budaya demokrasi

advertisement
BUDAYA DEMOKRASI
TUJUAN PEMBELAJARA
MENDISKRIPSIKAN PENGERTIAN
DAN PRINSIP BUDAYA DEMOKRASI
 MENGIDENTIFIKASI CIRI MASYARAKAT
MADANI ( CIVIL SOCIETY )
 MENGANALISIS PELAKSANAAN
DI INDONESIA SEJAK
BARU DAN REFORMASI
DEMOKRASI
ORDE LAMA, ORDE
MENAMPILKAN PRILAKU BUDAYA
DEMOKRASI DALAM KEHIDUPAN
SEHARI HARI
ISTILAH DEMOKRASI BERASAL DARI BAHASA
YUNANI = DEMOS= RAKYAT , KATA KRATOS
IALAH PEMERINTAHAN
SECARA ETIMOLOGIS:
PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG
OLEH RAKYAT
MENRUT ABRAHAM LINCOLN:
DEMOCRACY IS GOVERNMENT OF
THE PEOPLE,BY THE PEOPLE AND
FOR THE PEOPLE
JENIS-JENIS
DEMOKRASI
1.DEMOKRASI SISTIM PRESIDENSIAL
2.DEMOKRASI SISTIM PARLEMENTER
3.DEMOKRSI SITIM REFERENDUM
4.DEMOKRASI SISTIM KONSTITUSIONAL
5.DEMOKRASI SISTIM PROLETAR
BUDAYA DEMOKRASI
MAKNA DEMOKRSI
MASYARAKAT
MADANI ( CIVIL SOCIATY
BENTUK BENTUK
PEMERINTAHAN
DEMOKRASI
SEBAGAI SIS
TEM POLITIK
PRINSIP DEMOKRASI
DALAM PELAK
SANAAN
PEMILU
PRINSIP DEMOKRASI
DALAM PELAKSANAAN
PEMILU
DEMOKRASI
SEBAGAI PAN
DANGAN HIDUP
NILAI DAN BUDAYA
DEMOKRASI
PRINSIP-PRINSIP
DEMOKRASI DAN
DEMOKRASI
PANCASILA
PELAKSANAAN DEMOK
RASI DI INDONESIA
PRINSIP DEMOKRASI
DAN NON DEMOKRASI
PELAKSANAAN DEMOK
RASI MASA REVOLUSI
PELAKSANAAN DEMOK
RASI MASA ORDE BARU
NILAI DEMOKRASI
PRINSIP PEMERINTA
HAN DEMOKRASI
PELAKSANAAN DEMOK
RASI MASA TRANSISI
BUDAYA DEMOKRASI
PRINSIP PEMERIN
TAHAN OTORITER
PENGERTIAN
DEMOKRASI
PELAKSANAAN DEMOK
RASI MASA REFORMASI
PELAKSANAAN DEMOK
RASI MASA ORDE LAMA
PRILAKU YANG MENDU
KUNG TEGAKNYA
PRINSIP PRINSIP
DEMOKRASI
PENERAPAN BUDAYA
DEMOKRASI DI
LINMGKUINGAN
[PENERAPAN BUDAYA
DEMOKRASI DI
KEHIDUPAN BER
NEGARA
MAKNA DEMOKRASI
DEMOS
YUNANI
KRATOS
DEMOK
RASI
RAKYAT
KEKUA
SAAN
KEKUASAAN
DARI
RAKYAT
DEMOKRASI ADALAH BENTUK
PEMERINTAHAN YANG BERASAL DARI
RAKYAT, DILAKUKAN OLEH RAKYAT DAN DIPERGUNAKAN
UNTUK KEPENTINGAN RAKYAT
DEMOCRACY IS THE GOVERNMENT OF THE
PEOPLE, BY THE PEOPLE
FOR THE PEOPLE
BENTUK BENTUK PEMERINTAHAN
MONARKI
PEMERINTAHAN YANG DI PEGANG
OLEH SESEORANG SEBAGAI PPEMIMPIN
TERTINGGI DAN DIJALANKAN UNTUK
KEPENTINGAN ORANG BANYAK
ARISTOKRASI
PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG OLEH
SEKELOMPOK ORANG YANG MEMIMPIN
DAN DIJALANKAN UNTUK KEPENTINGAN
RAKYAT BANYAK
DEMOKRASI
PEMERINTAHAN YANG DIPEGANG OLEH
RAKYAT DAN DIJALANKAN UNTUK KEPEN
TINGAN RAKYAT BANYAK
DEMOKRASI SEBAGAI SISTEM POLITIK
RAJA
MONARKI: BERSIPAT KERAJAAN
BENTUK
PEMERINTA
HAN
KAISAR
SULTAN
REPUBLIK: DIPIMPIN SEORANG
PRESIDEN ATAU PERDANA
MENTERI
PENUN
JUKAN/
PEMILIHAN
POLITIK DEMOKRASI:
1.MEMULIHKAN HAK AZASI MANUSIA
2.MENGANGKAT HARKAT DAN DERAZAT MANUSIA
3. MEMBERIKAN KEKUASAAN PADA RAKYAT
4.MEMBERIKAN KEDAULATAN PENUH
PADA RAKYAT
KETU
RUNAN/
PEWA
RISAN
DEMOKRASI SEBAGAI
PANDANGAN HIDUP
• DEMOKRASI : BENTUK KEHIDUPAN
BERMASYARAKAT/BERBANGSA/BERN
EGARA
• DEMOKRASI SEBAGAI SIKAP HIDUP
BERISI NILAI DEMOKRASI DAPAT
DIMILIKI, DIHAYATI,DIAMALKAN
• MENURUD JOHN DEWEY: IDE POKOK
DEMOKRASI PANDANGAN HIDUP YANG
DICERMINKAN DENGAN PARTISIPASI
SETIAP WARGA NEGARA
NILAI DAN B UDAYA DEMOKRASI
MENURUT
HENRY B.MAYO
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
PENYELESAIAN PERTIKAIAN
SECARA DAMAI / SUKA RELA
MENJAMIN PERUBAHAN
SECARA DAMAI
PERGANTIAN PENGUASA
SECARA TERATUR
PEMAKSAAN YANG SEDIKIT
PENGAKUAN DAN
PENGHORMATAN TERHADAP
KEANEKA RAGAMAN
PENEGAKAN KEADILAN
MEMAJUIKAN
PENGETAHUAN
PENGAKUAN/PENGHORMATA
N KEBEBASAN
MENURUT
RUSLI KARIM
PERLUNYA KEPRIBADIAN
YANG DEMOKRATIS :
1.
INISIATIF
2.
DISPOSISI
3.
TOLERANSI
4.
KECINTAAN
TERHADAP
KETERBUKAAN
5.
KOMITMEN
6.
TANGGUNG JAWAB
7.
KERJA SAMA
MENURUT
ZAMRONI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
TOLERANSI
KEBEBASAN
BERPENDAPAT
MEMAHAMI/MENGAKU
I KEANEKA RAGAMAN
BEBAS
BERKOMUNIKAS
MENJUNGJUNG NILAI
DAN MARTABAT
BERDIRI SENDIRI
SALING MENGHARGAI
MAMPU MENAHAN
DIRI
KEBERSAMAAN/KESEI
MBANGAN
MASYARAKAT MADANI
( CIVIL SOCIETY )
CIVIL SOCIETY
MASYARAKAT
MADANI
CIVIL SOCIETY
MASYARAKAT
KOTA
CIVIL SOCIETY
BERADAP DAN
BERKEADAAN
CIVIL SOCIETY
MASYARAKAT
SIPIL
CIVIL SOCIETY
WARGA/KEWAR
GAAN
KATA
MADINAH
=MADANYIAH=
PERADABAN
(
MASYARAKAT
YANG
BERPERADAB
AN )
MASYARAKAT
KOTA=POLIS=
MASYARAKAT
KOTA
SEBAGAI
MODEL
MASYARAKAT
YANG
BERADAP
CIVILIZED (
BERADAB)
SEDANGKAN
SOCIETY
(MASYARAKAT
)
ARTINYA =
MASYARAKAT
BERADAB
SEBAGAI
KEBALIKAN
DARI
MASYARAKAT
TIDAK
BERADAB
CIVIL= SIPIL
SOCIETY=
MASYARAKAT
MASYARAKAT
SIPIL
PENGELOMPO
KAN
MASYARAKAT
YANG
BERSIFAT
OTONOM DARI
NEGARA
PRINSIP PEMERINTAHAN DEMOKRASI / OTORITER
PRINSIP PEMERINTAHAN
DEMOKRASI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
ADANYA PEMISAHAN KEKUASAAN
PEMERINTAHAN KONSTITUSIONAL (
MENJAMIN HAK AZASI MANUSIA DAN
MEMBATASI KEKUASAAN
PEMERINTAHAN)
RULE OF LOW ( KESAMAAN DIDALAM
HUKUM )= SUPRMASI HUKUM
MWENGUTAMAKAN MUSYAWARAH
DAN MUFAKAT SECARA DAMAI
MULTI PARTAI
MANAJEMAN TERBUKA YANG
BERTANGGUNG JAWAB
MENGAKUI HAK MINORITAS
KEBEBASAN YANG DIAKUI
PERLINDUNGAN HAK AZASI MANUSIA
PERADILAN YANG MERDEKA DAN
INDEPENDEN
PENGENDALIAN ADMINISTRASI
PRINSIP PERSETUJUAN DAN
KOMPROMI
PRINSIP PEMERINTAHAN
OTORITER
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.
14.
PEMUSATAN KEKUASAAN
PEMERINTAHAN IN KONSTITUSIONAL
DIPEGANG PEMERINTAH
RULE OF POWERS
KEPUTUSAN TANPA PERMUPAKATAN
PEMILIHAN UMUM YANG TIDAK
DEMOKRATIS
MONO PARTAI
MANAJEMEN TERTUTUP DAN TIDAK
BERTANGGUNG JAWAB
PEMERINTAH CENDRUNG MENEKAN
TANPA MENGAKUI HAK MINORITAS
TIDAK ADANYA KEBEBASAN
BERPENDAPAT/PERS
TIDAK MELINDUNGI HAK AZSI MANUSIA
PERADILAN YANG TIDAK BEBAS
TIDAK ADA KONTROL ADMINISTRASI
MEKANISME PEMERINTAHANH STATIS
DOGMATIS DAN DOKTRIN
PRINSIP NEGARA HUKUM
• FUNGSI KENEGARAAN DIJALANKAN
LEMBAGA
• UUD MENJAMIN HAK AZASI MANUSIA
• PENGADILAN YANG BERWIBAWA
• BADAN NEGARAENJALANKAN
KEKUASAAN BERDASAR HUKUM
• KEHAKIMAN YANG B EBAS DAN TIDAK
MEMIHAK
PEMILIHAN UMUM
YANG DEMOKRATIS
TIGA MACAM PEMILU
PEMILU KOMPE
TITIF
DALAM SISTIM
NEGARA
DEMOKRASI
PEMILU YANG
NON KOM
PETITIF
DALAM NEGARA
TOTALITARIAN
CIRI PEMILIHAN YANG
KOMPETITIP
• WARGA NEGARA BERHAK DI PILIH DAN MEMILIH
• ADA PENAMPUNGAN ASPIRASI YANG BERAGAM
DARI MASYARAKAT
• ADA MEKANISME REKRUTMEN CALON WAKIL YANG
DEMOKRATIS
• KEBEBASAN MENENTUKAN PILIHAN TANPA
INTIMIDASI
• KEBEBASAN KONTESTAN BERSAING SECARA ADIL
• ADANYA KPU YANG INDEPENDENT
• PERHITUNGAN SUARA YANG JUJUR
• BIROKRASI TIDAK BIOLEH INTIMIDASI
PELAKSANAAN DEMOKRASI
DI INDONESIA
TAHUN 1977
MIRIAM BUDIARJO
1. MASA REPUBLIK I (
DEMOKRASI
PARLEMENTER)
2. MASA REPUBLIK II (
DEMOKRASI
TERPIMPIN)
3. MASA REPUBLIK III (
DEMOKRASI
PANCASILA =
PRESIDENSIAL
TAHUN 1999
AFFAN GAFFAR
1. PERIODE REPOLUSI
KEMERDEKAAN
2. PERIODE MASA
DEMOKRASI
PARLEMENTER
3. PERIODE MASA
DEMOKRASI
4. PERIODE
PEMERINTAHANN
ORDE BARU
MASA PELAKSANAAN DEMOKRASI YANG
PERNAH DI INDONESIA
• MASA REVOLUSI = 1945-1950
• MASA ORDELAMA:
A. DEMOKRASI LIBERAL ( 1950-1959)
B. DEMOKRASI TERPIMPIN( 1959-1965)
• MASA ORDE BARU = 1966-1998
• MASA TRANSISI = 1998-1999
• MASA REPORMASI:
A. 1999-2004
B. 2004-2009
C. 2009-2014
Download