iv Metode yang digunakan adalah metode korelasional. Jumlah

advertisement
ABSTRAK
Ady Nur Ibrohim. “Hubungan Antara Iklim Kerja dengan Performa Kerja pada
Karyawan Departemen Finishing, Dyeing & Winding, dan Preparatory PT.BEHAESTEX
Cabang Pandaan – Surabaya”.
PT.BEHAESTEX berdiri mulai tahun 1953 di Gresik dan perusahaan ini merupakan
perusahaan yang bergerak dibidang tekstil dan garmen. PT.BEHAESTEX memiliki 2
cabang perusahaan, antara lain di Pandaan – Surabaya dan Pekalongan. Alasan di
dirikannya cabang perusahaan, untuk membantu proses produksi dikarenakan banyaknya
permintaan pasar. Perusahaan ini merupakan perusahaan yang memproduksi produk
sarung yang biasa dikenal oleh masyarakat Indonesia dengan merk Atlas dan memiliki
tujuan untuk menciptakan produk yang berbeda dan khas sehingga produk yang
diciptakan akan berbeda dengan yang lainnya, tentu saja tidak terlepas dari tujuan
utamanya yaitu untuk membuat konsumen merasa nyaman dan puas ketika menggunakan
produk tersebut. Tujuan tersebut tidak terlepas dari tanggung jawab bagian produksi
(Departemen Finishing, Dyeing & Winding, Preparatory) sebagai pusat proses produksi.
Karyawan bagian produksi (Departemen Finishing, Dyeing & Winding, dan
Preparatori) Sejumlah 185 orang, yang ditiap departemennya memiliki tugas dan
tanggung jawab yang berbeda-beda terhadap pekerjaan. Didalam pekerjaan, karyawan
PT.BEHAESTEX mempersepsikan negatif terhadap lingkungan kerjanya baik itu
penerapan aturan dan prosedur yang ada yaitu salah satunya kurang konsistennya
perusahaan dalam menerapkan peraturan meggunakan alat proteksi diri (conformity),
dalam mengambil keputusan dan menjalankan inisiatif atau ide-ide yang dimiliki harus
meminta ijin atasan terlebih dahulu (responsibility), target produksi yang selalu berubahubah dan beban target yang terkadang melebihi kemampuan karyawan (standards),
pembagian inisiatif yang kurang adil dan gaji yang terlalu kecil (rewards), kurang
kejelasan dalam tugas-tugas pekerjaan (clarity), dan hubungan yang kurang harmonis
antar sesama rekan kerja serta atasan dengan bawahan (team spirit). Menurut pihak
manajemen perusahaan, tugas dan tanggung jawab; peraturan dan kebijakan; hubungan
antara rekan kerja dan hubungan atasan dengan bawahan yang ada semuanya sudah diatur
sedemikian rupa sesuai dengan kondisi yang dihadapi perusahaan agar karyawan dapat
berkerja semaksimal dan se-optimal mungkin sehingga karyawan merasa nyaman dengan
pekerjaannya. Pada kenyataannya sebagian besar karyawan bagian produksi (Departemen
Finishing, Dyeing & Winding, dan Preparatory) tidak mampu bekerja sesuai dengan
standar kualitas maupun kuantitas yang diharapkan oleh PT.BEHAESTEX Pandaan –
Surabaya.
Tujuan penelitian ini adalah adalah untuk mendapatkan gambaran yang jelas
mengenai hubungan antara iklim kerja dengan Performa kerja pada karyawan bagian
produksi (Departemen Finishing, Dyeing & Winding, dan Preparatory)
PT.BEHAESTEX Pandaan - Surabaya.
Metode yang digunakan adalah metode korelasional. Jumlah populasi
penelitian sebanyak 185 yang terdiri dari 38 karyawan Dep. Finishing, 94
karyawan Dep. Dyeing & Winding, dan 53 karyawan Dep. Preparatory. Teknik
penelitian yang digunakan adalah teknik purposive sampling dan didapat jumlah
sampel sebanyak 132 karyawan sedangkan pengumpulan data untuk variabel
dimensi iklim kerja menggunakan alat ukur dari Litwin & Meyer dan alat ukur
performa kerja menggunakan data sekunder yang didapat dari perusahaan. Data
yang digunakan berupa data skala ordinal, pengolahan data menggunakan metoda
Statistik Non Parametrik yaitu uji korelasi Rank Spearman (rs). Berdasarkan hasil
pengolahan data dengan taraf signifikansi ( = 0,05) diperoleh hasil korelasi
antara iklim kerja dimensi rewards dengan performa kerja rs = 0,668, iklim kerja
dimensi team spirit dengan performa kerja rs = 0,660, iklim kerja dimensi
conformity dengan performa kerja rs = 0,626, iklim kerja dimensi clarity dengan
performa kerja rs = 0,558, iklim kerja dimensi standards dengan performa kerja rs
= 0,553, dan iklim kerja dimensi responsibility dengan performa kerja rs = 0,535.
Hubungan yang terjadi adalah hubungan yang positif antara iklim kerja dimensi
rewards, team spirit, conformity, clarity, standards dan responsibility dengan
iv
Download