pertemuan 2-klasifikasi penyakit(bu fitri)

advertisement
KLASIFIKASI PENYAKIT
Nurul Fitriyah, SKM, MPH
Dept. Biostatistika & Kependudukan
FKM Unair
Klasifikasi
penyusunan ke dalam kelompok
tertentu berdasarkan hubungan
antara kelompok dengan sifat-sifat
yang dimiliki
copyright 2012, SIK by [email protected]
PENYAKIT
Penyakit adalah suatu keadaan
dimana terdapat gangguan
terhadap bentuk dan fungsi tubuh
sehingga berada dalam keadaan
tidak normal (Thomas C. Timreck, 2005)
Penyakit bersifat objektif
Rasa sakit bersifat subjektif
copyright 2012, SIK by [email protected]
PENYAKIT
Gangguan atau kesalahan fungsi organ,
bagian/ struktur atau sistem tubuh:
Sumber :
-genetik atau
-kelainan dalam perkembangan,
-infeksi,
-keracunan,
-malnutrisi atau ketidakseimbangan nutrisi,
-pencemaran (toksisitas),
-illness, sickness, ailment.
copyright 2012, SIK by [email protected]
PENYAKIT
Adanya kerusakan, kelainan jiwa
atau kondisi sakit sebagai akibat
dari pikiran atau kondisi sosial.
copyright 2012, SIK by [email protected]
SEBAB PENYAKIT
Sebab:
• Satu faktor: malaria
-Kehadiran patogen plasmodium malariae
• Multifaktor: penyakit jantung
-Genetik
-Pola makan
-Gaya hidup
-Tekanan darah
-Kolesterol, dll
copyright 2012, SIK by [email protected]
Keinginan untuk mengetahui
keberadaan penyakit tidaklah harus
berhenti pada diagnosis saja.
 Kegiatan lain yang tidak kalah
pentingnya setelah diagnosis
adalah melakukan klasifikasi.
DEFINISI KLASIFIKASI PENYAKIT
(1)
Upaya pengelompokan penyakit dalam
rangka meningkatkan akurasi diagnosis
setelah mempelajari hasil‐hasil dari
beberapa cara pemeriksaan
copyright 2012, SIK by [email protected]
(2)
penyusunan ke dalam kelompok
tertentu berdasarkan hubungan
antara kelompok dengan sifat-sifat
yang dimiliki
copyright 2012, SIK by [email protected]
agen penyebabnya,
patologi penyakit,
organ yang terserang,
cara pengobatannya,
cara penularannya,
cara masuk, atau keluarnya penyakit,
faktor keterpaparan atau kepekaannya.
DASAR KLASIFIKASI PENYAKIT
copyright 2012, SIK by [email protected]
Agen PENYEBAB
• BAKTERI
• VIRUS
• JAMUR
• PROTOZOA
• ARTHROPODA/INSEKTA
• CACING
• dll
copyright 2012, SIK by [email protected]
Patologi Penyakit
Bagaimana identifikasi sebab suatu penyakit
terjadi, yang akhirnya akan memberikan
petunjuk dasar pada program pengelolaan
dan pencegahan penyakit tersebut
copyright 2012, SIK by [email protected]
Organ yg Diserang
Organ adalah kumpulan dari beberapa jaringan untuk
melakukan fungsi tertentu di dalam tubuh sedangkan
sistem tubuh adalah gabungan dari organ-organ
tubuh yang menjalankan fungsi tertentu.
Mis. Hati, ginjal, jantung, etc
copyright 2012, SIK by [email protected]
Cara Penularan
 melalui udara,
 melalui air,
 melalui binatang,
 melalui alat kelamin
copyright 2012, SIK by [email protected]
FAKTOR KETERPAPARAN
Faktor keterpaparan sangat erat hubungannya
dengan faktor risiko terjadinya penyakit. Mereka
yg memiliki keterpaparan dan kerentanan yang
tinggi -> berisiko tinggi (high risk) untuk sakit.
copyright 2012, SIK by [email protected]
Klasifikasi Penyakit yang Sering Digunakan
(1). Penyakit Menular (Infeksi) & Tidak Menular (Non Infeksi)
Penyakit Menular :
 melalui udara,
 melalui air,
 melalui binatang,
 melalui alat kelamin
Penyakit Tidak Menular :
 jantung,
 kanker,
 metabolik
copyright 2012, SIK by [email protected]
PENYAKIT MENULAR
Penyakit menular adalah penyakit yang
disebabkan oleh kuman yang menjangkiti
tubuh manusia. Kuman dapat berupa virus,
bakteri, amuba, atau jamur. Sedangkan
untuk proses penularan bisa dengan
berbagai cara.
copyright 2012, SIK by [email protected]
PENYAKIT TIDAK MENULAR
Penyakit tidak menular merupakan penyakit yang
tidak disebabkan oleh kuman, tetapi disebabkan
karena adanya problem fisiologis atau metabolisme
pada jaringan tubuh manusia. Penyakit-penyakit
tersebut contohnya ialah; batuk, sariawan, sakit
perut, dan sebagainya.
copyright 2012, SIK by [email protected]
(2). Lima Klasifikasi Besar Penyakit :
•
•
•
•
•
copyright 2012, SIK by [email protected]
Penyakit congenital dan herediter
Penyakit alergi dan radaang
Penyakit degeneratif atau kronis
Penyakit metabolic
Kanker atau penyakit neoplastik
CONGENITAL & HEREDITER
• Kelainan kongenital : kelainan yang didapat sejak lahir
baik karena genetik maupun non genetik (misal infeksi)
• Herediter : penyakit yang diperoleh manusia
bersumber dari genetik yang diturunkan dari
bapak/ibu mereka. Atau sering dikenal dengan penyakit
turunan.
copyright 2012, SIK by [email protected]
ALERGI
• Suatu reaksi berlebihan oleh sistim imun kita sebagai
tanggapan pada kontak badan dengan bahan-bahan
asing tertentu.
• Berlebihan karena bahan-bahan asing ini umumnya
dipandang oleh tubuh sebagai sessuatu yang tidak
membahayakan dan tidak terjadi tanggapan pada
orang-orang yang tidak alergi.
copyright 2012, SIK by [email protected]
RADANG
Radang ialah respon protektif setempat yang
ditimbulkan oleh cedera atau kerusakan jaringan, yang
berfungsi menghancurkan, mengurangi, atau
mengurung baik agen pencedera maupun jaringan yang
cedera itu.
copyright 2012, SIK by [email protected]
DEGENERATIF
• Penyakit degeneratif adalah penyakit yang muncul
akibat proses kemunduran fungsi sel tubuh yaitu dari
keadaan normal menjadi lebih buruk, disebabkan krn
gaya hidup & penuaan.
• Penyakit yang masuk dalam kelompok ini antara lain
diabetes melitus, stroke, jantung koroner,
kardiovaskular, obesitas, dislipidemia,dll
copyright 2012, SIK by [email protected]
METABOLIK
• adalah penyakit medis yang berkaitan dengan produksi
energi di dalam sel manusia (atau hewan).
• Kebanyakan penyakit metabolik adalah penyakit genetik
atau penyakit keturunan, meski sebagian di antaranya
disebabkan makanan, racun, infeksi, dan sebagainya.
Salah satu penyakit metabolik yang terkenal dan
banyak penderitanya adalah penyakit gula atau diabetes
mellitus.
copyright 2012, SIK by [email protected]
KANKER
Suatu kondisi dimana sel telah kehilangan
pengendalian / mekanisme normalnya
sehingga mengalami pertumbuhan yang
tidak normal, cepat dan tidak terkendali
copyright 2012, SIK by [email protected]
3. Berdasar Tingkat Keparahan Penyakit
 Akut
 Sub Akut
 Kronis
copyright 2012, SIK by [email protected]
akut
relatif parah,
berdurasi pendek
seringkali dapat diobati,
biasanya penderita akan sembuh/meninggal.
copyright 2012, SIK by [email protected]
Sub akut
1. keparahan dan durasinya sedang,
2. memiliki beberapa aspek akut dari penyakit, tetapi durasinya
lebih panjang,
3. tingkat keparahannya dapat menurunkan status kesehatan
penderita,
4. durasinya lebih panjang dari penyakit akut,
5. penderita pada akhirnya diperkirakan sembuh dan pulih
secara total
6. penyakitnya tidak berkembang menjadi penyakit kronis
copyright 2012, SIK by [email protected]
kronis
• tidak terlalu parah, tetapi durasinya lama dan terusmenerus, berakhir dalam jangka waktu yang lama jika
bukan seumur hidup.
• Pasien mungkin tidak akan pulih seperti sediakala dan
penyakit sewaktu-waktu dapat memburuk.
• Kehidupan mungkin tidak langsung terancam, tetapi
penyakit mungkin berlangsung dalam jangka waktu
sangat lama.
copyright 2012, SIK by [email protected]
International Classification
of Diseases
Guna mempermudah proses
mengklasifikasikan penyakit, Indonesia
menggunakan sistem informasi kesehatan
yg lebih efektif dan efisien
cara klasifikasi penyakit berdasarkan
ICD (International Classification of Diseases)
copyright 2012, SIK by [email protected]
Klasifikasi Penyakit Berdasar ICD
adalah klasifikasi diagnostik standar
internasional untuk semua
epidemiologi umum, untuk
penggunaan di beberapa manajemen
kesehatan dan klinis
copyright 2012, SIK by [email protected]
• Suatu sistem klasifikasi penyakit dan
beragam jenis tanda, simptoma, kelainan,
komplain dan penyebab eksternal penyakit.
• Setiap kondisi kesehatan diberikan kategori
dan kode
copyright 2012, SIK by [email protected]
Manfaat ICD
ICD digunakan untuk menerjemahkan diagnosis penyakit
dan masalah kesehatan dari kata-kata menjadi kode
alfanumerik yang akan memudahkan klasifikasinya,
penyimpanan, medapatkan data kembali & analisis data.
copyright 2012, SIK by [email protected]
Klasifikasi Penyakit Menurut ICD
ICD : International Classification of Disease
WHO 1984 :
Pedoman KP & No Kode setiap penyakit
17 Kelompok Utama menurut ICD
copyright 2012, SIK by [email protected]
17 KELOMPOK UTAMA PENYAKIT MENURUT ICD
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
15.
16.
17.
Penyakit infeksi & parasit
Neoplasma
Penyakit endokrin, nutrisi & metabolik dan gangguaan imunitas
Penyakit darah & organ pembuluh darah
Gangguan mental
Sistem saraf dan alat indra
Sistem peredaran darah
Sistem pernafasan
Sistem pencernakan
Sistem Kencing dan kelamin
Komplikasi Kehamilan, persalinan & nifas
Kulit dan jaringan bawah kulit
Sistem otot rangka dan jaringan ikat
Kelainan bawaan
Keadaan tertentu dari masa perinatal
Gejala, tanda & keadaan tidak jelas
Cidera dan keracunan
copyright 2012, SIK by [email protected]
• SK Menteri Kesehatan RI No.50/Menkes/SK/I/1998
tentang Pemberlakuan Klasifikasi Statistik Internasional
Mengenai Penyakit Revisi Ke 10 (ICD 10) International
Statistical Classification of Diseases.
• Di Indonesia lebih dikenal dengan nama Klasifikasi
Internasional Penyakit.
copyright 2012, SIK by [email protected]
Pengkodean Klasifikasi Penyakit
berdasarkan ICD 10
BAB
BLOK
JENIS PENYAKIT
I
A00-B99
Penyakit infeksi dan parasit
II
C00-D48
Neoplasma
II
D50-D89
Penyakit darah dan organ pembentuk
darah termasuk gangguan sistem imun
IV
E00-E90
Endokirn, nutrisi dan gangguan metabolik
V
F00-F99
Gangguan jiwa dan perilaku
VI
G00-G99
Penyakit yg mengenai sistem syaraf
VII
H00-H59
Penyakit mata dan adnexa
VIII
H60-H95
Penyakit telinga dan mastoid
copyright 2012, SIK by [email protected]
BAB
BLOK
JENIS PENYAKIT
IX
I00-I99
Penyakit pada sistem sirkulasi
X
J00-J99
Penyakit pada sistem pernafasan
XI
K00-K93
Penyakit pada sistem pencernaan
XII
L00-L99
Penyakit pada kulit dan jaringan subcutaneous
XIII
M00-M99
Penyakit pada sistem musculoskletal
XIV
N00-N99
Penyakit pada sistem saluran kemih dan genital
XV
O00-O99
Kehamilan dan kelahiran
XVI
P00-P96
Keadaan yg berasal dari periode perinatal
XVII
Q00-Q99
Malformasi kongenital, deformasi dan kelainan chromosom
XVIII
R00-R99
Gejala, tanda, kelainan klinik dan kelainan lab yg tidak
ditemukan pada klasifikasi lain
XIX
S00-T98
Keracunan, cedera dan beberapa penyebab yg dari luar
XX
V01-Y98
Penyebab morbiditas dan kematian eksternal
XXI
Z00-Z99
Faktor faktor yg memengaruhi status kesehatan dan
hubungannya dengan jasa kesehatan
XXII
U00-U99
Kode kegunaan khusus
copyright 2012, SIK by [email protected]
Maksud &Tujuan ICD (1)
ICD mempunyai tujuan untuk mendapatkan
rekaman sistematik, melakukan analisa,
interpretasi serta membandingkan data
morbiditas dan mortalitas dari negara yang
berbeda atau antar wilayah dan pada waktu yang
berbeda.
copyright 2012, SIK by [email protected]
Maksud &Tujuan ICD (2)
petugas Rekam Medik di suatu Rumah Sakit
dituntut untuk mahir dan berkompeten dalam
membaca diagnosa dan melakukan klasifikasi
serta kodefikasi penyakit berdasar ICD -X
copyright 2012, SIK by [email protected]
Fakta
• Beberapa unit/dinas kesehatan daerah telah menerapkan
suatu aplikasi Sistem Informasi Penyakit (SIP) dengan model
input ICD X dengan output laporan LB1 versi ICD X, hanya saja
luaran ini sangat rinci.
• Misalnya untuk menegakan diagnose harus menggunakan
hasil pemeriksaan Laboratorium
• Sedangkan fasilitas untuk itu belum semuanya dimiliki oleh
unit pelayanan tersebut
• Akibatnya ada beberapa seksi yang mengelola pelaporan
masih cenderung menggunakan format LB1 penggalan ICD IX .
copyright 2012, SIK by [email protected]
Thank’s
Download