memory - Teknik Elektro Undip

advertisement
memory
sudjadi
Memory
• Guna
– Penyimpan Program
– Penyimpan Data
• Macam
– Semiconductor memory
– Magnetic/Optical Storage
Kapasitas vs kecepatan
Kecepatan akses
kapasitas
• CPU Registers, ada didalam
mikroprosesor.
• Cache memory, diluar
mikroprosesor tetapi dikemas
dalam 1 chip.
• Random Access Memory
• Flash Memory
• Read Only Memory
Volatile Memory
data tidak hilang saat catu padam
•
•
•
•
•
ROM (Read Only Memory) – Memori yang datanya sudah diisi oleh pembuat chip
memori
PROM (Programmable ROM) – Data hanya sekali saja diisi dengan alat yang
dinamakan programmer ROM, setelah itu data tidak dapat diganti atau dihapus lagi.
EPROM (Erasable Programmable ROM) – Memori yang datanya dapat diisi (dengan
programmer) kemudian dihapus kembali dengan bantuan sinar ultraviolet intensitas
tinggi melalui jendela kaca pada chip memori. Penghapusan dan pengisian dapat
dilakukan berkali-kali tetapi ada batas­nya. Setelah diisi sebaiknya jendela kaca
ditutup dengan label kedap cahaya untuk menjaga kemungkinan data tidak hilang
oleh sinar dari luar. Contoh chip dari SGS Thompson 27256.
EEPROM (Electricaly Erasable Programmable ROM) – Data pada EEPROM dapat
diisi, dihapus atau dirubah secara random dan individual dirangkaian, seperti halnya
RAM, tetapi data tetap tersimpan meskipun catu padam. Digunakan pada piranti
yang datanya sering dirubah, misalnya pada kartu telpon, TV, Video, timbangan
elektronik. Contoh ATMEL 93C46, Catalys 28C64.
Flash EPROM – Suatu teknologi yang relatif baru, dimana pengisian dan
penghapusan data dengan suatu prosedur tertentu, yaitu dengan kom­binasi sinyal
kontrol dan tegangan bakar / tegangan tinggi (tegangan yang dimaksud tegangan
tinggi disini lebih besar dari 5Volt, biasanya 12 Volt). Pengisian dan penghapusan
dijaman sekarang ini digunakan PC dengan bantuan suatu programmer.
Penghapusan data harus secara keseluru­han (data diseluruh alamat), tidak dapat
secara individual (per lokasi alamat). Proses penghapusan lebih cepat dibanding
pada EPROM dengan sinar uv, mungkin karena cepatnya itulah dinamakan ‘FLASH’.
Contoh Intel 28F010, ATMEL 29C64.
Volatile
(lanjutan)
•
•
NVRAM (Non-Volatile Random Access Memory) –NVRAM memiliki
battere terinte­grasi didalamnya yang menjaga data tetap. NVRAM
memiliki kecepatan akses yang relatif lebih tinggi dibanding dengan
ROM biasa. Beberapa tipe NVRAM tidak memiliki batere, seperti
RAM biasa yang digunakan untuk menduplikasi data dari EEPROM
kemudian akses dari NVRAM akan lebih cepat. Contoh NVRAM
yang berbasis batere adalah DS1220, DS1225 (Dallas
Semiconductor), yang berbasis EEPROM adalah X22C10, X22C12
(Xicor).
Bipolar PROM – Suatu BIPOLAR PROM adalah chip memori
dengan teknologi transistor BIPOLAR dan digunakan untuk
menyimpan data yang relatif kecil. Sekali diprogram, data
didalamnya tidak dapat dirubah lagi. Pemrograman dipergunakan
tegangan tinggi dan arus yang relatif besar. Bipolar PROM memiliki
imunitas yang tinggi terhadap derau lingkungan dan juga terhadap
radiasi gelombang elektromaknetik, oleh karena itu chip tersebut
banyak digunakan untuk teknologi militer dan ruang angkasa.
Volatile memory
Non volatile
data hilang saat catu padam
•
•
SRAM (Static RAM) – rangkaian ekivalen dengan flip-flop (dan flip-flop itu sendiri
terdiri dari beberapa transistor) yang menyimpan state ‘0’ atau ‘1’. Selama tidak
dirubah dan catu tidak padam, state atau data akan tetap nilainya. Contoh SRAM
adalah HYUNDAI 6264, 62256.
DRAM (Dynamic RAM) – rangkaian ekivalen dengan kapasitor dan sebuah
transistor, kapasitor memiliki sifat dapat menyimpan data ‘0’ atau ‘1’ (dapat diisi
tegangan atau tidak), secara teoritis data dapat disimpan dalam kapasitor dalam
bentuk tegangan listrik terus-menerus, tetapi dalam prakteknya bahwa kapasitor
memiliki sifat adanya arus bocor, sehingga jika diberi tegangan, maka beberapa saat
kemudian, tegangan tersebut akan turun. Sebelum turun menjadi nol, ada suatu
proses untuk menye­garkan kembali sel-sel memori untuk tetap mempertahankan
datanya. Proses ini dinamakan refresh, yang dilakukan berulang-ulang dalam suatu
periode sekian milli detik, baik itu saat diakses maupun tidak. Proses refresh
dilakukan oleh pengendali memori yang dapat berupa chip. DRAM banyak digunakan
pada peralatan yang butuh memori banyak seperti PC . DRAM yang digunakan pada
PC mengalami banyak perkem­bangan teknologi yaitu dengan diciptakannya; FPM
DRAM (Fast page mode), EDO DRAM (Extended data-out), SDRAM (Synchronous)
dan RDRAM (Rambus)..
Static vs Dynamic
Organisasi memory
•
•
Data dalam sel memori disimpan dalam state ‘0’ atau ‘1’ dan sehubungan
dengan bus data dalam sistem MPU, maka beberapa sel memori
membentuk satu grup yang disesuaikan dengan bus data dari MPU
tersebut, macam group tersebut disebut organisasi memori, misalnya 4 sel
(bit) membentuk 1 group, disebut NIBBLE, 8 bit disebut BYTE dan 16 bit
disebut WORD.
Pada label kemasan tiap chip memori sudah menunjukan berapa jumlah sel
yang ada dalam chip tersebut, contoh EPROM 27C256, tanda C adalah
teknologi CMOS, angka 256 adalah terdapat 256Kbit (ada 262144 sel),
karena lebar bit data 27C256 adalah 8, maka dalam chip tersebut akan
terdapat 32K byte memori dengan organisasi 32K x 8. Contoh lain adalah
SRAM 6264 yang dalam organisasinya ditulis 8K x 8. Jumlah kaki alamat
tentunya disesuaikan dengan kapasitas memori yang ada, organisasi 32K x
8 akan memiliki 8 bit data bus dan 15 bit bus alamat, 8K x 8 akan memiliki
13 bit bus alamat.
kapasitas
Lebar bus
Organisasi memory
1x8
4x4
1024x1
A0
A0
A1
A1
cs
cs
8 bit Data
4 bit Data
A0
A1
4x8
A9
cs
cs
8 bit Data
1 bit Data
Memory akses serial
•
Sejauh ini dijelaskan bahwa data input atau output ke memori
adalah paralel, artinya jika ada 8 bit data bus, maka ke 8 jalur data
tersebut adalah paralel. Ada suatu teknologi yang menghadirkan
serial memory yang dimaksudkan untuk menghemat jumlah kaki,
salah satunya dengan teknologi Microwire. Pengaksesan data
dengan memberikan sekuen (rentetan) alamat secara serial pada
salah satu pin dan akan didapatkan data pada pin yang lainnya
secara serial juga. Untuk sinkronisasi digunakan sinyal detak yang
dimasukan pada salah satu pin nya. Contoh serial memori adalah
serial EEPROM 93C46, yang diproduksi oleh ATMEL, Catalyst dan
juga NS Semiconductor. 93C46 adalah memori dengan 1Kbit dalam
organisasi 128x8 atau 64x16. Contoh lain AT24C16, AT24C64,
X24C16 dan masih banyak lagi. Penggunaan serial EEPROM selain
pada peralatan elektronik yang memerlukan data nilai setting, juga
pada smart card atau pada kartu telepon chip.
AT24Cxx
AT24Cxx Serial EEPROM
kemasan
PLCC (Plastic Leaded Chip Carrier)
SOIC (Small Outline
Integrated Circuit), SOJ
(Small Outline J-Lead)
kemasan
TSOP (Thin Small Outline Package)
Single in Line Memory Module
Pengembangan memori
sudjadi
Pengembangan dan perluasan
memory
• Kapasitas ditingkatkan, misalnya memory
kapasitas 4x8 menjadi 8x8 atau 4Kx8
menjadi 8Kx8 (butuh 2 memory)
• Lebar bus ditingkatkan misalnya 4Kx1
menjadi 4Kx8 (butuh 8 memory)
• Kombinasi keduanya, misalnya 4Kx4
menjadi 8Kx8 (butuh 4 memory)
Organisasi memory/IO
1x8
4x4
1024x1
A0
A0
A1
A1
cs
cs
8 bit Data
4 bit Data
A0
A1
4x8
A9
cs
cs
8 bit Data
1 bit Data
4x4 to 8x4
4x4
4 bit Data
A0
A1
cs
A0
4x4
A1
A0
A2
A1
cs
cs
D0
D1
D2
D3
1024x1 to 1024x8
1024x1
1024x1
1024x1
A0
A1
A9
cs
D7
D6
D0
4x4 to 8x8
4x4
4 bit
+
4 bit = 8 bit
A0
A1
cs
A0
4x4
A1
A0
A2
A1
cs
cs
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
2Kx8 to 8Kx8
A0
U7
8
7
6
5
4
3
2
1
23
22
19
A10
18
20
21
U9A
A11
A12
2
3
1
CS
A
B
G
74LS139
OE/RD
WE
A0
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
U7
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
9
10
11
13
14
15
16
17
8
7
6
5
4
3
2
1
23
22
19
18
20
21
CE
OE
WE
6116
Y0
Y1
Y2
Y3
A0
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
9
10
11
13
14
15
16
17
CE
OE
WE
6116
4
5
6
7
U7
8
7
6
5
4
3
2
1
23
22
19
18
20
21
A0
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
CE
OE
WE
6116
U7
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
9
10
11
13
14
15
16
17
8
7
6
5
4
3
2
1
23
22
19
18
20
21
A0
A1
A2
A3
A4
A5
A6
A7
A8
A9
A10
CE
OE
WE
6116
D0
D1
D2
D3
D4
D5
D6
D7
9
10
11
13
14
15
16
17
Download