Anatomi Sistem Kardiovaskuler

advertisement
[email protected]
Lokasi Jantung
2nd – 3rd ICS
5th – 6th ICS
a. Lokasi di Mid-mediastinum. 2/3 jantung berada di sebelah kiri dari sternum
b. Apex (puncak) jantung berada di ICS ke 5 atau iga ke 6
c. Dasar jantung di level ICS 2 - 3
OTOT JANTUNG
Bersifat lurik dan
involunter
Berkontraksi
secara ritmis dan
otomatis
Serat-serat parallel
dengan guratan
melintang, terdapat
jaringan ikat halus,
mengandung pembuluh
darah kecil dan
pembuluh getah bening.
DINDING JANTUNG
1. Perikardium
Kantong pembungkus jantung
Terdiri dari dua lapisan, yaitu :
Selaput parietal : lapisan luar
yang melekat pada dinding
dada dan selaput paru.
Lapisan visceral atau epikardium,
lapisan permukaan dari jantung
itu sendiri
Diantara kedua lapisan tersebut,
terdapat cairan pericardium
(± 20 ml) yang berfungsi sebagai
pelumas untuk mengurangi
gesekan saat jantung
berkontraksi.
DINDING JANTUNG
2. Miokardium,
Lapisan tengah yang
merupakan lapisan otot
jantung, mempunyai
kemampuan untuk
berkontraksi dan
menghantarkan stimulus
listrik untuk kontraksi otot.
3. Endokardium
Lapisan bagian dalam dan
juga membentuk katub
jantung
.
Anatomi Jantung
(Ruang-Ruang Jantung)
Right Atrium
Right Ventricle
Left Atrium
Left Ventricle
Anatomi Jantung
(Katub- Katub Atrioventrikular)
Tricuspid Valve
Mitral Valve
Anatomi Jantung
(Katub-katub Semilunar)
Aorta
Anatomi Jantung
(Katub-katub Semilunar)
Pulmonary Artery
Pulmonic Valve
BLOOD FLOW
6.LUNG
7.Left Atrium
5.Pulmonary Artery
1.Right Atrium
9.Aortic valve
4.Pulmonic Valve
2.Tricuspid Valve
8.Mitral Valve
9.Left Ventricle
3.Right Ventricle
11.BODY
- peredaran darah
kecil/sirkuit pulmonar
-Peredaran darah
besar/sirkuit sistemik
)
1. ARTERI
-Fungsi


Sebagai jalur cepat
peredaran darah
bersih dari jantung
ke jaringan.
Sebagai reservoir
tekanan untuk
menghasilkan daya
dorong bagi darah
sewaktu jantung
mengalami relaksasi.
- Ciri-ciri
1. Terdiri atas 2 jarinagn ikat :
kolagen dan dastin
2. Struktur dinding tersusun
atas 3 lapisan:
a. Adventisia terluar terdiri dari
jaringan ikat fibrosa
b. Media tengah terdiri dari otot
polos dan atau serabut elastis
c. Intima dalam suatu tuba tipis
yang terbentuk dari sel-sel
endotelial




Arteri pulmonalis, merupakan pembuluh darah yang keluar dari
ventrikel dekstra menuju ke paru-paru.
Aorta asendens, arteri ini muncul dari ventrikel sisnistra, berjalan
ke atas dan depan sehingga terletak di pertengahan belakang
angulus sternum kanan diselubungi oleh perikardium serosa.
Cabangnya adalah atreri koronaria dekstra dan arteri koronaria
sinistra
Arkus aorta, arteri ini merupakan arteri yang melengkung ke arah
kiri, di muka trakea sedikit turun ke bawah sampai ke vertebrata
torakalis ke IV. Cabangnya adalah Arteri anomina, arteri subklavia
sinistra, dan arteri karotis komunis sinistra.
Aorta desendens, arteri ini menurun dari aorta yang dimulai dari
vertebrata torakalis IV, V, dan lumbalis IV. Cabangnya yaitu aorta
torakalis dan aorta abdommalis.
Ciri-ciri:
Dinding lebih tipis dari arteri karena serat kolagen lebih
banyak daripada serat elastin, kurang elastis dari arteri,
otot polos memiliki tonus miogenik inheren sehingga
mudah direnggangkan dan kemampuan rekoil elastis.
Mengandung 60% lebih dari volum darah total.

Fungsi
-Saluran resistensi rendah untuk
mengembalikan darah ke jantung
-reservoir darah: menyimpan darah
ekstra sebagi cadangan, darah
dipompa ke jaringan jika
dibutuhkan



Macam-macam vena:
Vena kava superior ( menerima darah dari
bagian atas atau leher dan kepala masuk ke
jantung) dan cabang-cabangnya (brakio sefakila,
jugularis interna dekstra/sinistra, jugularis
eksterna dekstra/sinistra, azigos, dan vena-vena
yang terdapat pada bahu dan lengan).
Vena kava inferior (menerima darah dari
bagian alat tubuh sebelah bawah masuk ke
jantung) dan cabang-cabangnya (renalis,
hepatika, suprarenal dari anak ginjal, dan iliaka
komunis).
Vena pulmonalis. Vena yang membawa darah
dari paru-paru ke atrium sinistra.
Download