Kekuatan dan Kelemahan Penerapan Sistem Informasi dengan

advertisement
Tugas Sistem Informasi Manajemen
Dosen : Dr. Ir. Arif Imam Suroso, MSc
Kekuatan dan Kegagalan dari Penggunaan Sistem Informasi dengan
Corporate Portal
OLEH
Nama : Metha Naomi Putri Sipayung
NIM : P056133532.52E
Kelas : E-52
Program Pascasarjana Manajemen dan Bisnis
Institut Pertanian Bogor
2015
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan karuniaNya
sehingga penulis dapat menyelesaikan tugas mata kuliah Sistem Informasi Manajemen
dengan judul “ Kekuatan dan Kegagalan dari Penggunaan Sistem Informasi dengan
Corporate Portal”.
Penulis mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Dr. Ir. Arif
Imam Suroso, MSc selaku dosen mata kuliah Sistem Informasi Manajemen atas wawasan
yang telah diberikan selama perkuliahan.
Akhir kata, penulis mohon maaf atas segala kekurangan dari tugas ini sehingga saran
dan kritik sangat dibutuhkan bagi tulisan ini serta semoga makalah ini dapat bermanfaat.
Jakarta, Januari 2015
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Penggunaan sistem informasi dan teknologi merupakan suatu kewajiban bagi perguruan
tinggi untuk memanfaatkannya. Pemanfaatan akan sistem informasi dan teknologi ini akan
mendorong proses belajar mengajar, memudahkan civitas akademik untuk mencari dan
memperoleh
informasi yang terbaru. Pembaharuan informasi dapat dilakukan dengan
menerapkan corporate portal. Corporate portal adalah teknologi yang menjanjikan
meningkatkan efektivitas dan efisiensi informasi dan pengetahuan manajemen organisasi bagi
banyak lembaga. Secara umum fungsi dari corporate portal adalah sebagai gerbang informasi
bagi seluruh komponen suatu organisasi/perusahaan/ institusi akademik untuk mengakses
knowledge, aplikasi, dan informasi lainnya yang berkaitan dengan organisasi/perusahaan/
institusi akademik. Peran corporate portal pada konsolidasi internal organisasi dan eksternal,
informasi dan pengetahuan repositori telah diakui oleh banyak organisasi di seluruh dunia
termasuk institusi akademik. Corporate portal telah diterapkan di bidang akademik dan
mendapat perhatian yang luas dalam dunia akademis. Corporate portal memberikan beberapa
manfaat bagi perusahaan, karyawan, mitra dan pelanggan. Dalam dunia akademis, mayoritas
lembaga akademis menggunakan Campus Pipeline; perangkat lunak lain yang digunakan adalah
Epicentric, Oracle, dan Home-grown software tergantung pada penggunaan corporate portal di
dunia akademis (Li dan Wood, 2005).
Universitas Sultan Qaboos di Oman telah menerapkan corporate portal. Corporate portal
yang telah dibangun memberikan pelayanan kepada mahasiswa, dosen, dan staf
administrasi&teknis. Seluruh pengguna corporate portal akan memiliki otorisasi untuk dapat
mengakses. Informasi-informasi yang tersedia meliputi sistem sumber daya manusia, sistem
perpustakaan, sistem pendaftaran, serta informasi-informasi umum dari sumber eksternal.
Dengan adanya penerapan corporate portal, Universitas Sultan Haboos ingin mengetahui dan
menganalisa performa dari corporate portal yang telah ada. Performa tersebut meliputi kekuatan
dari penerapan corporate portal, kelemahan-kelemahan yang dihadapi,serta faktor – faktor yang
mendukung keberhasilan corporate portal. Dalam makalah ini akan dibahas mengenai analisa
penerapan corporate portal di Universitas Sultan Haboos.
1.2 Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas maka diperoleh rumusan masalah sebagai berikut :
1. Bagaimana aspek penggunaan corporate portal.
2. Apa kelemahan dan kekuatan corporate portal.
3. Faktor- faktor kesuksesan yang mempengaruhi penerapan corporate portal.
1.3 Tujuan
Tujuan penelitian ini adalah untuk:
1. Mengetahui aspek penggunaan corporate portal
2. Mengetahui kelemahan dan kekuatan corporate portal
3. Mengetahui faktor –faktor kesuksesan yang mempengaruhi penerapan corporate portal
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
I. Pengertian dari Corporate Portal
Corporate portal adalah teknologi berbasis web yang memungkinkan pegawai atau
karyawan untuk mengakses data organisasi internal, eksternal dan repositori perusahaan melalui
satu titik akses yang tampilannya dalam bentuk tampilan pribadi. Corporate portal tidak hanya
menyediakan konten dan sebagai akses pengambilan informasi tetapi juga sebaiknya
menyediakan saluran percakapan melalui ruang komunikasi dan kolaborasi yang mendukung
tugas kerjadari masing-masing pegawai/karyawan (Deltor, 2000). Menurut Watson dan Fenner
(2000), fitur utama dari corporate portal adalah memberikan informasi, kategorisasi dan
organisasi, kolaborasi, pencarian, distribusi dan penerbitan, personalisasi, audit, analisa,
manajemen, dan pencarian. Aneja et al. (2000) mengatakan bahwa corporate
portalmenggabungkan sumber daya informasi internal maupun eksternal. Sumber daya informasi
internal adalah website internal, produk, dokumen, basis pengetahuan organisasi, dan data
warehouse sedangkan sumber daya informasi eksternal mencakup situs eksternal, konten
eksternal, berita dan berita feed, dan layanan eksternal. Menurut Benbaya et al. (2004), corporate
portal memberikan beberapa fitur kepada pengguna yaitu kemampuan inti (kolaborasi, integrasi,
publikasi, pencarian, personalisasi dan taksonomi), kemampuan mendukung (keamanan,
skalabilitas dan profiling) dan layanan web (dapat dilihat pada Gambar 1). Dengan demikian,
corporate portal menyediakan dukungan yang kaya dan kemampuan untuk manajemen
pengetahuan organisasi.
External
service
External
content
Web sites
internet
News feed
Profile
Scalability
External
Internal
Integration
Collaboration
Search
Publishing
Extensibiility
Personalization
Analysis/ Reporting
Taxonomy
Security
Web sites
Business Services
Collaboration
Documents
Business Content
Gambar 1. Karakteristik Corporate Portal
II. Kekuatan Penggunaan Corporate Portal
Corporate Portal memiliki beberapa kekuatan yang perlu diketahui, yaitu kemampuan
kategorisasi, integrasi, publikasi konten dan manajemen, pencarian terintegrasi, personalisasi,
antarmuka dan navigasi, dan produk lainnya (Aneja et al., 2000). Menurut Guruge (2002a),
corporate portal membantu perusahaan untuk memperoleh pencapaian, mengurangi biaya
operasional, meningkatkan daya saing perusahaan melalui kemampuan secara efisien dan biaya
efeksien dalam memberikan informasi dan layanan yang lebih lanjut melalui mekanisme web ini,
meningkatkan loyalitas pelanggan dengan menghilangkan penundaan, frustrasi, inefisiensi,
meningkatkan dan mempercepat produktivitas, serta pengambilan keputusan dan proses bisnis
yang memiliki akses cepat ke data – data yang relevan. Corporate portal meningkatkan
produktivitas karyawan dengan meningkatkan akses informasi perusahaan (Aneja et al., 2000).
Corporate portal memberikan akses yang efisien terhadap informasi dan pengetahuan yang
relevan dan akurat (Rainer et al, 2007; Turban et al, 2005). Selain itu, beberapa perusahaan
melaporkan keuntungan finansial dari penggunaan corporate protal (Rose, 2003). HewlettPackard (HP) dapat meminimumkan pengeluarannya sebesar $ 50 juta dalam tahun pertama
Dengan menerapkan corporate portal. Perusahaan Whirlpool juga memperoleh pertumbuhan
penjualan sebesar $ 3 miliar dengan menerapkan bisnis untuk corporate portal. Hal ini juga
terjadi pada perusahaan Halliburton yang telah meningkatkan penjualan sebesar $ 10 juta dan
mengurangi dukungan biaya penjualan sebesar $ 280,000 dengan menerapkan corporate portal
untuk mengelola data dari portofolio aplikasi. Sehingga secara garis besar manfaat yang dapat
diperoleh dengan menerapkan corporate portal adalah :
 Informasi yang terorganisasi
 Keunggulan kompetensi
 Informasi menurut perannya
 Akses yang lebih cepat untuk informasi yang relevan
 Akses informasi kapan saja
 Akses di mana saja
 Return on Investment (ROI) yang tinggi
 Menyatukan informasi
 Knowledge management
 Hubungan para pakar
Oleh karena itu bagi perusahaan yang selangkah demi selangkah mulai menggunakan dan
menerapkan corporate portal mengharapkan penggunaan corporate portl memberikan efisiensi
yang besar, meningkatkan produktivitas dan memperbaiki manajemen yang ada, serta pada
akhirnya memberikan kepuasan bagi pelanggan.
III. Kelemahan Menggunakan Corporate Portal
Meskipun, pentingnya dan popularitas corporate portal, ada beberapa kelemahan yang
terkait dengan penggunaan dan penyebaran. Menurut Benbya et al. (2004), faktor-faktor yang
mempengaruhi penerapan corporate portal berkaitan dengan tantangan teknis yaiitu desain
sistem, kualitas informasi, kegunaan dan segmentasi; tantangan manajemen (seperti
kepemimpinan), sistem imbalan, efektivitas biaya dan strategi, dan tantangan sosial seperti
organisasi budaya, kepercayaan, komitmen dan kepuasan.
Penelitian menyimpulkan bahwa kelemahan corporate portal berkaitan dengan kualitas,
relevansi konten, perubahan manajemen (Norris dan Duray, 2002), manajemen tim dan
integrasi (Roberts-Witt, 2000), serta keamanan (Rose, 2003). Masalah keamanan terkait dengan
otentikasi saat corporate portal tergantung pada nama pengguna dan password. Keamanan,
skalabilitas, sinkronisasi (menjaga konten corporate portal up-to-date), dan kecepatan adalah
masalah penting untuk menjaga kesuksesan corporate portal perusahaan (Guruge, 2002b).
Dalam sebuah penelitian terbaru dari universitas di Amerika Serikat dan Kanada, Li dan Wood
(2005) menemukan bahwa tantangan terbesar dalam menjaga dan mempertahankan campus
portal adalah masalah teknis (integrasi dan logon tunggal), sedangkan tantangan terbesar
corporate portal adalah masalah perilaku (tingkat penerimaan dan partisipasi dari pengguna).
BAB III
Metodologi
Makalah ini akan membahas studi kasus mengenai penerapan corporate portal pada
lembaga akademis/universitas Sultan Qaboos yang terletak di Oman. Tujuan yang ingin dicapai
yaitu mengetahui kekuatan, kelemahan dari penerapan corporate portal yang telah ada serta
menilai apakah penerapan corporate portal telah berhasil di universitas ini. Corporate portal yang
telah ada di Universitas Sultan Qaboos digunakan sebagai penghubung antara dosen, mahasiswa,
dan staf administrasi & teknis. Dimana pada corporate portal ini telah tersedia beberapa sumber
informasi seperti informasi mengenai sumber daya manusia, sistem perpustakaan, sistem
pendaftaran dan fasilitas dari sumber eksternal yang ditampilkan oleh corporate portal seperti
berita, dan situs software anti virus. Metodologi yang digunakan yaitu metode kuantitatif dengan
melakukan wawancara terhadap anggota fakultas: dosen, professor, serta asistennya. Data
dikumpulkan melalui kuesioner, 24% respondennya adalah dosen, 44% adalah asisten professor,
24% adalah professor, dan 8% adalah professor penuh. Setidaknya responden yang dipilih adalah
pengguna corporate portal dengan rentang waktu dua bulan.
BAB IV
PEMBAHASAN
I. Aspek penggunaan Corporate Portal
Meneliti aspek penggunaan corporate portal terlihat pada apakah fungsi corporate portal
benar-benar dirasakan manfaatnya oleh anggota fakultas dan fungsi apa yang tidak mendapatkan
perhatian. Para anggota fakultas menunjukkan bahwa anggota fakultas menggunakan corporate
portal untuk beberapa tujuan. Terlihat dari penggunaan yang dilakukan anggota fakultas untuk
mengakses informasi akademis dan pribadi seperti informasi mengenai kelas, jadwal ujian, dan
daftar absen dl sama seperti mengakses informasi pribadi (gaji, cuti, pelatihan, menghadiri
konferensi dll) dan informasi perpustakaan (dipinjam dan buku terlambat). Beberapa dosen yang
menggunakan e-layanan seperti online directory di corporate portal juga menggunakan
corporate portal untuk berkomunikasi dengan siswa melalui email (20%), jadwal dan peraturan
universitas (16%), dan pencarian karyawan (12% dari responden). Sangat sedikit dosen yang
menggunakan corporate portal untuk melihat data eksternal. misalnya, hanya 8% responden
menggunakan corporate portal untuk melihat pelanggaran lalu lintas yang terhubungan dengan
situs Kepolisisan Royal Oman.
II. Kekuatan dari Corporate Portal
Kekuatan dan kelebihan digunakan untuk menilai manfaat dari corporate portal
perusahaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kekuatan corporate portal terkait kepada
kualitas informasi yang disediakan oleh corporate portal (76% dari anggota fakultas), kualitas
sistem (68% dari anggota fakultas) seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1. Anggota fakultas
menunjukkan bahwa beberapa kekuatan terkait dengan kualitas informasi seperti aksesibilitas
(24% dari anggota fakultas), tata letak informasi (16%), ketersediaan informasi (12%), informasi
umum kualitas (12%), sumber informasi keandalan (8%) dan informasi ketepatan waktu (4%).
Soal kualitas informasi yang disediakan oleh corporate portal, salah satu anggota fakultas
menekankan bahwa "Ketersediaan, keandalan dan mengakses informasi yang berkualitas" adalah
kekuatan dari corporate portal. Anggota fakultas lainnya juga mengatakan bahwa corporate
portal menggelompokkan informasi yang diberikan kedalam beberapa section yang membuatnya
semakin mudah untuk melakukan pencarian atas informasi. Kemudahan penggunaan dan
pengaksesan (36%), kemampuan corporate portal dan berbagai layanan terpadu (16%),
kecepatan sistem (12%) dan kualitas sistem (4%) merupakan salah satu kualitas sistem yang
harus ditingkatkan sebagai kekekuatan dari corporate portal.
Beberapa kekuatan dari corporate portal yang dirasakan oleh anggota fakultas yang
berkaitan dengan keuntungan pribadi yaitu peningkatan akses informasi (24%), peningkatan
efisiensi (20%) dan kenyamanan (12%). Salah satu responden mengatakan penggunaan
corporate portal adalah "sangat efisien dan berguna".
Tabel 1. Persentase Kekuatan Corporate Portal
Dimensi Informasi
Dimensi Sistem
Keuntungan Pribadi
Aksesbilitas informasi 24% Kemudahan
dalam 36% Pengembangan
24%
penggunaan dan akses
informasi
Tampilan informasi
16% Sistem terintegrasi
16% Peningkatan efisiensi
20%
Kualitas informasi
12% Kecepatan sistem
12% Kenyamanan
12%
Keandalan informasi
Ketepatan informasi
Total
8%
Kualitas sistem
4%
76%
4%
68%
56%
III. Kelemahan dari Corporate Portal
Kelemahan digunakan untuk menilai kerugian atau biaya yang dikeluarkan pada saat
penggunaan corporate portal di institusi akademik. Tabel 2 menggambarkan bahwa sebagian
besar kelemahan yang diidentifikasi (64%) terkait dengan dimensi sistem: keterbatasan
pelayanan (32%), akses lambat dari sumber eksternal (12%), aksesibilitas di luar kampus (8%) ,
keamanan (8%) dan kompleksitas (4%). Salah satu respon mengenai kelemahan dimensi sistem
yaitu adanya kesulitan yang sangat besar ketika ingin memperoleh informasi dari sumber
eksternal maka respon akan menjadi sangat lambat. Mengenai sistem layanan yang terbatas,
salah satu komentar dari staf pengajar : “Semua permintaan di lingkungan universitas seharusnya
tersedia didalam corporate portal sehingga semua layanan terpenuhi.” Kelemahan lain dari
corporate portal terkait dengan layanan dukungan (20%) seperti tidak ada fasilitas online untuk
berkomunikasi umpan balik atau bertanya (12%) dan tidak ada layanan dukungan prompt (8%)
dan kualitas informasi (12%) seperti informasi terpadu yang terbatas (8%) dan informasi yang
tidak up-to-date (4%). Salah satu komentar dari responden yaitu "Seharusnya semua informasi
yang saya butuhkan tersedia disini tetapi saat ini tidak semua informasi yang saya butuhkan
tersedia". Responden lain juga mengatakan "Seharusnya ada kebijakan, aturan dan peraturan
yang memudahkan untuk pengaksesan".
Tabel 2. Persentase Kelemahan Corporate Portal
Dimensi Sistem
Dimensi Informasi
Keuntungan Pribadi
Keterbatasan
32% Tidak ada form untuk
12% Informasi terpadu yang 8%
pelayanan
mengajukan
terbatas
pertanyaan
Akses eksternal yang 12% Tidak ada layanan 8%
Informasi yang tidak 4%
lambat
dukungan prompt
up-to-date
Tidak ada akses di luar 8%
kampus
Keamanan
8%
Kompleksitas
4%
Total
64%
20%
12%
IV. Faktor Kesuksesan Corporate Portal
Sebagaimana ditunjukkan di atas ada beberapa kerangka kerja yang digunakan untuk
menilai karakteristik internal dari yang menunjukkan kekuatan dan kelemahan secara spesifik
dan berkontribusi terhadap keberhasilannya. Salah satu model yang populer ini adalah DeLone
dan McLean (2003). Evaluasi kekuatan dan kelemahan mengungkapkan bahwa faktor-faktor
yang dianggap sebagai kelemahan dan kekuatan dari penggunaan corporate portal memberikan
kontribusi bagi keberhasilan portal perusahaan (DeLone dan McLean, 2003). Penelitian ini
menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan portal perusahaan berkaitan
dengan kualitas informasi, kualitas sistem dan kualitas layanan. Penelitian ini juga menunjukkan
bahwa ada manfaat yang diperoleh dari
penggunaan corporate portal.
menggambarkan aplikasi dari temuan studi DeLone dan McLean 2003.
Gambar 2. Model Kesuksesan Corporate Portal
Gambar 2
BAB V
KESIMPULAN
Peran corporate portal pada konsolidasi informasi dan pengetahuan, repositori internal dan
eksternal telah diakui oleh banyak organisasi di seluruh dunia termasuk institusi akademik.
Corporate portal telah telah menunjukkannya di lembaga-lembaga akademik. Penelitian ini
memberikan beberapa wawasan, bagi para peneliti dan praktisi, pada beberapa aspek corporate
portal di lembaga akademis seperti penggunaan, kekuatan, kelemahan dan faktor keberhasilan.
Penelitian ini menggambarkan kasus penyebaran corporate portal di lembaga akademik.
Kekuatan dan kelemahan dari corporate portal menunjukkan bahwa penerapan corporate portal
dianggap sukses oleh anggota fakultas (responden penelitian) (Tabel 1 dan 2). Namun, corporate
portal terbatas dalam hal memberikan ruang komunikasi, saluran untuk percakapan dan
negosiasi; dan sangat terbatas dalam memberikan ruang koordinasi, arus kerja dan rutinitas untuk
mendukung aksi kerja. Corporate Portal harus mengintegrasikan semua informasi dan layanan
yang dibutuhkan oleh pengguna untuk benar-benar memberikan "satu tampilan tunggal"
informasi dan pengetahuan repositori internal dan eksternal universitas.
DAFTAR PUSTAKA
Busaidi, Kamla. 2010. Revealing the Strenghts and Weakness of Corporate Portal. Oman :
IBIMA Publishing.
DeLone, W. and McLean, E.R. 2003. The DeLone and McLean Model of Information Systems
Success: A ten-year update,' Journal 9 Communications of the IBIMA of Management
Information Systems, 19(4), 9–30.
Syaifudin, Yan. 2010. Perencanaan Arsitektur dan Implementasi Corporate Portal Akademik
Untuk Perguruan Tinggi (Studi Kasus : Politeknik Negeri Malang). Surabaya : Institut
Teknologi Sepuluh November.
Download