaknya orang dewasa untuk menggambarkan bahwa anak-anak pun senang berbelanja di Albert Heijn karena kualitasnya yang baik. Genre: Iklan yang tersusun oleh monolog dan dialog. Kesimpulan Jika dilihat dari penjelasan di atas, maka seting yang dihadirkan pada iklan Albert Heijn yang mempromosikan makanan di tahun 2013 selalu berada di dalam supermarket. Scene yang dilakukan berbeda-beda, tergantung dengan apa yang akan diiklankan. Pada bagian participants, Albert Heijn memiliki tokoh tetap pada setiap iklannya, yaitu sang manajer. Pada beberapa iklan terdapat pula tokoh tambahan, seperti Marco dalam iklan De Grootste Passie voor Groente en Fruit bij Albert Heijn, seorang pramuniaga keju wanita dalam iklan De Grootste Kennis van de Lekkerste Kaas, dan Jamie Oliver pada iklan Iedere Paastafel Wordt Jammie bij Albert Heijn. Pada tujuan akhir (ends) selalu bertujuan sama, yaitu mempromosikan bahan pangan. Di setiap iklan, tokoh-tokoh yang berada di dalam iklan selalu berkata dengan penuh semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah, edukatif dan jenaka, walaupun tidak semua iklan menggunakan bahasa yang formal sehingga memberikan efek kedekatan dengan pengunjung dan juga penonton iklan. Penggunaan kalimat langsung dan sederhana juga menjadi ciri dari iklan Albert Heijn, kalimat yang digunakan tidak berbelit-belit sehingga sangat mudah dimengerti. Di akhir seluruh iklan pun terdapat logo yang sama, yaitu “Gewoon bij Albert Heijn.” Dapat disimpulkan bahwa iklan Albert Heijn merupakan contoh iklan yang memiliki semua aspek SPEAKING yang menonjolkan unsur jenaka sehingga tidak membosankan para pemirsa dengan tokohnya sang manajer yang diperankan oleh Harry Piekema. Daftar Referensi Boves, Tom dan Marinel Gerritsen. (1995). Inleiding in de Sociolinguistiëk. Utrecht: Spectrum. H.P. Achmad dan Alek Abdullah. (2012). Linguistik Umum. Jakarta: Penerbit Erlangga. Yuwono, Untung, Kushartanti, dan Multamia RMT Lauder. (2009). Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Linguistik. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. 20 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Sumber Online http://www.ah.nl/albertheijn/geschiedenis/detail. Diakses pada tanggal 29 Desember 2013 pukul 21:30 WIB. Sumber Iklan De grootste kennis van de lekkerste kaas: Diakses pada tanggal 22 Desember 2013 dari http://www.youtube.com/watch?v=E985xGaHs3M De grootste passie voor groente en fruit bij Albert Heijn: Diakses pada tanggal 22 Desember 2013 dari http://www.youtube.com/watch?v=YkI5vcs_1TQ Het mooiste stukje vlees van Nederland: Diakses pada tanggal 22 Desember 2013 dari http://www.youtube.com/watch?v=mggN8K--7L8 Iedere paastafel wordt jammie bij Albert Heijn: Diakses pada 22 Desember 2013 dari http://www.youtube.com/watch?v=Jnf5i-Cm3EY Groot worden met de gerechten van Oranje: Diakses pada 22 Desember 2013 dari http://www.youtube.com/watch?v=kyYQ41soCns Sumber Gambar Gambar I: http://www.sodemieter.nl/page/219 21 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 Lampiran Tabel 1. Unsur SPEAKING pada iklan Albert Heijn di tahun 2013 yang mempromosikan produk pangan. SPEAKING De Grootste Kennis van de Lekkerste Kaas Scene & Setting Di dalam supermarket. Suasana seperti melakukan semacam kuis ketika pramuniaga mempromosikan produk keju. Participants Manajer Albert Heijn Wanita pramuniaga keju Pengunjung supermarket Penonton Mempromosikan produk keju Ends Act Sequence Manajer bermonolog bahwa kita akan berkenalan dengan produk keju. Manajer membawa semacam bel dan papan skor untuk bermain kuis. Pramuniaga memperkenalkan jenis-jenis keju, manajer menekan bel yang diiringi suara sorak-sorai seolah-oleh pernyataan penjaga wanita itu benar. Pramuniaga menjelaskan De Grootste Passie voor Groente en Fruit bij Albert Heijn Di dalam supermarket dan di kebun. Ketika ada pengunjung yang menanyakan kesegaran produk boerkool yang dijual di Albert Heijn maka diperlihatkan bagaimana Marco memastikan kesegaran produk yang dikirim ke Albert Heijn. Het Mooiste Stukje Vlees van Nederland Iedere Paastafel Wordt Jammie bij Albert Heijn Groot Worden met de Gerechten van Oranje Di dalam supermarket. Suasana supermarket dikondisikan seperti sedang diadakannya peresmian pembukaan bagian penjualan daging yang baru. Di dalam supermarket. Suasana di supermarket meriah karena kedatangan seorang koki ternama, Jamie Oliver. Jamie pun memasak di supermarket dan hasil masakannya dapat langsung dibeli oleh pengunjung. Manajer Albert Heijn Pengunjung supermarket Pengunjung wanita Marco Manajer Albert Heijn Seorang pegawai, pengunjung Pemain band Manajer Albert Heijn Jamie Oliver Pengunjung Di dalam supermarket, terdapat banyak anak memakai baju sepak bola yang sedang berbelanja, bersama orang tuanya atau berbelanja bahan pangan sendiri. Hal ini karena Albert Heijn mengadakan promo gratis alas makan dengan gambar makanan kesukaan dari Tim Oranje. Manajer Albert Heijn, dua orang Laki-laki berbaju resmi Pengunjung anakanak Mempromosikan produk buah dan sayur yang sega Manajer bermonolog bahwa Albert Heijn memiliki produk buah dan sayur terenak. Seorang pengunjung wanita bertanya apakah boerkool yang dijual di Albert Heijn benar-benar segar. Manajer menelpon Marco. Marco pun memperlihatkan bagaimana ia bekerja di kebun dan prosesnya ia pergi ke supermarket. Ketika sampai di supermarket Marco Mempromosikan produk daging sapi Manajer bermonolog akan dilaksanakan peresmian bagian penjualan daging baru di Albert Heijn. Manajer mengenalkan produk daging dari Irlandia. Manajer meresmikan bagian penjualan daging yang baru dengan simbol pemotongan pita yang terbuat dari sosis. Penonton bertepuk tangan dan dapat melihat-lihat. Manajer Mempromosikan produk makanan khas Paskah Manajer bermonolog Albert Heijn menjual produk makanan Paskah yang enak. Manajer menjelaskan mutu produk makanan dengan interaktif. Chef Jamie memanggilnya dan mengajak manajer memasak bersama. Dengan lihai Chef Jamie memasak berbagai jenis masakan. Terdapat kesan lucu ketika manajer memotong bawang dengan sangat pelan dan Chef Jamie Mempromosikan produk makanan Manajer bermonolog Albert Heijn sedang mengadakan promo gratis alas makan dengan gambar makanan kesukaan dari Tim Oranje. Kemudian ia memperhatikan anakanak yang sedang berbelanja dan apa yang dibelinya, lalu disamakan dengan kesukaan dari anggota Tim Oranje. Ada pula dua orang laki-laki berpakaian resmi dengan jas yang juga mengamati dan mengikuti anakanak yang sedang berbelanja. Pada 22 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014 mutu keju dengan interaktif. Terakhir ketika penjaga wanita berkata bahwa produk keju yang dijual di Albert Heijn adalah produk terbaik, manajer memencet bel dengan keras dan terdapat potongan kertas kecil-kecil seperti tanda untuk merayakan kemenangan kuis. menjelaskan secara langsung tentang kesegaran produk. Manajer dan Marco menjelaskan mutu buah dan sayur dengan interaktif. Di akhir iklan manajer menelpon Marco kembali untuk memberitahukan bahwa Albert Heijn mendapatkan penghargaan sebagai “bagian segar” terbaik.. berkeliling memperkenalkan daging kepada pengunjung. Manajer memasak daging sendiri sebagai bukti daging Albert Heijn dapat dimasak oleh siapa saja. Seorang pegawai mencicipinya, memuji masakan manajer. Manajer berkeliling menawarkan pelengkap daging. Manajer menjelaskan mutu daging dengan interaktif. Semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah Kalimat langsung dan sederhana Memakai bel kuis, papan skor, suara sorak sorai dan potongan kertas kecil-kecil memberi kesan semangat dan meriah. Semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah Norms Pramuniaga keju mempromosikan dan menawarkan langsung. Pengunjung mencicipi dan memberikan respon positif. Genre Iklan Pengunjung bertanya kepastian kesegaran produk yang dijual. Manajer menghubungi Marco. Marco memperlihatkan proses buah dan sayur sebelum dijual di Albert Heijn. Iklan Semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah Kalimat langsung , tidak semua kalimat sederhana. Memakai pita peresmian yang terbuat dari daging. Terdapat band yang mengiringi dengan lagu bersuasana santai. Manajer meresmikan, mempromosikan, dan memasak langsung daging. Pengunjung dapat mencicipinya dan memberikan efek positif. Key Instrument Kalimat langsung dan sederhana Terdapat latar di kebun untuk memberi kesan produk segar. Iklan bertanya apakah manajer baik-baik saja. Lalu ketika Chef Jamie berusaha mengucapkan kata bahasa Belanda dengan kesulitan juga terkesan lucu. Hasil dari masakan Chef Jamie dapat langsung dibeli pengunjung dan pengunjung berebut menunjuk tangan mengaku gilirannya membeli. Terakhir ketika Chef Jamie mencoret satu huruf “m” pada kata “jammie” pada gambar bertulisan “Iedere paastafel wordt jammie” Semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah akhirnya kedua orang lelaki ini bertanya kepada seorang anak laki-laki yang sedang berbelanja dengan membawa telepon selular bergaya seperti orang dewasa. Manajer mempromosikan produk makanan dengan interaktif. Kalimat langsung dan sederhana. Terdapat satu set peralatan memasak di supermarket karena sedang diadakan demo masak langsung bersama Chef Jamie. Kalimat langsung dan sederhana. Manajer mempromosikan makanan Paskah yang dijual di Albert Heijn. Kemudian memasak bersama Jamie. Pengunjung menontonnya secara langsung dan membelinya Manajer mempromosikan kualitas produk Albert Heijn. Anakanak berbelanja di Albert Heijn layaknya orang dewasa. Iklan Iklan Semangat, gembira, interaktif, sopan, ramah 23 Analisis iklan…, Astrid Rahmania, FIB UI, 2014