Penetrasi Pasar

advertisement
PENETRASI PASAR HERSHEY DAN MARS CHOCOLATE
Hershey merupakan perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang
coklat dan permen lainnya. Contoh dari produk Hershey adalah Hershey's,
Hershey's Kisses, Reese's Peanut Butter Cups, Twizzlers Licorice, Mounds Candy
Bar, York Peppermint Pattie, Kit Kat Wafer Bar dan lain-lain. Hershey menjual
produknya di lebih dari 2 juta outlet retail dimana 90 persen pendapatannya
bersumber dari Amerika Serikat. Hershey menggunakan cocoa sebagai bahan
utama dalam produksinya (coklat, permen dan kembang gula lainnya). Hershey
merupakan produsen cokelat terbesar di Amerika Utara yang menguasai 42,5
persen dari pasar coklat. Hershey menjual produknya di 50 negara di bawah 60
nama merek.
Gambar 1. Hershey dan Mars
Mars merupakan saingan terbesar Hershey yang menghasilkan produk
seperti Mars 3 Musketeers, Dove, Skittles, Mars, Snickers, M & M , Milky Way
dan Twix. Pada bulan April 2008, Mars mengumumkan akuisisi perusahaan
Wrigley senilai $ 23 milyar. Kesepatakan itu menciptakan gabungan dua
perusahaan raksasa permen di dunia. Pangsa pasar global dari perusahaan mars
sebesar 14,6 persen. Saat ini, Mars menguasai 25 persen dari pasar coklat
Amerika Serikat.
Penetrasi pasar merupakan salah satu dari empat strategi perusahaan yang
bisa dijalankan untuk meningkatkan keberhasilan strategi mereka dengan
pelanggan serta sebagai hasilnya meningkatkan pangsa pasar. Penetrasi pasar
merupakan perbandingan saat ini versus permintaan pasar potensial dari produk
perusahaan dengan rumus sebagai berikut :
𝐷𝑐
Mp = 𝐷𝑝x 100
Dimana :
Mp
= Penetrasi Pasar
Dc
= Permintaan pada saat ini
Dp
= Permintaan pasar potensial
Permintaan pada saat ini menggambarkan jumlah total produk-produk
yang bisa dibeli oleh kelompok pelanggan target pra pasti dalam wilayah pasar
khusus melalui kondisi bisnis khusus dan program pemasaran bagi seluruh
perusahaan dalam pasar. Permintaan pasar potensial menggambarkan peluang
tambahan yang tersedia terhadap perusahaan-perusahaan yang sama untuk
produk-produk yang sama di bawah kondisi yang sama pada permintaan pasar
potensial yang dipengaruhi oleh jenis produk, harga, tampilan kemasan baru dan
tindakan kompetitor. Penetrasi pasar merupakan sebuah metode untuk mengukur
peluang-peluang potensial pasar secara keseluruhan.
Pada tahun 2011 persentase penjualan cokelat premium Hershey
diharapkan sebesar 25 persen dari pasar cokelat AS secara keseluruhan yaitu
sebesar
US
$
4,5
miliar
atau
setara
dengan
US
$1,125
miliar
(www.thehersheycompany.com). Sedangkan permintaan coklat premium Hershey
pada tahun 2010 sebesar US $ 0.9 miliar. Hal ini mengindikasikan bahwa
penetrasi Hershey untuk cokelat premium sebesar 80 persen yang berarti pasar
cokelat premium Hershey secara keseluruhan sebesar 80 persen yang dipenetrasi
oleh semua kompetitor serta kontribusi yang dimiliki perusahaan Hershey di
dalam pasar sebesar nilai market share index-nya yaitu 43 persen.
Gambar 2. Persentase Market Share Berbagai Perusahaan Coklat di
Amerika Serikat
Sementara itu, diketahui bahwa pada tahun 2011 perusahaan Mars,
peningkatan jumlah karyawan dan peningkatan pendapatannya sebesar nol persen
(www.mars.com). Hal tersebut mengindikasikan bahwa permintaan pasar
potensial yaitu peluang tambahan yang tersedia terhadap perusahaan-perusahaan
yang sama untuk produk-produk yang sama di bawah kondisi yang sama pada
permintaan pasar potensial yang dipengaruhi oleh jenis produk, harga, tampilan
kemasan baru, dan tindakan kompetitor sebenarnya masih sangat besar.
1. Analisis Penetrasi Pasar dengan Matriks Igor Ansoff
Strategi-strategi untuk diversifikasi “Ansoff” menggambarkan peluangpeluang
pertumbuhan
dalam
cara
yang
sederhana.
Matriks
horizontal
menunjukkan variabel produk sedangkan matriks vertikal mewakili variabel
pasar.
PRODUK
Sekarang
Pengembangan
Sekarang
PASAR
Baru
Baru
Produk
Pengembangan
Diversifikasi
Pasar
Produk
Matriks Ansoff merupakan pelengkap yang berguna untuk menentukan
penetrasi pasar karena matriks ini memberikan bimbingan yang jelas pada pilihan
pertumbuhan pemasaran seperti peluang-peluang pertumbuhan pemasaran terbatas
untuk mengadakan produk dalam pasar yang ada. Matriks ini menjelaskan
seperangkat aktivitas yang diperlukan manajer pemasaran agar sukses
memenetrasi pasar yang ada. Aktivitas yang dianalisis dalam Matriks Igor Ansoff
yaitu :
1. Peningkatan Pangsa Pasar dalam Pasar yang Ada
Para marketer menarik pelanggan dalam kelompok (segment) yang juga
membeli produk sejenis dan berasal dari kompetitor serta menyesuaikan
profil pelanggan pada kelompok pasar yang ditargetkan.
2. Keuntungan Pemindahan yang Pertama juga Dikenal sebagai Peluang
Menentukan Pada Zona Aman
Para marketer mewakili produk inovatif yang menarik perhatian pasar
sebelum pesaing baru berkesempatan masuk pasar sehingga saat ini
perusahaan mendapatkan pangsa pasar yang menentukan.
3. Penetrasi Harga dalam Strategi Agresif dan Murah Dirancang untuk
Mengambil Alih Peluang secara Agresif dari Pesaing Perusahaan dengan
Melakukan Tindakan Pemotongan (under cut) Pada Harga
Marketer menentukan break event point dan mencari saat paling tepat
untuk menaikkan harga yaitu pada saat pelanggan menerima penawaran
produk sehingga perusahaan mempunyai kemampuan yang bertujuan
meningkatkan keuntungan.
4. Meningkatkan Penggunaan Produk oleh Pelanggan Saat Ini, yang Dapat
Dilakukan dengan Mengembangkan Pemanfaatan-Pemanfaatan Baru
Terhadap Produk atau Manfaat Rencana Loyalitas Pelanggan.
Perusahaan harus mengeluarkan sejumlah besar biaya guna mendapatkan
dan membuat database informasi pelanggan yang bertujuan untuk
melakukan program pengembangan pemanfaatan produk dan atau rencana
loyalitas pelanggan.
Matriks Ansoff menggambarkan proses pengambilan keputusan untuk
mencapai target penetrasi pasar dengan tindakan pemasaran yang jelas dan
direncanakan dengan menitikberatkan pada produk serta pasar yang sudah
dikenal.
Pada perusahaan Hershey dapat disimpulkan bahwa pengembangan pasar
yang terjadi sudah cukup baik karena adanya penambahan pangsa pasar sebesar
7,2 persen pada tahun 2011 (www.thehersheycompany.com). Sehingga untuk ke
depannya, yang perlu dilakukan oleh Hershey adalah pengembangan produk dan
diversifikasi produk. Produk yang inovatif akan menarik perhatian pasar sebelum
pesaing baru berkesempatan masuk pasar sehingga pada saat itu perusahaan
mendapatkan pangsa pasar yang menentukan.
Pada
perusahaan
Mars,
strategi
yang
perlu
dilakukan
adalah
pengembangan pasar, pengembangan produk dan diversifikasi produk. Langkah
yang perlu dilakukan Mars adalah dengan cara menarik pelanggan dalam segment
yang membeli produk sejenis dan berasal dari kompetitor serta menyesuaikan
profil pelanggan pada kelompok pasar yang ditargetkan, mewakili produk inovatif
yang menarik perhatian pasar, mengambil alih peluang secara agresif dari pesaing
perusahaan dengan melakukan tindakan pemotongan (under cut) pada harga dan
meningkatkan penggunaan produk oleh pelanggan saat ini.
2. Pengukuran Penetrasi Perusahaan
Penetrasi pasar didefinisikan sebagai jumlah orang yang membeli merek
tertentu atau suatu kategori barang paling sedikit sekali dalam periode yang
ditentukan, dibagi dengan ukuran populasi market yang relevan.
Penetrasi Pasar (%) =
πΆπ‘’π‘ π‘‘π‘œπ‘šπ‘’π‘Ÿ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘’π‘™π‘Žβ„Ž π‘šπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘– π‘ π‘’π‘Žπ‘‘π‘’ π‘π‘Ÿπ‘œπ‘‘π‘’π‘˜ π‘π‘Žπ‘‘π‘Ž π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘–
π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π‘π‘œπ‘π‘’π‘™π‘Žπ‘ π‘–
Penetrasi Merek (%) =
πΆπ‘’π‘ π‘‘π‘œπ‘šπ‘’π‘Ÿ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘’π‘™π‘Žβ„Ž π‘šπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘– π‘ π‘’π‘Žπ‘‘π‘’ π‘π‘Ÿπ‘Žπ‘›π‘‘
π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π‘ƒπ‘œπ‘π‘’π‘™π‘Žπ‘ π‘–
Penetrasi Peluang (%) =
π‘ƒπ‘’π‘›π‘’π‘‘π‘Ÿπ‘Žπ‘ π‘– π‘€π‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜ (%)
π‘ƒπ‘’π‘›π‘’π‘‘π‘Ÿπ‘Žπ‘ π‘– π‘ƒπ‘Žπ‘ π‘Žπ‘Ÿ (%)
Atau
πΆπ‘’π‘ π‘‘π‘œπ‘šπ‘’π‘Ÿ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘’π‘™π‘Žβ„Ž π‘šπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘– π‘ π‘’π‘Žπ‘‘π‘’ π‘šπ‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜ π‘π‘Ÿπ‘œπ‘‘π‘’π‘˜
Penetrasi Peluang (%) = πΆπ‘’π‘ π‘‘π‘œπ‘šπ‘’π‘Ÿ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘’π‘™π‘Žβ„Ž π‘šπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘– π‘ π‘’π‘Žπ‘‘π‘’ π‘π‘Ÿπ‘œπ‘‘π‘’π‘˜ π‘π‘Žπ‘‘π‘Ž π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘–
Hubungan antara penetration share dengan market share adalah bahwa market
share dapat dikalkulasikan sebagai produk dengan tiga komponen yaitu
penetration share, share of requirement dan indeks pengguna berat (heavy usage
index). Share of requirement adalah persentase kebutuhan pelanggan dalam
kategori yang dilayani oleh merek atau produk yang ada. Sedangkan heavy usage
index merupakan sebuah pengukuran banyaknya orang yang menggunakan
produk khusus dalam seluruh kategori produk tersebut.
Penetrasi pasar pada perusahaan Hershey sebesar 80 persen sedangkan
penetrasi pasar pada perusahaan Mars sangat kecil karena permintaan pasar
potensialnya masih sangat besar untuk dikembangkan. Adapaun market share
index dari masing-masing perusahaan sebesar 42 persen dan 25 persen.
3. Share of Requirement
Share of requirement dikenal juga dengan istilah share of wallet yang
dihitung sendiri diantara buyer merek khusus. Share of requirement mewakili
persentase pembelian dalam kategori yang relevan dan dihitung sendiri oleh
pembeli merek tertentu.
π‘ƒπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘Žπ‘› π‘€π‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜
Unit share of requirement (%) = π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘– π‘π‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘Žπ‘› π‘œπ‘™π‘’β„Ž π‘π‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘Žπ‘› π‘šπ‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜
Share of requirement adalah share pembelian merek yang diberikan dalam
kategorinya, diukur sendiri diantara customer yang telah membeli merek tersebut.
Contohnya adalah permintaan konsumen pada tahun 2010 untuk cokelat premium
Hershey sebesar US $ 0.9 miliar. Sementara itu, karena kerahasiaan data
perusahaan Mars dan perusahaan Hershey untuk jenis produk yang lain, dan pada
dasarnya index ini dilakukan oleh pembeli merek tertentu maka tidak/belum
diketahui seberapa besar share of requirement-nya.
4. Pengguna tunggal (sole usage)
Sole usage (penggunaan tunggal) merupakan pembagian customer merek
yang hanya menggunakan merek yang dipertanyakan. Persentase sole usage
merupakan proporsi pelanggan merek yang hanya menggunakan produk merek
tertentu dan tidak membeli dari kompetitor.
Sole Usage (%) =
π‘ƒπ‘’π‘™π‘Žπ‘›π‘”π‘”π‘Žπ‘› π‘¦π‘Žπ‘›π‘” β„Žπ‘Žπ‘›π‘¦π‘Ž π‘šπ‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘šπ‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜ π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘‘π‘–π‘π‘’π‘Ÿπ‘‘π‘Žπ‘›π‘¦π‘Žπ‘˜π‘Žπ‘›
π‘ƒπ‘’π‘™π‘Žπ‘›π‘”π‘”π‘Žπ‘› π‘™π‘œπ‘˜π‘Žπ‘™
5. Indeks Pengguna Berat (Heavy Usage Index)
Disebut juga sebagai weight index yaitu merupakan tolak ukur internsitas
relatif konsumsi. Indeks ini menggambarkan berapa banyak konsumen pada
merek yang diberikan menggunakan produk kategori yang merek itu miliki,
dibandingkan dengan rata-rata pelanggan untuk kategori itu. Heavy usage index
digunakan untuk menentukan dan mengukur apakah pelanggan sebuah perusahaan
merupakan “heavy user”.
Heavy Usage Index =
π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π‘π‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘Žπ‘› π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž−π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘™π‘Žπ‘š π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘– π‘œπ‘™π‘’β„Ž π‘π‘’π‘™π‘Žπ‘›π‘”π‘”π‘Žπ‘› π‘šπ‘’π‘Ÿπ‘’π‘˜
π‘‡π‘œπ‘‘π‘Žπ‘™ π‘π‘’π‘šπ‘π‘’π‘™π‘–π‘Žπ‘› π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž−π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘Ž π‘‘π‘Žπ‘™π‘Žπ‘š π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘– π‘œπ‘™π‘’β„Ž π‘ π‘’π‘šπ‘’π‘Ž π‘π‘’π‘™π‘Žπ‘›π‘”π‘”π‘Žπ‘› π‘’π‘›π‘‘π‘’π‘˜ π‘˜π‘Žπ‘‘π‘’π‘”π‘œπ‘Ÿπ‘– 𝑖𝑑𝑒
atau
π‘€π‘Žπ‘Ÿπ‘˜π‘’π‘‘ π‘†β„Žπ‘Žπ‘Ÿπ‘’ (%)
Heavy Usage Index = π‘ƒπ‘’π‘›π‘’π‘‘π‘Ÿπ‘Žπ‘‘π‘–π‘œπ‘› π‘†β„Žπ‘Žπ‘Ÿπ‘’ (%)𝑋 π‘†β„Žπ‘Žπ‘Ÿπ‘’ π‘œπ‘“ π‘…π‘’π‘žπ‘’π‘–π‘Ÿπ‘’π‘šπ‘’π‘›π‘‘ (%)
Download