Beberapa manusia memiliki keahlian atau sering disebut skill dan

advertisement
Mata Kuliah
Dosen Pembina
Nama Mahasiswa
NIM
Prodi
: Pengantar Manajemen
: Pak.Priyono
: Selena Medysar
: 15-150-0091
: Manajemen 2015/E
NARASI“MANUSIA UNSUR TERPENTING DALAM MANAJEMEN”
“Mengapa manusia dikategorikan sebagai unsur terpenting dalam manajemen?”
Manusia dikategorikan sebagai unsur terpenting dalam manajemen karena manusia yang
membuat tujuan dan manusia pula yang menentukan proses melakukannya.Tanpa ada manusia
tidak ada proses kerja.Sebab pada dasarnya manusia adalah makhluk kerja. Lantas manusia
seperti apa yang menjadi unsur utama dalam manajemen?
Beberapa manusia memiliki keahlian atau sering disebut skill dan keterampilan.
Sebagian dari kita bahkan masih bingung antara skill dan ketrampilan.Apakah sama ataukah
beda?
Skill adalah modal penting bagi manusia salah satunya untuk bekerja.Skill tercipta atau ada
dalam diri manusia dari pengalaman kerja,itu saja sudah bisa menciptakan skill dalam dirinya
Apapun jenis pekerjaannya ,itu semua memerlukan skill atau keahlian khusus.Skill ada beberapa
macam ada Soft Skill dan Hard Skill.Pekerjaan seperti apa yang memerlukan skill?
Pengertian Soft Skill
Soft Skill adalah suatu bakat yang dimiliki seseorang sejak lahir,bisa dicontohkan seperti bakat
menari dan bermain alat musik tradisiona dan lain sebagainnya.Soft Skill bisa saja melemah atau
menurun jika tidak diiringi dengan Hard Skill
Menurut saya Soft skill itu sendiri akan nampak apabila seseorang telah menemukan jati dirinya.
Namun ada juga yang tidak akan mendapatkan soft skill dari dirinya sendiri apa bila dia tidak
ada keinginan untuk berubah yang besar dalam hidupnya dari pola hidup yang buruk ke pola
hidup yang lebih baik dari sebelumnya.
Untuk memancing Soft Skill itu sendiri ,seseorang harus memiliki motivasi yang besar untuk
berubah lebih baik dari sebelumnya.
Soft Skill sendiri sangat berkaitan dengan suatu keterampilan yang harus seimbang. Contohnya
seorang beladiri tidak hanya melatih skillnya namun dia juga harus melatih mental dan pikiran,
lalu semua itu disatukan baru bisa mendapatkan kesempurnaan dalam berlatih. Istilah
ketrampilan soft skil ialah istilah yang mengacu pada kepribadian seseorang yang di asa dari
dalam lalu di lengkapi pula dengan ketrampilan Hard Skill.
Jadi Soft Skill ini ada pada setiap manusia namun tidak banyak manusia yang mengetahui cara
memperolehnya.
Pengertian Hard Skill
Hardskill adalah keterampilan teknis yang melekat atau dibutuhkan untuk pekerjaan tertentu.
Contohnya yaitu seorang desainer harus menguasai teknik desain yang baik dan komposisi warna
yang tepat, programmer harus menguasai teknik pemrograman dg bahasa tertentu.
Hardskill sudah pasti dibutuhkan untuk bisa bekerja dengan tepat tujuan.
Contoh hard skill meliputi:
Kemampuan mengetik cepat
Kemampuan dengan aplikasi perangkat lunak
Kemampuan Komputer
Saat ini kebanyakan perusahaan dalam perekrutan pegawai mensyaratkan paduan antara
hardskill dengan softskill. Perusahaan menganggap bahwa percuma jika hardskill saja yang
bagus namun softskillnya tidak.
Contoh lainnya adalah Skill ibarat palu di batu kapur.Hanya dengan berbekal palu seorang
pemecah batu bisa bekerja.Pekerjaan seperti ini lah yang memiliki nilai jual.Bayangkan jika
tanpa skill manusia tidak bisa bekerja
Jika berbicara tentang Keterampilan yang terlintas dalam bedak seseorang adalah
kelebihan manusia atau keterampilan dalam membuat sesuatu.Kelebihan ini merupakan
pemberian dari Yang Maha Kuasa.
Keterampilan itu sendiri harus diasah supaya menjadi ahli atau menguasai dari salah satu bidang
keterampilan yang ada agar dapat menghasilkan sesuatu yang bermakna.
Contohnya antara lain:
-Keterampilan melukis
-Keterampilan menjahit
-Keterampilan memasak
Kemampuan-kemampuan di atas sebenarnya kita bisa dapatkan semasa sekolah, kuliah.
Organisasilah yang bisa membentuk seseorang bisa memiliki kemampuan-kemampuan di atas.
Jadi manusia sangat penting sebagai unsur utama manajemen.Akhirnya para ahli mencetuskan
cabang ilmu manajemen yang khusus menangani potensi dan keahlian manusia untuk dimasukan
dalam sistem manajemen, yaitu cabang ilmu Manajemen Sumber Daya Manusia atau SDM.
Manusia sebagai Sumber Daya ManusiA(SDM)


Manusia sebagai SDM keberadaannya sangat penting dalam perusahaan, antara lain yaitu:
Sebagai pengusaha
Sebagai manajer atau pemimpin



Sebagai komisaris
Sebagai pemilik.
Sebagai karyawan
Peranan karyawan bagi sebuah perusahan berupa keterlibatan mereka dalam sebuah
perencanaan, sistem, proses dan tujuan yang ingin dicapai oleh perusahaan. Berbicara mengenai
peranan tenaga kerja, harus dibedakan antara mereka yang memiliki pekerjaan dan mereka yang
bekerja. R.Kyosaki menyebutnya dalam empat tingkatan (quadrant) yaitu self employed,
employe, pebisnis dan investor.
Karyawan
Karyawan adalah mereka yang bekerja pada orang lain dengan menjual jasa mereka; waktu,
tenaga dan pikiran untuk perusahan dan mendapat kopensasi dari perusahan tersebut. Namun
berbicara mengenai tenaga kerja ini masih umum. Karena ada yang tidak bekerja, yang bekerja
(pada orang lain/negara/swasta) dan mereka yang bekerja sendiri.
Dalam MSDM yang ingin ditelah adalah karyawan (mereka yang menjual jasa-pikiran, tenaga
dan waktu- kepada orang lain atau perusahaan. Disini terjadi sebuah ikatan atau kontrak
mengenai hak dan kewajiban masing-masing.
1.
2.
3.
4.
Perencanaan
Rekrutmen & Seleksi
Pelatihan, Pengembangan & Penilaian Prestasi
Promosi, Pemindahan dan Pemisahan
Tanpa adanya unsur manusia dalam perusahaan, tidak mungkin perusahaan tersebut dapat
berjalan menuju tujuan yang diinginkan. Jadi, SDM adalah seseorang yang siap, mau dan mampu
memberi sumbangan terhadap usaha pencapaian tujuan organisasi. Selain itu SDM juga
merupakan salah satu unsur masukan (input) yang bersama dengan unsur lainnya, seperti: modal,
bahan, mesin, dan metode/teknologi diubah melalui proses manajemen menjadi keluaran (output)
berupa barang dan atau jasa dalam usaha mencapai tujuan perusahaan.
Kemantapan kegiatan dan keberhasilan suatu organisasi sering tidak ditentukan oleh
lengkapnya unsure non-manusia dan struktur organisasi. Melainkan akan sangat ditentukan oleh
unsur sumber daya manusia yang terlibat dalam organisasi itu sendiri. Karena manusia sebagai
pelaksana, penggerak organisasi.
Dengan adanya manajemen SDM dirasa penting bagi suatu perusahaan, sehingga mampu
menyelesaikan berbagai masalah yang sedang dihadapi ataupun yang mungkin muncul di
kemudian hari.
·
·
·
·
·
·
·
Tujuan akhir yang ingin dicapai manajemen SDM adalah:
Peningkatan efisiensi
Peningkatan efektivitas
Peningkatan produktivitas
Rendahnya tingkat perpindahan pegawai
Rendahnya tingkat absensi
Tingginya kepuasan kerja karyawan
Tingginya kualitas pelayanan
· Rendahnya complain dari pelanggan
· Meningkatnya bisnis perusahaan
SDM diarahkan untuk mengembangkan dan melaksanakan program yang dirancang untuk
menciptakan sebuah kultur perusahaan yang mencapai :
1. Doronglah satu semangat kerja tim dan kerjasama dalam dan di tengah unit bisnis untuk bekerja
menuju sasaran bersama, dengan satu tekanan pada mengidentifikasi, mengakui, dan mengimbali
keunggulan individu dan unit
2. Doronglah sikap kewiraswastaan dikalangan manajer dan sikap berfikir inovatif di kalangan
karyawan
3. Tekankanlah komonalitas kepentingan diantara karyawan dan pemegang saham
Jadi SDM dirasa penting bagi suatu perusahaan, sehingga mampu menyelesaikan berbagai
masalah yang sedang dihadapi ataupun yang mungkin muncul di kemudian hari.Seperti
menghadapi situasi lingkungan yang terus berubah menuntut pergeseran peran manajemen
sumber daya manusia dari paradigma lama (yang berfokus pada implementasi Fungsi operatif )
menuju paradigma baru (yang berfokus pada empowering human capital dalam menjalankan
knowledge management), maka manusia sebagai salah satu sumber daya harus mempunyai nilai
kompetensi dengan selalu mengikuti perkembangan jaman dengan cara selalu meningkatkan
ilmu pengetahuan.
Download