Jakarta.rockministry.org \\ facebook.com/gbi.rock.cr

Jakarta.rockministry.org \\ facebook.com/gbi.rock.cr
Ide dasar pembentukan Gereja berasal dari Tuhan. Kita Perlu menjadi
bagian dari kegerakan didalam gereja lokal ini, dan oleh karenanya kita
memerlukan tuntunan yang benar, berdasarkan Alkitab, sehingga kita
dapat bertumbuh sehat secara rohani
Didalam Alkitab, hanya satu kali kata "Gereja" itu disebutkan, yakni "CHURCH" didalam
terjemahan bahasa Inggris, yaitu pada waktu Yesus sedang berbicara kepada Petrus. (lht.
Mat 16:18)
Di dalam keseluruhan teks Perjanjian Baru khususnya Vulgata, ditemukan kurang lebih 114
kali kata yang dapat dipahami sebagai “Gereja” atau “Jemaat”. Kitab Suci asli berbahasa
Yunani -Latin menuliskan kata “ekklesia-ecclesia” namun dalam terjemahan Kitab Suci LAI
(Lembaga Alkitab Indonesia) maupun LBI (Lembaga Biblika Indonesia) menjadi “jemaat”.
Adapun ke-114 ayat yang memuat kata yang bermakna ‘Gereja’ ini, dipakai dalam beberapa
pemahaman, yakni : Ecclesia = 32 ayat, Ecclesiae = 34 ayat, Ecclesiam = 19 ayat, Ecclesiarum
= 5 ayat, Ecclesias = 4 ayat, Ecclesiis = 20 ayat.
Kata Ekklesia memiliki dua pengertian:
1. Dipanggil keluar untuk menjadi murid Kristus
2. Dikumpulkan secara resmi, memiliki makna "Pertemuan / Sidang"
Yesus rindu agar setiap orang yang percaya kepada-Nya: a.) Membawa orang keluar dari
kehidupan dosa dan ketidaktahuan mereka akan kebenaran
Injil; b.) Melakukan sebuah pertemuan / sidang secara resmi dimana tumbuhnya proses
komunikasi dan saling melengkapi.
Bersambung ke halaman selanjutnya
Lanjutan dari halaman sebelumnya
"Janganlah kita menjauhkan diri dari pertemuan-pertemuan ibadah kita, seperti
dibiasakan oleh beberapa orang, tetapi marilah kita saling menasihati, dan semakin giat
melakukannya menjelang hari Tuhan yang mendekat." (Ibrani 10:25)
Ayat diatas, dengan sangat jelas menulis dan memberi penekanan akan beberapa kata
dan ataupun frasa, seperti: menjauhkan diri dari pertemuan - pertemuan, saling
menasihati, semakin giat.
Apa artinya? Kita dapat pelajari bahwa didalam mencintai Gereja, setiap pertemuan
(sidang) mengambil bagian yang sangat penting, karena Yesus menghendaki agar setiap
Warga Kerajaan mengalami PERUBAHAN dan PERTUMBUHAN, sehingga
pemahaman kita tentang Tuhan dan juga akan pengenalannya dapat tertanam dengan
benar kita dapatkan digereja.
Apa yang harus terjadi didalam PERUBAHAN?
1. Peduli terhadap sesama ( Mat. 22:39 ; Ibr. 10:25b )
2. Peka akan sebuah kebutuhan didalam Gereja ( Fil. 4:3, 14 )
3. Tidak mudah untuk menghakimi sesama ( Rom. 14:14)
Apa yang terjadi dalam PERTUMBUHAN?
1. Menjadi orang yang berkomitmen ( Ibr. 10:25a)
2. Menjadi orang yang berfungsi dengan baik didalam Gereja ( Rom. 12:7 )
3. Menjadi orang yang dipakai Tuhan untuk menggnapi Visi dalam Gereja
Kesimpulan:
Cinta membuat seseorang bergairah, dan begitupun juga jika kita mencintai gereja lokal
dimana kita tertanam, kita akan menjadi orang yang kreatif, inspiratif dan berkontribusi
positif didalam membangun gereja lokal. Kiranya hidup kita senantiasa mengalami
perubahan, yakni berkatakter seperti Kristus, dan bertumbuh dengan baik, sehingga
menghasilkan buah. Sekarang bukan waktunya lagi berkata apa yang aku bisa dapat dari
Gereja, namun sekarang waktunya kita berkata: Apa yang dapat aku kerjakan didalam
menjangkau jiwa bagi hormat dan kemuliaan nama Tuhan. Tuhan Yesus memberkati.