3. METODOLOGI 3.1 Lokasi dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Maret-Juni 2010 menggunakan data Primer dan melakukan penelitian ini di Laboratorium Akustik Kelautan Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor dengan mengunakan water tank sebagai media untuk mengambil data dan ikan sebagai target. Pembuatan grafik ditabulasikan ke dalam microsoft excel dari grafik ini untuk mengetahui nilai Target Strength ikan. Pada Gambar 7 di bawah ini adalah tempat posisi pada media ikan dalam water tank dan sangkar yang nantinya akan dilihat perbedaan pada output dalam data tersebut. (A) (B) Gambar 7. (A) Posisi dengan Tali , (B) Posisi dengan Keramba 24 25 3.2 Bahan dan Peralatan Alat yang digunakan untuk penelitian ini adalah 1set alat PcFF80 PC Fish Finder dan Notebook Acer TravelMate dilengkapi perangkat lunak seperti Microsoft office, dan MATLAB r 2008a. Echosounder tersebut terhubung ke notebook Acer TravelMate melalui port pararel yang disambungkan terlebih dahulu ke interface RS-232 menggunakan kabel sepanjang 10 m Gambar 8. Penyambungan Interface dengan notebook Acer dan tranducer. 3.2.1 PcFF80 PC Fish Finder Perangkat lunak yang digunakan untuk mengambil data primer ikan pada water tank yang dihubungkan dengan single-beam echosounder dual frekuensi. Sistem-sistem minimal yang dibutuhkan untuk menginstall software ini adalah sebagai berikut: WIN98 SE, 2000, XP and Vista; 500 Mhz Pentium PC; Serial Port (16550 compatible UART) atau USB port; 128MB RAM; 50MB Hard Drive space; SVGA Graphics (1024 x 768 resolution); Mouse / Keyboard; Output data berupa nilai-nilai 26 amplitudo yang direkam oleh echosounder dalam eksistensi file *.I yang nantinya akan diolah dalam berbagai data parameter hasil. Pada Tabel 1 di bawah ini adalah spesifikasi Fish Finder yang dipakai pada penelitian yang dilakukan tersebut dari kekuatan penggunaan dan ciri lainnya yang sesuai dengan referensi yang ada. Tabel 1. Satu set PcFF80 PC Fish Finder dengan spesifikasi berikut Operating Voltage 9.5 to 16.0 VDC, 0.05 amps nominal, 4.7 amps peak at max power Indicator Front panel LED for Power ON/Off and communications indicator Output Power 2560 watts peak-to-peak (320W RMS). 24KW DSP processed power (3200 WRMS) Depth Capability 1000 feet or more at 200kHz, 1500 Feet or more at 50kHz Operating temperature Interface Box 0 to 50 deg Celsius ( 32 to 122 deg Fahrenheit) Interface Transducer 3.2.2 100 x 80 x 50 mm (4 x 3.2 x 2 inch). Powder Coated Aluminum Extrusion RS-232, 115 KBaud, serial data and USB Dual Frequency 50/200Hz, Depth/Temperature (single-beam echosounder) Notebook Acer TravelMate1LMi Spesifikasi Notebook Acer TravelMate1LMi adalah sebagai berikut 1. Sistem Operasi : Windows Xp Professional 2002 service pack 2 2. Processor : Intel(R) Pentium M 715 processor 3. RAM : 512MB DDR 4. SVGA : 1 Gb Share with RAM 5. HDD : 60 Gb 27 3.3 Pengambilan Data Akustik Pengambilan data akustik di lakukan di Laboratorium Akustik dan Instrumentasi Kelautan Perikanan dan Ilmu Kelautan Institut Pertanian Bogor dengan mengunakan water tank sebagai media dan ikan mas, ikan lele sebagai target. Pada Gambar 7 dibawah ini ada tiga foto yang (A) pemasangan alat dan pengambilan data, (B) tempat yang digunakan sebagai media untuk ikan sebagai sumber data dan (C) hasil pengambilan data Skema penelitian untuk pemasangan alat hingga hasil keluaran data. (Lampiran 8) (A) (B) (C) Gambar 9. (A) Seting alat dengan kalibrasinya, (B) Pemasangan alat (C) Hasil keluaran. Data diambil pada penelitian dilaboratorium akustik dengan ikan sebagai target, dan transducer serta Fish Finder sebagai media untuk menangkap hasil pancaran yang akan diserahkan kedalam laptop. Dengan perpindahan sudut setiap 5 derajat baik kebawah maupun keatas. Dan nantinya siap untuk diolah dengan berbagai software yang ada untuk mengetahui hasil dari penelitian tersebut. 28 Pada Gambar 8 dibawah ini dilakukan di Laboratorium Radiologi Fakultas Kedokteran Hewan IPB, (A) (B) (C) Gambar 10. (A) Seting media ikan untuk di lakukan perlakuan Sinar-X, (B) Pemasangan alat Sinar-X (C) Hasil keluaran untuk mengetahui Posisi dari Gelembung Renang. Skema penelitian untuk pemasangan alat Sinar-X hingga hasil keluaran data Sinar-X untuk Gelembung Renang. Pada gambar A terlihat fase awal dari ikan saat akan dilakukan perlakuan dengan sinar-x, persiapan seting awal tersebut dilakukan dengan bius ikan agar stabil dan tidak bergerak. Kemudian dilakukan penyinaran sinar-x dengan alat yang telah ada pada laboratorium tersebut, dan hasil keluaran tersebut dapat dilihat pada saat selesai melakukan sinar-x pada laboratorium tersebut. (Lampiran 6 dan 7) 3.4 Pemrosesan Data Akustik Parameter setting dan kalibrasi yang digunakan pada waktu pengambilan data di Laboatorium Akustik Kelautan adalah sebagai berikut bisa dilihat pada Table 2 dengan alat PcFF80 PC. Data yang ada dilakukan kalibrasi awal sebagai 29 kesempatan untuk mengetahui aturan yang sesuai dengan metode penelitian yang ada agar terarah. Kalibrasi data tersebut sangat dapat digunakan untuk mengetahui fase awal dan fase setelah dilakukan pemrosesan data. Agar dapat mengetahui perbedaan yang ada dalam pengambilan data tersebut dalam Laboratorium. Tabel 2. Kalibrasi dan setting alat PcFF80 PC Frekuensi 200 Hz C 1505,06 m/s Ping rate 0.334 s Beam width 11o (Manik, H.M, 2009) Clutter Filter 3 Display Threshold 4 Chart Speed 8 Transmitter Power 15,7 watt A Scope Threshold 5 Signal processing Analog Time Varying Gain Time-Varying Gain 1. Surface Gain 110 2. ChangerRate 10 Depth range 5m Depth Ofset 0m A Scope ON Pulse width 1 30 3.5 Analisis Data Akustik Data yang bereksistensi (*.I) selanjutnya di export ke Microsoft Excel 2007 untuk dirapihkan dan di ambil nilai amplitudonya saja, setelah itu dilakukan pengolahan data kembali dengan matlab untuk diambil nilai Amplitudo, Amplitudo Relatif, Amplitudo spectrum dan Echo Strength Data (*.I) Exel 1. Histogram TS Ikan TS=ES-SL+2TL-DI 2. Tilt Angel Ikan Matlab r2008a FFT dan Wavelet Amplitudo Amplitudo Relatif Echo Strength ES= SL-2TL+DI+TS TS, SV Identifikasi Target Gambar 11. Alur Komputasi data 31 Nilai Amplitudo Spectrum di dapat dari rata-rata pantulan pada data (*.I) pada setiap pingnya (Manik,2010). ……………………………………………….………….(14) dimana: A(i) = Amplitudo pada ping ke-i X(i,j) = Nilai pantulan ke-j sampai k pada ping ke-i k = Total pantulan Selanjutnya untuk nilai amplitudo relatif adalah perbandingan antara nilai amplitudo dengan nilai pantulan yang maximum, secara matematis di tuliskan sebagai berikut (Manik,2010). …………………………………………………………………(15) dimana: = Amplitudo relatif pada ping ke-i A(i) = Amplitudo pada ping ke-i Untuk nilai Echo Strength (Es) diperoleh dengan menggunakan rumus (Manik,2010). Dimana dipengaruhi ukuran, jenis, posisi dsb : ES (dB) = 10 Log ( EA ) DN ………………………………………………………………………...(16) Dimana, EA = Nilai echo amplitudo DN = 8 bit digital number range dari 0 sampai 255 logaritma yang dipakai adalah logaritma basis 10.