インドネシア語 Persiapan Menghadapi Gempa Bumi Nankai Bagi Komunitas Berbahasa Indonesia di Kochi JISHIN MAN TSUNAMI MAN TAISAKU KUN HERUPA CHAN YŪDŌ KUN TROUGH HAKASE ©やなせたかし Kepada Komunitas Berbahasa Indonesia di Kochi Jepang adalah negara gempa. Lebih dari 20% gempa bumi berkekuatan 6.0 magnitudo yang terjadi di dunia, adalah di Jepang (lihat peta di bawah). Di prefektur Kochi tempat tinggal Anda ini, ada gempa dengan siklus 100 sampai 150 tahun sekali yang disebut Nankai Jishin (Gempa bumi Nankai – Gempa Laut Selatan). Pada bulan Desember 1946, gempa tersebut memakan korban jiwa (meninggal dan hilang) sebanyak 679 orang. Gempa yang sama diperkirakan akan terjadi lagi paling lambat pertengahan abad 21, dan diperkirakan juga akan menimbulkan kerugian yang besar. Oleh karena itu, agar penduduk asing yang tinggal di Kochi bisa mempersiapkan diri dalam menghadapi gempa besar yang bisa datang sewaktu-waktu ini, Pemerintah Prefektur Kochi membuat buklet dalam 6 bahasa, yaitu bahasa Inggris, Cina, Korea, Tagalog, Indonesia, dan Vietnam. Buklet ini dibuat berdasarkan buklet “Menghadapi Gempa Bumi Nankai” terbitan Januari 2005, dan leaflet “Tujuh Hal yang Harus Diperiksa Kembali untuk Melindungi Jiwa dari Gempa Bumi Nankai” yang diterbitkan pada bulan Juni 2006. Dengan diterjemahkannya buklet ini ke dalam 6 bahasa, berarti telah memenuhi 90% kebutuhan penduduk asing yang tinggal di Prefektur Kochi, dilihat dari segi bahasa. Pada saat terjadi gempa bumi besar seperti gempa bumi Nankai, akan timbul kerusakan yang penanganannya melebihi kemampuan pemerintah. Sehingga sampai dengan datangnya pertolongan dari pemerintah, diharapkan berusaha bertahan dengan kekuatan sendiri atau bekerja sama dengan keluarga dan orang-orang di sekitar kita. Oleh karena itu, dalam buklet ini dipaparkan dengan terperinci usaha “penyelamatan diri sendiri” dan “kerja sama dengan tetangga” dalam rangka menghadapi gempa, sehingga kerugian yang timbul bisa diperkecil. Selain itu, buklet ini tidak hanya berguna untuk menghadapi gempa bumi Nankai, tetapi juga gempa bumi lain dan bencana alam yang lain. Oleh karena itu selama tinggal di Jepang, pastikan Anda mempunyai satu jilid buklet ini di rumah Anda. Letakkan di tempat yang mudah dilihat, sehingga bisa dibaca pada saat diperlukan, dan Anda mempunyai kesiapan dalam menghadapi gempa besar yang akan datang. Maret 2008 Shoroku Hashii Ketua Kochi International Association Sumber: Buku Putih Bencana Alam Terbitan Pemerintah Japan (Edisi 2004) Lempengan dan penyebaran sumber gempa di dunia Lempengan Amerika Utara Perbandingan bencana alam di dunia dan bencana alam di Jepang ■ Jumlah kejadian gempa bumi dengan kekuatan lebih dari 6.0 Magnitudo Jepang 220 (22.9%) Lempengan Eurasia Lempengan Laut Filipina Dunia 960 (100%) Lempengan Samudra Pasifik Lempengan Afrika Lempengan India Lempengan Amerika Selatan Lempengan Antartika Catatan: tahun 1993 ~ 2002, gempa yang dangkal kurang dari 100 km, dengan kekuatan lebih dari 5.0 Magnitudo Pustaka: Dibuat oleh Badan Meteorologi berdasarkan data sumber gempa yang dikeluarkan oleh Lembaga Riset Gempa Amerika Catatan: Jumlah dari tahun 1995 sampai tahun 2004. Dibuat oleh Kantor Kabinet berdasarkan data yang diperoleh dari Badan Meteorologi (untuk data Jepang) dan USGS (untuk data dunia). Daftar Isi Gempa bumi Nankai Pasti Terjadi ① Mekanisme gempa bumi Nankai..................................................................................................1 ② Mekanisme terjadinya gempa.......................................................................................................1 Perkiraan kerugian akibat gempa bumi Nankai ③ Shindo dan magnitudo..................................................................................................................2 ④ Skala kekuatan gempa (shindo) dan kerusakan yang ditimbulkan...............................................2 ⑤ Ciri-ciri gempa bumi Nankai yang akan datang...........................................................................3 Mari bersiap-siap menghadapi gempa bumi Nankai! ⑥ Memastikan letak tempat pengungsian, daerah yang kemungkinan kena banjir, dan perkiraan kekuatan gempa di daerah masing-masing.......4 ⑦ Mencegah bangunan roboh...........................................................................................................4 ⑧ Pencegahan jatuhnya perabot, dll.................................................................................................8 ⑨ Cara memastikan keselamatan....................................................................................................10 ⑩ Barang yang dibawa pada saat darurat dan barang persediaan................................................... 11 ⑪ Masuk asuransi (Asuransi Kesehatan, Asuransi Gempa) ..........................................................12 ⑫ Bersiap bersama teman di satu wilayah (Berpartisipasi dalam organisasi independen penanggulangan bencana)...12 Melindungi diri dari Gempa Bumi Nankai ⑬ Bila berada di dalam bangunan atau di dalam rumah.................................................................14 ⑭ Bila berada di luar ruangan.........................................................................................................14 ⑮ Bila sedang naik kendaraan........................................................................................................15 ⑯ Berita darurat tentang gempa bumi.............................................................................................15 ⑰ Melindungi diri dari tsunami......................................................................................................15 ⑱ Bahaya masih berlanjut...............................................................................................................16 ⑲ Pemerolehan informasi tentang gempa dan kehidupan sehari-hari setelah gempa.....................17 ⑳ Mengabarkan keselamatan ke tempat kerja, perwakilan negara asal.........................................17 ㉑ Pengklasifikasian dalam kegiatan perawatan kesehatan (Triage)...............................................17 ㉒ Kehidupan di tempat pengungsian..............................................................................................18 Lain-lain ㉓ Berpartisipasi dalam kegiatan sukarelawan................................................................................19 ㉔ Pemeriksaan bangunan dan penetapan status bangunan.............................................................19 ㉕ Daftar kata-kata dan contoh kalimat yang berguna pada saat terjadi gempa bumi.....................20 Tujuh hal yang harus diperhatikan untuk melindungi diri dari gempa bumi Nankai Gempa bumi Nankai Pasti Terjadi 1 1 Mekanisme gempa bumi Nankai Lempengan permukaan bumi yang tebalnya beberapa puluh kilometer, berbentuk seperti papan raksasa yang tertutup bebatuan. Lempengan ini bergerak sangat lambat dan akan bergeser sebanyak beberapa sentimeter atau beberapa belas sentimeter setiap tahun. Teluk Tosa adalah tempat di mana lempengan laut Filipina bergerak tenggelam di bawah lempengan Eurasia. Setiap tahun, di dekat perbatasan kedua lempengan tersebut sedikit demi sedikit mendapat tekanan. Bila kekuatan untuk bertahan dari tekanan tersebut sudah maksimal, maka lempengan yang tertarik tersebut akan dengan tiba-tiba melenting untuk kembali ke bentuk asalnya, hal tersebut menyebabkan gempa bumi Nankai. Bila terjadi gempa bumi Nankai, seluruh Prefektur Kochi akan bergetar, kemudian karena dasar laut juga bergerak, terjadi juga tsunami. Gerakan di antara lempengan bumi Akumulasi tekanan Cekungan dasar laut Prefektur Kochi Lempengan Eurasia 2 Prefektur Kochi Terjadi tsunami Prefektur Kochi Lempengan Laut Filipin Gempa bumi Nankai di masa lalu Gempa bumi Nankai yang terjadi berkali-kali dan berulang-ulang Selama ini gempa bumi Nankai terjadi setiap 100 sampai 150 tahun sekali. Saat terakhir terjadi gempa bumi Nankai adalah pada tahun 1946. Ukuran gempa saat itu tidak terlalu besar, sehingga diperkirakan masih ada energi yang tersimpan, hal tersebut menyebabkan gempa bumi Nankai yang berikutnya bisa saja terjadi sebelum 100 tahun atau pada pertengahan abad ini. Selain itu, di masa lalu gempa bumi Nankai terjadi bersamaan atau berturutan dengan gempa Tōnankai. Terjadinya gempa Tōnankai ini ada hubungannya juga dengan terjadinya gempa bumi Nankai. Pada saat gempa bumi Nankai, biasanya terjadi getaran yang kuat yang diikuti tsunami. Tetapi, pada tahun 1605 getaran yang terjadi tidak terlalu besar, kerusakan saat itu lebih banyak ditimbulkan oleh tsunami. Gempa bumi Nankai tahun 1946 Gempa bumi Nankai yang terjadi pada tahun 1946 telah menyebabkan kerugian besar di Prefektur Kochi dan beberapa tempat di Jepang bagian Barat. Gempa terjadi pada tanggal 21 Desember 1946 pukul 4:19 menit pagi hari di Tanjung Shiono, Prefektur Wakayama, dengan kedalaman pusat gempa 50 km di bawah laut. Kekuatan gempa saat itu adalah 8.0 magnitudo. Di sepanjang garis pantai Prefektur Kochi, terjadi tsunami setinggi 4-6 meter dan getaran yang kuat. Hal tersebut mengakibatkan 679 orang meninggal atau hilang, 1836 orang terluka dan 4846 buah rumah roboh maupun hanyut. Peta topografi dasar laut ( Sumber: Divisi Informasi Laut dan Samudra, Badan Keamanan Maritim) Daerah yang ditandai dengan warna pink adalah daerah yang diperkirakan menjadi sumber gempa bumi (kiri) Gempa bumi Nankai (kanan) Gempa bumi Tonankai Wilayah yang luas ini bergerak, dan diperkirakan akan terjadi gempa Shindo dan magnitudo Seberapa besar getaran yang akan dialami oleh tanah tempat kita berpijak, dipengaruhi oleh besarnya kekuatan gempa di pusat gempa (magnitudo), jarak dari pusat gempa, bentuk dan keadaan tanah. Hubungan antara shindo (kekuatan gempa di permukaan tanah) dan magnitudo (kekuatan gempa di pusat gempa) adalah bisa disamakan dengan terangnya bola lampu dan terangnya permukaan meja. Meskipun lampunya terang, tetapi kalau jaraknya jauh dari meja, maka permukaan meja akan tetap gelap. Begitu juga dengan magnitudo, meskipun skalanya besar, tetapi kalau terletak jauh dari pusat gempa, maka kekuatan gempa di permukaan tanah (shindo) akan kecil saja. Penting sekali untuk memahami secara benar perbedaan antara magnitudo dan shindo ini. Karena, pada gempa yang terjadi di dekat laut Izuooshima pada tanggal 14 Januari 1978, masyarakat mendengar informasi “akan terjadi gempa susulan 6.0 magnitudo”, tetapi salah mengerti dan menganggap “gempa susulan berskala 6 shindo”, sehingga terjadi kepanikan luar biasa. 4 Skala Kekuatan Gempa Skala kekuatan gempa (shindo) dan kerusakan yang ditimbulkan Keterangan Skala Kekuatan Gempa Orang tidak bisa merasakan getaran 5 lemah 0 1 Sebagian orang yang ada di dalam ruangan bisa merasakan getaran 2 Kebanyakan orang yang ada di dalam ruangan bisa merasakan getaran dan benda-benda yang tergantung seperti lampu akan bergoyang sedikit 3 Hampir semua orang yang ada di dalam ruangan bisa merasakan getaran. Peralatan makan, dll. yang ada di dalam rak akan mengeluarkan bunyi 4 Muncul ketakutan, dan benda yang posisinya tidak stabil seperti peralatan makan, atau barangbarang yang tergantung akan menimbulkan bunyi atau akan jatuh. 5 kuat 6 lemah Keterangan Kebanyakan orang, berusaha memastikan keselamatan dirinya. Benda yang tidak stabil letakknya akan roboh, kadang-kadang kaca jendela pecah dan jatuh. Keadaan terasa menakutkan sekali. Kadang-kadang ada pesawat televisi jatuh. Pagar beton yang tidak kuat bisa runtuh. Banyak batu makam yang roboh. Di banyak bangunan, dinding, tegel, dan kaca retak dan jatuh. Bangunan kayu yang daya tahannya terhadap gempa rendah, bisa roboh. Kadangkadang muncul retakan tanah dan tanah longsor. 6 kuat Di banyak bangunan, dinding, tegel dan kaca retak dan jatuh. Bangunan bertulang besi dan beton yang daya tahannya terhadap gempa rendah ada yang roboh. Kadang-kadang muncul retakan tanah dan tanah longsor 7 Meskipun bangunan dengan daya tahan terhadap gempa tinggi, ada juga yang bengkok atau rusak parah. Tanah retak, tanah longsor bahkan terjadi juga perubahan bentuk tanah. Catatan: “Shindo” ditetapkan berdasarkan angka yang tampak pada alat pengukur kekuatan gempa bumi. Keterangan pada tabel di atas bersumber pada “Tabel mengenai Hubungan Tingkat Kekuatan Gempa Bumi”, menunjukkan bagaimana keadaan di sekitar dan kerusakan apa yang timbul pada saat suatu angka muncul pada alat pengukur kekuatan gempa bumi. Perkiraan kerugian akibat gempa bumi Nankai 3 2 5 Ciri-ciri gempa bumi Nankai yang akan datang 1) Getaran yang kuat Gempa bumi Nankai yang akan datang, diperkirakan akan menimbulkan getaran yang kuat. Di hampir seluruh prefektur kekuatan gempa (shindo) adalah 5 kuat sampai 6 kuat (ada juga tempat dengan skala 7), dengan kekuatan di pusat gempa 8,4 magnitudo (4 kali lipat gempa bumi Nankai tahun 1946). Getaran yang kuat ini diperkirakan akan berlangsung lebih dari 100 detik. Perkiraan tingkat gempa Survey dasar penanggulangan gempa bumi di Prefektur Kochi II, Maret 2004 Kekuatan gempa 5 lemah 5 kuat 6 lemah 6 kuat 3 2) Tenggelamnya daratan akibat arus air laut Diperkirakan ada daerah yang tanahnya turun akibat gempa bumi. Perlu juga dipikirkan kemungkinan mengalirnya air laut sebelum tsunami datang. Pada gempa bumi Nankai tahun 1946, tanah di Tanjung Ashizuri dan Tanjung Muroto naik, sementara itu tanah di tengah kota Kochi tenggelam. 3) Bencana yang berhubungan dengan tanah dan pasir Sebagai salah satu bencana yang berhubungan dengan tanah dan pasir yang timbul dari gempa bumi yang harus dipikirkan adalah kemungkinan timbulnya tsunami gunung. Tsunami gunung terjadi sebagai akibat dari longsornya lereng, kemudian membendung sungai sehingga terbentuk danau (dam pasir). Bila penahannya tidak kuat, maka air dan pasir yang terbendung akan tiba-tiba mengalir ke hilir. Tentu saja hal tersebut bisa juga terjadi dengan penyebab selain gempa bumi, misalnya karena longsor akibat hujan deras. Yang harus diwaspadai adalah datangnya gempa pada saat hujan deras. Pada saat keadaan sungai setelah gempa bumi berbeda dari biasanya (misalnya kapasitas air sungai berubah, sungai tiba-tiba berlumpur), kita harus berhati-hati. 4) Tsunami besar Pada gempa bumi Nankai yang akan datang akan ada tsunami yang tingginya lebih dari 3 meter di wilayah sepanjang pantai. 5) Perkiraan kerusakan yang akan timbul. Berikut ini adalah perkiraan kerugian baik berupa kerugian bangunan maupun kerugian jiwa yang ditimbulkan oleh gempa bumi Nankai yang akan datang. (Survey dasar penanggulangan gempa bumi Bila terjadi pada dini hari pada saat banyak orang tidur. di Prefektur Kochi II, Maret 2004) Total Jumlah gedung yang rusak total Sekitar 81.000 (satuan: gedung) (15,4% dari tidak termasuk sekitar 530.000 yang setengah bangunan kayu rusak atau rusak dan non kayu di sebagian Prefektur Kochi) Total Jumlah orang yang terluka Sekitar 20.390 Getaran Tsunami Longsor Kebakaran Banjir Sekitar 31.200 Sekitar 35.000 Sekitar 9.900 Sekitar 2.700 Sekitar 2.100 Korban meninggal Korban luka (sekitar 2,5% dari Sekitar 9.630 (bangunan roboh atau meninggal jumlah penduduk 1.800, tsunami 7.000, longsor 680, Sekitar 10.760 (bangunan roboh 9.340, longsor 850, kebakaran 570) (satuan: jiwa) Kochi, sensus th. kebakaran 150) 2000 = 810.000) Memastikan letak tempat pengungsian, daerah yang kemungkinan kena banjir, dan perkiraan kekuatan gempa di daerah masing-masing Memastikan tempat yang kemungkinan terkena banjir, dan perkiraan kekuatan gempa di daerah masing-masing Untuk menghadapi gempa bumi Nankai, perlu memastikan dengan benar perkiraan kekuatan gempa dan tempat-tempat yang kemungkinan terkena banjir di sekitar tempat tinggal dan tempat kerja masing-masing. Konter informasi gempa bumi Nankai di kantor Prefektur Kochi lantai 1, Bagian Penanganan Bencana di masing-masing pemerintah daerah, atau di homepage “ 南 海 地 震 に 備 え て GOOD!!”. (Hanya tersedia dalam bahasa Jepang, kami mohon supaya Anda meminta tolong kepada orang yang mengerti bahasa Jepang) http://www.pref.kochi.jp/~shoubou/sonaetegood/index.html なん かい Peta kedalaman banjir akibat tsunami: Kota Kochi じ しん そな Peta waktu terjadinya tsunami: Kota Kochi Waktu kejadian Kedalaman bajir (m) Diperkirakan tidak ada fasilitas penahan ombak lagi Diperkirakan tidak ada fasilitas penahan ombak lagi Survey kompensasi perkiraan penanggulangan bencana tsunami Prefektur Kochi Mei 2005 Memastikan tempat untuk menyelamatkan diri Ada baiknya Anda memastikan letak tempat untuk menyelamatkan diri di sekitar Anda dan memastikan rute serta waktu tempuh yang diperlukan. Terutama bila daerah di sekitar Anda adalah daerah yang diperkirakan akan dilanda banjir dan tsunami, sebaiknya Anda mencari tempat tinggi yang tidak terjangkau tsunami. 7 Mencegah bangunan roboh 1) Periksakan bangunan Anda apakah tahan gempa atau tidak! Atapnya tebal Temboknya sedikit Pondasinya tidak kuat Bangunan tua Apakah tempat tinggal Anda tahan terhadap gempa yang berkekuatan besar? Seperti juga badan Anda, bangunan juga perlu diperiksa kesehatannya, sehingga bisa diketahui aman atau tidaknya. Sering dikatakan bahwa bangunan yang didirikan sebelum tahun 1981 bermasalah dengan ketahanan gempa. Biaya pemeriksaan akan ketahanan gempa memakan biaya ¥3.000 (biaya per tahun 2007), dan bisa mendaftar di masing-masing kantor pemerintah daerah. Perumahan yang menjadi obyek pemeriksaan ketahanan terhadap gempa ※ Perumahan kayu yang dibangun sebelum tanggal 31 Mei 1981 (bangunan satu lantai, ataupun bangunan yang ditempati bersama-sama, termasuk rumah sewa, yang menjadi tempat menjalankan aktifitas sehari-hari) Mari bersiap-siap menghadapi gempa bumi Nankai! 6 4 ■Apakah pemeriksaan ketahanan gempa itu? Pemeriksaan ketahanan gempa adalah pemeriksaan yang meliputi keadaan bangunan, banyaknya dinding, kestabilan letak dinding, serta keadaan tanah dan pondasi. Dari hasil pemerikasaan itu, bisa dinilai ketahanan bangunan terhadap gempa secara umum. (Bagi yang tinggal di rumah sewa, silakan menghubungi tuan rumah). ❶ Keadaan tanah dan pondasi Tanah urug, dll. Tanah yang bagus Tanah yang tidak bagus ❷ Keseimbangan letak dinding ❸ Jumlah dinding Hampir seragam Tidak seragam 5 Pondasi yang lain, Pondasi dari Tidak ada Ada berisi beton bertulang kerangka besi keretakan batu kerikil besi dan batu ❹ Keadaan kerusakan bangunan Jumlah dinding banyak Jumlah dinding sedikit Menua Keropos atau dimakan rayap 2) Renovasi agar tahan gempa bumi Setelah menjalani pemeriksaan dan ternyata ditemukan masalah berkaitan dengan ketahanan terhadap gempa bumi, perlu dilakukan usaha memperkuat ketahanan atas gempa. Penting sekali untuk membuat rencana renovasi yang pasti. Kita bisa menghubungi toko bahan bangunan, ahli bangunan lokal maupun instansi lain yang bisa kita percayai. (Biasanya mereka tidak bisa berbahasa asing, sebaiknya kita meminta tolong orang yang mengerti Bahasa Jepang). Konsultasi renovasi ketahanan gempa Minta tolong kepada ahli untuk membuatkan desain renovasi ketahanan gempa Memutuskan rencana renovasi berdasarkan detail yang diberikan oleh ahli ❖Catatan: Sebelum perbaikan, pastikan Anda menerima rincian rencana perbaikan dalam bentuk tertulis. Pengerjaan renovasi Saat melakukan perbaikan adalah saat yang tepat untuk melakukan renovasi ketahanan gempa yang efektif. Bagi Anda yang khawatir dengan rincian rencana perbaikan yang Anda terima, silakan mengubungi Pusat Konsultasi Ketahanan Rumah terhadap Gempa (Jūtaku Taishin Sōdan Sentā 088-825-1240). Kami menyediakan layanan gratis untuk memeriksa Rincian Rencana Perbaikan yang Anda terima. (Hanya menyediakan layanan dalam Bahasa Jepang) Foto: Kerusakan rumah akibat gempa Chuetsu di Prefektur Niigata (Kota Nagaoka, Niigata) 3) Pengawasan pemeliharaan bangunan Suatu bangunan, meskipun sekarang dinyatakan tahan gempa, tetapi kalau tidak dirawat dengan benar, lamalama akan melemah juga. Penanganan secepatnya adalah yang terbaik. Bila gejala berikut ini, meskipun hanya satu saja, terdapat di rumah Anda, silakan menghubungi Pusat Konsultasi Ketahanan Rumah terhadap Gempa (Hanya menyediakan layanan dalam Bahasa Jepang). Di luar rumah Di dalam rumah Kalau hujan bocor, atau tidak? Adakah keretakan atau pergeseran pada atap genteng? Pada saat berjalan, apakah lantai berderak atau tidak, ada kerusakan pada lantai atau tidak? Apakah di bagian bawah talang keropos atau berlubang? Apakah kelereng atau pensil menggelinding di lantai? Adakah keretakan pada dinding semen? Adakah bagian bangunan yang sering macet (misalnya pintu)? Adakah celah atau keropos pada dinding kayu? Apakah pada saat terjadi thypoon rumah Anda bergerak? Adakah keretakan pada beton pondasi? Apakah alasnya keropos atau dimakan rayap? 4) Periksa juga pagar beton! Runtuhnya pagar beton atau pagar tembok, akan menimpa orang, selain itu runtuhan pagar tersebut akan menghambat jalan pengungsian dan bantuan, serta menghalangi kegiatan pemadaman kebakaran. Karena itu pastikan Anda memeriksa pagar tembok Anda. Adakah keretakan pada sambungan di antara batu bata? Apakah banyak memakai blok yang bisa berubah bentuk? Adakah konstruksi bangunan lain yang menempel? Apakah ada bagian yang bengkok? Apakah ada keretakan atau pembengkokan pada dinding? Apakah pagarnya goyang? Apakah ketebalan blok cukup baik? (Untuk ketinggian di atas 2 meter tebalnya lebih dari 15 cm) Apakah panjangnya tembok penahan cukup? (Harus lebih dari 1/5 dari ketinggian dinding) Apakah tidak terlalu tinggi? (Tidak melebihi 2,2 meter) Apakah ada pondasinya? Apakah ada tembok penahannya? (Diperlukan setiap 3,4 meter) つぎ なんかい じ しん そな Sumber: Kantor Walikota Kochi “次の南海地震に備えるために”. 6 5) Hati-hati dengan masalah yang muncul pada saat kontrak untuk perbaikan rumah! Konsultasikan Pada saat perbaikan ● Bicarakan benar-benar dengan anggota keluarga yang lain. ● K o n s u l t a s i k a n d e n g a n Pusat Konsultasi Ketahanan Rumah terhadap Gempa (088-825-1240) atau kantor pemerintah daerah setempat. ● Berhati-hatilah pada developer yang memberikan keuntungan hanya agar kita secepatnya mengikat kontrak dengannya. ● M i n t a l a h p e n a w a r a n d a r i beberapa developer. Kontrak Perbaikan ● Periksalah semua berkas yang anda terima berkaitan dengan kontrak perbaikan (lembaran kontrak, rencana perbaikan, perkiraan biaya, dll.) ● Kontrak yang dilakukan karena adanya transaksi penjualan dengan cara tertentu, maka dalam waktu 8 hari setelah dokumen kontrak diterima adalah masa cooling off (boleh mengajukan pembatalan kontrak tanpa alasan). Bila di dalam kontrak tidak disebutkan tentang masa cooling off ini, maka cooling off bisa dilakukan meskipun sudah lebih dari 8 hari. ● Kalau ragu-ragu tentang isi kontrak dan masalah berkaitan dengan kontrak, konsultasikan dengan Pusat Pelayanan Konsumen di Kantor Prefektur Kochi (Kōchiken Shōhiseikatsu Sōdan Sentā) (088-824-0999), dll. 7 6) Tersedia loket layanan konsultasi! Di setiap kantor pemerintah daerah tersedia loket pelayanan pemeriksaan ketahanan gempa. Selain itu untuk konsultasi mengenai ketahanan rumah terhadap gempa Anda juga bisa berkonsultasi kepada Pusat Konsultasi mengenai Ketahanan Rumah terhadap Gempa (Hanya menyediakan layanan dalam bahasa Jepang). ■Daftar nomor telpon penting Isi Konsultasi Nama instansi dan nomor telpon Jam Kerja Keterangan Jūtaku taishin sōdan sentā (Pusat Pemeriksaan ketahanan rumah Konsultasi Ketahanan Perumahan 10:00 ~ 16:00 [email protected] atas gempa dan konsultasi gratis Terhadap Gempa) Hari Sabtu, Minggu dan hari besar URL: http://www.ksjk.or.jp tentang renovasi (secara umum) Tel. 088-825 1240 libur Fax. 088-822-1170 Beritahukan terlebih dahulu apa yang ingin Anda konsultasikan. Kōchiken kenchikushi jimusho kyōkainai 9:00 ~ 17:00 Tel. 088-825-1231 Hari Sabtu, Minggu dan hari besar Kami akan menghubungi Anda Fax. 088-822-1170 libur untuk menentukan jam konsultasi [email protected] Tempat konsultasi: Eakos Umajimura (22-33 Minami Goza Konsultasi gratis mengenai Kōchiken kenchiku sekkei kanri Kochi) (Waktu konsultasi: Setiap ketahanan rumah atas gempa 9:00 ~ 17:00 kyōkai Sabtu ke-2 dan ke-4 setiap dan rencana renovasi, rencana Hari Sabtu, Minggu dan hari besar Tel. 088-872-4901 bulan pk. 13:00 ~ 15:00)(Mohon arsitektur libur Fax. 088-824-8107 reservasi terlebih dahulu) Tel. 088-880-1812 Fax.088-880-1815 Kōchiken kenchikushikai Tel. 088-822-0255 Fax.088-822-0612 Mohon memberitahu terlebih 9:00 ~ 17:00 dahulu (melalui fax atau email) apa Hari Sabtu, Minggu dan hari besar yang ingin Anda konsultasikan libur [email protected] Kōchiken kensetsugyōkai 9:00 ~ 17:00 kenchikubukai Hari Sabtu, Minggu dan hari besar M e m p e r k e n a l k a n s u p p l i e r Tel. 088-824-6171 libur yang memberikan jasa layanan Fax. 088-824-6173 memperkuat ketahanan rumah Kecuali hari atas gempa Kochiken Kensetsu Rōdōkumiai Sabtu, Minggu dan hari besar 9:00~17:00 Konsultasi dari badan keuangan Jūtaku kinyūkōko shikoku shiten pemerintah mengenai pinjaman Tel. 057-088-6035 untuk renovasi bangunan Fax. 087-826-6454 *Konsultasi mengenai penggunaan sistem penandaan dan sertifikasi pemanfaatan perumahan Kōchiken kensetu gijutsu kōsha Tel. 088-850-4650 Fax. 088-892-1495 **Konsultasi mengenai penggunaan sistem penandaan sertifikasi perumahan Tempat konsultasi: Home Galery, 9:00 ~ 17:00 Kochi Shinbun Takasu Hari Sabtu, Minggu dan hari besar (Hari Minggu ke- 2 dan ke-4 libur Setiap bulan pk 11:00 ~ 16:00) * Untuk menumbuhkan kesadaran masyarakat secara nasional tentang undang-undang perumahan (baik rumah baru 9:30 ~ 16:00 maupun yang sudah ada) berkaitan Hari Sabtu, Minggu dan hari besar dengan efisiensi. libur ** Hal-hal yang menjamin pemilik rumah selama paling lama 10 tahun dalam hal mutu dan efisiensi bangunan 8 Pencegahan jatuhnya perabot, dll. Karena getaran yang kuat, perabotan rumah banyak yang roboh, dan rumah atau bangunan yang tidak tahan gempa banyak roboh, sehingga banyak orang meninggal atau terluka. Selain itu, ada juga orang yang terluka karena pecahan kaca atau pecahan peralatan makan. Pada gempa bumi Kobe, 80% penyebab kematian dan luka adalah karena kejatuhan perabot atau karena rumah yang roboh. Dengan membuat rumah menjadi tahan gempa dan memasang pasak pada perabot, maka kerugian akibat getaran gempa bisa dihilangkan. Selain itu, dengan mencegah pecahan kaca dan pecahan peralatan makan berhamburan, maka luka juga bisa dicegah. 1) Pencegahan pergeseran dan robohnya perabot ■Apa yang terjadi dengan perabot pada saat terjadi gempa? Roboh, bergeser dan menutup jalan, bergetar, melompat, jatuh (seperti dalam bagan di bawah ini), selain itu permukaan lantai menjadi licin. Perabot bergeser dan menutup jalan Roboh G G Perabot, kulkas, piano, dll. roboh Melompat Bergetar Jatuh G Perabot dll. bergeser kemudian menutup jalan Berguncang menabrak lantai dan tembok, barang di dalamnya mengalami kerusakan (ada kalanya roboh, tergantung pada bahan lantainya) TV dan perabot lain melompat jatuh Perabot yang bertumpuk atau rak hiasan di atas lemari jatuh ■Keadaan di dalam ruangan setelah gempa bumi Hanshin – Awaji (Gempa bumi Kobe) 8 Di dalam rumah (Sumber: Bagian Informasi Pemerintah Kota Kobe) Di kantor (Sumber: Bagian Informasi Prefektur Hyogo) ■Yang menjadi poin penanggulangan (1) Jangan meletakkan perabot yang tinggi di atas karpet atau tatami Letakkan perabot yang tinggi di atas lantai yang keras daripada di atas lantai yang lunak. Terutama bila letakknya di lantai 2. Lebih aman meletakkan perabot di atas lantai papan dari pada di atas karpet atau tatami × ○ (2) Meletakkan barang yang berat di bawah dan barang yang ringan di atas Jangan meletakkan barang yang berbahaya dan berat seperti kaca, setrika, TV, dll. di atas perabot. × ○ (3) Memasang pasak tahan gempa Pasak tahan gempa adalah perlindungan yang murah. Pilihlah berdasarkan tujuan penggunaan dan tempat yang akan dipasang. (Bagi yang tinggal di rumah sewa, harus mendapat ijin dari pemilik rumah) Menahan dengan pasak berbentuk huruf L Memaku perabot pada tempat yang kuat (tiang, kusen, dinding, frame, bahan yang padat, kayu yang keras dll.) akan lebih efektif. Memasang pasak pada bagian rak yang kuat. Memperkuat kusen Pasak penutup biasanya kusen tempel tidak melekat kuat di dinding sehingga perlu pasak besi untuk memenempelkannya di dinding 9 Kemiringan sabuk penahan dan perabot tidak lebih 30° ◦ Cara memasang penyetabil Agar stabil di dinding pasang dengan pasak L Untuk perabot yang ditumpuk, pasaknya harus menyambung bagian atas dan bawah. Dipasang di dua sisi perabot Dipasang film untuk mencegah kaca berhamburan Ditempel dengan paku Tidak lebih dari 30° Dialasi karet agar barang-barang di dalam tidak keluar * Bila dinding tidak memungkinkan untuk dilubangi ◦ Bagian belakangnya disandarkan Sesedikit mungkin meletakkan perabot secara vertikal. Akan aman bila bagian bawahnya sedikit dimajukan, dan bagian atasnya disandarkan di dinding. n Ama n ama Menyelipkan penahan yang berbentuk seperti penahan pintu. ◦ Karet perekat ◦ M e m a s a n g p a s a k dengan benar Kekuatan pasak akan berbeda berdasarkan letak dan cara pemasangannya Bila memakai baut kayu, pakailah yang panjang uh... Wad Menggunakan karet perekat sebagai pasak (untuk mencegah perabot dan alat-alat elektronik jatuh) Maa f ya Ganti pemain! (4) Mengatur ulang letak perabot Jangan meletakkan perabot di kamar tidur atau di sekitar pintu. Bagian tempat tidur Roboh Bagian tempat tidur Roboh Letak tempat tidur lebih baik di sebelah perabot Pintu Jatuh Posisi tidur TV Bila tempat tidur ada di bagian depan perabot, maka harus diperhitungkan jaraknya (5) Menyetabilkan alat-alat elektronik, piano Bacalah manualnya, konsultasikan dengan toko tempat membelinya atau ke pabriknya. (Yang harus diperhatikan untuk membeli yang baru) Pada saat membeli TV, komputer atau mengganti alatalat elektronik, pilihlah yang ringan. Roboh Pintu tidak bisa dibuka Perabot Tidak bisa melarikan diri (6) M e m b u a n g b a r a n g y a n g t i d a k d i p a k a i . Mendaur ulang Buanglah barang-barang yang tidak dipakai seperti baju tua atau majalah tua. Bila harus menyelamatkan diri pada saat terjadi goncangan, bisa lebih lancar. 2) Pencegahan agar kaca yang pecah tidak berhamburan ▪ Menempelkan film yang bisa mencegah kaca pecah berhamburan Paling tidak ditempel di ruangan yang sering dimasuki untuk waktu lama (kamar tidur, ruang duduk) dan kamar mandi. ▪ Untuk barang-barang yang berharga mahal, distabilkan dengan pengunci khusus ▪ Hati-hati dengan kemungkinan jatuhnya peralatan makan 9 Cara memastikan keselamatan 10 Ada kemungkinan kita akan mengalami gempa pada saat tidak bersama keluarga. Dengan memperkirakan kemungkinan tidak bisa pulang ke rumah, ada baiknya disepakati tempat bertemu dengan anggota keluarga yang lain (misalnya di tempat pengungsian, rumah teman, dll.) Dan juga, pastikan juga nomor telepon tempat kerja dan sekolah anggota keluarga. Bila meninggalkan rumah untuk mengungsi, sebaiknya menempelkan kertas yang berisi ke mana tujuan kita dan bagaimana kita bisa dihubungi. Di tempat yang terkena bencana, biasanya terjadi gangguan telepon. Kita bisa memanfaatkan layanan pesan berikut ini. Cara meninggalkan pesan pada saat terjadi bencana alam “171” Pada saat terjadi bencana alam (gempa dengan kekuatan gempa lebih dari 6 lemah atau lebih), NTT menyediakan layanan pesan darurat. Tidak perlu reservasi. Bisa dimanfaatkan untuk memastikan keselamatan keluarga atau kenalan pada saat terjadi bencana alam. Catatan: Waktu pengoperasian layanan ini akan diumumkan melalui TV atau radio. Meninggalkan pesan 1 7 1 1 1 7 1 Akan terdengar panduan Akan terdengar panduan Masukkan nomor telpon bagi yang berada di daerah bencana, masukkan nomor telpon korban bencana bagi yang berada di luar daerah bencana × × × )× ( Masukkan nomor kode wilayah × × Mendengarkan pesan ー× × × × Akan terdengar panduan Tinggalkan pesan (30 detik) 2 Akan terdengar panduan Akan terdengar panduan Masukkan nomor telpon bagi yang berada di daerah bencana, masukkan nomor telpon korban bencana bagi yang berada di luar daerah bencana × × × )× ( Masukkan nomor kode wilayah × × ー× × × × Akan terdengar panduan Dengarkan pesan 10 Barang yang dibawa pada saat darurat dan barang persediaan “Barang yang dibawa karena keadaan darurat terjadinya gempa bumi” BERBEDA dengan “Barang persediaan selama mengungsi”. Barang yang dibawa pada saat darurat (Barang yang dibawa pada saat menyelamatkan diri) Pada saat terjadi gempa, sebisa mungkin bawalah barang yang benar-benar diperlukan pada saat mengungsi dan barang berharga supaya perjalanan ke tempat pengungsian ringan. ● Kaca mata, alat bantu pendengaran, gigi palsu, obat yang sedang harus diminum ● Lampu senter, radio kecil, baterai cadangan ● Helm, kain pelindung kepala, sepatu olah raga ● Uang tunai (masukkan juga uang logam), barang berharga ● Paspor, kartu orang asing, kartu asuransi kesehatan Barang persediaan (Disimpan di rumah untuk persediaan pada saat mengungsi) Pada saat setelah terjadi gempa bumi, kita tidak segera dapat memperoleh barang keperluan sehari-hari seperti air dan bahan makanan. Oleh karena itu, setiap keluarga perlu menyediakan air, bahan makanan, dll. sampai bantuan datang. Selain itu, untuk daerah yang diperkirakan akan terkena banjir akibat tsunami, karena ada kemungkinan tidak bisa pulang ke rumah, perlu menyimpan barang persediaan di tempat pengungsian. Perlu menyiapkan barang persediaan untuk tiga hari! 11 ● Air minum:diperkirakan satu orang perlu tiga liter air minum untuk satu hari A minir um A minir um Air min um Air min um ● Karena ada kemungkinan air, gas, dan listrik tidak bisa dipakai untuk beberapa lama, pilihlah makanan yang bisa disimpan seperti berikut: ① Yang bisa disimpan dalam waktu lama dalam suhu biasa ② Yang tidak perlu dimasak ③ Yang tidak memakan tempat penyimpanan ④ Yang cukup kandungan kalori dan gizinya ⑤ Yang bisa dikonsumsi oleh bayi maupun lansia ● Lain-lain: Makanan vegetarian, susu bubuk, dan barangbarang lain yang disesuaikan dengan keadaan keluarga (misalnya popok bayi), dan alasan agama Roti Kaleng Susu Bubuk Nas i Barang-barang yang bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari setelah bencana alam ● Barang-barang sanitasi handuk, tissue toilet, tissue basah, ● Lampu senter yang diperlukan pada saat baju dalam (untuk ganti), obat-obatan untuk saat darurat, mati lampu (sediakan di setiap kamar), radio pembalut, popok bayi, masker kecil, batrai ● Barang-barang yang diperlukan pada saat penyelamatan ● Plastik wrap untuk alas piring yang diperlukan pada saat air mati dan juga kantong dan perbaikan sarung tangan, dongkrak, sekop, dll. plastik (kalau dilubangi akan menjadi jas hujan) ● Sepeda atau sepeda motor yang praktis dipakai ● Siapkan kompor gas portable dan kairo sebagai alat transportasi bila trasnportasi umum tidak sekali pakai bila tidak ada gas dan pemanas beroperasi ruangan ● Uang kecil untuk menelpon dari telepon umum Kairo Saran tentang di mana meletakkan barang yang dibawa pada saat darurat dan barang persediaan ①B arang yang dibawa pada saat darurat: Di jalan yang akan dilalui pada saat akan melarikan diri, di tempat yang mudah dilihat, dijadikan satu kemudian Obat diletakkan di atas bantal. Cara lain misalnya dengan memasukkannya ke dalam satu kantong diikat kemudian digantung di tembok. ②U ntuk menghadapi gempa yang datangnya malam hari, siapkan di atas bantal barang-barang yang dibawa pada saat darurat seperti: lampu senter, radio kecil, sandal atau sepatu, dll. ③U ntuk bahan-bahan makanan yang dipakai sehari-hari, siapkan sebanyak mungkin, gantilah persediaan secara berkala, pakailah dulu yang lama. 11 Masuk asuransi (Asuransi Kesehatan, Asuransi Gempa) Masuk asuransi kesehatan Bila tidak mendaftar di asuransi kesehatan, maka bila terluka pada saat terjadi gempa bumi, harus menanggung sendiri seluruh biaya pengobatan. Pastikan Anda dan seluruh anggota keluarga sudah terdaftar di dalam asuransi kesehatan. Masuk asuransi gempa Kebakaran yang timbul sebagai akibat gempa bumi, tidak ditanggung oleh asuransi kebakaran. Untuk mengatasi kerugian atas rumah maupun harta benda yang timbul karena gempa, perlu masuk asuransi gempa selain juga asuransi kebakaran. Tetapi, tidak bisa hanya masuk ke dalam asuransi gempa. Asuransi gempa, adalah asuransi yang berkarakter umum tinggi yang dikelola oleh pemerintah dan perusahaan asuransi Sompo Japan, berdasarkan “Undang-undang berkaitan dengan asuransi gempa”. Bila menderita kerugian, akan dibayarkan 100% dari nilai polis bila menderita kerugian penuh, 50% dari nilai polis bila menderita kerugian setengah, 5% dari nilai polis bila terjadi kerugian sebagian. Lebih rinci tentang asuransi gempa ini, silakan menghubungi Nihon Songai Hoken Kyokai, tel. 0120-107808, http:// www.sonpo. or.jp. Atau cabang Shikoku 087-851-3344 Hanya menyediakan layanan dalam Bahasa Jepang. 12 Bersiap bersama teman di satu wilayah (Berpartisipasi dalam organisasi independen penanggulangan bencana) Lain-lain Oleh regu penolong Oleh orang lewat Oleh teman, kenalan Oleh keluarga Dengan kekuatan sendiri 1) Apa yang dimaksud dengan organisasi mandiri ■ K egiatan Perawatan Darurat oleh Masyarakat Setempat pada Saat Gempa Bumi Hanshin – Awaji(Gempa Bumi Kobe) penanggulangan bencana? 40.0 Adalah organisasi yang dasarnya “Melindungi daerah 34.9 sendiri pada saat terjadi bencana alam dengan kekuatan 31.9 30.0 sendiri”. Tidak perlu membuat organisasi baru, bila 28.1 di kantor pemerintah daerah atau di perkumpulan lingkungan (semacam RW) mengadakan kegiatan 20.0 “Pencegahan Bencana” dalam agenda tahunannya, itu sudah cukup berperan sebagi organisasi mandiri 10.0 penanggulangan bencana. 2.6 1.7 0.9 2) Mengapa organisasi mandiri penanggulangan 0 % bencana diperlukan? Pada saat terjadi gempa bumi Nankai, kadangkadang kegiatan penyelamatan oleh pihak pemadam kebakaran tidak cukup. Untuk itu, pada saat terjadi kebakaran atau ada korban luka, bantuan dari orang di Pada saat gempa bumi Hanshin – Awaji, 95% dari orang sekitar kita sangat penting. yang tertimbuh reruntuhan bangunan, selamat atas usaha sendiri atau bantuan keluarga dan orang sekitarnya. 12 3) Kegiatan organisasi mandiri penanggulangan bencana ①Pengetahuan mengenai bencana Mengetahui bencana yang diperkirakan akan muncul di daerah tempat tinggal sendiri. Misalnya pembelajaran mengenai bencana yang diperkirakan akan muncul (getaran, tsunami, kebakaran, tanah longsor, dll.) ②Pengetahuan mengenai wilayah Mengetahui sendiri keadaan wilayah seperti “Apa yang akan terjadi pada orang sakit, orang lansia, dan orang cacat yang perlu pertolongan segera?”, dan menentukan “Di mana tempat mengungsi? Bagaimana ke sana?”. Contoh: Membuat peta bencana ③Berlatih Melakukan latihan untuk melindungi diri dari bencana yang diperkirakan akan datang. Contoh: Membangun tempat pengungsian dan jalan menuju Pembuatan Peta Bencana ke sana, melakukan pelatihan penyelamatan diri, melakukan pelatihan penggunaan alat-alat penanggulangan bencana seperti alat pemadam kebakaran, dll. 4) Berpartisipasi dalam kegiatan penanggulangan bencana yang diadakan oleh tempat kerja masing-masing, dll. Kegiatan penanggulangan bencana, selain diadakan oleh organisasi independen penanggulangan bencana, diadakan juga oleh tempat kerja dan sekolah. Dengan berpartisipasi aktif dalam kegiatan seperti ini, bisa menjaga hubungan baik dengan masyarakat Jepang sehingga pada saat terjadi sesuatu bisa saling menolong. Meskipun kurang mahir berbahasa Jepang, kita bisa menjalin hubungan baik dengan warga sekitar dengan cara mengucapkan salam-salam yang mudah seperti “Ohayoo gozaimasu - Selamat pagi”, “Konnichiwa - Selamat siang”, “Konbanwa - Selamat malam” dll. 13 ① Ikuti Pelatihan P3K Bila Anda ingin mengikuti pelatihan penanganan pada saat darurat tetapi tidak berlatih secara nyata, maka bila benar-benar diperlukan, tidak akan bisa memberikan pertolongan yang diperlukan. Kursus diadakan oleh setiap Kantor Pemakam Kebakaran terdekat. Bisa mendaftar secara perseorangan maupun kelompok. Lama kursus: 3 jam. Biaya: Gratis ② B i l a i n g i n m e n g i k u t i p e l a t i h a n pemadaman kebakaran Silakan menghubungi Kantor Pemadam Kebakaran terdekat. ③ Bila ingin aktif dalam organisasi independent penanggulangan bencana Silakan menghubungi Bagian Pencegahan Bencana di masing-masing Kantor Pemerintah Daerah. 5) Pekan Penanggulangan Bencana, dll. Pihak-pihak yang berhubungan dengan penanggulangan bencana seperti pemerintah pusat dan pemerintah daerah berusaha untuk memperdalam pemahaman masyarakat akan bencana alam angin ribut, hujan deras, salju deras, banjir, ombak besar, gempa bumi, tsunami, dll. Bersamaan dengan usaha untuk memperkuat kelengkapan persiapan pencegahan bencana alam yang tersebut di atas, mereka juga mengadakan acara “Hari Pencegahan Bencana” atau “Pekan Pencegahan Bencana” yang tujuannya adalah memperkecil kerugian dan melakukan pencegahan atas bencana alam. Selama hari atau pekan tersebut, di seluruh tempat di Jepang diadakan berbagai macam acara yang berhubungan dengan pencegahan bencana dan pelatihan umum pencegahan becana dengan melibatkan warga masyarakat secara intensif. Yang telah ada saat ini yaitu Pekan Pencegahan Bencana (30 Agustus ~ 5 September), Hari Pencegahan Bencana (1 September), Pekan Pencegahan Bencana dan Sukarelawan (15 ~ 21 Januari), Hari Pencegahan Bencana dan Sukarelawan (17 Januari), Bulan Bendungan (Mei). Bagi warga asing, silakan memanfaatkan waktu-waktu tersebut di atas untuk memperdalam pengetahuan mengenai pencegahan bencana dan untuk mempersiapkan diri akan datangnya bencana alam. 13 Bila berada di dalam bangunan atau di dalam rumah Jatuhnya perabot, pecahnya kaca dan rendahnya daya tahan rumah terhadap gempa adalah senjata yang berbahaya. (Pencegahannya bisa dilihat pada halaman 4~10) 4-1-1 Bila berada di dalam ruangan Bersembunyilah di bawah meja yang kuat, karena ada kemungkinan perabotan, bingkai foto dan rak buku akan berjatuhan dan roboh. 14 4-1-2 Bila berada di dalam elevator Untuk elevator yang dilengkapi dengan pendeteksi gempa, elevator akan secara otomatis berhenti di lantai terdekat. Bila elevator tidak dilengkapi dengan alat pendeteksi gempa, bila merasakan getaran, tekan semua tombol lantai yang ada, dan segera keluar begitu elevator berhenti. Krek… krek… Bila berada di luar ruangan 1 ) Bila sedang berjalan di dalam kota B i l a s e d a n g b erjalan di dekat bangunan, hati-hati akan kaca pecah atau kejatuhan papan reklame. Mencari tempat yang aman sambil melindungi kepala dengan barang yang dibawa. 2) Bila berjalan di sebelah pagar beton Segeralah menjauh, karena ada kemungkinan pagar tersebut akan roboh. 3) Bila sedang menyeberang jembatan atau jembatan penyeberangan Berlari ke arah ujung terdekat, berusahalah untuk keluar dari jembatan. Bila tidak bisa bergerak, rendahkan badan dan berpegangan pada pegangan jembatan supaya tidak terlempar. 4) Bila berada di gunung Menjauhlah dari lereng atau atas tebing. 5) Bila berada di dekat laut atau sungai Karena diperkirakan akan ada tsunami, segeralah menjauh dari laut atau sungai, untuk menuju ke tempat yang tinggi. Tsunami juga terjadi di sungai. Catatan: Bila pergi ke pantai, dll. pastikan ada tidaknya tempat atau gedung yang tinggi di sekitarnya untuk berjaga-jaga bila tiba-tiba terjadi tsunami. Lari!! Melindungi diri dari Gempa Bumi Nankai Pada saat terjadi gempa bumi besar seperti Gempa Bumi Nankai, diperkirakan di seluruh prefektur Kochi akan mengalami kerusakan yang besar dan bersamaan. Sehingga sulit untuk mendapatkan petunjuk pengungsian dan bantuan darurat dari Instansi Pemadam Kebakaran setempat. Yang harus diingat adalah “Lindungi jiwa sendiri”. 14 15 Bila sedang naik kendaraan 1) Bila sedang mengemudi mobil Begitu merasakan getaran, turunkan kecepatan, jangan tergesa-gesa, tepikan mobil di bahu jalan sebelah kiri, kemudian matikan mesin. Bila berada di lereng yang panjang atau di dekat pintu keluar masuk terowongan, karena ada kemungkinan longsor, segeralah menjauh dari tempat tersebut kemudian hentikan mobil. Jangan mengunci pintu dan biarkan kunci tetap tergantung di tempatnya pada saat meninggalkan kendaraan. Jangan meninggalkan barang berharga di dalam kendaraan. Berhati-hatilah agar tidak ditabrak oleh pengendara lain. 16 15 2) Bila naik kendaraan umum Lindungilah diri Anda dari akibat pengeriman mendadak dengan berpegangan pada sesuatu atau mengenakan sabuk pengaman. Ikuti petunjuk petugas, dan bergeraklah dengan tenang. Biarkan kunci tetap tergantung di tempatnya Berita darurat tentang gempa bumi Kita bisa dengan cepat mendapatkan berita tentang gempa bumi, berapa lama getaran kuat akan berlangsung, melalui TV atau radio. (Catatan: Tetapi, di tempat yang dekat dengan sumber gempa ada kalanya waktu yang ada tidak cukup, karena getaran yang kuat) Pada saat melihat dan mendengar berita darurat tersebut, “Jangan panik”, “Tenang” carilah tempat yang aman sambil melindungi kepala, lindungilah diri anda dari getaran dan kerusakan yang diakibatkannya. 17 Gambaran berita darurat: Sumber NHK Sumber: Stasiun cuaca daerah Kochi Melindungi diri dari tsunami 1) Ciri-ciri tsunami 1 Tsunami datang dalam waktu 3 sampai 30 menit setelah getaran pertama 2 Menyelematkan diri ke tempat yang tinggi 3 Ombak akan datang berkali-kali 4 dalam waktu 6 jam bangunan lantai 3 atau lebih 5 Tidak selalu dimulai dengan air surut Sungai dan saluran air akan meluap 6 Ombak pertama tidak selalu yang terbesar 7 Di dalam teluk dan di ujung tanjung bisa menjadi 8 Kapan datangnya dan berapa tingginya akan berbeda tempat tsunami yang tertinggi tergantung dari tempat terjadinya gempa dan kekuatannya 9 Meskipun ombak hanya setinggi lutut pun, orang 10 Gerakan air surut akan kuat, mengalir ke arah pantai tidak akan bisa berdiri 11 Di dalam areal pelabuhan, ada kalanya kapal tidak 12 Di mulut pelabuhan (pada titik pemecah ombak), ada bisa dioperasikan seperti yang dikehendaki kalanya arus air menjadi sangat deras 2) Kerugian yang diakibatkan oleh tsunami ① Orang hanyut, rumah rusak ② B enda-benda yang hanyut akan menyerang orang, dan juga menghalangi jalan ③ Terjadi kebakaran i dalam pelabuhan, akan penuh dengan barang④D barang yang hanyut, sehingga kapal tidak bisa berlabuh. Keadaan di wilayah Aonae, Okushiricho, Hokkaido sebelum gempa bumi Sumber: Okushiricho Daerah yang terkena dampak tsunami akibat gempa bumi Nanseioki di Hokkaido pada tanggal 13 Juli 1993 pagi. Sumber: Kantor Berita Kyodo 3) Yang harus diperhatikan berkenaan dengan penyelamatan diri pada saat tsunami Kalau bergetar Setelah getaran besar selama sekitar 100 detik berhenti Segeralah Tanpa menunggu pengumuman, dengan membawa badan saja (siapkan kacamata, obat, radio kecil, lampu senter, dll., yang diperlukan pada saat mengungsi, agar bisa dibawa setiap saat) Lari Secepatnya ke tempat tinggi yang terdekat. Bila tidak ada tempat yang tinggi, kita cukup naik ke bangunan lantai 3 atau lebih asalkan berpondasi beton bertulang besi. Yang harus diingat, jangan mengungsi dengan naik mobil. 6 jam Tsunami akan menyerang berulang-ulang. Bila sudah menemukan tempat yang aman, pastikan apakah peringatan bencana dan siaga atas tsunami sudah selesai atau belum. Paling tidak jangan pulang ke rumah dalam jangka waktu 6 jam 4) Persiapan untuk penyelamatan diri pada saat tsunami ① Tentukan tempat pengungsian ② Tentukan rute pengungsian (penting juga untuk mencoba melewati langsung rute tersebut) ③ Ingat-ingat tanda tempat pengungsian tsunami ㆖Tempat pengungsian tsunami Desainnya seragam di seluruh prefektur ➡Tempat pengungsian tsunami Desainnya seragam di seluruh Jepang Catatan: Di Prefektur Kochi, kedua tanda ini dipakai. Di masa mendatang, di seluruh Jepang akan memakai desain yang seragam. 18 Bahaya masih berlanjut 1) Penanganan terhadap kebakaran Pada saat ada kemungkinan kebakaran akan merembet, mengungsilah ke lapangan yang luas. 2) Penanganan terhadap gempa susulan Perhatikan pengumuman mengenai gempa susulan yang dikeluarkan oleh Kantor Cuaca. Jangan masuk ke dalam rumah yang mulai rusak! Jangan mendekati tempat yang berbahaya seperti tempat yang diperkirakan akan longsor. 3) Penanganan terhadap tsunami gunung Bila terjadi dam pasir secara alami, ada kemungkinan terjadi banjir pasir batu di daerah hilir. Bila sungai terbendung akibat tanah longsor, segeralah mengungsi. Sungai Imokawa di Yamakoshi-mura Koshi-gun (sekarang menjadi Kota Nagaoka), Prefektur Niigata (Sumber: Badan penataan wilayah Utara, Departemen Tanah dan Transportasi) 16 4) Pemadaman api secepatnya 3 kali kesempatan memadamkan api ① Pada saat merasakan getaran kecil ② Pada saat getaran mereda Pada saat getaran kuat, yang harus dilakukan pertama adalah menyelamatkan diri ③ Pada saat api muncul Satu sampai dua menit menit setelah api muncul dan belum membesar. Pada saat api masih kecil. Pada saat terjadi kebakaran, hubungi 119 dengan tenang ① Ada kebakaran (darurat) kaji desu (kyūkyū desu) か じ きゅうきゅう 火事です(救 急です)。 ② ○○○○ terbakar ○○○○ga moete imasu も Kebakaran!!! ① Beritahukan secepatnya Dengan suara keras kepada tetangga. ② Padamkan api Secepatnya sebelum meluas dan membakar atap. ③ Menyelamatkan diri Secepatnya begitu api mulai membakar atap. Mempunyai arti karena bisa dipakai! Cara menggunakan alat pemadam kebakaran ① Menarik lepas pin pengaman 17 ② Mengarahkan hose ke arah sumber api ③ Menggenggam ○○○○が燃えています。 ③ Darurat / Ada yang luka kyuukyuu/kega desu きゅうきゅう (救 急・ケガです)。 ④ Alamatnya ○○○○ jūsho wa ○○○○desu じゅうしょ 住 所は○○○○です。 ⑤ Namanya ○○○○ namae wa ○○○○desu な まえ 名前は○○○○です。 ⑥ Tujuannya ○○○○ mokuhyō wa ○○○○desu もくひょう 目標は○○○○です。 ⑦ Nomor telponnya ○○○○ denwabangō wa ○○○○desu でん わ ばんごう Sediakan alat pemadam kebakaran di setiap keluarga! 19 電話番号は○○○○です。 Pemerolehan informasi tentang gempa dan kehidupan sehari-hari setelah gempa Kita bisa mendapatkan informasi mengenai kekuatan gempa di masing-masing wilayah, keadaan kerugian, perkiraan gempa susulan, keadaan transportasi, listrik, air dan gas dari TV, radio atau humas kantor prefektur atau kantor pemerintah daerah. Jangan sampai dibuat bingung oleh berita yang tidak jelas asalnya. 20 Mengabarkan keselamatan ke tempat kerja, perwakilan negara asal Ada kalanya keluarga Anda atau perwakilan negara asal Anda mencari kabar tentang Anda melalui kantor pemerintah daerah setempat. Setelah gempa, bila keadaan sudah tenang, segeralah menghubungi kerabat anda di luar negeri dan kedutaan besar negara asal atau konsulat jenderal negara asal. Selain itu, hubungi juga tempat kerja Anda. 21 Pengklasifikasian dalam kegiatan perawatan kesehatan Karena banyak orang terluka karena gempa bumi, akan terjadi kekurangan dokter, perawat dan obat-obatan. Pada saat seperti ini, untuk mengutamakan kegiatan yang bisa menyelamatkan jiwa banyak orang, akan dilakukan klasifikasi (Dokter atau tenaga medis yang lain, akan menolong orang yang luka berat yang kemungkinan selamatnya tinggi, atau melakukan pengutamaan dalam melakukan pengiriman pasien). Hal ini harus dipahami, bahwa dokter harus melakukan klasifikasi dan pengutamaan itu tujuannya adalah untuk menyelamatkan nyawa korban sebanyak mungkin. 22 Kehidupan di tempat pengungsian Banyak hambatan dalam kehidupan di pengungsian, sehingga diperlukan kerja sama dari semua dari semua pihak untuk untuk mengatasinya. Yang dimaksud dengan tempat pengungsian Adalah tempat untuk mengungsi bagi banyak orang pada saat ada pengumuman untuk mengungsi atau pada saat bencana alam. Yang menjadi tempat pengungsian biasanya adalah sekolah, aula, taman, dll. Kadang-kadang tanah lapang atau tanah kosong per wilayah atau per organisasi independen penanggulangan bencana dijadikan tempat pengungsian sementara. ① Kapan mengungsi ke tempat pengungsian? ① Pada saat rumah roboh, kehilangan rumah akibat dari tsunami dan kebakaran, atau tidak bisa tinggal di rumah sendiri karena listrik, air dan gas mati. ② P ada saat rumah dalam bahaya karena diperkirakan akan longsor atau akan ada gempa susulan. ③ Pada saat harus ⃝⃝町 menyelamatkan diri dari bahaya kebakaran dan tsunami gunung. ③ Tempat pengungsian adalah pusat informasi dan kehidupan ① Di tempat pengungsian terkumpul informasi mengenai gempa, informasi mengenai kehidupan dan bahan makanan, serta barang-barang keperluan sehari-hari. ② Selain itu, tempat pengungsian berperan sebagai tempat tinggal sementara bagi mereka yang kehilangan tempat tinggal. 伝言板 情報 ② Empat syarat dalam menjalani kehidupan di pengungsian ① Menjaga hubungan baik yang terjalin saat ini dengan tetangga sekitar dan organisasi independen penanggulangan bencana. ② Mematuhi aturan yang ada di tempat pengungsian, karena harus hidup bersama orang lain. ③ Saling menolong dan bekerja sama sehingga tercipta lingkungan kehidupan yang ? ? ? lebih baik. 避 ④ M emperhatikan keperluan 難 場 orang-orang yang memerlukan 所 bantuan seperti orang sakit, orang cacat, orang hamil, lansia, dan anak-anak. ④ Orang yang datang di tempat pengungsian ・Orang yang hanya numpang tidur di tempat pengungsian tidak bisa disebut pengungsi. Ada orang yang rumahnya rusak total, atau setengah rusak dan bisa ditinggali tetapi tidak ada listrik, air, dan gas sehingga tidak bisa hidup dengan normal. Orang-orang seperti itu bisa mendapat bantuan makanan dan menggunakan tempat pengungsian sebagai 給水 pengungsi. ⑤ Mengungsi di tempat selain tempat pengungsian Salah satu tempat pengungsian yang bisa dipertimbangkan adalah di dalam tenda atau di dalam mobil. Tetapi jangan sampai melupakan kesehatan diri sendiri dan keluarga. Pada saat gempa bumi di Niigata tahun 2004, ada orang yang meninggal pada saat mengungsi di dalam mobil. Kejadian ini sering disebut gejala kelas ekonomi, yaitu kejadian saat urat darah di kaki tersumbat sehingga darah tidak bisa mengalir ke jantung, otak dan paru-paru. Hal tersebut karena berada di ruang yang sempit dalam posisi yang sama untuk waktu yang lama. Banyaklah mengkonsumsi cairan, usahakan untuk menggerakkan badan dan tidur dengan baju yang longgar. 18 Lain-lain 23 Orang usia lanjut, orang cacat, orang luka, ibu hamil dan menyusui, anak-anak dan orang asing, pada saat terjadi bencana alam dianggap sebagai orang-orang yang perlu bantuan khusus atau “Orang yang perlu bantuan pada saat bencana – Saigaiji youengosha”. Meskipun orang asing, bila sudah bisa memastikan keselamatan dirinya atau tidak mempunyai hambatan dalam pengungsian, dan dia bisa menolong korban bencana yang lain, diharapkan ikut berpartisipasi melalui kantor pemerintah daerah setempat sebagai sukarelawan untuk membagikan makanan dan minuman kepada para korban, sebagai penterjemah, membantu membangun atau mengoperasikan tempat pengungsian. Pendaftaran sukarelawan Bagi Anda yang tidak mempunyai kesulitan dalam percakapan sehari-hari dalam Bahasa Jepang, kami mohon agar Anda mendaftar sebagai sukarelawan bahasa di Kochi International Assosiation. Setelah Anda mendaftar dan mengikuti pelatihan untuk sukarelawan, Anda juga diharapkan untuk mengikuti latihan penanggulangan bencana yang diselenggarakan bagi orang asing, untuk mempraktekkan kemampuan menterjemahkan pada saat terjadi bencana alam. Selain itu, bila di luar prefektur Kochi terjadi bencana alam, ada kemungkinan Anda juga dimintai tolong untuk menjadi penterjemah di sana. 24 19 Berpartisipasi dalam kegiatan sukarelawan Pemeriksaan bangunan dan penetapan status bangunan Berdasarkan tujuannya, pemeriksaan dan keputusan mengenai bangunan di lokasi terjadinya bencana ada 3 jenis , yaitu “Keputusan tingkat bahaya dan kecepatan penanganan”, “Keputusan pengelompokan tingkat bencana”, “Pemeriksaan untuk menerbitkan surat keterangan kerugian akibat bencana”. Berikut ini akan dijelaskan mengenai “Keputusan tingkat bahaya dan kecepatan penanganan” dan “Pemeriksaan untuk menerbitkan surat keterangan kerugian akibat bencana”, karena sering membingungkan. 1) Keputusan tentang tingkat bahaya dan kecepatan penanganan Yang dimaksud adalah, segera setelah gempa bumi, petugas pemeriksa akan memeriksa bangunan yang tujuannya adalah untuk mencegah kerugian ganda yang akan membahayakan jiwa akibat adanya kemungkinan robohnya bangunan akibat gempa susulan, jatuhnya jendela kaca, jatuhnya bagian-bagian bagunan, dll. Hasilnya adalah akan ditempelkannya stiker merah (bahaya), kuning (hati-hati), dan hijau (telah diperiksa) di tempat yang mudah dilihat. Untuk rumah yang tertempel stiker merah, pada prinsipnya tidak boleh dimasuki! 2) Pemeriksaan untuk menerbitkan surat keterangan kerugian akibat bencana Yang dimaksud adalah, memeriksa keadaan kerusakan bangunan dan melihat nilainya setelah terkena gempa, untuk dicocokkan dengan surat permohonan untuk mendapatkan keterangan kerugian akibat bencana yang diserahkan kepada kantor pemerintah daerah setempat. Hasil pemeriksaan tersebut akan berakibat pada pembayaran uang asuransi kerugian akibat gempa bumi, dan pembayaran rekening-rekening lain, sehingga staf pemerintah daerah harus cermat melakukannya. Karena prosedur pemeriksaan yang berbeda, misalnya untuk pemeriksaan tingkat bahaya bangunan telah dinyatakan “bahaya”, tetapi ada kalanya hasil dari pemeriksaan kerugian akibat bencana dinyatakan “setengah rusak” atau “rusak sebagian” dan bukannya “rusak total”. 25 Daftar kata-kata dan contoh kalimat yang berguna pada saat terjadi gempa bumi 1) Kata-kata ① 地震 (jishin) ② 震源 (shingen) ③ 津波 (tsunami) ④ 避難 (hinan) ⑤ 避難勧告 (hinankankoku) ⑥ 避難指示 (hinanshiji) ⑦ 避難所 (hinanjo) ⑧ 震度 (shindo) ⑨ 余震 (yoshin) ⑩ 危険 (kiken) ⑪ 火事 (kaji) ⑫ 逃げる (nigeru) ⑬ 揺れる (yureru) ⑭ 安否 (anpi) ⑮ 救助 (kyūjo) ⑯ 救援物資 (kyūenbusshi) ⑰ 消火 (shōka) ⑱ 断水 (dansui) ⑲ 停電 (teiden) ⑳ 警報 (keihō) ㉑ 注意報 (chūihō) ㉒ 行方不明 (yukuefumei) ㉓ 死者 (shisha) gempa bumi sumber gempa tsunami mengungsi himbauan untuk mengungsi petunjuk untuk mengungsi tempat mengungsi kekuatan gempa gempa susulan bahaya kebakaran menyelamatkan diri bergetar aman atau tidak penyelamatan bahan bantuan pemadaman kebakaran air tidak mengalir listrik padam peringatan akan bahaya peringatan tidak jelas ke mana perginya orang meninggal 2) Contoh kalimat ① ② ③ ④ ⑤ ⑥ ○○に連れて行ってください。( ○○ ni tsureteitte kudasai) Tolong antarkan saya ke ○○ ○○が欲しいです。( ○○ ga hoshii desu) Saya ingin ○○ ○○が痛いです。( ○○ ga itai desu) ○○ saya sakit. 家族が家の中にいます。(Kazoku ga ienonaka ni imasu) Keluarga saya ada di dalam rumah. ○○語が話せる人を見つけて下さい。( ○○ go ga hanaseruhito o mitsukete kudasai) Tolong carikan orang yang bisa berbahasa ○○ ○○に電話をしてください。( ○○ ni denwa o shite kudasai) Tolong telponkan ○○ 20 Tujuh hal yang harus diperhatikan untuk melindungi diri dari gempa bumi Nankai 21 Setelah membaca buklet ini, pasti Anda sudah mendapat pengetahuan dasar tentang gempa bumi Nankai. Selanjutnya, cobalah untuk secara nyata “bersiap-siap”. Minimal, apakah Anda mempersiapkan tujuh hal di bawah ini atau tidk, karena ini akan menjadi kunci penyelamatan diri pada saat terjadi bencana gempa bumi Nankai. Silakan diperiksa, bila jawaban “ya” kurang dari 3, berarti persiapan Anda kurang. No ① ② ③ ④ ⑤ ⑥ ⑦ Ya/ Tidak Keterangan Mengetahui perkiraan kekuatan gempa di daerah tempat tinggal, mengetahui apakah ada perkiraan banjir atau tidak, mengetahui letak tempat pengungsian. Memeriksa ketahanan rumah terhadap gempa, rumah tahan gempa (atau tinggal di rumah yang didirikan setelah tahun 1982) Melakukan pencegahan supaya perabot tidak jatuh dan meletakkannya pada tempat yang tidak berbahaya Membicarakan dan memutuskan dengan keluarga tentang di mana harus bertemu, nomor telpon pada saat darurat, bagaimana harus berkomunikasi setelah terjadi gempa bumi. Mempunyai persediaan air minum dan makanan untuk tiga hari. Meletakkan lampu senter, radio kecil, sepatu, dll. di dekat tempat tidur. Berpartisipasi dalam kegiatan penanggulangan bencana di daerah. Halaman 4 4~7 8~10 10 11 12 12~13 Buklet ini juga bisa diakses secara online pada: http://www.kochi-kia.or.jp Pengumpul data: Prefektur Kochi Ilustrasi: ㈲やなせスタジオ Penterjemah: Lilik Puji Rahayu Terbitan: Maret 2008 Perencana Penerbitan: Kochi International Assosiation 4-1-37 Honmachi, Kochi city Tel. 088-875-0022 Fax. 088-875-4929 HP URL:http://www.kochi-kia.or.jp E-mail: [email protected] Nama: Dilarang menyadur isi, foto, atau ilustrasi dalam buklet ini tanpa ijin.