warta 30 april 2017

advertisement
No. Rek.Bank BNI a.n. GPIB BUKIT BENUAS: 014 125 9941
JAM IBADAH
IBADAH 1
IBADAH 2
IBADAH 3
IHMPA
IHMPT
:
:
:
:
:
06:00 WITA
09:00 WITA
18:00 WITA
PUKUL 09:00 WITA
PUKUL 09:00 WITA
JAM KERJA KANTOR
MAJELIS JEMAAT
SENIN
: 09.00—13:00 WITA
SELASA - JUMAT : 08.00 - 16.00 WITA
SABTU
: 09:00—13:00 WITA
HARI LIBUR NASIONAL KANTOR TUTUP
Datanglah sebelum Ibadah dimulai - tepat waktu.
Tidak mondar-mandir (masuk keluar Gereja)
terutama pada saat doa syafaat
Berdoa dan Baca Alkitab secara pribadi
Sebelum ibadah dimulai
Untuk akurasi Data Warga Jemaat dan menunjang
Pelayanan, maka bila status warga jemaat mengalami mutasi/
perubahan data karena pindah alamat, perkawinan, kelahiran,
dll. Harap menghubungi kantor Majelis Jemaat
pada hari dan jam kerja atau Dkn/Pnt. terdekat domisili Anda
Dimohon untuk tidak makan/minum pada saat Ibadah berlangsung.
Tidak membuang/meninggalkan sampah
(kulit permen, dll) di sembarang tempat
(kursi, lantai, pot bunga, dan sekitar halaman gereja)
Apabila membawa anak kecil mohon dijaga agar tidak
Mengganggu kekhidmatan saat beribadah.
Untuk Ibadah pukul 09:00 wita
Anak-anak dapat diikutsertakan pada kelas IHMPA
(Ibadah Hari Minggu Pelkat PA di Ruang Pelkat)
Handphone harap dimatikan (silent)
saat ibadah berlangsung
Pada saat prosesi Alkitab—Presbiter
keluar ruang ibadah Warga jemaat
dimohon tidak mendahului Presbiter
Periksa kembali barang-barang bawaan
anda sebelum meninggalkan ruang ibadah
2
PASKAH
Paskah adalah hari raya yang mula-mula dirayakan dan merupakan unsur penting dalam Tahun Gereja.
Dirayakan sebagai Hari Kebangkitan KRISTUS dan yang merupakan titik tolak iman
orang percaya (1 Korintius 15:14). Dirayakan dalam kegembiraan dan sukacita.
Warna dasar
Lambang/Logo
Warna bunga Lily
: Putih
: Bunga Lily
: Putih
Arti :
Bunga Lily merupakan simbol dari hari Paskah dan kekalan umbi-umbian dari bunga
Lily haruslah ditanam dan mati dahulu di dalam tanah, baru kemudian daripadanya
akan tumbuh suatu kehidupan baru.
Lewat Paskah orang percaya telah menerima kehidupan baru yang diberikan melalui
kematian dan penderitaan KRISTUS (band. Yohanes 12:34), dan kehidupan baru itu
sendiri adalah kehidupan yang berkaitan dengan hidup kekal.
1. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU 30 APRIL 2017
Minggu
30 April 2017
Pemberita Firman
PRESBITER
Pelayan 1
Pelayan 2
Pelayan 3
Pelayan 4
Pelayan 5
Pelayan 6
Pelayan 7
Pelayan 8
Koord. P.Tamu
Pelayan 9
Koord. Kolektan
Kantoria
Prokantor
Pianist
PS / VG
Multimedia
Sound System
GPIB Bukit Benuas
GPIB Bukit Benuas
Pukul 06:00 wita
Pukul 09:00 wita
Pdt. Christian James Wongkar
SP. EFESUS
SP. TESALONIKA
Pnt. Robert Tombuku
Pnt. Adrian Kalalo
Pnt. Yulianus Rongre
Pnt. Robert Mbouw
Pnt. Janie Adipoetra
Pnt. Eric Ch. Assa
Dkn. Hetty Wajong - M
Dkn. Kristin Manurung
Dkn. Sayekti Manolong
Dkn. Robert Kalalo
Dkn. Meity Luntungan - R
Dkn. Billy Tewu
Dkn. Ivan M. Sarwadji
Dkn. Asnalin Gampu-S
GPIB Bukit Benuas
Pukul 18:00 wita
Pdt. Joice Mongkol-R
SP. FILIPI
Pnt. Heince Tumewu
Pnt. Jane Manolong - R
Pnt. Jhony I. Piri
Dkn. Stanny Kapojos
Dkn. Etni Sinaga - K
Dkn. Martha Mandagie - P
Pnt. Yet Soputan - K
Pnt. Albert Rante Tulung
Pnt. Ellen Kolly-P
Pnt. Meitha Lumowa - W
Dkn. Sri Wahyuni Latumahina
Pnt. Yuniyanto
SP. KOLOSE
Ibu Oreyske Wangkay - S
Bapak Sigit Dibyanto
SP. KOLOSE
Sdri. Febby Kandowangko
Bapak Trian Pinontoan
Dkn. Martinus Toisuta
Pnt. Jane Manolong-R
SP. NAZARET
Ibu Anggela Yohanes
Bapak Sigit Dibyanto
SP. NAZARET
Sdri. Valencia Lasut
Bapak Ray Mantik
3
Dkn. Neneng Ba'dung - L
SP. GALATIA
Ibu Vera Katuuk-W
Bapak Nolly Masinambow
SP. GALATIA
Ibu Sarah Walangare-P
Bapak Michael Pongantung
2. PELAYAN BERTUGAS IBADAH MINGGU, 7 MEI 2017
Minggu
7 MEI 2017
Pemberita Firman
PRESBITER
Pelayan 1
Pelayan 2
Pelayan 3
Pelayan 4
Pelayan 5
Pelayan 6
Pelayan 7
Pelayan 8 Koord. P.Tamu
Pelayan 9 Koord.
Kolektan
Kantoria
Prokantor
Pianist
PS / VG
Multimedia
Sound System
GPIB Bukit Benuas
Pukul 06:00 wita
Vik. Boydo R. Hutagalung
SP. NAZARET
Pnt. Freddy Nelwan
Pnt. Paulina A. Kaihena-L
Pnt. Gatot Sulaksono
Dkn. Masye Sompie-K
Dkn. Djemie Yohanes
Dkn. Stephen V. Rapar
Dkn. Sylvana Longkutoy-P
Pnt. Micky P. Walangare
GPIB Bukit Benuas
Pukul 09:00 wita
Pdt. Nitis P. Harsono
SP. GALATIA
Pnt. Ventje Sem Oley
Pnt. Netty Kalangi - S
Pnt. Lucas Apituley
Dkn. Evie Raturandang-N
Dkn. Cendrawasih Tri A. S
Dkn. Johannes Tambunan
Pnt. Martinus Beslar
Pnt. Nolly Masinambow
Dkn. Donnie F. Saisab
Pnt. Sherly Kandowangko-P
Dkn. Prayma Y. Manuputty
Pnt. Jaryono
Pelkat PKP
Ibu Letty Kapojos-T
Bpk. Nolly Masinambow
Pelkat PKP
Sdri. Febby Kandowangko
Sdr. Jovi Keloay
Pelkat PKB
Bpk. Stephen V. Rapar
Bpk. Sigit Dibyanto
Pelkat PKB
Ibu Sarah Walangare-P
Bpk. Ray Mantik
GPIB Bukit Benuas
Pukul 18:00 wita
Pdt. Stintje Kolly-L
SP. KOLOSE
Pnt. Ellen L. Kolly-P
Pnt. Freddy Tamara
Pnt. Damiyati Mantik-N
Dkn. Pearly Silaban-J
Dkn. Martje Mantiri-S
Dkn. Caty Tutuarima-G
Dkn. Swenny G. Wawointana
Dkn. Harry Yose
Dkn. Ezra Misra Pinangkaan;
Dkn.Jeffry Wongkar;Dkn.Glen
Manusiwa;Pnt.Sigit Dibyanto;Pnt.Agus Wangkay;Pnt.
Deivi Tampi-W
SP. FILIPI
Ibu Jane Manolong-R
Sdr. Chandra Prabowo
SP. FILIPI
Sdri. Valencia Lasut
Bpk. Trian Pinontoan
3. PERSIAPAN PARA PELAYAN/PETUGAS IBADAH MINGGU 7 MEI 2017
Dilaksanakan pada hari Sabtu, 6 Mei 2017 pukul 18:00 wita di Gereja.
a. Koordinator Persiapan para pelayan: Pelayan I.
b. Koordinator Persiapan kantoria, prokantor,pianis : Ibu Anggela Yohanes (Komisi Muger)
4. PEMILIHAN DIAKEN DAN PENATUA MASA LAYAN 2017-2022
Akan dilaksanakan pemungutan suara tahap 1 pada hari Senin, 1 Mei 2017, pukul 08:0014:00 wita dan dilanjutkan perhitungan pada pukul 15:00 s/d selesai di R. Ekklesia. Bagi
yang sudah mendapatkan undangan harap datang membawa undangan dan formulir nama
calon Diaken dan Penatua.
5. PERSIAPAN PELAYANAN PEMBERITA FIRMAN IBADAH-IBADAH
Dilaksanakan pada hari Kamis, 4 Mei 2017 dengan jadwal, sbb :
A. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan para Pelayan Ibadah Hari Minggu, 7 Mei 2017
Pelayanan Anak (IHMPA), dilayani oleh Pdt. Nitis P. Harsono di R. Koinonia.
B. Pukul 18.00 wita untuk Persiapan :
♦ Ibadah PKB Senin, 8 Mei 2017, di R. Konsistori
dilayani oleh : Vik. Boydo R. Hutagalung. Bahan Bacaan : 2 Korintus 2:12-17
Sektor
Pemberita Firman
Sektor
Pemberita Firman
Galatia
Pnt. Paulina Kaihena-L
Kolose
Pdt. Nitis P. Harsono
Efesus
Pnt. Heince Tumewu
Tesalonika
Dkn. Robert Kalalo
Filipi
Vik. Boydo R. Hutagalung
Nazaret
Dkn. Cendrawasih Tri A. S
4
♦ Ibadah PKP Selasa, 9 Mei 2017, di R. Konsistori
dilayani oleh : Vikaris Boydo R. Hutagalung. Bahan Bacaan : 2 Korintus 2:12-17
Sektor
Pemberita Firman
Sektor
Pemberita Firman
Galatia
Ibu Yeti Makaseti-L
Kolose
Ibu Vera Katuuk-W
Efesus
Ibu Rinny Rompas-M
Tesalonika
Ibu Debby Sundah-P
Filipi
Ibu Claudia Moningka-L
Nazaret
Ibu Anita Tulandi-P
♦ Ibadah Keluarga Rabu, 10 Mei 2017, di R.Betesda,
dilayani oleh: Pdt. Nitis P. Harsono. Bahan Bacaan: 1 Timotius 3:1-3
Sektor
Pemberita Firman
Sektor
Pemberita Firman
Galatia
Dkn. Prayma Manuputty
Kolose Kel. 2
Pnt. Freddy Tamara
Efesus
Pnt. Yulianus Rongre
Tesalonika
Dkn. Kristin Manurung-N
Filipi
Pnt. Meitha Lumowa-W
Nazaret
Pnt. Freddy Nelwan
Kolose Kel. 1
Dkn. Jeffry Wongkar
♦ Ibadah Pelkat GP, 6 Mei 2017, pukul 18:00 wita di Konsistori, dilayani oleh : Vikaris
Boydo R. Hutagalung. Pemberita Firman : Sdri. Virginia Koampa.
 Persiapan di atas adalah Wadah Pembinaan maka dihimbau bagi seluruh Presbiter dan Pengurus/
Pelayan Pelkat dapat mengikuti Persiapan sesuai jadwal tsb di atas.
6. Ibadah Minggu dengan Khotbah Serial Tematis dalam Rangka Bina Warga
Jemaat Pra Pemilihan Diaken dan Penatua 2017-2022
Dalam rangka mempersiapkan warga jemaat untuk proses pemilihan Diaken-Penatua
2017-2022, maka GPIB secara sinodal mengadakan pembinaan bagi Warga Jemaat melalui Ibadah Hari Minggu dengan Khotbah Serial Tematis dan Pembinaan dengan tema
khusus pada Ibadah Keluarga dan Ibadah Pelkat selama empat minggu. Adapun tematema Khotbah Ibadah Hari Minggu yang dimaksud adalah sebagai berikut :
 30 APRIL 2017
: Dipanggil Menjadi Pekerja dan Pelayan (I Kor.3:1-9)
 7 MEI 2017
: Godaan dan Tantangan Dalam Pelayanan (Kej.39:1-23)
7. IBADAH HARI MINGGU PELAYANAN ANAK (IHMPA)
Dilaksanakan pada hari Minggu, 30 April 2017, pukul 09.00 wita :
a. Batita, Ruang Betesda
c. Anak Kecil, Ruang Marturia
b. TK, Ruang Diakonia
d. Anak Tanggung, Ruang Koinonia
8. IBADAH PELKAT GP
Dilaksanakan pada hari Sabtu, 6 Mei 2017, pukul 17:00 wita di R. Betesda GPIB Bukit
Benuas, PF. : Sdri. Virginia Koampa. Diundang anggota Gerakan Pemuda.
5
9. SEPEKAN BERSAMA SBU, 1– 7 Mei 2017
Hari, Tanggal
Senin, 1 Mei’17
Selasa, 2 Mei’17
Rabu, 3 Mei’17
Kamis, 4 Mei’17
Jumat, 5 Mei’17
Sabtu, 6 Mei’17
Minggu, 7 Mei’17
Pagi
Malam
Imamat 25:1-13
Imamat 25:23-28
Imamat 25:35-46
Imamat 26:1-13
Imamat 26:27-42
Imamat 27:1-27
Bilangan 1:1-19
Imamat 25:14-22
Imamat 25:29-34
Imamat 25:47-55
Imamat 26:14-26
Imamat 26:43-46
Imamat 27:28-34
Bilangan 1:20-43
10. IBADAH PELKAT PKB, 1 MEI 2017, PUKUL 19:00 WITA
Sektor
Galatia
Efesus
Filipi
Kolose
Tesalonika
Nazaret
Tempat
Bapak Johanes Tambunan
Bapak Arnold Wayong
Bapak Ariel Keloay
Bapak Charlie Porajouw
Bapak Markus Koampa
Bapak Djoike Djoni Kaeng
Alamat
Bukit Damai Indah Blok R No. 4
BB, San Fransisco FB No. 18
PGRI, Blok L RT.73. /11
Regency, Kintamani 8 Blok U No.20
GPA, Jl. Danau Toba No. 253
Perum HER Utama Mandiri I Blok F/09
Pemberita Firman
Dkn. Cendrawasih Tri A. S
Dkn. Ivan Sarwadji
Pnt. Meitha Lumowa-W
Dkn. Harry Yose
Dkn. Billy Tewu
Pnt. Freddy Nelwan
11. IBADAH PELKAT PKP, 2 MEI 2017, PUKUL 17:00 WITA
Sektor
Galatia
Efesus
Filipi
Kolose
Tesalonika
Nazaret
Tempat
Alamat
Ibu Cendrawasih Tri A. S
Komp. Alsen Blok I No.7
Ibu Natalya Siahaan-P
BB, Vancouver HV No. 10
Ibu Helly Hallatu-S
GPA, Jl. Lumban Gaol
Ibu Nova Pongantung-L
Regency Cluster D'Valley Blok B D9 No.7
NB : Pelkat PKP SP. Kolose Ibadah Pukul 17:30 wita
Ibu Maity Sendouw-S
B.B Blok S1 No. 19
NB : Pelkat PKP SP. Tesalonika Ibadah Pukul 17:30 wita
BDL II/Perusda Blok K/18 Rt. 89
Ibu Budi Hastuti
Pemberita Firman
Pnt. Nolly Masinambow
Dkn. Ivan Sarwadji
Dkn. Neneng Ba’dung-L
Dkn. Ezra Misra Pinangkaan
Dkn. Kristin Manurung
Dkn. Sylvana Longkutoy-P
12. IBADAH KELUARGA, 3 MEI 2017 PUKUL 19:00 WITA
Sektor
Galatia
Efesus
Filipi
Kolose
Tesalonika
Nazaret
Tempat
Alamat
Kel. Tombeng-Mogot
Perum Bpn. 2 Kartini Resindence Blok K No. 10
Kel. Sibuea-Simanjuntak Vancouver Blok HT No. 17
Kel. Lumowa-Wulur
GPA Jl. Bantimurung No. 233
Gabungan Sektor R. Ekklesia
Kel. Louis Mathius
Jl. Indrakila Permata Residen Blok E/8
Kel. Sundah-Pamona
PT. Her Blok G3 No. 12
6
Pemberita Firman
Pnt. Yulianus Rongre
Pnt. Freddy Nelwan
Pdt. Nitis P. Harsono
Vik. Boydo R. Hutagalung
Pnt. Heince Tumewu
Pnt. Robert Mbouw
1. POKOK–POKOK DOA SYAFAAT MINGGU INI
a.
b.
c.
d.
e.
g.
h.
i.
j.
Misi Gereja dan khususnya GPIB dari Baubau hingga Sabang di perdesaan dan perkotaan;
Pemerintah dalam tugas membina Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI);
Pemerintah dan situasi kota Balikpapan;
Kemandirian di Pos Pelkes di Muara Kate;
Pendidikan anak-anak; ulang tahun pertambah usia pribadi dan perkawinan; Mencari
pekerjaan; Sakit; Berduka; Kelahiran; Pergumulan lainnya.
Pengerjaan Sarana dan Prasarana Halaman Gereja;
Panitia Paskah & Pentakosta dengan semua rencana kegiatannya;
Pemilihan Diaken & Penatua masa bakti 2017-2022;
Warga/Keluarga Jemaat GPIB Bukit Benuas yang dalam minggu ini didoakan
(nama keluarga disebut oleh PF dalam Ibadah)
No
Pukul 06:00 wita
Pukul 09:00 wita
1
MARTINUS TOISUTA
JULIANCE WAANG
2
WENAS - JAP
WARSITO - WAANI
3
MANURUNG - NAINGGOLAN
WILAR - BASO
4
EMILIA KRAWING PURIMAHUA
WALANGAREI - LANGI
5
FERNANDEZ - MARIA
WINDY POLITTON
6
KALALEMBANG - TOBING
KAENG - ASSA
Pukul 18:00 wita
SANYOTO - HERTININGSIH
SOPUTAN - DAMO
SIMON SUBEKTI
MUNTHE - TANGKA
ADIPOETRA - FARIKA
CORPUTTY - LOLOWANG
2. PELAYANAN KESEHATAN
Petugas Kesehatan /Tensi Darah dan Pemeriksanaan Darah, sbb :
Tenaga Medis : dr Balerina Bolung-P
Minggu, 30 Apr’17 Para Medis : Sdri. Niken Karso dan Ibu Veronika Butarbutar-T.
Komisi Pelkes : Bapak Zalotes Kantohe dan Ibu Meity Ria.
Minggu, 7 Mei ‘17
Tenaga Medis : dr. Rudy Mokodompit
Para Medis : Ibu Edmie Kojongian dan Ibu Monalisa Gampu-H
Komisi Pelkes : Bapak Zalotes Kantohe dan Bapak Johny Luntungan
3. JEMAAT YANG SAKIT/PEMULIHAN
NAMA
Ibu Sudarmi Ugak - Datik (Orangtua Kel. Masinambow - Ugak)
Ibu Stintje Kolly-Lantang
Ibu Nova Pongantung - Langi
Ibu Agustina Kojongian-P
Adik Javie Jesse Wuisang
Ibu Erlis Yap
Ibu Rifka Sopaheluwakan
Ibu Beatrix J. Latumeten
KONDISI dan TEMPAT
Perawatan di rumah, Banjarmasin
Pemulihan di rumah
Pemulihan di rumah
Pemulihan di rumah
Perawatan di RS Jember
Pemulihan di rumah
Perawatan di RS Kuala Lumpur
Pemulihan di rumah
Pemulihan di Manado
Perawatan di RS Siloam
Perawatan di Rumah
Pemulihan di rumah
Perawatan di rumah
Dalam masa terapi
Ibu Wihelmina Tumanken (Orangtua Kel. Pesik-Esau)
Sdri. Kezia E. Lapian (Adik Kel. Saisab-Lapian)
Ibu Neti Molumbot (Orangtua Kel. Kaumbur-Ntebua)
Bapak Marthen Toreh
Bapak Effendi Sondakh (Orangtua Kel. Rapar-Sondakh)
Ibu Itje Sumendap-P
SEKTOR
Galatia
Kolose
Filipi
Tesalonika
Nazaret
Nazaret
Nazaret
Nazaret
1 Petrus 2:24 “ Oleh bilur-bilur-Nya kamu telah sembuh ”
Mari, sisihkan waktu untuk berdoa bagi saudara-saudara kita yang sedang sakit/pemulihan. Kiranya melalui permohonan
dan pengharapan kepada Tuhan, maka saudara-saudara kita ini boleh mendapatkan kesembuhan.
7
1. RAPAT PHMJ
Akan dilaksanakan pada hari Kamis, 4 Mei 2017, pukul 19:00 wita
2. A. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH MINGGU TGL 23 Apr’17
Jemaat
Pria
Wanita
Anak
Jumlah
Gereja Bukit Benuas
Pukul 06.00 wita
25
20
6
51
Gereja Bukit Benuas
Pukul 09.00 wita
Gereja Bukit Benuas
Pukul 18.00 wita
Jumlah
143
120
227
490
74
65
20
159
242
205
253
700
B. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH KATEGORIAL DAN IBADAH KELUARGA,TGL 23-30 April 2017
SEKTOR
PKB
PKP
Ibadah Keluarga
GP
PKLU
Gabungan
IKTA
13
Galatia
28
Efesus
45
Filipi
32
Kolose Kel. 1
Kolose Kel. 2
Tesalonika
32
Nazaret
30
-
C. DATA KEHADIRAN JEMAAT DALAM IBADAH PELKAT PA,PT, 23 Apr’ 2017
Pelkat
Kelas
GABUNGAN
BATITA
PELAYANAN ANAK
TK
AK
20
IKTA
18
AT
P. TERUNA
EKA
DWI
36
48
3. JADWAL KUNJUNGAN RUTIN PADA BULAN MEI 2017
No.
Hari
Tanggal
Sektor Pelayanan
01
02
Selasa
Jumat
2 Mei 2017
5 Mei 2017
SP. Galatia
SP. Kolose
Mohon bantuan dan koordinasi dari Koordinator Sektor Pelayanan yang bersangkutan
untuk menghubungi Pdt. Nitis P. Harsono (No. Telp. : 081331953636) atau Sekretaris 1
PHMJ - Pnt. Paulina Kaihena-L (No. Telp : 08125897217) untuk pengaturan waktu dan
nama keluarga yang akan dikunjungi.
4. ANGGOTA BARU
Telah melapor ke kantor majelis jemaat menjadi anggota Warga Jemaat GPIB Bukit
Benuas Balikpapan : Kel. Kansil-Muntenar, Alamat Sekarang : GPA, Jl. Mahakam No.
370 (SP. Filipi).
Majelis Jemaat mengucapkan selamat datang dalam persekutuan, pelayanan dan
kesaksian di Jemaat Bukit Benuas. Tuhan memberkati.
5. PRESBITER TIDAK BERADA DITEMPAT
No.
1
2
3
4
5
Nama
Tanggal
Sektor Pelayanan
Pnt. Jaryono
Dkn. Pantun Gultom
Dkn. Johanes Tambunan
Pnt. Damiyati Mantik-N
Pnt. Agus Wangkay
25 Apr-15 Mei’17
Mulai Maret’17
3-9 Mei 2017
30 Mar-5 Mei 2017
1-10 Mei’17
Galatia
Galatia
Galatia
Kolose
Kolose
8
6. PENULISAN BUKU SEJARAH JEMAAT BUKIT BENUAS.
Tim Penulisan Buku Sejarah Jemaat Bukit Benuas saat ini dalam proses
penelitian yaitu mengumpulkan data-data/dokument/photo/video, keterangan
lisan ataupun tulisan dari para Pelaku Sejarah mengenai Persekutuan Jemaat
mula-mula, Pencarian lahan/tanah, Membangun Rumah Ibadah sampai Pelembagaan dan terwujudnya Jemaat GPIB Jemaat Bukit Benuas.
Untuk itu kami mohon kepada Jemaat yang masih menyimpan dokumen berupa
foto, video, sudi kiranya menyerahkan langsung ke Kantor Gereja a/n Tim Penulisan Sejarah Gereja: Pnt. Agus Wangkay atau Pnt. Netty Kalangi-S. Semakin banyak sumber sejarah yang kita kumpulkan maka proses penulisan sejarah akan
semakin jelas, mendalam, mudah dan akurat.
Penulisan Sejarah ini diupayakan untuk menyambut Ulang Tahun ke 10 Jemaat
GPIB Bukit Benuas pada tanggal 31 Oktober 2017.
7. BERITA RALAT DATA KEHADIRAN IHM, 16 April 2017
Diberitahukan kepada warga jemaat bahwa pada warta jemaat tanggal 23 April
2017 data kehadiran ibadah minggu pada tanggal 16 April 2017, pukul 09:00
wita seharusnya tidak ada data kehadiran dikarenakan tidak ada ibadah.
Demikian disampaikan.
8. UCAPAN SELAMAT HARI KELAHIRAN dan PERKAWINAN
Majelis Jemaat dan Anggota Jemaat GPIB “Bukit Benuas” Balikpapan
mengucapkan Selamat hari Kelahiran dan Hari Perkawinan bagi Warga Jemaat,
dari tanggal 1-6 Mei 2017. Tuhan Yesus memberkati sukacita keluarga.
SEKTOR
Galatia
Efesus
Kolose
Filipi
HARI KELAHIRAN di BULAN 1-6 Mei 2017
TGL
NAMA
Ibu
1
Mieke Marcus-K
Adik
3
Evellyn Whitney Micha Tombeng
Ibu
5
Melanie W. Tambunan-K
Ibu
6
Desky Gultom-S
Adik
3
Yeheskiel Paul Salomo Makaseti
Bapak
6
Daniel Pasarella Huwae
Adik
1
Reegen Hard Wawointana
Adik
5
Jordan Oloan
Sdr.
2
Hardi Gibrael Arruan Silomba
Ibu
3
Lenny Meitha Lumowa-W
Ibu
3
Lucretia F.V. Butarbutar-T
Sdri.
4
Gisela Anita Piri
Bapak
4
Rafege Zebua
Adik
5
Glory Isabel Bernica Butarbutar
Sampai masa tuamu Aku tetap Dia dan sampai masa putih rambutmu
Aku menggendong kamu. Aku telah melakukannya dan mau
menanggung kamu terus; Aku mau memikul kamu dan
menyelamatkan kamu. Yesaya 46:4
9
Tesalonika
Nazaret
SEKTOR
Galatia
1
1
2
4
1
4
6
Bapak
Bapak
Sdr.
Adik
Bapak
Markus S.P Koampa
Rudy Mokodompit
Semmy Christian Sahilatua
James Joel Junior
Jeffry Allan Benyamin Kandowangko
Micky Paulus Walangarei
Rizal Parimo
HARI PERKAWINAN BULAN 1-6 Mei 2017
TGL
NAMA
6
Kel. Gultom-Simanjuntak
1. PANITIA PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA FISIK GEREJA
Dalam menunjang pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Pelayanan GPIB
Bukit Benuas :
a). Setiap minggu ke-1 dan ke-3 dalam minggu berjalan akan diadakan Kotak
Khusus Pembangunan.
b). Setiap minggu ke-1 dan ke-4 dalam minggu berjalan akan diadakan penjualan
makanan dan minuman di depan pintu masuk gereja.
Dimohon peran serta warga jemaat. Tuhan memberkati Bpk/Ibu/Sdr-i beserta
persembahan dan dukungannya.
2. SEWA KURSI
Dalam rangka pemeliharaan dan pemberdayaan asset gereja, Warga Jemaat dapat
menyewa kursi plasti (warna biru merk Napolly) untuk keperluan berbagai acara
keluarga dengan biaya sewa Rp. 500/pcs. Ketentuan untuk dapat menyewa kursi
tidak diijinkan pada hari Minggu, mengingat dipergunakan untuk kegiatan IHMPA &
IHMPT. Pemakaian kursi di luar areal gereja tanpa dikenakan biaya apabila dipergunakan untuk kepentingan diakonia duka anggota jemaat. Demikian untuk
diketahui jemaat.
3. UCAPAN TERIMA KASIH
Dalam ungkapan syukur kepada Tuhan Yesus Kristus, Kepala Gereja dan Sumber
Berkat. Majelis Jemaat mengucapkan terima kasih kepada Warga Jemaat atas
Persembahan Persepuluhan, Persembahan Pengucapan Syukur, Persembahan
Penunjang Program. Tuhan Yesus memberkati.
4. SEWA RUANG EKKLESIA GEDUNG PPSDI-PPK GPIB BUKIT BENUAS BALIKPAPAN
TAHUN
SEWA UMUM
SEWA JEMAAT
BIAYA GENSET
(Apabila Mati Lampu)
Oktober 2016-2017
Rp. 2.500.000
Rp. 1.500.000
Rp. 250.000/ Jam
Fasilitas : Kursi 150pcs; Full AC; Sound System
♦ Untuk keterangan lebih lanjut harap menghubungi kantor majelis jemaat
10
5. PANITIA PEMBANGUNAN SARANA DAN PRASARANA FISIK GEREJA
Rencana pekerjaan bore pile dan siring beton 3 minggu kedepan.
Panitia Pembangunan membutuhkan material sebagai berikut :
DONATUR
No
NAMA
Barang Material yang
masih dibutuhkan
Jumlah/Vol
1
Adik Ajeng Harsono
5 lembar
35 lembar
2
Sdri. Dyan Wakkary
46 lembar
-
Mari berbagi berkat, agar beban kita ringan….
Keterangan
Triplex
Tuhan Memberkati ……………….
Panitia Pembangunan Sarana dan Prasarana Fisik Gereja GPIB Bukit Benuas
mengucapkan terima kasih kepada Warga Jemaat yang telah berperan serta dalam pengerjaan proyek pembangunan prasarana saat ini. Ucapan Kami sampaikan kepada :
No
1
Material
Beton Ready Mix K300
Jumlah/Vol.
@ Rp
23 M3
Rp. 1. 230. 000
Keterangan
6. WARTA KEUANGAN
Warta Keuangan Majelis Jemaat dapat dibaca pada halaman 12-16
Majelis Jemaat GPIB Jemaat “BUKIT BENUAS” BALIKPAPAN
Dkn. Robert Kalalo
Ketua 5
Penatua Paulina Kaihena-L
Sekretaris 1
Majelis Jemaat “Bukit Benuas” Balikpapan menyampaikan permohonan maaf yang sebesarbesarnya apabila dalam Warta Jemaat terdapat kesalahan penulisan nama/tempat/waktu/dll.
11
12
13
14
15
Jadual Pemilihan Diaken & Penatua 2017-2022
GPIB Jemaat “Bukit Benuas” Balikpapan. Tahun 2017
TANGGAL
04 Februari
05 – 18 Februari
19 Februari
20 Feb – 06 Mar’
19 & 26 Maret
29 Maret – 30 Apr
03 – 05 April
10 – 26 April
27 – 30 April
01 Mei
01 Mei
07 & 14 Mei
08 – 17 Mei
21, 28 Mei & 04 &
11 Juni
29 Mei – 02 Juni
02 – 07Juni
12 – 14 Juni
15 – 17 Juni
19 Juni – 07 Juli
08 Juli
09 & 16 Juli
17 – 26 Juli
27 – 29 Juli
30 Juli & 06 Agts
07 – 26 Agustus
01 – 02 Sept
16 September
17 September
17 September
KEGIATAN
SMJ Penetapan Juklak; Data Warga Jemaat; Jumlah Diaken & Penatua 2017-’22; Anggaran Panitia;
Pernonil Panitia.
Proses penetapan Panitia Pemilihan oleh MS.GPIB
Panitia Pemilihan diwartakan dalam IHM
Persiapan Panitia: Pemeriksaan/Pengecekan Data Warga Jemaat
WARTA JEMAAT: Nama-nama Keluarga Jemaat
Pembinaan Warga Jemaat persiapan pemilihan
TOT bagi Pendeta
Persiapan Panitia : Persiapan Pemilihan tahap I
Pengedaran Undangan Pemilihan tahap I
Pemilihan & Pengitungan Kertas Suara Pemilihan tahap I (tepusat di
gedung EKKLESIA)
Penghitungan Suara Pemilihan tahap I
WARTA JEMAAT: Hasil Penghitungan Suara Pemilihan thp. I
Masa Periksa Kesediaan:
Meminta kesediaan para calon;
Penentuan calon (suami/isteri/anak);
Periksa kelengkapan calon.
WARTA JEMAAT: Pewartaan Nama-nama Calon Tetap
Masa Pemeriksaan Terbuka :
Pengajuan keberatan (tertulis disertai nama-ttd pengirim) oleh Warga Sidi Jemaat.
Percakapan dengan Calon & dengan pengaju keberatan
Persiapan Pembinaan tahap I & pengedaran undangan
Pembinaan tahap I*
Persiapan Panitia: Pembuatan – edar Undangan Pemilihan tahap II;
penyampaian Pernyataan-pernyataan dari Calon Tetap Diaken/
Penatua; Persiapan penetapan Diaken/Penatua oleh Ketua Panitia
Pemilihan.
Pemilihan & Pengitungan Kertas Suara Pemilihan tahap II (terpusat
di gedung EKLESIA)
WARTA JEMAAT: Hasil Pengitungan Suara Pemilihan tahap II
Persiapan Pembinaan tahap II & pengedaran undangan
Pembinaan tahap II*
WARTA JEMAAT: Calon Terpilih
Proses penyusunan – perampungan dan pengiriman Laporan
Panitia kepada MS.GPIB & persiapan retret
Retret (wajib) Calon Diaken & Penatua bersama pasangannya
Penggembalaan Peneguhan Diaken - Penatua
IHM & Peneguhan Diaken – Penatua 2017-2022 dilanjutkan
SMJ pemilihan PHMJ
Pembubaran Panitia Pemilihan
16
Diharapkan untuk dibawa pada saat Ibadah PELKAT
MENJADI PELAYAN YANG TIDAK BOLEH MALU
Filipi 1 : 12 –26
Latar Belakang Teks
Tidak banyak orang yang siap untuk menjadi pelayan dalam memberitakan Injil Kristus. Ketidaksiapan
ini berkaitan dengan ketidaksiapan orang menerima konsekuensi sebagai pelayan Injil Kristus. Banyak pelayan juga yang mundur dari pelayanan karena tidak siap menghadapi hal-hal yang terjadi dalam pelayanannya. Kadang mereka berpikir bahwa sesama pelayanan akan saling mendukung, tetapi
dalam kenyataan malah saling bertentangan. Ada pelayan yang sungguh-sungguh memiliki niat baik
dalam melayani, tetapi ada juga yang memiliki motif tersembunyi (tidak baik) dalam melayani. Dalam
menghadapi situasi tersebut, sudah seharusnya kita belajar dari surat Rasul Paulus kepada jemaat di
Filipi.
Filipi 1:12-26 adalah pelajaran dan nasihat Pauluskepada orang-orang percaya atau para pengikut
Kristus di Filipidalam melakukan tugas sebagai pengikut Kristus. Pelajaran dan nasihat Paulus dapat
dibagi atas 3 bagian: [1] akibat dari dia memberitakan Injil Kristus, [2] sikap orang-orang di sekitarnya
dalam memberitakan Injil Kristus, dan [3] pikiran-pikiran yang muncul di tengah-tengah situasi yang
sedang dia hadapi. Pelajaran dan nasihatPaulus ini disampaikannya melalui suratnya kepada jemaat
Filipi yang memiliki kedekatan emosional dengan Paulus. Surat ini ditulis ketika Paulus berada di dalam penjara, setelah dia ditangkap di Yerusalem dan mau dibawa ke Roma untuk diadili.Jemaat di
Filipi sendiri pernah melihat bagaimana Paulus dipenjara ketika memberitakan Injil di Filipi (Kisah Para
rasul 16:13-40), dan bagaimana keteguhan imannya dalam menghadapi situasi tersebut. Paulus
menulis surat ini dengan tujuan mendorong jemaat Filipi untuk terus menghidupi iman mereka,
bahkan di tengah-tengah tantangan yang mereka hadapi. Paulus sendiri sudah merasakan bagaimana kebaikan yang ditunjukkan oleh jemaat Filipi kepadanya dan Paulus ingin agar hal yang baik itu
terus hidup dalam jemaat Filipi.
Pokok-pokok Teologis
1. Pelayan Yesus Kristus siap menerima konsekuensi.Ayat 12-14
memperlihatkan dengan jelas bahwa setiap orang yang menjadi pelayan Yesus Kristus harus siap
menerima konsekuensi dari pilihan yang dibuatnya. Paulus sendiri memilih untuk menjadi pengikut
dan rasul Yesus Kristus, karena itu dia siap dengan konsekuensi ditolak atau dibenci oleh orangorang sebangsanya dan juga yang masih tetap berpegang pada agama Yahudi. Misalnya, ketika dia
ditangkap di Yerusalem, dia dituduh menghasut orang untuk menentang bangsa Yahudi serta menentang Hukum Taurat dan Bait Allah (Kisah para Rasul 21:28). Ketika menulis surat ini Paulus sendiri
masih berada dalam penjara. Namun yang penting bagi Paulus Materi Bina Warga Jemaat Pra Pemilihan 2 bahwa apa yang dialaminya (dipenjara) harus dipahami sebagai sebuah kebanggaan sebagai
pelayan Yesus Kristus. Justru bagi Paulus,Injil Kristus tidak akan pernah bisa dihambat karena dia
dipenjara. Sebaliknya, Injil Kristus justru semakin mengalami kemajuan atau berkembang luas. Karena itu catatan Paulus dalam ayat 20 bahwa jangan merasa malu dengan konsekuensi yang harus
ditanggung perlu terus dipegang oleh para pelayan. Paulus sendiri, sekalipun dipenjara, tidak pernah
berhenti untuk memberitakan Injil. Dia tetap memberitakan Injil dengan cara mengirim surat kepada
orang-orang atau jemaat-jemaat yang pernah dilayaninya. Melalui suratnya dia menguatkan iman dan
menyemangati mereka untuk tetap setia melakukan tugas pekabaran Injil. Sikap dan semangat Paulus ini menurutnya justru membuat orang percaya bukan menjadi takut, melainkan semakin berani
untuk memberitakan Injil (ayat 14).
17
2. Milikilah motifmelayani yang benar.
Ayat 15-19 mengingatkan jemaat Filipi bahwa ada berbagai motif atau alasan dalam memberitakan
Injil Kristus. Tidak semua orang yang memberitakan Injil Kristus dengan motif atau maksud yang
baik. Ada pemberita Injil yang memberitakan Injil Kristus dilandasi atas sikap iri dan persaingan yang
berdampak pada perdebatan, perselisihan dan pertengkaran (lihat ayat 15 dalam Alkitab Bahasa
Indonesia Sehari-hari [BIS]). Mereka yang memberitakan Injil dengan motif tidak baik ini cenderung
mengutamakan kepentingan mereka sendiri dan mengabaikan kepentingan persekutuan. Meskipun
demikian,Paulus sendiri dan karena itu dia mengajak jemaat untuk tidak terbeban dengan sikap
orang-orang semacam ini dan berpikir bahwa ini menghambat pemberitaan Injil (ayat 17). Paulus
mengajak jemaat untuk berpikir positif bahwa apa pun motif seseorang dalam memberitakan Injil
Kristus, yang paling penting adalah Kristus diberitakan. Dengan tetap berpikir positif dalam
merespons sikap para pelayan lainnya dalam memberitakan Injil Kristus,Paulus tetap bersukacita
dan tidak kendor semangatnya dalam memberitakan Injil (ayat 18). Pikiran positif ini juga ditopang
oleh keyakinan bahwa masih ada orang yang tetap mendukung pelayanannya dan upaya pembebasannya. Bahkan kalau dia bias bebas, halitu adalah karena karya Roh Yesus Kristus (ayat 19).
3. Pelayanan yang berhasil adalah pelayanan yang menghasilkan buah.
Ayat 20-26 mengajarkan jemaat untuk selalu berpikir tentang pelayanan yang menghasilkan buah
(ayat 22). Pemikiran Paulus bahwa “jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah” harus dipegang oleh setiap orang yang menjadi pengikut Kristus dan pelayan Injil Kristus.
Pemikiran Paulus ini sesungguhnya didasarkan atas pemahaman bahwa dalam kehidupan dan kematian seorang pelayan haruslah Kristus secara nyata dimuliakan dalam dirinya (ayat 20). Sebagaimana Paulus, Yesus dimuliakan melalui karya-karya yang mendatangkan kebaikan, karena
Kristus menjadi satu-satunya tujuan hidup (ayat 21 –BIS). Dengan demikian kematian adalah keuntungan, karena orang telah menghasilkan buah yang baik selama hidupnya. Karena itu mati atau
hidup tidak harus menjadi pilihan bagi seorang pelayan, jika semua berpusat kepada Kristus. Tetapi
selama masih diberi Materi Bina Warga Jemaat Pra Pemilihan kesempatan untuk hidup dan berbuat
yang terbaik, lakukanlah itu untuk Injil Kristus, untuk orang-orang yang dilayani.
Arahan Diskusi
1. Apa saja tantangan yang saat ini sedang saudara hadapi dalam pelayanan saudara ?
2. Bagaimana cara saudara membangun pikiran positif dalam menghadapi rekan-rekan pelayan
yang melayani dengan cara-cara yang tidak benar ?
3. Apa saja buah-buah pelayanan yang dibutuhkan oleh orang-orang yang sedang kamu layani saat ini ?
Kesimpulan
Berdasarkan ketiga catatan Paulus ini dapat ditarik kesimpulan :
Pertama, setiap orang yang mengambil bagian dalam pelayanan harus menyadari konsekuensi dari
pelayanan yang dilakukannya. Tidak selalu hanya ada hal-hal yang menyenangkan dalam pelayanan.
Tetapi hal yang tidak menyenangkan tidak boleh membuat orang undur dari pelayanan, melainkan lebih
bersemangat lagi menjadi berkat Tuhan dalam memberitakan Injil. Hambatan justru harus membuat
pelayanan kita semakin berbuah.
Kedua, berpikirlah positif dalam menghadapi orang-orang yang tidak sejalan dengan kita dalam melayani. Jangan pernah berharap bahwa semua orang akan memiliki motif yang sama dalam melayani.
Yang penting adalah jika kita memiliki motivasi yang baik dalam melayani, janganlah berubah menjadi
motivasi yang tidak baik karena pengaruh dari para pelayan yang lain.
Ketiga, seorang pelayan tidak bisa hanya sekadar melayani. Seorang pelayan harus selalu berusaha
menghasilkan buah-buah yang baik melalui pelayanannya, jika betul-betul Kristus menjadi tujuan hidup
dan pelayanannya. Buah itu bukan untuk dirinya sendiri, melainkan untuk Kristus dan orang-orang yang
dilayaninya. Dengan demikian seorang pelayan tidak pernah takut untuk mempertanggungawabkan
pelayanannya kepada Tuhan, kapan pun dia diminta untuk mempertanggungjawabkannya.
18
Diharapkan untuk dibawa pada saat Ibadah KELUARGA
MENJADI PELAYAN YANG MEMBEBASKAN
Markus 7 : 24 –30
Latar Belakang Teks
Kisah perempaun Siro-Fenisia ini berangkat dari sebuah konteks di zaman
Yesus di mana Kebanyakan suku menomorduakan perempuan, perempuan ada dalamposisi
subordinat. Menurut Hisako Kinukawa, seorang penafsir Jepang yang dikutip oleh Gerrit
Singgih, perempuan dipandang demikian dalam masyarakat yang menekankan kemurnian
(purity) dan tabu yang berhubungan dengan cairan tubuh (darah, ludah dan airmani), karena
itu lama sekali perempuan tidak boleh berbicara di depan umum karena ia mensturasi dan
dipandang menjadi wadah ke mana air mani di salurkan sehingga perempuan tidak boleh
berada di sekitar tempat orang makan, apalagi dia seorang perempuan kafir.Karena itu
bacaan ini berkaitan dengan pernyatan Yesus bahwa semua makanan adalah halal (Markus
7:19). 1
Perempuan Siro-Fenisia yang dikisahkan di sini ini berasal dari Kanaan dan berkebangsaan
Yunani,yang dalam pandangan bangsa Israel (umat pilihan Allah) posisinya tidaklah masuk
hitungan. Selain dari itu ia bangsa non Yahudi, dia hanyalah seorang perempuan, yang harus berhadapan dengan sistem masyarakat patriakhi Yahudi yang sangat diskriminatif karena status kebangsaan maupun gender. Dalam konteks masyarakat Perjanjian Baru, bangsa
Yahudi mengklaim bahwa merekalah bangsa yang dipilih Allah melalui nenek moyang Abraham, Ishak dan Yakub. Sikap Yesus terhadap orang di luar Yahudi memang terkesan sama
dengan orang-orang sezamannya, walau pada perikop sebelumnya Yesus telah memproklamasikan pembebasan dari peraturan halal-haram, sehingga beberapa penafsir menyatakan
perempuan Siro-Fenisia berupaya mendorong Yesus melalui sikapnya untuk mengkonkritkan
apa yang diproklamasikan Yesus sebelumnya.
Hal yang menarik dari perempuan Siro-Fenisia ini adalah ia sangat mengerti siapa Yesus
karena ia telah mendengar tentang Dia,hal itu terlihat dari bagaimana ia berusaha untuk datang dan menembus tembok yang berusaha ditutup oleh Yesus ketika berada di Tirus tempat
asalnya,karena Yesus mencoba merahasiakan kehadiran-Nya di sana. Itu berarti karya Yesus telah tersiar dan tak dapat dibendungdi berbagai tempat dan bangsa,sehingga perempuan Siro-Fenisia inibukan hanya datang,tetapi juga tersungkur di depan kaki Yesus. Sebuah
sikap bermohon yang amat sangat agar Yesus sedia mengusir setan dari dalam tubuh anaknya. Sebuah perjuangan khas perempuan atau kelompok marginal yang cenderung tidak lagi
mempedulikan diri dalam berjuang walauharus berhadapan dengan segala resiko yang akan
di hadapinya. Resiko itu nampaknya benar dialami perempuan Siro-Fenisia, ia pun mengalami sikap yang cenderung diskriminatif karena Yesus dipengaruhi pikiran keyahudian yang
berkembang pada waktu itu, hal itu nampak pada ayat 27 yang menggambarkan penolakan
Yesus(sebutan anjing yang dipakai Yesus kepada perempuan tersebut terasa sangat tajam).
Meski demikian perempuan Siro-Fenisia itu tetap berupaya dengan mengatakan kepada
Yesus bahwa:“[...] anjing yang di bawah meja makan dari remah-remah yang dijatuhkan
anak-anak”(ay. 28).
19
Nampak kegigihan, kerendahan hati dan kecerdasan perempuan Siro-Fenisia untuk memanfaatkan sikap Yesus yang cenderung tajam tersebut. Ia berjuang dengan caranya untuk
menolong anaknya yang sakit. Jawaban Yesus pada ayat 29 menggambarkan respon Yesus
terhadap ketabahan, kesungguhan, kerendahan hati dan perlawanan perempuan SiroFenisia tersebut.
Walau ketika ia menyampaikan permohonan kepada Yesus seakan tidak dihiraukan bahkan
terkesan Yesus menghina perempuan itu. Nampak seorang perempuan yang dianggap golongan yang terabaikan/termarginalkan itu tak pernah lelah untuk berjuang, berupaya bahkan
“melawan” dengan caranya,yaitu kerendahan hati dan kecerdasannya menggunakan kalimat
Yesus untuk memohon belas kasihan yang ditolak Yesus sebelumnya.Jawaban Yesus yang
“menyejukkan” karena pada akhirnya memberi solusi atas kondisi anaknya membuat perempuan Siro-Fenisia pulang dan menemukan anaknya telah sembuh.
Pokok-pokok Teologis
1. Dunia atau struktur masyarakat bahkan komunitas dapat bersikap diskriminatif.
2. Manusia terpanggil untuk memperjuangkan dengan gigih kebenaran dan keadilan bagi
semua dengantidak mudah menyerah
3. Manusia terpanggil untuk menemukan “cara yang tepat” untuk menghadapi
ketidakbenaran dan ketidakdilan untuk mendapatkan solusi yang terbaik terhadap
masalah-masalah yang dihadapi
Arahan Diskusi
1. Bagaimana perasaan Anda ketika membaca teks Markus 7:24-30 ini pertama kali ?
2. Mengapa Yesus bersikap demikian kepada perempuan Siro-Fenisia ?
Bagaimana seharusnya Yesus bersikap menurut Anda ?
3. Bagaimana gereja bersikap terhadap mereka yang “berbeda”? Bagaimana seharusnya ?
4. Pelajaran apa yang dapat Anda temukan dari sikap perempuan Siro-Fenisiaitu ?
5. Bagaimana seharusnya para pelayan bersikap dan belajar dari teks Markus 7:24-30 ?
Kesimpulan
“Dunia” yang dihadapi tak selamanya adalah “dunia yang bersahabat” karena itu diperlukan
kegigihan, konsistensi dan kecerdasan dalam menemukan jalan keluar untuk membebaskan
dunia dari sikap yang diskriminatif. Para Pelayan (diaken, penatua dan pendeta serta unitunit misioner) dipanggil untuk menjadi pelayan yang membebaskan dengan pilihan-pilihan
cerdas yang membebaskan baik diri sendiri maupun orang lain.
20
Download