BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan Content marketing adalah salah satu strategi pemasaran di mana pebisnis menggunakan konten media sebagai alat untuk mempromosikan barang atau jasa yang ditawarkan. Melalui konten media tersebut, produsen tidak hanya berusaha untuk memperkenalkan barang atau jasa yang dimiliki tapi juga mengedukasi, memberi informasi yang relevan, menghibur, serta membentuk kepercayaan di benak target konsumennya. Penggunaan content marketing sebagai strategi bisnis dianggap lebih efektif mengingat karakteristik konsumen yang sudah semakin jengah dengan berbagai pesan komersial seperti yang ada pada iklan. Keengganan konsumen pada iklan dapat terlihat dari seringnya mereka melakukan penghindaran terhadap iklan itu sendiri. Tidak seperti pada iklan, content marketing memiliki treatment yang berbeda dalam mengemas pesan komersial yang hendak dibawa. Pesan komersial tersebut disamarkan melalui unsur edukasi, informasi, hiburan, serta kepercayaan yang dikemas secara apik menjadi sebuah tayangan media yang nyaman untuk dilihat. Pada konteks ini konsumen secara tidak sadar sebenarnya ikut pula mengonsumsi sebuah pesan komersial yang berwujud tayangan media. Ketidaksadaran tersebutlah yang pada tahap selanjutnya membuat konsumen tidak menghindari konsumsi konten media yang pada dasarnya ditujukan untuk kepentingan pemasaran. Penggunaan strategi content marketing sebagai strategi bisnis inilah yang diadopsi oleh tim Jalan-Jalan Men untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. MalesBanget.com sebagai perusahaan online media bekerja sama dengan Valadoo untuk membuat sebuah konten media berbentuk travel video yang memiliki misi untuk mempopulerkan berbagai destinasi wisata lokal. Seperti telah peneliti singgung sebelumnya konten travel video ini dapat dilihat baik sebagai konten media dan juga 151 strategi pemasaran. Jika kita melihatnya sebagai konten media maka travel video Jalan-Jalan Men adalah sebuah strategi promosi pariwisata Indonesia. Sementara jika dilihat sebagai alat pemasaran, maka travel video ini dapat dilihat sebagai strategi pemasaran dari Valadoo. Namun pada penelitian ini, content marketing Jalan-Jalan Men dilihat sebagai konten media yang bertujuan untuk mempromosikan pariwisata Indonesia. Secara spesifik, peneliti dalam konteks ini ingin mengetahui bagaimana pengaruh konsumsi content marketing Jalan-Jalan Men terhadap sikap wisatawan muda di Indonesia. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terlihat bahwa audiens memberikan respon positif terhadap content marketing Jalan-Jalan Men. Unsur edukasi dan informasi yang ada pada konten travel video tersebut diterima secara baik. Audiens merasa konten travel video Jalan-Jalan Men memberikan edukasi mengenai kebudayaan, kesenian, serta kuliner di Indonesia. Informasi mengenai destinasi wisata, transpotasi, dan akomodasi yang terdapat pada konten travel video tersebut juga dipersepsikan baik oleh responden. Selain itu tampilan travel video Jalan-Jalan Men dengan kualitas gambar, audio, host (pembawa acara), serta narasi yang menarik baik membuat konten video ini tidak hanya menjadikan sajian di dalamnya edukatif dan informatif saja tetapi juga menghibur. Dengan unsur hiburan tersebut, travel video ini semakin menarik untuk disaksikan. Penerimaan yang positif terhadap content marketing Jalan-Jalan Men memberikan implikasi yang positif terhadap sikap wisatawan muda baik dari aspek kognisi, afeksi, dan juga behavioral. Kemampuan Jalan-Jalan Men dalam mempromosikan pariwisata Indonesia melalui konten media besutan mereka memberikan pengaruh yang baik di mana responden dalam penelitian merasa bahwa pengetahuan, perasaan, serta keinginan untuk berlibur di dalam negeri semakin bertambah. Itu artinya ada pengaruh yang ditimbulkan ketika seseorang mengonsumsi content marketing Jalan-Jalan Men. Berbagai unsur edukasi, informasi, hiburan 152 kepercayaan yang terserap menstimulasi sikap audiens untuk lebih tertarik berwisata di dalam negeri. B. Saran Berdasarkan penelitian dan analisis yang telah dilakukan, peneliti mengajukan beberapa saran yaitu: 1.Usaha mempromosikan destinasi wisata Indonesia melalui strategi content marketing oleh Jalan-Jalan Men berbentuk travel video terbukti efektif mempengaruhi sikap wisatawan muda pada destinasi dalam negeri. Kesuksesan ini dapat menjadi dapat diadopsi oleh pemasar baik di bidang pariwisata atau yang lainnya untuk memasarkan produk atau jasa yang dimiliki. 2. Meskipun content marketing Jalan-Jalan Men terbilang sukses mempengaruhi sikap wisatawan muda, namun berdasarkan penelitian aspek sikap yang paling kuat dipengaruhi adalah kognisi. Padahal untuk mencapai tindakan nyata (dalam konteks penelitian ini adalah niatan), travel video tersebut juga harus lebih kuat mempengaruhi aspek afeksi dan behavioral audiensnya. Evaluasi mengenai kualitas content marketing baik dari dimensi edukasi, informasi, hiburan, dan kepercayaan harus terus ditingkatkan untuk bisa mempengaruhi aspek sikap lainnya. 153