BAB III

42
BAB III
METODE PENELITIAN
3. 1 Metode Penelitian
Pada penelitian ini
digunakan penelitian bersifat deskriftif, dalam
penelitian ini memberikan penjelasan dan gambaran tentang analisa mengenai
persepsi kualitas terhadap brand loyalty kartu seluller IM3.
Sumber data yang digunakan adalah data primer, teknik pengumpulan data
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: interview atau wawancara, yaitu
metode pengumpulan
data dengan mengajukan pertanyaan langsung kepada
responden . untuk mengumpulkan data ini diambil dengan menyebarkan kuesioner,
yaitu metode pengumpulan data dengan mengajukan pertanyaan tertulis kepada
responden.
3.1.1 Definisi Konsep
Konsep merupakan unsure pokok dari suatu penelitian, konsep itu sendiri
sebenarnya adalah definisi singkat dari sekelompok fakta atau gejala
( Koentjaraningrat, 1997:12). Sedangkan menurut R. Merton konsep merupakan
definisi dari apa yang perlu diamati.
Jadi, yang dimaksud konsep adalah gejala yang perlu diamati dalam
penelitian ini adalah:
a.
Sikap Konsumen
Suatu kencenderungan untuk bereaksi terhadap penawaran
produk dalam masalah-masalah yang baik maupun kurang baik
43
secara konsekuen atau merupakan evaluasi konsep menyeluruh
yang dilakukan seseorang.
3.1.2
b.
Aspek Teknis
c.
Aspek Non Teknis
Definisi Operasional
Operasional merupakan seperangkat petunjuk yang lengkap mengenai apa
yang diamati dan bagaimana mengukur suatu variabel, Sehingga seseorang dapat
menggolongkan gejala lingkungan ke dalam beberapa variabel (Michael H.
Walizer dan paul L. Wienir.1993:23)
Berikut ini pengukuran secara operasional:
a.
b.
Sikap konsumen diukur melalui karakteristik konsumen yaitu:
•
Tingkat usia
•
Jenis kelamin
•
Pekerjaan / profesi
Aspek Teknis meliputi
•
Masalah Coverage meliputi luas atau tidaknya jangkauan
jaringan
•
Masalah
tariff
meliputi
tariff
incoming,outgoing,
SMS,GPRS,
•
Masalah jaringan meliputi SMS yang sering failed
( terkirim atau telat masuk, kejernihan suara, sering atau
pernah berbicara terputus (call drop)
44
•
Masalah Voucher apakah dalam mendapatkan voucher
susah, harga mahal dan jarang tersedia dipasar
•
Masalah pelayanan meliputi call center bebas pulsa susah
dihubungi, customer service kurang ramah atau kurang
memuaskan.
•
Masalah fitur-fitur dari IM3
•
Aspek pengecekan pulsa meliputi lama akses, nomor susah
diingat
c.
Aspek Non teknis
Aspek ini meliputi pindah keluar kota atau luar negeri, kehilangan
kartu atau HP, ingin mencoba kartu atau produk lain, sering lupa
mengisi pulsa.
3.2
Populasi dan sample
Dalam suatu penelitian untuk lebih memfokuskan pada permasalahan yang
diteliti dahulu ditentukan populasi dan sample dari suatu penelitian yang
dilakukan. Sedangkan populasi merupakan jumlah keseluruh dari unit analisa
yang cirri-cirinya akan diduga(masri Singarimbun,1986:152)
Subyek dalam penelitian ini adalah semua pelanggan kartu seluler IM3 yang
dalam hal ini sejumlah 100 orang. Untuk study kausal komparatif minimal 30
subjek per grup yang umum dianjurkan. ( kuncoro, 2003:111).sehingga sample
yang diambil dalam penelitian ini adalah 100 orang.
3.3
Analisa Data
45
3.4
Analisa data dilakukan setelah data terkumpul kemudian data
mengalami proses pengolahan data agar dari data tersebut dapat dipahami
sehingga dapat ditafsirkan dan disimpulkan kebenarannya untuk
digunakan sebagai penjawab atas pertanyaan persoalan-persoalan yang
diajukan.
Analisa data yang dipakai :
3.4.1. Analisa Kualitatif dan Analisa Kuantitatif
a. Analisa Kualitatif
Analisa yang digunakan untuk mengukur data yang sifatnya
tidak dapat diukur dalam bentuk angka guna memperjelas data
penyajian.
b. Analisa Kuantitatif
Analisa yang digunakan untuk mengolah data yang
berjumlah besar dan biasa diklasifikasikan dalam bentuk angkaangka.
Analisa ini melalui empat tahap, yaitu:
c. Editing
Yaitu kegiatan yang berupa pengumpulan data yang telah
diperoleh, lalu diteliti kembali kalau terjadi kesalahan dan terdapat
pertanyaan yang belum terjawab
d. Coding
46
Yaitu proses pemberian kode terhadap macam jawaban dari
daftar pertanyaan untuk digolongkan dalam suatu klasifikasi data
sehingga bersifat homogen atau dalam kategori yang sama.
e. Skoring
Yaitu suatu kegiatan yang berupa pemberian nilai atau
harga yang berupa angka pada jawaban untuk memperoleh data
kuantitatif yang diperlukan dalam pengujian hipotesis.
f. Tabulating
Yaitu pengelompokan atas jawaban dengan teliti dan
terarah, kemudian dihitung dan dijumlah samapai terwujud dalam
table yang berguna.
3.4.2. Analisa data statistic Frequencies
1. Uji Independensi
Untuk melihat apakah ada hubungan antara persepsi kualitas dari
pelanggan dengan brand loyalty kartu seluler IM3, asosiasinya apakah
signifikan atau tidak, untuk itu digunakan analisis Chi-Square atau uji
independensi dimana variable yang diteliti merupakan variable yang bersifat
kaualitatif. Prosedur pengujiannya adalah sebagai berikut:
a.
HO
: Tidak ada hubungan persepsi kualitas terhadap loyalitas
merek kartu seluler IM3
b.
HI
: Ada hubungan antara persepsi kualitas dengan loyalitas
merek kartu seluler IM3
c.
Tingkat signifikan yang digunakan adalah 0.05 ( 5%)
47
d.
Penolakan dan penerimaan hipotesis adalah sebagai berikut:
ƒ Jika nilai signifikan hasil perhitungan lebih dari 0,05 maka
HO diterima, HI ditolak
ƒ Jika nilai signifikan hasil kurang dari atau sama dengan
0,05 maka HI diterima, HO ditolak.
2.
Uji validitas
Adalah suatu ukuran yang menunjukkan tingkat kevaliditasan dan
kesahihan atau instrument, maka sebelum instrument digunakan sebagai
alat pengumpulan data dilakukan uji coba ( Arikunto, 1998 :160)
Setelah
dilakukan
pendesainan
kuisioner
(
penyebaran
kuisioner,dan dilakukan pengumpulan data ), maka selanjutnya dilakukan
pengujian terhadap validitas elemen-elemen kuisioner, sehingga elemenelemen yang tidak valid tidak akan digunakan untuk analisis penelitian.
Analisis validitas data pada setiap elemen dapat diketahui pada pengolahan
data SPSS ( uji frequencies)