Belajar Pembelajaran Per:2 Dr H Azis Lukman Praja Msi Chandra Gunawan Spd Teori-Teori Pembelajaran Mempelajari teori pembelajaran mempunyai beberapa kepentingan baik dari aspek individu maupun masyarakat ,dari segi Individu ,pembelajaran merupakan salah satu upaya individu untuk memenuhi kebutuhan hidup sehingga memperoleh kualitas hidup yang lebih baik dan efektif Teori adalah:Suatu perangkat prinsip-prinsip yang terorganisir mengenai peristiwa-peristiwa tertentu dalam lingkungan Pengetahuan dam pembelajaran dapat di peroleh dari daribeberapa aspek 1. Filsafat 2. Adat istiadat 3. Kebudayaan tradisional 4. Penelitian empirik 5. Teori-teori pembelajaran Empat fungsi teori Teori terdiri dari prinsip-prinsip yang dapat di uji sehingga dapat di jadikan sebagai kerangka untuk melaksanakan penelitian Teori memberikan kerangkaka kerja bagi informasi yang spesifik Menjadikan hal-hal yang bersifat kompleks menjadi lebih sederhana Menyun kembali dari pengalaman pengalaman sebelumnya Teori pembelajaran Behaviorisme Teori Behaviorisme berpendapat bahwa tingkah laku terbentuk melalui interaksi antara individu dengan lingkungan yaitu melalui perkaitan antara rangsangan (stimulus ) dengan tidak balas atau respon 2 teori Behaviorisme Teori palazima klasik Teori palaziman operan Teori paziman klasik Teori yang membahas tentang sebuah rangsangan dengan tindak balas ,artinya sebuah rangsangan akan muncul dengan adanya tindakan balasan yang timbul pada individu dengan ciri-ciri tertentu 4 konsep Palaziman klasik 1. Excitation (penggetaran) 2. Iradiator (penukaran) 3. Stimulus generation(generalisasi rangsangan) 4. Exintion(penghapusan) Teori palaziman operan Teori ini adalah sebuah kajian yang menuntut reaksi tingkah laku dari subjek percobaan,teori ini bukan pada reflak melainkan pada tingkah laku . Teori pembelajaran gestalt Teori ini merupakan suatu inovasi yang berkenaan dengan pengamatan yang membedakan antara pengamatan yang membedakan antara pengamatan yang membedakan antara pengamatan visual dan fenomena fisik Empaat asumsi dalam teori gestalt Prilaku moral Lingkungan geografis dengan lingkungan behavioral Rangsangan lokal atau suatu bagian dari peristiwa Proses pengamatan yang dinamis Enam prinsip gestalt Figure graunt relationship (hubungan bentuk dan latar) Proximity (kedekatan) Similarity (kesamaan) Common direction(arah bersama) Simpliciti(kesederhanaan) Closure (ketertutupan)