Aplikasi Teknologi dan Informasi I Artikel Sistem Oprerasi Oleh: Moh Faisal 5160411220 Universitas Teknologi Yogyakarta Fakultas Bisnis dan Teknologi Informasi Prodi Teknik Informatika 2016 1.1 Pengertian Sistem Operasi Sistem operasi merupakan sebuah penghubung antara pengguna dari komputer dengan perangkat keras komputer. Sebelum ada sistem operasi, orang hanya mengunakan komputer dengan menggunakan sinyal analog dan sinyal digital. Seiring dengan berkembangnya pengetahuan dan teknologi, pada saat ini terdapat berbagai sistem operasi dengan keunggulan masing-masing. Untuk lebih memahami sistem operasi maka sebaiknya perlu diketahui terlebih dahulu beberapa konsep dasar mengenai sistem operasi itu sendiri. Pengertian sistem operasi secara umum ialah pengelola seluruh sumber-daya yang terdapat pada sistem komputer dan menyediakan sekumpulan layanan (system calls) ke pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan penggunaan serta pemanfaatan sumber-daya sistem komputer. 1.2 Sejarah Sistem Operasi Sejak pertama kali telah dikenal ada dua jenis OS (Operating System) untuk menggerakan komputer, UNIX dan non-UNIX (MS-DOS, Mac-OS, dll) UNIX digunakan pada komputer besar seperti super komputer, mainframe dan sebagainya, sedangkan non-UNIX banyak digunakan pada PC. UNIX dikembangkan diakhir tahun 60-an oleh sebuah group yang dipimpin Ken Thompson dari AT&T Laboratories. Pada awalnya OS ini didistribusikan secara gratis untuk pengembangan ke institusi-institusi pendidikan. Namun dalam perjalanannya, setelah banyak dipakai oleh dunia industri dan bisnis karena kehandalannya dalam dunia jaringan (networking), maka OS ini dipatenkan dan diperdagangkan. UNIX di Indonesia dalam perkembangannya lebih dikenal sebagai sistem operasi yang mahal. Hal ini disebabkan oleh kelangkaan atau tidak tersedianya program aplikasinya dan bahkan sistem operasi yang merupakan varian dari UNIX seperti MINIX sulit ditemukan. MINIX tetap juga memerlukan sistem operasi yang benarbenar kompatible dengan IBM PC. Hal ini sulit diterapkan di Indonesia, karena sebagian besar perangkat keras yang digunakan adalah IBM PC kompatible dengan BIOS yang tersendiri. Perkembangan UNIX yang mahal dan penggunaanya yang terbatas disebabkan karena dirancang untuk mampu mengerjakan perintah-perintah program secara simultan (multitasking) dan bisa digunakan oleh beberapa user secara bersama (multiuser). MS-DOS dibuat pada tahun 1981 oleh Microsoft untuk pertama kalinya membuat sistem operasi untuk IBM-PC. Kerja sama antara Microsoft dengan IBM pada waktu itu membuat MS-DOS merupakan diterima sebagai sistem operasi standard. Semenjak itu peran Microsoft dalam perindustrian komputer menjadi meningkat. Pada tahun 1991, kerja sama antara Microsoft dan IBM berakhir ketika mereka memisahkan diri untuk membuat sistem operasi bagi PC. IBM memilih untuk mengembangkan OS/2, sementara itu Microsoft mengembangkan sistem operasi Windows. Microsoft mengumumkan Windows 3.0 pada tahun 1990, diikuti Windows 3.1 pada tahun 1992. Windows NT yang digunakan untuk lingkungan bisnis dikeluarkan pada tahun 1993. Dan pada tahun 1995 tepatnya bulan Agustus, munculah sistem operasi Windows '95 yang berhasil menjual sampai 7 juta kopi di seluruh dunia hanya dalam waktu dua bulan. Selang dua tahun dikeluarkanlah Windows '95 B atau sering dikenal sebagai Windows '97 untuk mengganti versi Windows '95 yang lama karena memiliki banyak "bug". Akan tetapi sistem operasi Windows '97 ini juga dilaporkan tidak stabil dan masih memiliki bug oleh user, serta perkembangan tekhnologi hardware/software dan network termasuk juga internet menuntut Microsoft untuk menciptakan Windows '98 yang dikeluarkan tiga tahun setelah pembuatan Windows '95. Masalah realibilitas dan kestabilan pada sistem operasi Windows sampai saat ini menjadi kritikan para kritikus komputer, walaupun sistem operasi dibuat menjadi lebih mudah dioperasikan oleh user karena tekhnologi GUI (Graphic User Interface) yang ditawarkan. Kelemahan inilah membuat para user melirik sistem "open source code" yang lebih memiliki realibilitas karena user dituntut untuk mengembangkan sendiri sistem operasinya, walaupun user dituntut pula untuk belajar lebih giat dibandingkan GUI (Graphic User Interface) yang ditawarkan Windows bersifat "user friendly". Tetapi "open source code" yang tersedia pada UNIX maupun variannya sulit untuk didapatkan karena sistem operasi tersebut sudah dipatenkan dan harganya mahal. Menurut Tanenbaum, sistem operasi mengalami perkembangan yang sangat pesat, yang dapat dibagi kedalam empat generasi : • Generasi Pertama (1945-1955) Generasi pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai pengganti sistem komputasi mekanik, hal itu disebabkan kecepatan manusia untuk menghitung terbatas dan manusia sangat mudah untuk membuat kecerobohan, kekeliruan bahkan kesalahan. Pada generasi ini belum ada sistem operasi, maka sistem komputer diberi instruksi yang harus dikerjakan secara langsung. • Generasi Kedua (1955-1965) Generasi kedua memperkenalkan Batch Processing System, yaitu Job yang dikerjakan dalam satu rangkaian, lalu dieksekusi secara berurutan.Pada generasi ini sistem komputer belum dilengkapi sistem operasi, tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada, contohnya fungsi sistem operasi ialah FMS dan IBSYS. • Generasi Ketiga (1965-1980) Pada generasi ini perkembangan sistem operasi dikembangkan untuk melayani banyak pemakai sekaligus, dimana para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara on-line ke komputer, maka sistem operasi menjadi multi-user (di gunakan banyak pengguna sekali gus) dan multi-programming (melayani banyak program sekali gus). • Generasi Keempat (Pasca 1980an) Dewasa ini, sistem operasi dipergunakan untuk jaringan komputer dimana pemakai menyadari keberadaan komputer-komputer yang saling terhubung satu sama lainnya. Pada masa ini para pengguna juga telah dinyamankan dengan Graphical User Interface yaitu antar-muka komputer yang berbasis grafis yang sangat nyaman, pada masa ini juga dimulai era komputasi tersebar dimana komputasi-komputasi tidak lagi berpusat di satu titik, tetapi dipecah dibanyak komputer sehingga tercapai kinerja yang lebih baik. 1.3 Seri Dari Sistem Operasi A. Sistem Operasi WINDOWS 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. Windows 1.0 (20 november 1985) Windows 2.0 (november 1987) Windows 3.0 (22 mei 1990) Windows 3.1 (18 maret 1992) Windows NT 3.1 Windows for workgroups 3.11 (11 agustus 1993) Windows NT 3.5 (21 september 1994) Windows 95 (14 agustus 1995) Windows NT 4.0 (29 juli 1996) Windows 98 (15 mei 1998) 11. 12. 13. 14. 15. 16. 17. 18. 19. 20. Windows 2000 17 februari 2000 Windows ME (14 september 2000) Windows XP (25 oktober 2001) Windows server 2003 (24 april 2003) Windows vista (30 januari 2007) Windows server 2008 (27 februari 2008) Windows 7 (22 oktober 2009) Windows 8 (26 oktober 2012) Windows 8.1(awal Juni 2013) Windows 10 (30 September 2014) B. Sistem Operasi LINUX 1. Red Hat Linux 2. Debian Linux 3. Mandrake Linux / Mandriva 4. SuSE Linux 5. Xandros Linux 6. Gentoo Linux 7. Fedora 8. Free BSD 9. CentOS 10. Turbo Linux 11. Linux Mint 12. Sabayon Linux 13. Damn Small Linux (DSL) 14. Linspire 15. Freespire 16. Zencafe 17. Trustix Merdeka 18. BlankOn C. Sistem Operasi Android 1. 2. 3. 4. 5. Android 1.0 Android 1.1 Android 1.5 Cupcake Android 1.6 Donut Android 2.0 Eclair 6. Android 2.0.1 Eclair 7. Android 2.1 Eclair 8. Android 2.2–2.2.3 Froyo 9. Android 2.3–2.3.2 Gingerbread 10. Android 2.3.3–2.3.7 Gingerbread 11. Android 3.0 Honeycomb 12. Android 3.1 Honeycomb 13. Android 3.2 Honeycomb 14. Android 4.0–4.0.2 Ice Cream Sandwich 15. Android 4.0.3–4.0.4 Ice Cream Sandwich 16. Android 4.1 Jelly Bean 17. Android 4.2 Jelly Bean 18. Android 4.3 Jelly Bean 19. Android 4.4 KitKat 20. Android 5.0 Lollipop 21. Android 6.0 Marshmallow D. Sistem Operasi Macintosh 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. 13. Mac OS X Server 1.0 dirilis: Maret 1999. Mac OS X Public Beta, dirilis: September 2000. Mac OS X 10.0 (update 10.0.1-10.0.2-10.0.3-10.0.4), dirilis Maret 2001. Mac OS X 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5), dirilis Oktober 2001. Mac OS X Server 10.1 (update 10.1.1-10.1.2-10.1.3-10.1.4-10.1.5), dirilis November 2001. Mac OS X 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.7-10.2.8), dirilis: Agustus 2002. Mac OS X Server 10.2 (update 10.2.1-10.2.2-10.2.3-10.2.4-10.2.5-10.2.6-10.2.710.2.8), dirilis Agustus 2002. Mac OS X 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.7-10.3.810.3.9), dirilis Oktober 2003. Mac OS X Server 10.3 (update 10.3.1-10.3.2-10.3.3-10.3.4-10.3.5-10.3.6-10.3.710.3.8-10.3.9), dirilis Oktober 2003. Mac OS X 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5), dirilis April 2005. Mac OS X Server 10.4 (update 10.4.1-10.4.2-10.4.3-10.4.4-10.4.5) dirilis: April 2005. Mac OS X 10.5 (update 10.5.1-10.5.2-10.5.3-10.5.4), dirilis Oktober 2007 Max OS X 10.6 dirilis pada Juni 2009) 1.4 Kelebihan dan Kekurangan dari Sistem Operasi A. Windows Kelebihan GUI yang familiar Dukungan driver yang lebih banyak MS Windows memiliki dukungan driver hardware yang lebih banyak dibandingkan Linux. Banyak aplikasi berbasis MS Windows lebih mudah untuk menginstal aplikasi pada MS Windows dibandingkan pada Linux, yang terkadang harus di-configure terlebih dahulu dan Banyak gratisan GPL dan Freeware ditawarkan untuk Windows Kekurangan Harga yang mahal. Anda harus mengeluarkan uang sekitar $100 atau lebih untuk membeli sistem operasi MS Windows. Rentan virus dan hacking, banyak virus komputer yang menyerang sistem operasi ini Tidak ada sistem keamanan yang tangguh Kecuali MS Windows 2000 dan XP, pada MS Windows 9.x/Me, hampir tidak memiliki sistem keamanan yang dapat membuat komputer Anda aman dari tangan-tangan jahil, Pada MS Windows (kecuali MS Windows 2000 yang lebih baik dibandingkan Win9.x/Me) semakin banyak aplikasi yang Anda instal, maka kemungkinan besar akan terjadi ngadat karena hal ini pekerjaan Anda akan terganggu. B. Linux Kelebihan linux Linux adalah sistem yang Open Source Freeware yaitu software yang bersifat free tanpa ada tuntutan dari hak cipta Minimal hardware yaitu tidak begitu membutuhkan hardware yang terlalu besar kapasitasnya maupun biayanya. Stabilitas yaitu stabil digunakan sebagai apa saja, baik Server maupun Client Shared Libraries tidak merusak sistem lainnya jika di install dengan versi yang lainnya. Sistem yang digunakan dapat berjalan seperti biasanya. Kebal virus tidak terserang virus apapun seperti yang terjadi pada Windows Dapat menggunakan TCP/IP Mendukung File System 32 Bit Multi User dapat menggunakan User yang sama berulang kali tanpa harus menutup sesi yang sebelumnya di buka. Multitasking memungkinkan mengakses data secara bersamaan tanpa terjadinya hang pada komputer. Pemanfaatan memory secara optimal dengan membuat virtual memory Login User tanpa batas Mendukung 34 madan Akses Sistem File yang berbeda Dapat digunakan sebagai Web Server menyediakan semua Program dan aplikasi networking yang di butuhkan dalan satu CD Kelemahan Sistem operasi yang digunakan sama sekali berbeda dengan Windows sehingga perlu waktu dan tenaga untuk belajar menggunakannya. Penggunaan WYSYWYG (What You See is What You Get) belum bisa secara menyeluruh, sehingga diperlikan trik tersendiri untuk menggunakannya. Sulit bagi pengguna awam untuk beradaptasi Anda telah menggunakan MS Windows sejak tahun 1995 hingga kini? MakaAnda akan mengalami kesulitan saat mengoperasikan Linux. File System, Hirarki File, Hak Akses, Format File-nya sangat berbeda dengan MS Windows Dukungan perangkat keras dari vendor-vendor tertentu yang tidak terlalu baik pada Linux. Proses instalasi software / aplikasi yang tidak semudah di Windows. Instalasi software di Linux, akan menjadi lebih mudah bila terkoneksi ke internet atau bila mempunyai CD / DVD repository-nya. Bila tidak, maka kita harus men-download satu per satu package yang dibutuhkan beserta dependencies-nya. C. Mac OS Kelebihan Tidak mudah terkena virus Dirancang dengan security oriented, Mac OS tidak diganggu oleh serangan konstan dari PC virus dan malware. Namun tidak juga akan memperlambat Anda dengan peringatan keamanan konstan dan interupsi lainnya. High Performance. Khususnya pada Mac OS X - dengan prosesor Intel terbaru dan inovasi terbaik lainnya, Mac dapat melakukan semua hal yang hanya dapat dilakukan Mac - dengan kecepatan yang menakjubkan. User-friendly Dengan tampilan GUI yang sangat menarik, menjadikan Mac OS sebagai salah satu OS yang banyak diminati khususnya oleh para graphic designer dan bagi mereka yang baru mempelajari komputer. Kekurangan Mac OS Mac tidak bisa dirakit sendiri karena Apple sudah tidak memberi license untuk perusahaan lain untuk membuat hardware yang bisa menggunakan Mac OS Kelebihan yang lain: Hanya kompatibel dengan sfotware tertentu. Harga Menengah. Tampilan simple dan elegan. Proses akselerasi stabil. Pengunaan bahasa umum. Keamanan powerful. D. Android Kelebihan Penggunaan yang didesain mudah pada fitur-fitur aplikasi, serta tidak sulit untuk dipahami. Android dapat juga dikatakan sistem operasi berbasis Linux yang open source. Dengan begitu akan memberikan peluang besar untuk para developer membuat dan mengembangkan aplikasi-aplikasi yang bagus dan canggih. Pengguna dapat dengan bebas untuk memilih aplikasi yang mana saja yang ingin digunakan. Tersedia banyak sekali aplikasi yang dapat digunakan secara gratis dengan berbagai fungsinya, itu secara resmi tersedia di Google Play Store. Sistem operasi Android bersifat multitasking, yang berguna untuk menjalankan berbagai aplikasi secara mudah, serta dapat menelusuri apps Android yang diinginkan. Aplikasi untuk sistem Android juga dikembangkan secara up to date, sehingga setiap waktu akan muncul berbagai program dengan teknologi baru yang luar biasa fitur-fiturnya. Kamu bisa menginstal ROM yang dimodifikasi, akan tetapi pada sistem operasi Android sendiri memiliki cukup banyak jenis custom ROM. Tenang saja hal tersebut dijamin tidak membahayakan perangkat smartphone. OS Android memiliki keunggulan dibandingkan dengan sistem operasi lainnya seperti salah satunya iOS yang dipunyai milik Apple, dimana iOS hanya dapat digunakan oleh produk dari Apple sendiri. Adapun Android dapat digunakan berbagai merek smartphone sepertiSamsung, Sony Ericsson, Motorola, dan HTC. Widget yang ada di homescreen bisa diakses dengan berbagai setting, cepat dan juga mudah Kekurangan Sistem operasi Android tampaknya menuntut pengguna untuk harus memiliki koneksi internet dalam keadaan aktif. Seperti minimalnya perlu koneksi internet GPRS, hal ini agar perangkat siap untuk online sesuai dengan kebutuhan pengguna. Memang terdapat banyak Aplikasi Android yang dapat digunakan secara gratis, akan tetapi seringkali pada aplikasi yang digunakan akan memunculkan iklan yang cukup mengganggu. Baterai pada smartphone dengan sistem Android akan sangat boros dibandingkan OS lainnya, hal tersebut disebabkan dengan banyaknya proses yang berjalan secara background yang membuat energi baterai menjadi cepat habis. 1.5 Perintah Dasar dari Sistem Operasi A. Perintah Dasar Sistem Operasi Linux Struktur Dasar perintah Linux Struktur dasar perintah linux adalah sebagai berikut : Perintah [pilihan] [argument] Keterangan : ƒ Perintah adalah command yang digunakan untuk melakukan suatu aksi tertentu. ƒ Pilihan, untuk mengubah atau menambah default tindakan dari perintah ƒ Argument, menyatakan obyek yang akan diproses oleh perintah, berupa file atau direktori Tanda kurung siku berarti bagian tersebut bersifat opsional. Administrasi User Perintah ini untuk membuat/menghapus user dan memberi dan menghapus password user. # adduser namauser → untuk membuat user # namauser → memberi password user # userdel namauser → menghapus user # userdel –r namauser → menghapus nama user beserta home direktorinya # passwd –d namauser → manghapus password user #/$ logout → logout user #/$ ctrl+d → logout user Informasi login : [root@xabudy root] # Direktori aktif Nama komputer Nama user Tanda # berarti login sebagai root, tanda $ berarti login sebagai user biasa. Berpindah-pindah Mode Berpindah dari mode grafis ke text Ctrl+Alt+F1 → pindah ke konsole1 Ctrl+Alt+F2 → pindah ke konsole2 Ctrl+Alt+F3 → pindah ke konsole3 Ctrl+Alt+F4 → pindah ke konsole4 Ctrl+Alt+F5 → pindah ke konsole5 Ctrl+Alt+F6 → pindah ke konsole6 Berpindah dari text ke text Alt+F1 … … Alt+F6 Berpindah dari text ke grafis Alt+F7, bila aktif langsung pada mode text cara mengaktifkan grafis dengan startx. Administrasi Direktori dan File Pindah Direktori #/$ cd namadirektori → berpindah ke nama direktori yang dituju dari direktori induk #/$ cd [path] → berpindah langsung ke direktori yang dituju #/$ cd / → berpindah ke direktori / #/$ cd .. → berpindah ke direktori induk #/$ cd → berpindah ke direktori root Melihat isi direktori #/$ ls → menampilkan isi direktori secara singkat #/$ ls –a → #/$ ls –l → menampilkan isi direktori lengkap dengan informasi file #/$ ll → sama dengan ls –l #/$ ll |more → menampilkan isi direktori per layer/halaman Melihat struktur direktori aktif #/$ pwd → menampilkan path dari direktori aktif Membuat direktori #/$ mkdir namadirektori #/$ mkdir namadirektori namadirektori …. → membuat direktori langsung banyak Mengkopi file #/$ cp namafile /direktori_tujuan Memindah File #/$ mv namafile /direktori_tujuan Rename nama file atau direktori #/$ mv nama_lama nama_baru Menghapus direktori #/$ rmdir namadirektori → menghapus direktori kosong #/$ rmdir –r namadirektori → menghapus direktori beserta isi Membuat dan mengedit file ƒ touch → membuat file tanpa isi #/$ touch namafile ƒ cat → membuat file #/$ cat namafile ……...ketik……… Ctrl+d → untuk save ƒ vi → membuat dan mengedit #/$ vi namafile Tekan tombol insert untuk memulai dokumen, tombol esc untuk keluar Untuk menyimpan, setelah esc ketik “:wq” ƒ mcedit → membuat dan mengedit #/$ mcedit namafile Tekan F2 untuk save Tekan F10 untuk keluar Membaca device (fdd, hdd, cdd) Baca floppy disk #/$ mount /dev/fd0 /mnt/floppy Struktur dari perintah diatas : [perintah] [device yang diaktifkan] [direktori mountpoint] Atau bisa dengan perintah berikut #/$ mount /mnt/floppy #/$ mount /media/floppy Menghentikan pembacaan #/$ umount /mnt/floppy #/$ umount /media/floppy Membaca CDROM/DVDROM Pembacaan device ini pada dasarnya otomatis, jika tidak menggunakan perintah berikut #/$ mount /mnt/cdrom #/$ mount/media/cdrom Membaca Harddisk Melalui tiga tahap berikut Buat direktori mount point (missal: /mnt/drive_c) Cari posisi hardisk dengan perintah #/$ fdisk –l Lakukan pembacaan dengan #/$ mount /dev/hda1 /mnt/drive_c Melihat manual/help suatu perintah #/$ man namaperintah #/$ man |more namaperintah → menampilkan manual per halaman B. Perintah Dasar DOS AT Menjadwalkan perintah dan program agar berjalan di komputer pada waktu tertentu. ATTRIB Menampilkan atau mengubah atribut suatu file. BREAK Mengatur atau menghilangkan pemeriksaan extended CTRL+C. CACLS Menampilkan atau mengubah daftar kontrol akses (ACLs) dari files. CALL Memanggil sebuah program batch dari program batch yang lain. CD / CHDIR Menampilkan nama atau mengubah direktori sekarang. CHCP Menampilkan atau mengubah nomor active code page. CHKDSK Memeriksa sebuah disket/harddisk dan menampilkan laporan status disket/harddisk tersebut. CHKNTFS Menampilkan atau mengubah proses pemeriksaan disket pada saat booting. CLS Menghapus layar jendela command prompt. CMD Menjalankan interpreter perintah Windows yang baru. COLOR Mengubah warna teks dan latar pada command prompt. COMP Membandingkan isi dari dua atau beberapa file. COMPACT Menampilkan atau mengubah kompresi file pada partisi NTFS. CONVERT Mengkonversi FAT ke NTFS. Anda tidak dapat mengkonversi drive yang sedang aktif. COPY Menyalin satu atau beberapa file ke lokasi lain. DATE Menampilkan atau mengubah tanggal. DEL / ERASE Menghapus satu atau beberapa file. DIR Menampilkan daftar file dan subdirektori dalam sebuah direktori. DISKCOMP Membandingkan isi dari dua buah disket. DISKCOPY Menyalin isi dari satu disket ke disket lain. DOSKEY Mengedit baris perintah, memanggil kembali perintah Windows, dan membuat macro. ECHO Menampilkan pesan, atau mengubah command echoing on atau off. ENDLOCAL Mengakhiri lokalisasi dan perubahan environment pada sebuah batch file. EXIT Keluar dari program CMD.EXE dan menutup jendela command prompt. FC Membandingkan dua atau beberapa file, dan Menampilkan perbedaan file-file tersebut. FIND Mencari string teks dalam sebuah file atau beberapa file. FINDSTR Mencari string dalam file. FOR Menjalankan perintah yang spesifik untuk masing-masing file dalam sekumpulan file. FORMAT Mem-Format sebuah hardisk/disket untuk digunakan di Windows. FTYPE Menampilkan atau mengubah tipe file yang digunakan dalam asosiasi ekstensi file. GOTO Mengarahkan Windows command interpreter ke baris yang berlabel dalam sebuah program batch. GRAFTABL Memperbolehkan Windows untuk menampilkan sekumpulan karakter extended dalam mode grafik. HELP Menyediakan informasi bantuan untuk perintah-perintah Windows. IF Menjalankan pemrosesan kondisional dalam program batch. LABEL Membuat, mengubah, atau menghapus volume label dari sebuah disket/harddisk. MD / MKDIR Membuat direktori. MODE Mengkonfigurasi alat yang ada pada sistem. MORE Menampilkan hasil perlayar. MOVE Memindahkan satu atau beberapa file dari satu direktori ke direktori yang lain. PATH Menampilkan atau mengatur path pencarian untuk executable files. PAUSE Menunda pemrosesan dari sebuah batch file dan menampilkan pesan. POPD Mengembalikan nilai sebelumnya dari direktori sekarang yang disimpan oleh PUSH. PRINT Mencetak file teks. PROMPT Mengubah command prompt Windows. PUSHD Menyimpan direktori sekarang kemudian mengubahnya. RD /RMDIR Menghapus direktori. RECOVER Mengembalikan informasi yang masih dapat dibaca dari sebuah disket/harddisk yang sudah bad/rusak. REM Menulis komentar dalam batch files atau CONFIG.SYS. REN / RENAME Mengubah nama file. REPLACE Mengganti file. SET Menampilkan, mengatur, atau menghapus variabel lingkungan Windows. SETLOCAL Memulai lokalisasi dari perubahan lingkungan dalam sebuah batch file.