1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1. Latar Belakang
advertisement
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang 1.1.1. Latar Belakang Pengadaan Pen engadaan Proyek Pro oye yek merupakan kabupaten Karanganyar me eru rupakan salah satu kabupat ten yang memiliki potensi pariwisata yang terkenal Kabupaten ng cukup terkena nal di Jawa Tengah. Kabup pat a en ini memiliki 17 kecamatan yyang masing–masing ang masing g–masing n memiliki mem emil ilik ikii keunggulan keun ke ngg ggulan pariwisata, pariwis isat a a, baik wisata sejarah wisata alam. wisata h maupun wisa ataa al alam a . Salah satu wisat ataa al alam am yang paling ppopuler opuler dan banyak menarik domestik maupun mancanegara bany nyak men enar arik ik minat wisatawan wisatawan t baik do dome mestik maup upun un mancan neg e ara di kabupaten Karanganyar, Tawangmangu. kabupate tenn Ka Kara r ngan anyar, terletak di kecamatan Tawangma mangu. Gambaar 1.1 Kabupaten Gambar Kabupatten Karanganyar, Jawa Tengah. Sumber: http://www.karanga http://www.karanganyarkab.go.id/20150527/geografi-2014/ anyarkab.go.iid/20150527/geografi-2014/, Agustus 2015. Tawangmangu merupakan oby obyek yek wi wisata alam yang terletak di lereng barat Gunung Lawu. Kecamatan ini memil memiliki lik ikii luas wilayah 7.003,16 Ha dan memiliki 3 kelurahan serta 10 desa dengan jumlah penduduk 43.764 jiwa. Obyek tujuan wisata utama di Tawangmangu adalah air terjun Grojogan Sewu yang memiliki tinggi 81 meter. Selain Grojogan Sewu obyek wisata lain yang menjadi primadona di Tawangmangu adalah Taman Balekambang dan Bumi Perkemahan Sekipan. 1 Karena letaknya di area pegunungan yang dikelilingi oleh hutan dan perbukitan membuat udara di kawasan wisata ini cukup sejuk, wisata alam di kecamatan ini juga tidak kalah menarik dengan kawasan wisata alam lain di Indonesia. Terlebih lagi di daerah ini terkenal dengan produksi pertanian penghasil sayur mayur. Tabel di bawah ini merupakan beberapa produk beb eber erapa jenis pr prod oduk pertanian yang dihasilkan di Tawangmangu. Tabel 1.1 Produk uk Pertanian di Tawangmangu, Karanganyar. Kar aran a ganyar. Produk Prod oduk k Desa De esa s Ketela Kete Ke tela la U Ungu ngu Karanglo Karanglo Stroberi Stro ro obe beri ri Tawangmangu g Kalisoro Ka K ali liso soro so ro ro Bawang Putih Pancot Kalisoro Ka o Kentang Karanglo Karanglo Karang glo Wortel Tawangmangu Plumbon Wortel Blumbang Gondosuli Cabe Bandardawung Sepanjang Salak Lawu Law Tawangmangu Tawa Ta w ngmangu u Sumber: http://www http://www.karanganyarkab.go.id/20110105/dinas-pariwisata-danw.k .karran anganyarkab.go.id/20110105/dinas-pariwisata ta--da dan nkebudayaan/, Agustu Agustus tus 20 201 2015. 15. Salah Sala Sa lahh satu hhasil asil il ppertanian erta er tani nian an yyang ang an g berkem berkembang mba bang ng ddii Ta Tawa Tawangmangu wanggmanggu ad adal adalah alah ah ppertanian erta er tan nian stro st obe beri r . Pengem mba bang ngan pproduksi rodu ro d ksii pertanian pert pe rtan anian st stro robe b rii iini ni terletak di kelurahan kel elu urahan stroberi. Pengembangan stroberi Kalisoro, Kaliso soro ro,, kelompok kelomp mpok ok tani yang mengelola men engelola sstroberi troberi di daerah daeraah in ini adalah ah K Kelompok elompok apak Warsito Warrsi s to dan membawahi 22 pengusaha tani Tani Sekar Jingga, yang diketuai bbapak merup upakan penduduk asli Kalisoro. Stroberi serta memperkerjakan 64 pekerjaa yang merupakan daerrah ini karena harga jualnya yang relatif dipilih menjadi tanaman budidayaa di daerah as sayur say ayur mayur lain 1. stabil jika dibandingkan komoditas Saat ini lahan yang digunakan untuk menanam stroberi dii K alisoro adalah sebesar 2.3 Ha. Hasil panen Kalisoro stroberi juga telah dipasarkan di 20 supermarket di Jawa Tengah dan Yogyakarta. 1 http://lppm.uns.ac.id/tag/stroberi. 2 Namun dalam proses penanaman hingga pemanenan stroberi di daerah ini, terdapat permasalahan yaitu hasil panen yang tidak menentu terutama di musim penghujan. Hal ini dikarenakan penanaman stroberi masih dilakukan di area terbuka sehingga stroberi akan membusuk ketika musim penghujan. tanaman untuk Alasan pemilihan tanam man stroberi un ntu tuk dibudidayakan, karena tanaman stroberi dapat tumbuh h di daerah dengan curah hujan n pe pertahun 600 mm -700 mm pertahun, keting ketinggian ngggian 1000-1500 00 mdpl, dan suhu 17 – 20o c. Sehingga daerah Tawangmaangu merupakan daer rah yyang ang an g co coc cok k un untuk budidaya sstroberi. troberi. Dengan Tawangmangu daerah cocok tro robe beri ri ini, diharapkan dapa at memberikan memb me mbeerikan wisataa edukasi e ukasi bagi ed adanyaa agrowisata st stroberi dapat peng ngunjungg m auppun petani au ni stroberi stroberi b di daerah h Tawangmangu. Tawa Ta wangmangu. u. pengunjung maupun Kunj njun unga gann wisa sattawan ke Tawangmangu juga cukup p be bbervariasi rvar aria iasi si ttiap iap p tahu hunnya, Kunjungan wisatawan tahunnya, pi semenjak semenjjak tahun 2010-2011 kunjungan wisatawan se n cuku kup p st stabil dan dan tetapi cukup meni me ning ngkat. H al ini dapat dilihat pada tabel berikut : meningkat. Hal Tabel 1.2 Jumlah Pengunjung Obyek Wisata Tawangmangu tahun 2008-2011. Ta 2008 08-20111. September 2015. Sumber: Dinas Pariwisata Kab. Karanganyar 2011, Sept tem embeer 20 201 15. Berdasarkan B Be rdasarkan ta tabel abe bell di atas dap dapat pat ddiketahui iket ik etah ahui bahwa wa terjadi ter erja jadi peningkat peningkatan atan an jjumlah umlah peng gun u jung ng pada padda ttahun ahun 2009 hal ah hal ini dikarenakan dikare renakan adanya ya even nt pe peresm smiian pasar pengunjung event peresmian wisata di Tawangmangu oleh Pre residen Indonesia, Indo d nesia, sehingga lebih menarik minat Presiden menyaksikan. Namun wisatawan untuk datang dan men nyaksikan. N amun mulai tahun 2010-2011 jumlah tetap meningkat wisatawan di Tawangmangu tet tap menin ngkat meskipun tidak ada event yang berlangsung. Sehingga dengan adanya adan nya pe peningkatan jumlah wisatawan dari tahun penambahan 2010-2011, maka perlu ada penamba aha han penginapan dengan kualitas yang lebih baik untuk dapat menampung wisatawan yang datang ke Tawangmangu. Penambahan kualitas penginapan yang lebih baik didasari dengan adanya permintaan terhadap hotel berbintang lebih tinggi daripada hotel melati. Tingkat hunian kamar pada hotel berbintang di Kabupaten Karanganyar yaitu sebesar 3 42,11% sedangkan hotel melati sebesar 33,28% sedangkan 24.61% pengunjung umumnya tidak menginap di kawasan Tawangmangu berdasarkan data dari BPS Provinsi Jawa Tengah tahun 20132. Saat ini, kawasan wisata Tawangmangu memiliki sarana akomodasi berupa hoteel berbintang ber seba se banyak 2 unit, hotel melati sebanyak fasilitas penginapan yaitu hotel sebanyak wis isata sebanyak 39 unit3. Sarana na akomodasi berupa fasilitas 41 unit dan pondok wisata penginapan setar setara Tawangmangu ara hotel resor di kawasan wisata Tawang gma m ngu ini cenderung mem menuhi standar, karena n fasilitas fas asilit itas as seperti sep eper e ti restoran, function functi tion room, sarana belum memenuhi rekreasi si dan olahraga olahrag ga serta sert se rta taman belum lengkap. lengka kap. p Sehingga Seh Se hingga dapatt disimpulkan bahw hwa fasili lita tass penginapan penginap pan yang yang saat ini ada d ddii kawasan Ta Taw wangmanggu belum bahwa fasilitas Tawangmangu optimal menyebabkan wisata optimal dan dan me m nyyeb ebabkan wisatawan memilih menginap ap di luar lu uar a kkawasan awasan w isata ini. Sehingga adanya resor resor Sehhinggga perlu adan Se nya pe pperancangan rancan nga gan n hotel re eso sorr bberbintang erbintang r g 3 yaitu u ho hotel reso or berb be rbasis aagrowisata growisata stroberi gr strobeeri ddii Tawa ang n manggu, K aranganyar yangg ddilatarbelakangi ar ilatarb rbel elakangii berbasis Tawangmangu, Karanganyar oleh minat pengunjung menginap ole tingginya ting nggginyya mi mina nat pengunju ung un uuntuk tu uk m en ngina nap p di hotell berbintang ber erbi bint ntang g di ddibandingkan band ndin ingk g an n n hotel non bin inta tang ng. Se Sela lain in itu tu ffasilitas asiili lita tas hotel hote tell resor reso re sorr yang ya akan dirancang dira rancang har rus dengan bintang. Selain harus memada d hi seperti adanyaa re restor ran an, function functiion room, roo oom m, dan dan sarana rekre eas a i sehi hin ngg ga memadahi restoran, rekreasi sehingga diharapkan diha hara rapk pkan an ppengunjung e gu en g nj njung lebih memilih untuk menginap meng ginap di hotel hote ho tell resor reso re sorr yang yang akan n di rancang. Hal mendasari, resor berbasis H l la Ha lain in yang yan angg me mend ndas asar ari, i, hhotel otel res esorr yyang ang an g be berb rbas asis is agrowisata agro ag r wiisata stroberi stroberri in inii layak untuk dirancang, karena adanya la adany ya potensi alam berupa pertanian stroberi strobe beri ri ddii Tawangmangu, hotel resor Tawa Ta wang ngmangu, sehingga diharapkan dengan adanya bangunan hote tell re eso sorr ini potensi stroberi meningkat karena pote po tens nsii pertanian pert pe rtan ania iann st stro robe berii ddii Tawangmangu Tawa Ta wang ngmaang ngu u akan akan llebih ebih eb ih m enin en ingk gkat at ka kare renaa adanya ada danya teknik sistem hidroponik teekn knik ik penanaman pen enan anam aman an ddengan eng ngan an si iste tem m hidr drop oponik di dalam dalam lam bangunan ban ngu guna nan n greenhouse gree gr eenh nhou use yang dapat me menghasilkan meng ngha hasi silk lkan stroberi yang bberbuah erbuah h sepanjang tahun. 1.1.2. Latar Belakang Perm Permasalahan masalahan Hotel resor yang terdapat ddii Tawang Tawangmangu gmangu saat ini belum dapat menjadi fasilitas akomodasi penginapan yyang ang representatif secara kualitas maupun kuantitas, sehingga perlu dirancang ho hotel resor yang berfungsi sebagai tempat beristirahat sekaligus tempat untuk mengenalkan potensi pertanian di Tawangmangu khususnya pertanian stroberi. Bangunan hotel resor yang saat ini 2 3 BPS Jawa Tengah 2013, Jawa Tengah dalam angka 2014 BPS Kabupaten Karanganyar 2013 4 ada, cenderung kurang ramah terhadap lingkungan dan kurang memanfaatkan potensi alam yang ada. Hotel resor yang akan dirancang di Kalisoro, Tawangmangu ini akan menerapkan pendekatan arsitektur ekologis. Penerapan bangunan dengan pendekatan arsitektur ekologi ekologis dilakukan giss in inii dilakuka kan n dengan d ngan pemanfaatan material yang de tergolong ekologis ser serta erta ta penghematan energi listrik ik ddengan engan penggunaan tenaga matahari melalu melalui luii solar panell untuk penerangan pada ba bbangunan ngunan resor dan penggunaan sebagai pemanas an solar water heater se seba baga gai pe pema manaas ai air (water heater). heater er)). Selain itu juga diterapkan pemanfaatan diterapk pkan pemanfaa ata tann ko konservasi air hujan untuk untu tuk k menyiram meny me nyiram stroberi, stroberii, penyiraman toilet, laundry, toillet, laun ndr dryy, pengairan n ta taman, pengairan kkolam o am dan ol n pproteksi roteksi ke kebakaran. Penerapan upaya Penerapa pann ppenghawaan en nghaw awaan secara alami juga merupakan n sa ssalah lah h sa satu tu upa p ya uuntuk ntuk menggur uran angi penggunaan pennggunaan energi listrik di dalam rancangan bbangunan pe a guna an nan n ho hotel res sor. mengurangi resor. Hotel agrowisata Hoote tell resor resor iini ni juga akan menyediakan fasilitas rekreasi, berupa ag gro r wisa sata ta stroberi. stroberi ri. Agro Ag rowisaata stroberi di hotel resor ini akan mengenalkan proses pena anama man hi hing n gaa Agrowisata penanaman hingga pemanenan hidroponik. pem pe maneenan stroberi kepada pengunjung dengan sistem tanam hidrop ponik k. Se Selain n pengen nalan akan proses penanaman hingga pemanenan stroberi, peng gunjung ju ugaa pengenalan pengunjung juga akan ddikenalkan ikenalkan dengan proses pengolahan stroberi menjadi bentuk lain n yang g llebih ebih h variatif vari riat a iff seperti selai stroberi, sirup dan jeli stroberi. Pemanfaatan potensi pertanian stroberi salah sa Pemanfaa ata tann po pote tens nsii pe pert rtan aniaan strobe eri ddii kawasan kawa ka wasa san n ini ini merupakan me satu tu arsitektur arsitektur pe pengaplikasian dari pendekatan arsitek ektu tur ekologis, dimana perancangan arsi site tekt ktu ur dengan sekitar. Resor de deng ngan an menekankan pada keselarasan bangunan dengan potensi alam sek ekit itar ar. Re Res sor masuk yan m yang asuk as uk dalam dal alam am kategori kat ateg e orri eko-resor, eko ek o-re reso sor, r menurut men enur urut ut Bromberek Bro romb mber erek ek (2009: (20 2009 09:: 9) adalah ada dallah h sebuah seb se buah eko–resor menjadi untuk menginap ek eko o––re reso sorr yang yang ttidak idak id k hhanya anyaa sekedar seked edar ar men nja jadi di ttempat empa em patt un untu tuk me meng ngin inaap dan menyajikan yang hanya melainkan menyaj jik ikan an sebuah seb ebuah nuansa alam ya ang n hany ya dapat ditonton mela lain inka kan sebuah hotel resor yang bisa membuat para tamu hotell resor merasakan kondisi alam yang berinteraksi langsung sesungguhnya dan dapat berinte teraksi lang ngsung dengan alam dan bersentuhan langsung dengan ekosistem setempat. setemp pat. Istilah ekologis pertama kali diperkenalkan dip perkeenalkan oleh Haeckel, seorang ahli biologi, ppada ada pertengahan tahun 1860-an. Ekol Ekologis logis berasal dari bahasa Yunani, oikos yang berarti rumah, dan logos yang berarti ilmu, sehingga secara harafiah ekologis berarti ilmu tentang rumah tangga makhluk hidup. Menurut Heinz Frick (1998), arsitektur ekologis (eko-arsitektur) tidak menentukan apa yang seharusnya terjadi dalam 5 arsitektur, karena tidak ada sifat khas yang mengikat sebagai standar atau ukuran baku. Namun mencakup keselarasan antara manusia dan alam. Eko-arsitektur mengandung juga dimensi waktu, alam, sosio-kultural, ruang dan teknik. Dalam eko- arsitektur (arsitektur ekologis) menurut Heinz Frick mengandung bagian-bagian yaitu arsitektu arsitektur turr bbiologis iologis memperhatikan mem emperhatikan kebutuhan manusia, arsitektur alternatif, arsitektur energi arrsi sittektur surya (memanfaatkan ene nergi surya), arsitektur bionik (struktur konstr konstruksi truuksi yang me memperhatikan kesehatan ma manusia) dan biologi pembangunan, arsitektur pembanguna nan, sehingga eko- ar rsiteekt ktur ur adalah ada dala lah is iistilah tilah holistik yang ti yan ng sangat luas dan mengandung mengan anddung semua bbidang idan id angg (Frick, 1998, hal. 339) 9) Gambar 1.2 Konsep Eko-arsitektur yang holistis (secara keseluruh keseluruhan). han). Sumber: (Frick, 1998). Menurut Heinz Frick terdapat at beberapa beb e er erap apa prinsip bangunan dengan pendekatan pendek kat atan n arsitektur ar rsi sitektur ekologis yaitu: 1. Penyesuaian Pen enye y su suai aian an terhadap ter erha hada dapp li ling ngku kung ngan alam sete emp mpat at, lingkungan setempat, menghemat 2. Menghemat Men e ghemat sumber sum mbe berr eenergi nergi alam m ya yang ng ttidak idak dapatt diperbaharui id dip iper erbaharui dan me meng ngh hemat peng ggu guna naan an eenergi, nerg rgi, i, penggunaan 3. Memelihara sumber lingkungan lingku ungan (udara, (u uda d ra, tanah, air), Memelihara dan memperbaiki peredaraan alam, kepada sistem 4. Mengurangi ketergantungan kep epada siste em pusat energi (listrik, air) dan limbah (air limbah dan sampah), 5. Kemungkinan penghuni menghasilkan menghasilk lkaan sendiri kebutuhannya sehari-hari. 6. Memanfaatkan sumber daya alam sekitar kawasan perencanaan untuk sistem bangunan, baik yang berkaitan dengan material bangunan maupun untuk utilitas bangunan (sumber energi, penyediaan air). 6 Hal inilah yang mendasari perancangan bangunan hotel resor yang berbasis agrowisata stroberi dengan pendekatan arsitektur ekologis. Sehingga diharapkan bangunan hotel resor ini dapat menjadi tempat untuk beristirahat yang berkesinambungan dengan alam sekaligus dapat menambah edukasi melalui agrowisata stroberi bagi peng pengunjung berlibur ngun unjjung yang be berl r ibur ke hotel resor ini, dan juga menambah edukasi bag bagi mengetahui agii petani stroberi agar dapat m engetahui teknik penanaman en stroberi hidropon hidroponik oniik di dalam bangunan ba greenhouse yang hhasilnya a ilnya dapat dipanen as dipasarkan maupun sepanjang ta tahun dan dapat di ipa passark rkan an bbaik aik ai k secara seecara langsung ma m upun dengan pengolahan menjadi seperti jeli, sirup puding pengol lah ahan stroberi me menj njad adi bentuk lain sepert ti je jeli li, si siru rup maupun pud uding stroberi sehingga mengangkat potensi Tawangmangu. sehi hingga dapat dap apat at m engangkaat po pot tensi pertanian stroberi stro st robe b ri di daerah daer erah ah Tawangm mangu. Rumusan 1.2. Ru Rumu mussan Masalah Ma Bagaimana Tawangmangu, Ba Bagaiman ana wujud rancangan bangunan Hotel Resor ddii Ta awa wang ngmanggu, Karanganyar massa, tata Ka Kara rang n anyyar Berbasis Agrowisata Stroberi melalui desain tata m a saa, ta as ata rruang uang g dan tata rupa menggunakan pendekatan arsitektur ekologis? dan 1.3. Tu ujuan dan Sasaran Tujuan 1.3.1.Tujuan 1. .3.1.Tujuan bangunan Tu Tujuan dari penulisan ini adalah merancang g bangu g nan hotel resor ya yang ng bberbasis erbaasiis stroberi arsitektur agrowisata stro robe beri ri di di Tawangmangu Tawa Ta wang ngma mang ngu dengan deeng ngan an menerapkan men ener erap apka kan n pe pendekatan arsitek ektu turr melalui penggunaan material tata ek ekologis materiial ekologis yang diterapkan pada desain desaain ta tat ta massa, matahari ma massa a, tata ruang dan tata rupa bangunan, serta pengolahan energi energ gi ma mat taha hari ri ddan an konservasi memanfaatkan ko kons n er erva vasi si air, air ir,, sehingga sehi se hing ngga ga dapat dap apat at m eman em a faaat atka kan n potensi pote po tens n i alam alam yang yan ang g ada ada di aarea reaa hhotel re otel resor. re eso sor. r 1.3.2. 1.3.2 2. Sa Sasaran adalah: Sasaran dari penulisan ini ad dalah: tata 1. Mengolah desain tata massa, ta ata ruang da dan tata rupa rancangan bangunan hotel resor yang berbasis agrowisata stroberi stro obe b ri dengan den ngan pendekatan arsitektur ekologis yang menggunakan material ekologis. 22. Memanfaatkan pengolahan energi matahari dengan solar panel untuk energi listrik, dan pemanas air (water heater) 7 3. Memanfaatkan pengolahan air melalui konservasi air hujan dan pengolahan grey water untuk penyiraman stroberi, pengairan taman, pengairan kolam, flushing toilet, laundry dan proteksi kebakaran. 1.4. Lingkup Studi dasar Lingkup studi meliputi meli me liputi teori dan juga aspek dasa ar mengenai pengertian hotel umum, stroberi resor secara umu mum, agrowisataa dan teknik budidaya strob ber eri yang dapat dipanen tahun, arsitektur ekologis penggunaan sepanjang ta tah hun, pendekatan ars sit i ek ektu ur ek ekol olog o is me melalui pengguna naan material yang tergolong matahari, tergolon ong ekologis dan da pengolahan pe energi mata aha hari ri,, ko konservasi air, pe ppenghawaan nghawaan pencahayaan hotel dan n pencah hay ayaa aann alami pa pada da bangunan hote tell re resor yangg kkemudian emudian di ddianalisis analisis menjadi m enjadii konsep kons ko nsep ep perencanaan per ereencanaan dan perancangan yang diwujudkan diwu wuju j dkan an dalam dal alam a rancangan ranca cangan bangunan. bang gun unan an. Materi 11.4.1. .44.1. M ateri Studi Materi Ma M teeri studi meliputi tinjauan umum maupun khusus mengenai mengen nai hotel ho ote tell resor, r sor,, re agrowisata sepanjang ag agr rowissata dan teknik budidaya stroberi yang dapat dipanen sepa anjan ng ta tahun, n landasan landasa an teori mengenai arsitektur ekologis dengan material regeneratif regeneraatif dan daur daaur ulang serta pengolahan energi matahari, konservasi air dan penghawaan pengh hawaan n dan n pencahayaan penc ncah hayaan alami yang kemudian dianalisis menjadi konsep perencanaan peren ncan anaan da dan n bangunan. perancangan ya yang ng ddiwujudkan iwuj iw ujud udka kann dalam dala da lam m rancangan ranccanga gan n ba bang ngun unan an. 1.4.1.1. Lingkup Spatiall penekanan Bagian-bagian obyek studi yang akan diolah sebagai pene neka kanaan sstudi tu udi adalah massa, ruang Hotel Resor Berbasis Agrowisata ad adal alah ah ddesain esai es ainn ta tata ta ma mass ssa, ttata ataa ru at ruan ang g da ddan n ta tata ta rrupa upaa Ho up Hote tell Re Reso sorr Be Berb rbas asis is Ag Agro rowi wisata Stroberi Karanganyar. St Stro r be beri ri di Tawangmangu, Taw awan angm gman angu gu, Ka Kara rangan nya yarr. Substansial 11.4.1.2. .44.11.2. Lingkup Subs sta t nsiall Bagian-bagian ruang dalam dan ruang luar pada obyek studi yang akan suprasegmen diolah sebagai penekanan studi adalah ad dalah supras asegmen arsitektur yang mencakup jenis material, warna, tekstur, dan ukuran ukurran a padaa elemen-elemen pembatas, pengisi, dan pelengkap ruangnya. 1.4.1.3. Lingkup Temporal Tempora al Rancangan ini diharapkan akan dapat menjadi penyelesaian penekanan studi untuk kurun waktu 20 tahun. 8 1.4.2. Pendekatan Studi Penyelesaian pendekatan arsitektur ekologis dengan pemanfaatan material yang tergolong ekologis serta pengolahan energi matahari dan konservasi air yang menjadi dasar penekanan desain perancangan Hotel Resor Berbasis Agrowisata Stroberi di Tawangmangu, Ka Karanganyar. ara ran nganyar. 1.5. Metode Stu Studi udi 1.5.1. Pola Po Prosedural 1. Metode Metode Observasi Observ rvas asii Langsung melakukan pengamatan resor a. Lang gsu sung ng : dengan me mel lak kukan pengamat atan an langsung g ke ho hhotel tel reso or bintang tigaa yang yang ada ada ddii kawasan kawasan Tawangmangu dan melihatt sarana sa a dan dan n prasarana prasaranaa yang te ters rsed edia dii resor tersebut serta pengamatan langsung ke pe erk r ebun unan an sstroberi troberri di tersedia perkebunan daerah Kalisoro da dae erah K alisoro dan Ketep Pass bb. Ti idak Langsung : dilakukan dengan cara mengumpulkan dataa dan n iinformasi nfor nf ormasii Tidak yang yan ng berhubungan dengan hotel resor, perkebunan stroberi, pengolahan pengo olahan n konsep kon onseep tat ta massa, tata ruang dan tata rupa dengan pendekatan arsitektur ek kologis ya ang g tata ekologis yang memanfaatkan pengolahan m emanfaatkan bahan bangunan yang tergolong ekologis dan pengol olaahan n energi alami dalam en nergi matahari, konservasi air, penghawaan dan pencahayaan ala amii ddii dala am bangunan. 2. Studi Literatur Me Mencari data-data yang ada pada literatur yang dapat mendukungg pembahasan pemb pe mbah ahas asan perancangan hotel resor berbasis stroberi Tawangmangu, pe pera ranc ncan anga gann ho hote tell re eso sorr be berb rbas a is agrowisata agro ag rowi wisa sata st stro robe beri ri ddii Ta Tawa wang ngma mangu, Karanganyar. Ka Kara rang ngan anya yar. r. Deskriptif 3. D eskr es krip ipti tiff Yaitu penjelasan data dan iinformasi nformasi yyang ang berkaitan dengan latar belakang pengadaan proyek dan latarr belakang permasalahan yang berkaitan dengan hotel resor berbasis agrowisataa stroberi strobeeri di Tawangmangu, Karanganyar. 4. Deduktif Menginterpretasikan data dan a fenomena yang ada, kemudian ditransformasikan ke dalam analisis pendekatan arsitektur ekologis dalam desain arsitektur sehingga diperoleh kesimpulan dan wujud rancangan hotel resor berbasis agrowisata stroberi. 9 1.5.2. Tata Langkah BAB 1 PENDAHULUAN x x x x Jumlah Wisatawan di Tawangmangu meningkat Potensi pertanian stroberi yang ada di desa Kalisoro,Tawangmangu kabupaten Karanganyar. Sedikitnya jumlah hotel resor bintang 3 dengan fasilitas yang memadahi di kabupaten Karang ganyar, khususnya di Karanganyar, Tawangmangu. u. Potensi Pengadaan Peng ngad adaan proyek untuk merancang bangunan hotel resor dengan ngan fasilitas yang memadahi ahi serta mengangkat potensi pertanian stroberi di Tawangmangu dan an pengolahan p peng olahan stroberi menjadi menj njad adi bentuk lain seperti jeli, sirup dan selai LATAR BELAKA BELAKANG A NG PENGADAAN PENGA E DAAN N PROYEK PROYEK PENG AAN PENGADAAN PENGADAA N HOTEL HO TEL RESOR BERBASIS PENGEMBANGAN PENGEMBA PENG EMBANGAN N AGROWISATA STROBERI STROBER STR O I BELAKANG LATAR BE ELAKA LA NG PERMASALAHAN PERMA RM SALAHAN PROYEK PROY YEK x xx Perl Perlunya hotel ho el resor hot sebagai seba gai tempat te at temp beristirahat beristir be tirahat yang me memb erikan fasil asilitas memberikan fasilitas yyang ang memadahi memad adahi Perlunya ya pengelolaan stroberi strobe beri yang dapat menghasilkan men enghasilkan buah sepanjang tahun se Memberikan nilai tambah dalam desain hotel resor dengan pengolahan tata massa, tata ruang dan tata rupa bangunan yang ramah lingkungan Pendekatan n Arsitektur A Arsit rsitektur Ekologis untuk menciptakan n bangunan ba hotel resor yang ramah ah lingkungan dengan menggunakan material yang tergolong ekologis dan pengolahan energi serta mengangkat potensi alam berupa stroberi yang ada di sekitar kawasan hotel resor. Desain tata massa, tata ruang dan tata rupa yang ramah terhadap lingkungan melalui pendekatan arsitektur ekologis RUMUSAN MASALAH Bagaimana wujud rancangan bangunan hotel resor di Tawangmangu, Karanganyar berbasis agrowisata stroberi melalui desain tata massa, tata ruang dan tata rupa menggunakan pendekatan arsitektur ekologis? BAB IV TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN TEORITRIKAL Batasan tentang tata ruang ng Teori tentang xx Elemen pembatas penerapan arsitektur ruang, Teorii tentang Te Teor Ekologis dari segi xx Elemen pengisi ruang, pendekatan pend ndekat eka an material bangunan dan arsitektur arsi rsitekt te ur Ekolo Ekologis l gis dan pengolahan pelengkap xx Elem Elemen en pelen p elengkap g energi ener gi ruang ruan g Batasan Tentang tata massa dan tata rup rupa a Analisis Penekanan Desain Ana Pengolahan Pengolah Peng olahan an Pendekatan Pengolahan n tata ruang dan da an Arsitektur Ekologis dari segi tata bentu bentuk tuk yang memiliki material bangunan dan arrs itektur ekologis nilai arsitektur pengolahan energi Tinjauan Kawasan Tawangmangu dan Profil Budidaya Stroberi BAB III TINJAUAN LOKASI dan HOTE HOTEL L RE RESOR SOR BERBASIS BERB ASIS AGROWISATA AGROWIS AGR OWI ATA STRO BERI STROBERI Tinjauan tentang g hotel hot resor, agrowisata, agrowis wisata a, stroberi, green house n hous h se dan studi kasus sus resor reso or dan da an agrowisata a growisa sata BAB II TINJAUAN TINJA NJAUAN UA UMUM UM Analisis Anal alisis isis Programatik x x xx Analisis Perencanaan Analisis Perancangan BAB V ANALISIS PERENCANAAN DAN PERANCANGAN N Konsep Perencanaan Hotel Resor Ressor Berbasis Agrowisata Stroberi di Tawangmangu, Karanganyar x Konsep Programatik xx Konsep Penekanan Desain Konsep Perencanaan Hotel Resor Berbasis Agrowisata Stroberi di Tawangmangu,Karanganyar BAB VI KONSEP PERENCANAAN DAN DA AN PERANCANGAN PE 10 1.6. Keaslian Penulisan Beberapa laporan penelitian terkait hotel resor, agrowisata dan resor pendekatan eko-arsitektur yang telah di lakukan yaitu: x Judul : Resort dengan Konsep Agrowisata di Sleman Yogyakarta Jenis Laporan : Skrips psii Skripsi Penulis : Andi Andi kurniawan Instansi : Jurusan Jurusaan Teknik Arsitektur dan Perencanaan, Pe Fakultas Universitas Mada, Yogyakarta Teknik Un Univ verrsita tas Gadjah Gadj Ga djah a M ada, Yogyaka kart ra Tahun Taahu hun Isi Isi 2009 : 20 200 09 : Penulisan mengenai bangunan resor yyang terletak kawasan Penuuli lisa sann ini ini membahas me a g te an terl r et etaak di kawa w san agrowisata. agrowisata untuk agro ag rowi wisataa. Bangunan hotel resor terletak di area agrowisat ataa yang ng ddibuka ibuka un ib ntu t k umum, Sehingga masuk Sehingga tidak hanya pengunjung resor yang dapat at mas asuk uk ke area areea a row ag wisata tetapi pengunjung dari luar resorpun dapat berkun unjung ng kkee areaa agrowisata berkunjung agrowisata agro owisata yang di sediakan pengelola resor. x Judul : Hotel Resor di Pantai Siung Gunung Kidul Jenis Jennis Laporan : Skripsi Penulis Pennulis Pe : Arsita Dwi Murdhanti Instansi : Jurusan Fakultas Juru rusa san n Teknik Tekn Te k ik Arsitektur, Arsi Ar site tekt ktur ur, F aku kult ltas as Teknik Universitas Univerrsi sittass Atmajaya Yogyakarta Yogya yaka k rta Tahun Tahu Ta hun Isi Ii Is : 2012 : Penulisan mengenai Penu Pe nuli lisa sann ini ini membahas memb mbah ahas men engenaai bbangunan angun unan hotel hote tell resor r soor yang re yang terletak ter erle leta tak k di Pantai Siung Gunung Gunung Kidul. Bangunan Bangun nan hotel el resor ini memanfaatkan memanfa f at atka kan n air hujan dan grey water untuk memanfaatkan secara memanfaatk tkan air seca ara maksimal, hal ini dikarenakan area site hotel resor ini merupa merupakan akan area yang sulit untuk mendapatkan air. Rancangan bangunan hotel resor or ini menggunakan meenggunakan pendekatan ecofriendly yang dipadukan dengan aspek aksesib aksesibilitas bil i itaas dan visibiltas yang menjadi pemecahan masalah utama utama. 11 1.7. Sistematika Penulisan Sistematika penulisan ini adalah sebagai berikut : BAB I PENDAHULUAN Bab ini berisi latar belakang pengadaan proyek, latar belakang permasalahan, rumusan permasalahan, tuju tujuan sasaran, uan ddan an sasaran an, lingkup studi, metode studi, dan sistematika penulisan.. BAB II TINJAUAN TINJA JAUAN UMUM UM HOTEL RESOR, AGROWISATA AGR G OWISATA DAN STROBERI RI Bab ini hotel a in ni berisi berisi tentang g ppembahasan emba em b hasan mengenai ho hote tell resor reso re sorr secara umum m dan khusus (Bangunan hotel terhadap melalui (Ban angunan ho hote tell resor yang yang ramah terhada d p li lingkungan n m elalui pendekatan pen endekatan arsitektur ekologis). Serta arsitektur ur ek ekol oloogis). ). S erta agrowisata dan proses budidaya budiday ya stroberi strobe beri ri dari dari penanaman p nan pe naman ga ppemanenan, eman nenan, pengolahan stroberi, dan metode penana naman n de deng ngan tek kni nk hingga penanaman dengan teknik hidroponik hiidr dropponik di di dalam bangunan greenhouse. BAB III IIII TINJAUAN LOKASI BAB DAN HOTEL RESOR R BERBASIS BE ERB RBAS A IS S AGROWISATA AGRO AG OWISATA STROBERI Bab in ini ni berisi tentang kondisi administratif, geografis, geologis, kklimatologis, limatolog gis is, sosial,, budaya, ekonomi, norma dan kebijakan, dan sarana-prasarana ya yang terdapat ang ter rdapaat di Tawangmangu, Taw wangmangu, Karanganyar serta profil hotel resor yang akan dirancang diran ancangg ddii Tawangmangu, Karanganyar. u K aran ar anga gany nyar ar. BAB TEORITRIKAL B B IV TINJAUAN PUSTAKA BA KA dan LANDASAN TEORITRI RIKA KAL L PENDEKATAN PEND PE NDEK E ATAN ARSITEKTUR EKOLOGIS Bab mengenai pustaka landasan Bab in inii berisi beri be risi si tentang ten enta tang ng ppembahasan emba em baha hasa san n me meng ngen enai ai ttinjauan inja jaua uan n pu pust stak akaa da dan n la land ndasan konseptual tentang materi studi, pendekatannya. kons ko nsep eptu tual al te tent ntan angg ma mate teri ri studi di,, target et sstudi, tudi, da dan pend ndek ekat atan anny nya. a. BAB V ANALISIS DAN PERANCANGAN ANAL AN ALIS ISIS PERENCANAAN PERENCANA NAAN D AN PERANCANG NGAN AN Bab ini berisi tentang analisis perencanaan peerencanaan dan perancangan dari rancangan hotel resor berbasis agrowisata strober stroberi Tawangmangu, ri di Tawa angmangu, Karanganyar yang meliputi analisis kegiatan, peruangan, penekanan studi, penek kanan st tudi, site, dan struktur dan utilitas. BAB VI KONSEP PERENCANAAN PERENCANAA AN DAN DAN PERANCANGAN Bab ini berisi tentang hasil dari analisis an nalisis perencanaan dan perancangan resor berbasis agrowisata stroberi di Tawangmangu, Karanganyar. 12
