tes praktek meteorologi - Olimpiade PSMA

OLIMPIADE SAINS NASIONAL 2012
BIDANG ILMU KEBUMIAN
SELEKSI TIM OLIMPIADE ILMU KEBUMIAN INDONESIA 2013
TES PRAKTEK METEOROLOGI
NAMA: ..................................................
NO. PESERTA : ....................................
PROPINSI : ............................................
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
DIREKTORAT JENDERAL PENDIDIKAN MENENGAH
DIREKTORAT PEMBINAAN SEKOLAH MENENGAH ATAS
TAHUN 2012
Nama....................................................
No Peserta...............................
Petunjuk :
1. Tuliskan nama, nomor peserta, dan asal propinsi pada halaman depan
lembar soal dan pada semua halaman di tempat yang disediakan.
2. Gunakan ballpoint/pulpen untuk menulis setiap jawaban Anda
3. Jawablah pertanyaan setiap soal dengan mengisi titik-titik pada lembar soal
yang Anda bawa.
Soal Praktikum:
1. Anda diminta untuk mengamati seluruh instrumen meteorologi dalam taman alat
meteorologi yang diberi label A, B, C, D, E, F, G dan H
A. Cocokkan label dangan nama instrumen pada tabel berikut dengan
memberikan tanda silang (X) pada kolom yang sesuai.
Nama Instrumen
Label
A
B
C
D
E
F
G
H
Panci Penguapan
Penakar
Hujan
Hilman
Anemometer
Sangkar Meteorologi
Champbellstokes
Termometer
maksimum/mimum
Atmometer Piche
Termometer bola
2
Nama....................................................
No Peserta...............................
basah/bola kering
B. Berilah tanda silang (X) pada kolom yang tersedia untuk mencocokkan
instrumen dengan parameter meteorologi yang diukur.
Parameter yang diukur
Instrumen
A
B
C
D
E
F
G
H
Temperatur Bola
basah/kering
Penguapan
Temperatur
Maksimum/minimum
Jumlah curah hujan
Lama penyinaran
Matahari
Arah dan kecepatan
angin
3
Nama....................................................
No Peserta...............................
2. Untuk daerah Lintang menengah, tekanan udara di permukaan, sangat berperan
dalam menentukan bentuk cuaca. Apabila tekanan udara bergerak naik, maka
cuaca akan cenderung membaik dan jika bergerak turun maka cuaca akan
berubah menjadi lebih jelek dari sebelumnya.
Karena itu para ilmuwan eropa pada pertengahan abad ke 18 mencoba
membuat barometer yang praktis, sederhana dan dioperasikan tanpa cairan.
Barometer ini disebut Barometer Aneroid seperti yang diperlihatkan pada
gambar berikut.
Lingkaran terluar adalah fenomena cuaca pada rentang tekanan udara tertentu,
lingkaran ke-2 adalah nilai tekanan dalam inchi (in) dengan skala 0,5 in. dan
lingkaran ke-3, besaran tekanan dalam milibar (mb, skala 1 mb). Jarum kecil adalah
penunjuk tekanan pada saat pengamatan dan jarum besar nilai tekanan pada
pengamatan sebelumnya (3 jam yang lalu).
4
Nama....................................................
No Peserta...............................
Jika pembacaan dilakukan pada jam 10 WIB, isilah tabel berikut dari barometer
Aneroid pada gambar diatas.
Waktu Amat (WIB)
Inchi
Milibar
Trend
cuaca
10 WIB
........................
5