A. CONTOH KASUS Perkembangan aplikasi komputer telah bergeser dari aplikasi yang berdiri sendiri menuju aplikasi yang terintegrasi dalam suatu sistem yang terdistribusi. Salah satu model sistem terdistribusi yang paling sering diterapkan dalam pengembangan aplikasi saat ini adalah model client/server. Pada model ini suatu proses pada suatu komputer client bisa meminta layanan pada proses lain di komputer server. Proses di komputer server kemudian memberikan jawaban kepada client sesuai dengan layanan yang diminta. Komunikasi ini dapat dilakukan dengan menerapkan beberapa teknik Remote Procedure Call (RPC) yang memungkinkan sebuah proses client memanggil suatu fungsi beserta parameternya berdasarkan interface yang disediakan oleh proses server, contohnya adalah DCE RPC, DCOM, dan CORBA. Selain RPC juga ada message passing yang mendasarkan komunikasi antar proses pada pertukaran suatu format message dengan menggunakan suatu API, contohnya IBM Message Queue, MSMQ dan JMS. Akan tetapi baik RPC maunpun messaging masih belum memberikan solusi yang maksimal. Masih ada permasalahan seperti kesulitan yang ditemukan ketika harus membuat platform yang menggunakan endian architectures atau standard word sizes yang berbeda untuk saling berkomunikasi, banyaknya platform yang tidak cukup kuat untuk meng-handle secara penuh DCOM dan CORBA, seperti pada embedded device, penggunaan standar protokol yang berbeda-beda serta sulitnya menciptakan interoperability antar teknik-teknik yang disebutkan di atas. Web service hadir sebagai sebuah solusi yang lebih baik karena mendukung baik RPC maupun messaging, bisa berjalan di atas open Internet protocol yang ada sekarang seperti HTTP dan SMTP, serta penggunaan XML untuk representasi data lebih mudah ditangani daripada dalam format binary seperti pada DCE RPC, DCOM dan CORBA. Walaupun web service menawarkan solusi yang lebih baik, tetapi dalam implementasinya masih ditemukan kesulitan-kesulitan. Sebagai contoh, untuk menyediakan layanan informasi yang sama, setiap pihak bisa membuat web servicenya sendiri sehingga muncul banyak web service yang menawarkan layanan yang sama. Akan tetapi timbul masalah di sisi client yang akan menggunakan layananlayanan tersebut karena harus membuat aplikasi yang berbeda-beda untuk menggunakan tiap-tiap web service. Untuk mengatasi kesulitan ini, bisa dibuat sebuah 1-1 aturan standar dalam membuat web service yang dituangkan ke dalam bentuk service interface yang disepakati bersama oleh para pembuat web service. Sebuah service interface telah ditetapkan, tetapi kesulitan belum sepenuhnya teratasi. Bagaimana cara untuk mempublikasikan service interface ini supaya bisa diketahui oleh pihak-pihak lain yang juga ingin menyediakan atau menggunakan web service dengan standar yang sama. Bagaimana cara untuk menemukan web service yang mengimplementasikan service interface ini. Caranya adalah dengan mempublikasikan service interface ini dan mendaftarkan informasi web service yang mengimplementasikan service interface ini di UDDI registry. Melalui UDDI registry ini pulalah pihak-pihak yang ingin menyediakan web service atau menggunakan web service mendapatkan informasi apa yang harus mereka lakukan. Untuk menunjukkan manfaat dan cara menggunakan UDDI registry sehubungan dengan kasus di atas, maka penulis akan menerapkannya pada studi kasus layanan informasi harga dan spesifikasi periferal komputer dalam bentuk web service yang disediakan para pemasok periferal komputer kepada toko komputer. Di sini penulis menggunakan dua web service dan satu aplikasi client yang akan mengimplementasikan sebuah service interface yang didaftarkan pada UDDI registry. B. Step By Step 1. Layanan di atas didefinisikan dalam sebuah dokumen service interface yang distandarkan bersama para pemasok periferal komputer (service interface standar). 2. Service interface standar ini di-publish ke UDDI registry. 3. Untuk menunjukkan peran dari UDDI registry, digunakan 2 buah web service yang mengimplementasi service interface standar di atas. 4. Digunakan dua buah aplikasi client untuk mengakses UDDI registry dan web service di atas. 1-2