seri tokoh alkitab - dorkas dan elisabeth - alexiusletlora.com

advertisement
DORKAS DAN
ELISABETH
Kelas Alkitab Malam
26 November 2012
GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI
Pdt. A. Letlora
DORKAS

Dorkas dalam Bahasa Aram disebut Tabita.
adalah salah satu tokoh perempuan dalam
Alkitab, khususnya pada bagian Perjanjian
Baru, di dalam Kisah Para Rasul. Selain itu,
Dorkas juga dikenal sebagai santa. Ia banyak
melakukan pelayanan kasih selama hidupnya.
Ia membuat pakaian bagi orang-orang miskin,
berbuat baik, dan memberi sedekah


Di dalam Alkitab tidak hanya melukiskan tokoh lakilaki, tetapi juga tokoh wanita (Kis. 9:36-41). Dari
sekian banyak tokoh wanita, maka fokus kita kali ini
tertuju kepada seorang wanita dalam Perjanjian Baru
bernama DORKAS (Ibrani Ayyalah = rusa betina).
Wanita ini berasal dari Yope yang beragama Kristen
pada zaman rasul-rasul.
Dalam Alkitab ia tercatat karena kemurahan hatinya
kepada orang miskin dan orang yang serba
kekurangan. Mari kita melihat panorama yang indah
dari Dorkas atau Tabita ini. Dalam ayat 36b tertulis
kata-kata : “Perempuan itu banyak sekali berbuat
baik dan memberi sedekah.” Tabib Lukas sudah
melihat bagaimana besar dan limpahnya Dorkas
menolong saudara-saudaranya, hal inilah yang
memungkinkan Dorkas tercatat dalam Alkitab.


Perhatian dari Dorkas kepada janda-janda
terbukti dengan banyaknya janda yang datang
melihat mayat Dorkas dan menunjukkan
pakaian yang dibuat oleh Dorkas (ay. 39).
Salomo menulis juga mengenai perempuan
yang berbudi yang membuka tangan terhadap
orang miskin (Ams. 31:20). Dan memang hal
ini dituntut oleh Yesus dari gereja (Mat.
25:31-46).


“menurut kerelaan hatinya, jangan dengan
sedih hati atau karena paksaan.” Mengapa?
“Sebab Tuhan mengasihi orang yang memberi
dengan sukacita.” Ini bisa kita baca dalam 2
Korintus 9:7. Artinya, besar kecilnya pemberian
kita, dalam bentuk apapun, selama dilakukan
dengan kerelaan dan sukacita, maka Tuhan akan
menghargai itu dengan sangat besar.
Apa yang dimiliki Tabita sederhana, yaitu
menjahit. Itu bisa kita lihat dalam ayat 39,
dimana ketika ia meninggal para janda semuanya
menangis
dan
mengenangnya
dengan
menunjukkan pakaian-pakaian yang dia jahitkan
untuk para janda ini semasa hidup.


Kelihatannya ia tidak memberi uang dalam
jumlah besar, ia pun tidak pintar berkotbah
seperti halnya para rasul yang pergi mewartakan
kabar keselamatan kemana-mana pada saat itu.
Tetapi apa yang ia lakukan ternyata bermakna
sangat besar bagi para janda miskin di kotanya,
dan Tuhan pun sangat menghargai hal itu.
Bagaimanakah dengan kita pada masa kini ?
Adakah kebaikan kita menghidupkan sesama?
ELISABETH


Elisabeth adalah tokoh Alkitab dalam
Perjanjian Baru. Elisabet adalah istri dari
seorang Imam bernama Zakharia. Keduanya
adalah keturunan Harun dan tinggal di sebuah
kota di daerah Yudea.
Lama dalam perkawinan itu mereka tidak
mempunyai anak, sebab Elisabet mandul dan
keduanya telah lanjut umurnya. Namun atas
anugerah Tuhan dia memperoleh seorang
putra pada masa tuanya yaitu ………


Kelak anaknya lebih dikenal sebagai Yohanes
Pembaptis, tokoh yang sangat penting terkait dengan
karya Allah dalam diri Yesus Kristus. Yohanes
Pembaptis adalah sahabat Yesus, dan dia yang
membaptis Yesus. Kisah tentang Elisabet yang
mengandung Yohanes Pembaptis ini terdapat dalam
Injil Lukas.
Elisabet sendiri adalah sanak saudara dari Maria ibu
dari Yesus Kristus; adalah saudara sepupu. Maria tahu
kalau Elisabet mengandung, karena diberitahu oleh
malaikat Gabriel saat mengabarkan bahwa Maria
sendiri akan mengandung oleh Roh Kudus. Padahal
Elisabet sejak mengandung selama 5 bulan tidak
menampakkan diri. Maria mengunjungi Elisabet, saat
kandungan Elisabet sudah berusia 6 bulan. Jarak
rumah mereka cukup jauh. Maria tinggal di Nazaret,
Galilea, dan pergi ke rumah Elisabet di Yudea.[4]

Dari bh Ibrani 'elisyeva', 'Allah ialah
sumpahku'. Istri imam Zakharia dan ibu
Yohanes Pembaptis (Luk 1:5 dab). Elisabet
adalah keturunan imam, sanak anak data
Maria (1:36), dan kepada Maria-lah diucapkan
kata-kata yg menggugah seperti tertulis dalam
Luk 1:42-45.


Inilah wanita benar yang menaati segala
perintah Tuhan. Dia tidak tidak memiliki anak,
namun tidak berdosa. Berapa kali Anda
membuat kesalahan mengaitkan doa yang tak
terjawab dalam hidup Anda dengan akibat
dosa atau kesalahan Anda?
Komitmen dan pengabdian Elisabet dan
Zakharia kepada Tuhan tidak didasarkan pada
apa yang telah Dia lakukan (atau tidak
lakukan), tapi pada kasih mereka kepada-Nya.
Mereka mengasihi Tuhan. Banyak orang
berhenti melayani karena keadaan yang
kurang menyenangkan.



Allah memerintahkan Elisabet untuk
membesarkan Yohanes pada waktu yang tepat.
Dia percaya pada Elisabet dan untuk itulah Dia
memberikan Yohanes kepadanya.
Dengan Apakah Allah Mempercayai Anda?
Hal yang indah dari hidup Elisabet adalah
bahwa Allah memakainya sebagai gambaran
yang jelas tentang pelayanan Kristen. Jangan
lupa bahwa Elisabet mungkin cukup tua untuk
menjadi ibunya Maria. Namun mereka berdua
mendapatkan anak pada saat yang bersamaan.
Elisabet mendapat anak 6 bulan sebelum Maria
melahirkan.


Usia bukanlah penghalang bagi pelayanan atau
berkat Allah. Tetaplah mengasihi Tuhan dari
hati yang murni, dan kehendak-Nya bagi hidup
Anda akan dipenuhi.
Pada waktu kelahiran Yesus, ada dua generasi,
diwakili oleh Maria (mungkin kurang dari 20
tahun) dan Elisabet (mungkin lebih dari 60
tahun). Kristus datang untuk menjembatani
jurang pemisah antargenerasi ini. Tentu saja
agar setiap pelayanan benar-benar
berdampak, pelayanan itu harus menjangkau
segala generasi. Anak-anak, orang tua, kakeknenek dan kakek-nenek buyut, semuanya
dijamah dengan belas kasihan Allah.
Download