Tugas Akhir - 2011 RANCANG BANGUN ALAT PENCATAT BIAYA PEMAKAIAN ENERGI LISTRIK PADA DAYA 2200 WATT BERBASIS MIKROKONTROLER Ana Rahma Yuniarti¹, M. Ary Murti², Burhanuddin Dirgantara³ ¹Teknik Telekomunikasi, Fakultas Ilmu Terapan, Universitas Telkom Abstrak Kesulitan dalam penentuan tarif yang harus dibayarkan bagi setiap penghuni kos adalah suatu hal biasa yang terjadi setiap bulannya. Namun, hal itu bisa menjadi masalah besar ketika salah satu atau beberapa penghuni merasa dirugikan karena pembagian beban tarif yang dirasa kurang adil. Untuk itu, pada Proyek Akhir ini dibuat “Rancang Bangun Alat Pencatat Pemakaian Energi Listrik pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler”. Alat ini terdiri dari blok I/O yang terdiri dari blok sensor, blok catu daya, serta blok mikrokontroler. Blok sensor terdiri dari sensor arus, sensor tegangan, dan detektor fasa (zero crossing detector). Cara kerja dari alat ini adalah ketika ada beban yang terpasang, sensor arus akan mendeteksi arus listrik yang mengalir dan sensor tegangan akan mendeteksi tegangan jalajala listrik setiap saat. Keluaran sensor Arus dan tegangan tersebut masing-masing masuk ke ADC internal mikrokontroler. Selain itu, keluaran tersebut juga masuk ke rangkaian detektor fasa untuk didapatkan nilai cos (beda fasa) nya. RTC (Real Time Clock) digunakan sebagai pewaktu secara real time. Setelah itu, besaran-besaran tersebut akan dikalkulasikan di dalam mikrokontroler, sehingga didapatkan nilai Daya riilnya (P). Dari daya tersebut, didapatkan nilai Energi Listrik sesuai dengan persamaan W=P.t=V.I.Cos .t. Untuk mengetahui besarnya biaya yang harus dibayar, maka nilai tersebut akan dikalikan dengan tarif per Kwh Nilai hasil perhitungan tersebut kemudian disimpan di dalam EEPROM agar ketika listrik padam nilai tersebut tidak hilang. Sebagai penampilnya, digunakan LCD 4x16. Output dari sensor arus dan tegangan cukup bagus karena perubahannya cukup linier dan sebanding dengan perubahan pada sisi input. Keluaran gerbang XOR sudah mampu mendeteksi perbedaan fasa antara tegangan dan arus, namun secara pemrograman masih belum berhasil karena keluaran dari XOR kurang ari 5 Volt. Nilai daya, Kwh, dan Biaya pemakaian sudah sesuai dengan perhitungan seharusnya. Kata Kunci : Energi listrik, Sensor tegangan, Sensor arus, Detektor fasa, Mikrokontroler Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 Abstract The difficulty in determining the rates payable for each resident boarders is a common thing that happens every month. However, it could be a big problem when one or several residents felt disadvantaged because of burden-sharing rates were deemed unfair. Therefore, at this Final Project was made "Design and Implementation of Electrical Energy Usage Fee Recording Device for Use in Power 2200 Watt Based on Microcontroller". This device consists of I/O block that consists of sensors block, power supply block, and block of the microcontroller. Sensor block consists of a voltage sensor, current sensor, and phase detector (zero crossing detector). Current sensor used to detect the current flowing is the DCS-01 module (Delta Current Sensor). A voltage sensor use step down transformer to determine the voltage of the grid at any time. Phase detector is used to determine the phase difference between voltage and current. RTC (Real Time Clock) is used as a timer in real time. Microcontroller is used to process data multiplication magnitude of current, voltage, power factor, and time so we get the value of electrical energy usage per second. The results of these calculations will be saved to the EEPROM so that when the power goes out, the value is not lost. To determine the amount of fees to be paid, the value will be multiplied by the tariff per Kwh. Then, the fee will be displayed through the LCD. Output of Current and Voltage Sensor are good, because the chage is linier enough and proportional to the change in the input side. Output of XOR gate is able to detect the Phase difference between Voltage and current. But, the programming has not been successful because the output of the XOR gate is less than 5 Volt. The values of Power, Kwh, and Usage fee have suitable with the real calculation. Keywords : electrical energy, voltage sensors, current sensors, phase detector,Microcontroller Fakultas Ilmu Terapan Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 BAB I PENDAHULUAN 1. 1. Latar Belakang Kebutuhan pemakaian listrik tiap orang berbeda-beda tergantung banyaknya perangkat dan lama pemakaiannya. Begitu juga kebutuhan listrik setiap penghuni kamar dalam suatu rumah kos. Seringkali terjadi kesulitan dalam penentuan tarif yang harus dibayarkan oleh setiap penghuni kos tiap bulannya. Hal tersebut menjadi masalah ketika salah satu atau beberapa penghuni merasa dirugikan karena pembagian beban tarif yang dirasa kurang adil. Cara penghitungan beban yang dilakukan selama ini umumnya adalah dengan memperkirakan waktu lama pemakaian tiap perangkat dalam satu bulan dari masing-masing penghuni kos. Misalnya, seorang penghuni yang hanya memakai listrik selama 10 hari harus membayar tarif yang sama dengan penghuni yang memakai selama 1 bulan penuh karena pembagian tarif per beban dilakukan berdasarkan perhitungan manual dan perkiraan saja. Untuk itu, diperlukan suatu alat yang mampu menghitung biaya beban per kamar secara otomatis dan langsung menampilkannya untuk menghindari masalah di atas. Oleh karena itu, pada proyek akhir ini dibuat “Rancang Bangun Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler”. Ketika ada beban yang terpasang, sensor arus akan mendeteksi arus listrik yang mengalir dan sensor tegangan akan mendeteksi tegangan jala-jala listrik setiap saat. Dengan Mikrokontroler, Arus dan tegangan tersebut diolah untuk mendapatkan nilai cos φ nya. RTC (Real Time Clock) digunakan sebagai pewaktu secara real time. Setelah itu, besaran-besaran tersebut akan dikalkulasikan di dalam mikrokontroler, sehingga didapatkan nilai Daya yang sebenarnya sesuai dengan persamaan P=V.I.cosφ. Daya tersebut dikalikan dengan waktu (t) sehingga didapatkan nilai Energi listriknya (W). Nilai energi tersebut dikalikan dengan tarif per kWh untuk mendapatkan besar biaya pemakaiannya. Sebagai penampilnya, digunakan LCD. Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 2 BAB I PENDAHULUAN 1. 2. Tujuan Proyek Akhir Proyek Akhir ini bertujuan untuk membuat Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik pada Daya 2200 Watt berbasis Mikrokontroler. Dengan alat ini maka setiap penghuni kos dapat mengetahui biaya pemakaian energi listrik tiap kamarnya secara realtime dan objektif. 1. 3. Perumusan Masalah Permasalahan dalam proyek akhir ini adalah : 1. Bagaimana cara kerja dari rangkaian alat pencatat biaya pemakaian energi listrik pada Daya 2200 Watt.. 2. Bagaimana membuat rangkaian alat pencatat biaya pemakaian energi listrik pada Daya 2200 Watt. 3. Bagaimana membuat pemrograman alat pencatat biaya pemakaian energi listrik pada Daya 2200 Watt. 1. 4. Batasan Masalah Batasan masalah dalam pengerjaan Proyek Akhir ini adalah sebagai berikut : 1. Pemrograman mikrokontroler menggunakan bahasa C. 2. Parameter yang dimonitoring adalah tegangan, cosφ, arus, dan daya. 3. Display menggunakan LCD 4x16. 4. Pemilihan menu menggunakan 4 buah pushbutton. 5. Tarif per KWh diasumsikan Rp 1000,- 6. Tidak membahas keamanan sistem. 1. 5. Metodologi Metodologi dalam pembuatan Proyek Akhir ini antara lain : 1. Studi literatur mengenai konsep a. Memahami prinsip kerja sensor tegangan, dan sensor arus b. Memahami prinsip kerja zerro crosing detector c. Memahami prinsip kerja Mikrokontrol AVR Rancang Bangun Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik Pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 3 BAB I PENDAHULUAN d. Memahami bahasa pemrograman C sebagai software yang akan digunakan 2. Perancangan sistem dan software a. Merumuskan bahasa pemrograman untuk mengatur input pada zero crosing detector. b. 3. 4. Merumuskan konfigurasi pin yang digunakan. Pengujian a. Melakukan pengujian pada mikrokontroler secara independen. b. Melakukan pengujian secara integrasi dengan keseluruhan sistem. Analisa Hasil Pada tahap terakhir ini dilakukan analisa terhadap hasil sistem yang telah diuji coba serta mengambil suatu kesimpulan dari hasil uji. 1. 6. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan pada tugas akhir ini dibagi menjadi beberapa bab yang meliputi: BAB I PENDAHULUAN Pendahuluan berisi mengenai latar belakang, tujuan penelitian, rumusan masalah, batasan masalah, metode penelitian, dan sistematika penulisan. BAB II DASAR TEORI Pada bab ini, penulis akan membahas teori pendukung mengenai mikrokontroler ATMega8535, modul sensor arus DCS-01 (dengan IC ACS712), RTC DS1307, LCD 4x16. BAB III PERANCANGAN SISTEM Pada bab ini akan dibahas tentang tahap perencanaan serta proses pembuatan perangkat keras (hardware) dan perangkat lunak (software). Rancang Bangun Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik Pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler Fakultas Ilmu Terapan Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 4 BAB I PENDAHULUAN BAB IV PENGUKURAN DAN ANALISA Pada bab ini akan dibahas tentang hasil simulasi sistem, pengukuran, dan analisa dari alat yang telah diimplementasikan. Pengujian perangkat dengan memberikan beban yang berbeda-beda. BAB V PENUTUP Berisi kesimpulan atas hasil kerja yang telah dilakukan beserta rekomendasi dan saran untuk pengembangan dan perbaikan selanjutnya. Rancang Bangun Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik Pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler Fakultas Ilmu Terapan Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 BAB V PENUTUP BAB V PENUTUP 5. 1. KESIMPULAN Setelah melalui tahap – tahap yang telah dijabarkan pada bab sebelumnya dan setelah sistem diujicobakan secara real dapat didapatkan kesimpulan sebagai berikut : 1. Untuk membuat alat ini dibutuhkan rangkaian sensor arus, sensor tegangan, dan sensor beda fasa. 2. Nilai tegangan yang didapat berubah-ubah karena teganan PLN juga berubahubah. 3. Nilai arus yang didapat stabil pada saat tidak ada beban, yaitu konstan menunjukkan 0 A. 4. Untuk arus kurang dari 1A, dibutuhkan time sampling sekitar 15ms agar hasil pembacaan sensor arus stabil. 5. Nilai cos phi atau faktor daya dari pemakaian beban induktif tidak berhasil diketahui pada pemrograman. Hal ini disebabkan sinyal keluaran gerbang XOR kurang dari 5 Volt, sehingga keluaran dibaca 0 Volt oleh mikrokontroler. 6. Nilai Daya, Kwh, dan Biaya sudah sesuai dengan yang diharapkan. 5. 2. SARAN Dengan kesimpulan diatas, penulis mengharapkan permasalahan – permasalahan yang harus diteliti lebih lanjut antara lain : 1. Mencari literatur tentang penggunaan mikrokontroler sebanyak-banyaknya untuk menunjang pemrograman yang lebih lanjut. 2. Menggunakan IC Mikrokontrooler dengan kapasitas memori yang lebih besar, seperti ATMega32 atau ATMega 128. 3. Mengambil lebih banyak sampling agar output dari alat dapat lebih presisi. 4. Dimensi PCB dibuat seminimum mungkin. 5. Menambahkan fasilitas edit harga per Kwh dan pemilihan menu dengan menggunakan keypad. Rancang Bangun Alat Pencatat Biaya Pemakaian Energi Listrik Pada Daya 2200 Watt Berbasis Mikrokontroler Fakultas Ilmu Terapan Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi Tugas Akhir - 2011 DAFTAR PUSTAKA [1] Anggraeni, Irma. 2010. Sistem Monitoring Penggunaan Daya Listrik Menggunakan Sensor Arus Berbasis Mikrokontroler AVR ATMEGA 8535. Bandung:Laporan Tugas Akhir, Teknik Telekomunikasi, IT TELKOM. [2] Arrosyid, Moch Harun. 2009. Implementasi Wireless Sensor Network untuk Monitoring Parameter Energi Listrik sebagai Peningkatan Layanan Bagi Penyedia Energi Listrik.Surabaya: Laporan Proyek Akhir, Teknik Elektro Industri, PENS. [4] Elnanda, Harda . Perancangan Alat Ukur Daya Listrik Lampu Pijar Menggunakan ADC TLV2543 Dengan Tampilan Komputer. Yogyakarta: Tugas Akhir , Teknik Elektro,UGM. [5] Haryanto ST, M Ary dan Ir. Wisnu Adi P. 2008. Pemrograman Bahasa C untuk Mikrokontroler Atmega8535. Yogyakarta : Penerbit ANDI. [6] Wardhana, Lingga. 2006. Belajar Sendiri Mikrokontroler AVR seri ATmega8535. Jakarta : Penerbit ANDI. 42 Fakultas Ilmu Terapan Powered by TCPDF (www.tcpdf.org) Program Studi D3 Teknik Telekomunikasi