HUBUNGAN KADAR GLUKOSA DARAH DENGAN HbA1c PADA PENDERITA DIABETES MELLITUS (DM) TIPE 2 Widyastuti1, Tulus Ariyadi2, Budi Santosa3 ABSTRAK Jumlah penderita diabetes mellitus (DM) semakin meningkat. Sebanyak 85% diabetes merupakan penderita diabetes tipe 2. Semakin tinggi glukosa darah, maka semakin banyak molekul hemoglobin yang berikatan dengan gula, dan akan bertahan dalam darah selama usia sel darah, yaitu sekitar 3 bulan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan kadar glukosa darah dengan HbA1c pada penderita DM tipe 2. Kadar glukosa darah dan HbA1c yang terkontrol dengan baik akan mengurangi resiko komplikasi penyakit diabetes. Jenis penelitian adalah penelitian analitik dengan desain cross sectional. Sampel diambil menggunakan tehnik sampling systematic sebanyak 30 orang dari populasi seluruh pasien dengan usia >30 tahun dengan riwayat DM tipe 2 yang akan melakukan pemeriksaan glukosa puasa, glukosa 2 jam PP, HbA1c dan mengkonsumsi obat diabetes. Pasien tersebut tidak mengalami penurunan sel darah merah. Hasil penelitian menunjukan bahwa sebagian besar responden dalam penelitian ini adalah laki-laki yaitu 53,3% dengan usia 40 tahun sampai 92 tahun. Uji kenormalan dengan kolmogorov smirnov menunjukan nilai p>0,05 yang berarti distribusi normal. Uji korelasi pearson dapat diketahui bahwa antara glukosa puasa dengan HbA1c nilai signifikansi 0,001<0,05 dan antara glukosa 2 jam PP dengan HbA1c nilai signifikansi 0,011<0,05. Koefisien korelasi antara glukosa puasa dengan HbA1c menunjukan r=0,559 yang berarti korelasi kuat, dan koefisien korelasi antara glukosa 2 jam PP dengan HbA1c menunjukan r=0,459 yang berarti korelasi cukup, sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan antara glukosa darah dengan HbA1c pada penderita DM tipe 2. Kata kunci: glukosa darah, HbA1c, diabetes mellitus (DM) tipe 2. v http://repository.unimus.ac.id RELATIONSHIP BETWEEN BLOOD GLUCOSE AND HbA1C IN DIABETES MELLITUS PATIENTS (DM) TYPE 2 Widyastuti1, Tulus Ariyadi2, Budi Santosa3 ABSTRACT Number of patients with diabetes mellitus (DM) is increasing. The 85% of diabetes is diabetes type 2. The higher the blood glucose, the more hemoglobin molecules that bind to glucose, and will persist in the blood for blood cell age, which is about 3 month. The purpose of this study to determine the relationship of blood glucose with HbA1c in patients with type 2 diabetes mellitus. Blood glucose and HbA1c levels well controlled reduces the risk of complications of diabetes. This type of research is analytic research with cross sectional design. Samples were taken using a systematic sampling of 30 people from the entire population of patients with age >30 years with a history of type 2 diabetes mellitus who will perform fasting glucose, glucose 2 hours PP, and HbA1c. These patients did not have a decrease in red blood cells. The results showed that most respondents in this study were men 53.3% by age 40 years to 92 years. Kolmogorov Smirnov normality test to show p>0,05 the normal distribution. Pearson correlation test showed that between fasting glucose with HbA1c values of significance 0.001<0.05 and between glucose 2 hours PP with HbA1c values of significance 0.011<0.05. The correlation coefficient between fasting glucose with HbA1c showed r=0,559, which means a strong correlation, and correlation coefficients between glucose 2 hour PP with HbA1c showed r=0,459, which means the correlation is quite, it can be concluded that there is a relationship between HbA1c blood glucose in patients with diabetes mellitus (DM) type 2. Key words: blood glucose, HbA1c, diabetes mellitus (DM) type 2. vi http://repository.unimus.ac.id