Selamatkan bumi, jaga Oksigen

advertisement
‘’Selamatkan bumi,
jaga Oksigen’’
Rahmatiah,S.Si, M.Si
Widyaiswara LPMP SulSel
Fotosintesis sangat penting bagi semua kehidupan aerobik di
Bumi. Selain untuk menjaga tingkat normal oksigen di atmosfer,
fotosintesis juga merupakan sumber energi bagi hampir semua
kehidupan di Bumi
Pada awal terciptanya, bumi tidak memiliki oksigen itulah sebabnya tidak ada mahluk
hidup yang dapat hidup. Proses munculnya oksigen di bumi ditimbulkan setelah organisme
pertama di bumi, yang dipercaya sebagai lumut atau ganggang-ganggang, menghasilkan proses
fotosintesis, mengubah karbon yang saat itu memenuhi bumi dan menciptakan oksigen.
Ganggang-ganggang pertama tersebut akhirnya berevolusi dan membentuk tumbuh-tumbuhan
seperti yang ada hingga sekarang dan menciptakan bumi seperti sekarang ini dimana oksigen
dapat diperoleh secara bebas oleh mahluk hidup lainnya. Tanaman sendiri dibagi menjadi
beberapa jenis, seperti lumut, bryophita, pteridophita dan tumbuhan berbiji dengan perkiraan
terdapat sejumlah 350.000 spesies yang tersebar di seluruh dunia. 287.655 spesies sudah berhasil
diidentifikasi dan sisanya belum. Tanaman dipelajari sebagai objek dari sebuah cabang ilmu
pengetahuan disebut botani atau ethnobotani. Tanaman selain berfungsi sebagai penyedia
oksigen di dunia, juga sebagai penyedia makanan bagi mahluk hidup.
dari bahasa Yunani υώτο- [photo-], ‘’cahaya’’ dan
Fotosintesis
berasal
dan σύνθεσις [synthesis], yang berarti
menggabungkan, atau penggabungan. Fotosintesis adalah suatu proses biokimia pembentukan
zat makanan berbentuk karbohidrat yang dilakukan oleh tumbuhan, terutama tumbuhan yang
mengandung zat hijau daun, yaitu klorofil. Selain yang mengandung zat hijau daun, ada juga
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
makhluk hidup yang berfotosintesis yaitu alga, dan beberapa jenis bakteri dengan menggunakan
zat hara, karbon dioksida, dan air serta dibutuhkan bantuan energi cahaya matahari. Organisme
fotosintesis disebut fotoautotrof karena mereka dapat membuat makanannya sendiri.
Pada tanaman, alga, dan cyanobacteria, fotosintesis memanfaatkan karbondioksida dan
air menghasilkan oksigen sebagai produk buangannya. Fotosintesis sangat penting bagi
semua kehidupan aerobik di Bumi. Selain untuk menjaga tingkat normal oksigen di atmosfer,
fotosintesis juga merupakan sumber energi bagi hampir semua kehidupan di Bumi, baik secara
langsung (melalui produksi primer) maupun tidak langsung (sebagai sumber utama energi dalam
makanan mereka), kecuali organisme kemoautotrof yang hidup di bebatuan atau di lubang angin
hidrotermal di laut yang dalam. Tingkat penyerapan energi oleh fotosintesis sangat tinggi, sekitar
100 terawatt, yang kira-kira enam kali lebih besar daripada konsumsi energi peradaban manusia.
Selain energi, fotosintesis juga menjadi sumber karbon bagi semua senyawa organik dalam tubuh
organisme.
Fotosintesis mengubah sekitar 100–115 petagram karbon menjadi biomassa setiap
tahunnya.
Meskipun fotosintesis dapat berlangsung dalam berbagai cara pada berbagai spesies,
beberapa cirinya selalu sama. Misalnya, prosesnya selalu dimulai dengan energi cahaya diserap
oleh protein yang disebut pusat reaksi fotosintesis yang mengandung klorofil. Pada tumbuhan,
protein ini tersimpan di dalam organel yang disebut kloroplas, sedangkan pada bakteri, protein
ini tersimpan pada membran plasma. Sebagian dari energi cahaya yang dikumpulkan oleh
klorofil disimpan dalam bentuk adenosin trifosfat (ATP). Sisa energinya digunakan untuk
memisahkan elektron dari zat seperti air. Elektron ini digunakan dalam reaksi yang mengubah
karbondioksida menjadi senyawa organik.
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
Siklus Karbon dan Oksigen
Di atmosfer terdapat kandungan CO2 sebanyak 0.03%. Sumber-sumber CO2 di udara
berasal dari respirasi (pernafasan) manusia dan hewan, erupsi vulkanik, pembakaran batubara,
dan asap pabrik. Karbon dioksida di udara dimanfaatkan oleh tumbuhan untuk berfotosintesis
dan menghasilkan oksigen yang nantinya akan digunakan oleh manusia dan hewan untuk
berespirasi (bernafas).
Hewan dan tumbuhan yang mati, dalam waktu yang lama akan membentuk batubara di
dalam tanah. Batubara akan dimanfaatkan lagi sebagai bahan bakar yang juga menambah kadar
C02 di udara.
Di ekosistem air, pertukaran C02 dengan atmosfer berjalan secara tidak langsung. Karbon
dioksida berikatan dengan air membentuk asam karbonat yang akan terurai menjadi ion
bikarbonat. Bikarbonat adalah sumber karbon bagi alga yang memproduksi makanan untuk diri
mereka sendiri dan organisme heterotrof lain. Sebaliknya, saat organisme air berespirasi, COz
yang mereka keluarkan menjadi bikarbonat. Jumlah bikarbonat dalam air adalah seimbang
dengan jumlah C02 di air.
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
Lihat Gambar
Gbr. Siklus Karbon dan Oksigen di Alam
Oksigen adalah unsur ketiga terbanyak yang ditemukan berlimpah di matahari, dan
memainkan peranan dalam siklus karbon-nitrogen, yakni proses yang diduga menjadi sumber
energi di matahari dan bintang-bintang..
Oksigen merupakan unsur gas, menyusun 21% volume atmosfer dan diperoleh dengan pencairan
dan penyulingan bertingkat. Sekitar dua pertiga tubuh manusia dan sembilan persepuluh air
adalah
oksigen.
Di
alam,
oksigen
selama fotosintesis oksigenik. Ganggang
hijau
bebas
dihasilkan
dan sianobakteri di
dari
fotolisis air
lingkungan
lautan
menghasilkan sekitar 70% oksigen bebas yang dihasilkan di bumi, sedangkan sisanya dihasilkan
oleh tumbuhan daratan.
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
Persamaan kimia yang sederhana untuk fotosintesis adalah:
6CO2 + 6H2O + foton → C6H12O6 + 6O2
Evolusi oksigen fotolitik terjadi di membran tilakoid organisme dan memerlukan energi empat
foton. Terdapat banyak langkah proses yang terlibat, namun hasilnya merupakan pembentukan
gradien proton di seluruh permukaan tilakod. Ini digunakan untuk mensintesis ATP (energy
otot) via fotofosforilasi. O2 yang dihasilkan sebagai produk sampingan kemudian dilepaskan ke
atmosfer.
Dioksigen molekuler, O2, sangatlah penting untuk respirasi sel (pernafasan) organisme aerob.
Oksigen digunakan di mitokondria untuk membantu menghasilkan adenosina trifosfat (ATP)
selama fosforilasi oksidatif. Reaksi respirasi aerob ini secara garis besar merupakan kebalikan
dari fotosintesis, secara sederhana:
C6H12O6 + 6O2 → 6CO2 + 6H2O + 2880 kJ·mol-1
Pada vertebrata, O2 berdifusi melalui membran paru-paru dan dibawa oleh sel darah merah.
Hemoglobin mengikat O2, mengubah warnanya dari merah kebiruan menjadi merah
cerah. Terdapat pula hewan lainnya yang menggunakan hemosianin (hewan moluska dan
beberapa artropoda)
ataupun hemeritrin (laba-laba dan lobster). Satu
liter
darah
dapat
melarutkan 200 cc O2.
Dalam keadaan istirahat, manusia dewasa menghirup 1,8 sampai 2,4 gram oksigen per
menit. Jumlah ini setara dengan 6 miliar ton oksigen yang dihirup oleh seluruh manusia per
tahun
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
Itulah mengapa sangat penting bagi kita untuk menjaga kelangsungan hidup di bumi
dengan memelihara keberlangsungan proses fotosintesis
mengapa? karena fotosintesis
menghasilkan oksigen sebagai sumber pernafasan kita dan karbohidrat sebagai sumber makanan
kita. Ingat 1 pohon bisa menghasilkan 0,5 liter oksigen. Berdasarkan hasil penelitian tersebut,
secara kasar bisa kita logikakan bahwa dengan jumlah penduduk Indonesia sekitar 237 juta jiwa
(sensus penduduk 2010), maka pohon atau tanaman yang dibutuhkan adalah berjumlah 474 juta
pohon , so mari kita menjaga alam Go green....save the earth…..
DAFTAR BACAAN
1.
‘Biologi/0032/201.7.c.htm “Biologi Siklus Biogeokimia’’
2.
Id.wikipedia.org/wiki/Fotosintesis ‘’Ensiklopedia bebas’
3. Id.wikipedia.org/wiki/Oksigen ‘’Ensiklopedia bebas’
4. http://karisnsz.wordpress.com/2011/06/09/pohon-sebagai-sumber-oksigen-klh-series/
http://www.lpmpsulsel.net/v2/index.php?option=com_content&view=article&id=146:oksigen&catid=42:widyaiswara&Itemid=203
Download