Konfigurasi sistem antrian

advertisement
TEORI ANTRIAN
Tita Talitha, M.T
[sistem antrian setiap hari…]
Ada tiga hal yang menjadi kecenderungan alami
manusia, berkaitan dengan kondisi psikis
mereka ketika mengantri:
• Orang merasa bosan ketika mengantri.
• Orang benci ketika mereka harus mengantri
lebih lama daripada perkiraan.
• Orang merasa sangat, sangat benci ketika ada
orang lain yang datang belakangan tapi
mendapat pelayanan lebih cepat daripada
mereka yang datang lebih awal.
Historical
Background
1909
Agner Krarup Erlang ( A.K Erlang)
• Mengembangkan
model
antrian
untuk
menentukan jumlah yang optimal dari fasilitas
telepon switching yang digunakan untuk
melayani permintaan yang ada.
Konsep Dasar Teori Antrian
Tujuan Dasar
Meminimunkan
Biaya langsung
penyediaan fasilitas
pelayanan
Biaya tidak
langsung karena
menunggu
Konsep Biaya Antrian
Terdapat trade-off antara biaya penyediaan layanan dengan biaya
waktu tunggu
Ekspektasi
total biaya
Biaya
Biaya menyediakan
layanan
Biaya waktu
tunggu
Service level
yang optimal
Service Level
Elemen Pokok
Antrian
Input
Sistem Antrian
Keluar
Populasi
Individu
individu
Antri
Fasilitas
Pelayanan
Individu
yang telah
dilayani
Manajer dapat melakukan evaluasi terhadap aspek biaya dan
efektivitas sistem layanan melalui model-model teori antrian
Komponen utama sistem antrian
Layanan
Kedatangan
Antrian
Karakteristik komponen utama sistem antrian
Layanan
Kedatangan
Antrian
Jumlah kedatangan
tidak terbatas / terbatas
Pola kedatangan
random/ mengikuti pola
distribusi tertentu
(contoh: distribusi poisson)
Prilaku kedatangan
Apakah pelanggan sabar untuk menunggu
dalam antrian hingga mereka dilayani
atau adanya pelanggan yang tidak sabar
menunggu hingga akhirnya meninggalkan
antrian sebelum menerima layanan?
Karakteristik komponen utama sistem antrian
Layanan
Kedatangan
Antrian
Panjang antrian
tidak terbatas / terbatas
Aturan antrian
Aturan bagaimana antrian pelanggan
sebelum menerima layanan.
Contoh: first in first out (FIFO)
Disiplin Antrian
Menunjukkan pedoman keputusan yang digunakan
untuk menyeleksi individu–individu yang
memasuki antrian untuk dilayani terlebih dahulu
(prioritas)
- First Come, First Served (FCFS)
- Shortest operating (service) – time (SOT)
- Last come – first served (LCFS)
- Longest Operating – time ( LOT)
- Service in random order (SIRO)
- Emergency First
- Critical Condition First
Summary
Karakteristik Antrian
Asumsi asumsi umum
Sumber populasi
Tak terbatas atau terbatas
Pola Kedatangan
Tingkat kedatangan poisson (waktu
antar kedatangan eksponensial)
Panjang Antrian
Tak terbatas atau terbatas
Disiplin Antrian
First come – first served
Pola pelayanan
Tingkat pelayanan poisson
Keluar
Langsung kembali ke populasi
Sistem Antrian
Klasifikasi menurut Hillier dan Lieberman (1980)
1. Sistem pelayanan komersial (restoran,
cafetaria, toko, salon, supermarket dll)
2. Sistem pelayanan bisnis industri ( lini
produksi, sistem material handling,
warehousing, sistem informasi)
3. Sistem pelayanan transportasi
4. Sistem pelayanan sosial (kantor pos,
pelayanan sim,stnk, rumah sakit, imigrasi dll)
Struktur/Konfigurasi sistem
antrian
Kepergian
Fasillitas
Layanan 1
Kepergian
Kedatangan
Kedatangan
Kepergian
Antrian
Fasillitas
Layanan 2
Antrian
Fasillitas
Layanan
Kepergian
Fasillitas
Layanan 3
Single channel – single phase system
Multi channel – single phase system
Konfigurasi sistem antrian
Kedatangan
Kepergian
Antrian
Fasillitas
Layanan tipe 1
Fasillitas
Layanan tipe 2
Single channel – multi phase system
Kepergian
Fasillitas
Layanan 1 tipe 1
Kedatangan
Fasillitas
Layanan 1 tipe 2
Antrian
Kepergian
Fasillitas
Layanan2 tipe 1
Fasillitas
Layanan 2 tipe 2
Multi channel – multi phase system
Single Channel – Single Phase
• Sistem yang paling sederhana
• Single channel – hanya ada satu jalur untuk
memasuki sistem pelayanan atau ada satu
fasilitas pelayanan.
• Single Phase – hanya ada satu stasiun pelayanan
atau sekumpulan tunggal operasi yang
dilaksanakan
• Setelah menerima pelayanan individu keluar
sistem
• Contoh : salon, loket tiket KA yang dilayani satu
loket, seorang pelayan toko dsb
Multi channel – single phase system
• Terjadi kapan saja jika ada dua atau lebih
fasilitas pelayanan yang dialiri oleh antrian
tunggal.
• Contoh pembelian tiket yang dilayani oleh
lebih dari satu loket pelayanan potong rambut
oleh beberapa tukang potong dsb.
Single channel – multi phase system
• Multiphase – menunjukkan dua atau lebih
pelayanan yang dilaksanakan secara berurutan
( dalam phase–phase)
• Contoh : lini produksi massa, pencucian mobil,
tukang cat mobil dsb
Multi channel – multi phase system
• Sistem ini mempunyai beberapa fasilitas pelayanan
pada setiap tahap sehingga lebih dari satu individu
dapat dilayani pada suatu waktu.
• Contoh: heregistrasi mahasiswa di universitas,
pelayanan pasien di rumah sakit dari pendaftaran
diagnosa penyembuhan sampai pembayaran.
• Jaringan ini komplek untuk dianalisa dengan teori
antrian, metode simulasi sering digunakan untuk
menganalisa sistem ini.
• Mix arrangements -> toko-toko dengan beberapa
pelayan (multi) namun pembayaran dengan satu kasir
(single)
GLOSSARY
• Balking
: pelanggan memutuskan untuk
tidak jadi masuk ke dalam sistem antrian
karena adanya antrian
• Reneging
: pelanggan meninggalkan
antrian sebelum menerima layananan
•
Bulk Arrivals : bila lebih dari satu
individu memasuki suatu sistem secara
bersama.
Masalah Antrian Bank XYZ
(Susiloningsih, 2009)
Diskusi Kelompok di Kelas
1. Sebutkan 10 contoh sistem antrian yang sering
ditemui dalam kehidupan sehari-hari!
2. Sebutkan dan beri contoh Klasifikasi sistem antrian
menurut Hillier dan Lieberman (1980)!
3. Untuk setiap antrian yang telah disebutkan pada
no.1, tunjukkan:
a. apakah model pelayanan tunggal atau ganda?
b. disiplin antrian?
c. dan apakah populasi pelanggan yang dimilikinya
terbatas atau tidak?
Download