Soal- soal transformator

advertisement
SOAL – SOAL TRANSFORMATOR
KELAS IX
Rumus – Rumus Transformator
1. Np/Ns = Vp/Vs = Is/ Ip
2. n = Ps/Pp x 100%
= Ws / Wp x 100 %
= (Vs. Is ) / ( Vp. Ip ) x 100%
Contoh Soal 1
Perbandingan lilitan primer dengan lilitan sekunder sebuah
transformator adalah 4:10. Jika kuat arus primer 5 ampere, berapakah
kuat arus sekunder?
Penyelesaian:
Diketahui:
NP : NS = 4 : 10,
IP= 5 A.
Ditanyakan: IS = ?
Jawab:
IS = (NP / NS) x IP
IS = (4/10) x 5
IS = 2 A
Jadi kuat arus sekundernya 1 Ampere.
Contoh Soal 2
Sebuah trafo digunakan untuk menaikkan tegangan AC dari 12 V
menjadi 120 V. Hitunglah kuat arus primer, jika kuat arus sekunder 0,6
A dan hitunglah jumlah lilitan sekunder, jika jumlah lilitan primer 300.
Penyelesaian:
Diketahui:
Vp = 12 V
Is = 0,6 A
Vs = 120 V
Np = 300
Ditanya: IP = ... ? dan Ns= ... ?
Jawab:
Vp/Vs = Is/Ip
Ip = (Vs/Vp) x Is
Ip = (120 V/12 V) x 0,6 A
Ip = 6 A
Vp/Vs = Np/Ns
Ns = (Vs/Vp) x Ns
Ns = (120 V/12 V) x 300
Ns = 3000
Jadi, kuat arus primernya 0,6 A dan kumparan sekunder terdiri atas
3.000 lilitan.
Contoh Soal 3
Sebuah transformator dihubungkan dengan PLN pada tegangan 100 V
menyebabkan kuat arus pada kumparan primer 10 A. Jika perbandingan
jumlah lilitan primer dan sekunder 1 : 25, hitunglah tegangan pada
kumparan sekunder dan kuat arus pada kumparan sekunder.
Penyelesaian:
Diketahui:
Vp = 100 V
Ip = 10 A
Np : Ns = 1 : 25
Ditanya: Vs = ... ? dan Is= ... ?
Jawab:
Vp/Vs = Np/Ns
Vs = (Ns/Np) x Vp
Vs = (25/1) x 100 V
Vs = 2.500 V
Np/Ns = Is/Ip
Is = (Np/Ns) x Ip
Is = (1/25) x 10 A
Is = 0,4 A
Jadi, tegangan sekundernya 2.500 V dan kuat arus sekundernya 0,4 A.
Soal- soal transformator:
1.Sebuah transformator memiliki jumlah lilitan primer dan sekunder adalah 6000 lilitan dan
200 lilitan jika kumparan primer transfomator diberi tegangan 240 volt. Berapakah tegangan
yang dihasilkan transformator?
2.Sebuah transformator memiliki jumlah lilitan primer dan sekunder adalah 15000 lilitan dan
300 lilitan jika kumparan primer transfomator diberi tegangan 220 volt , berapakah tegangan
yang dihasilkan transformator?
3. Sebuah transformator memiliki jumlah lilitan primer 15000 lilitan jika dikehendaki
menghasilkan tegangan 50 V dan kumparankumparan primer transfomator diberi tegangan
220 volt , berapakah lilitan sekunder kumparan ?
4.Sebuah trafo memiliki perbandingan lilitan 10 : 2 dihubungkan ke sumber listrik 100V
untuk mennyalakan sebuah lampu 25 W. Hitunglah tegangan listrik yang diserap oleh lampu
dan kuat arus yang masuk kedalam trafo!
5. Sebuah trafo memiliki lilitan primer 5000 lilit dan lilitan sekunder 2000 lilit. Jika trafo
menghasilkan kuat arus 15 A berapakah kuat arus pada kumparan sekunder?
6. Sebuah trafo dihubungkan dengan sumber arus 12 A. Trafo memiliki kumparan primer dan
sekunder dengan jumlah lilitan masing – masing 4000 lilit dan 6ooo lilit. Berapakah kuat arus
yang dihasilkan trafo ?
Efisiensi transformator
Contoh soal:
Sebuah transformator efisiensinya 40 % Kumparan primer BERtegangan 240 V dan tegangan
sekunder 120V. Jika kuat arus pada kumparan primer 6 A, berapakah kuat arus pada
kumparan sekunder ?
Jawaban:
Dik: η = .40%
Vp= 240 V
Vs= 120 V
Ip= 6 A
Is= . . . A?
= ( Vs x Is : Vp x Ip ) x 100 %
40%= (120.Is : 240.6) . 100 %
0,4 = ( 120 Is : 1440 )
Is =1440 x 0,4 : 120
= 12 x 0,4 = 4,8 A
Soal -soal efisiensi transformator
1.Sebuah transformator diberi tegangan 220 volt dan kuat arusnya 10 A dan tegangan pada
kumparan sekunder 150 V dan arus listrik 8 A. Berapakah efisiensi transformator ?
2. Sebuah transformator efisiensinya 60 % menghasilkan tegangan 50 V dan kuat arus 8 A
pada kumparan sekunder. Jika kumparan primer transfomator diberi tegangan 200 V,
berapakah kuat arusnya ?
1. Perhatikan pernyataan berikut ini !
(1) Kecepatan gerak magnet
(2) Kekuatan magnet
(3) Jumlah lilitan
(4) Ukuran kumparan
Faktor-faktor yang mempengaruhi GGL induksi adalah ….
A.
1 dan 3
B.
2 dan 4
C.
1, 2 dan 3
D.
Semua benar
2. Elektromagnet dapat diperkuat dengan cara . . . .
A. mengubah arah arus listrik
B. mengurangi besarnya arus listrik
C. mengganti inti besi dengan tembaga
D. menambah jumlah lilitan
3. Timbulnya gaya gerak listrik pada kedua ujung kumparan disebabkan terjadi
perubahan . . .
A. Tegangan
B. Jumlah garis-gar gaya magnet
C. Jumlah lilitan
D. Arus listrik
4.
Berikut ini yang bukan merupakan faktor yang mempengaruhi besar GGL induksi
yaitu . . . .
A. Banyaknya lilitan
B. Kecepatan perubahan medan magnet
C. Kekuatan magnet
D. Posisi magnet harus vertikal
5. Gambar berikut yang dapat menimbulkan GGL induksi paling besar adalah ….
6. Berikut ini merupakan ciri dari transformator step-up …
A. jumlah lilitan primer sama dengan jumlah lilitan sekunder
B. jumlah lilitan primer lebih kecil dibandingkan jumlah lilitan sekunder
C. tegangan primer lebih besar dibandingkan tegangan sekunder
D. arus primer lebih kecil dibandingkan arus sekunder
7. Fungsi trafo step-down adalah . . . .
A. Menurunkan tegangan
B. Menaikkan tegangan
C. Menetapkan tegangan
D. Mengubah-ubah tegangan
8. Yang merupakan ciri trafo step-down adalah . . . .
A. Np < ns
B. Ip < Is
C. Vp < vs
D. Ip > Is
9. Ciri trafo step-up adalah . . . .
A. Np > ns
B. Ip > is
C. Ip < is
D. Vp > vs
10. Transformator adalah alat untuk menaikkan atau menurunkan tegangan . . . .
A. Bolak-balik
B. Bolak-balik dan searah
C. Searah saja
D. Sekunder saja
11. Berikut ini adalah data dari empat buah trafo.
Trafo
Vp
Vs
Np
Ns
Ip
Is
1
220V 440V
220
2000 4000
2
V
220
2,5A 5,0A
3
V
220
110
4
V
V
Yang termasuk trafo step up adalah ….
a.
1 dan 2
b.
1 dan 3
c.
2 dan 4
d.
3 dan 4
12. Gambar berikut yang menyatakan jenis trafo step up adalah ….
13. Sebuah transformator mempunyai kumparan primer dan sekunder dengan jumlah
lilitan masing-masing 500 dan 5000, dihubungkan dengan jaringan bertegangan arus
bolak-balik 220 V. Berapakah tegangan keluarannya?
A. 820 volt
B. 1.100 volt
C. 2.200 volt
D. 22.000 volt
14. Sebuah trafo dengan jumlah lilitan primer 4000 lilitan dan lilitan sekunder 2000
lilitan. Apabila trafo dihubungkan dengan sumber tegangan 220 volt maka besar
tegangan yang dihasilkan trafo adalah ….
A. 110 volt
B. 220 volt
C. 440 volt
D. 880 volt
15, Ketika merancang sebuah transformator, agar dihasilkan tegangan sekunder 220
Volt dari tegangan primer 110 volt, maka perbandingan jumlah lilitan sekunder
dengan lilitan primer adalah ...
A. 2 : 3
B. 3 : 2
C. 6 : 12
D. 12 : 6
16. Lihat gambar transformator di bawah ini!
Tegangan primer trafo tersebut adalah ...
A. 24 Volt
B. 240 Volt
C. 264 Volt
D. 340 Volt
17. Sebuah transformator memiliki 4000 lilitan pada kumparan primernya dan
dihubungkan dengan jaringan listrik bertegangan 240 volt. Jika pada tegangan
sekunder sebesar 12 volt maka jumlah lilitan pada kumparan sekunder adalah ....
A. 125 lilitan
B. 150 lilitan
C. 200 lilitan
D. 350 lilitan
18. Sebuah transformator memiliki 5000 lilitan pada kumparan primernya dan
dihubungkan dengan jaringan listrik dengan kuat arus primer 6 A. Jika arus
sekunder sebesar 4 A maka jumlah lilitan pada kumparan sekunder adalah ....
A. 4.000 lilitan
B. 5.550 lilitan
C. 7.500 lilitan
D. 8.750 lilitan
19. Sebuah transformator mempunyai kumparan primer dan sekunder dengan jumlah
lilitan masing-masing 6000 dan 4000, dihubungkan dengan jaringan listrik dengan
arus primer sebesar 4 ampere. Besar kuat arus sekunder yang dihasilkan adalah ....
A. 2 ampere
B. 4 ampere
C. 6 ampere
D. 8 ampere
20. Sebuah trafo dihubungkan dengan sumber tegangan primer sebesar 220 volt dan
kuat arus primer sebesar 2 ampere. Apabila trafo tersebut menghasilkan tegangan
skunder 110 volt maka kuat arus pada kumparan sekunder adalah ….
A. 10 ampere
B. 8 ampere
C. 6 ampere
d. 4 ampere
Download