Muara Kaman

advertisement
Muara Kaman
Lokasi: Provinsi Kalimantan Timur, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kecamatan Muara Kaman
Kategori: Heritage
Muara Kaman merupakan daerah cikal bakal berdirinya Kerajaan Kutai pada abad ke-4
dengan rajanya yang terkenal yakni Mulawarman. Terdapat beberapa peninggalan sejarah
yang menunjukkan hal tersebut, yaitu Situs Bukit Brubus, Candi Tanjung Serai, Lesong Batu
dan Museum Muara Kaman.
Situs Bukit Brubus terletak di Desa Brubus Kecamatan Muara Kaman. Candi ini terbuat dari
batu pasir lempung, sedangkan pada bagian dalamnya disusun dengan batu isian berupa
batu kraal. Candi ini merupakan situs bangunan suci peninggalan peradaban Hindu dan
Budha.
Candi Tanjung Serai terletak di areal Tanjung Serai, tidak jauh di belakang Kantor Kecamatan
Muara Kaman. Struktur bangunan candi ini disusun dari batu bata, arealnya berupa sebuah
gundukan tanah yang tidak terlalu tinggi dan lebih dikenal dengan sebutan teposo. Di areal ini
pernah ditemukan sebuah peripih dari batu padas pada kedalaman tiga meter dari
permukaan tanah, yang lokasinya tepat di tengah-tengah teposo. Di lokasi ini ditemukan pula
sejumlah manik-manik yang terbuat dari batu kornelian.
Salah Satu dari Yupa yang ditemukan di Muara Kaman
Komplek Lesong Batu merupakan lokasi cagar budaya yang terletak di Desa Brubus. Di
tempat inilah ditemukannya sejumlah benda-benda purbakala dan bernilai sejarah. Objek ini
mulai dikunjungi sejak tahun 1980. Namun baru dibenahi kembali pada bulan Mei tahun
2003. Salah satu bukti bekas peninggalan Kerajaan Kutai yang masih dapat dijumpai di
Muara Kaman adalah sebuah batu berbentuk balok panjang yang disebut Lesong Batu. Batu
ini lah yang menjadi bahan untuk membuat prasasti yupa pada masa kejayaan kerajaan
Hindu tertua di Indonesia tersebut. Selain itu dapat pula dijumpai beragam peninggalan lain
seperti batu kepala babi, kubu-kubu kuno dan lain sebagainya.
Lesong Batu
Museum Muara Kaman terletak di Kelurahan Muara Kaman Hulu. Museum ini dibangun
secara sederhana dengan berbahan dasar kayu yang didapat dari daerah sekitar. Daya tarik
utama museum ini adalah terdapat benda-benda sejarah yang merupakan peninggalan
Kerajaan Kutai.
Museum Muara Kaman
Muara Kaman terletak ±82 Km dari ibukota Kecamatan Tenggarong. Perjalanan ke Muara
Kaman dapat ditempuh melalui dua cara, melalui jalan darat menggunakan kendaraan dan
menyusuri Sungai Mahakam ke arah hulu. Akses darat untuk mencapai Muara Kaman masih
terbatas, terutama karena jaringan jalan menuju lokasi masih berupa jalan tanah, sehingga
sulit dilalui kendaraan pada saat musim hujan.
Sumber: Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kalimantan Timur, 2012; Dinas Kebudayaan dan
Pariwisata Kabupaten Kutai Kartanegara, 2010.
Download