TRANSMISI DATA KONSEP DAN TERMINOLOGI ==Terminologi== Direct link digunakan untuk menunjukkan jalur transmisi antara dua perangkat dimana sinyal dirambatkan secara langsung dari transmitter menuju receiver tanpa melalui peralatan perantara, berbeda dengan amplifier atau repeater yang digunakan untuk meningkatkan kekuatan sinyal. Point-to-point jika ia menyediakan link langsung di antara dua perangkat dan membagi media yang sama. Multi-point, lebih dari dua perangkat membagi media yang sama. Sebuah transmisi dapat berupa simplex ex.TV , half duplex ex. Walkie Talkie, atau full duplex ex. Telepon. *Pengertian lebih lanjut tentang duplex bisa klik link ini ==Frekuensi, Spektrum, dan Bandwidth== Frekuensi adalah kecepatan (dalam Hertz(Hz)) dimana sinyal berulang-ulang. Spektrum sebuah sinyal adalah rentang frekuensi di mana spektrum berada. Bandwidth mutlak dari suatu sinyal adalah lebar spektrum. Bagaimanapun juga, sebagian besar energi dalam sinyal ditempatkan pada suatu band (pita) frekuensi yang relatif sempit. Band ini disebut sebagai bandwidth efektif, atau hanya bandwidth. Sinyal dapat diperlihatkan dalam bentuk dua fungsi yaitu: 1. Konsep Time Domain 2. Konsep Frequency Domain 1. Konsep Time Domain Sinyal s(t) dapat disebut sebagai sinyal kontinyu (continuous signal), jika untuk setiap a berlaku : Sinyal dapat disebut sebagai sinyal diskrit (discrete signal), jika hanya memiliki beberapa nilai tertentu (finite values). Sinyal s(t) dikatakan periodic jika dan hanya jika: s(t +T) = s(t) untuk -∞ < t< ∞ dimana konstanta T adalah periode dari sinyal tersebut (T haruslah nilai terkecil yang memenuhi persamaan). Jika tidak memenuhi, maka sinyal dikatakan aperiodik. Tiga karakteristik penting dari Sinyal Periodik adalah : Amplitudo, Frekuensi, dan Phase Amplitudo (A) adalah besar sinyal pada saat tertentu, dimana untuk sinyal listrik atau elektromagnetik satuannya adalah Volt Frekuensi (f) adalah jumlah pengulangan dari Periode per detik dengan satuannya Hertz (Hz). Phase (Φ) adalah ukuran posisi relatif dalam waktu selama satu periode sinyal. Secara umum sinyal sinus dapat dinyatakan sebagai : s(t) = A sin(2πft + Φ) dimana, A = amplitude maksimum f = frekuensi Φ = phase Sehingga gambar 2.3 (a) diatas dapat dinyatakan sebagai berikut : s(t) = A sin(2πft + θ) atau s(t) = A sin(2πft + π/2) 2. Konsep Frequency Domain Sinyal biasanya terdiri dari banyak frekuensi Komponennya adalah gelombang sinus Dapat ditunjukkan (analisia fourier) bahwa semua sinyal terdiri dari komponen gelombang sinus Dapat merencanakan fungsi dari frequency domain Dengan menggunakan Analisis Fourier, dapat diperlihatkan komponen- komponen dari setiap sinyal dengan frekuensinya masing-masing. s(t)=sin(2πf1t) + 1/3 sin(6πf1t) pada freq.-domain Spektrum dari sinyal adalah rentang frekuensi dimana komponen- komponen sinyal tersebut muncul. Pada gambar di atas spektrum dari sinyal tersebut adalah : f1 sampai dengan 3f1. Bandwidth Absolut adalah lebar dari spektrum sinyal tersebut. Pada gambar di atas Bandwidth Absolut dari sinyal tsb. adalah : 2f1. Pada gambar di atas dapat dilihat sebuah sinyal kotak pada frequency-domain. Bandwidth Absolut dari sinyal seperti ini adalah tak terhingga, namun sebagian besar kekuatan sinyal tersebut berada pada bandwidth yang sempit. Bandwidth Efektif atau sering hanya disebut Bandwidth adalah lebar spektrum dimana sebagian besar kekuatan sinyal terkonsentrasi. Komponen dc adalah komponen sinyal yang memiliki frekuensi nol atau sering disebut juga Komponen Konstan. HUBUNGAN BANDWITH DAN DATA RATE • Sistem transmisi manapun mempunyai band frekuensi yang terbatas • Batas ini adalah bahwa data rate dapat dibawa (carrier) TRANSMISI DATA DIGITAL DAN ANALOG ==Data Analog dan Digital== Data analog menerima nilai yang kontinu pada beberapa interval. Sebagai contoh, suara dan video mengubah pola-pola intensitas secara kontinu. Sebagian besar data yang dikumpulkan oleh sensor, seperti suhu dan tekanan, dinilai secara kontinu. Data digital menerima nilai-nilai diskrit; contohnya, teks dan bilangan bulat. Contoh yang paling mudah dari data analog adalah audio, yang dalam bentuk gelombang suara akustik, dapat dirasakan manusia secara langsung. Contoh umum lainnya mengenai data analog adalah video. ==Sinyal-sinyal Analog dan Digital== Dalam sistem komunikasi, data disebarkan dari satu titik ke titik yang lain melalui sebuah alat sinyal elektromagnetik. Sinyal analog adalah gelombang elektromagnetik yang senantiasa bervariasi yang mungkin disebarkan melalui berbagai macam media, bergantung pada spektrum; contohnya media kabel seperti twisted pair dan kabel koaksial; kabel serat optik, dan media terpandu, seperti atmosfer dan perambatan ruang. Sinyal digital adalah rangkaian pulsa tegangan yang mungkin ditransmisikan melalui media kabel, contohnya tingkat tegangan positif konstan mungkin mewakili biner 0 dan tingkat tegangan negatif konstan mungkin mewakili biner 1. Keuntungan dari pensinyalan digital adalah lebih murah dibandingkan pensinyalan analog dan tidak perlu rentan terhadap gangguan noise. Kerugian utama adalah sinyal digital mengalami atenuasi lebih banyak dibandingkan sinyal analog. Data dan sinyal-sinyal Perlakuan sinyal-sinyal ==Transmisi Analog dan Digital== Transmisi analog adalah seperangakat sinyal analog yang ditransmisikan tanpa memperdulikan isinya; sinyal-sinyal tersebut mewakili data analog (contoh suara) atau data digital (contoh, data biner yang melewati sebuah modem). Pada kedua kasus, sinyal analog akan menjadi lemah setelah jarak tertentu. Untuk mencapai jarak yang lebih panjang, sistem transmisi analog mencakup amplifier yang menaikkan energi dalam sinyal. Sayangnya, amplifier juga menaikkan komponen noise. Dengan amplifier yang melewati jarak yang jauh, sinyal-sinyal tersebut semakin lama semakin distorsi. Transmisi digital menerima muatan biner untuk sinyal. Sinyal digital itu dapat ditransmisikan hanya pada jarak yang terbatas sebelum atenuasi niose, dan gangguan lain yang membahayakan integritas data. Untuk mencapai jarak yang lebih jauh, repeater digunakan, Suatu repeater menerima sinyal digital, memperoleh kembalipola 1 dan , dan mentransmisikan kembali sinyal baru. Dengan demikian, atenuasi dapat diatasi. GANGGUAN TRANSMISI Gangguan yang sering terjadi adalah : 1. Atenuasi dan distorsi atenuasi 2. Distorsi Tunda 3. Noise a) Noise termal b) Noise intermodulasi c) Crosstalk d) Noise impuls KAPASITAS KANAL Kecepatan data Bandwith Noise Laju kesalahan