JAWABAN SOAL KASUS UJIAN TENGAH SEMESTER MATA KULIAH: SISTEM INFORMASI MANAJEMEN (SI 3a TH 2011/2012) SETIAP JAWABAN MEMILIKI NILAI MAKSIMAL 25 BAB 5: MERRILL LYNCH MENGHUBUNGKAN TEKNOLOGI MASA LAMPAU DENGAN MASA DEPAN 1. Mengapa Merrill Lynch perlu memperbaharui infrastruktur TI-nya? 2. Apa hubungan antara TI terhadap strategi bisnis Merril Lynch? Bagaimana hubungan antara layanan web-nya dengan strategi tersebut? 3. Evaluasi pendekatan Merrill Lynch terhadap pengembangan layanan web. Apakah keunggulan dan kelemahannya? Apakah itu merupakan solusi yang terbaik? 4. Apakah menurut Anda keputusan Merrill untuk mengobral inisitatifteknologinya yang sukses itu merupakan ide bagus? Mengapa atau mengapa tidak? JAWAB: 1. ML perlu memperbaharui infrastruktur TI-nya agar perusahaan ini tetap kompetitif. Infrastruktur TI ML merupakan salah satu komponen terpenting dari operasi ML. Selama 5 tahun terakhir, TI telah memainkan peranan penting dalam meraup keuntungan perusahaan (paragraf 2) 2. Ada 4 jenis strategi menurut Porter (baca Bab 3 Buku SIM Laudon) yaitu kepemimpinan biaya rendah, diferensiasi produk, fokus pada peluang pasar, dan kedekatan pelanggan dan produk. Pada ML, strategi yang diterapkan adalah kedekatan pelanggan dan produk. Untuk melaksanakan strategi tersebut, dukungan TI sangatlah diperlukan. Dalam hal ini infrastruktur TI membantu ML bersaing, dimana infrastruktur TI yang ada (mainframe) merupakan aset yang strategis, karena menjadi tempat berjalannya + 23 ribu program dan memproses 80 juta transaksi online harian perusahaan untuk mengakses rekening pelanggan secara online atau melakukan perdagangan saham. Layanan web ML sangat mendukung strategi tersebut. Perangkat utama ML adalah mainframe dengan beragam database yaitu Oracle, Sybase, dan MSQL server. Layanan web memungkinkan berbagai software tersebut untuk bertukar informasi satu sama lain dengan bebas menggunakan standar komunikasi Web dan bahasa yang standar. Layanan web dapat bertukar informasi antara dua sistem yang berbeda, tidak terikat dengan sistem operasi atau bahasa pemrograman apapun. Aplikasi yang berbeda dapat digunakan untuk berkomunikasi satu sama lain tanpa penulisan kode khusus. Hal ini sangat mendukung strategi bisnis ML yang memungkinkan pelanggan dan konsultan dapat mengakses berbagai jenis data dan aplikasi yang mereka lakukan melalui Internet. 3. Evaluasi pendekatan terhadap pengembangan layanan web ML. a. Keunggulan: i. Menggunakan bahasa pemrograman yang sudah ada (tdk ada bhs pemrogaman baru yang harus dipelajari oleh programmer mainframe), tidak ada investasi komputer yang mahal. Hal ini berarti menghemat biaya pengembangan ii. Tidak ada middleware sehingga aplikasi menjadi sederhana dan perolehan data/informasi cepat b. Kelemahan: i. Penggunaan bahasa Assembly mungkin memerlukan usaha keras tersendiri karena bahasa tersebut saat ini sudah jarang digunakan ii. Aplikasi layanan Web perlu ditulis kembali seiring dengan berkembangnya perusahaan dan perubahan yang ada iii. Layanan Web dan SOA mengharuskan karyawan/programmer perusahaan menguasai seluruh perangkat lunak baru dan mentalitas baru mengenai pengembangan perangkat lunak Bagaimanapun, layanan Web merupakan solusi yang baik bagi ML, karena dengan pengembangan layanan Web tersebut, ML mampu memperoleh US$ 1 milyar dalam waktu 3 tahun setelah mengimpelementasikan layanan Web tersebut. Di samping itu, ML dapat menghemat uang sebesar US$ 41 juta dengan layanan web nya. 4. Keputusan ML tersebut merupakan ide bagus. Karena dengan menjual X4ML nilai perusahaan meningkat dan menghemat anggaran TI-nya. Di samping itu ML juga dapat mengoptimalkan investasinya. BAB 6: PANASONIC MEMBUAT VERSI KEBENARAN TUNGGAL DARI DATANYA Pertanyaan: 1. Evaluasi strategi bisnis Panasonic menggunakan model rantai nilai dan model daya kompetitif 2. Bagaimana masalah manajemen informasi Panasonic memengaruhi kinerja bisnisnya dan kemampuannya untuk mengeksekusi strateginya? Faktor manajemen, organisasi, dan teknologi apakah yang berperan dalam masalah ini? 3. Bagaimana manajemen master data mengatasi masalah ini? Seberapa efektifkah solusi itu? 4. Tantangan apa saja yang dihadapi oleh Panasonic saat mengimplementasi solusi tersebut? JAWABAN 1. Strategi bisnis Panasonic: a. Model rantai nilai Administrasi dan manajemen: aturan manajemen data master SDM: SIM Kepegawaian Rantai nilai perusahaan Teknolgi: infrastruktur TI, misal: software MDM IBM Pengadaan: sistem pemesanan terkomputerisasi Logistik masuk: sistem pergudangan dan bahan baku otomatis Pemasok dari pemasok Data produk Penjualan & pemasaran: Data pelanggan, basis data informasi produk, ecommerce pemasok perusahaan Operasi: Layanan: tampilan informasi produk utk pengecer Logistik keluar: Sistem pengiriman produk Penyalur: WalMart, Best Buy, Circuit City pelanggan b. Model daya kompetitif Pemasok: mitra manufaktur pelanggan panasonic Pemain baru di pasar: perusahaan baru Pesaing: merek lain Substitusi: TV biasa, radio transistor 2. Sebelum dilakukannya perombakan manajemen data, Panasonic mengorganisasikan datanya dalam lingkungan file tradisional. Hal ini ditandai dengan banyaknya sumber data yang berbeda, sehingga data produk dan pelanggan sering tidak konsisten, duplikasi, tidak lengkap. Bagian-bagian perusahaan menggunakan kumpulan datanya sendiri-sendiri, terpisah dari bagian data lainnya di perusahaan. Diperlukan banyak waktu dan upaya untuk menyaring seluruh data dan membuat kelompok data umum untuk meluncurkan produk secara global. Akibatnya perusahaan pesaing dapat memasuki pasar yang tidak dapat dicapai Panasonic pada fase pertama peluncuran produk tersebut. Pengiriman data dilakukan melalui sistem turunan, faksimili, email, telpon,atau surat biasa. Karena terdapat banyak format, terjadi inkonsitensi. Faktor manajemen yang berperan adalah bahwa manajemen data antara cabang Panasonic (Eropa, Asia, Amerika Utara) tidak sama. Faktor Organisasi yang berperan adalah bahwa Panasonic/Matsushita merupakan perusahan global (multinasional) yang mempunyai cabang di berbagai negara yang memiliki budaya dan infrastruktur yang berbeda satu sama lain Faktor teknologi yang berperan adalah manajemen data dengan file tradisional dimana setiap kantor cabang dan unit kerja mengelola data-nya sendiri-sendiri. 3. Manajemen master data mengatasi masalah tersebur dengan melakukan sentralisasi penyimpanan data dalam, dengan menggunakan basis data (database) sehingga data yang dikirim ke pihak-pihak yang berkepentingan adalah sama. Penyebaran data dilakukan dengan metode “dorong” (push) dimana bank data pusat mengirimkan informasi ke semua kayawan yang memerlukannya pada saat yang sama. Dengan demikian, informasi produk untuk peluncuran produk menjadi lebih konsisten. Solusi tersebut cukup berhasil. Buktinya, Panasonic Eropa dapat memasarkan produk ke pasar dengan lebih cepat dan menghabiskan waktu 50% lebih sedikit dalam menciptakan dan memelihara informasi produk. Waktu yang diperlukan untuk memasarkan produk berkurang dari 5-6 bulan menjadi 1-2 bulan. 4. Tantangan yang dihadapi: a. Penataan ulang arus kerja dan konsolidasi informasi produk di Panasonic Amerika Utara b. Setiap fasilitas perusahaan membuat kontribusinya pada produk baru, dimana fasilitas2 tersebut memiliki budaya dan infrastrukturnya sendiri. Berbagai entitas yang berbeda tersebut mungkin tidak ingin menyerahkan kendali atas informasi karena menganggap kekuasaannya akan hilang c. Diperlukan aturan-aturan manajemen data master yang jelas untuk mencegah manipulasi data oleh terlalu banyak tangan agar file master dapat tetap aman d. Diperlukan upaya yang keras untuk meyakinkan para pendukung metode tradisional untuk beralih ke pembagian data (basis data) e. Perlu memperhatikan mitra-mitra manufaktur yang memiliki kebijakan manajemen data yang berbeda BAB 7: GOOGLE MENDUNIA PERTANYAAN: 1. Evaluasi Google menggunakan model kekuatan kompetitif dan model rantai nilai 2. Apa saja sumber Google yang merupakan keunggulan kompetitifnya? Apa nilainya bagi para penggunanya? 3. Masalah dan tantangan apa yang dihadapi Google dalam kasus ini? Faktor manajemen, organisasi,dan teknologi apa yang memainkan peran atas masalah dan tantangan ini? 4. Apakah strategi bisnis Google dapat menangani tantangan ini secara efektif? Jelaskan jawaban Anda 5. Menurut Anda, akan seberapa sukseskah Google di masa depan? JAWABAN: JAWABAN 1. Strategi bisnis Google: a. Model rantai nilai Administrasi dan manajemen: aturan manajemen data master SDM: SIM Kepegawaian Rantai nilai perusahaan Teknolgi: infrastruktur TI, misal: software MDM IBM Pengadaan: sistem pemesanan terkomputerisasi Logistik masuk: sistem pergudangan dan bahan baku otomatis Pemasok dari pemasok Data produk Penjualan & pemasaran: Data pelanggan, basis data informasi produk, ecommerce pemasok perusahaan Operasi: Layanan: tampilan informasi produk utk pengecer Logistik keluar: Sistem pengiriman produk Penyalur: WalMart, Best Buy, Circuit City pelanggan b. Model daya kompetitif Pemasok: mitra manufaktur pelanggan panasonic Pemain baru di pasar: perusahaan baru Pesaing: merek lain Substitusi: TV biasa, radio transistor