BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Manusia adalah makluk sosial yang saling berinteraksi satu sama lain. Interaksi ini merupakan gejala alamiah yang merupakan unsur alamiah yang dimiliki oleh manusia. Proses interaksi manusia turut melibatkan proses komunikasi manusia yang diperkirakan telah dilakukan sejak manusia ada pertama kali di dunia ini hingga sekarang. Terdapat dua tahapan proses komunikasi, yakni proses komunikasi primer dan sekunder. Proses komunikasi primer ialah proses penyampaian pikiran dan atau perasaan seseorang kepada orang lain dengan menggunakan lambang (simbol) sebagai media. Proses komunikasi sekunder yaitu proses penyampaian pesan oleh seseorang kepada orang lain dengan menggunakan alat atau sarana sebagai media kedua setelah lambang sebagai media pertama(Effendy,2000:11&16). Maksud dari komunikasi sekunder adalah penyampaian pesan oleh seseorang dengan menggunakan alat komunikasi seperti telepon, telepon genggam, faksimile dan yang sekarang lewat jejaring sosial. Jejaring sosial merupakan salah satu bentuk dari new media atau internet. Internet (interconnection networking) merupakan jaringan computer yang dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer lain. Sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat jenis computer itu sendiri. Seperti yang diketahui internet merupakan bentuk konvergensi dari beberapa teknologi penting terdahulu, seperti komputer, televisi, radio, dan telepon(Bungin,2006:135). Makin berkembangannya internet membawa perubahan bagi kehidupan manusia. Sekarang ini manusia tidak hanya berada dalam dunia nyata, tapi juga berada dalam dunia maya (cybercommunity). Kehidupan masyarakat maya merupakan suatu kehidupan yang tidak dapat secara langsung diindera melalui indera manusia tetapi dapat dirasakan serta disaksikan sebagai sebuah realitas.. Media yang mempengaruhi cakupan serta bentuk dari hubungan-hubungan dan kegiatan-kegiatan manusia. Pengaruh media telah berkembang dari individu ke masyarakat. Dengan media, setiap bagian dunia dapat dihubungkan menjadi “global village” atau desa global. Hal ini dikarenakan teknologi komunikasi sekarang ini yang mampu mengatasi adanya perbedaan ruang dan waktu. Kemajuan teknologi manusia, khususnya teknologi informasi secara sadar membuka ruang kehidupan manusia semakin luas, semakin tanpa batas dengan indikasi 1 manusia sebagai penguasa (khalifah) di planet bumi dan galaksinya. Kemajuan teknologi ini pula yang telah mengubah dunia maya yang terdiri dari berbagai macam gelombang magnetik dan gelombang radio, serta sifat kematerian yang belum ditemukan manusia, sebagai ruang kehidupan baru yang sangat prospekstif bagi aktifitas umat manusia yang memiliki nilai efisiensi yang tinggi (Bungin,2006:160). Jejaring sosial adalah salah satu fasilitas agar masyarakat dunia maya dapat berinteraksi satu sama lain. Jejaring sosial merupakan suatu fenomena di bidang media komunikasi bentuk baru atau internet, yang memberikan suatu kebutuhan untuk berinteraksi antar sesama manusia di dalam dunia maya. Jejaring sosial bernilai karena bisa membantu kita mencapai apa yang tak dapat kita capai sendirian(Christakis&Flower,2010:36). Berkembangnya jejaring sosial menimbulkan pengaruh terhadap kita sebagai pengguna jejaring sosial. Pengaruh yang dimaksud adalah pengaruh bagaimana jejaring sosial dapat mempengaruhi penyebaran kebahagiaan, pencarian pasangan sosial, fungsi pasar dan lainya, tapi pengaruh jejaring sosial juga ada yang berdampak negatif seperti berkurangnya pengetahuan bahasa dalam dunia nyata seperti nada suara dan bahasa tubuh. Salah satu dari situs jejaring sosial yang digunakan adalah Facebook. Facebook lahir di Cambrigde, Massachusetts pada tanggal 14 February 2004 oleh Mahasiswa Harvard bernama Mark Zuckerberg. Pengguna Facebook disebut dengan Facebookers. Mayoritas Facebookers menggunakan Facebook untuk terhubung dengan keluarga, teman dan relasi. Banyaknya konten yang disajikan oleh Facebook membuat situs jejaring sosial ini lebih digemari daripada jejaring sosial yang lain. Adapun konten yang terdapat ada update status, chat, games dan lainnya. Berdasarkan informasi dari checkfacebook.com pengguna facebook mencapai 300 juta orang dan pertambahannya akan terus meningkat di setiap minggunya. Indonesia tergolong Negara ketujuh terbesar yang pengguna facebook, hampir mencapai 12 juta orang dan jumlah ini terus mengalami pertumbuhan rata- rata 6% perminggu ( Juju&Sulianta,2010:7) Pertumbuhan yang dikatakan benar terbukti adanya. Hal ini terlihat dari catatan pada tahun 2011 pengguna Facebook di Indonesia mencapai 35.174.940 pengguna menduduki peringkat kedua di dunia di bawah Amerika.1Di tahun 2008 masyarakat Indonesia sudah mendapat julukan sebagai salah satu Negara pengguna Facebook terbanyak di Asia Tenggara mengalahkan China dan India sebagai Negara dengan penduduk terbanyak. 1 (http://mas-tony.com/2011/03/indonesia-peringkat-2-pengguna-facebook-dunia.html).18des2010 2 Perkembangan jejaring sosial facebok dimanfaatkan oleh media massa yang lain, seperti media massa radio. Radio memanfaatkan Facebook untuk sarana penyampaian pesan dengan cara mengupdate status dari Facebooknya radio tersebut. Radio yang merupakan media massa dengan model penyampaian pesannya menggunakan suara atau audio. Radio sendiri mempunyai beberapa keunggulan salah satunya adalah sarana tercepat dari Koran atau pun Televisi, dalam menyampaikan informasi kepada publik tanpa melalui proses yang rumit dan butuh waktu yang banyak seperti siaran TV atau sajian media cetak. Keunggulan lain dari radio adalah akrab, personal, hangat, sederhana, tanpa batas, murah, bisa mengulang dan fleksibel (Syamsul,2009:19-20). Dengan menggunakan situs jejaring sosial, radio lebih mudah untuk berinteraksi dengan pendengarnya. Di Salatiga beberapa stasiun radio sudah memanfaatkanFacebook. Radio zenith, Suara Salatiga , Radio Bethani , Radio Elisa dan lainnya. Masing-masing stasiun radio menggunakan facebook untuk menyampaikan pesan apa yang nanti akan disiarkan dengan mengupdatestatus via facebook. Adapun penggunaan media facebook oleh stasiun radio merupakan penggabungan dari dua media massa, ini sesuai dengan perkembangan media baru, yang menjelaskan pengaruh media jenis baru dalam mempermudah dan mempercepat media massa untuk menyampaikan pesan. Penyampaian pesan radio melalui facebook juga digunakan untuk menjangkau pendengar yang tidak dapat mendengarkan siaran radio, agar pendengar setia tetap dapat mengikuti siaran radio walau sedang tidak mendengarkan. Situs jejaring sosial menjadi suplemen menarik untuk menjalin dan mempertahankan pertemanan(Setiawan,2008:V). Manfaat penggunaan Facebook oleh stasiun radio selain untuk mempertahankan pendengarnya, Facebook juga dapat menjalin pertemanan dengan masyarakat sekitar yang belum mengetahui stasiun radio tersebut. Salah satu cara Radio melakukan penyampaian pesan melalui update status di wall Facebook dari stasiun radio tersebut untuk melakukan interaksi terhadap pendengar radio. Nantinya update status tersebut akan direspon oleh pendengar radio dengan cara menggunakan fitur berupa likeuntuk menyatakan menyukai atas Update status tersebut atau comment untuk member komentar terhadap update status tersebut. Dengan adanya respon dari pendengar radio, seperti terjalin komunikasi antar pribadi yang terjadi antara stasiun radio dengan pendengar radio. Hal ini yang secara langsung membuat hubungan pertemanan antara pendengar dan stasiun radio menjadi lebih dekat karena stasiun radio yang merupakan media massa bisa berinteraksi dengan pendengarnya secara langsung melalui facebook tersebut. 3 Adapun pesan yang ditampilkan dalam update status facebook radio biasanya berupa pertanyaan terhadap pendengarnya yang sesuai dengan tema acara pada jam siaran tersebut, untuk membuat pendengar radio merespon dengan memberikan komentar update status dari stasiun radio, ada juga pesan yang memberi informasi. Biasanya pesan melalui facebook ini juga digunakan oleh pendengar radio untuk meminta sebuah lagu kepada stasiun radio. Permintaan lagu oleh pendengar biasanya dilakukan dengan cara mengkomentari update status yang dilakukan oleh stasiun radio. Update status yang dilakukan oleh pendengar radio biasanya dimaknai sebagai tempat untuk mencurahkan hati pendengar radio dengan memberikan komentar update status stasiun radio yang berupa pertanyaan kepada pendengar radionya. Gambar 1.1 Seperti pada gambar diatas terlihat bagaimana pesan update status yang ditulis di wall facebook stasiun Radio Zenith dan beberapa pendengar radio yang memberikan komentar update status tersebut. Update status tersebut berupa pertanyaan seperti contohnya “ terakhir kali kamu di traktir / nraktir siapa?”. Dari pertanyaan itu, pendengar radio merespon dengan menjawab pertanyaan melaui kolom comments. Jawaban setiap pendengar biasanya berbeda atas satu sama lain sesuai dengan pengalaman dan kepribadian masing-masing dari pendengarnya. 4 Sekarang untuk mengakses facebook, kita dapat melakukan dimanapun asal memiliki telepon genggam yang mempunyai aplikasi untuk mengakses internet. Sehingga pendengar radio yang tidak dapat mendengarkan radio tetap dapat mengikuti siaran radio dengan melihat situs facebook radio tersebut dengan melalui update status yang dilakukan oleh stasiun radio. Peneliti akan meneliti tentang penggunaan gaya bahasa dalam penyampaian pesan yang digunakan stasiun radio melalui update status Facebook. Gaya bahasa itu dapat berupa pemilihan kata yang digunakan atau struktur kalimatnya. Penggunaan gaya bahasa dalam radio sangat penting dalam menyampaikan suatu pesan. Bagaimana suatu gaya bahasa digunakan untuk menarik perhatian pendengar radio untuk mendengarkan siarannya. Dapat diketahui juga bahwa penyampaian pesan radio hanya dengan menggunakan audio yang disampaikan langsung oleh penyiar radio. Tapi sekarang ini radio juga menggunakan media facebook sebagai sarana penyampaian pesan ke pendengarnya. Fenomena ini menjadi menarik, karenaseperti yang diketahui bahwa radio merupakan media massa yang menyampaikan pesan secara audio, tapi dengan adanya penggunaan media facebook sebagai sarana penyampaian pesan radio. Sekarang ini radio menyampaikan pesan juga melalui pesan visual, yaitu pesan teks yang terdapat dalam update status di facebook. Ini menjadi menarik diteliti, pesan yang biasanya disampaikan dengan audio sekarang disampaikan secara visual melalui pesan teks. Adakah perubahan bentuk dari gaya bahasa yang digunakan dengan adanya penggunaan facebook oleh stasiun radio? Penelitian ini dilakukan di stasiun Radio Zenith. Stasiun Radio Zenith merupakan salah satu stasiun Radio yang sudah lama siaran di Salatiga dengan segmentasi anak muda di Salatiga. Selain itu, Radio Zenith merupakan salah satu radio jejaringan yang program acara seluruhnya bersegmentasi untuk anak muda. Hal ini sesuai dengan bagaimana dapat diketahui rata-rata pengguna Facebook di Indonesia adalah anak muda yang berusia kisaran 23 tahun (anonim 3). 1.2 Rumusan Masalah Sehubungan dengan penjelasan tersebut, maka dalam penelitian ini rumusan masalah yang akan diteliti adalah: Bagaimana Pola penyampaian pesan yang digunakan stasiun Radio Zenith dalam penyampaian pesan untuk berinteraksi dengan pendengarnya melalui Facebook ? 5 1.3 Tujuan Penelitian Adapun yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah: Menjelaskan pola penyampaian pesan yang digunakan stasiun Radio Zenith dalam penyampaian pesan untuk berinteraksi dengan pendengarnya melalui Facebook. 1.4 Manfaat Penelitian Berdasarkan tujuan yang telah dirumuskan oleh peneliti, maka manfaat dari pelaksanaan penelitian ini yaitu : 1. Manfaat secara Teoritis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi Program Studi Ilmu Komunikasi dalam menambah kajian Ilmu Komunikasi yang berkenaan dengan studi pesan stasiun radio oleh media facebook, bagaimana gaya bahasa pesan teks dari stasiun radio dalam penyampaian pesan melalui media baru (Facebook). Penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan wawasan dan pengetahuan serta menambah perbendaharaan kepustakaan bagi Ilmu Komunikasi Universitas Kristen Satya Wacana. Penelitian ini juga dapat dijadikan masukan bagi rekan-rekan mahasiswa yang mengadakan penelitian serupa di masa mendatang. 2. Manfaat secara Praktis Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan bagi pihak stasiun radio yang menggunakan facebook mengenai gaya bahasa pesan teks yang digunakan dalam penyampaian pesannya melalui media baru (Facebook). 1.5 Batasan Penelitian Ruang lingkup penelitian adalah update status yang dilakukan stasiun Radio Zenith pada bulan Juli hingga Agustus. 6