Perseroan Terbatas: Prosedur Pendirian, Organ Perseroan dan Tanggung Jawab Hukum Perseroan dan Organ Perseroan Fakultas Hukum Universitas Indonesia Depok, 27 Maret 2015 Pertanyaan • • • • Apa definisi Perseroan Terbatas? Bagaimana cara Perseroan Terbatas didirikan? Apa yang “terbatas” dari Perseroan Terbatas? Apakah Perseroan Terbatas suatu badan hukum? Jelaskan. Apa itu Perseroan Terbatas? • Pasal 1 (1) UUPT 2007 • Unsur-unsur umum PT: – – – – Badan Hukum; Didirikan berdasarkan perjanjian; Persekutuan modal; Tunduk kepada UUPT 2007 dan peraturan perundangan terkait • Jenis-jenis PT: PT Biasa (Tertutup/Terbuka), PT BUMN (Persero) (Tertutup/Terbuka) • Apa yang “terbatas” dari Perseroan Terbatas? Prosedur Pendirian Perseroan Terbatas • Perjanjian antara pendiri – Bagaimana bentuknya? – Apa ada syarat jumlah pendiri? • Persetujuan/pengesahan ke Kementerian Hukum dan HAM • Pendaftaran dan pengumuman ke Daftar Perusahaan di Kementerian Hukum dan HAM – Kapan status badan hukum diperoleh? – Bagaimana pengaturan perbuatan pendiri/pengurus sebelum dan sesudah status badan hukum? Syarat Sahnya Pendirian Perseroan • • • • • Didirikan oleh 2 orang atau lebih; Pendirian berbentuk Akta Notaris; Dibuat dalam Bahasa Indonesia; Pendiri wajib mengambil bagian saham; Pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM. • Lihat Bagian Kesatu UUPT 2007 Organ-Organ Perseroan Terbatas • Rapat Umum Pemegang Saham – Memiliki wewenang yang tidak diberikan ke Direksi dan Dewan Komisaris – RUPS Tahunan dan RUPS lainnya – Keputusan Sirkuler • Direksi – Pengurusan dan menjalankan kegiatan usaha – Perwakilan PT • Dewan Komisaris – Mengawasi tindakan Direksi dalam menjalankan kegiatan usaha Tanggung Jawab Hukum Perseroan Terbatas • PT merupakan wujud yang terpisah dan berbeda dari pemiliknya – Pasal 3(1) UUPT 2007 – Piercing the corporate veil • PT dapat menggugat dan digugat atas namanya sendiri – Pasal 98(1) UUPT 2007 • PT dapat memperoleh, menguasai dan mengalihkan miliknya – Pasal 32(1) dan 33(1) UUPT 2007 Tanggung Jawab Hukum Organ Perseroan Terbatas • Direksi – – – – – – Fiduciary duty Duty of care Ultra Vires Tanggung Jawab Pribadi Tanggung Jawab Tanggung Renteng (Pasal 97 (4) Pengecualian: Pasal 97 • Dewan Komisaris – Tanggung Jawab Pribadi (penjelasan Pasal 114 (3) – Pengecualian: Pasal 114 (5) Gugatan Pemegang Saham • Terhadap Direksi – Pasal 97 (6) • Terhadap Dewan Komisaris – Pasal 114 (6) Perseroan Terbatas: Prosedur Pendirian, Organ Perseroan dan Tanggung Jawab Hukum Perseroan dan Organ Perseroan Fakultas Hukum Universitas Indonesia Depok, 7 April 2014