telaah etiologi lima elemen organ representasi

advertisement
TELAAH ETIOLOGI LIMA ELEMEN ORGAN REPRESENTASI
Written by Dr. Aji Hoesodo Dalam buku Huang Di Nei Cing, karya Kaisar Kuning ( Yellow Emperor ), di dalam kodifikasi
ilmiahnya memaparkan suatu ilmu kedokteran china kuno yang sarat dengan kaidah sains dan
ilmiah. Salah satunya menerangkan mengenai 5 Elemen, yaitu lima unsur atau pengelompokan
lima unsur.
Untuk memahami kesehatan Yin Yang ini perlunya kita mengerti siklus dari 5 elemen ini. Ada 2
siklus dari lima elemen ini yang perlu kita ketahui. Siklus pertama adalah siklus produktif dan
yang kedua adalah siklus destruktif.
Siklus produktif, merupakan siklus saling menghidupkan atau siklus saling mendukung yaitu
kayu-api-tanah-logam-air, kemudian kembali lagi ke awal. Artinya kayu menghidupkan api, api
menjadi debu ( tanah ), di dalam tanah ada mineral ( logam ) dan didalam mineral
menghasilkan air, dan air menhidupkan kayu. Siklus destruktif, adalah suatu siklus di mana
setiap elemen merusak elemen lain. Penjelasannya sebagai berikut kayu merusak tanah,tapi
dirusak logam, api merusak logam, tapi dirusak air. Tanah merusak air tapi dirusak kayu.
Logam dirusak api, tapi merusak kayu. Air merusak api tapi dirusak oleh tanah.
Dengan memahami ke dua siklus tadi kita baru akan memahami lima jenis organ berdasarkan
representasi 5 elemen alam tersebut dengan mudah. Yang menjadi pertanyaan sekarang
adalah bagaimana setiap elemen organ itu berhubungan dan bagaimana sifat dan dampak dari
hubungan tersebut.
Perlu dijelaskan sebelumnya bahwa pengelompokan 5 organ ini masih dibagi menjadi 2 yaitu
organ zang (padat) dan fu (berongga). Adapun organ yang termasuk organ padat adalah hati,
jantung, limpa,paru-paru dan ginjal. Sedangkan organ berongga adalah kandung empedu, usus
kecil, lambung, usus besar dan kandung kemih. Semua itu di dalam kedokteran cina biasa
disebut meridian organ.
Namun penggolongan organ menurut elemen adalah sebagai berikut: kayu (hati dan kandung
empedu), api (jantung dan usus kecil), tanah (lambung dan limpa), logam (paru-paru dan usus
besar), air (ginjal dan kandung kemih).
Akhirnya jika sudah memahami keduapenggolongan tersebut maka pembicaraan kita akan
meningkat antar keterhubungan fungsi organ yang lebih luas.
1/3
TELAAH ETIOLOGI LIMA ELEMEN ORGAN REPRESENTASI
Seperti dalam artikel sebelumnya bahwa dalam ilmu meta medicine disebutkan bahwa ada
suatu hubungan yang erat antara satu penyakit tertentu dengan pengalaman trauma psikologis
tertentu di masa lalu.
Tulisan ini hanya merupakan analisa dari penulis yang mempelajari kodifikasi sain kedokteran
china yang umurnya sudah 5000 tahun yang lalu hubungannya dengan perkembangan alat
diagnosis baru yang disebut meta medicine, di mana ditemukan relevansi ilmiah antara kedua
ilmu tersebut.
Pada organ kayu (hati dan kandung empedu), hubungan luar diwakili oleh mata, hubungan
dalam urat, kesukaan rasa asam , penyebab luar angin, penyebab dalam rasa jengkeldan
dongkol, suara menjerit, cairan adalah air mata. Artinya pada organ kayu ini representasi
penyakit kayu ini direpresentasikan atau dapat dianalisa dari keterangan diatas. begitupula
untuk organ berikut ini.
Organ Api (jantung dan usus kecil), hubungan luar oleh lidah, hubungan dalam pembuluh
darah, kesukaan rasa pahit,penyebab luar panas, penyebab dalam gembira,suara tertawa,
cairan keringat.
Organ Tanah (Lambung dan limpa), hubungan luar oleh mulut, hubungan dalam otot, kesukaan
rasa manis, penyebab luar lembab, penyebab dalam rindu bercinta,suara menyanyi, cairan air
liur.
Organ Logam (paru-paru dan usus besar). hubungan luar hidung, hubungan dalam kulit,
kesukaan rasa pedas, penyebab luar kering, penyebab dalam khawatir dan sedih, suara
menangis, cairan ingus.
Organ Air (ginjal dan kandung kemih), hubungan luar telinga, hubungan dalam tulang,
kesukaan rasa asin, penyebab luar dingin, penyebab dalam takut, suara merintih, cairan
kotoran telinga.
Dari pengalaman klinis penulis memang demikian adanya bahwa teori teori tersebut bukan
2/3
TELAAH ETIOLOGI LIMA ELEMEN ORGAN REPRESENTASI
isapan jempol. Itulah sebabnya untuk menghindari skeptisme dalam teori ini kembali berpulang
pada praktisi medisnya. Yang penting outcome (hasilnya) adalah ketepatan membidik sebab
musabab menyakit dan pemilihan metoda treatmentnya.
Sebagai contoh implementasi dari keterangan diatas misalnya. Jika kita melihat ada seseorang yang merasa tiba-tiba menyukai makanan yang pahit dan mendadak tanpa sebab merasa
gembira yang berlebihan dan mengeluarkan banyak keringat dan warna mukanya merah dan
kebetulan udara luar sangat panas maka dapat dikategorikan bahwa organ apinya lagi
tergganggu. Bisa kita tambahkan dengan mengecek ujung lidahnya apakah berwarna merah?
cek juga hubungan dalamnya yaitu apakah ada gangguan di pembuluh darahnya. Jika kita
melihat trauma psikologis masa lalu yang membuat orang tersebut sangat gembira atau bahkan
sebaliknya dalam kondisi yang sangat ekstrim maka hati-hati dengan organ ini.
Tulisan ini tidak untuk mencari pembenaran diri tapi mencoba mengkaji aplikasi dari kodifikasi
suatu ilmu kedokteran kuno yang dikodifikasikan seorang kaisar Tiongkok kuno yang sangan
terkenal itu, yaitu Yellow Emperror. Semoga artikel ini dapat menginspirasi siapa saja yang
membacanya.
3/3
Download