KEBUTUHAN APLIKASI WEB SITI ASMIATUN, M.KOM Kebutuhan Aplikasi Web Awalnya, World Wide Web(WEB) Dibuat pada tahun 1989 sebagai suatu lingkungan yang mengijinkan pembagian informasi diantara perorangan yang terpisah geografis Kebanyakan aplikasi web sekarang ini merupakan sistem fungsional secara penuh yang menyediakan perdagangan elektronik B To B atau B To C. Web juga mengijinkan pengembangan aplikasi Web internet perusahaan, untuk penggunaan didalam batasanbatasan suatu perusahaan. Pengembangan web saat ini menjadi hal yang umum sehingga menghasilkan aplikasi yang kurang berkualitas dan sulit dipelihara Permasalahannya pada proses perancangan dan pengembangan dan kurangnya manajemen proyek. Survei proyek berbasis web mengungkapkan kemunculan jumlah permasalahan pada proyek berbasis web besar yag dikerjakan pihak luar perusahaan yaitu 84% tidak menemukan kebutuhan bisnis 53% tidak menyediakan kemampuan yang dibutuhkan 79% disajikan terhambat oleh jadwal 63%m melebihi anggarannya. Web telah digunakan sebagai platform untuk 3 jenis aplikasi yaitu : Aplikasi hypermedia WEB Aplikasi Perangkat Lunak Web Aplikasi Web • Suatu aplikasi yang tidak konvensional yang dikarakterisasi oleh pembuat informasi dengan nodenode, tautan, struktur akses dan pengiriman web • Suatu aplikasi perangkat lunak konvensional yang bersandar pada Web atau menggunakan infra struktur Web untuk pelaksanaannya • Suatu aplikasi yang diserahkan melalui web yang mengkombinasikan karakterisrik dari hipermedia web dan perangkat lunak web Perbandingan antara pendekatan berbasis Web dan tradisional Proses estimasi Pendekatan Berbasis Web Penetapan biaya pekerjaan khusus, terpusat pada masukkan dari pengembang Pendekatan Tradisional Penetapan biaya pekerjaan lebih formal yang berdasarkan pengalaman masa lalu Ukuran estimasi Tidak ada persetujuan pada Lines of code atau function points ukuran standar untuk aplikasi Web adalah ukuran standar yang di dalam komunitas digunakan Usaha estimasi Usaha diestimasikan dengan Usaha diestimasikan dengan menggunakan bttom-up menggunakan persamaan yang berdasarkan pada masukkan dibangun dengan pengembang dan histori data pada mempertimbangkan karakteristik proyek lalu proyek masa lalu Kualitas estimasi Perlu pengukuran kualitas baru yang spesifik untuk proyek berbasis Web Kualitas dapat diukur dengan pengukuran kualitas yang diketahui (seperti defect rates, dan system properties) Pendekatan berbasis Web versus tradisional untuk pengembangan Pendekatan Berbasis Web Integrasi dari banyaknya komponen yang berbeda terdistribusi , aplikasi platform silang, dan penstrukturan konten dengan menggunakan struktur navigasi, yaitu pranala Pendekatan Tradisional Integrasi dari banyaknya komponen yang berbeda aplikasi singleplatform monolitik. Teknologi utama yang digunakan Variasi dari solusi java Pendekatan untuk quality delivered Kualitas dipertimbangkan sebagai prioritas yang utama dari waktu penjualan Reabilitas, usabilitas, dan keamanan. Sepanjang tahun (24/7/265). Metode berorientesi objek, generator, dan CASE tool. Waktu penjualan mengambil priioritas di atas kualitas Karakteristik aplikasi Arah proses pengembangan Ketersediaan aplikasi Pelanggan (stakeholder) Cakupan kelompok yang luas, dikenal, dan tidak dikenal Waktu penjualan Kecuali untuk domain aplikasi baru, tidak dibutuhkan ketersediaan 24/7/265. Pada umumnya kelompok terbatas di dalam batasan departemen, divisi, atau organisasi. KEBUTUHAN UNTUK PENDEKATAN REKAYASA Rekayasa adalah aplikasi sains yang sesuai dengan kebutuhan manusia. Ini terpenuhi melalui pengetahuan, matematika dan pengalaman praktik yang diterapkan untuk perancangan objek atau proses yang bermanfaat Observasi tidak Hipotesis Prediksi Validasi ya Teori 1. observasi Proses ini dilakukan untuk mengamati atau membaca suatu peristiwa atau sekelompok fakta. 2. hipotesis Proses ini dilakukan untuk merumuskan suatu hipotesis, menyajikan suatu usaha untuk menjelaskan observasi. 3. prediksi Memprediksi artinya meramalkan hasil yang harus ditemukan jika dasar pemikiran yang digunakan di dalam perumusan hipotesis adalah benar. 4. validasi Proses ini dilakukan untuk memvalidasi, percobaan untuk menyediakan bukti yang mendukung atau membuktikan hipotesis awal. Penilaian Empiris Keakuratan suatu hipotesis atau pertanyaan penelitian meliputi percobaan yang di laksanakan dengan investigasi empiris. Investigasi dapan di organisasikan sebagai berikut : Survei • Seorang peneliti menggunakan survei sebagai respon dari organisasi dan pengembang untuk metode pengembangan baru Studi Kasus • Jenis investigasi pilihan ketika hendak menguji suatu kejadian yang belum terjadi, ada sedikit atau tidak ada kontrol terhadap variabel Eksperimen Formal • Investigasi kontrol dengan teliti dari kejadian dengan variabel penting yang diidentifikasi dan dimanipulasi seperti efeknya atas hasil yang dapat divalidasi Ringkasan karakteristik dari tiga jenis investigasi empiris: Karakteristik Survei Studi Kasus Experimen Formal Skala Research-in-thelarge Research-in-thetypical Research-in-thesmall Kontrol Tidak ada kontrol Tingkat kontrol rendah Tingkat kontrol tinggi Replikasi Tidak Rendah Tingggi Generalisasi Hasil mewakili populasi yang dicontohkan Hanya dapat diaplikasikan pada proyek lain yang tipe dan ukurannya serupa Dapat Digeneralisasikan di dalam kondisi experimen Penjelasan dari sekumpulan langkah-langkah umum untuk ketiga tipe investigasi; 1.Menetapkan Tujuan dari Investigasi dan Konteksnya Penetapan tujuan merupakan hal yang krusial untuk kesuksesan dari semua aktivitas didalam investigasi.Langkah ini akan memberikan waktu yang cukup untuk memahami dan menetapkan tujuan jelas dan terukur. 2.Persiapan Investigasi Persiapan Investigasi dengan hati-hati untuk memperoleh hasil dari seseorang yang dapat menarik kesimpulan yang valid. 3.Apa yang hilang.? Penelitian perlu mengantisipasi variable lain yang juga dapat mempengarui hasil investigasi.oleh karna itu Variable tersebut perlu diperhitungkan. Rencana perincian ketika menerapkan masing-masing instrumen: Kebutuhan Fungsional Desain Navigasi Dan data Implementasi Pengujian Evaluasi Poin pengumpulan data 1 kuesioner 1 Poin pengumpulan data 2 kuesioner 2 Poin pengumpulan data 3 kuesioner 3 Terima Kasih . . . .