BAB II METODE PERANCANGAN

BAB II
METODE PERANCANGAN
A. ORISINALITAS
Seiring dengan berkembangnya dunia fotografi, sehingga semakin banyak
orang yang ingin belajar tentang forografi. Atas dasar itu pula, banyak buku fotografi
yang ditawarkan untuk para pemula. Salah satunya adalah buku “Fotografer Hebat
dulunya juga newbie” karya Heru Muara Sidik yang berisi tentang teknik-teknik dan tips
fotografi. Dari sini penulis melihat bahwa para pemula membutuhkan buku yang
informatif agar pembaca lebih mudah mengerti dan menerapkannya. Maka penulis
membuat sebuah buku berjudul “Tips & Trik” yang merupakan pengembangan dari
produk sejenis. Pengembangan dalam buku ini antara lain contoh hasil foto yang
dihasilkan dari teknik-teknik fotografi yang dibahas dalam buku.
B. KELOMPOK PENGGUNA PRODUK
Produk ini ditujukan tentunya kepada para peminat fotografi dari semua
kalangan umur. Selain karena harga yang terjangkau, informasi dan ulasan yang
terdapat di dalam buku ini juga informatif, mudah dimengerti, dan disertai dengan
gambar yang mendukung.
C. TUJUAN MANFAAT
1. TUJUAN
Adapun dari tujuan perancangan buku fotografi “tips & trik “ volume 1
adalah sebagai berikut :
a.
Agar buku fotografi ini dapat menjadi media informasi bagi orang-orang
yang baru belajar atau baru mengenal dunia fotografi.
b. Memberikan tips untuk memilih kamera dan lensa.
c.
Memberikan trik bagi pembaca buku untuk mengetahui angle dan
komposisi.
d. Agar buku fotografi “tips & trik “ volume 1 ini dapat diterbitkan dan di
sebarluaskan.
2
2. MANFAAT
Adapun dari manfaat perancangan buku fotografi “tips & trik “ volume 1
ini adalah sebagai berikut :
a.
Dapat memberikan solusi terhadap orang-orang yang ingin belajar foto.
b. Sebagai wujud buku fotografi yang layak di komersilkan.
c.
Sebagai portofolio karya fotografi.
D. RELEVANSI DAN KONSEKUENSI STUDI
1. LOGIKA DASAR PERANCANGAN
1. Warna yang digunakan untuk photo: natural dan black &
white sehingga dapat mewakili karakteristik tiap-tiap fotonya.
Framing komposisi seperti ini akan banyak digunakan,
sehingga dapat tercipta kedalaman pada foto.
2. Desain layout simple agar informasi mudah disampaikan dan
juga lebih mendapat kesan elegan.
3. Tipografi yang digunakan pada judul cover adalah jenis sans
serif untuk mendukung kesan elegan pada informasi aplikasi
dan keterangan dalam isi buku adalah jenis serif agar mudah
dibaca juga agar terciptanya kesan elegan dan modern.
4. Jumlah foto di buku fotografi ini 70 foto, setara dengan
prosentase 80% sedangkan informasi dalam bentuk narasi
tulisan 20% agar pembaca dapat membandingkan hasil
prakteknya dengan hasil foto di buku.
2. TEKNOLOGI YANG DIBUTUHKAN
1. Adobe Photoshop CS3
Adobe Photoshop, atau biasa disebut Photoshop, adalah
perangkat lunak editor citra buatan Adobe Systems yang
dikhususkan untuk pengeditan foto/gambar dan pembuatan
efek.
3
2. Adobe InDesign CC
Adobe InDesign adalah aplikasi yang digunakan untuk desain
layout atau publikasi. Adobe InDesign sering digunakan
penerbit majalah, koran, biro cetak, dan biro iklan untuk
mendesain produknya.
3. Adobe Illustrator CS3
Adobe Illustrator adalah program/aplikasi untuk mendesain
atau membuat gambar (di komputer tentunya) yang berbasis
vektor yaitu objek gambar yang dibentuk melalui kombinasi
garis dan titik (dot) berdasarkan rumusan matematika
tertentu.
3. MATERIAL YANG AKAN DIPERGUNAKAN
1. Kamera
Gambar 1. Skema Kamera
(sumber www.ardihebat.blogspot.com)
4
Gambar 2. Skema Kamera
(sumber www.images03.olx.co.id)
Suatu kamera akan berfungsi bila ada lensa yang terpasang.
Gambar 3. Body Kamera
(sumber www.1.bp.blogspot.com)
Fungsi tombol di kamera
1. Shutter
5. On / Off
2. Shutter speed
6. View Finder
3. Pengatur ISO
7. Self Timer
4. Program
8. Live view
5
2. Lensa
Lensa adalah bagian utama dari kamera, secara umum
menentukan kualitas foto . Sebuah lensa ditentukan oleh focal length,
yaitu jarak antara permukaan film/sensor digital dan sebuah titik
fokus yang ditangkap oleh lensa.
Pada umumnya lensa dibagi menjadi beberapa macam yaitu
a). Lensa Tunggal (Fixed Lens). Memiliki satu ukuran dalam
milimeter atau disebut single length. Lensa jenis ini biasannya
mempunyai bukaan diafragma yang besar.
b). Lensa Majemuk / Zoom. Lensa ini mempunyai lebih dari satu
focal lenght, yang memungkinkan fotografer dapat mengambil
gambar dari tempatnya berdiri tanpa perlu beranjang dari
tempatnya.
c). Wide Angle Lens. Lensa ini biasa digunakan untuk fotografi
landscape, interior, gedung, dsb.
d). Tele photo Lens. Lensa ini bisa menangkap subjek yang jauh
dan sulit dijangkau. Misalnya untuk memotret burung, kegiatan
olah raga, dsb.
e). Macro / Micro Lens. Lensa ini digunakan untuk menangkap
subjek yang sangat dekat dengan lensa seperti serangga.
Gambar 4. Lensa Kamera
(sumber www.s1bmdstatic.com)
6
Lensa terdiri dari :
1. Gelang Focus
2. Diafragma
3. Pengatur Zoom
Gambar 5. Diafragma Lensa
(sumber www.campbellcameras.blogspot.com)
Fungsi diafragma (f) : Untuk mengatur kapasitas cahaya yang
masuk dan mengatur ruang tajam. Semakin kecil bukaan
diafragma, semakin luas ruang tajam, semakin besar bukaan
diafragma, semakin sempit ruang tajamnya. Ruang Tajam
(Depth of Field Preview). Ruang tajam adalah daerah diantara
latar depan (foreground) dan latar belakang (background)
obyek yang masih terekam tajam.
Gambar 6. Diafragma Lens
(sumber www.blfot.com)
7
Gambar 7. Jarak Tele Lensa
(sumber www.blfot.com)
Gambar 8. Jarak Lebar Lensa
(sumber www.blfot.com)
8
3. Filter
Gambar 9. Filter Lensa Kamera
(sumber 4.bp.blogspot.com)
Untuk meningkatkan mutu hasil pemotretan, filter menjadi salah satu
pilihan yang bisa digunakan adalah :
Filter UV (Ultra Violet), berfungsi menyaring sinar ultra violet yang dijumpai
pada siang hari yang cerah. Disisi lain filter ini bisa sebagai pelindung kaca
lensa.
a.
Filter Polarisasi, memiliki fungsi menyaring sinar terpolarisir yang
dipantulkan oleh benda – benda bening, sehingga bisa membersihkan
gambar.
b.
Filter skylight atau SL, mempunyai fungsi yang sama seperti ultra violet.
c.
Filter Neutral Densitiy, mengurangi sinar yang masuk tanpa mengubah
sifatnya.
d. Filter Gradual, filter yang bergradasi dengan warna – warni tertentu di
setiap filternya.
e.
Filter Multi Image, filter yang menghasilkan gambar berlang dalam satu
bidang atau frame.
9
f.
Filter Sunrise dan Sunset, berfungsi mengurangi sinar pada matahari
dengan sekitarnya.
h. Filter Center Spot, berfungsi mengkonsentrasikan objek yang berada
di posisi center dan mengurangi pengaruh dari objek lain yang ada
disekelilingnya.
4. Tripod
Gambar 10. Tripod Kamera
(sumber www.optics4birding.com)
Tripod
bisa
digunakan
untuk
pemotretan
dengan
kecepatan lambat, menghindari shaking/goyang pada saat
pemotretan.
10
5. Flash Kamera
Gambar 11. Flash Kamera
(sumber www.t-dimension.com)
Flash atau lampu kilat mempunyai fungsi memberikan cahaya
pada pemotretan malam hari atau dalam keadaan gelap dan digunakan
sebagai cahaya utama dalam pemotretan studio.
6. Media Penyimpanan
Gambar 12. Memory Kamera
(sumber www.en.academic.ru)
11
Media penyimpanan untuk kamera digital ini berfungsi
sebagai alat simpan untuk hasil photo pada kamera. Media
penyimpanan ini digolongkan menjadi 3, yaitu Compact Flash
(CF),XD-Picture Card (XDCard), Secure Digital Card (SD card)
4. BIAYA PERANCANGAN
TOTAL Rp. 2.299.600
Gambar 13. anggaran Biaya
Perkiraan harga jual buku satuan
Harga Cover Rp.570.000 : 6buku
= Rp. 95.000
Isi Buku Rp.1.497.000 : 6buku
= Rp. 249.500
Lem panas Rp.60.000 :6buku
= Rp. 10.000
Total
=Rp. 354.500
Jika dipasarkan kepada masyarakat dengan produksi awal sebayak
1000 buku atau 1 eksemplar maka ada diskon 35%
Rp. 354.500 X 1.000 = Rp. (354.500.000 X 35% ) : 1000 = Rp. 124.075
Harga jual bisa sekitar Rp.130.000 sampai Rp.150.000.
12
E. SKEMA PROSES KERJA
Gambar 14. Bagan Kerangka Berfikir / Proses kerja
13