Verawati, Metode Respon Fisik… METODE RESPON FISIK TOTAL Verawati1 Abstrak Total Physical Respon (TPR) adalah sebuah metode pemebajaran yang diperkenalkan pada tahun 1980. Metode ini digunakan untuk merangsang siswa atau pembelajar bahasa asing untuk mengingat kosa kata melalui rangsangan gerakan. Metode ini mempunyai prinsip belajar melalui gerakan tubuh. Pada saat guru menginstruksikan dengan kata-kata siswa merespon dengan gerakan begitu pun sebaliknya ketika siswa sudah lancar mengikuti metode tersebut. Metode ini merefleksikan grammar based view of languagejuga dikaitkan dengan trace theory yang menununjkan bahwa semakin sering memori digunakan lebih intensif maka semakin kuat asosiasi memory dan semakin mudah dalam proses pemanggilan. Penggunaan TPR di kelas dapat digunakan untuk melatih kosa kata bahasa kedua atau asing khususnya pada kata kerja, tata bahasa bentuk sekarang maupun lampau, kelas bahasa, perintah dan bercerita. Keberhasilan dalam menggunakan metode dalam mengajar sangat dipengaruhi oleh bagaiamana guru mengkondisikanya dalam kelas. Kata Kunci: Metode, Respon Fisik Total 1 Verawati, dosen Prodi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah, STKIP Bina Bangsa Getsempena. ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |27 Verawati, Metode Respon Fisik… sebelum mereka mulai menghasilkan respon PENDAHULUAN Respon Fisik Total (Total Physical verbal. Asher merasa orang dewasa seharusnya Response) adalah sebuah metode pengajaran merekapitulasi proses dimana bahasa yang dibangun sekitar koordinasi mendapatkan bahasa ibu mereka. anak-anak ucapan dan tindakan. Metode ini mencoba Asher bersama-sama dengan sekolah untuk mengajar bahasa melalui aktivitas fisik psikologi humanistik menaruh perhatian untuk (motor). Dikembangkan oleh James Asher, faktor peran afektif (emosional) dalam belajar seorang profesor psikologi di San Jose State bahasa. Sebuah metode yang ringan dalam hal University, California, ia mengambil beberapa produksi linguistik dan melibatkan gerakan tradisi, termasuk perkembangan psikologi, permainan mengurangi stress pada pelajar, ia teori belajar, dan pendidikan kemanusiaan, percaya, dan menciptakan suasana hati yang seperti halnya pada prosedur pengajaran positif dalam pembelajaran, yang merupakan bahasa yang diusulkan oleh Harold dan fasilitas belajar. 2 Dorothy Palmer pada tahun1925. . Penekanan Respon fisik total ini terkait dengan menggunakan pada metode penbdekatan ini pemahaman “teori jejak” ingatan dalam psikologi (Kantona (comprehension approah) sebelum pelajar 1940) yang menganggap bahwa lebih sering diajarkan untuk berbicara menghubungkan ke atau intensif sambungan ingatan ditelusuri, sebuah pergerakan mengajar bahasa asing. semakin kuat asosiasi ingatan dan akan Pemahaman semakin besar kemungkinan hal itu akan pengajaran diingat kembali. Menyelidiki kembali dapat keyakinan bahwa (a) kemampuan pemahaman dilakukan secara verbal (misalnya dengan mendahului pengulangan hafalan) belajar bahasa; (b) pengajaran berbicara harus hubungannya dengan Kegiatan latihan penelusuran verbal dan/atau aktivitas gabungan, dengan motorik. seperti ditunda bahasa dimana kemampuan sampai ditetapkan; yang (c) mendasari memberikan produktif keterampilan keahlian yang dalam pemahaman diperoleh aktivitas melalui transfer pendengaran ke keterampilan motorik, hal itu meningkatkan kemungkinan yang lain; (d) pengajaran harus menekankan mengingat yang sukses. pada arti daripada bentuk; dan (e) pengajaran Dalam disertai dalam berbeda perkembangannya, Asher melihat keberhasilan orang dewasa dalam harus meminimalisasi ketegangan pelajar. Penekanan pada pemahaman dan belajar bahasa kedua sebagai proses sejajar penggunaan gerak fisik untuk mengajar bahasa dengan kemahiran bahasa pertama pada anak. asing di tingkat pengantar memiliki tradisi Dia berbicara lama dalam pengajaran bahasa. Pada abad ke- diarahkan pada anak-anak terdiri dari perintah 19, Gouin telah menganjurkan sebuah situasi dasar, dimana anak menanggapi secara fisik yang mendasari strategi pengajaran dimana menyatakan bahwa cara rentetan kata kerja disajikan sebagai dasar ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |28 Verawati, Metode Respon Fisik… untuk memperkenalkan dan mempraktekkan kawasandesain yaitu strategi pembelajaran. materi baru bahasa. Desain PEMBAHASAN kondisi belajar. Strategi pembelajaran adalah 1. Langkah-langkah Menggunakan adalah spesifikasi proses untuk menentukan untuk menyeleksi serta Metode TPR mengurutkan peristiwa Adapun langakah metode ini sebagai kegiatan pembelajaran dalam suatu pelajaran. berikut: belajar atau Strategi pembelajaran adalahsubdomain yang a. Guru memberikan kosakata atau kata ketiga, yangdidefinisikan sebagai spesifikasi kerja baru dalam bahasa Inggris yang untuk menyeleksi berhubungandengan kan peristiwa materi yang sedangdipelajari. dan dan mempembelajarkegiatan dalam suatu pelajaran (Seels & Richey, 1994). Secara b. Guru memberikan pelatihan kepada siswa yang berhubungan dengan materi. praktek strategi pembelajaran berinteraksi dengan kondisi belajar.Hasil interaksi ini c. Guru menyuruh siswa mendengarkan dan sering digambarkanoleh model pembelajaran, mengamati perintah atau pelatihan yang pemilihanmodel diberikan dan materi yang dipelajari cocok bergantung diberikan secara tepat dan berulang-ulang. yaknikarakteristik pebelajar, sifat isi, dan jenis d. Pemberian kosakata atau perintah baru diberikan secara bertahap. pada kondisi yang belajar, tujuan belajar. 2. Berpikir tentang Pengalaman Apabila siswa mengalami kekeliruan ataukesalahan pembelajaran dalam berbicara Berikut adalah pengamatan yang telah dilakukan dalam proses pembelajaran dikelas denganmenggunakan bahasa Inggris guruharus metode mentoleransi dan kemudian mencoba untuk mengerti prinsip untuk dasar metode tersebut berdasarkan tingkah kesalahanmereka memberikan jawabanyang benar mereka.Pada kawasan teknologi pembelajaran TPR. Daftar hasil pengamatan laku guru: penerapan metode pembelajaran masuk dalam Pengamatan Prinsip-Prinsip 1. Memberikan perintah dalam bahasa Makna bahasa dalam sasaran sering sasaran dan menampilkan tindakan dsampaikan melalui tindakan. Mengingat kepada siswa melalui respon siswa. Awal pembelajaran bahasa diarahkan pada otak bagian kanan yang mengontrol tingkah laku nonverbal. Sasaran bahasa sebaiknya dipresentasikan dalam chunk tidak hanya kata demi kata ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |29 Verawati, Metode Respon Fisik… 2. Siswa tidak mengatakan apa-apa siswa tentang bahasa sasaran seharusnya ditingkatkan sebelum berbicara 3. Guru memberikan perintah secara cepat Siswa dari awal bisa belajar cepat bagian bahasa dengan menggerakakn tubuh mereka 4. Guru duduk dan mengeluarkan perintah Bentuk perintah merupakan keuatan penuh kepada siapa yang bersukarela bahasa yang mana guru langsung 5. Guru mengarahkan siswa yang lain Siswa dapat belajar melalui pengamatan sebagai sukarelawan tindakan dan juga dengan tindakan yang mereka buat sendiri 6. Guru memperkenalkan perintah yang Sangat penting bagi siswa merasa sukses. baru setelah siswa puas penguasaan yang pertama. dengan Perasaan sukses sehingga dapat dan rendah membantu gugup proses pembelajaran 7. Guru mengubah sususn perintah Siswa seharusnya tidak dibuat untuk mengingat rutin diperbaiki 8. Ketika siswa melakukan kesalahan Memperbaiki sebaiknya jangan (error) guru mengulang perintah sambil merendahkan siswa. melakukan tindakan 9. Guru memberikan siswa perintah yang Siswa harus mengembangkan fleksibilitas belum didengar sebelumnya dalam memahami gabungan yang baru dari bahasa sasaran. mengerti Mereka perlu lebih kalimat-kalimat yang tepat digunakan dalam pelatihan. Hal-hal yang baru juga perlu diperhatikan 10. Guru mengatakan”Jump to the desk” Pembelajaran bahasa lebih efectif ketika setiap orang tertawa bahasa yang ajarkan lucu. 11. Guru menulis perintah yang baru pada Bicara bahasa sebaiknya ditekankan pada papan (tulis) bahasa tulisan 12. Beberapa minggu kemudian , siswa Siswa akan mulai berbicara ketika mereka yang tidak bisa berbicara sebelum siap diberikan perintah 13. Seorang siswa “shake *hand with your Siswa diharapkan melakukan kesalahan neighbor” ISSN 2338-0306 ketika pertama bicara. Guru sebaiknya Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |30 Verawati, Metode Respon Fisik… toleransi ke siswa. ucapan yang mereka belum paham. Perintah 3. Prinsip Pembelajaran TPR Terdapat 10 prinsip dasar pembelajaran TPR3, yaitu: 1. Apa tujuan atau aba-aba yang siswa tampilkan bersifat lucu. seorang guru yang Setelah pembelajaran merspon beberapa menggunakan TPR perintah lisan. Siswa belajar membaca dan Guru yang menggunakan TPR percaya menulis. Ketika siswa sudah siap untuk penting bagi siswa senang dalam pembelajaran berbicara, bahasa TPR perintah. Setelah siswa mulai berbicara, dikembangkan untuk mengurangi stress pada aktifitas tersebut dijadikan sebuah permainan siswa atau lakon. asing. ketika Kenyataan belajar dari bahasa asing dan mengajak siswa tetap belajar kecakapan pada mereka 4. Bagaimana tingkat awal menjadikan interaksi antara sebagai siswa dengan guru? Dan interaksi antara 2. Apa peran guru?apa peran siswa? Awalnya director Guru berinteraksisi dengan kelompok terhadap semua tingkah laku siswa. Siswa siswa dan individu. Awalnya interaksinya guru mengikuti model non-verbal guru. Setelah berbicara dan siswa merepon guru secara non belajar verbal, selanjutnya siswa menggunakan verbal selama guru 10 sebagi guru dengan siswa samapai 20 jam pembelajaran, proses pembelajaran berbalik dan guru merespon nonverbal. siswa yang mengarahkan guru atau siswa yang Siswa menampilkan aksinya bersama-sama. lain. Siswa dapat belajar dengan menonton satu 3. Apa karakeristik proses belajar mengajar? Tahap Ketika pertama belajaran sebagai model. Instruktur atau guru mengeluarkan perintah sama lain. kepada siswa, kemudian siswa mulai berbicara, mereka mengeluarkan perintah ke siswa yang lain dan juga untuk guru. 5. Bagaimana perasaan siswa terkait menampilkan aksi dengan mereka, tahap yang penggunaan metode TPR?? kedua beberapa siswa mendemontsrasikan Tujuan utama dikembangkan metode perintah yang mereka pahami sesama mereka. ini adalah untuk mengurangi tingkat strees Pengamat siswa ketika belajar bahasa asing. Salah satu juga berkesempatan mendemosntrasikan pemehamannya. cara utama adalah untuk menyempurnakan Kemudian guru mengkombinasikan pembelajar berbicara, menguatkan mereka, unsur-unsur perintah supaya siswa memahami ketika siswa mulai berbicara, kesempurnaan bukan target utama. Menggunakan perintah ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |31 Verawati, Metode Respon Fisik… yang lucu dan humoris dalam pembelajaran 10. Bagaimana yang bisa lebih menyenangkan yang akhirnya siswa. yang Ketika siswa melakukan error pada paling memperagakan penting tidak namun siswa selamanya merespon error tidak saat awal mereka beribicara. Guru sebaiknya terburu. Perasaan sukses dan dasar keinginan memberikan toleransi kepada siswa hanya dalam memudahkan pembelajaran. memperbaiki 6. Bagaimana pun guru pandangan bahasa? Bagaimana pandangan budaya? Hanya pemerolehan kesalahan secara umum. Walaupun harus diperbaiki namun harus secara sopan. Sampai siswa menjadi lebih bahasa asli, diutamakan cara sesuatu dilakukan dengan lisan. Dari segi budaya merupakan cara maju, guru dapat menegur dengan halus dan memperbaiki kesalahan kecil4. 4. Meninjau Ulang Tehnik bagaimana orang berbicara bahasa seperti Penggunaan Perintah Menunjukan native. Tingkah Laku 7. Wilayah apa bahasa ditekankan? Skill Penggunaan perintah merupakan bahasa apa yang ditekankan? pemeblajaran secara umum dalam metode Kosakata dan struktur grammar yang TPR. Perintah diberikan ke siswa untuk lebih ditekankan. Prosesnya dilekatkan dalam menampilkan tindakan siswa. Aksi mmberikan kata tunggal atau rentetan kata-kata yang makna perintah yang jelas. Pertama, untuk berbentuk kalimat. Alasannya penggunaan mengklarifikasi makna, guru menunjukan aksi imperatif ketepatan dengan siswa. Kemudian guru mengarahkan berbicara diarahkan langsung pada anak siswa itu sendiri. Aksi siswa memberitahukan pemula belajar bahasa asli (native language) siswa apakah siswa sudah mengerti atau ini agar frekuensi 8. Apa peran siswa dalam bahasa native? TPR diperkenalkan dalam bahasa asli belum. Berikut contoh pelaksanaan TPR dikelas. siswa. Setelah perkenalan jarang mengunakan Teacher : Inggrid, walk to the blackboard. bahasa asli (native). Makna dibuat jelas dalam ( Inggrid gets up and walks to the blackboard) bentuk bahasa tubuh dan gerakan Teacher: Class, if Inggrid walked to the 9. Bagaimana mengerjakan evaluasi? blackboard, stand up (the class stand up) Guru akan segera mengetahui apabila Teaher : write your name on the blackboard siswa tidak mengerti dengan mengamati (Inggrid write your name on the blackboard) gerakan Teacher : Class, If Inggrid wroteher name on siswa. Evaluasi formal mudah dilakukan dengan menyuruh siswa secara the blackboard, sit down (the class sit down) individu melakukannya kembali. Sampai siswa menjadi lebih paham, tampilan lucu mereka yang dilakukan menjadi dasar kemudia untuk dievaluasi. ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |32 Verawati, Metode Respon Fisik… Take out apen 1) Pembalikan Peran Siswa meminta gurunya dan siswa Take out a piece of paper untuk menampilkan beberapa tindakan. Asher Write a letter mengatakan Fold the letter bahwa, siswa akan mulai berbicara setelah 10-20 jam pengajaran. Put it in envelope Walaupun kadang-kadang beberapa siswa Seal the envelope yang lebih dari itu. Namun jangan dipaksakan Write address on the envelope kalau mereka belum siap. Put stamp on the envelope Mail the letter 2) Rangkaian Kegiatan Pada suatu permasalahan guru Rangkain perintah ini disebut memberikan tiga perintah yang berhubungan. rangkaian tindakan atau kegiatan. Banyak Misalnya guru memberitahukan ke siswa kegiatan sehari-hari seperti menulis surat bisa mengarah ke pintu, berjalan ke pintu, dan dterapkan dalam rangkaian kegiatan siswa menyentuh pintu. Sebagai seorang siswa yang yang bisa diminta untuk dipertunjukan. secara terus menerus belajar bahasa tujuan. KESIMPULAN Rangkaian perintah panjang yang Metode Total Physical Response metode yang menggunakan berhubungan dapat diberikan ke siswa yang (TPR) mana terdiri dari keseluruhan prosedur. Ketika keseluruhan siswa tidak terlihat rangkaia tindakan yang bahasa. Metode ini biasanya digunakan pada lama pada kelas perdana, sedikit-sedikit tingkat anak-anak namun metode ini juga kemudian mengikuti dapat digunakan pada pembelajaran dewasa pembelajaran yang mereka bisa melakukan atau remaja. Guru memberikan contoh gerakan tindakan diluar. atau tindakan yang diperintahkan itu sehingga mereka bisa dalam proses fisik pembelajaran siswa tidak mendapatkan struktur bahasa dan kosa kata dari bahasa target secara langsung. ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |33 Verawati, Metode Respon Fisik… DAFTAR PUSTAKA Brown, H. Douglas. 2001. Teaching by Principle. San Fransisco: San Fransisco of University Larsen-freeman Diane, 2012. Tehnique and Prinsiple in Language Teaching. Oxford:oxford University Press Richards, Jack C 2001. Approach and Methods in Language Teaching: Description and Analysis. Cambridge, London: Cambridge University ISSN 2338-0306 Volume IV Nomor 2 Juli - Desember 2016 |34