ATURAN DALAM BASIS DATA 1 ATURAN DALAM BASIS DATA Dalam perancangan dan penyusunan Basis Data dikenal dengan adanya beberapa kekangan atau aturan yang harus ditaati dalam file file basis data. 2 Aturan berhubungan dengan aspek aspek penting Basis data yaitu sebagai berikut: 1. Kerangkapan Data 2. Inkonsistensi Data 3. Data Terisolasi 4. Keamanan data 5. Integritas data. 3 1. KERANGKAPAN DATA Kerangkapan Data atau Data Redudancy Adalah munculnya data yang secara berulang kali pada file basis data yang semestinya tidak diperlukan. 4 KERANGKAPAN BASIS DATA PERLU DIHINDARI DENGAN ALASAN: 1. Pemborosan media penyimpanan basis data 2. Biaya penyimpanan yang semakin besar 3. Kesulitan/inefesiensi dalam pengolahan data 4. Pemborosan waktu dalam pengolahan data 5. Semakin besar kemungkinan muncul data tidak konsisten. 5 KEJADIAN KERANGKAPAN DATA DAPAT TERJADI PADA DUA KEMUNGKINAN Yaitu: 1. Kerangkapan data satu file. 2. Kerangkapan data dalam beberapa file. 6 1. KERANGKAPAN DATA SATU FILE. Terjadi jika muncul kerangkapan nilai nilai rinci data data dalam 1 file tersebut. Untuk menghindari kerangkapan maka dilakukan dengan cara merubah struktur file, yaitu memecah file menjadi beberapa file baru. Pemecahan file ini harus tetap memenuhi definisi basis data yaitu data data harus tetap berhubungan. 7 2. KERANGKAPAN DATA DALAM BEBERAPA FILE. Terjadi jika muncul nama nama kolom yang sama dalam beberapa file. Pengecualian untuk kolom yang dipakai sebagai kunci penghubung antar data dalam file untuk memenuhi definisi basis data. 8 2. INKONSISTENSI DATA Adalah munculnya data yang tidak konsisten pada medan / kolom yang sama dalam satu atau beberapa file data yang dihubungkan / direlasikan. Data tidak konsisten terjadi akibat : 1. Proses pemasukan data yang tidak benar 2.Proses pembaharuan data yang tidak benar 3.Pengendalian sistem yang tidak baik/terkontrol. 9 KEJADIAN INKONSISTENSI DATA DAPAT TERJADI PADA DUA KEMUNGKINAN yaitu : 1. Inkonsistensi data satu file. 2. Inkonsistensi data dalam beberapa file. 10 3. DATA TERISOLASI Disebabkan oleh pemakaian beberapa file basis data dimana program aplikasi tidak dapat mengakses data data dari file tertentu, kecuali jika program aplikasi diubah/ditambah, sehingga seolah olah ada file yang terpisah terhadap file yang lain dalam basis data. 11 DATA TERISOLASI DAPAT TERJADI AKIBAT 1. 2. Tidak adanya kemungkinan untuk menghubungkan antar data dalam file. Tidak adanya standarisasi data (berkaitan dengan domain / format data, meliputi tipe ukuran data). 12 4. KEAMANAN DATA Merupakan aspek kritis dalam basis data. Prinsip dasar basis data adalah bahwa data data dalam basis data merupakan sumber informasi yang bersifat sangat penting dan rahasia. 13 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 1. Recovery 2. Integrity 3. Concurency 4. Privacy 5. Security. 14 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 1. Recovery Adalah suatu proses menggunakan atau mengambil kembali basis data dari media penyimpanan cadangan untuk mengembalikan data pada kondisi yang benar, karena tejadi kerusakan atau kehilangan data akibat kerusakan, media penyimpanan,program aplikasi,OS, basis data , hadware dll. 15 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 2. Integrity Berkaitan dengan unjuk kerja sistem untuk dapat menjaga data data dalam basis data agar selalu berada dalam kondisi yang benar., up to date, konsisten, dan selalu tersedia. 16 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 3. Concurency Berkaitan dengan mekanisme pengendalian basis data saat digunakan oleh beberapa pemakai secara bersamaan agar terhindar dari kesalahan kesalahan akibat beberapa transaksi berbeda yang dilakukan secara bersamaan. 17 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 4. Privacy Yaitu dimaksudkan sebagai pembatasan kewenangan akses data dalam basis data untuk mencegah dan melindungi basis data dari penggunaan oleh orang yang tidak berwenang dan pengubahan yang tidak dikehendaki. 18 ASPEK KEAMANAN BASIS DATA 5. Security. Adalah suatu mekanisme sistem untuk mencegah dan melindungi basis data dari kehilangan akibat kerusakan fisik media penyimpanan, kebakaran, banjir, badai, huru hara dan lainnya. 19 5. INTEGRITAS DATA. Integritas dimaksudkan sebagai suatu sarana untuk meyakinkan bahwa data data yang tersimpan dalam basis data selalu dalam kondisi yang benar , up to date, konsisten dan selalu tersedia. 20 Selesai Terima kasih 21