RPS EMA 503 - Manajemen Kualitas

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER GANJIL 2016/2017
PROGRAM STUDI MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS ESA UNGGUL
Mata kuliah
Mata kuliah prasyarat
Dosen Pengampu
Alokasi Waktu
Capaian Pembelajaran
:
:
:
:
:
SESI
MATERI
PEMBELAJARAN
Pengantar dan
Definisi Mutu
1
KEMAMPUAN
AKHIR
Mampu menerapkan
konsep perencanaan
kualitas dalam
organisasi dan mampu
menentukan
karakteristik kualitas
dari suatu organisasi.
Manajemen Kualitas
Kode MK
: EMA503
Bobot MK
: 3
Taufiqur Rachman, ST, MT
Kode Dosen : 6623
Tatap muka 14 x 150 menit, tidak ada praktik, ada online untuk kelas exevutive
1. Peserta mata kuliah mampu menerapkan konsep perencanaan kualitas dalam organisasi.
2. Peserta mata kuliah mampu menentukan karakteristik kualitas dari suatu organisasi.
3. Peserta mata kuliah mampu merumuskan program pelaksanaan penjaminan kualitas yang
diperlukan dalam organisasi.
4. Peserta mata kuliah mampu menentukan dan menggunakan teknik-teknik pengendalian
kualitas yang diperlukan.
5. Peserta mata kuliah mampu merumuskan dan menentukan program perbaikan dan
peningkatan kualitas dalam organisasi.
BENTUK
PEMBELAJARAN
1. Metoda
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
4.
SUMBER
PEMBELAJARAN
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Bernardine Wirjana, Mencapai
Manajemen Berkualitas, Andi,
2007
Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
INDIKATOR
PENILAIAN
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
SESI
2
KEMAMPUAN
AKHIR
Mampu menerapkan
konsep perencanaan
kualitas dalam
organisasi dan mampu
menentukan
karakteristik kualitas
dari suatu organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
Total Quality
Management
(TQM)
BENTUK
PEMBELAJARAN
1. Metoda
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
4.
3
4
Mampu menentukan
karakteristik kualitas,
merumuskan program
pelaksanaan
penjaminan kualitas,
menentukan dan
menggunakan teknikteknik pengendalian
kualitas, dan
merumuskan serta
menentukan program
perbaikan dan
peningkatan kualitas
dari suatu organisasi
Mampu merumuskan
program pelaksanaan
Quality Function
Deployment
(QFD)
1. Metoda
contextual
instruction dan
problem base
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
Budaya Mutu
1. Metoda
contextual
SUMBER
PEMBELAJARAN
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Soewarso Hardjosoedarmo, Total
quality management, Andi, 2004
Suryadi Prawirosentono, Filosofi
Baru Tentang Manajemen Mutu
Terpadu Abad 21: Kiat Membangun
Bisnis Kompetitif, Bumi Aksara,
2007
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
1. Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
INDIKATOR
PENILAIAN
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis serta
ketepatan
metode
Pengumpulan
tugas tepat
SESI
KEMAMPUAN
AKHIR
penjaminan kualitas
yang diperlukan dalam
organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
BENTUK
PEMBELAJARAN
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
2.
3.
4.
5.
5
6
Mampu merumuskan
program pelaksanaan
penjaminan kualitas
yang diperlukan dalam
organisasi dan mampu
menentukan dan
menggunakan teknikteknik pengendalian
kualitas yang
diperlukan.
Cost of Quality
(COQ)
Mampu merumuskan
program pelaksanaan
penjaminan kualitas
yang diperlukan dalam
organisasi dan mampu
merumuskan dan
Benchmarking
1. Metoda
contextual
instruction dan
problem base
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
1. Metoda
contextual
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
1.
2.
SUMBER
PEMBELAJARAN
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Bernardine Wirjana, Mencapai
Manajemen Berkualitas, Andi,
2007
Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
Soewarso Hardjosoedarmo, Total
quality management, Andi, 2004
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Bernardine Wirjana, Mencapai
Manajemen Berkualitas, Andi,
INDIKATOR
PENILAIAN
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis serta
ketepatan
metode
Pengumpulan
tugas tepat
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
SESI
KEMAMPUAN
AKHIR
menentukan program
perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
BENTUK
PEMBELAJARAN
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
SUMBER
PEMBELAJARAN
3.
4.
7
Mampu merumuskan
program pelaksanaan
penjaminan kualitas
yang diperlukan dalam
organisasi dan mampu
merumuskan dan
menentukan program
perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
Implementasi
TQM
1. Metoda
contextual
instruction
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
4.
8
Mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan dan
mampu merumuskan
dan menentukan
program perbaikan dan
peningkatan kualitas
Alat Kualitas
(Tools of Quality)
1. Metoda
contextual
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
1.
2.
3.
2007
Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Soewarso Hardjosoedarmo, Total
quality management, Andi, 2004
Suryadi Prawirosentono, Filosofi
Baru Tentang Manajemen Mutu
Terpadu Abad 21: Kiat Membangun
Bisnis Kompetitif, Bumi Aksara,
2007
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
INDIKATOR
PENILAIAN
analisis
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
Pengumpulan
tugas tepat
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
SESI
9
10
11
KEMAMPUAN
AKHIR
dalam organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
Mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan dan
mampu merumuskan
dan menentukan
program perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
Statistic Quality
Control (SQC)
Mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan dan
mampu merumuskan
dan menentukan
program perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
Mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan dan
mampu merumuskan
dan menentukan
Continous Process
Improvement
(CPI) dan Gugus
Kendali Mutu
(GKM)
BENTUK
PEMBELAJARAN
whiteboard, web
1. Metoda
contextual
instruction dan
problem base
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
Analisis
Penyimpangan
dan Capability
Process (CP)
1. Metoda
contextual
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1. Metoda
contextual
instruction dan
problem base
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
1.
2.
3.
1.
2.
SUMBER
PEMBELAJARAN
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
INDIKATOR
PENILAIAN
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis serta
ketepatan
metode
Pengumpulan
tugas tepat
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis serta
ketepatan
metode
SESI
12
13
KEMAMPUAN
AKHIR
program perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
Mampu menentukan
karakteristik kualitas
dari suatu organisasi,
mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan dan
mampu merumuskan
dan menentukan
program perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
Mampu menentukan
dan menggunakan
teknik-teknik
pengendalian kualitas
yang diperlukan.
Kepuasan
Pelanggan
BENTUK
PEMBELAJARAN
whiteboard, web
3.
1. Metoda
contextual
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
4.
Latihan Materi
SQC
1. Metoda problem
base learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
1.
2.
3.
14
Mampu menerapkan
konsep perencanaan
Sistem dan
Penghargaan
1. Metoda
contextual
1.
SUMBER
PEMBELAJARAN
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Bernardine Wirjana, Mencapai
Manajemen Berkualitas, Andi,
2007
Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
Jenny Waller and Derek Allen, The
T.Q.M. Toolkit: A Guide to Practical
Techniques for Total Quality
Management, Kogan Page, 1995
T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Ashok Rao and Lawrence P. Carr,
Total Quality Management: A
INDIKATOR
PENILAIAN
Pengumpulan
tugas tepat
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
Ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis serta
ketepatan
metode
Pengumpulan
tugas tepat
SESI
KEMAMPUAN
AKHIR
kualitas dalam
organisasi, mampu
merumuskan program
pelaksanaan
penjaminan kualitas
yang diperlukan dalam
organisasi dan mampu
merumuskan dan
menentukan program
perbaikan dan
peningkatan kualitas
dalam organisasi.
MATERI
PEMBELAJARAN
Manajemen
Kualitas
BENTUK
PEMBELAJARAN
instruction,
discovery
learning dan
cooperative
learning
2. Media : kelas,
komputer, LCD,
whiteboard, web
SUMBER
PEMBELAJARAN
Cross-functional Perspective, John
Wiley & Sons, 1996
2. Nursya'bani Purnama, Manajemen
Kualitas: Perspektif Global, Fakultas
Ekonomi UII, 2006
3. Suryadi Prawirosentono, Filosofi
Baru Tentang Manajemen Mutu
Terpadu Abad 21: Kiat Membangun
Bisnis Kompetitif, Bumi Aksara,
2007
4. T. Yuri M Zagloel dan Rahmat
Nurcahyo, Total Quality
Management, 2012
Jakarta, 24 Juli 2017
Mengetahui,
Ketua Program Studi,
Dosen Pengampu,
Drs. Sugiyanto, MM
Taufiqur Rachman, ST, MT
INDIKATOR
PENILAIAN
waktu,
ketepatan
penjelasan dan
ketajaman
analisis
EVALUASI PEMBELAJARAN
SESI
1
PROSEDUR
Post test
BENTUK
Tes
tertulis
(UTS)
2
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
3
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
SEKOR > 77
( A / A-)
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan definisi
mutu secara
umum dengan
tepat
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan TQM
dengan tepat
Menguraikan
karakteristik
kualitas,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas,
menentukan dan
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan definisi
mutu secara
umum dengan
tepat
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan TQM
dengan tepat
Menguraikan
karakteristik
kualitas,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas, dan
merumuskan
SEKOR > 60
(C / C+ )
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan definisi
mutu secara
umum kurang
tepat
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan TQM
kurang tepat
Menguraikan
karakteristik
kualitas,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas,
menentukan dan
SEKOR > 45
(D)
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan definisi
mutu secara
umum kurang
tepat
Menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan TQM
kurang tepat
Menguraikan
karakteristik
kualitas,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas, dan
merumuskan
SEKOR < 45
(E)
Tidak
menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan definisi
mutu secara
umum
Tidak
menguraikan
konsep
perencanaan
kualitas dan
menentukan
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi terkait
dengan TQM
Tidak
menguraikan
karakteristik
kualitas,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas,
BOBOT
6%
6%
8%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas, dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dari suatu
organisasi
berdasarkan QFD
dengan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dari suatu
organisasi
berdasarkan QFD
dengan tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
konsep budaya
mutu dengan
tepat
Menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
menentukan serta
Memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
konsep budaya
mutu dengan
tepat
4
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
dan
Tugas
mandiri
5
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan terkait
dengan COQ
SEKOR > 60
(C / C+ )
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas, dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dari suatu
organisasi
berdasarkan QFD
dengan kurang
tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
konsep budaya
mutu dengan
kurang tepat
Menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
menentukan serta
SEKOR > 45
(D)
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dari suatu
organisasi
berdasarkan QFD
dengan kurang
tepat
Memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
konsep budaya
mutu dengan
kurang tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan terkait
dengan COQ
SEKOR < 45
(E)
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas, dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dari suatu
organisasi
berdasarkan QFD
dengan tepat
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
konsep budaya
mutu
Tidak
menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
BOBOT
7%
8%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan terkait
dengan COQ
dengan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
dengan tepat
SEKOR > 60
(C / C+ )
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan terkait
dengan COQ
dengan kurang
tepat
SEKOR > 45
(D)
dengan kurang
tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
bencmarking
dengan kurang
tepat
Menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan
merumuskan
serta menentukan
Menguraikan dan
memberikan
contoh
perumusan dan
penentuan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
bencmarking
dengan kurang
tepat
6
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
dan
Tugas
mandiri
Menguraikan dan
memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
bencmarking
dengan tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh
perumusan dan
penentuan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
bencmarking
dengan tepat
7
Post test
Tes
tertulis
(UTS)
Menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan
merumuskan
serta menentukan
Menguraikan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
Menguraikan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
SEKOR < 45
(E)
tidak menentukan
serta tidak
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan terkait
dengan COQ
dengan tepat
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan tidak
merumuskan
serta tidak
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
bencmarking
Tidak
menguraikan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas dan tidak
merumuskan
BOBOT
7%
6%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
8
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
dan
Tugas
mandiri
9
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
SEKOR > 77
( A / A-)
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
implementasi
TQM dengan
tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
dengan konsep
implementasi
TQM dengan
tepat
SEKOR > 60
(C / C+ )
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
implementasi
TQM dengan
kurang tepat
SEKOR > 45
(D)
dengan konsep
implementasi
TQM dengan
kurang tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
konsep tools of
quality dengan
tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
Memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
konsep tools of
quality dengan
tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
konsep tools of
quality dengan
kurang tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
Memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
konsep tools of
quality dengan
kurang tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
SEKOR < 45
(E)
serta tidak
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
implementasi
TQM
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
konsep tools of
quality
Tidak
menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
BOBOT
7%
8%
SESI
10
PROSEDUR
Post test
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
SQC dengan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
SQC dengan tepat
SEKOR > 60
(C / C+ )
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
SQC dengan
kurang tepat
SEKOR > 45
(D)
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
SQC dengan
kurang tepat
Tes
tertulis
(UAS)
dan
Tugas
mandiri
Menguraikan dan
memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan CPI dan
GKM dengan
tepat
Memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan CPI dan
GKM dengan
tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan CPI dan
GKM dengan
kurang tepat
Memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan CPI dan
GKM dengan
kurang tepat
SEKOR < 45
(E)
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
tidak
merumuskan
serta tidak
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
SQC
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh penentuan
dan penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
tidak
merumuskan
serta tidak
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan CPI dan
BOBOT
7%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
SEKOR > 60
(C / C+ )
SEKOR > 45
(D)
11
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
analisa
penyimpangan
dan CP dengan
tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
analisa
penyimpangan
dan CP dengan
tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
analisa
penyimpangan
dan CP dengan
kurang tepat
Menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
analisa
penyimpangan
dan CP dengan
kurang tepat
12
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
dan
Tugas
mandiri
Menguraikan dan
memberikan
contoh
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
Memberikan
contoh
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan,
Menguraikan dan
memberikan
contoh
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
Memberikan
contoh
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi,
menentukan dan
menggunakan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan,
SEKOR < 45
(E)
GKM
Tidak
menguraikan
penentuan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan dan
tidak
merumuskan
serta tidak
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi sesuai
dengan konsep
analisa
penyimpangan
dan CP
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh
karakteristik
kualitas dari suatu
organisasi, tdak
menentukan dan
tidak
menggunakan
teknik-teknik
BOBOT
8%
7%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
diperlukan,
merumuskan dan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan konsep
kepuasan
pelanggaan
dengan tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
merumuskan dan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan konsep
kepuasan
pelanggaan
dengan tepat
13
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
dan
Tugas
mandiri
Menguraikan
penentuaan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan
dengan tepat
Menguraikan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan
dengan tepat
14
Post test
Tes
tertulis
(UAS)
dan
Tugas
mandiri
Menguraikan dan
memberikan
contoh penerapan
konsep
perencanaan
kualitas dalam
organisasi,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
Memberikan
contoh penerapan
konsep
perencanaan
kualitas dalam
organisasi,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
SEKOR > 60
(C / C+ )
diperlukan,
merumuskan dan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan konsep
kepuasan
pelanggaan
dengan kurang
tepat
Menguraikan
penentuaan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan
dengan kurang
tepat
Menguraikan dan
memberikan
contoh penerapan
konsep
perencanaan
kualitas dalam
organisasi,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
SEKOR > 45
(D)
merumuskan dan
menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan konsep
kepuasan
pelanggaan
dengan kurang
tepat
BOBOT
Menguraikan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan
dengan kurang
tepat
SEKOR < 45
(E)
pengendalian
kualitas yang
diperlukan, tidak
merumuskan dan
tidak menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi terkait
dengan konsep
kepuasan
pelanggaan
Tidak
menguraikan
penentuaan dan
penggunaan
teknik-teknik
pengendalian
kualitas yang
diperlukan
Memberikan
contoh penerapan
konsep
perencanaan
kualitas dalam
organisasi,
merumuskan
program
pelaksanaan
penjaminan
kualitas yang
Tidak
menguraikan dan
tidak memberikan
contoh penerapan
konsep
perencanaan
kualitas dalam
organisasi,
merumuskan
program
pelaksanaan
7%
8%
SESI
PROSEDUR
BENTUK
SEKOR > 77
( A / A-)
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi dengan
tepat
SEKOR > 65
(B- / B / B+ )
diperlukan dalam
organisasi dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi dengan
tepat
SEKOR > 60
(C / C+ )
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi dengan
kurang tepat
SEKOR > 45
(D)
diperlukan dalam
organisasi dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi dengan
kurang tepat
SEKOR < 45
(E)
penjaminan
kualitas yang
diperlukan dalam
organisasi dan
merumuskan
serta menentukan
program
perbaikan dan
peningkatan
kualitas dalam
organisasi dengan
tepat
Komponen penilaian :
1. Kehadiran = 10%
2. Tugas
= 20% (Reg) ; 30% (Exe)
3. UTS
= 35% (Reg) ; 30% (Exe)
4. UAS
= 35% (Reg) ; 30% (Exe)
Jakarta, 24 Juli 2017
Mengetahui,
Ketua Program Studi,
Dosen Pengampu,
Drs. Sugiyanto, MM
Taufiqur Rachman, ST, MT
BOBOT