Konflik Suriah Berdasarkan Al Qur’an dan Hadits Agus Nizami Media-Islam.or.id ISRAEL VS PALESTINA • ISRAEL: AS, NATO • PALESTINA: SURIAH, IRAN, RUSIA KORBAN PEMBANTAIAN ISRAEL MUSUH UMMAT ISLAM “Tunjukilah kami jalan yang lurus, (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.” [Al Faatihah 6-7] Sufyan bin Uyainah dengan sanadnya dari Adi bin Hatim. Ibnu Mardawih meriwayatkan dari Abu Dzar, dia berkata, “Saya bertanya kepada Rasulullah SAW tentang orang-orang yang dimurkai, beliau bersabda, ‘Kaum Yahudi.’ Saya bertanya tentang orang-orang yang sesat, beliau bersabda, ‘Kaum Nasrani.’” MUSUH UMMAT ISLAM “Orang-orang Yahudi dan Nasrani tidak akan senang kepada kamu hingga kamu mengikuti agama mereka…” [Al Baqarah 120] Sesungguhnya kamu dapati orang2 yang paling keras permusuhannya terhadap orang2 yang beriman ialah orang Yahudi dan orang Musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang paling dekat persahabatannya dengan orang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya kami ini orang Nasrani.” [Al Maa-idah 82] Nabi saw: Kamu sekalian pasti akan memerangi orangorang Yahudi, lalu kamu akan membunuh mereka, sehingga batu berkata: Hai muslim, ini orang Yahudi, kemari dan bunuhlah dia!. (Shahih Muslim No.5200) Perang Melawan Israel Najd, Syams, dan Yaman Syams dan Yaman Negeri yang diberkahi Allah. Najd sumber Fitnah: Ibnu Umar berkata, "Nabi berdoa, 'Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Syam dan Yaman kami.' Mereka berkata, Terhadap Najd kami.' Beliau berdoa, 'Ya Allah, berkahilah Syam dan Yaman kami.' Mereka berkata, 'Dan Najd kami.' Beliau berdoa, 'Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Syam. Ya Allah, berkahilah kami pada negeri Yaman.' Maka, saya mengira beliau bersabda pada kali yang ketiga, 'Di sana terdapat kegoncangan-kegoncangan (gempa bumi), fitnah-fitnah, dan di sana pula munculnya tanduk setan.'" Najd, Syams, dan Yaman Syams dan Yaman Negeri yang diberkahi Allah. Najd sumber Fitnah. Syekh Muhammad Al Arifi (lahir tahun 1970) menyerukan Jihad dari Najd (Riyadh) untuk memerangi ummat Islam di Syams dan Yaman. Pangkalan Militer AS Bughot/Pemberontakan itu Haram Ibrahim, Musa, Muhammad tdk Bughot thd Raja Namrudz, Fir’aun, dan Penguasa Mekkah. Begitu pula para Pemuda Ashabul Kahfi. Bughot itu haram bahkan thd Fir’aun sekalipun (Thaahaa 43-44) dan hukumannya adalah mati: Nabi SAW: “Barangsiapa datang kepadamu ketika keadaanmu bersatu, sedang ia ingin memecah belah persatuanmu, maka bunuhlah ia.” Riwayat Muslim. Nabi saw:”Apabila ada baiat kepada dua orang khalifah maka bunuhlah yang terakhir dari keduanya.” (HR. Ahmad) Ibrahim tidak bughot thd Raja Namrudz, begitu pula Musa thd Fir’aun, dan Muhammad SAW kepada Penguasa Kafir Quraisy: “Pergilah kamu berdua kepada Fir’aun, sesungguhnya dia telah melampaui batas; maka berbicaralah kamu berdua kepadanya dengan kata-kata yang lemah lembut, mudah-mudahan ia ingat atau takut.” [Thaahaa 43-44] Bughot/Pemberontakan itu Haram AWAL AKHIR KORBAN POPULASI % PERANG SAUDARA AS 1861 1865 618.222 31.443.321 2% G 30 S PKI 1965 1965 1.000.000 105.000.000 1% PERANG SAUDARA SPANYOL 1936 1939 500.000 24.849.298 2% PERANG SAUDARA LIBYA 2011 2011 30.000 6.461.454 0.5% PERANG SURIAH 2011 - 100.000 21.000.000 0.5% Hasil Bughot di Libya Kafirkah Assad? Jangan mengkafirkan orang yang shalat karena perbuatan dosanya meskipun (pada kenyataannya) mereka melakukan dosa besar. Shalatlah di belakang tiap imam dan berjihadlah bersama tiap penguasa. (HR. Ath-Thabrani) Barang siapa yang sholat sebagaimana kami sholat, menghadap ke kiblat kami dan memakan sembelihan kami maka ia muslim.” (HR Bukhori no. 391) Hukum Mengkafirkan Muslim “Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu pergi (berperang) di jalan Allah, maka telitilah dan janganlah kamu mengatakan kepada orang yang mengucapkan “salam” kepadamu: “Kamu bukan seorang mukmin” (lalu kamu membunuhnya..” [An Nisaa' 94] Tiga perkara berasal dari iman: (1) Tidak mengkafirkan orang yang mengucapkan “Laailaaha illallah” karena suatu dosa yang dilakukannya atau mengeluarkannya dari Islam karena sesuatu perbuatan.. (HR. Abu Dawud) “Barangsiapa memanggil seseorang dengan kafir atau mengatakan kepadanya “hai musuh Allah”, padahal tidak demikian halnya, melainkan panggilan atau perkataannya itu akan kembali kepada dirinya”.[HR Muslim] Larangan Membunuh Muslim Hadis riwayat Miqdad bin Aswad ra., ia berkata: Wahai Rasulullah, apa pendapatmu jika aku bertemu dengan seorang kafir, lalu ia menyerangku. Dia penggal salah satu tanganku dengan pedang, hingga terputus. Kemudian ia berlindung dariku pada sebuah pohon, seraya berkata: Aku menyerahkan diri kepada Allah (masuk Islam). Bolehkah aku membunuhnya setelah ia mengucapkan itu? Rasulullah saw. menjawab: Jangan engkau bunuh ia. Aku memprotes: Wahai Rasulullah, tapi ia telah memotong tanganku. Dia mengucapkan itu sesudah memotong tanganku. Bolehkah aku membunuhnya? Rasulullah saw. tetap menjawab: Tidak, engkau tidak boleh membunuhnya. Jika engkau membunuhnya, maka engkau seperti ia sebelum engkau membunuhnya, dan engkau seperti ia sebelum ia mengucapkan kalimat yang ia katakan. (Shahih Muslim No.139) Larangan Membunuh Muslim Diriwayatkan dari Usamah bin Zaid r.a.: Rasulullah SAW. pernah mengirimkan kami dalam suatu pasukan; lalu pada pagi hari kami sampai ke Huruqat di suku Juhainah, di sana saya menjumpai seorang laki-laki, dia berkata, “La ilaha illallah – tiada tuhan selain Allah,” tetapi saya tetap menikamnya, lalu saya merasakan ada sesuatu yang mengganjal di hati saya. Setelah sampai di Madinah, saya memberitahukan hal tersebut kepada Nabi SAW., lalu beliau bersabda, “Dia mengatakan, ‘La ilaha illallah’, kemudian kamu membunuhnya?” Saya berkata, “Wahai Rasulullah, sungguh dia mengatakannya hanya kerana takut pada senjata.” Beliau bersabda, “Tidakkah kamu belah dadanya, lalu kamu keluarkan hatinya supaya kamu mengetahui, apakah hatinya itu mengucapkan kalimat itu atau tidak?” Demikianlah, beliau berulang-ulang mengucapkan hal itu kepada saya sehingga saya menginginkan seandainya saya masuk Islam pada hari itu saja. Lalu ada orang laki-laki berkata, “Bukankah Allah SWT. telah berfirman, Dan perangilah mereka supaya jangan ada fitnah dan supaya agama itu sematamata untuk Allah (QS Al-Anfal (8): 39).” Lalu Sa’ad menjawabnya, “Kami sudah memerangi mereka supaya jangan ada fitnah, sedangkan kamu bersama kawan-kawanmu menginginkan berperang supaya ada fitnah.” (1: 67 – 68 – Sahih Muslim) Islam Saat Perang antara Khalifah Ali vs Mu’awiyyah terbagi 3: Sunni, Syi’ah, dan Khawarij Aqidah, Ibadah semua sama karena Generasi Sahabat. Khawarij sesat karena mengkafirkan dan membunuh Muslim lainnya Nabi SAW: Sesungguhnya diantara ummatku ada orang yang membaca Alquran tapi tidak melampaui tenggorokan mereka. Mereka bunuh orang Islam dan membiarkan penyembah berhala. Mereka keluar dari Islam secepat anak panah melesat dari busurnya. Sungguh, jika aku mendapati mereka, pasti aku akan bunuh mereka seperti terbunuhnya kaum Aad. (Shahih Muslim) Manusia Mukmin: Al Baqarah 1-5: Beriman kepada yg Ghaib, Al Qur’an, Akhirat, Shalat, dan Berinfaq Kafir: Yg tidak beriman: Al Baqarah 6-7 Yahudi dan Musyrikin [Ibnu Jarir] Munafiq: Al Baqarah 8-20 “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani),..” [Al Maa-idah 52] Risalah Amman ammanmessage.com 552 Ulama dari 84 negara REPUBLIC OF INDONESIA H.E. Dr. Alawi bin Shihab Menko Kesra Dr Muhammad Maftuh Basyuni Menteri Agama Dr. Tutty Alawiyah Pimpinan Universitas Asy Syafi'iyah Shaykh Al-Hajj Ahmad Hashim Muzadi Ketua NU Shaykh Rozy Munir Wakil Ketua NU Mr. Muhamad Iqbal Sullam International Conference of Islamic Scholars, Indonesia Prof. Dr. M. Din Syamsuddin Ketua Muhammadiyah MALAYSIA H.E. Dato’ Seri Abdullah bin Haji Ahmad Badawi PM Malaysia Dr. Anwar Ibrahim Wakil PM SYRIAN ARAB REPUBLIC Shaykh Dr. Ahmad Badr Hasoun Grand Mufti of the Syrian Arab Republic Prof. Dr. Muhammad Sa‘id Ramadan Al-Buti Dr. Muhammad Tawfiq Sa‘id Al-Buti Professor of Shari‘ah at Damascus University Pendukung Pemberontak ISRAEL: YAHUDI yg Rampas Tanah Palestina dan membunuh jutaan Muslim di Palestina AS: Nasrani yang dikuasai oleh Zionis Yahudi Sekutu AS + Israel = Sekutu Yahudi + Nasrani = Munafiq “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani),..” [Al Maa-idah 52] Pendukung Pemerintah Hizbullah: Muslim Syi’ah yang melawan Israel Iran: Muslim Syi’ah yang membela Hizbullah dan Hamas melawan Israel Rusia: Nasrani/Atheis yang membela Palestina “Sesungguhnya kamu dapati orang-orang yang paling keras permusuhannya terhadap orang-orang yang beriman ialah orang-orang Yahudi dan orang-orang musyrik. Dan sesungguhnya kamu dapati yang paling dekat persahabatannya dengan orangorang yang beriman ialah orang-orang yang berkata: “Sesungguhnya kami ini orang Nasrani.” [Al Maa-idah 82] Ya’juj dan Ma’juj? “Hingga apabila dibukakan (tembok) Ya'juj dan Ma'juj, dan mereka turun dengan cepat dari seluruh tempat yang tinggi.” [Al Anbiyaa’ 96] Erdogan dgn Yahudi dan Nasrani Erdogan dengan Pemimpin Israel dan AS: “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani),..” [Al Maa-idah 52] Mujahidin? “Maka kamu akan melihat orang-orang yang ada penyakit dalam hatinya (orang-orang munafik) bersegera mendekati mereka (Yahudi dan Nasrani),..” [Al Maa-idah 52] ISRAEL / YAHUDI “Sesungguhnya kamu dapati orangorang yang paling keras permusuhannya terhadap orangorang yang beriman ialah orangorang Yahudi dan orang-orang musyrik…” (Qur’an 5:82) Dari Nabi saw. bersabda: Kamu sekalian pasti akan memerangi orang-orang Yahudi, lalu kamu akan membunuh mereka, sehingga batu berkata: Hai muslim, ini orang Yahudi, kemari dan bunuhlah dia!. (Shahih Muslim No.5200) Sikap Sesama Muslim “Muhammad itu adalah utusan Allah dan orang-orang yang bersama dengan dia adalah keras terhadap orang-orang kafir, tetapi berkasih sayang sesama mereka...” [Al Fath 29] “.. Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan merekapun mencintaiNya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir..” [Al Maa-idah 54] Waspadai Berita Fitnah Bila dua orang yang bersengketa menghadap kamu, janganlah kamu berbicara sampai kamu mendengarkan seluruh keterangan dari orang kedua sebagaimana kamu mendengarkan keterangan dari orang pertama. (HR. Ahmad) “Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu berita, maka periksalah dengan teliti agar kamu tidak menimpakan suatu musibah kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal atas perbuatanmu itu. ” [Al Hujuraat 6] “Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan kebenaran karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa...” [Al Maa-idah:8] Waspadai Berita Fitnah Foto di atas adalah Foto dari Fotografer Marco di Lauro: Al Musayyib, Iraq – May 27, 2003 http://www.marcodilauro.com/features/iraq-war/#num=content-413&id=album-16 Itu adalah sekitar 13.000 jenazah kaum Syi’ah yg ditemukan thn 2003 yg dibantai Saddam Hussein. Waspadai Berita Fitnah Ini adalah foto pemenang Pulitzer tahun 2012 dengan fotografer Massoud Hossaini. Foto Tarana Akbari (12 thn) yg menangis saat terjadi pemboman yg menewaskan 54 orng di antaranya adik, bibi, dan paman Tarana. Pemboman di Masjid Syi’ah Abul Fazel di Kabul tgl 6 Desember 2011 saat perayaan Asyura. Foto ini diklaim sebagai kaum Sunni yang dibantai oleh Rezim Syi’ah Assad http://www.huffingtonpost.co.uk/2012/0 4/18/pulitzer-prize-2012-winnermassoud-hossainis-image-of-weepinggirl-after-suicide-bomb-inkabul_n_1434790.html Jauhi Fitnah! Fitnah itu sedang tidur (reda) dan laknat Allah terhadap orang yang membangkitkannya. (HR. Ar-Rafii). Rasulullah Saw melarang penjualan senjata di kala berjangkitnya fitnah. (HR. Ath-Thabrani) Jangan mendekati fitnah jika sedang membara dan jangan menghadapinya bila sedang timbul, bersabarlah bila fitnah datang menimpa. (HR. AthThabrani) Hudzaifah bertanya: Apakah setelah kebaikan itu ada keburukan? Beliau bersabda: “Ya”, dai – dai yang mengajak ke pintu Jahanam. Barang siapa yang mengikutinya, akan dilemparkan ke dalamnya. Aku bertanya: Apa yg engkau perintahkan kepadaku jika aku menemuinya? Beliau bersabda: “Berpegang teguhlah pada Jama’ah Muslimin dan imamnya”. Aku bertanya: “Bagaimana jika tidak ada jama’ah maupun imamnya?” Nabi: “Hindari semua firqah itu, walaupun dengan menggigit pokok pohon hingga maut menjemputmu sedangkan engkau dalam keadaan seperti itu”. (HR Bukhari, Muslim, Ibnu Majah, Hakim, Abu Daud, Ahmad) Jauhi Fitnah! Hadis riwayat Abu Bakrah ra., ia berkata: Aku mendengar Rasulullah saw. bersabda: Apabila dua orang muslim saling bertarung dengan menghunus pedang mereka, maka pembunuh dan yang terbunuh, keduanya akan masuk neraka. Aku (Abu Bakrah) bertanya atau beliau ditanya: Wahai Rasulullah, kalau yang membunuh itu sudah jelas berdosa, tetapi bagaimana dengan yang terbunuh? Beliau menjawab: Karena sesungguhnya ia juga ingin membunuh saudaranya. (Shahih Muslim No.5139) Hadis riwayat Abu Hurairah ra., ia berkata: Rasulullah saw. bersabda: Hari kiamat tidak akan terjadi kecuali setelah dua golongan besar saling berperang sehingga pecahlah peperangan hebat antara keduanya padahal dakwah mereka adalah satu. (Shahih Muslim No.5142)