pelatihan dan pembekalan komunikasi berbahasa inggris kepada

advertisement
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
PELATIHAN DAN PEMBEKALAN KOMUNIKASI BERBAHASA INGGRIS
KEPADA MAHASISWA MAHASISWI PERTUKARAN PELAJAR KE
THAILAND DARI ASOSIASI PERGURUAN TINGGI SWASTA (APTISI)
KOMISARIAT II JAWA TENGAH
Makmun Syaifudin
Politeknik Indonusa Surakarta
[email protected]
Seiring perkembangan kerjasama antar negara diseluruh dunia dan khususnya ASEAN
dalam berbagai bidang termasuk dalam dunia pendidikan. Ini memungkinkan sekali untuk sebuah
institusi pendidikan dari satu negara dengan negara yang lain bekerjasama dan semua kerjasama
tentunya menggunakan bahasa internasional atau bahasa inggris sebagai alat komunikasi secara
lisan maupun tertulis.
Sangat pentingnya memiliki kemampuan bahasa inggris yang baik akan sangat membantu
mahasiswa Indonesia untuk mengikuti kegiatan yang melibatkan mahasiswa dari berbagai negara
termasuk kegiatan pertukaran pelajar ke luar negeri.Saat ini perkembangan dunia pendidikan
diberbagai negara sudah sangat pesat, sehingga menuntut institusi pendidikan kita untuk melakukan
kerja sama dengan pihak luar negeri. Tentunya kerjasama ini tidak lain untuk meningkatkan
kualitas mahasiswa Indonesia sebagai penerus bangsa.
Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta atau (APTISI) Komisariat II Surakarta telah melakukan
MOU untuk kerjasama dengan universitas Huachiew Thailand dalam beberapa hal dan salah
satunya adalah pertukaran mahasiswa. Pertukaran mahasiswa gelombang pertama ini akan diikuti
sebanyak 22 mahasiswa dari berbagai universitas swasta disolo. Melalui pre-test kemampuan
sebagaian mahasiswa masih kurang dalam hal komunikasi berbahasa inggris, karena hal tersebut
diperlukan pembekalan dan pelatihan komunikasi bahasa inggris sebelum keberangkatan mereka ke
Thailand.
Prosedur kegiatan yang dilakukan yaitu: mulai dari pre-test untuk menentukan level materi
pembelajaran, dilanjutkan dengan materi-materi pendudkung yang lebih mengajak mahasiswa
untuk praktek berkomunikasi, pengenalan tempat wisata dan budaya, dan di akhir pembelajaran
diadakan post-test untuk mengetahui peningkatan kemampuan bahasa inggrisnya selama pelatihan.
pelaksana pengabdian yaitu dosen bahasa inggris, Makmun Syaifudin. Sasaran pengabdian ini yaitu
mahasiswa pertukaran APTISI ke Thailand.
Kata Kunci: Pertukaran Mahasiswa, APTISI, Bahasa Inggris
32
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
I.
PENDAHULUAN
Perkembangan
dunia
pendidikan
diberbagai Negara sudah semakin pesat,
terbukti dari berkembangnya aspek-aspek
kehidupan saat ini yang memang didorong
oleh sumber daya manusia yang mumpuni
karena tempat mereka menimba ilmu sangat
berkualitas.Institusi pendidikan di Indonesia
tentunya selalu berusaha untuk terus
mengikuti perkembangan ilmu dan jaman
untuk mampu menghasilkan mahasiswa yang
mampu bersaing.
Untuk
membantu
berkembangnya
universitas-universitas di Indonesia, maka
diperlukan
sekali
kerjasama
dengan
universitas luar negeri. Asosiasi Perguruan
Tinggi Swasta Komisariat II Surakarta sudah
menandatangani kerjasama dengan beberapa
universitas di luar negeri, antara lain
universitas di Malaysia, Thailand dan Korea.
Salah satu bentuk kerjasama yang
ditandatangani dengan universitas di
Thailand adalah pertukaran mahasiswa.
Sebanyak 22 mahasiswa-mahasiswi dari
APTISI Komisariat II Surakarta terdaftar
untuk mengikuti pertukaran mahasiswa
selama sebulan dan sebagian besar dari
mahasiswa tersebut masih dirasa kurang
kemampuanya dalam komunikasi bahasa
inggris.
Artinya
mereka
harus
mempersiapkan
dan
memperbaiki
kemampuan komunikasinya dalam bahasa
inggris sampai sebelum keberangkatanya ke
Thailand untuk mempermudah proses
komunikasi dalam belajar, presentasi dan
berbagai kegiatan yang ada disana
.
Tabel .1
NILAI PRE-TEST
Pelatihan Dan Pembekalan Komunikasi
Berbahasa Inggris Kepada Mahasiswa
Mahasiswi Pertukaran Pelajar Ke
Thailand Dari Asosiasi Perguruan Tinggi
Swasta (Aptisi) Komisariat Ii Jawa
Tengah
33
NO
NAME
UNIVERSITY
SPEA
KING
1
Danial Raza J
STMIK Duta Bangsa
B
2
Novian I Wahid
STMIK Duta Bangsa
B
3
Rika Fitri N
STMIK Duta Bangsa
C
4
Putri L
STMIK Duta Bangsa
C
5
Luqman Fauzi
STMIK Duta Bangsa
C
6
Maulana Fajar R
STMIK Duta Bangsa
B
7
Rizky Setiawan
STMIK Duta Bangsa
B
8
Rifai Enggar W
STMIK Duta Bangsa
B
9
Fatimah
Kusumarani
UTP
C
10
Mutiah Hasanah
UTP
C
11
Pramesti Anggun
P
UNSA
B
12
Frimayanti Maris
Unv Widya Dharma
A
13
Nurul Nimatul C
Unv Widya Dharma
B
14
Zahra Annisa
STIE Wijaya Mulya
B
15
Yoga Ayu M
STIE Wijaya Mulya
B
16
Fitriyani A
STIKES Kendal
B
17
Putri Septiani
STIKES Kendal
B
18
Sherly Noviana
Akparta Widya Nus
C
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
19
Bibit Wahyudi
Univet
B
20
Mentari Puteri K
Univet
B
21
Eliana Setia Budi
Akbid Citra Medika
C
22
Agari Rigen K
Akbid Citra Medika
C
mempersiapkan kemampuan komunikasi
bahasa inggrisnya dengan baik, tidak hanya
memahami dan menguasai bahasa saja tetapi
perlu memahami adat dan kebiasaan yang
ada disana supaya mahasiswa mampu
mengkomunikasikan dan menempatkan diri
saat berinteraksi dengan orang Thailand
khususnya mahasiswanya. Oleh karena itu
kegiatan pengabdian ini di usulkan dan
kemudian dilaksanakan.
Program pelatihan dan pembekalan ini
bertujuan untuk mempersiapkan kemampuan
mahasiswa dalam berkomunikasi bahasa
inggris
dengan baik sebelum
hari
keberangkatan
ke
Negara
tujuan.
Mempersiapkan bahasa yang akan mereka
gunakan
untuk
berinteraksi
dan
berkomunikasi di kampus tujuan sepanjang
kegiatan pertukaran mahasiswa. Tidak hanya
dengan dosen yang akan mereka temui tetapi
bahasa ingrris juga akan menjadi sarana
mereka menjalin hubungan yang baik dengan
mahasiswa lain yang ada kampus tersebut
bahkan untuk berkomunikasi ketika mereka
mngadakan kunjungan wisata dan belanja.
Harapan dari kegiatan pelatihan ini
untuk jangka terdekat adalah untuk
membantu komunikasi selama di Negara dan
kampus tujuan akan tetapi untuk harapan
jangka
panjang,
kegiatan pertukaran
mahasiswa ini memberi semangat peserta
dalam meningkatkan kualitas bahasa inggris
mereka sehingga sepulang dari kegiatan ini
mereka akan mempraktikan bahasa inggris
salam kehidupan sehari-hari dan dikampus.
Hal tersebut berfungsi untuk mendorong
semangat
mahasiswa
lain
dalam
memperdalam
pengetahuan
serta
ketrampilanya
dalam
berkomunikasi
menggunakan bahasa inggris dengan baik
dan benar. Apabila mahasiswa tersebut
kembali ke kampusnya masing-masing dan
menciptakan atmosfir berbahasa inggris yang
kuat maka mahasiswa-mahasiswi kampus di
solo akan memiliki kemampuan bahasa
inggris yang lebih baik lagi dan mampu
bersaing di kancah asia setelah lulus nanti
dengan keahlian dibidang masing-masing.
Dari nilai Pre-test yang ditunjukan
bahwa kemampuan bahasa inggris peserta
pertukaran mahasiswa ke Thailand belum
merata dan bisa dibilang belum siap untuk
mengikuti berbagai kegiatan di kampus
tujuan.
Kemampuan
komunikasi
bahasa
inggris akan menjadi nilai plus bagi
mahasiswa-mahasiswi
pertukaran
saat
kegiatan berlangsung.Mereka perlu diberikan
motivasi agar sadar dan mau belajar dengan
sungguh-sungguh untuk mempersiapkan
kemampuan bahasa inggrisnya lebih baik.
Berdasarkan uraian di atas maka penulis akan
melakukan pelatihan dan pembekalan kepada
peserta pertukaran mahasiswa ke Thailand
bertempat di STMIK Duta sebagai usaha
meningkatkan kemampuan mahasiswa dalam
mengikuti berbagai kegiatan selama di
universitas tujuan.
Berdasarkan
permasalahan
yang
ditemukan di lapangan, bahwa tidak semua
peserta pertukaran mahasiswa memiliki
kemampuan berbahasa inggris yang cukup
untuk
berkomunikasi
dengan
baik.
Mahasiswa yang akan mengikuti kegiatan
pertukaran mahasiswa ke Thailand ini terdiri
dari berbagai kampus swasta di surkarta dan
mereka berasal dari berbagai macam disiplin
ilmu yang tidak mempelajari bahasa inggris
secara khusus. jumlah mahasiswa yang
memiliki kemampuan komunikasi bahasa
inggris dengan baik tidak sebanding dengan
jumlah mahasiswa yang perlu sangat belajar.
Dikarenakan Kampus tujuan di
Thailand menggunakan bahasa ingrris
sebagai
bahasa
komunikasi
dalam
pembelajaran, maka APTISI Komisariat II
mewajibkan bagi seluruh peserta pertukaran
mahasiswa
ke
Thailand
untuk
34
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
II. METODE PELAKSANAAN
Dalam
melaksanakan
pelatihan
komunikasi berbahasa inggris ini, pelaksana
menggunakan metode pre-test, pelatihan, dan
diakhiri dengan post-test. Metode pre-test
untuk mengetahui kemampuan awal setiap
mahasiswa sebelum mengikuti pelatihan,
metode
pelatihan
digunakan
untuk
membangun pengetahuan serta ketrampilan
mahasiswa dengan teknik presentasi, games,
group discussion, mendatangkan native
speaker dan singing, sementara untuk
kegiatan post-test mahasiswa akan diuji
kesiapanya sebelum keberangkatanya ke
Negara tujuan dan seberapa meningkat
kemampuan bahasa inggrisnya dibandingkan
sebelum mengikuti pelatihan.
Dalam
pelaksanaanya,
kegiatan
pelatihan ini bertempat di kampus STMIK
Duta Bangsa yang beralamat di Jalan
Bhayangkara No 55-57 Tipes, Serengan,
Kota Surakarta, Jawa Tengah.Telp (0271)
719552.Jumlah peserta dalam pelatihan ini
adalah seluruh peserta pertukaran yang
berjumlah 22 mahasiswa yang berasal dari
berbagai kampus swasta di solo yang
tergabung dalam Asosiai Perguruan Tinggi
Swasta
(APTISI)
Komisariat
II
Surakarta.Adapun kampus tersebut adalah;
STMIK Duta Bangsa, UNSA, UTP,
Univ.Widya Dharma, STIE Wijaya Mulya,
STIKES Kendal, Akparta Widya Nus,
Univet, dan Akbid Citra Medika. Waktu
pelaksanaan pengabdian ini dilaksanakan
selama 8 kali tatap muka dengan maksud
untuk memberi pembalajaran yang intensif
dan pengalaman yang tepat bagi mahasiswa.
Dengan waktu pelaksanaan ini diharapkan
siswa akan memiliki daya semangat untuk
mendalami
bahasa
inggris
sehingga
keterampilanya dalam berkomunikasi terus
bertambah. Kemudian dalam mengumpulkan
data, peneliti menggunakan pre-test dan posttest dan menganalisisnya secara deskriptif,
menjelaskan kemampuan mahasiswa yang
meningkat dari pertemuan pertama hingga
pertemuan terakhir.
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
Hasil dari kegiatan pengabdian yaitu
terlaksananya kegiatan pelatihan dan
pembekalan komunikasi bahasa inggris
terhadap peserta pertukaran mahasiswamahasiswi ke Thailand. Pelatihan terlaksana
dalam
tiga
tahap:
tahap
pre-test,
pembelajaran dan post-test.
1. Pada tahap pertama adalah pretest yang bertujuan untuk
menentukan level materi yang
akan diberikan
2. Pada tahap kedua adalah proses
pembelajaran yang meliputi
teori, praktek, games, presentasi,
dan songs
3. Dan ditahap ketiga adalah posttest yang bertujuan untuk melihat
kemampuan terakhir peserta
sebelum keberangkatanya ke
Thailand.
Kegiatan pelatihan diikuti oleh 22
mahasiswa dari berbagai universitas yang
tergabung dalam APTISI Komisariat II
Surakarta.Untuk membuktikan kegiatan bisa
dilihat
pada
lampiran-lampiran.Dimana
daftar Presensi ada di lampiran 4, serta foto
kegiatan pelatihan yang ada pada lampiran 2.
Kegiatan ini berjalan dengan baik karna
22 mahasiswa merasa termotivasi dan sadar
akan kebutuhanya dalam komunikasi bahasa
inggris untuk mempersiapkan kegiatan
mereka selama Thailand. Terlebih lagi
kegiatan pembelajaran tidak melulu ceramah
tetapi belajar dengan games bahkan lagu.
Kegiatan pengabdian dapat berjalan
dengan lancar.Pihak universitas sangat
mengapresiasi
kegiatan
ini
sehingga
kedepannya berharap agar bisa dilakukan
kegiatan pelatihan lagi dengan tema
pembelajaran bahasa inggris yang lebih
menarik lagi. Dipihak lain mahasiswa juga
sangat antusias mengikuti pelatihan karena
mahasiswa merasa terbantu akan pelatihan
ini.
35
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
Mahasiswa semakin menyadari apa yang
dibutuhkan pada masa depan nantinya
terlebih lagi untuk terjun di dunia
internasional. Bapak ibu dosen bisa
merencanakan pembelajaran bahasa inggris
yang lebih efektif lagi sesuai kebutuhan
mahasiswa di masing-masing jurusan.
Mahasiswa-mahasiswi akan meluangkan
waktu
lebih
untuk
mengembangkan
kemampuanya dalam berbahasa inggris
secara otodidag maupun mengikuti kursus
diluar jam pelajaran di kampus.
Table .2
NILAI POST-TEST
Pelatihan Dan Pembekalan Komunikasi
Berbahasa Inggris Kepada Mahasiswa
Mahasiswi Pertukaran Pelajar Ke
Thailand Dari Asosiasi Perguruan Tinggi
Swasta (Aptisi) Komisariat Ii Jawa
Tengah
N
O
NAME
UNIVERSITY
SPEA
KING
1
Danial Raza J
STMIK Duta Bangsa
A
2
Novian I Wahid
STMIK Duta Bangsa
A
3
Rika Fitri N
STMIK Duta Bangsa
B
4
Putri L
STMIK Duta Bangsa
B
5
Luqman Fauzi
STMIK Duta Bangsa
B
6
Maulana Fajar R
STMIK Duta Bangsa
B+
7
Rizky Setiawan
STMIK Duta Bangsa
B+
8
Rifai Enggar W
STMIK Duta Bangsa
B+
9
Fatimah Kusumarani
UTP
B
10
Mutiah Hasanah
UTP
B
11
Pramesti Anggun P
UNSA
A
12
Frimayanti Maris
Unv Widya Dharma
A
13
Nurul Nimatul C
Unv Widya Dharma
B+
14
Zahra Annisa
STIE Wijaya Mulya
A
15
Yoga Ayu M
STIE Wijaya Mulya
B+
16
Fitriyani A
STIKES Kendal
B+
17
Putri Septiani
STIKES Kendal
B+
18
Sherly Noviana
Akparta Widya Nus
B
19
Bibit Wahyudi
Univet
B+
20
Mentari Puteri K
Univet
A
21
Eliana Setia Budi
Akbid Citra Medika
C+
22
Agari Rigen K
Akbid Citra Medika
C+
Dari nilai diatas menunjukan bahwa
kegiatan ini memberi dampak positif
terhadap
kemampuan bahasa
inggris
khususnya Speaking Skill untuk seluruh
peserta pertukaran Mahasiswa dibuktikan
dengan bertambah baiknya nilai Post-test
dibandingkan dengan nilai Pre-test sebelum
mengikuti kegiatan pelatihan ini.
IV. PENUTUP
Kesimpulan
Pelaksanaan kegiatan pelatihan ini
sangat bermanfaat terhadap kebutuhan
mahasiswa.Kebutuhan
mengenai
pengembangan ilmu bahasa inggris untuk
berkomunikasi.Hal ini sangat penting sebagai
persiapan setiap mahasiswa untuk mengikuti
pertukaran ke luar negeri.Kedepannya dari
pihak
kampus
berkengininan
untuk
melaksanakan
pelatihan
lagi
agar
kemampuan mahasiswa semakin bertambah
dalam hal komunikasi berbahasa inggris.
Disisi lain kegiatan pelatihan ini juga mampu
meningkatkan
kompetensi
mahasiswa,
sehingga kedepan jika diadakan kegiatan
pertukaran mahasiswa lagi, tidak terlalu sulit
mempersiapkan mahasiswanya.
Saran
Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi
mahasiswa sehingga disarankan agar
diperbanyak kegiatan pengabdian seperti ini
dikalangan kampus agar mahasiswa dapat
36
HOTELIER JOURNAL Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2442-7934 Vol. 2 Nomor 2 Desember Tahun 2016
memiliki kompetensi yang memadai dan
daya saing yang tinggi untuk terjun ke dunia
internasional.Terlebih lagi untuk membekali
mahasiswa dalam berkomunikasi dengan
bahasa inggris sebagai bahasa internasional
LAMPIRAN
37
Download