BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah Peran pendidik sangat berpengaruh dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan. Dalam proses belajar mengajar peran pendidik yang sangat dominan untuk meningkatkan mutu pendidikan. Oleh karena itu, pendidik harus memberikan proses pembelajaran yang tepat agar hasil pembelajaran mencapai tujuan pendidikan. Istilah mengajar dan belajar adalah dua peristiwa yang berbeda akan tetapi antara keduanya terdapat hubungan yang erat sekali. Bahkan antara keduanya terjadi kaitan dan interaksi satu sama lain. Antara kedua kegiatan itu saling mempengaruhi dan saling menunjang satu sama lain (Hamalik, 2001:44). Berkaitan dengan kegiatan selama proses pembelajaran guru harus mampu mengkondisikan segala kemungkinan yang terjadi selama proses pembelajaran. Selain mengkondisikan kelas dalam proses pembelajaran guru juga harus mampu memfasilitasi siswa dengan berbagai hal yang diinginkannya selama kegiatan pembelajaran. Tidak sedikit guru yang mengalami kesulitan dalam hal ini sehingga dapat menghambat kegiatan pembelajaran. Kondisi semacam ini banyak dialami pada kelas rendah, seperti yang diketahui bahwa siswa kelas rendah masih sangat membutuhkan bimbingan dan pendampingan selama kegiatan belajar mengajar. 1 Peranan Guru Asisten…, Oktapia Putri Ayu Sukma, FKIP, UMP, 2017 2 Hasil observasi yang telah dilakukan di SD Negeri 4 Dukuhwaluh selama proses pembelajaran di kelas I yang terdiri dari 30 siswa, siswa dapat mengikuti peraturan yang diberikan guru selama kegiatan pembelajaran dengan baik dan kondisi kelas juga cukup efektif, namun kondisi kelas I tersebut tidak bertahan sampai kegiatan pembelajaran berakhir. Kondisi tersebut hanya bertahan selama kurang lebih 15-20 menit dari proses pembelajaran. Kelas I pada SD Negeri 4 Dukuhwaluh hanya menggunakan guru kelas, tidak menggunakan guru asisten untuk membantu tugas yang dikerjakan oleh guru kelas seperti di beberapa sekolah dasar non inklusi yang saat ini menggunakan adanya guru asisten pada kelas rendah. Guru asisten tersebut adalah guru yang bertugas untuk membantu proses pembelajaran yang dilakukan oleh guru kelas atau bisa disebut juga sebagai guru bantu. Observasi di tempat yang berbeda yaitu di SD UMP. Hasil observasi yang dilakukan di SD UMP selama proses pembelajaran di kelas I yaitu mengenai adanya guru pendamping. Berbeda dengan SD Negeri 4 Dukuhwaluh yang tidak menggunakan guru pendamping dalam proses pembelajaran, SD UMP menggunakan guru pendamping atau yang sebenarnya untuk sekolah dasar non inklusi seperti SD UMP tersebut disebut guru asisten/guru bantu. Berdasarkan observasi adanya peran guru pendamping di SD UMP selama proses pembelajaran yaitu untuk membantu tugas yang dilakukan oleh guru kelas. Selama proses pembelajaran saat guru kelas menjelaskan materi di depan, guru pendamping membantu mendampingi siswa yang kurang memahami materi yang disampaikan oleh Peranan Guru Asisten…, Oktapia Putri Ayu Sukma, FKIP, UMP, 2017 3 guru kelas, kemudian juga membantu mengkondisikan kelas selama proses pembelajaran. Proses mengajar pada kelas rendah terutama kelas I tentunya berbeda dengan proses mengajar di kelas tinggi. Siswa kelas I mempunyai sikap yang lebih aktif dan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi, maka guru dituntut harus lebih aktif dari siswa agar guru mampu menangani siswa selama proses pembelajaran. Siswa kelas I butuh bimbingan terus-menerus karena seperti yang diketahui bahwa siswa kelas I peralihan dari TK jadi masih perlu banyak belajar membaca, menulis dan lain sebagainya yang dibutuhkan siswa kelas I pada umumnya, maka sebagai awal mula memasuki sekolah dasar guru harus selalu memperhatikan perkembangan pada siswa kelas I. Adanya guru pendamping dalam sekolah Inklusi merupakan inovasi baru pada dunia pendidikan, karena guru pendamping dalam sekolah inklusi sangat dibutuhkan dalam membantu proses belajar mengajar. Tidak hanya Sekolah-sekolah Inklusi yang menggunakan guru pendamping dalam membantu proses pembelajaran. Salah satu inovasi lainnya dalam mengatasi kebutuhan pendidikan adalah beberapa Sekolah Dasar dengan kategori normal (non inklusi) yang juga menggunakan guru pendamping, akan tetapi guru pendamping yang diadakan pada sekolah dasar non inklusi disebut juga guru asisten/guru bantu. Guru asisten/guru bantu adalah guru yang bertugas hanya untuk membantu guru kelas, guru asisten ini yang bertugas mengkondisikan kelas saat proses pembelajaran. Guru asisten juga yang bertugas untuk mendampingi siswa yang butuh pendampingan karena Peranan Guru Asisten…, Oktapia Putri Ayu Sukma, FKIP, UMP, 2017 4 keterlambatan belajar. Adanya guru asisten untuk membantu guru kelas dalam proses pembelajaran tidak merubah tugas yang dilakukan oleh guru kelas. Kewajiban guru kelas adalah yang mengatur semua proses pembelajaran dan yang memiliki kewajiban untuk mengajar. Jadi berbeda dengan tugas guru asisten yang hanya membantu proses pembelajaran saja. SD UMP merupakan salah satu Sekolah Dasar dengan kategori normal (non inklusi) yang menggunakan guru kelas dan guru asisten dalam proses pembelajaran yang dilakukan pada kelas rendah termasuk kelas I. Berdasarkan penjelasan mengenai guru kelas dan guru asisten di atas, maka akan dilakukan penelitian lebih lanjut terkait adanya guru asisten selama proses pembelajarn di SD UMP dengan kategori Sekolah Dasar normal (non inklusi). Penelitian lebih lanjut juga dilakukan pada SD Negeri 4 Dukuhwaluh dengan peran guru selama proses pembelajaran tidak menggunakan guru asisten. B. Fokus Penelitian Fokus dari penelitian yang akan dilakukan adalah untuk mengetahui peran dan tugas guru asisten dalam proses pembelajaran di sekolah dasar . Selain itu peneliti juga ingin mengetahui peran dan tugas guru kelas dalam proses pembelajaran di Sekolah Dasar yang tidak menggunakan guru asisten. Penelitian yang tidak menggunakan guru asisten akan dilakukan di SD Negeri 4 Dukuhwaluh. Peranan Guru Asisten…, Oktapia Putri Ayu Sukma, FKIP, UMP, 2017 5 C. Rumusan Masalah Adapun rumusan masalah dari latar belakang di atas, dalam penelitian ini adalah : 1. Bagaimana peran guru asisten dalam proses pembelajaran di kelas I SD UMP? 2. Bagaimana peran guru kelas dalam proses pembelajaran tanpa guru asisten di kelas I SD Negeri 4 Dukuhwaluh? D. Tujuan Penelitian Tujuan dari penelitian ini sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui peran guru asisten dalam proses pembelajaran di kelas 1 SD UMP. 2. Untuk mengetahui peran guru kelas dalam proses pembelajaran tanpa guru asisten di kelas 1 SD Negeri 4 Dukuhwaluh. E. Manfaat Penelitian Penelitian ini bermanfaat untuk mengetahui dan mendeskripsikan peran guru asisten pada proses pembelajaran di SD UMP. Mengetahui dan mendeskripsikan peran guru kelas dalam proses pembelajaran tidak menggunakan guru asisten di SD Negeri 4 Dukuhwaluh. Peranan Guru Asisten…, Oktapia Putri Ayu Sukma, FKIP, UMP, 2017