C A H A Y A Cahaya adalah gelombang elektromagnetik yang dapat ditangkap oleh mata. Gelombang Elektromagnetik adalah gelombang yang dihasilkan dari perpaduan medan listrik dengan medan magnet. Sumber cahaya adalah benda-benda yang dapat mengeluarkan cahaya sendiri. Contoh : matahari, lampu, lilin. Benda gelap adalah benda-benda yang tidak dapat menghasilkan cahaya. Contoh : batu, kayu, bumi Bagaimana manusia dapat melihat benda ? Karena adanya cahaya yang dipantulkan benda ke mata. Mengapa terjadi bayangan benda ? Karena adanya cahaya yang merambat tegak lurus dan cahaya tersebut tidak dapat menembus benda. Sifat-sifat cahaya : 1. Cahaya merambat lurus 2. Cahaya dapat menembus benda bening 3. Cahaya dapat dipantulkan 4. Cahaya mengalami pembiasan 5. Panjang gelombang antara 4000 A sampai 7000 A 6. Kecepatan rambat 300.000 km/detik Benda yang dapat menerima cahaya terbagi menjadi 2 yaitu : 1. Benda bening benda yang dapat ditembus cahaya Contoh : air bening, kaca, gelas bening, plastik bening, botol bening 2. Benda gelap benda yang tidak dapat ditembus cahaya Contoh : kertas, air susu, air kopi. Pemantulan Cahaya Hukum pemantulan cahaya : 1. Sinar datang, sinar pantul dan garis normal terletak pada satu bidang datar 2. Sudut datang sama dengan sudut pantul Macam-macam pemantulan cahaya 1. Pemantulan Teratur Jika cahaya jatuh pada benda yang permukaannya rata atau lurus 2. Pemantulan Baur Jika cahaya jatuh pada benda yang permukaannya kasar Jenis-jenis bayangan 1. Bayangan nyata bayangan yang terbentuk karena perpotongan langsung berkas cahaya dan dapat ditangkap oleh layar. 2. Bayangan maya bayangan yang terbentuk karena perpotongan perpanjangan berkas cahaya dan tidak dapat ditangkap oleh layar. Pemantulan Cahaya pada Cermin Datar Cermin datar adalah cermin yang permukaan pantulnya merupakan bidang datar. Contoh : cermin rias. Sifat bayangan pada cermin datar 1. Bayangan sama besar dengan bendanya 2. Jarak bayangan ke cermin sama dengan jarak benda ke cermin 3. Letak bayang- bayang terbalik dengan letak benda 4. Bayangan yang terbentuk adalah bayangan maya Pemantulan Cahaya pada Cermin Cekung Cermin cekung adalah cermin yang memiliki bagian pemantul cahaya berupa cekungan. Cermin cekung biasa digunakan sebagai reflector (benda yang memantulkan cahaya) misalnya pada senter, lampu sepeda, lampu mobil dan alat kerja dokter Sifat pemantulan pada cermin cekung 1. Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan nyata atau maya 2. Memantulkan berkas cahaya (kovergen) Pemantulan Cahaya pada Cermin Cembung Cermin cembung adalah cermin yang memiliki bagian pemantul cahaya yang berbentuk cembung. Biasa digunakan untuk kaca spion kendaraan Sifat pemantulan pada cermin cembung : 1. Bayangan yang dihasilkan adalah bayangan maya yang diperkecil 2. Menyebarkan berkas cahaya (divergen) Pembiasan Cahaya (refraksi) Adalah pembelokan atau perubahan arah rambat cahaya ketika melalui 2 medium yang berbeda kerapatannya. Pembiasan cahaya disebabkan cahaya bergerak melalui 2 medium (zat perantara yang dilalui cahaya) yang berbeda kerapatannya Terjadinya Pelangi Cahaya matahari melalui titik-titik air hujan sehingga mengalami pembiasan dan penguraikan. Titik-titik air hujan berperan sebagai benda yang menguraikan cahaya putih matahari menjadi warna-warna yang berbeda. Penguraian ini menyebabkan adanya pelangi dengan tujuh warna. Warna pelangi adalah merah, jingga, kuning, hijau, biru, nila, ungu (mejikuhibiniu) Berbagai warna disatukan menjadi warna putih. Spektrum adalah : warna-warna cahaya yang membentuk warna putih. Benda Tranparan dan Benda Translusen Benda Transparan (tembus pandang) Dapat membuat cahaya menembusnya tanpa terlihat adanya penghamburan sinar Contoh : gelas, batu kristal, kuarsam lenca kacamata. Benda Translusen (buram tetapi tembus cahaya) Menghamburkan banyak sinar sehingga segala sesuatu yang ada di balik benda tidak dapat dilihat dengan jelas. Contoh : botol, sisir, daun, dan kelopak bunga Lensa Sederhana Lensa adalah : Alat optik yang terbuat dari benda tembus cahaya dan dibatasi oleh dua bidang lengkung atau satu bidang lengkung dan satu bidang datar. Macam-macam lensa : 1. Lensa Cembung Bersifat mengumpulkan cahawa (kovergen) Sering disebut lensa positif Biasa digunakan pada : 1. kaca pembesar 2. kaca mata rabun dekat 3. mikroskop 2. Lensa Cekung Bagian tengahnya lebih tipis dari bagian tepinya. Bersifat menyebarkan cahaya Sering disebut lensa negative Biasa digunakan pada : 1. kaca mata rabun jauh 2. teropong panggung Membuat Alat Optik Sederhana Lup Kaca pembesar yang digunakan untuk mengamati benda Digunakan untuk melihat benda-benda yang kecil Terbuat dari lensa cembung Bayangan yang terbentuk bersifat maya, tegak dan diperbesar Periskop Digunakan pada kapal selam untuk mengamati musuh Bayangan yang terbentuk maya, tegak, diperbesar