Enterprise Risk Management (ERM)

advertisement
PT. FJM Enterprise Risk Management (ERM)
August 11 ‐ 13, 2015 at Ibis Transtudio Hotel, Bandung OBJECTIVE : -
Presentasi Konsep, Proses, Piranti dan Penerapan Manajemen Risiko.
Manajemen Risiko Bisnis Manajemen Risiko Asuransi COURSE OUTLINE : Kerangka kerja Enterprise Risk Management terdiri dari : Komponen ERM yaitu: 1. Objek yang diulah (Object setting) 2. Identifikasi masalah (Event Identification) 3. Penilaian risiko (Risk assessment) 4. Antisipasi risiko (risk response/mitigation) 5. Pengendalian kegiatan (control activites) 6. Komunikasi dan informasi (Information & communication) 7. Monitor (Monitoring) Objek usaha yaitu: 1. Strategi usaha (Strategic) 2. Unit operasi (operations) 3. Laporan aktivitas (Reporting) 4. Pengendalian kasus (Compliance) Hirarki organisasi: 1. Subsidiary 2. Unit bisnis (Business Unit) 3. Divisi (Division) 4. Entity level DEFINISI : Enterprise Risk Management adalah suatu proses yang dilaksanakan oleh Direktur perusahaan/unit usaha, manajemen dan personil lainnya dalam : 1. melaksanakan pencapaian strategi dan meningkatkan perusahaan. 2. Merencanakan identifikasi peristiwa (events) yang potensial yang mungkin akan mempengaruhi unit bisnis dan mengelola risiko dalam kondisi risiko yang diinginkan. 3. Menetapkan jaminan/asuransi yang wajar berhubungan dengan pencapaian objek‐objek usaha Risiko adalah potensi terjadinya suatu peristiwa (events), baik yang dapat diperkirakan (anticipated) maupun yang tidak dapat diperkirakan (unanticipated) yang dapat menimbulkan dampak negatif bagi Perusahaan. Manajemen Risiko adalah serangkaian prosedur, sistem, dan metodologi yang digunakan untuk mengidentifikasi, mengukur, melakukan mitigasi, memantau, dan mengendalikan risiko yang timbul dari aktivitas usaha Perusahaan. Manfaat Manajemen Risiko: Manajemen Risiko amat penting dalam pengelolaan suatu perusahaan dengan alasan sebagai berikut: – Mengelola risiko adalah tugas manajemen – Mempertahankan lingkungan kerja yang kondusif – Mengurangi volatifitas pendapatan – Memaksimalkan nilai aset pemegang saham – Memperbesar peluang kerja dan jaminan financial Ruang Lingkup Manajemen Risiko • Penerapan Manajemen Risiko disesuaikan dengan tujuan dan kebijakan usaha Perusahaan serta karakteristik tugas dan tanggung jawab masing‐masing Unit Kerja Operasional (risk taking unit). • Klasifikasi Jenis Risiko : – Risiko Operasional – Risiko Legal – Risiko Proyek k
ld
k
k
PT. FJM Enterprise Risk Management (ERM)
August 11 ‐ 13, 2015 at Ibis Transtudio Hotel, Bandung Proses Manajemen Risiko Secara umum meliputi:
• Penentuan Lingkup Risiko • Identifikasi Risiko (Risk Identification) • Pengukuran Risiko (Risk Measurement) • Mitigasi Risiko (Risk Mitigation) • Pemantauan dan Pelaporan (Monitoring & Reporting) • Pengendalian (Controlling) Mengacu Standar Manajemen Risiko 1. Identification 2. Assessment 3. Mitigation WHO SHOULD ATTEND Secara fungsi setiap pejabat atau personel yang berhubungan dengan :
Project Risk Management, Those related to project planning, Project management, Management of all of the line functions (contractor/subcontract management, integrated logistics support, production, installation, test and evaluation, quality management, etc). REGISTRATION
PT. Fiqry Jaya Manunggal Jl. Kalibata Tengah No. 35C Jakarta Selatan 12740 Tel.: (62)21 ‐ 7919 8450, 8454, 8485 Fax: (62)‐21‐7997 907 E‐mail: [email protected] and [email protected] Website: http://www.fiqry.com Contact: Deden, Abdul Rohim, Data dan Eka Rheni Terms & Conditions: 2.
1.
A confirmation letter will be sent to you upon receiving your registration Any cancellation must be in writing and received by 7(seven) working days prior to the course date, otherwise full fee will be chargeable to your account 
Download