(usms) dengan metode technique for order preference by similarity

advertisement
Tugas Akhir - 2005
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN UNDANGAN SARINGAN MASUK STT
TELKOM (USMS) DENGAN METODE TECHNIQUE FOR ORDER PREFERENCE
BY SIMILARITY TO IDEAL SOLUTION (TOPSIS) STT TELKOM ADMISSION
SCREENING INVITATION (USMS) DECISION SUPPORT SYSTEM USING
TECHNIQUE FOR ORDER P
Prima Septanto¹, -²
¹Teknik Informatika, Fakultas Teknik Informatika, Universitas Telkom
Abstrak
Sejak tahun 1998, STT Telkom memberlakukan dua jalur penerimaan mahasiswa baru yaitu
melalui Ujian Tertulis dan USMS (Undangan Saringan Masuk STT Telkom). Pada jalur USMS,
calon mahasiswa dinilai berdasarkan prestasinya selama di SLTA melalui nilai rapor, aktivitas
ekstra kurikuler dan nilai SLTA berdasarkan performansi akademik populasi alumni sekolah
tersebut di STT Telkom. Permasalahan dalam penentuan kelulusan USMS adalah permasalahan
kriteria majemuk di mana terdapat sekumpulan alternatif (calon mahasiswa) dan sekumpulan
kriteria (nilai rapor, asal SLTA, nilai kegiatan ekstra kurikuler, nilai SLTA, kuota mahasiswa, dan
lainnya).
Pada Tugas Akhir ini dibangun Sistem Pendukung Keputusan USMS berbasis web dengan
menggunakan metode pengambilan keputusan kriteria majemuk yaitu TOPSIS (Technique for
Order Preference by Similarity to Ideal Solution) dengan metode pembobotan Entropy. Keluaran
dari sistem berupa usulan peserta yang diluluskan per program studi dan laporan yang berisi
informasi untuk membantu pengambilan keputusan akhir.
Metode TOPSIS dapat digunakan dengan baik (applicable) untuk memproses perankingan pada
kasus ini sedangkan metode pembobotan entropi kurang sesuai digunakan karena hasilnya
indeterministik bagi pengambil keputusan. Pembobotan secara manual dapat menjadi pilihan lain
yang lebih baik pada kasus ini. Penggunaan SPK USMS diharapkan dapat membantu pengambil
keputusan untuk mengambil keputusan yang lebih baik lagi.
Kata Kunci : SPK, USMS, Kriteria Majemuk, TOPSIS, Entropy
Abstract
Since 1998, STT Telkom held two ways of students’ admission, which are Written Exam and STT
Telkom Admission Screening Invitation (USMS). In USMS, prospect students screened by their
achievement during High School through report score, extra curricular activities, and their High
School Score which is based on High School’s alumni population academic achievement in STT
Telkom. The problem in deciding the acceptance of prospect students through USMS is a multi
criteria problem where exists a set of alternatives (prospect students) and a set of criteria (report
score, High School origin, extra curricular activities score, High School score, students quota,
etc.).
In this Final Project, a web based STT Telkom Admission Screening Invitation Decision Support
System using multi criteria decision method which is TOPSIS (Technique for Order Preference by
Similarity to Ideal Solution) using Entropy weighting method had been developed. The system
output is suggested screened participants per study program and reports that consist of useful
information for supporting final decision making.
TOPSIS method is well implemented by the system (applicable) to process ranking in this case
while entropy weighting method is kind of inappropriate to use because of its undetermined
result for decision maker. Thus, manual weighting would be a better weighting option rather than
entropy in this case. By using USMS DSS hopefully could assist decision maker for making better
decision.
Keywords : DSS, Admission Screening, Multi Criteria, TOPSIS, Entropy
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Dengan semakin kuatnya persaingan antar perguruan tinggi di Indonesia,
baik perguruan tinggi negeri maupun swasta, STT Telkom diharapkan dapat
menjaga kualitasnya sebagai pusat unggulan di bidang informasi dan komunikasi.
Salah satunya adalah dengan menjaga kualitas calon mahasiswa. Sehingga jika
masukannya bagus dan menjalani proses yang baik dalam institusi maka akan
dihasilkan lulusan yang baik pula.
STT Telkom sebagai salah satu perguruan tinggi swasta di Indonesia
melakukan penerimaan mahasiswa baru setiap tahunnya yang dilaksanakan oleh
suatu kepanitiaan dengan nama Panitia Penerimaan Mahasiswa Baru (PPMB).
Sejak tahun 1998, diberlakukan dua jalur penerimaan mahasiswa yaitu melalui
Ujian Tertulis dan USMS (Undangan Seleksi Masuk STT Telkom).
Hingga tahun 2005 USMS sudah berkembang menjadi tiga jenis, yaitu
USMS Nasional, USMS Hubungan Industrial, dan USMS Siswa Berprestasi.
USMS Nasional ditujukan bagi calon mahasiswa dari SLTA yang diundang oleh
panitia PMB. USMS Hubungan Industrial ditujukan untuk menjaring calon
mahasiswa dari keluarga/kerabat dari instansi BUMN seperti PT TELKOM.
USMS Siswa Berprestasi ditujukan bagi para siswa berprestasi dan akan diberikan
beasiswa kepadanya apabila diterima. Berbeda dengan kedua jenis USMS
sebelumnya, pada USMS Siswa Berprestasi calon mahasiswa diseleksi secara
tertulis. Perkembangan USMS ini ditujukan untuk menjangkau lebih luas lagi para
calon mahasiswa dan memberikan kepuasan kepada para stackholders.
Tugas Akhir ini membahas proses penerimaan mahasiswa baru melalui
jalur USMS Nasional. Pada jalur USMS ini, calon mahasiswa dinilai performansi
nilainya selama SLTA melalui nilai rapor, aktivitas kegiatan ekstra kurikuler, dan
nilai SLTA. Nilai SLTA adalah nilai yang diberikan oleh STT Telkom kepada
SLTA peserta USMS dengan berdasarkan pada profil SLTA tersebut dan atau
1
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
2
Bab I – Pendahuluan
prestasi akademik alumni SLTA tersebut di STT Telkom. Profil SLTA diperoleh
sebagai syarat SLTA yang mendaftarkan siswanya untuk mengikuti USMS yang
meliputi data: jumlah guru, passing grade NEM SMP, nilai terendah dan nilai
tertinggi NEM SLTA lulusan, jumlah kelas, dan jumlah siswa. STT Telkom tidak
mengundang semua SLTA untuk diikutkan dalam jalur USMS ini. Hanya SLTA
tertentu saja yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan yang siswanya
diundang mengikuti USMS. Penyeleksian SLTA ini berdasarkan nilai SLTA atau
data sekunder dari sumber lain bagi SLTA yang belum memiliki alumni yang
melanjutkan pendidikan di STT Telkom.
Metode yang digunakan pada Tugas Akhir ini adalah pendekatan kriteria
majemuk (multi criteria) yaitu TOPSIS dengan metode pembobotan Entropi.
Metode ini berdasarkan pada penentuan alternatif, pemilihan dan kuantifikasi
atribut/kriteria dari masing-masing alternatif, pemberian bobot pada masingmasing kriteria yang mencerminkan tingkat kepentingannya bagi pengambil
keputusan, dan pemilihan alternatif yang optimal. Permasalahan pemilihan calon
mahasiswa melalui jalur USMS merupakan suatu permasalahan pengambilan
keputusan kriteria majemuk (multi criteria decision making), di mana terdapat
sekumpulan alternatif (calon mahasiswa peserta USMS) dengan sekumpulan
kriteria (nilai rapor, nilai SLTA, nilai kegiatan ekstrakurikuler, kuota mahasiswa
baru per program studi, dan lainnya).
TOPSIS (Technique for Order Preference by Similarity to Ideal Solution)
berdasarkan pada konsep bahwa alternatif yang paling sesuai tidak hanya harus
paling mendekati solusi ideal, tetapi juga harus paling jauh dari solusi negatif
ideal[3]. Pada TOPSIS kriteria-kriteria harus bisa dikuantifikasikan menjadi
bilangan real. Pada akhirnya seluruh alternatif akan diurutkan/diberi ranking
berdasarkan skor evaluasi keseluruhan hasil analisis multi kriteria.
Metode Entropi merupakan salah satu metode analitis yang paling umum
digunakan untuk memberikan bobot pada kriteria pengambilan keputusan[2].
Metode Entropi juga sering diusulkan untuk pemberian bobot pada TOPSIS.
Metode ini digunakan untuk menyelidiki kontras di dalam sekumpulan data dan
menghasilkan bobot yang berkesesuaian dengan kontras data tersebut.
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
3
Bab I – Pendahuluan
Saat ini pemrosesan seleksi jalur USMS dilakukan secara manual dengan
alat bantu spreadsheet tools. Penggunaan basis data hanya sebatas sebagai alat
bantu penyimpanan data formulir sementara untuk selanjutnya diolah secara
manual oleh panitia PMB. Hal ini mengakibatkan data-data pemrosesan periode
sebelumnya tidak terdokumentasi dengan baik. Padahal data tersebut sangat
diperlukan untuk proses perencanaan dan pengembangan. Dengan menggunakan
alat bantu SPK Kriteria Majemuk diharapkan pemrosesan USMS Nasional dapat
lebih baik lagi.
1.2
Rumusan Masalah
Permasalahan dalam USMS adalah:
1. bagaimana memberikan pembobotan dan penilaian untuk masing-masing
SLTA, karena setiap SLTA memiliki standar nilai rapor yang berbeda-beda,
2. bagaimana membangun suatu Sistem Pendukung Keputusan yang membantu
pengambil keputusan untuk menentukan kelulusan peserta USMS Nasional
dengan menggunakan analisis kriteria majemuk dengan metode TOPSIS
dengan pembobotan menggunakan metode Entropi.
1.3
Batasan Masalah
Pembatasan masalah dalam Tugas Akhir ini adalah:
1. SPK yang dibangun merupakan alat bantu pengambilan keputusan,
2. SPK yang dibangun adalah SPK spesifik yang hanya ditujukan untuk
menangani USMS Nasional berdasarkan tinjauan sistem,
3. tinjauan sistem dan data pendukung diambil dari data yang ada di STT
Telkom,
4. data Nilai dan Asal SLTA Mahasiswa STT Telkom merupakan entitas di luar
sistem. Sistem ini mengasumsikan data tersebut sudah tersedia dalam bentuk
tabel/view yang siap diakses,
5. SPK dibangun dengan menggunakan metode pengambilan keputusan kriteria
majemuk TOPSIS dan metode pembobotan Entropi untuk menghasilkan
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
Bab I – Pendahuluan
4
urutan peserta berdasarkan hasil pemrosesan kriteria dan usulan peserta yang
diluluskan per program studi.
1.4
Tujuan Tugas Akhir
1. mempelajari metode pengambilan keputusan kriteria majemuk, yaitu TOPSIS,
2. mempelajari metode pembobotan Entropi,
3. membuat perangkat lunak Sistem Pendukung Keputusan USMS dengan
menggunakan metode TOPSIS dan pembobotan Entropi.
1.5
Metode Penelitian
1. Studi Literatur
Mengumpulkan bahan-bahan referensi Tugas Akhir yang meliputi topik-topik
Sistem Pendukung Keputusan, Multi Criteria Decision Making, TOPSIS,
Metode Entropi, rekayasa perangkat lunak, basis data, dan topik lainnya yang
mendukung penyusunan Tugas Akhir ini. Sumber referensi berupa buku,
Tugas Akhir, jurnal, dan e-book.
2. Pengumpulan Data
Data yang dibutuhkan dalam penyusunan Tugas Akhir ini adalah data calon
mahasiswa pendaftar USMS, data SLTA asal peserta, data nilai dan asal
SLTA mahasiswa, dan data mekanisme proses pelaksanaan USMS yang saat
ini diterapkan. Data tersebut diperoleh dari Panitia Penerimaan Mahasiswa
Baru (PPMB) STT Telkom dan Pusat Pengolahan Data (Puslahta) STT
Telkom. Dari data yang diperoleh maka akan didesain Perangkat Lunak yang
nantinya akan digunakan untuk memproses data.
3. Pengembangan Perangkat Lunak yang meliputi kegiatan:
1. Analisis Kebutuhan Sistem
Pembuatan perancangan perangkat lunak
2. Pengkodean
Implementasi perancangan menjadi perangkat lunak
3. Pengujian Perangkat Lunak
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
5
Bab I – Pendahuluan
Perangkat lunak diuji dengan menggunakan data dengan beberapa kasus
uji
4. Analisis hasil pengujian
4. Penulisan Buku Tugas Akhir
1.6
Sistematika Penulisan
BAB I
PENDAHULUAN
Berisi tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan
masalah, metode penyelesaian masalah dan sistematika penulisan.
BAB II
LANDASAN TEORI
Berisi uraian
beberapa landasan teori singkat mengenai SPK,
Multi Criteria Decision Making, metode TOPSIS, dan metode
Entropi.
BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Berisi mengenai pengumpulan data, proses pengolahan data, dan
perancangan SPK terdiri dari perancangan basis data, basis model,
dan perancangan antar muka.
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN
Bab ini akan membahas mengenai implementasi dan pengujian dari
rancangan sistem.
BAB V
PENUTUP
Bab ini berisi kesimpulan dan saran untuk pengembangan Tugas
Akhir.
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1
Kesimpulan
Dari hasil implementasi dan analisis Sistem Pendukung Keputusan USMS
dengan metode TOPSIS ini dapat ditarik beberapa kesimpulan:
1. Metode TOPSIS dapat digunakan dengan baik (applicable) untuk memproses
perankingan peserta dan perhitungan nilai SLTA pada permasalahan
penentuan penerimaan peserta USMS.
2. Metode pembobotan entropi hanya dapat digunakan pada data yang lengkap
untuk setiap kriteria yang dipilih, sehingga bila ada data yang kosong, bernilai
minus, atau pun bernilai nol maka metode ini tidak dapat digunakan. Selain itu
karena metode ini berprinsip membaca kontras di dalam data, hasil
pembobotannya kurang deterministik bagi pengambil keputusan. Sehingga
bisa saja keluaran sistem tidak sesuai dengan hasil yang diharapkan oleh
pengambil keputusan. Untuk pembobotan yang lebih deterministik maka
pengambil keputusan lebih baik menggunakan metode pembobotan manual.
3. SPK ini dapat mempercepat proses seleksi peserta USMS sampai tahap
perankingan dan atau tahap plotting program studi dengan memanfaatkan
kriteria-kriteria yang selama ini belum dimanfaatkan, sehingga dengan lebih
banyak kriteria dan kemampuan penanganan skenario majemuk, pengguna
dapat menghasilkan usulan yang dianggap paling baik. Proses seleksi
sebenarnya masih berlanjut beberapa tahap lagi sampai penentuan peserta
diterima berdasarkan beberapa kriteria lain yang belum ditangani pada SPK
ini. Namun penggunaan SPK ini dapat membantu pengambilan keputusan
akhir melalui dukungan informasi pada laporan yang dihasilkan.
5.2
Saran
1. Dengan penggunaan basis data pada SPK ini maka untuk pengembangan dapat
ditambah fasilitas pemantauan peserta yang diluluskan pada USMS dengan
membandingkan nilai-nilai pada saat mendaftarkan diri mengikuti USMS
48
Fakultas Teknik Informatika
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
49
Bab V – Kesimpulan dan Saran
dengan nilai akademik yang dicapai pada saat perkuliahan di STT Telkom.
Sehingga evaluasi penyelenggaraan USMS dapat lebih tajam lagi.
2. SPK ini dapat dikembangkan lagi hingga mampu memodelkan proses USMS
yang belum tertangani saat ini.
3. Perlu dilakukan penomoran SLTA dengan lebih baik oleh pihak Puslahta dan
Panitia PMB serta pihak yang terkait lainnya sehingga data yang dihasilkan
konsisten dan memudahkan untuk diolah lebih lanjut, salah satunya untuk
pemrosesan peserta USMS ini.
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Tugas Akhir - 2005
DAFTAR PUSTAKA
1. Daihani, Dadan Umar. 2001. Komputerisasi Pengambilan Keputusan, PT Elex
Media Komputindo: Jakarta
2. Janic, Milan & Aura Reggiani. 2001. Multicriteria Evaluation of a New Hub
Airport for an EU Airline. Proceedings of 6th NECTAR Conference:
Helsinki, Finlandia
3. Janko, Wolfgang & Edward Benroider. 2005. Multi-Criteria Decision
Making:
An
Application
Study
of
ELECTRE
&
TOPSIS.
Wirtschaftsuniversität Wien: Wina, Austria
4. Kadarsyah,
Suryadi.
2000.
Sistem
Pendukung
Keputusan,
Remaja
Rosdakarya: Bandung
5. Pinem,
Daniel
Fransiskus.
Sistem
Pendukung
Keputusan
Pemilihan
Mahasiswa Melalui Jalur USMS di STT Telkom, STT Telkom: Bandung
6. Pressman, Roger S., 2001. Software Engineering: A Practitioner’s Approach
Fifth Edition, McGraw Hill: New York, Amerika Serikat
7. Salomon, Valério A. P. & José Arnaldo B. Montevechi. 2001. A Compilation
of Comparisons on The Analytic Hierarchy Process ond Others Multiple
Criteria Decision Making Methods: Some Cases Developed In Brazil.
Proceedings of 6th ISAHP: Berne, Swiss
8. Turban, Efraim & Jay E. Aronson. 2001. Decision Support Systems and
Intelligent Systems Sixth Edition, Prentice-Hall, Inc: New Jersey, Amerika
Serikat
9. Wijayawati, Anik. 2004. Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan untuk
Pemilihan Mata Kuliah Pilihan dengan Menggunakan Metode AHP dan
RICH, STT Telkom: Bandung
10. Yeh, Chung-Hsing & Robert J. Willis. 2001. A Validation Procedure for
Multicriteria Analysis:
Application to the Selection of Scholarship
Students, Asia Pacific Management Review, Vol. 6, No. 1, Hal. 39-52
xii
Fakultas Teknik Informatika
Powered by TCPDF (www.tcpdf.org)
Program Studi S1 Teknik Informatika
Download