BAB IV IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN 4.1. HASIL

advertisement
BAB IV
IMPLEMENTASI DAN PEMBAHASAN
4.1. HASIL PENGUMPULAN DATA
Pembentukan ontologi akan dilakukan dengan menggunakan data dan
knowledge yang telah diambil dari sumber sebagai berikut:
a. Data Primer
Wawancara dengan dokter ahli gizi, yaitu dr. Kusmadewi Eka Damayanti M.Gizi.
b. Data Sekunder
 ASEAN Food Database dan SMILING Food Composition Table for
Indonesia, untuk data kandungan gizi pada bahan makanan. Data kandungan
gizi yang diinputkan berdasarkan nilai kandungan gizi pada bahan makanan
untuk ukuran per seratus gram bahan makanan.
 Buku Pedoman Gizi Seimbang Tahun 2014, untuk mengetahui jumlah
kebutuhan zat gizi harian dan tambahan yang diperlukan ibu hamil selama
kehamilan
 Buku Modern Nutrition in Health and Disease 10 Edition Tahun 2006, untuk
mendapatkan data penyakit yang berkaitan dengan gizi.
4.2. HASIL PEMBENTUKAN ONTOLOGI
4.2.1. Penentuan Domain dan Scope Ontologi
Ontologi yang dibangun mencakup domain gizi ibu pada masa kehamilan
dan dapat digunakan sebagai basis pengetahuan untuk membangun sebuah sistem
rekomendasi. Ontologi gizi ibu hamil yang dibangun diharapkan dapat menjawab
pertanyaan seputar gizi yang dibutuhkan ibu hamil selama kehamilan, serta dapat
digunakan oleh semua orang sehingga bisa dikembangkan lebih luas lagi atau
diperbaiki sesuai dengan kebutuhan pemakainya.
4.2.2.
Penggunaan Kembali Ontologi yang Sudah Ada
Penelitian ini menggunakan kembali ontologi yang sudah ada sebelumnya
yaitu Ontologi Prenatal Nutrition yang dibuat oleh (Ruindungan, Santosa, &
16
17
Kusumawardani, 2014). Penggunaan ontologi Prenatal Nutrition tersebut berupa
penggunaan kelas bahan makanan, usia kehamilan, gizi dan penyakit, sedangkan
untuk kelas lainnya seperti menu, nutrition status dan measurement tidak akan
digunakan pada penelitian ini. Namun pada ontologi gizi ibu hamil ini akan
dilakukan penambahan kelas, properti dan pengisian instances pada setiap
kelasnya. Berikut tabel 4.1 yang menjelaskan beberapa perbedaan kelas dan
properti yang digunakan Ontologi Prenatal Nutrition dan Ontologi Gizi Ibu Hamil.
Tabel 4. 1. Perbedaan kelas dan properti pada Ontologi Prenatal Nutrition dengan
Ontologi Gizi Ibu Hamil
Perbedaan
Kelas
Properti
4.2.3.
Ontologi Prenatal Nutrition
Maternal
Gestation
Disorder
Nutrient
Foodstuff
Nutrition Status
Menu
Measurement
hasGestation
hasDisorder
hasNutrient
hasFoodstuff
hasMenu
hasProhibitedMenu
hasProhibitedFoodstuff
inGestation
hasMenuNutrient
hasMenuFoodstuff
hasFoodstuffNutrient
Measurement
Ontologi Gizi Ibu Hamil
Person
Usia_kehamilan
Penyakit
Gizi
Bahan_makanan
Manfaat gizi
adalah_manfaat_dari
mempunyai_gejala
mempunyai_penyebab
mengandung_karbohidrat
mengandung_vitamin
membutuhkan_energi
tambahan_asam_folat
Enumerasi Kata-Kata Penting Dalam Ontologi
Berikut adalah hasil dari enumerasi kata-kata penting dalam domain gizi
kehamilan yang dilakukan oleh penulis:
a. Kata Benda
- Bahan makanan
-
Ikan
-
Usia kehamilan
18
- Buah
-
Manfaat gizi
-
Nama penyakit
- Sayur
-
Kandungan zat
-
Penyebab penyakit
- Kacang-kacangan
-
Gizi
-
Gejala penyakit
- Jamur
-
Gizi Makro
-
Telur
- Umbi
-
Gizi Mikro
-
Susu
- Serealia
-
Mineral
-
Person
- Seafood
-
Vitamin
-
Vitamin larut air
- Daging
-
Vitamin larut lemak
b. Kata Kerja
- adalah_gejala_dari
- mempunyai_manfaat
- adalah_manfaat_dari
- mengandung_kalsium
- adalah_penyebab_dari
- membutuhkan_energi
- mempunyai_gejala
- tambahan_vitamin_D
- mempunyai_penyebab
- mempunyai_satuan
4.2.4. Pendefinisian Kelas dan Tingkatan Kelas
Pembentukan tingkatan kelas dimulai dari pendefinisian dari konsep yang
lebih penting dan melakukan generalisasi dan spesifikasi secara tepat. Ontologi gizi
ibu hamil memiliki enam kelas utama yang saling disjoint yaitu individu tidak bisa
menjadi instances lebih dari satu kelas dari keenam kelas tersebut. Enam kelas
utama ontologi gizi ibu hamil adalah sebagai berikut:
1.
Bahan_makanan
Subkelas : Daging_dan_hasil_olahannya, Buah_dan_hasil_olahannya, Bumbu_
bumbu,
Gula_dan_hasil_olahannya,
Ikan_kerang_dan_hasil_olahannya,
Kacang_kacangan_dan_hasil_olahannya, Lemak_dan_minyak, Sayuran_dan
_hasil_olahannya, Serealia_dan_hasil_olahannya, Susu_dan_hasil_olahannya,
Telur_dan_hasil_olahannya dan Umbi_dan_hasil_olahannya.
19
2.
Gizi
Subkelas : Gizi_makro, Gizi_mikro, Mineral, Vitamin, Vitamin_larut_air dan
Vitamin_larut_lemak
3.
Manfaat_gizi
4.
Penyakit
Subkelas : Nama_penyakit, Gejala_penyakit dan Penyebab_penyakit
5.
Person
6.
Usia_kehamilan
Berikut gambar 4.1 yang menampilkan hierarki kelas ontologi gizi ibu hamil yang telah
dibangun pada tools Protégé 4.3.
Gambar 4. 1. Hirarki kelas ontologi gizi ibu hamil
20
4.2.5. Pendefinisian Properti Kelas
Tahap setelah mendefinikan kelas yaitu, mendefinisikan properti kelas.
Terdapat tiga tipe property yang digunakan dalam ontologi gizi ibu hamil yaitu
object property, data property dan annotation property. Kemudian terdapat inverse
property yang digunakan untuk mendefinisikan property yang berlawanan. Dengan
adanya fungsi inverse property maka nilai-nilai dari suatu properti akan secara
otomatis terisi ketika inverse dari properti tersebut diberi suatu nilai. Contoh properti
‘mempunyai_manfaat’ adalah inverse property dari ‘adalah_manfaat_dari’. Berikut
adalah beberapa properti yang digunakan :
 Object Property
a) mempunyai_gejala
properti ini menghubungkan individu dari kelas Nama_penyakit ke individu
di kelas Gejala_penyakit.
b) mempunyai_manfaat
properti ini menghubungkan individu dari kelas Gizi ke individu di kelas
Manfaat_gizi.
c) adalah_penyebab_dari
merupakan inverse property dari properti ‘mempunyai_penyebab’. Properti
ini menghubungkan individu dari kelas Penyebab_penyakit ke individu di
kelas Nama_penyakit.
 Data Property
a) mengandung_protein
properti ini menghubungkan antara individu di kelas Bahan_makanan dengan
data bertipe float, yang menunjukkan kandungan gizi dari protein pada bahan
makanan tertentu.
b) membutuhkan_energi
properti ini menghubungkan antara individu di kelas Person dengan data
bertipe float, yang menunjukkan jumlah kebutuhan gizi harian individu di
kelas Person sesuai kategori usianya.
21
c) tambahan_asam_folat
properti ini menghubungkan antara individu di kelas Usia_kehamilan dengan
data bertipe float, yang menunjukkan jumlah tambahan gizi harian yang
dibutuhkan pada tiap trimester kehamilan.
 Annotation Property
a) bermanfaat_untuk
properti ini menghubungkan antara individu di kelas Manfaat_gizi dengan
data bertipe string yang menunjukkan manfaat gizi tertentu untuk ibu dan
janin.
b) definisi
properti ini menguhubungkan individu di kelas Nama_penyakit dengan data
bertipe string yang digunakan untuk menambahkan informasi berupa definisi
dari setiap nama penyakit.
c) membutuhkan
properti ini menghubungkan individu di kelas Gizi dengan data property
‘tambahan_gizi’, yang digunakan untuk menunjukkan tambahan gizi yang
dibutuhkan pada tiap zat gizi.
d) mempunyai_satuan
properti
ini
menghubungkan
beberapa
data
property
yaitu
‘mengandung_gizi’, ‘membutuhkan_gizi’ dan ‘tambahan_gizi’ dengan data
bertipe string. Properti ini digunakan untuk menunjukkan satuan dari nilai
yang dimiliki oleh data property tersebut.
e) mengandung
properti ini menghubungkan individu di kelas Gizi dengan data property
‘mengandung_gizi’, yang digunakan untuk menunjukkan kandungan gizi
yang terdapat pada tiap zat gizi.
22
Untuk hasil validasi properti ontologi oleh pakar terlampir pada lampiran 4.
Berikut tabel 4.2 yang menampilkan daftar properti ontologi gizi ibu hamil.
No
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
31
Tabel 4.2. Daftar Properti Ontologi Gizi Ibu Hamil
Nama Properti
Type
Domain
Range
adalah_gejala_dari
object property
Gejala_penyakit
Nama_penyakit
adalah_manfaat_dari
object property
Manfaat_gizi
Gizi
adalah_penyebab_dari
object property
Penyebab_penyakit
Nama_penyakit
mempunyai_gejala
object property
Nama_penyakit
Gejala_penyakit
mempunyai_manfaat
object property
Gizi
Manfaat_gizi
mempunyai_penyakit
object property
Person
Penyakit
mempunyai_penyebab
object property
Nama_penyakit
Penyebab_penyakit
membutuhkan_air
data property
Person
float
membutuhkan_energi
data property
Person
float
membutuhkan_karbohidrat
data property
Person
float
membutuhkan_lemak
data property
Person
float
membutuhkan_protein
data property
Person
float
membutuhkan_serat
data property
Person
float
membutuhkan_mineral
data property
Person
float
membutuhkan_vitamin
data property
Person
float
mengandung_air
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_energi
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_karbohidrat
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_lemak
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_protein
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_serat
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_mineral
data property
Bahan_makanan
float
mengandung_vitamin
data property
Bahan_makanan
float
tambahan_air
data property
Person
float
tambahan _energi
data property
Person
float
tambahan _karbohidrat
data property
Person
float
tambahan _lemak
data property
Person
float
tambahan _protein
data property
Person
float
tambahan _serat
data property
Person
float
tambahan _mineral
data property
Person
float
tambahan _vitamin
data property
Person
float
Untuk menggambarkan relationship antar kelas dalam ontologi yang telah
dibuat dapat menggunakan visualisasi graf. Berikut gambar 4.2 yang merupakan
visualisasi graf dari ontologi gizi ibu hamil.
23
Gambar 4. 2. Visualisasi Graf Ontologi Gizi Ibu Hamil
Pada gambar 4.2, kelas utama terhubung pada sebuah kelas tunggal yang
disebut “Thing”, sehingga dapat dikatakan bahwa semua kelas utama juga merupakan
subkelas dari kelas Thing. Dari keenam kelas utama tersebut terbagi lagi menjadi
beberapa subkelas yang berisi instance-instance. Contoh pada kelas Gizi terdapat dua
buah subkelas yaitu Gizi_makro dan Gizi_mikro yang dihubungkan dengan garis
lurus berwarna ungu yang menunjukkan hubungan ‘subclass’, sedangkan untuk garis
berwana biru menunjukkan hubungan bahwa air merupakan ‘instances’ dari kelas
Gizi.
Untuk menunjukkan hubungan antar kelas yang saling berkaitan ditunjukkan
dengan garis putus-putus, seperti pada kelas Gizi dan kelas Manfaat_gizi yang saling
berhubungan melalui properti “mempunyai_manfaat”. Selain itu pada kelas
24
Nama_penyakit juga terdapat garis putus-putus yang menunjukkan hubungan antara
kelas Nama_penyakit dengan kelas Penyebab_penyakit dan kelas Gejala_penyakit
melalui properti “mempunyai_penyebab” dan “mempunyai_gejala”.
4.2.6. Pendefinisian Facets dari Slot
Pada tahap ini akan ditentukan batasan pada tiap slot, baik berupa kardinalitas
dan tipe nilai. Kardinalitas menunjukkan banyaknya nilai yang dimiliki oleh sebuah
properti atau slot, sedangkan tipe nilai merupakan jenis nilai yang dapat diisikan
kedalam slot. Berikut tabel 4.3 yang menunjukkan beberapa faset dari slot yang
terdapat pada ontologi gizi ibu hamil.
Tabel 4. 3. Daftar Facets dari Slot Ontologi Gizi Ibu Hamil
No Nama Properti
Type
Domain
Range
Facet
Kardinalitas
Tipe Nilai
object
Gejala_
Nama_penyakit
Multiple
1 adalah_gejala_
Instance
dari
property
penyakit
object
Manfaat_gizi
Gizi
Multiple
2 adalah_manfaat_
Instance
dari
property
object
Penyebab_
Nama_penyakit
Multiple
3 adalah_penyebab
Instance
_dari
property
penyakit
object
Nama_
Gejala_penyakit
Multiple
4 mempunyai_
Instance
gejala
property
penyakit
object
Gizi
Manfaat_gizi
Multiple
5 mempunyai_
Instance
manfaat
property
object
Nama_
Penyebab_
Multiple
6 mempunyai_
Instance
penyebab
property
penyakit
penyakit
data
Person
float
single
7 membutuhkan_
Number
air
property
8
membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
energy
property
9
membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
karbohidrat
property
10 membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
lemak
property
11 membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
protein
property
12 membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
serat
property
13 membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
mineral
property
25
No
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Tabel 4. 3. Daftar Facets dari Slot Ontologi Gizi Ibu Hamil (lanjutan)
Nama Properti
Type
Domain
Range
Facet
Kardinalitas
Tipe Nilai
membutuhkan_
data
Person
float
single
Number
vitamin
property
mengandung_air
data
Bahan_
float
single
Number
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
energy
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
karbohidrat
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
lemak
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
protein
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
serat
property
makanan
mengandung_mi
data
Bahan_
float
single
Number
neral
property
makanan
mengandung_
data
Bahan_
float
single
Number
vitamin
property
makanan
tambahan_air
data
Person
float
single
Number
property
tambahan
data
Person
float
single
Number
_energi
property
tambahan
data
Person
float
single
Number
_karbohidrat
property
tambahan _lemak
data
Person
float
single
Number
property
tambahan
data
Person
float
single
Number
_protein
property
tambahan _serat
data
Person
float
single
Number
property
tambahan
data
Person
float
single
Number
_mineral
property
tambahan
data
Person
float
single
Number
_vitamin
property
4.2.7. Pembuatan Instances
Pada tahap ini akan dibuat instance pada masing-masing kelas yang terkait
dengan gizi ibu hamil, misalnya daging_ayam, daging_sapi dan daging_kambing
adalah instances dari subkelas Daging_dan_hasil_olahannya. Berikut tabel 4.4. yang
menampilkan beberapa contoh instances ontologi gizi ibu hamil di setiap kelasnya.
26
No
1
Tabel 4. 4. Daftar Contoh Instances Ontologi Gizi Ibu Hamil
Kelas
Subkelas
Instances
Bahan_Makanan Daging_dan_hasil_olahannya - daging_ayam
- daging_kambing
- daging_sapi
Ikan_kerang_dan_hasil_
olahannya
Gula_dan_hasil_olahannya
Bumbu_bumbu
Susu_dan_hasil_olahannya
Telur_dan_hasil_olahannya
Umbi_dan_hasil_olahannya
2
Gizi
-
Gizi_makro
Gizi_
mikro
Mineral
Vitamin
- hati_ayam
- rempela_ayam
- usus_ayam
- ikan_mas
- ikan_kakap
- cumi-cumi
- tiram
- udang
- gula_pasir
- madu
- jahe
- ketumbar
- bawang_putih
- susu_kambing
- susu_sapi
- telur_ayam
- telur_bebek
- kentang
- ubi_kuning
- ubi_ungu
- singkong
Vitamin_
larut_ air
Karbohidrat
Protein
Lemak
Kalsium
Fosfor
Kalium
Natrium
Tembaga
Zat_besi
- Asam_folat
- Vitamin_B1
- Vitamin_B2
27
No
3
Tabel 4. 4. Daftar Contoh Instances Ontologi Gizi Ibu Hamil (lanjutan)
Kelas
Subkelas
Instances
Vitamin - Vitamin_A
- Vitamin_D
_larut_
- Vitamin_E
lemak
- Vitamin_K
Manfaat_gizi
- menjaga_imunitas
- meningkatkan_kesehatan_
jaringan_kulit
- mengatur_fungsi_saraf
- membantu_fungsi_ enzim
- meningkatkan_ absorpsi_zat_besi
- membantu_metabolisme_asam_
lemak
- membantu_pembentukan_
organ_ sirkulasi
- membantu_sintesis_DNA_
RNA_dan_ protein
- membantu_ penyembuhan_luka
- mencegah_kelelahan
- menyediakan_ cadangan_energi
- menyediakan_energi_utama
4
Penyakit
Nama_penyakit
Gejala_penyakit
Penyebab_ penyakit
-
-
5
Person
-
anemia_defisiensi_besi
diabetes_kehamilan
hipertensi_kehamilan
sakit_kepala
letih
lemah
pandangan_kabur
rasa_lapar_meningkat
gangguan_hemodinamik
gangguan_produksi_insulin
disfungsi_lapisan_pembuluh_
darah_bagian_dalam_atau_endotel
menurunnya_kadar_hemoglobin
wanita_19_29_tahun
wanita_20_49_tahun
28
Tabel 4. 4. Daftar Contoh Instances Ontologi Gizi Ibu Hamil (lanjutan)
No
6
Kelas
Usia_kehamilan
Subkelas
Instances
- trimester_satu
- trimester_dua
- trimester_tiga
4.3. PENGUJIAN ONTOLOGI
Ontologi yang sudah dibangun kemudian diuji dengan menggunakan prototipe
yang telah dibuat, untuk detail penggunaan prototipe yang telah dibuat dapat dilihat
pada lampiran 2. Untuk pengujian ontologi yang telah dibangun, terdapat dua cara
pengujian yang dapat digunakan yaitu dengan fitur pencarian yang lebih mudah
dimana penguji tidak perlu menuliskan query SPARQL dan fitur SPARQL dimana
penguji dapat menuliskan secara langsung query SPARQL. Berikut contoh pengujian
prototipe aplikasi ontologi gizi ibu hamil.
No
1
Tabel 4. 5. Contoh Hasil Pengujian Prototipe dengan Fitur Pencarian
Pengujian
Kelas : Bahan_makanan, Gizi
PERTANYAAN:
Sebutkan kandungan gizi dari bahan makanan bayam hijau ?
QUERY:
PREFIX owl:<http://www.w3.org/2002/07/owl#>
PREFIX xsd:<http://www.w3.org/2001/XMLSchema#>
PREFIX owl2xml:<http://www.w3.org/2006/12/owl2-xml#>
PREFIX rdfs:<http://www.w3.org/2000/01/rdf-schema#>
PREFIX rdf:<http://www.w3.org/1999/02/22-rdf-syntax-ns#>
PREFIX
preg:<http://www.semanticweb.org/handini/ontologies/pregnancy#>
SELECT distinct ?Bahan_makanan?mengandung_gizi ?value
?mempunyai_satuan
WHERE {
?Gizi preg:mengandung ?mengandung_gizi .
?Bahan_makanan ?mengandung_gizi ?value .
?mengandung_gizi preg:mempunyai_satuan ?mempunyai_satuan
FILTER regex(str(?Bahan_makanan),"bayam_hijau")}
29
Tabel 4. 5. Contoh Hasil Pengujian Prototipe dengan Fitur Pencarian (lanjutan)
No Pengujian
1
Kelas : Bahan_makanan, Gizi
HASIL:
Pada pengujian prototipe dengan fitur pencarian langsung seperti yang
ditunjukkan pada tabel 4.5, diberikan contoh pertanyaan yaitu sebutkan kandungan
gizi pada bahan makanan bayam hijau. Hal pertama yang dilakukan adalah
menentukan kategori yang akan dipilih yaitu ‘Kandungan Gizi Makanan’, setelah
dipilih kategorinya, maka prototipe akan menampilkan list individu pada kelas
Bahan_makanan. Selanjutnya pengguna dapat menentukan bahan makanan apa yang
akan dicari kandungan zatnya. Karena pertanyaan yang diberikan meminta bahan
makanan berupa bayam_hijau, maka ketika bayam hijau dipilih prototipe akan
menampilkan query SPARQL dari pertanyaan tersebut secara langsung pada kolom
query yang telah tersedia. Kemudian klik pada tombol ‘Cari’, maka prototipe akan
menjalankan query yang sudah tersedia dan menampilkan hasil dari pencarian bahan
makanan bayam hijau tersebut.
Untuk pengujian selanjutnya adalah pengujian ontologi gizi ibu hamil dengan
fitur SPARQL pada prototipe yang telah dibuat. Pada fitur SPARQL, pengguna dapat
menuliskan secara langsung query SPARQL yang ingin dicari pada kolom text Area
yang telah disediakan. Berikut tabel 4.6 yang menampilkan contoh hasil pengujian
prototipe dengan fitur SPARQL.
30
No
1
Tabel 4. 6. Contoh Hasil Pengujian Prototipe dengan Fitur SPARQL
Pengujian
Kelas : Gizi, Manfaat_gizi
PERTANYAAN:
Sebutkan manfaat dari zat gizi yang dibutuhkan selama kehamilan?
QUERY:
HASIL:
Dari tabel 4.6 diatas dapat dilihat untuk pertanyaan yang diajukan yaitu sebutkan
manfaat dari zat gizi yang dibutuhkan selama masa kehamilan, pengguna dapat
menuliskan secara langsung query SPARQL-nya pada kolom yang telah disediakan.
31
Untuk mencari manfaat gizi selama kehamilan diperlukan data dari kelas Gizi dan
kelas Manfaat_gizi. kemudian dituliskan properti yang menghubungkan kedua kelas
tersebut yaitu ‘mempunyai_manfaat’. Setelah query yang akan dicari ditulis, lalu tekan
tombol ‘Jalankan’, maka prototipe akan menampilkan hasil dari query tersebut. Untuk
detail hasil pengujian yang sudah divalidasi pakar, dapat dilihat pada lampiran 5.
Evaluasi hasil dilakukan dengan cara menjawab beberapa pertanyaan yang
diujikan terhadap ontologi dengan menggunakan prototipe aplikasi yang dibangun.
Kemudian dilakukan validasi oleh pakar gizi yaitu dosen ahli gizi dari fakultas
Kedokteran Universitas Sebelas Maret yaitu Ibu dr. Kusmadewi Eka Damayanti
M.Gizi. Berikut merupakan tabel 4.7 yang menampilkan hasil dari delapan kategori
pengujian pada prototipe ontologi gizi ibu hamil.
Tabel 4. 7. Hasil Pengujian Prototipe Ontologi
No
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
Kategori Pengujian
Bahan makanan pada masing-masing kategori
Kandungan gizi yang terdapat pada bahan makanan tertentu
Kebutuhan gizi harian wanita berdasarkan kategori usia
Kebutuhan gizi tambahan harian ibu hamil sesuai usia
kehamilan
Fungsi gizi tertentu pada masa kehamilan
Jenis penyakit yang terjadi saat kehamilan
Gejala penyakit yang terjadi saat kehamilan
Penyebab penyakit yang terjadi saat kehamilan
Validasi
Pencarian SPARQL
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Benar
Pada tabel 4.7 hasil pengujian menunjukkan bahwa ontologi yang dibangun
mampu menjawab pertanyaan pada kategori yang diajukan dengan benar, baik melalui
fitur pencarian secara langsung dengan pemilihan kategori yang sesuai dengan data
yang ingin dicari maupun dengan penulisan query SPARQL pada kolom text Area
yang telah disediakan.
Download