Ricinus communis Linn. Jarak Foto : Aziz Rahimy Sinonim • • • • • • Ricinus viridus Willd. Croton spinosa L. Ricinus specious Burm. Ricinus inermis Mill. Ricinus inermis et lividus Jack. Ricinus spectabilis Bl. Famili Euphorbiaceae Nama Daerah • • Jarak (Melayu, Minangkabau, Jawa, Bali) Gloah (Gayo) • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • • Lulang (Karo) Dulang (Toba, Batak) Jarak, Kalikih alang (Minangkabau) Jarak jawa (Palembang) Jarag (Lampung) Lafandru (Nias) Rangam (Dayak) Jarak, Jarak jitun, Jarak kaliki (Sunda) Jarak (Jawa) Kaleke (Madura) Kaleke Beritah (Kangean) Kohongian (Minahasa) Malasai, Kalalei, Alale (Gorontalo) Tangang-tangang jara (Makasar) Peleng kaliki jera (Bugis) Kilale (Buol) Tetanga, Tatanga (Bima) Luluk (Roti) Paku penuai (Timor) Lolo (Sawu) Balaeni (Tamekot) Balacai roriha (Ternate) Balacai (Tidore) Balacai tamekot (Halmahera) Jarak (Malaysia, Brunai Darussalam) Castor oil plant Pi ma, Bi ma (Cina) Ma hung (Siam) Eranda (Sansekerta India) Foto : Aziz Rahimy Bunga jarak berupa tandan yang tumbuh di ujung batang Uraian Tumbuhan Jarak merupakan perdu berbatang tegak, tinggi 1–5 meter. Batangnya berkayu, bulat licin, berongga, berbuku-buku dengan tanda bekas tangkai daun yang lepas, berwarna hijau dengan semburat merah tua. Daun tunggal, tumbuh berseling. Bentuk helai daun bundar, bercangap menjari 7 sampai 9, ujung daun runcing, tepi bergigi. Ukuran daun 10–25 cm x 10–25 cm. Warna permukaan atas daun hijau tua, sedangkan permukaan bawahnya hijau muda. Tangkai daun panjang, sekitar 30–50 cm, berwarna merah tua, atau coklat kehijauan. Bunganya merupakan bunga majemuk bentuk tandan, tumbuh di ujung batang. Berwarna kuning, berkelamin satu. Benang sari banyak, tangkai putik sangat pendek berbentuk benang berwarna merah atau merah muda. Buahnya berupa buah kotak berbentuk bulat agak lonjong berlekuk tiga, berkumpul dalam tandan. Di dalam buah terdapat tiga ruang yang masing-masing berisi satu biji. Buahnya berduri lunak, berwarna hijau muda, dengan rambut berwarna merah. Setelah tua buah akan berubah menjadi hitam. Biji keras, lonjong, berwarna coklat berbintik hitam. Tumbuhan ini mudah diperbanyak dengan biji yang tua. Habitat dan persebaran Tumbuh liar di hutan, semak-semak, tanah kosong dataran rendah sampai 800 meter di atas permukaan laut, atau di sepanjang pantai. Sekarang banyak dibudi dayakan sebagai salah satu komoditas perkebunan. Dapat tumbuh di daerah yang kurang subur, asalkan pH tanah sekitar 6–7, dan drainasenya cukup baik karena akar tumbuhan jarak cepat busuk dalam Foto : Aziz Rahimy air yang tergenang atau dalam tanah yang banyak mengandung banyak air. Buah jarak berduri dan Tumbuhan ini diduga berasal dari Afrika. Pada berwarna hijau sewaktu muda zaman Firaun Jarak dibudi dayakan secara besarbesaran untuk diambil minyak bijinya (castor oil). Dikabarkan, biji Jarak juga ditemukan dalam makam-makam purba di Mesir yang dipercaya berasal dari 4000 tahun sebelum Masehi. Dari Mesir, jarak menyebar ke Asia, termasuk ke Persia, India, Malaysia dan Indonesia. Bagian tumbuhan yang dipergunakan • • • • Biji Daun Akar Seluruh bagian tumbuhan Kandungan kimia • Biji mengandung 40–50% minyak jarak (oleum ricini, kastrooli) yang mengandung bermacam-macam trigliserida, asam palmitat, asam risinoleat, asam isorisinoleat, asam oleat, asam linoleat, asam linolenat, asam stearat, dan asam dihidroksistearat. Juga mengandung alkaloida risinin, beberapa macam toksalbumin yang dinamakan risin (risin D, risin asam, dan risin basa), dan beberapa macam enzim diantaranya lipase. Beberapa peneliti melaporkan biji jarak juga mengandung kursin (senyawa yang banyak • • terdapat dalam biji jarak pagar (Jatropa curcas) dan abrin (banyak terdapat dalam biji saga Abrus precatorius). Daun mengandung saponin, senyawa-senyawa flavonoida antara lain kaempferol, kaempferol-3-rutinosida, nikotiflorin, kuersetin, isokuersetin, dan rutin. Disamping itu juga mengandung astragalin, reiniutrin, risinin, dan vitamin C. Akar mengandung metiltrans-2-dekena-4,6,8-trinoat dan 1-tridekena3,5,7,9,11-pentin-beta-sitosterol. Penggunaan • • • Biji dan minyak jarak digunakan untuk mengatasi kesulitan buang air besar (konstipasi), dan kesulitan melahirkan. Selain itu minyaknya sering digunakan sebagai penyubur rambut. Hasil penelitian pada hewan percobaan membuktikan efek anti radang, pencahar, dan efek antineoplastik dari minyak jarak. Secara tradisional minyak jarak dipakai untuk mengobati kanker mulut rahim dan kanker kulit, TBC kelenjar, bisul, koreng, kudis dan infeksi jamur. Daun jarak digunakan untuk mengobati rematik, hernia, batuk sesak, koreng, eksim, gatal-gatal (pruritus), bengkak, luka dan melepuh. Kadangkadang juga digunakan untuk memperlancar pengeluaran ASI. Akar dipergunakan untuk mengobati rematik sendi, tetanus, luka memar, epilepsi, bronchitis, dan TBC kelenjar. Perhatian Biji jarak yang masih segar atau minyak jarak bersifat racun kalau ditelan dalam jumlah berlebihan. Gejala keracunan berupa sakit kepala, muntaber, panas, leukositosis, produksi kencing berhenti, keringat dingin, kejang-kejang sampai meninggal dunia. Diperkirakan kematian dapat terjadi jika menelan 20 biji jarak pada orang dewasa, atau 2 – 5 biji pada anak-anak. Racun dapat dihilangkan dengan cara memanaskan biji atau minyak jarak pada 1000°C selama setengah jam, tetapi daya anti kanker juga turut hilang bersama pemanasan. Catatan : Ricinus communis Linn. Teks : Dr. Ernawati Sinaga, Apt. (Pusat Penelitian dan Pengembangan Tumbuhan Obat UNAS/ P3TO UNAS) Foto-foto : Aziz Rahimy (Yayasan Anak Cerdas Cinta Ilmu/ACCI)