hubungan serikat pekerja dengan perusahaan

advertisement
Oleh :
DEDY ARFIYANTO,SE.MM
1.Pengertian serikat pekerja dan
dasar hukum
 Serikat pekerja adalah : upaya para pekerja dan materi –
materi diluar perusahaan ( serikat pekerja atau asosiasi )
untuk bertindak sebagai satu kesatuan ketika
berhubungan dengan manajemen mengenai masalah –
masalah yang berkaitan dengan pekerjaan mereka.
 Bila diakui oleh NATIONAL LABOR RELATION BOARD
( NLRB ) , sebuah serikat buruh mempunyai otoritas yang
sah untuk bernegosiasi dengan perusahaan atas nama para
pekerja untuk : meningkatkan upah,kondisi jam kerja dan
kondisi pekerjaan lainnya dan untuk mengelola perjanjian
yang telah disepakati.
Pertimbangan hukum
 Diatur oleh Undang – undang tenaga kerja n0. 13 tahun
2003 bab XI pasal 102 – 149 .
 Hubungan industrial dilaksanakan melalui sarana :
a) Serikat pekerja / serikat buruh pasal 104
b) Organisasi pengusaha pasal 105
c) Lembaga kerjasama bipartit pasal 106
d) Lembaga kerjasama tripartit pasal 107
e) Peraturan perusahaan pasal 108 – 115
f) Perjanjian kerjasama pasal 116 – 135
g) Lembaga – lembaga penyelesaian perselisihan hubungan
industrial pasal 136 - 149
2. Alasan karyawan masuk serikat
pekerja
a. Ketidakpuasan
terhadap
manajemen
e. Tekanan teman
sejawat
d.Paksaan
pembentukan
serikat pekerja
b.Kebutuhan akan
saluran sosial
(social outlet )
c. Kesempatan
bagi pimpinan
Dampak serikat pekerja terhadap
manajemen
 Setiap keputusan yang diambil oleh manajemen (
pengusaha ) akan selalu berdampak kepada pekerja.
serikat pekerja mempunyai hak untuk mengetahui
rancangan keputusan yang akan di ambil dengan
memberikan masukan ataupun menekan dan
mempengaruhi kebijakan yang akan di ambil bila itu
berdampak buruk bagi pekerja.
Prinsip serikat pekerja
A.
B.
SUKA RELA DAN PERMANEN : serikat pekerja dalam proses
perekrutan pekerja mempunyai tuntutan dan kepentingan
yang harus di lindungi dan diperjuangkan dan mereka
membutuhkan serta mengetahui bahwa hanya melalui serikat
pekerja tuntutan dan kepentingan dapat tercapai.sedangkan
pengertian permanen berarti mempromosikan atau
menyampaikan tuntutan bersifat jangka panjang ( situasi dan
orang mungkin berubah,tetapi kebutuhan serikat pekerja
adalah tetap sama.
KEMANDIRIAN : Serikat pekerja harus mandiri dan terbebas
dari pengaruh atau kontrol
pemerintah,manajemen/perusahaan atau partai politik karena
serikat pekerja adalah organisasi dimana di kontrol oleh
anggota dan dilaksanakan dan atas nama anggota serta di
biayai oleh anggota.
LANJUTAN........................................
..............
C. Demokratik
Serikat pekerja harus demokratis secara penuh.
D. Kesatuan
Serikat pekerja dengan sendirinya memberikan
kekuatan utama dalam kesatuan , solidaritas , dan
komitmen dari anggotanya.
E. Solidaritas
Serikat pekerja tumbuh dan berkembang dengan
subur karena prinsip fundamental solidaritas “ ALL
FOR ME “ and “ ONE FOR ALL.
PERAN DAN FUNGSI SERIKAT
PEKERJA









Perlindungan
Peningkatan akan kondisi dan syarat kerja
Perjanjian kerja sama
Menangani keluh kesah anggota
Menyelesaikan perselisihan
Menyediakan manfaat lainnya ( untuk kesejahteraan anggota )
Sebagai suara pekerja
Menyediakan sarana komunikasi
Melakukan kerjasama dan menjalin solidaritas dengan pekerja atau
serikat pekerja lainnya baik secara nasional maupun internasional
 Meningkatkan pelaksanaan hubungan industrial untuk menciptakan
keharmonisan hubungan antar pekerja, serikat pekerja dengan
pengusaha / manajemen
PERMASALAHAN DAN
TANTANGAN
1.
2.
3.
4.
5.
Anti serikat pekerja , propaganda oleh pengusaha ataupun
bahkan dari pemerintah sendiri.
Potret negatif serikat pekerja dan aktifitasnya.
Konsep palsu tentang serikat pekerja yang mengakibatkan
keragu –raguan antar pekerja sehubungan dengan serikat pekerja
dan fungsi serta peranannya.
Masih banyak serikat pekerja yang hanya berdiri karena
keinginan pemerintah dan pengusaha sebagai maksud untuk
melaksanakan konvensi ILO tentang kebebasan berserikat dan
berorganisasi
Masih adanya larangan bagi pegawai pemerintah untuk
mendirikan serikat pekerja atau bergabung dengan serikat
pekerja yang ada.
PERMASALAHAN INTERNAL
 Keanggotaan
 Anggota tidak menghadiri pertemuan organisasi
 Rendahnya pengetahuan antar anggota dan pemimpin
serikat pekerja yang di pilih
 Iuran anggota
 Anggota perempuan
 Pemimpin serikat pekerja kuning
PERMASALAHAN EKSTERNAL
 Rendahnya kerja sama dan komunikasi
manajemen/pengusaha
 Pemerintah
 Masyarakat
 Pekerja migran
Download